The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

MATERI BAHASA INDONESIA KELAS XII SEMESTER 2

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Widwi Ast, 2022-01-23 23:07:26

MATERI BAHASA INDONESIA KELAS XII SEMESTER 2

MATERI BAHASA INDONESIA KELAS XII SEMESTER 2

1. Menganalisis isi teks iklan sesuai bidang pekerjaan

Pengertian teks iklan adalah sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditunjukkan oleh
suatu masyarakat lewat suatu media. Bebedakannya dengan pengumuman biasa, iklan lebih diarahkan
untuk membujuk orang supaya membeli.

Jklan mempunyai beberapa fungsi yaitu sebagai berikut:

1. Sebagai persuasi / upaya pendekatan ( mengarahkan konsumen untuk membeli)

2. Sebagai informasi (menyampaikan produk baru) 2.

3. Sebagai reminder atau pengingat (iklan mengingatkan konsumen tentang produk tertentu agar selalu
menggunakanproduk tersebut)

Struktur teks iklan dan rumus teks iklan

Struktur teks adalah aturan penulisan untuk menyusun sebuah teks. Pada Sebuah Iklan, baik yang

dipublikasikan melalui media penyiaran seperti televisi atau media cetak, pada dasarnya memiliki
Struktur khusus, struktur iklan pada kedua media tersebut pada dasarnya sama, hanya bentuknya
berbeda karena perbedaan karateristik medianya-mediumnya.

Struktur dari teks iklan secara umum adalah sebagai berikut:

1.Judul (kepala tulisan atau headline)

Judul iklan biasanya terletak di bagian paling atas dari teks iklan, namun tidak selalu di atas, dan tidak
semua iklan mencantumkan judul, sebagian teks iklan meletakkan nama produk di bagian paling atas
sebagai judul, judul biasanya biasanya dibuat agar dapat dilihat pertama kali oleh orang, biasanya dibuat
besar dan tebal.

2. Sub judul(sub headline)

Subheadline biasanya digunakan untuk memberikan informasi yang sangat penting kepada calon
konsumen, biasanya berisi mengenai keunggulan produk yang diharapkan mampu memikat calon
konsumen.

3. Amplifikasi (perluasan / penjelasan tentang produk)

Berisi deskripsi produk yang diiklankan, seperti spesifikasi, cara mendapatkan produk yang diiklankan,
alamat, dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

Naskah atau teks iklan yang mengikuti headline. Sering juga disebut bodycopy/ body text. Pada bagian
ini konsepnya adalah penjelasan lebih rinci tentang produk atau barang/jasa yang ditawarkan. Catt:
produk2 yang mahal sperti mobil, rumah,dll biasanya diperlukan body text atau amplifikasi iklan.

Rumus Membuat teks iklan

Untuk menghasilkan iklan yang baik selain memperhatikan struktur iklan diperlukan juga rumus iklan
AIDCA1 yaitu sebagai berikut:

Rumus AIDCA

• Attention (Perhatian)
• Interest (Minat)
• Desire (Kebutuhan/keinginan)
• Conviction (rasa percaya)
• Action (Tindakan) .

1.Attention

Attention berarti bahwa iklan harus mampu menarik perhatian khalayak sasaran. Untuk itu, iklan
membutuhkan bantuan ukuran, penggunaan warna, tata letak, atau suara-suara khusus

• Size untuk media cetak
• Air time untuk penyiaran
• Warna (spot atau full color), tata letak (lay out)
• Jenis Huruf
• Menggunakan headline, slogan yang mudah di ingat.


2. Interest

Iklan berurusan dengan bagaimana konsumen berminat dan memiliki keinginan lebih jauh. Dalam hal
ini konsumen harus dirangsang agar mau membaca, mendengar, atau menonton pesan-pesan yang
disampaikan. Perhatian harus segera ditingkatkan menjadi minat agar pembeli ingin mengetahui lebih
rinci

3. Desire

Bermakna bahwa iklan harus mampu menggerakkan keinginan orang untuk memiliki atau menikmati
produk tersebut. Contoh: Lady Card, Special Card For Special Lady. Gudang Garam Selera Pemberani

4. Conviction

Mengandung arti bahwa iklan harus mampu menciptakan kebutuhan calon pembeli. Konsumen mulai
goyah dan emosinya mulai tersentuh untuk membeli produk tersebut. Untuk menimbulkan Ras Percaya
pada diri pembeli. Menggunakan Pembuktian Ahli, Demo, menggunakan artis public figure.
memberikan pandangan positif pada konsumen tentang produk.

5. Action (Tindakan)

Mengandung arti bahwa iklan harus memiliki "daya" membujuk calon pembeli agar sesegera mungkin
melakukan suatu tindakan pembelian. Dalam hal ini dapat digunakan kata beli, ambil, hubungi, rasakan,
gunakan, dan lain-lain. Sumber: Kasali, Renald. 1995., "Manajemen Periklanan: Konsep dan Aplikasinya
di Indonesia", Jakarta: Gr

Ciri-Ciri Iklan yang Baik dan
Benar Beserta Penjelasannya

Ciri-ciri iklan – Iklan adalah segala bentuk pesan promosi suatu produk atau
jasa yang disampaikan melalui media untuk ditunjukan kepada masyarakat
agar mau membeli produk atau jasa tersebut. Kita tentu sering melihat iklan
dalam kehidupan sehari-hari, baik di koran, TV, internet, spanduk, dan lain-
lain.
Jika dijelaskan menurut KBBI, pengertian iklan adalah berita pesanan untuk
mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa
yang ditawarkan. Iklan menjadi sarana promosi untuk mengenalkan produk
atau jasa pada target konsumen yang ditentukan.
Tentunya iklan membutuhkan media, bisa berupa media cetak, media
elektronik, media internet, atau media iklan di jalan-jalan. Media yang tepat
juga penting agar informasi pada iklan bisa tersampaikan dengan baik dan
tepat sesuai yang diinginkan.

Dalam pembuatan iklan, juga ada ciri-ciri dan karakteristik tertentu. Iklan yang
baik tentu memiliki syarat dan karakteristik tertentu pula, sehingga produk
yang diiklankan mudah diidentifikasi dan dikenali oleh masyarakat yang
menjadi target konsumen.

Ciri-Ciri Iklan

Di bawah ini akan dijelaskan apa saja ciri-ciri iklan yang baik dan benar beserta
karakteristik dan pembahasannya.

1. Menggunakan Pilihan Kata yang Tepat dan Menarik
Ciri utama iklan dapat dilihat dalam penggunaan katanya. Iklan yang baik
menggunakan kata-kata yang tepat dan menarik, sehingga mudah diingat oleh
masyarakat. Selain itu kata-kata yang digunakan harus logis, sopan, dan dapat
diterima oleh masyarakat.

2. Menjelaskan Produk yang Diiklankan
Iklan tentu berisikan penjelasan terkait produk atau jasa yang diiklankan.
Dalam iklan yang baik akan menjelaskan keunggulan dan kelebihan produk
yang diiklankan dengan tepat dan secara proporsional. Dengan begitu
masyarakat menjadi tahu tentang produk tersebut.

3. Menonjolkan Informasi Utama
Ciri iklan berikutnya adalah menonjolkan informasi utama yang dipentingkan.
Informasi ini menjadi pusat perhatian utama dari iklan sehingga ditonjolkan,
bisa dengan ukurannya lebih besar atau warna yang berbeda dari yang lainnya.

4. Pesan Disampaikan Secara Komunikatif dan Informatif
Ciri-ciri iklan lainnya adalah informasi dalam iklan disampaikan secara
komunikatif dan informatif. Maksudnya pesan dalam iklan mampu diinfokan
dengan baik pada masyarakat, dengan cara-cara komunikasi hingga pesannya
tersampaikan dengan tepat.

5. Menggunakan Kata-Kata Persuasif
Selanjutnya ciri-ciri iklan adalah menggunakan kata-kata yang persuasif. Iklan
bertujuan untuk membujuk masyarakat atau target pasar agar membeli atau
menggunakan produk yang diiklankan. Untuk itu diperlukan bahasa persuasif
untuk mencapai tujuan tersebut.

6. Sesuai dengan Sasaran
Iklan yang baik tentu sudah disesuaikan dengan sasaran atau target pasarnya.
Misalnya jika target pasar produk adalah kalangan milenial, maka harus
membuat iklan yang unik dan kreatif agara informasi dan pesan bisa diterima
oleh target pasarnya.

7. Memadukan Unsur Kata dan Gambar
Iklan yang baik memadukan berbagai unsur-unsur, seperti gambar dan kata-
kata. Iklan yang hanya berisi kata-kata tentu membosankan sehingga perlu
dipadukan dengan gambar dan grafis yang bagus. Jika berbentuk video, bisa
dipadukan juga dengan unsur suara dan unsur gerak.

8. Bersifat Obyektif dan Jujur
Ciri iklan yang baik selanjutnya adalah harus bersifat obyektif dan jujur.
Artinya dalam mengiklankan produk, tidak boleh berbohong. Boleh saja
melebih-lebihkan dengan promosi yang bombastis, asalkan jujur, obyektif, dan
sesuai faktanya.

9. Tidak Boleh Menyinggung Produk Lain
Dalam iklan yang baik, tidak boleh menyinggung produk lain. Meski
berkompetisi memperebutkan pasar yang sama, namun iklan produk tidak
boleh menyinggung, merendahkan, dan menyerang produk lain, baik dari jenis
yang sama atau beda.

10. Menarik Perhatian
Ciri-ciri iklan yang terakhir adalah iklan harus bisa menarik perhatian. Iklan
yang baik harus mampu menarik perhatian target konsumen, sehingga produk
yang diiklankan bisa diketahui dan diingat-ingat oleh khalayak ramai.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.zonareferensi.com/ciri-ciri-iklan/

2. Menganalisis struktur dan ciri kebahasaan teks iklan sesuai bidang pekerjaan

KOMPETENSI DASAR :3.45 Menganalisis struktur dan ciri kebahasaan teks iklan sesuai bidang
pekerjaan

Ciri Kebahasaan Teks Iklan (Kaidah kebahasaan)

Ciri atau Kaidah kebahasaan teks iklan adalah aturan bahasa yang digunakan dalam sebuah

teks iklan, kaidah kebahasaan di dalam teks iklan adalah sebagai berikut:

Tujuan Pembelajaran
Saat dan setelah pembelajaran siswa dapat dengan benar;
1. Menjelaskan ciri kebahasaan teks iklan
2. Menjelaskan syarat teks iklan
3. MENENTUKAN LANGKAH-LANGKAH MENUYUSUN TEKS IKLAN

1. Menggunakan Slogan

Slogan adalah perkataan atau kalimat yang menarik, mencolok, dan mudah diingat untuk
menyampaikan sesuatu, slogan adalah pernyataan atau susunan kata tertentu yang menjelaskan singkat

suatu produk atau jasa layanan sehingga mudah diingat publik. Slogan sangat penting untuk dunia
periklanan. Dengan slogan, iklan tersebut akan mudah diingat publik dan akan lebih terkenal.
contoh:
Merdeka atau mati, say no to drugs dll.

2. Kalimat Persuasif

Kalimat persuasif adalah kalimat yang bertujuan meyakinkan dan membujuk pembaca agar
melaksanakan atau menerima gagasan penulis terhadap suatu hal. Terdapat beberapa kalimat persuasif
yang terdapat pada iklan produk tersebut.

3. Menggunakan Subjek Orang Pertama

Teks iklan biasanya menggunakan subjek orang pertama tunggal atau jamak, seperti aku, saya, dan kami
untuk mengganti pihak atau instansi pemasang iklan. Subjek yang digunakan pada teks iklan tersebut
adalah subjek orang pertama jamak, yaitu kami.

Ciri iklan yang baik

Ciri ciri iklan yang baik adalah sebagai berikut:

1. Mempunyai sasaran yang jelas,dengan menentukan target konsumen ada target utama dan target
kedua,ini juga untuk menentukan media pasang iklan dan penetapan target konsumen tergantung pada
kualitas,harga,distribusi(jangkauan pemasaran)

2. Mempunyai fokus atas hal yang ingin di komunikasikan dariproduk dan jasa yang di iklankan

3. Mempunyai daya tarik tertentu hingga konsumen yang di sasarnya bisa berhenti untuk
memperhatikan isi iklan,selain kata kata menarik,daya tarik iklan muncul dari desain layout yang
menarik.

4. Sajikan iklan dengan menarik karena suatu iklan dengan isi pesan bagus jika tidak di sajikan bagus tak
akan menarik.

5. komunikasi iklan memiliki empat unsur utama yaitu :

• Pengirim iklan adalah produsen atau dalam bisnis periklanan di wakili biro iklan
• Isi iklan dalam iklan ada headline kalimat singkat tidak lebih dari 10 kata dan di harapkan

konsumen langsung dapat banyak informasi mengenai produk dan jasa body copy adalah
informasi tambahan bila konsumen tertarik.
• Media komunikasi tempat iklan di sajikan baik di media cetak,media elektronik atau media
lainnya antara lain media internet yang penetrasinya di indonesia masih kurang,billboard dll.
• Penerima iklan konsumen yang di sasar produk barang atau jasa kita

6. Pilihlah slogan dengan kata kata padat dan berisi yang merupakan gambaran terhadap headline di
mana konsumen dapat membaca lebih detail.

Syarat teks iklan

Sedangkan Syarat-syarat Iklan yang baik adalah sebagai berikut:

Ditinjau dari isinya, iklan harus :

a. Harus objektif dan jujur
b. Singkat, jelas dan mudah dipahami
c. Tidak menyinggung pihak lain
d. Menarik perhatian orang banyak

Ditinjau dari bahasanya, iklan harus :

a. Menggunakan pilihan kata yang tepat, menarik, logis dan sopan
b. Ungkapan/majas yang digunakan memikat dan memiliki daya sugesti bagi khalayak
c. Bahasa disusun untuk menonjolkan informasi yang dipentingkan
d. Teks iklan harus menuju sasaran

Langkah-langkah menyusun teks iklan

Untuk memudahkan dalam membuat teks iklan, ada langkah-langkah yang bisa anda gunakan sebagai
berikut:

1. Mempelajari apa yang di iklankan dan mengetahui produk pesaingnya.

2. Mempelajari tujuan produk yang akan diiklankan.

3. Melakukan kegiatan pengumpulan ide-ide.

4. Memilih ide yang paling terbaik.

Jenis-Jenis Iklan
Iklan terdiri dari berbagai jenis diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Iklan Pemberitahuan/Pengumuman, yaitu iklan yang bertujuan untuk memberitahukan sesuatu
kepada khalayak. Salah satu contoh iklan pemberitahuan adalah iklan keluarga. contoh : kelahiran, ulang
tahun, perkawinan, kematian, dsb.

2. Iklan Undangan, yaitu iklan yang berisi ajakan/himbauan untuk mendatangi suatu acara.

3. Iklan Layanan Masyarakat (ILM), yaitu iklan yang bertujuan memberikan

penerangan/penjelasan kepad amasyarakat. Contohnya adalah iklan KB dan iklan bahaya narkoba.

4. Iklan Permintaan, yaitu iklan yang berisi permintaan sesuatu, seperti lowongan kerja.

5. Iklan Penawaran, yaitu iklan yang bertujuan menawarkan suatu produk. Iklan ini dipasang oleh

perusahaan- perusahaan.

6. Iklan Artikel, yaitu iklan yang berisi informasi/penawaran panjang yang diawali dengan

perkenalan, isi, keunggulan dan penutup

FAKTA OPINI

3 Mengevaluasi informasi, baik fakta maupun opini, dalam sebuah artikel berkaitan
dengan bidang pekerjaan yang dibaca

KOMPETENSI DASAR:

3.46 Mengevaluasi informasi, baik fakta maupun opini, dalam sebuah artikel berkaitan
dengan bidang pekerjaan yang dibaca

4.46 Menyusun opini dalam bentuk artikel berkaitan dengan bidang pekerjaan

TUJUAN PEMEBELAJARAN:

Saat dan sesudah kegiatan pembelajaran siswa diharapkan dapat dengan benar:
1. Menemukan informasi fakta dalam artikel
2. Menemukan informasi opini dalam artikel
3. Membandingkan informasi dalam artikel
4. Membuat opini berdasarkan topik tertentu
5. Menyusun kerangka artikel
6. Menulis opini dalam bentuk artikel

Pengertian artikel adalah suatu karya tulis dengan panjang tertentu yang berisi
gagasan atau fakta yang dapat membujuk, meyakinkan, mendidik, dan menghibur
pembacanya, serta dipublikasikan ke suatu media (buletin, majalah, koran, website,
media sosial, dan lainnya).
Isi yang disampaikan, tergantung topik yang dibahas

Contoh;

• Informasi sejarah
• Hasil penelitian
• Argumentasi tentang isu tertentu
• Petualangan seseorang
• Tutorial atau bimbingan yang mengajarkan sesuatu pada orang lain

Ciri-Ciri Artikel

Mengacu pada penjelasan arti artikel di atas, maka sebuah artikel dapat dikenali
karakteristiknya. Adapun ciri-ciri artikel adalah sebagai berikut:

1. Pada umumnya artikel dibuat secara ringkas, padat, jelas, dan tuntas.
2. Isi yang disampaikan dalam sebuah artikel didasari oleh fakta, bukan fiksi atau

mitos yang kebenarannya masih diragukan.
3. Artikel bersifat informatif dan faktual, mengungkapkan informasi berdasarkan

suatu penelitian dan dapat dipertanggungjawabkan.
4. Sebuah artikel dapat mengandung opini dan analisis, namun harus berdasarkan

teori dan data yang valid.
5. Penulisan artikel menggunakan bahasa baku atau resmi, serta kalimat yang lugas,

logis, denotatif, dan efektif.
6. Metode penulisan artikel dibuat secara sistematis sehingga pembaca dapat

mengerti isinya dengan mudah.

Jenis-Jenis Artikel

Secara umum, ada lima jenis artikel yang sering kita baca sehari-hari. Mengacu pada
pengertian artikel di atas, adapun jenis-jenis artikel adalah sebagai berikut:

1. Narasi

Artikel narasi adalah jenis artikel yang isinya menceritakan tentang rangkaian peristiwa
secara sistematis (awal, tengah, dan akhir). Di dalam narasi terdapat tokoh, konflik, dan
penyelesaian masalah. Contoh narasi; biografi, autobiografi, kisah pengalaman.

2. Deskripsi

Artikel deskripsi adalah jenis artikel berupa karangan yang menggambarkan tentang
suatu hal kepada pembacanya, sehingga pembaca seolah-oleh dapat merasakan, melihat,
dan mendengar isi dari deskripsi.

3. Eksposisi

Artikel eksposisi adalah jenis artikel yang isinya menjelaskan atau memberikan informasi
mengenai suatu topik agar menambah pengetahuan pembacanya. Artikel eksposisi
biasanya dilengkapi dengan gambar, grafik, dan informasi pendukung lainnya.

4. Argumentasi

Artikel argumentasi adalah suatu karangan yang tujuannya ingin membuktikan
kebenaran sebuah pendapat dengan menyajikan data/ fakta sebagai alasan. Di dalam
artikel argumentasi biasanya terdapat unsur opini dan data, serta fakta sebagai
pendukung opini.

5. Persuasi

Artikel persuasi adalah artikel yang isinya bertujuan untuk mempengaruhi pembaca
sehingga bersedia melakukan sesuatu yang dianjurkan oleh si penulis dalam
karangannya. Artikel seperti ini banyak digunakan dalam kampanye-kampanye,
misalnya kampanye anti Narkoba yang isinya menjelaskan tentang bahaya Narkoba.

Pengertian Fakta

Fakta adalah pernyataan yang menampilkan situasi riil dari sebuah masalah ataupun
kejadian. Karena hal inilah, bisa dikatakan bahwa kebenaran sebuah fakta sudah teruji
bukan mitos. Yang ada hanyalah situasi nyata yang memang telah terbukti dan
terverifikasi. Dalam sebuah fakta, antara satu orang dengan orang lainnya pastinya
sama karena kejadiannya jelas, tidak dapat terbantahkan serta dapat dicek
kebenarannya.

Ads by optAd360
Sementara, opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah
keadaan yang pernah ataupun belum terjadi. Opini sangat dipengaruhi oleh perasaan,
pemikiran, perspektif, keinginan, sikap, pengalaman, pemahaman, keyakinan setiap
individu.
Jadi, opini antara satu orang dengan orang lainnya cenderung tidak sama sebab
dipengaruhi pola pikir, pengetahuan, serta lingkungan dalam menanggapi suatu
persoalan.
Nah, untuk lebih memahami lebih dalam tentang fakta dan opini, perlu mengetahui
ciri-ciri dan perbedaannya.

Ciri-ciri Fakta

Ciri-ciri Fakta :
1. Dapat dibuktikan kebenarannya
2. Berisi data-data yang sifatnya kuantitatif (berupa angka) dan kualitatif (berupa
pernyataan)
3. Mempunyai data yang akurat baik waktu, tanggal, tempat dan peristiwanya
4. Dikumpulkan dari nara sumber yang terpercaya
5. Bersifat obyektif, yakni data yang sebenarnya, bukan dibuat-buat dan dilengkapi
dengan gambar obyek
6. Biasanya dapat menjawab rumus pertanyaan 5W + 1H
7. Menyatakan kejadian yang sedang atau telah dan pernah terjadi
8. Informasi berasal dari kejadian yang sebenarnya

Ciri-ciri Kalimat Fakta
1. Memiliki Data Akurat
Dalam kalimat fakta, teman-teman cenderung bisa menemukan ada data yang jelas
terhadap suatu peristiwa. Di dalam kalimat, data tersebut dapat berupa bilangan
statistic, tanggal dan waktu kejadian, maupun hal lain yang telah terverifikasi.

Contoh: Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Selasa, menerima 4.400
dosis vaksin COVID-19 yang rencananya diinjeksikan kepada 2.200 tenaga kesehatan
yang ada di daerah itu selama Februari.

2. Bersifat Objektif
Yang dimaksud objektif dalam kalimat fakta adalah pernyataan yang terdapat di
dalamnya bersifat umum dan telah diakui kebenarannya oleh banyak pihak, khususnya
oleh badan atau lembaga resmi.

Contoh: Jumlah pasien Covid abupaten Tulungagung bertambah 23 orang/27
JANUARI 2021 (https://surabaya.tribunnews.com/2021/01/27/update-virus-corona-
di-surabaya-rabu-27-januari-2021-naik-77-simak-7-aturan-ppkm-jilid-2?page=2)

3. Benar-benar Terjadi
Sebuah kalimat dapat dianggap sebagai fakta jika pernyataan di dalamnya
memaparkan situasi yang benar-benar terjadi. Benar-benar terjadi berarti kamu bisa
melihatnya dengan mata kepala sendiri ataupun mendengar laporan beritanya dari
orang yang berwenang.

Contoh: Semua orang sekarang wajib memakai masker bila ke luar rumah.

Pengertian Opini
Sementara, opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah
keadaan yang pernah ataupun belum terjadi. Opini sangat dipengaruhi oleh perasaan,
pemikiran, perspektif, keinginan, sikap, pengalaman, pemahaman, keyakinan setiap
individu.
Jadi, opini antara satu orang dengan orang lainnya cenderung tidak sama sebab
dipengaruhi pola pikir, pengetahuan, serta lingkungan dalam menanggapi suatu
persoalan.
Nah, untuk lebih memahami lebih dalam tentang fakta dan opini, perlu mengetahui
ciri-ciri dan perbedaannya.

Ciri-ciri Opini :
1. Tidak dapat dibuktikan kebenarannya.
2. Bersifat subyektif dan biasanya disertai dengan pendapat, saran dan uraian yang
menjelaskan
3. Tidak memiliki narasumber.
4. Berisi pendapat tentang peristiwa yang terjadi
5. Menunjukkan peristiwa yang belum pasti terjadi atau terjadi dikemudian hari
6. Merupakan pikiran atau pendapat seseorang maupun kelompok

7. Informasi yang disampaikan belum ada pembuktiannya
8. Biasanya ditandai dengan penggunaan kata-kata : bisa jadi, sepertinya, mungkin,
seharusnya, sebaiknya

Ciri-ciri Kalimat Opini
1. Mengandung Pendapat Pribadi ataupun Orang Lain
Yang namanya opini, berarti dalam kalimat tersebut kamu akan menemukan pendapat
dari diri sendiri ataupun dari orang lain. Dalam beberapa kasus, pada kalimat opini
ditemukan pernyataan dari orang yang sudah terkenal sehingga terkesan sebagai fakta.
Padahal, perkataan orang tersebut juga masih sebatas pendapat yang belum bisa
dibuktikan kebenarannya.

Contoh: Masyarakat menduga efek vaksin bisa mengakibatkan kematian.

2. Bersifat subjektif
Hampir sama dengan ciri pertama, ciri kedua dari kalimat opini adalah pernyataan
yang dipaparkan dalam kaimat cenderung subjektif. Artinya, hal-hal yang
dikemukakan hanya menurut salah satu pihak sehingga tidak bisa dikatakan netral.

Contoh: Saya merasa vaksin yang disuntikan kepada Presiden lain dengan yang
disuntikan kepada msyarakat.

3. Memiliki Kata-kata yang Bersifat Relatif
Pada kalimat opini, kamu akan cenderung menemukan kata yang bersifat relatif. Yang
dimaksud relatif di sini adalah kata atau frasa tersebut cenderung bisa berubah
bergantung siapa yang mengucapkannya. Kata-kata yang termasuk relatif, di antaranya
paling, lebih, agak, ataupun biasanya.

Contoh: Biasanya vaksin itu justru membahayakan orang

Sumber:

https://files1.simpkb.id/guruberbagi/rpp/119055-1595751047.pdf
https://www.studiobelajar.com/fakta-dan-opini/
https://surabaya.tribunnews.com/2021/01/27/update-virus-corona-di-surabaya-
rabu-27-januari-2021-naik-77-simak-7-aturan-ppkm-jilid-2?page=2
https://akurat.co/news/id-1266412-read-tulungagung-terima-4400-dosis-vaksin-
covid19
https://www.bola.com/ragam/read/4428974/pengertian-fakta-dan-opini-ciri-
perbedaan-dan-contohnya
http://setda.kutaibaratkab.go.id/baca-berita-156-pengertian-artikel-ciriciri-jenis-
tujuan-dan-manfaat-artikel.html

KELAS XII SEMESTER 2

3.48 Mendeskripsikan isi dan sistematika surat dinas berkaitan dengan bidang
pekerjaan

Surat Dinas

Pengertian Surat Dinas

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, Surat Dinas adalah surat yang dikeluarkan oleh
kantor pemerintah atau instansi atau lembaga resmi lainnya dan bebas dari biaya.

Unsur-unsur Surat Dinas

Surat dinas merupakan bagian dari surat resmi yang berkaitan dengan kedinasan.
Maka itu, penulisan surat dinas harus memerhatikan pola penulisan surat resmi, yaitu
menggunakan bahasa baku atau standar.

Hal-hal yang harus ada dalam surat dinas, seperti pada contoh surat dinas di atas, yaitu
berikut.

1. Kepala surat/kop
2. Alamat dan tanggal pembuatan surat
3. Nomor surat
4. Perihal surat
5. Keterangan lampiran (jika ada)
6. Alamat yang dituju
7. Isi surat yang meliputi: salam, kalimat pembuka, inti atau isi dan maksud surat, dan

kalimat penutup
8. Nama instansi atau organisasi
9. Tanda tangan dan nama terang
10. Stempel atau cap
11. Tembusan

Sistematika penulisan surat dinas

Lebih jelasnya, perhatikan sistematika surat dinas berikut!

Cara Membuat Surat Dinas Resmi

Selain penggunaan bahasa baku dan beberapa hal di atas, yang harus kalian perhatikan
dalam pembuatan surat dinas yaitu kejelasan isi atau maksud dan keterangan lainnya.

Dalam hal ini, maksud dari surat yang kalian buat dapat berisi atau berupa undangan,
panggilan, jawaban, penawaran kerja sama, atau hal lainnya. Berkaitan dengan
keterangan atau hal-hal yang menyangkut penjelasan dari isi ditulis secara lengkap.

Sebagai misal dalam surat undangan tercantum hari, tanggal, tempat, dan waktu yang
jelas; dan dalam surat pemberitahuan tentang perincian kegiatan harus dilampirkan
rincian kegiatan dan dana yang telah digunakan.

Contoh Surat Dinas Resmi Sekolah

Panitia Studytour SMKN 2 TULUNGAGUNG

Jln. Raya Jabalsari, Kecamatan Sumbergempol, KabupatenTulungagung

=======================================================

Tulungagung, 7 September 2021

Nomor : 13/Sin-P/IX/2021
Perihal : Pemberitahuan Studytour
Lampiran : 2 lembar (alokasi dana dan daftar kegiatan)

Yth. Wali Murid Kelas XII SMKN 2 Tulungagung
di tempat

Dengan hormat,

Sebagai syarat untuk memenuhi tugas sekolah SMKN 2 Tulungagung, setiap siswa
kelasXII wajib mengikuti studytour yang akan dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Sabtu – Senin/10 – 12 September 2021

Tujuan : Surabaya

Adapun alokasi dana dan daftar kegiatan dapat Bapak/Ibu perhatikan dalam lampiran.

Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan untuk dijadikan perhatian. Atas
perhatian Bapak/Ibu, kami mengucapkan terima kasih.

Mengetahui,

Kepala SMKN 2 Tulungagung Ketua Panitia Studytour

TTD TTD

M. Hatta Widwi Astuti

***

Demikian pembahasan lengkap tentang pengertian surat dinas, sistematika surat dinas,
unsur-unsur surat dinas, cara membuat dan menulis surat dinas, dan contoh surat
dinas resmi tentang sekolah.

Berikuti ini merupakan salah satu contoh surat dinas resmi yang dikeluarkan oleh
perusahaan. Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan contoh surat dinas resmi berikut
ini!

Perlu diketahui bahwa Berdasarkan isinya, surat dapat dibedakan menjadi:

1. Surat pribadi
2. a. tidak resmi: kekeluargaan, persahabatan, dsb.

b. resmi: lamaran pekerjaan, permohonan izin, dsb.
3. 2. Surat dinas: isi menyangkut kedinasan.
4. 3. Surat sosial: digunakan oleh organisasi kemasyarakatan yang bersifat sosial

atau tidak mencari untung.
5. 4. Surat niaga/bisnis memuat persoalan niaga/perdagangan.

Contoh Surat Dinas Resmi Perusahaan
***

Jasa Angkutan Bus Pariwisata “Nabila”
Jln. MT. Haryono No. 2, Tulungagung

============================================================

Tulingagung, 2 Oktober 2021

Nomor : 13/JA/Nab/X/2021
Hal : Kesanggupan Penyewaan Bus Pariwisata
Lamp. : 1 lembar (jenis bus dan daftar harga)

Yth. Ketua OSIS SMKN 2 Tulungagung
di tempat

Dengan hormat,

Memerhatikan dan menanggapi surat Saudara Nomor 04/OSIS/SMKN2-TM/IX/2021
tertanggal 28 September 2021 perihal permohonan kerja sama, yaitu penyewaan alat
akomodasi Bus Pariwisata “Nabila”, kami menyanggupi perihal kerja sama tersebut.
Jenis bus dan daftar harga yang dapat kami sewakan dapat diperiksa dalam lampiran.
Keputusan Saudara kami tunggu sampai tanggal 14 Oktober 2021 pada saat jam kerja.

Demikian surat kesanggupan ini kami sampaikan untuk dapat ditindaklanjuti. Atas
perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Kepala Bagian Personalia
Jasa Angkutan Bus Pariwisata “Nabila”

TTD
Sakimin

***
Demikian salah satu contoh surat dinas resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan jasa
angkutan, semoga bermanfaat.

KELAS XII SEMESTER 2

Materi Surat Lamaran

Pengertian
Surat lamaran pekerjaan merupakan suatu surat dari seseorang yang membutuhkan
pekerjaan kepada orang atau pejabat yang bisa memberikan pekerjaan atau jabatan.
Melalui surat lamaran ini, pelamar meminta supaya ia diberi pekerjaan.
Surat lamaran pekerjaan bersifat formal ataupun resmi,.

Fungsi Surat Lamaran Pekerjaan

1. Sebagai tanda tertulis / resmi pengajuan permohonan pekerjaan
Merupakan fungsi utama dari surat lamaran kerja, karena dengan hadirnya surat
lamaran kerja berarti permohonan tersebut sifatnya resmi dan tentu akan langsung
diterima sebagai permohonan dan pertimbangan dalam menerima pelamar tersebut.
2. Sebagai Alat Komunikasi

Setiap surat mengandung informasi pihak yang dituju. Informasi mengenai data dan
identitas pelamat. Terlampir izasah, daftar riwayat hidup, foto copy KTP dan keterangan
pengalaman pekerjaan. Semua informasi diperlukan perusahaan atau instansi sebagai
bahan pertimbangan untuk menerima pelamar . Bagi pelamar selalu perhatikanlah
informasi dalam surat lamaran tersebut dan persiapkan semua prasyarat yang
dibutuhkan.

3. Sebagai Bahan Pertimbangan

Surat lamaran kerja dan berbagai informasi mengenai identitas diri, merupakan
kebutuhan untuk melakukan sebuah pertimbangan bagi perusahaan menerima pelamar
yang tepat mengisi pekerjaan yang kosong.

Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

• Gunakan bahasa yang baik dan benar, pergunakan bahasa yang formal karena
surat lamaran kerja ini termasuk surat resmi jangan menggunakan bahasa yang
tidak patut dalam pembuatan surat resmi.

• Tulislah kalimat yang singkat padat dan jelas, jangan bertele-tele dalam menulis
suatu surat lamaran karena surat lamaran ini bisa menampilkan jati diri seseorang
serta sebuah instansi atau perusahaan tidak menyukai surat lamaran yang bertele-
tele.

• Tulislah secara manual menggunakan tangan, penulisan surat lamaran kerja
secara manual lebih disukai suatu perusahaan karena melalui tulisan tangan bisa
dinilai bagaimana pribadi seseorang.

• Perhatikan kebersihan suatu surat lamaran kerja, jangan sampai ada coretan atau
bekas penghapus dalam surat lamaran kerja, jika salah menulis lebih baik tulis
ulang di kertas baru, jangan menggunakan stipo untuk menghapus.

• Isi secara jelas data diri dan suatu informasi yang informasi tentang diri anda,
serta lampirkan dokumen-dokumen pendukung seperti daftar riwayat hidup,
fotocopy identitas diri serta dokumen-dokumen lain yang menjadi persyaratan.

• Jika anda mempunyai sertifikat pendukung yang bisa menambah nilai plus untuk
diri anda jangan ragu untuk dapat melampirkannya.

Ciri – Ciri Surat Lamaran Pekerjaan

1. Tempat dan Tanggal
Tempat dan tanggal ditempatkan di pojok kanan atas tanpa titik di akhir, karena bukan
merupakan suatu kalimat.
Contoh : Tulunagung, 28 Juni 2020

2. Lampiran dan Perihal

• Kata ‘Lampiran’ dan ‘Perihal’ tidak bisa disingkat seperti lamp. atau hal.
• Angka dalam kolom lampiran itu ditulis menggunakan huruf.

Contoh :
Lampiran : Satu Lembar
Perihal : Lamaran Kerja

3. Alamat Surat

• Tidak menggunakan kata-kata “Kepada”.
• Alamat yang disarankan tidak lebih dari tiga baris.
• Jabatan tidak boleh menggunakan jenis kelamin seperti halnya bapak atau ibu.
• Tulisan “Jalan” pada suatu alamat tidak boleh disingkat.
• Tidak boleh menggunakan titik di masing – masing akhir barisnya

Contoh :
Yth. Manager Duta Nova
Jalan I Gusti Ngurah Rai A 2/2
Gn. Anyar Rungkut Surabaya

4. Salam Pembuka

• Setelah kata “Dengan Hormat” harus menggunakan koma.
• Kata dengan hormat sebaiknya dapat dijadikan satu dengan kalimat selanjutnya,

walaupun diganti baris seperti biasa juga tetap dapat digunakan.

Contoh :
Dengan Hormat, berdasarkan . . . . . . . . . . ( yang dianjurkan )
Dengan Hormat,
Berdasarkan . . . . . . . . . . ( tetap dapat digunakan )

5. Alinea Pembuka

Dalam alinea pembuka sebaiknya harus menggunakan bahasa yang baik dan sopan serta
membuat instansi yang membacanya tidak tersinggung.

6. Isi

Dalam isi terdapat juga :

• Identitas
Yaitu suatu keterangan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat, pendidikan
terakhir dan dapat dtambah lagi sesuai dengan kebutuhan. Dalam menuliskan
suatu keterangan diatas, awalan kata tidak menggunakan huruf besar.

Contoh :

nama : Sena Amrulah
tempat tanggal lahir : Tulungagung, 4 Oktober 1990
pendidikan terakhir : SMK/ Alat Berat
alamat : Desa Jabaksari Rt: 05, RT: 01 Sumbergempol, Tulungagung

• Maksud dan Tujuan
Merupakan suatu keterangan tentang alasan pengirim atau pelamar pekerjaan
menulis surat itu.

• Menyatakan Lampiran
Dalam lamaran pekerjaan ini terdapat beberapa lampiran tentang syarat yang
telah diminta oleh instansi yang membutuhkan pekerja, maka sang pelamar
harus memenuhi lampiran yang diminta tersebut.
Dalam lampiran ini setiap akhir kalimatnya harus menggunakan tanda titik dua,
dan di akhir lampiran mengggunakan titik.

Contoh :

8. Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir;
2. Fotokopi kartu tanda penduduk;
3. Foto ukuran 3×4 dua lembar.

7. Penutup
Dalam penutup kita harus menunjukan keantusiasan kita dalam melamar suatu
pekerjaan pada instansi yang kita tuju.
Contoh : Demikian surat lamaran pekerjaan yang saya buat, besar harapan saya untuk
bisa menjadi bagian dari perusahaan . . . . . . . . .

8. Tanda Tangan dan Nama Terang S
Tanda tangan ini berada di pojok kanan bawah surat, kemudian dibawahnya ditulis S
nama lengkap anda.
Contoh : Hormat saya,

truktur Surat Lamaran Pekerjaan

Sistematika surat lamaran pekerjaan sebagai berikut :

• Tempat dan Tanggal pembuatan surat
• Lampiran
• Hal
• Alamat surat
• Salam pembuka
• Alinea pembuka
• Alinea Isi
• Alinea Penutup
• Salam penutup
• Tanda tangan dan nama terang

Jenis – Jenis Surat Lamaran Pekerjaan

Menurut jenis pembuatannya surat lamaran pekerjaan terbagi menjadi dua, yaitu sebagai
berikut :

1. Surat lamaran pekerjaan ini digabungkan dengan riwayat hidup (curriculum
vitae). Dalam cara ini, riwayat hidup termasuk dalam isi surat karena isinya
berupa gabungan, cara ini juga disebut model gabungan.

2. Surat lamaran yang dipisahkan dari sebuah riwayat hidup. Dalam cara ini riwayat
hidup merupakan suatu lampiran dan cara ini disebut model terpisah.

Dalam suatu praktek pemakain yang banyak dipakai adalah model terpisah. Walaupun
dalam pembuatannya memerlukan dua kali kerja, dan model ini lebih digemari oleh para
pencari kerja karena suratnya tidak terlalu panjang.

Sumber – Sumber Lamaran Pekerjaan
Sumber-sumber lamaran pekerjaan diantaranya ialah :

• Sumber lowongan pekerjaan tanpa suatu sumber tertentu.
• Sumber lowongan pekerjaan dari suatu media tertentu.
• Sumber lowongan pekerjaan dari suatu referensi pihak tertentu.

Bagian – Bagian Surat Lamaran Kerja
• Tempat dan tanggal pembuatan surat lamaran.
• Hal atau perihal.
• Lampiran berkas.
• Alamat yang di tuju.
• Salam pembuka.
• Isi surat yang bisa di bagi menjadi empat bagian yakni suatu paragraf pembuka,
isi surat, daftar lampiran dan
• Paragraf penutup.
• Salam penutup.
• Nama terang pelamar dan tanda tangan.

Unsur – Unsur Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran yang baik sekurang-kurangnya mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

• Mempunyai suatu bentuk yang menarik.
• Mempunyai suatu bahasa yang menarik.
• Menggambarkan suatu kemampuan pelamar.
• Tepat pada suatu sasaran.

Dalam surat lamaran pekerjaan, terdapat unsur-unsur surat, yakni sebagai berikut :

• Kepala surat
• Tempat dan tanggal penulisan surat
• Salam pembuka
• Pembuka surat
• Tujuan surat lamaran pekerjaan
• Lampiran persyaratan yang ditentukan
• Penutup surat
• Tanda tangan dan nama jelas pelamar

Hal – Hal Yang Harus Dicantumkan Surat Lamaran Pekerjaan

Hal – hal yang harus dicantumkan dalam surat lamaran pekerjaan agar tercapai tujuan
pembuatannya diantaranya ialah :

• Menyebutkan suatu sumber lamaran.
• Identifikasi diri yang lengkap dari pelamar, identifikasi diri lengkap dari pelamar

meliputi nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat lengkap,nomor
telepon,hand phone atau alat bantu komunikasi lainnya. Identifikasi diri dari
pelamar juga harus memudahkan pihak perusahaan menghubungi pelamar.
• Posisi yang dikehendaki.
• Riwayat pendidikan.
• Riwayat pekerjaan (bila ada).
• Kemampuan lain yang dimiliki.
• Surat Referensi (bila ada dan pelamar memandang pihak pemberi referensi
mempunyai pengaruh terhadap pengambilan keputusan).

Hal – Hal Yang Harus Diperhatikan Surat Lamaran Pekerjaan

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat lamaran, yakni
sebagai berikut :

• Surat lamaran ditulis tangan di atas kertas yang bergaris ukuran folio. Tulisan
harus jelas, bersih, dan tidak ada coretan satupun. Surat lamaranpun dapat dibuat
menggunakan suatu mesin tik atau komputer.

• Pelamar harus menyebutkan dirinya bukan dengan kata ganti kami melainkan
saya. Pelamar juga harus menyebut pimpinan instansi dengan Bapak/Ibu (jika
sudah jelas pemimpinnya). Apabila masih belum jelas, dapat langsung
menyebutkan suatu jabatannya.

Berikut disajikan tips dalam membuat surat lamaran pekerjaan.

1. Menggunakan bahasa yang baik dan benar.

2. Menulis dengan susunan format rapi.

3. Melengkapi data sesuai dengan keperluan.

4. Melampirkan surat pendukung seperti sertifikat pengalaman kerja.

Contoh Surat Lamaran Pekerjaan

Jakarta, 1 Agustus 2018
Yth.
Pimpinan Personalia PT. Seputar Ilmu
di

Jakarta

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Zian Sahara
Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 1 September 1988

Jenis Kelamin : Perempuan

Status : Belum Kawin
Agama : Islam

Pendidikan/Jurusan : S-1 Sistem Informatika

Alamat : Bandung, Jln Adinegoro no. 4
Nomor Telepon/Hp : 081204101105 (WA)

Dengan ini menyampaikan suatu permohonan kepada Bapak/Ibu, agar kiranya dapat diangkat
menjadi pegawai di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin, dengan jabatan sebagai staf keuangan.
Sebagai bahan suatu pertimbangan Bapak/Ibu, bersama ini Saya lampirkan :

1. Foto copy Ijazah terakhir beserta transkrip nilai yang telah dilegalisir masing-masing 1
(satu)
lembar

2. Pas photo yang berukuran 3×4 cm sebanyak 4 (empat) lembar.
3. Foto copy Kartu Pencari Kerja (AK. I) yang telah dilegalisir sebanyak 1 (satu) lembar.

4. Surat keterangan kesehatan.
5. Surat keterangan kelakuan baik.

Demikian permohonan ini saya sampaikan, besar harapan Saya kiranya Bapak/Ibu dapat
mempertimbangkannya, sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Ttd

Surat Lamaran Pekerjaan : Pengertian, Fungsi, Struktur, Cara, Ciri, Jenis, Sumber,
Unsur & Contohnya Lengkap

Oleh Guru PendidikanDiposting pada Januari 23,
2019https://seputarilmu.com/2019/01/surat-lamaran-pekerjaan.html


Click to View FlipBook Version