JURNAL REFLEKSI MINGGU KE-8

FITRI R. JURNAL REFLEKSI
CGP ANGK.4 MINGGU KE-8

NGANJUK EKSPLORASI
BUDAYA POSITIF

Perubahan Arti Disiplin dan
Paradigma - 3 Motivasi
Stimulus Respon
lawan Teori Perilaku Manusia

Kontrol Lima (5)
Kebutuhan
Keyakinan Dasar Manusia
Kelas, Hukuman

dan
Penghargaan

Lima (5) Posisi Segitiga
Kontrol Restitusi

Budaya positif

Perubahan memahami miskonsepsi
Paradigma - tentang kontrol dan

Stimulus selanjutnya mengadakan
Respon perubahan paradigma
lawan Teori stimulus-respon menjadi
Kontrol teori kontrol, melakukan
refleksi atas penerapan
praktik disiplin yang

dijalankan di sekolahnya.

Arti Disiplin dan dapat memahami
3 Motivasi konsep disiplin positif
dihubungkan dengan
Perilaku Manusia teori motivasi perilaku
manusia, serta konsep
motivasi internal dan

eksternal

memahami pentingnya

Keyakinan memiliki keyakinan kelas
Kelas, Hukuman sebagai fondasi dan arah

dan tujuan sebuah
Penghargaan sekolah/kelas, yang akan
menjadi landasan dalam

memecahkan konflik atau

permasalahan di dalam

sebuah sekolah/kelas,

yang pada akhirnya akan

menciptakan budaya

positif

memahami bahwa setiap

Lima (5) tindakan murid dilakukan untuk

Kebutuhan Dasar memenuhi kebutuhan dasar
Manusia mereka yang berbeda-beda dan

agar menjadi individu yang

selamat dan bahagia, kebutuhan

dasar harus terpenuhi secara

positif,dan memahami bahwa

kebutuhan dasar dapat dipenuhi

dengan cara positif atau negatif

oleh karena itu peran guru

adalah memberdayakan anak

agar dapat memenuhi

Lima (5) Posisi melakukan refleksi atas
Kontrol praktik disiplin yang

dijalankan selama ini dan
dampaknya untuk murid-

muridnya. CGP dapat
mengetahui dan menerapkan

disiplin restitusi di posisi
Monitor dan Manajer agar

dapat menciptakan
lingkungan positif, aman, dan

nyaman dan dapat
menghasilkan murid-murid
yang lebih mandiri, merdeka,

dan bertanggung jawab.

Segitiga memahami dan
Restitusi menerapkan restitusi
melalui tahapan dalam
segitiga restitusi sebagai

salah satu cara
menanamkan disiplin

positif pada murid
sebagai bagian dari
budaya positif di sekolah
agar menjadi murid

merdeka