The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Menjelaskan spirit mulai dari persiapan, saat dan pasca ramadhan

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by euis.susi63, 2022-04-07 01:16:14

Menggapai pahala dengan Spirit Ramadhan

Menjelaskan spirit mulai dari persiapan, saat dan pasca ramadhan

Keywords: Spirit Ramadhan

Menggapai
Pahala dengan

Euis Susilawati

Ta’lim PC Persistri Cimanggis
07 April 2022

‫ٱفََٱّهللُْستََبَِِجُقي ۟واًعاٱْْۚإِلَْٰهَنَي ٱَِتّهلۚلَ أَيَْعَلََنََٰٰماُُ تَُِّك َوَنُْ۟واٍََٰيَْ ِِِتيربِ ُك ُم‬

Artinya: “…Maka berlomba-lombalah (dalam
membuat) kebaikan. Di mana saja kamu
berada pasti Allah akan mengumpulkan
kamu sekalian (pada hari kiamat).
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu”. (QS. Al Baqarah: 148

Apa Target dari Ibadah Shaum?

‫لََعَله ُك ْم تَته ُقْوَن‬ ‫لََعَله ُك ْم تَ ْش ُكُرْوَن‬

01 03

menjadi orang yang menjadi orang yang
bertaqwa bersyukur

‫إِ ْن ُُْنتُْم تَ ْعَلَ ُُْوَن‬ ‫لََعَله ُك ْم يَْر َُ ُِْوَن‬

02 04

mampu menjadi orang yang
meningkatkan senantiasa berada
keilmuan dijalan yang benar

Apa Hikmah Disyariatkan Shaum?

ُ‫َْت ِِيُِْ الِاْيَا ِن َوتَْق ِويَتُه‬ 02 ‫تََْليُِْْي الْ َُ َشا ِعِر‬

01 Menyegarkan Memperhalus

kembali dan perasaan
menguatkannya

03 ‫َتْ ِذيْ ُب النه ْف ِس‬ 04 ‫َُ ْسُر ال هش ْهَوِة‬

Melatih Menekan arus

mengendalikan syahwat

nafsu

Arti Spirit (KBBI)

1) semangat

contoh: 'spirit yang tinggi merupakan
salah satu faktor kemenangannya'

2) jiwa; sukma; roh

Spirit =
Semangat

adalah nafsu (kemauan atau
gairah) untuk berjuang, bekerja, dsb (KBBI).

adalah perasaan sangat kuat yang di alami
oleh seseorang, dapat dilihat sebagai bagian
fundamental dari suatu kegiatan sehingga
sesuatu dapat ditujukan kepada pengarahan
potensi yang menimbulkan, menghidupkan,
menumbuhkan tingkat keinginan yang
tinggi.

Semangat perasaan hati yang kuat
untuk beribadah, bekerja, berjuang,

berusaha, di bulan Ramadhan

‫َوَلا َتِنُ ۟وا َوَلا َْتَزنُ ۟وا َوأَنتُُم ٱْلَ ْعَلَْوَن إِن ُُنتُم ُّمْؤِمنَِْي‬

Artinya: Janganlah kamu bersikap lemah, dan
janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal

kamulah orang-orang yang paling tinggi
(derajatnya), jika kamu orang-orang yang

beriman

QS. Ali Imran: 139

ُ‫يَََووْعَََععلَُمََسس َََٰٰٰٰٰٰٓٓوأَنأأتََُْمنن َلتََُاِتُْبكّتََر۟واُْعهَلَ ۟واََُُْيًواَََنْيًَاوُهََووُهَوٌََّرَخلهْيُكلْهم ُۗك َْموٱَّۖهلل‬

Artinya: “...boleh jadi kamu membenci
sesuatu, padahal ia amat baik bagimu,
dan boleh jadi (pula) kamu menyukai
sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu;
Allah mengetahui, sedang kamu tidak
mengetahui”.( QS. Al Baqarah: 216)

Dari Abu Hurairah radhiallahu
‘anhu, Rasulullah sawbersada:

: ِّْ ‫ْن َأَولَ َصِكابَْن ََُك‬,‫ََذََااوإِِن‬,َُ‫ََواَعَفَْلِْسإتَهنُعِتْلَنَُْوَِذبتَالْفِللَتَ َكَُُوالاَنَعتَََُُْ عََِّذِاجاَزلَوهنهشْي‬,‫ايَْلنٍَََْوففَعُأََعِ ََِّّنك ف‬:ََ‫اََََِْحُِْرريٍالْلصفَِهلاَعََولَتََمُٰق اَِّْما‬

“Bersungguh-sungguhlah dalam hal-hal yang bermanfaat bagimu dan
mohonlah pertolongan kepada Allah (dalam segala urusan), serta
janganlah sekali-kali kamu bersikap lemah. Jika kamu tertimpa
sesuatu (kegagalan), maka janganlah kamu mengatakan, “seandainya
aku berbuat demikian, pastilah tidak akan begini atau begitu”. Tetapi
katakanlah, “ini telah ditakdirkan oleh Allah dan Allah berbuat sesuai
dengan apa yang dikehendaki”. Karena sesungguhnya perkataan
seandainya akan membuka (pintu) perbuatan setan”. (HR. Muslim)

1. Berawal dari Niat

‫ََإِِسَّهنْعَآُْلتَ ْع َُا ُل‬:‫َِرَعبلُسْنِنيَواَلعَُُِتالِرلبَِْهوإِِّنَهنَااَصَْلهلِلَُٰكَه ااِّللِهُابْمَعَِررَلَْيِئضِهيَاَمَلاولَُنسََلهَوَعَمْنىهُيَُقَاوَُلل‬

Artinya: Dari Umar bin Khattab yang berkata
bahwa Nabi SAW bersabda: “Sesungguhnya
setiap perbuatan tergantung niatnya, dan bagi
seseorang apa yang dia niati.” (HR. Bukhari)

Spirit Ibadah Ramadhan

Ketiga hadits di bawah menyebutkan imanan (karena
iman) dan ihtisaban (mengharap keridhaan dan pahala-
Nya), menunjukkan bahwa faktor niat sangat
menentukan keberhasilan ibadah Ramadhan yang
dilaksanakan.

‫َمغُِْفنَر لََصهُاَمَماَرَمتََقَضهِاَمَن ِمإِيَْنا ًنذَنْبَِواِه ْحتِ َساًِب‬ ‫ممغَُِفنَر َلَاهَُم َمَراَمتََقَضهاَِمَن ِامِيَنا ًنَذنَبِواِه ْحتِ َساًِب‬ ‫َمغُِْفنَرَلاَهَُم لََمْياَلَةتَََقالْهَِقَمِِِْمر ْإنِيَاذَنًْنبِهَوا ْحتِ َساًِب‬

Persiapan Persiapan Persiapan
Nafsiyah Tsaqafiyah (Ilmu) Jasadiyah

Persiapan Maliyah Persiapan Untuk
(Keuangan) Anak

1.

Salah satu cara untuk
mempersiapkan jiwa dan
spiritual untuk menyambut
Ramadhan adalah dengan jalan
melatih dan memperbanyak
ibadah di bulan-bulan
sebelumnya (minimal di bulan
sya’ban)

2. Persiapan Tsaqafiyah (Ilmu)

Untuk meraih amalan di bulan
Ramadhan secara maksimal,
maka diperlukan pemahaman
yang mendalam tentang fiqh
shaum, sebab dengan memahami
fiqh shaum seseorang
akan memahami dengan benar
sehingga terhindar dari amalan
yang dapat merusak nilai shaum.

3. Persiapan Jasadiyah

bahwa aktifitas Ramadhan
banyak memerlukan kekuatan
fisik. misalnya untuk aktifitas,
qiyamullail, membaca al-Quran
dan berbagai macam ibadah
lainnya. Dengan kondisi fisik
yang prima kita dapat
melakukan ibadah tersebut
tanpa terlewatkan sedikitpun

4. Persiapan Maliyah
(Keuangan)

Persiapan keuangan bukanlah
untuk membeli pakaian baru di
hari lebaran atau menyiapkan
bekal untuk pulang kampung,
tapi yang dimaksud dengan
persiapan keuangan adalah
menyiapkan dan mengatur
keuangan untuk berinfak,
sedekah dan membayar zakat

5. Persiapan untuk Anak

Selain menyiapkan diri sendiri,
juga harus menyiapkan anggota
keluarganya, orang tua harus
merancang pola pendidikan
terbaik untuk anaknya selama
bulan Ramadhan, seperti melalui
cerita dan mainan, membangun
suasana keluarga yang kondusif,
menyusun menu makanan yang
bergizi dan mengajak sahur
bersama keluarga

1. Keikhlasan niat yang belum sempurna
2. Masih mempertahankan kebiasaan buruk
3. Tidak mempersiapkan diri dengan baik saat

penyambutan
4. Perasaan merasa terbebani
5. Melupakan esensi shaum di bulan Ramadhan



1 Semangat
dalam Rahmatan lil ‘alamin

Mewujudkan kedamaian, ‫َوَمٓاٰ أَْر َسَْلَٰنَ َك إِهلا َرَْمَةً لَِْل ََٰعَلَ َُِْي‬
keamanan, keselamatan &
persaudaraan (ukhuwah), Artinya: Dan tiadalah Kami
serta menjauhkan sikap mengutus kamu, melainkan
permusuhan (‘adawah) untuk (menjadi) rahmat
bagi semesta alam. (QS. Al
Anbiya: 107)

2 Semangat
dalam Beribadah

Menghidupkan bulan
Ramadhan dengan
meningkatkan kualitas ibadah
seperti; shalat, shaum, zakat,
infaq, tadarus/tilawah , dzikir,
qiyamur Ramadhan,

3 Semangat
dalam Berbagi

Berbagi harus menjadi
budaya dari kehidupan
kita sepanjang waktu,
bukan kebiasaan tahunan
terutama saat bulan
Ramadhan saja

4 Semangat
Berdisiplin Menjalankan Aktivitas

Di bulan Ramadhan yang
penuh makna ini untuk
senantiasa berdisiplin
dengan tidak melanggar hal-
hal yang dapat membatalkan
shaum juga nilai-nilai shaum

5 Semangat
dalam Bersilaturrahim

Selama Ramadhan dilakukan
dengan intens melalui
berbagai aktivitas seperti;
ifthor jama’i, qiyamur
Ramadhan, tadarus, kajian
ilmu, berbagi baik secara
individu maupun organisasi, dll

5. Cara Meningkatkan Spirit
Pasca Ramadhan

1. Musyarathah/Mu’ahadah 7. Mukafa’ah (memberi
(berjanji dengan diri hadiah)
sendiri

2. Muraqabah (merasa 6. Mu’aqobah
diawasi Allah) (menghukum diri sendiri)

3. Mujahadah (berjuang 5. Mu’atabah (mencela diri
bersungguh-sungguh) sendiri)

4. Muhasabah (evaluasi
diri)

Nasihat Untuk Diri

Terima Kasih
Semoga bermanfaat


Click to View FlipBook Version