The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by pennyvrintas24998, 2022-04-15 03:58:28

E-BOOKLET KESEHATAN REPRODUKSI

E-BOOKLET KESEHATAN REPRODUKSI

KESEHATAN
REPRODUKSI
PRANIKAH
REMAJA
PUTRI

PENYUSUN

PENNI VRINTASARI
SARJANA TERAPAN KEBIDANAN
POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pen-
gasih lagi Maha Panyayang. Kami panjatkan puji syukur
atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan E-booklet Kesehatan Reproduksi Pranikah.

E-booklet ini telah kami susun dengan maksimal.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bah-
wa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat
maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki e-booklet ini.

Akhir kata kami berharap semoga E-Booklet
Kesehatan Reproduksi Pranikah ini dapat memberikan
manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.

Klaten, 31 Maret 2022

Penyusun

Kata Pengantar
Daftar Isi
Apa Itu Masa Remaja? ……………………………..1
Tahap Perkembangan Remaja ……………………..2
Perubahan Fisik Remaja Putri …………………….3
Apa Kesehatan Reproduksi Itu? …………………...5
Organ Reproduksi Wanita …………………………6
Masalah Kesehatan Reproduksi …………………...9
Tips Menjaga Kebersihan Organ Reproduksi …..10
Upaya Meningkatkan Kesehatan Reproduksi .…..11
Apa Itu Pranikah …………………………………..12
Pelayanan Kesehatan Pranikah …………………..14
Daftar Pustaka
Biodata Penulis

Masa remaja adalah masa di mana
individu mengalami perubahan-
perubahan dalam hidupnya, yaitu
perubahan dalam aspek kognitif,
emosi, sosial, dan moral.

1

Remaja awal (early adolescent) :
 Mengembangkan pikiran yang baru
 Cepat tertarik pada lawan jenis

Remaja madya (middle adolescent)

 Sangat membutuhkan teman sebaya
 Narsistik ( mencintai diri sendiri)

Remaja akhir ( late adolescent)

 Minat yang makin mantap terhadap fungsi intelektual
 Terbentuknya identitas seksual yang tidak akan berubah

lagi
 Keseimbangan antara kepentingan diri sendiri dengan

orang lain.
 Mencari kesempatan bersatu dengan orang lain dan

pengalaman baru

2

Perubahan
Fisik Remaja
Putri

SeTiuribnughbmerutapmunbaikhuntybaeursuibaamhu..….

Perubahan Seks
Primer (Utama) Wanita

MENSTRUASI
3

Perubahan Seks Sekunder
Remaja Putri

Kenapa sekarang Bulu-bulu halus tiba
aku mudah -tiba muncul ada
apa sih dengan
berkeringat ya? tubuhku?

Pinggul ku Payudara ku
semakin melebar semakin membesar

4

KESEHATAN REPRODUKSI

Suatu kondisi secara sejahtera secara
keseluruhan, baik dari segi fisik dan
mental serta social dan juga terbebas
dari penyakit atau kondisi kecacatan
dalam hal sistem dan fungsi serta
proses reproduksi (Kementrian
Kesehatan, 2020).

5

GENETALIA EKSTERNA

Organ reproduksi luar sebagai
pertahanan pertama untuk melindungi
organ reproduksi dalam dari berbagai
infeksi dan jalan masuk sperma kedalam

tubuh wanita.

6

 Mons Veneris
Menonjol di bagian depan simfisis. Setelah dewasa bagian
ini akan tertutup rambut yang bentuknya segitiga.
 Labia mayora (bibir besar)
Berbentuk lonjong, kedua bibir ini dibagian bawah bertemu
membentuk perineum .
 Labia Minora (bibir kecil)
Lipatan di bagian dalam labia mayora, tanpa rambut
 Klitoris
Bersifat erektil, mengandung banyak pembuluh darah dan
serat syaraf sensoris sehingga sangat sensitive.
 Vestibulum
Terdapat 3 bagian yaitu urethra (saluran , dua lubang saluran
kelenjar bartholini, dan dua lubang saluran kelenjar skene .
 Himen (selaput darah)
Jaringan yang menutupi lubang vagina, bersifat rapuh dan
mudah sobek . Saluran dari lender yang dikeluarkan uterus
dan darah saat menstruasi.
 Kalenjar Bartholini
Kalenjar yang dapat mengeluarkan lendir yang
bermanfaat ntuk berhubungan seksual.

7

GENETALIA INTERNA

Organ reproduksi wanita bagian
dalam untuk membentuk semua

jalur reproduksi

Menurut (Mulyani, 2020) Organ Reproduksi
Wanita Bagian Dalam Terdiri dari :
 Indung telur (ovarium) untuk

menghasilkan telur
 Tuba fallopi (oviduk) sebagai tempat ber-

langsungnya pembuahan
 Rahim (uterus) tempat berkembangnya em-

brio menjadi janin
 Vagina yang merupakan jalan pengeluaran

janin

8

 Kehamilan Tidak Diinginkan

(Disebabkan karena hubungan seks pranikah)

 Aborsi (Keluarnya janin dalam kandungan sebelum

waktunya. Terjadi karena kondisi perempuan yang men-
galami kehamilan tidak diinginkan umumnya tertekan
secara psikologis dan belum siap menjalani kehamilan)

 PMS (Penyakit Menular Seksual)

(Ditularkan melalui hubungan seksual berganti-ganti
pasangan)

 HIV/AIDS

(Ditularkan melalui seks bebas, darah, air mani,
cairan vagina, ASI dan
pemakaian jarum suntik bersama)

9

1. Sebaiknya pakaian dalam diganti minimal 2 kali
sehari.

2. Tidak menggunakan pakaian dalam yang ketat
dan berbahan non sintetik.

3. Pakailah handuk yang bersih, kering, tidak
lembab/bau.

4. Membersihkan organ reproduksi luar dari depan
ke belakang dengan menggunakan air bersih dan
dikeringkan menggunakan handuk atau tisu.

 Jangan sering menggunakan
cairan pembilas vagina.

 Gunakan pembalut ketika
mentruasi dan ganti setiap 4 jam
sekali atau setelah buang air.

 Bagi perempuan yang sering
keputihan, berbau dan berwarna
harap memeriksakan diri ke
petugas kesehatan.

10

Upaya Meningkatkan
Kesehatan Reproduksi

Menyediakan informasi tentang kesehatan 1
reproduksi 2
3
Memperbanyak akses pelayanan kesehatan
di iringi dengan sarana konseling

Meningkatkan partisipasi remaja dengan
mengembangkan peer educator
(pendidik sebaya)

Meminimalkan informasi tentang 4
kebebasan seks

Menciptakan lingkungan keluarga 5
yang kokoh, kondusif, mendukung

dan informatif

11

Apa itu Pranikah ?

Pra nikah tersusun
dari dua kata yaitu
“pra” dan “nikah” yang
memiliki makna
“Sebelum Menikah”.

Kesehatan prakonsepsi
adalah kondisi kesehatan
orang tua sebelum terjadi

pembuahan

12

Mengapa
Perlu Dilakukan
Pemeriksaan
Kesehatan
Pranikah?

Bmkuees,leamhkaeumtkaaannnsgepbpeemelnuetmrinikgsayaan
menikah?

Psudpseeneaebmrtlreautselamakurlmmiimkmnesaehemanmanapmjynpaeaeilrklnraoespgnlsieeiaeshnhkpetheakbihnataaaatgnynmdidpyamiiellanaraanenkssgmeaudlskapaeamunhnaaantt.

13

Apa Saja Pelayanan
Kesehatan Pranikah?

1
Pemeriksaan Fisik :

Meliputi penimbangan berat badan,
pengukuran tinggi badan, pengukuran
lingkar lengan atas, penimbangan
berat badan, pengukuran tinggi
badan, pengukuran lingkar lengan
atas, dan pemeriksaan tanda vital
(tekanan darah, suhu, nadi, dan laju
nafas).

Pemeriksaan Penunjang : 2

Pelayanan kesehatan yang dilakukan
berdasarkan indikasi medis.
1) Pemeriksaan darah rutin (Hb dan

golongan darah)

2) Pemeriksaan darah yang dianjur-
kan ( Gula Darah Sewaktu/GDS,
Thalasemia, Hepatitis B dan C,
TORCH, IMS dan HIV

3) Pemeriksaan urin rutin
(mengetahui adanya infeksi pada
ginjal atau saluran kemih).

14

Apa Saja Pelayanan
Kesehatan Pranikah?

3
Pemberian Imunisasi :

Dilakukan dalam upaya pencegahan dan perlindungan
terhadap penyakit Tetanus. Pemberian imunisasi
Tetanus Toxoid (TT) dilakukan untuk mencapai status
T5 hasil pemberian imunisasi dasar dan lanjutan.

Status Interval Pemberian Lama Perlindungan

TT I 4 Minggu setelah TT I Langkah awal pembentukan
6 Bulan setelah TT II kekebalan tubuh terhadap penya-
TT II 1 Tahun setelah TT III
TT III 1 Tahun setelah TT IV kit Tetanus.
TT IV 3 tahun
TT V
5 tahun

10 tahun

>25 tahun

4

Pemberian Suplementasi Gizi
Pemberian suplementasi gizi untuk
pencegahan anemia gizi dalam
bentuk pemberian edukasi gizi
seimbang dan tablet tambah darah.

15

Apa Saja Pelayanan
Kesehatan Pranikah?

5
Konseling pranikah merupakan suatu proses
konseling yang diberikan kepada calon pasangan untuk
mengenal, memahami dan menerima agar mereka siap
secara lahir dan batin sebelum memutuskan untuk
menempuh suatu perkawinan (Triningtyas, dkk, 2017).

6
Pelayanan kesehatan lainnya yang harus
diperhatikan dalam skrining prakonsepsi adalah
pemeriksaan psikologis. Kondisi psikologis sangat
mempengaruhi kehamilan sehingga perlu mendapatkan
perhatian

16

DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Kesehatan RI. (2015). Kesehatan Reproduksi Dan Seksual
Bagi Calon Pengantin. Jakarta.

Mulyani, E., Diani, O. H., & Rizka, E. S. (2020). Buku Ajar Kesehatan
Reproduksi Wanita. Malang: Literasi Nusantara.

Ahmad, Mukhlisiana. (2020). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Jawa
Barat: Media Sains Indonesia.

Yulivantina, E., dkk. (2021). Modul Praktikum Asuhan Pranikah Dan
Prakonsepsi. Yogyakarta: Program Studi Profesi Bidan Stikes
Guna Bangsa Yogyakarta.

Wirenviona, R., & Riris, A. A. I. D. C. (2020). Edukasi Kesehatan
Reproduksi Remaja. Surabaya: Airlangga University Press.

KESEHATAN REPRODUKSI PRANIKAH
REMAJA PUTRI

PENYUSUN

Penni Vrintasari
Mahasiswi Sarjana Terapan Kebidanan

Poltekkes Surakarta

E-booklet ini dibuat sebagai pedoman remaja putri dalam
menambah pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi Pranikah.
E-booklet ini diharapkan dapat dimanfaatkan dalam mempersiap-
kan dan melaksanakan pembelajaran dengan lebih terarah.

Tentunya E-booklet ini belum sepenuhnya dapat memenuhi
semua keinginan pembaca. Demikian pula, untuk kesempurnaan
E-booklet ini, penyusun sangat mengharapkan saran-saran dari
pembaca.


Click to View FlipBook Version