The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Makalah Strategi Mengikuti Pembelajaran Sejarah Di Era Covid 19

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by nabillaputriii00, 2021-04-29 10:12:10

Makalah Strategi Mengikuti Pembelajaran Sejarah Di Era Covid 19

Makalah Strategi Mengikuti Pembelajaran Sejarah Di Era Covid 19

Tugas Karya Tulis Kelas X
Strategi Mengikuti Pembelajaran Sejarah
Indonesia Di Era Covid-19 Corona Di Program
Keahlian Bisnis Daring Dan Pemasaran

Disusun Oleh:
NABILLA PUTRI RIVANTI (12) BDP II

SMK NEGERI 1 SURABAYA
TAHUN AJARAN 2020-2021

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb
Puji Syukur Atas Kehadirat Allah SWT Karena telah memberikan

kesempatan pada saya untuk menyelesaikan tugas makalah ini, Atas
Rahmat, Karunia, serta Hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah tentang “Strategi Mengikuti Pembelajaran Sejarah Indonesia Di
Era COVID-19 Corona di Program Keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran.”

Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai sumber sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terimakasih telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari makalah ini jauh dari kata
sempurna, sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, dengan terbuka
kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah ini.
Waalaikumsalam Wr. Wb

SURABAYA, 8-Januari-2021

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................................
KATA PENGANTAR .................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................... 3
1.3 Tujuan Pembahasan..................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................ 4
BAB III PENUTUP ................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan.................................................................................. 8
3.2 Saran ........................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................10

iii

iv

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pada Akhir tahun 2019, Dunia dikejutkan oleh sebuah fakta mengenai

munculnya penyakit sangat menular yang menyerang organ pernapasan
dan mematikan di Tiongkok. Kasus penyakit menular yang terjadi pertama
di Wuhan. Badan kesehatan Dunia atau WHO (World Health Organization)
mengumumkan secara resmi pada 11 februari 2020 bahwa penyakit
menular ini adalah Corona Virus Disease (COVID-19).

Pada manusia, virus corona menyebabkan infeksi saluran pernapasan
seperti halnya penyakit SARS, MERS yang bersifat mematikan, seperti
halnya juga COVID-19 atau virus corona ini. Sejak januari 2020 kasus infeksi
COVID-19 didunia terys meningkat. Beberapa negara di dunia selain
Tiongkok yang mengalami jumlah kasus infeksi terbanyak antara lain Korea
Selatan, Jepang, Italia, Spanyol, Amerika Serikat, dll.

Dalam situasi saat ini, COVID-19 bukanlah wabah yang dapat di
abaikan. Di Indonesia penyebaran virus ini telah melalui transmisi lokal
secara signifikan atau penularan telah terjadi di dalam daerah tertentu.
Dalam rangka mengantisipasi dan mengurangi penyebaran virus serta
kasus infeksi di Indonesia, pemerintah telah mengambil salah satu
kebijakan yakni pembatasan aktivitas di ruang publik secara langsung.

Seperti pembatasan aktivitas diluar rumah, kegiatan di rumahkan,
bekerja dari rumah, serta kegiatan ibadah dilaksanakan di rumah.
Kebijakan ini merupakan bentuk implementasi dari karantinaan kesehatan.
Dengan kebijakan ini diharapkan dapat menekan jumlah penyebaran virus
dan menekan penambahan kasus infeksi COVID-19.

Masa pandemi COVID-19 benar-benar membawa dampak sangat
besar bagi aspek kehidupan masyarakat. Dampak tersebut terjadi di
berbagai bidang seperti sosial,ekonomi, pariwisata, dan tak luput juga
bidang pendidikan.

1

Sesuai dengan Surat Edaran Mendikbud nomor 4 Tahun 2020 tentang
pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran
coronavirus disease (COVID-19) menganjurkan untuk melaksanakan proses
belajar dari rumah melalui pembelajaran daring. Kesiapan dari pihak
penyedia pelayanan maupun siswa merupakan tuntutan dari pelaksanaan
pembelajaran sejarah indonesia secara daring. Pelaksanaa pembelajaran ini
memerlukan perangkat pendukung seperti komputer atau laptop, gawai
(gadget), dan alat bantu lainnya sebagai perantara yang tentu saja harus
terhubung dengan koneksi internet.

Masa pandemi COVID-19 benar benar telah mengubah praktek
pembelajaran secara drastis menjadi pembelajaran yang berbasis kepada
kemandirian belajar peserta didik dan pemanfaatan teknologi informasi
komunikasi menjadi lebih utama. Pendidikan elektronik dan pembelajaran
elektronik dengan sarana internet benar benar berjalan sepenuhnya
karena di dorong dengan situasi pandemi.

Sejalan dengan hak tersebut pembelajaran sejarah tentu harus
mampu beradaptasi sesuai dengan situasi yang terjadi. Sebagaimana
himbauan pemerintah bahwa pembelajaran selama masa darurat
penyebaran COVID-19 dapat disisipkan pengetahuan tentang pandemi.

Masalah yang dihadapi dalam pembelajaran sejarah indonesia di
Indonesia adalah penguasaan mata pelajaran sejarah indonesia yang masih
kurang. Rendahnya penguasaan sejarah indonesia oleh para siswa
Indonesia tercermin dalam rendahnya prestasi belajar sejarah indonesia
siswa indonesia. Pembelajaran sejarah meskipun secara materi membahas
tentang peristiwa yang telah terjadi pada masa lampau, akan tetapi
sesungguhnya saat ini peristiwa yang akan menjadi sejarah pada masa yang
akan datang sedang terjadi.

2

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah yang
diajukan adalah sebagai berikut.

1. Strategi pembelajaran seperti apa untuk menunjang pembelajaran
sejarah indonesia pada masa pandemi COVID-19? Lalu apakah
strategi tersebut mudah diakses oleh siswa secara mudah?

2. Proses pembelajaran apa yang mungkin diambil oleh tenaga pendidik
(guru)?

3. Materi sejarah indonesia apa saja yang mungkin/harus di ajarkan oleh
tenaga pendidik (guru) pada saat pembelajaran daring (online class)
yang mungkin bersangkutan dengan masa pandemi COVID-19?
Apakah materi tersebut berpengaruh di dalam kehidupan sehari-hari
atau masa yang akan datang?

1.3 Tujuan Pembahasan

1.) Agar Siswa lebih semangat lagi dalam belajar meskipun dilakukan
secara online dirumah masing-masing

2.) Agar menumbuhkan prestasi siswa dalam kegiatan belajar
meskipun kegiatan belajar secara online dirumah masing-masing

3

BAB II

PEMBAHASAN

Dalam Dunia pendidikan, siswa yang melakukan proses belajar, tidak
melakukannya secara individu akan tetapi ada beberapa komponen yang
terlibat seperti siswa, pengajar, media, dan strategi pembelajaran,
kurikulum dan sumber belajar. Pembelajaran yang efektif adalah proses
belajar mengajar yang baik dengan berfokus pada peserta didik dan
bagaimana proses pembelajaran yang efektif mampu memberikan
pemahaman yang baik, kecerdasan, ketekunan, kesempatan, dan mutu
serta dapat memberikan perubahan perilaku yang diaplikasikan dalam
kehidupan.

Pembelajaran sejarah yang ideal adalah sebuah situasi yang
memfasilitasi siswa agar dapat mencapai tujuan pembelajaran sejarah
secara optimal. Situasi yang dapat memfasilitasi belajar sejarah dengan
optimal terdiri atas berbagai aspek yang saling sinergi dan saling
terintegrasi menciptakan dorongan dan motivasi pada siswa untuk belajar
sejarah.

Pembelajaran bagi banyak dunia pendidikan dari tingkat dasar sampai
perguruan tinggi sistemnya telah diubah dengan melaksanakan
pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah. Hal ini dilakukan secara
nasional karena terjadi wabah COVID-19 yang sangat meresahkan
masyarakat umum. Adanya pembelajaran dari rumah ini diharapkan dapat
memutus tali penyebaran COVID-19

Pembelajaran yang dilakukan di rumah bukan dibebankan kepada
orang tua, namun tetap pengajar disekolah yang memantau dengan media
sosial online. Sesuai dengan prosedur dan kesepakatan bersama,
pembelajaran online dilakukan sesuai jadwal pembelajaran yang telah
berlaku. Kegiatan online ini bukan hanya tentang belajar saja, namun juga
aktivitas yang berkaitan dengan pendidikan dilakukan secara virtual online.

Pembelajaran secara online sendiri sebenarnya menuntut siswa untuk
berusaha lebih keras bukan hanya menelaah materi, namun juga berusaha

4

mencari sinyal terkait pembelajaran yang diikuti salah satunya yaitu
sejarah.

Dunia pendidikan saat ini harus lebih terbuka dengan bermacam
macam pembelajaran online dengan memanfaatkan media atau aplikasi
online. Dalam pembelajaran sejarah berbeda dengan pembelajaran
lainnya, dalam pembelajaran sejarah siswa harus lebih kreatif bukan hanya
dengan mempelajari materinya saja dari guru tetapi juga harus mencari
sumber-sumber lainnya yang bisa di pelajari sebagai sampingan belajar
supaya pengetahuannya lebih luas lagi.

Motivasi belajar memegang peranan penting dalam memberikan
semangat, rasa ingin mengetahui, dan rasa senang serta bangga dalam
belajar, sehingga siswa memiliki motivasi yg tinggi, mempunyai energi dan
semangat yang banyak untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan belajar yang
pada akhirnya akan mampu memperoleh prestasi yang baik.

Pandemi COVID-19 membawa dampak yang sangat besar bagi aspek
kehidupan masyarakat. Masa pandemi COVID-19 benar-benar mengubah
praktek pembelajaran secara drastis menjadi pembelajaran yang berbasis
kepada kemandirian belajar peserta didik dan pemanfaatan teknologi.
Pembelajaran sejarah meskipun secara materi membahas tentang
peristiwa yang terjadi pada masa lampau, akan tetapi sesungguhnya saat
ini peristiwa yang akan menjadi sejarah yang akan mendatang.

Saat pandemi seperti ini cara supaya siswa agar lebih semangat
belajar dan lebih mudah untuk memahami pelajaran sejarah yang
dilakukan secara daring ini mempunyai beberapa cara yaitu:

1. Strategi Pembelajaran

Strategi pembelajaran sejarah hendaknya menumbuhkan kreativitas
melatih berpikir nalar dan kritis peserta didik. Pengetahuan tentang
sejarah bukanlah pengetahuan tentang dogma yang memiliki kebenaran
dimensi tunggal dan hanya disampaikan secara terbatas dan monoton.
Strateginya yaitu berpikir historis atau berpikir sejarah adalah
kemampuan untuk turut merasakan situasi masa lalu, kerumitan dan
komplekstasinya. Latihan berempati sejarah mengajak siswa untuk

5

membentuk penilaian moral tentang masa lalu dan membantu siswa
dalam menghadapi permasalahan mereka

2. Materi Pembelajaran Sejarah

Pembelajaran Sejarah Indonesia tentu harus mampu beradaptasi
sesuai dengan situasi yang terjadi. Pembelajaran Sejarah meskipun secara
materi membahas tentang peristiwa yang telah terjadi pada masa lampau,
bukan berarti tidak memiliki keterkaitan dengan masa sekarang

Secara Sinkronik pembelajaran sejarah dapat juga membahas sejarah
kesehatan atau sejarah pandemi yang pertama terjadi di Indonesia sejak
masa pra kemerdekaan hingga masa kemerdekaan. Hal ini menjadi penting
menempatkan peristiwa sejarah secara konstektual karena bermakna
dalam pembelajaran sejarah dapat dibangun. Dengan ini materi sejarah
dapat di pilah-pilah menurut bab bab atau kd supaya siswa memahami apa
yang dipelajari itu

3. Sistem Pembelajaran Sejarah

Sistem pembelajaran secara Konstektualisasi dalam pembelajaran
sejarah akan mendorong peserta didik untuk berpikir historis dan
membangun perspektif mereka tentang sesuatu yang dipelajari.

Dalam pembelajaran sejarah proses mengkontekstulisasi peristiwa
pandemi COVID-19 sebagai salah satu bagian dari materi pembelajaran
sejarah. Secara khusus mata pelajaran Sejarah Indonesia, memang tidak
membahas tentang sejarah kesehatan umat manusia secara tematik. Akan
tetapi , bukan berarti kurikulum menutup kreativitas pendidik untuk
membelajarkan topik sejarah kesehatan dan mengkontekstualisasikannya
dengan situasi pandemi saat ini.

Secara teknis penekanan utama kontekstualisasi dalam pembelajaran
sejarah adalah keterkaitan, relevansi, antara materi pembelajaran dengan
kehidupan nyata, antara peristiwa sejarah dimasa lampau dengan konteks
saat ini.

6

Dalam mengkontekstualisasikan pandemi COVID-19 dalam
pembelajaran sejarah terdapat beberapa hal yang perlu di perhatikan
antara lain:

1. Menyusun Rencana Pembelajaran
Dalam merencanakan pembelajaran, pendidik dapat

menyesuaikan dengan kompetensi inti (KI) dan Kompetensi Dasar
(KD) yang relevan, menetapkan tujuan pembelajaran dan
mengembangkan indikator pembelajaran
2. Pengembangan Materi Pembelajaran

Dalam massa darurat penyebaran COVID-19 ini, tentu akses
informasi secara daring adalah satu satunya cara paling aman
dikarenakan dibatasinya aktivitas fisik ke pusat informasi
pengetahuan lain. Mengakses pembelajaran secara daring dari
berbagai sumber, keragaman perspektif akan membantu peserta
didik memabngun perspektifnya secara mandiri dengan kritis dan
analisis
3. Kegiatan Belajar Berbasis Portofolio

Sejarah tidak hanya berisi kisah yang ditulis dalam buku teks atau
kurikulum melainkan juga yang dialami. Peserta didik dapat
menuangkan argumen dan perspektifnya mengenai apa yang dialami
dan bermakna untuk orang lain.
4. Penilaian Otentik

Memberi Ruang bagi pendidik untuk melakukan autenthic
assesment kepada peserta didik yang menekankan pada penilaian
proses, kinerja peserta didik atau produk yang dihasilkan, termasuk
produk dari ketrampilan berpikirnya.

7

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Kemunculan dan
penyebaran pendemi COVID-19 telah melumpuhkan aktivitas dan
membawa dampak yang sangat besar dalam berbagai aspek kehidupan.
Ditengah keterbatasan ini kita semua diharapkan bisa mengikuti kegiatan
belajar melalu daring yang dilaksanakan secara sendiri di rumah dengan
ini siswa harus lebih giat belajar lagi supaya memahami apa materi-materi
yang disampaikan oleh guru masing-masing pelajaran.

Dengan sistem pembelajaran konstektualisasi pandemi COVID-19
dalam pembelajaran sejarah, peserta didik dilatih kemampuan berpikir
historisnya. Kontekstualisasi pandemi COVID-19 dalam pembelajaran
sejarah adalah sebagai bentuk implementasi pembelajaran sejarah yang
adaptif serta responsif terhadap perkembangan situasi terkini dengan
memanfaatkan berbagai sumber dan media pembelajaran. Hal ini akan
menjadikan peserta didik merasa lebih dekat dengan sejarah dan menjadi
bagian dari kehidupan kesehariannya, serta mendapat manfaat pragmatis
dari pelajaran sejarah.

3.2 Saran

Berdasarkan penelitian strategi yang diperoleh, kami
merekomendasikan beberapa hal untuk dijadikan bahan pertimbangan
dan pemikiran antara lain:

1. Sistem pembelajaran daring mata pelajaran sejarah indonesia
menggunakan platfrom-platform yang berbasis internet merupakan
salah satu alternatif media pembelajaran interaktif yang
mengembangkan sikap aktif,mandiri, dan kreatif, maka sebaiknya
media pembelajaran ini dapat digunakan untuk berbagai mata
pelajaran bukan hanya sejarah indonesia saja

2. Sebelum pelaksanaan pembelajaran sejarah indonesia secara daring,
guru harus dapat mempersiapkan komponen pendukung, seperti

8

rencana pembelajaran yang lebih sistematis dan dimengrti oleh
siswa.
3. Setiap pembelajaran berlangsung guru dianjurkan untuk
mengingatkan siswanya melakukan 3M (memakai masker jika
berpergian, menjaga kebersihan, dan memcuci tangan atau
memakai handsanitazer) untuk melindungi diri dari COVID-19

9

DAFTAR PUSTAKA

Dimyati & Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka
Cipta.

Emzir. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : PT RajaGrafindo
Persada.

Katadata.Co.Id. https://katadata.co.id/berita/2020/03/25/sejarah-
pandemi-dan-epidemidi-dunia-yang-memicu-gejolak-politik

Museum_Nasional. (2020). Bagaimana tour museum di tengah pandemi
Covid-19.Museumnasional.or.Id. https://www.museumnasional.or.id/tour-
museum-di-tengahpandemi-covid-19-2715

Moleong, L. J. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.

Nieuwenhuyse, K. Van, Wils, K., Clarebout, G., Draye, G., & Verschaffel, L.
(2015). Making the Constructed Nature of History Visible: Flemish
Secondary History Education Trough the Lens of Written Examinations. In A.
Chapman & A. Wilschut (Eds.), Joined-Up History; New Directions in History
Education Research. Information Age Publishing Inc.

Nishiura, H., Jung, S., Linton, N. M., Kinoshita, R., Yang, Y., Hayashi, K.,
Kobayashi, T., Yuan, B., & Akhmetzhanov, A. R. (2020). The Extent of
Transmission of Novel Coronavirus in Wuhan, China, 2020. Journal of
Clinical Medicine, 9(2), 330. https://doi.org/10.3390/jcm9020330

Nugraheny, D. E. (2020). Update per 31 Maret: 1.528 Kasus Covid-19,
Masyarakat Diajak Saling Beri Edukasi. Kompas.
https://nasional.kompas.com/read/2020/04/01/06293531/update-per-31-
maret-1528-kasus-covid-19-masyarakat-diajak-saling-beri

Purwanta, H. (2019). Hakekat Pendidikan Sejarah (H. Joebagio (ed.)). CHERS
& UNS Press.

Putri, G. S. (2020). Update Corona Dunia 31 Mei: 6,1 Juta Orang Terinfeksi,
2,7 Juta Sembuh.
Kompasiana.Com.https://www.kompas.com/sains/read/2020/05/31/1014

10

03523/update-corona-dunia31-mei-61-juta-orang-terinfeksi-27-juta-
sembuh
Putri, R. H. (n.d.). Wabah-Wabah Penyakit Pembunuh Massal. Historia.Id.
Retrieved July 22, 2020,from https://historia.id/sains/articles/wabah-
wabah-penyakit-pembunuh-massal-P7eL5
Putsanra, D. V. (2020). Bagaimana Virus Corona Bisa Menyebar dan
Sebabkan Pneumonia di Cina.
Ridhoi, M. A. (2020). Sejarah Pandemi dan Epidemi di Dunia yang Memicu
Gejolak Politik.
Tirto.Id. https://tirto.id/bagaimana-virus-corona-bisa-menyebar-dan-
sebabkanpneumonia-di-cina-et5p
Yunus, N. R., & Rezki, A. (2020). Kebijakan Pemberlakuan Lock Down
Sebagai Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19. SALAM: Jurnal Sosial
Dan Budaya Syar-I, 7(3).
Zed, M. (2008). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Obor Indonnesia.
https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i3.15083

11


Click to View FlipBook Version