The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

PENINGKATAN PEMAHAMAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR MELALUI MEDIA LEAFLET DAN VIDIO EDUKASI DI UPT PUSKESMAS PILANGKENCENG

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by wahyupurnomo682, 2021-10-07 10:45:56

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI_LINAWATI,AMd.Keb._XXXV_4_clone

PENINGKATAN PEMAHAMAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR MELALUI MEDIA LEAFLET DAN VIDIO EDUKASI DI UPT PUSKESMAS PILANGKENCENG

LATSAR CPNS Golongan II Angkatan XXXV Tahun 2021
Pemerintah Kabupaten Madiun

Laporan Aktualisasi

PENINGKATAN PEMAHAMAN
IBU NIFAS TENTANG
PERAWATAN TALI PUSAT
PADA BAYI BARU LAHIR
MELALUI MEDIA LEAFLET
DAN VIDIO EDUKASI
DI UPT PUSKESMAS
PILANGKENCENG

Penyusun : Linawati, Amd.Keb
Mentor : dr.Tjatur Gatot Hartanto
Coach : Ir.Biasworo Adi Suyanto, AKA, MM

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI
PENINGKATAN PEMAHAMAN IBU NIFAS TENTANG
PERAWATAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR MELALUI

MEDIA LEAFLET DAN VIDIO EDUKASI
DI UPT PUSKESMAS PILANGKENCENG

Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Coach, Mentor, dan Penguji pada
Seminar Aktualisasi, hari Jumat, tanggal 15 Oktober 2021
Di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur.

................,.......................

Coach Mentor

Ir. Biasworo Adisuyanto. AKA, MM dr.Tjatur Gatot Hartanto
NIP. 19640625 199703 1 002 NIP. 19691002 200212 1 003

1

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Jl. Balongsari Tama Tandes – Telp. 7412279
SURABAYA (60186)

BERITA ACARA

SEMINAR PRESENTASI LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XXXV TAHUN 2021

Pada hari Jumat, tanggal 15 Oktober 2021, telah dilaksanakan Presentasi
Laporan Aktualisasi bagi peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XXXV
Tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Madiun :
Nama : Linawati, Amd.Keb.
NDH : 04
Judul : Peningkatan Pemahaman Ibu Nifas Tentang Perawatan Tali Pusat

Pada Bayi Baru Lahir Melalui Media Leaflet dan Vidio Edukiasi di
UPT Puskesmas Pilangkenceng

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditanda-tangani oleh :

Coach, Peserta,

Ir. Biasworo Adisuyanto. AKA, MM Linawati,Amd.Keb
Widyaiswara Ahli Utama NIP. 19890704 202012 2 007

NIP. 19640625 199703 1 002 Penguji,

Mentor,

dr.Tjatur Gatot Hartanto Sodik Hery Purnomo,S.Si
NIP. 19691002 200212 1 003 NIP. 19691218 199703 1 003

2

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas limpahan rahmat,
petunjuk, karunia, dan pertolongan-Nya maka rancangan aktualisasi ini dapat terselesaikan. Laporan
aktualisasi dengan judul “PENINGKATAN PEMAHAMAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN
TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR MELALUI MEDIA LEAFLET DAN VIDIO EDUKASI
DI UPT PUSKESMAS PILANGKENCENG” ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan
pelatihan dasar (latsar) calon pegawai negeri sipil golongan II angkatan XXXV dan diharapkan dapat
memberikan kontribusi untuk perbaikan pelayanan publik di UPT Puskesmas Pilangkenceng.

Laporan aktualisasi ini disusun sebagai bentuk penerapan nilai-nilai dasar yang telah penulis
dapatkan dari pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil yang diwujudkan dalam habituasi di instansi
untuk meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Adapun pelaksanaannya
bertujuan sebagai salah satu langkah dalam rangka perbaikan yang terus menerus terhadap kualitas
ASN dalam fungsinya sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat kesatuan
bangsa.

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur sebagai penyelenggara, kepada
Widyaiswara / Coach yang telah memberikan bimbingan dan memberikan ilmu yang sangat
bermanfaat terkait tentang nilai-nilai dasar ASN dan khususnya kepada :
1. Ir. Biasworo Adisuyanto, Aka, MM., selaku pembimbing/coach yang telah memberikan

bimbingan, kritik dan saran dalam penyusunan rancangan ini.
2. dr.Tjatur Gatot Hartanto selaku mentor yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan saran

dalam penyusunan rancangan ini.
3. Seluruh Panitia Pelatihan Dasar CPNS Golongan II di BKD Kabupaten Madiun Tahun 2021.
4. Seluruh Widyaiswara BPSDM Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
5. Kedua orang tua atas segala dukungan moral dan doa yang tidak pernah terputus.
6. Seluruh peserta pelatihan dasar CPNS golongan II angkatan XXXV atas seluruh kebersamaan

dan kekeluargaan dalam melaksanakan pelatihan dasar.
7. Rekan-rekan kerja di UPT Puskesmas Pilangkenceng yang telah memberikan dukungan kepada

penulis.
8. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya rancangan aktualisasi ini.

Penulis menyadari bahwa rancangan aktualisasi ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena
itu saran yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan demi menyempurnakan laporan ini
selanjutnya. Akhir kata, tidak ada kata-kata selain terima kasih banyak dan semoga Allah SWT
membalas kebaikan semua pihak yang telah membantu. Penulis berharap laporan aktualisasi ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak serta memberikan sumbangsih yang dapat membawa perubahan pada
instansi UPT Puskesmas Pilangkenceng menjadi lebih baik.

3

DAFTAR ISI

Judul
1 Halaman pengesahan
2 Berita acara
3 Kata pengantar
4 Daftar isi
5 Profil instansi
6 Profil peserta CPNS
7 Tugas jabatan
8 Identifikasi isu
9 Deskripsi isu
10 Gagasan kreatif
20 Kesimpulan
20 Saran

4

PROFIL INSTANSI

UPT Puskesmas Pilangkenceng Alamat Puskesmas : Jl. Raya Kenongorejo,774
Desa : Kenongorejo
adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kecamatan : Pilangkenceng
Kabupaten Madiun yang bertanggung jawab Kabupaten/Kota : Madiun
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di Provinsi : Jawa Timur
sebagian wilayah kecamatan. Sebagai unit pelaksana
teknis, Puskesmas melaksanakan sebagian tugas
Dinas Kesehatan kabupaten Madiun.

VISI

Terwujudnya Kecamatan Pilangkenceng Lebih Sehat dan Mandiri Tahun 2021
MISI

1) Meningkatkan derajat kesehatan keluarga melalui peningkatan pelayanan
kesehatan dan pemberdayaan masyarakat sadar gizi;

2) Mendorong kemandirian masyarakat dalam memelihara kesehatan untuk
berperilaku hidup bersih, sehat dan produktif;

3) Meningkatkan pencegahan dan pengendalian penyebaran penyakit serta
peningkatan kualitas penyehatan lingkungan;

4) Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata;
5) Menyelenggarakan administrasi dan manajemen yang bersifat transparan dan

akuntabel;
6) Mengembangkan program inovasi dan produk layanan.
TATA NILAI

S E H A T I (Santun, Empati, Harmonis, Amanah, Tanggap, Inovatif)

5

PROFIL PESERTA

NAMA : Linawati, Amd.Keb
JABATAN : Bidan Pelaksana / Terampil
NIP : 19890704 202012 2 007
ALAMAT : Dusun Notopuro RT.30 RW 05,

INSTANSI Desa Duren, Kecamatan
Pilangkenceng, Kabupaten
Madiun
: UPT Puskesmas Pilangkenceng

RIWAYAT PENDIDIKAN

Nama Sekolah Tahun Lulus Program Study
SDN Duren 3 2001 -
SMPN 1 Pilangkenceng 2004 -
SMAN 1 Mejayan 2007 -
STIKES Kusuma 2010 D III Kebidanan
Husada Surakarta

6

TUGAS JABATAN

Adapun uraian tugas pokok Bidan Pelaksana di Puskesmas
Pilangkenceng adalah sebagai berikut :
1) Melaksanakan pelayanan kesehatan ibu dan anak
a. Ante natal care (K1-K4)

Anamnese, pemeriksaan fisik diagnostik, pemeriksaan
obstetrik, pemeriksaan diagnostik
b. Intervensi dasar
Pemberian tetanus toksoid, pemberian tablet Fe,
pemberian tablet multi vitamin, penyuluhan.
c. Intervensi khusus
Faktor resiko, komplikasi kehamilan, merujuk Bumil ke
Dokter.
2) Melaksanakan Pelayanan Obstetri Neonatal dan
Emergency Dasar (PONED)
3) Melaksanakan Pelayanan Post Natal Care
(PNC).
4) Melaksanakan: pemasangan IUD, suntik, pemberi
an pil, memasang dan melepas susuk, merujuk
kelainan akseptor KB, penyuluhan.
5) Melaksanakan pelayanan kesehatan bayi dan
anak: perawatan bayi baru lahir, pelayanan
manajemen terpadu balita sakit (MTBS),
pemberian imunisasi BCG, DPT, Polio, merujuk
kelainan pada balita ke dokter Puskesmas,
penyuluhan.
6) Mencatat kegiatan pada: kartu ibu, KMS ibu
hamil, kartu anak, KMS balita, kartu KB.
7) Mencatat register kunjungan, kohort KIA
dan KB.

7

IDENTIFIKASI ISU

Berdasarkan pengalaman kerja saya sebagai Bidan pelaksana di UPT Puskesmas Pilangkenceng, saya
menjumpai beberapa isu yang terjadi di UPT Puskesmas Pilangkenceng. Dari beberapa isu tersebut
kemudian ditentukan isu mana yang akan menjadi prioritas utama yang dapat dicari solusi
berdasarkan peran dan wewenang jabatan di instansi.

NO ISU KETE
AKP L

RANGAN

Kurangnya pemahaman ibu tentang perawatan payudara √ √√ √ Memenuhi
1
pada ibu nifas di UPT Puskesmas Pilangkenceng syarat

Kurangnya pemahaman ibu nifas tentang perawatan tali √ √ √ √ Memenuhi
2 pusat pada bayi baru lahir di UPT Puskesmas syarat

Pilangkenceng.

Kurangnya cakupan kunjungan ibu hamil k4 di UPT √ √ √ √ Memenuhi
3 syarat

Puskesmas Pilangkenceng

Kurangnya capaian pengguna metode kontrasepsi jangka Tidak
4 - - √ √ memenuhi

panjang di UPT Puskesmas Pilangkenceng syarat

Kurangnya pengetahuan ibu tentang ASI Ekskusif di UPT Tidak
5
Puskesmas Pilangkenceng. √ - √ √ memenuhi

syarat

Setelah melakukan analisis isu dengan menggunakan metode AKPL (Aktual, Kekhalayakan,
Problematik dan Kelayakan), selanjutnya dilakukan analisis isu dengan menggunakan metode USG
(Urgency, Seriousness dan Growth) untuk menentukan isu prioritas. Dan isu yang terpilih adalah isu
nomor 2.

No Isu U S G Skor Peringkat
1. Kurangnya pemahaman ibu tentang perawatan payudara
4 4 5 13 2
pada ibu nifas di UPT Puskesmas Pilangkenceng
2. Kurangnya pemahaman ibu nifas tentang perawatan 5 5 5 15 1

tali pusat pada bayi baru lahir di UPT Puskesmas 4 3 4 11 3
Pilangkenceng.
3. Kurangnya cakupan kunjungan ibu hamil k4 di UPT
Puskesmas Pilangkenceng

8

DESKRIPSI ISU

Tali pusat merupakan jalan masuk utama infeksi
sistemik pada bayi baru lahir. Perawatan tali pusat bertujuan
untuk mencegah infeksi dan mempercepat pemisahan tali
pusat dari perut bayi. Perawatan tali pusat yang baik sangat
penting dilakukan terutama oleh ibu melahirkan karena ibu
yang lebih mengetahui perkembangan bayi setiap harinya.
Namun belum semua ibu- ibu post partum mempunyai
pemahaman yang baik tentang perawatan tali pusat yang
benar, terbukti masih adanya kejadian tali pusat yang berbau
saat dilakukan kunjungan neonatal (bayi baru lahir) oleh
bidan. Sebagian dari ibu post partum lebih mempercayakan
perawatan bayinya kepada orang lain yang dinilai lebih
berpengalaman, karena mereka kurang percaya diri dan tidak
mengerti cara perawatan tali pusat yang benar. Dari 16 ibu
yang melahirkan di PONED Puskesmas pilangkenceng pada
bulan Juli 2021 di dapat data 5 ibu melakukan perawatan tali
pusat bayi baru lahirnya sendiri dan 11 ibu mempercayakan
perawatan tali pusat bayi kepada orang lain karena belum
paham cara merawat tali pusat bayi.

CORE ISU
Kurangnya Pemahaman Ibu Nifas Tentang Perawatan Tali Pusat pada Bayi Baru
Lahir di UPT Puskesmas Pilangkenceng

FAKTOR PENYEBAB CORE DAMPAK
ISU
Perawatan tali pusat yang
1. Pendidikan ibu yang salah akan meningkatkan
rendah resiko terjadinya infeksi pada
bayi baru lahir hal ini
2. Usia ibu yang terlalu muda berdampak pada
3. Kurangnya pengalaman ibu bertambahnya angka
4. Metode penyampaian kesakitan dan kematian bayi
baru lahir (AKB).
informasi yang kurang
mudah dipahami 9
5. Belum ada media
penunjang informasi
6. Adanya tradisi budaya
lama yang keliru

GAGASAN KREATIF

Pembuatan draft leaflet dan 1
kuesioner tentang perawatan tali
pusat pada bayi baru lahir untuk Pencetakan leaflet dan kuesioner
dikonsulkan kepada mentor tentang perawatan tali pusat pada
bayi baru lahir
2

Pembuatan vidio edukasi tentang 3
perawatan tali pusat pada bayi baru
lahir

Pencatatan identitas dan

4 pemberian pretest melalui
kiuesioner kepada ibu nifas

Pemberian leaflet dan vidio edukasi 5
tentang perawatan tali pusat bayi
baru lahir kepada ibu nifas

Pemberian komunikasi informasi

6 dan edukasi (KIE) serta
mengajarkan cara perawatan tali
pusat pada bayi baru lahi

Evaluasi pemahaman ibu nifas 7
tentang perawatan tali pusat dengan
pemberian kuesioner post test

Penyusunan laporan akhir Pemberian kasa steril untuk
aktualisasi
8 perawatan tali pusat berkelanjutan

dirumah

9

10

Pembuatan draft leaflet dan kuesioner tentang
perawatan tali pusat pada bayi baru lahir untuk

dikonsulkan kepada mentor

Berkonsultasi dengan mentor Kegiatan ini dimulai dengan berkonsultasi terkait tugas
dr.Tjatur gatot hartanto dan Latsar Cpns Gol II selama masa Habituasi. Dalam kesempatan
berkoordinasi dengan kepala ini saya meminta bimbingan serta arahan mengenai rencana
ruangan PONED ibu Endah kegiatan aktualisasi kepada metor serta berkoordinasi dengan
kepala ruangan PONED. Setelah itu saya mencari bahan materi
nurnaini. tentang perawatan tali pusat pada bayi kemudian menyusun
draft leaflet dan kuesioner. Draft yang telah saya buat saya
konsulkan terlebih dahulu kepada mentor untuk dikoreksi dan
diberi masukan positif, dan selanjutnya saya memperbaiki draft
leaflet dan kuesioner sesuai dengan arahan mentor.

Output kegiatan:
 tersedianya draft leaflet dan kuesioner tentang perawatan

tali pusat pada bayi baru lahir yang telah sesuai dengan
arahan mentor

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : transparan, tanggung jawab, kejelasan

target.
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, menghargai pendapat, musyawarah, kekeluargaan.
3. Etika publik : hormat, sopan, santun.
4. Komitmen mutu : mencari bahan materi yang update

dan kompeten dalam menyiapkan media yang menarik.
5. Anti korupsi : jujur, tepat waktu.

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

11

Pencetakan leaflet dan kuesioner tentang
perawatan tali pusat pada bayi baru lahir dan

pembagiannya

Setelah memperbaiki draft leaflet dan kuesioner sesuai
arahan mentor, saya mencetak leaflet dan kuesioner yang
nantinya akan dibagikan kepada ibu hamil dan ibu nifas.
Kemudian menyerahkan ke mentor untuk melihat hasil
pencetakan, lalu membagikan kuesioner dan leaflet pada ibu
hamil dan ibu nifas.

Output kegiatan:
 tersedianya leaflet dan kuesioner tentang perawatan tali

pusat pada bayi baru lahir dan pembagiannya kepada ibu
hamil dan ibu nifas

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : jelas, transparan, tanggung jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, menghargai pendapat.
3. Etika publik : hormat, sopan, santun.
4. Komitmen mutu :. inovatif, efektif, berorientasi mutu
5. Anti korupsi : tepat waktu.

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

12

Pembuatan vidio edukasi tentang perawatan
tali pusat pada bayi baru lahir

Pada tahap ini saya mencari referensi vidio dari youtube
dan membuat vidio rekaman sebagai bahan pembuatan vidio
edukasi tentang perawatan tali pusat pada bayi baru lahir,
kemudian mengolah dan mengedit bahan tersebut menjadi
vidio edukasi, setelah itu saya menunjukkan draft vidio
edukasi ke mentor untuk dikoreksi, lalu memperbaiki vidio
berdasarkan masukan mentor, dan kemudian mengunggah
vidio edukasi tersebut ke youtube atau media sosial lainnya.

Output kegiatan:
 tersedianya vidio edukasi tentang perawatan tali pusat

pada bayi baru lahir.

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : sesuai kompetensi, tanggung jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, menghargai pendapat.
3. Etika publik : sopan, santun, tidak mempertentangkan

SARA
4. Komitmen mutu : inovatif, efektif, berorientasi mutu

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

13

Pencatatan identitas dan pemberian pretest
melalui kiuesioner kepada ibu nifas

Pada tahap ini saya mengumpulkan informasi dan
mencatat tentang identitas ibu nifas sebagai data tertulis.
Setelah itu saya memberikan pretest kepada ibu nifas tentang
perawatan tali pusat melalui kuesioner, mengoreksi hasil
pretest, menyusun laporan hasil pretest, kemudian
menyampaikan laporan pretest ibu nifas tentang perawatan tali
pusat kepada mentor untuk diketahui.

Output kegiatan:
 tersedianya data ibu nifas dan hasil pretest melalui

kuesioner.

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : jelas, transparan,tanggung jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, musyawarah, menghargai pendapat.
3. Etika publik : sopan, santun
4. Komitmen mutu : akurat, berorientasi mutu
5. Anti korupsi : jujur, tepat waktu

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

14

Pemberian leaflet dan vidio edukasi tentang
perawatan tali pusat bayi baru lahir kepada ibu

nifas

Pada tahap ini saya mempersiapkan leaflet dan
vidio edukasi tentang perawatan tali pusat pada bayi baru
lahir untuk diberikan kepada ibu nifas, kemudian
memberikan leaflet kepada ibu nifas, dan membagikan
vidio edukasi melalui link youtube atau file vidio
langsung kepada ibu nifas.

Output kegiatan:
 Terlaksananya pemberian leaflet dan vidio edukasi

tentang perawatan tali pusat bayi baru lahir kepada
ibu nifas.

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : tanggung jawab
2. Nasionalisme : melakukan kewajiban dan

memberikan hak orang lain.
3. Etika publik : sopan, santun
4. Komitmen mutu : inovatif, berorientasi mutu

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

15

Pemberian komunikasi informasi dan edukasi
(KIE) dan cara perawatan tali pusat pada bayi

baru lahir

Dalam tahapan ini sebelumnya saya menjelaskan
maksud kegiatan yang akan dilakukan kepada ibu
nifas,selanjutnya saya meminta persetujuan pasien
terlebih dahulu untuk di lakukan perawatan tali pusat
pada bayi baru lahir, kemudian saya menyiapkan alat dan
bahan yang akan di gunakan, lalu memulai memberikan
komunikasi informasi dan edukasi (KIE) serta
mengajarkan teknik perawatan tali pusat pada bayi baru
lahir, setelah itu saya memberi kesempatan ibu untuk
bertanya hal yang kurang dimengerti dan menjawabnya.

Output kegiatan:
 terlaksananya Pemberian komunikasi informasi dan

edukasi (KIE) serta cara perawatan tali pusat pada
bayi baru lahir

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : memberi contoh, jelas, tanggung

jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, musyawarah, menghargai pendapat.
3. Etika publik : sopan, santun
4. Komitmen mutu : kompeten, berorientasi mutu
5. Anti korupsi : jujur, kepedulian, adil

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

16

Evaluasi pemahaman ibu nifas tentang
perawatan tali pusat dengan pemberian

kuesioner post test

Setelah komunikasi informasi dan edukasi (KIE)
tersampaiakan kepada ibu nifas saya memberikan post
test kepada ibu nifas untuk mengetahui seberapa paham
ibu tentang perawatan tali pusat kepada bayi baru lahir,
mengoreksi hasil post test, menyusun laporan hasil
posttest ibu nifas tentang perawatan tali pusat, kemudian
menyampaikan laporan hasil post test ibu nifas tentang
perawatan tali pusat ke mentor untuk diketahui.

Output kegiatan:
 kuesioner post test yang telah dijawab dengan baik

oleh ibu nifas.
Aktualisasi nilai ANEKA

1. Akuntabilitas : jelas, transparan,tanggung jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, musyawarah, menghargai pendapat.
3. Etika publik : sopan, santun
4. Komitmen mutu : akurat, berorientasi mutu
5. Anti korupsi : jujur, tepat waktu

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

17

Pemberian kasa steril untuk perawatan tali pusat
berkelanjutan dirumah

Pada tahap ini saya menyiapkan kasa steril yang
akan diberikan kepada ibu nifas untuk perawatan tali
pusat di rumah. Sebelumnya saya menyampaikan
maksud pemberian kasa steril terlebih dahulu lalu
memberikan kasa steril pada ibu nifas.

Output kegiatan:
 terlaksananya pemberian kasa steril pada ibu nifas

untuk perawatan tali pusat berkelanjutan dirumah.

Aktualisasi nilai ANEKA
1. Akuntabilitas : tanggung jawab
2. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia yang

baik, musyawarah, menghargai pendapat.
3. Etika publik : sopan, santun
4. Komitmen mutu : berorientasi mutu
5. Anti korupsi : kepedulian

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

18

Penyusunan laporan akhir Aktualisasi

Pada tahap ini saya mengkonsultasikan hasil
kegiatan yang telah dilaksanakan kepada mentor,
kemudian menyusun laporan aktualisasi sesuai
dengan arahan mentor, lalu menyampaikan hasil
laporan kepada mentor dan kepala ruangan.

Output kegiatan:
 tersusunnya laporan aktualisasi dan disetujui

mentor.
Aktualisasi nilai ANEKA

6. Akuntabilitas : tanggung jawab
7. Nasionalisme : menggunakan bahasa Indonesia

yang baik, musyawarah, menghargai pendapat.
8. Etika publik : sopan, santun
9. Komitmen mutu : efektif, berorientasi mutu
10. Anti korupsi : jujur, tepat waktu

Kontribusi untuk Puskesmas :
 Misi puskesmas √
 Nilai Organisasi √

19

Dari core isu yang diperoleh penulis mempunyai gagasan pemecah isu
melalui sembilan kegiatan aktualisasi, dimana kegiatan – kegiatan tersebut
merupakan penerapan dari nilai-nilai dasar ANEKA dan berkontribusi dalam
mendukung visi, misi dan nilai organisasi UPT Puskesmas Pilangkenceng. Dalam
pelaksanaannya sembilan kegiatan tersebut berjalan dengan baik dan lancar.

Untuk mengetahui tingkat pemahaman ibu nifas dan membantu ibu nifas
agar lebih paham tentang cara perawatan tali pusat pada bayi baru lahir yang baik
dan benar, penulis membuat kuesioner pretest dan post test dengan sasaran ibu
nifas yang bersalin di Ruang Poned UPT Puskesmas Pilangkenceng dan ibu hamil
yang melakukan pemeriksaan di ruang KIA UPT Puskesmas Pilangkenceng, dimana
ibu hamil merupakan calon ibu nifas yang akan merawat tali pusat bayinya setelah
lahir. Dari 15 responden didapat hasil pretest 10 responden (66,7%) belum paham
tentang perawatan tali pusat yang benar dan 5 responden (33,3%) sudah paham.
Setelah para responden diberikan komunikasi informasi dan edukasi (KIE) dan
diberikan media penunjang berupa leaflet dan vidio edukasi, pencapaian
pemahaman ibu nifas tentang perawatan tali pusat meningkat, 15 responden
(100%) telah paham tentang cara perawatan tali pusat pada bayi baru lahir.

Saran

1. Peserta hendaknya menjadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk
membekali diri menjadi ASN yang profesional dan menerapkan nilai-nilai
dasar ANEKA dengan baik bukan hanya dilingkungan kerja tapi juga di
kehidupan sehari-hari.

2. Seluruh tenaga bidan diharapkan mampu memberikan edukasi kepada
ibu nifas tentang perawatan tali pusat pada bayi baru lahir sehingga
meminimalkan terjadinya kasus infeksi tali pusat pada bayi baru lahir.

3. Di era milenial yang serba digital ini selayaknya kita mampu
memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk meningkatkan
kinerja kita sebagai ASN dalam mendukung keberhasilan program
– program pemerintah.

20


Click to View FlipBook Version