Keamanan Kehamilan : A, B, C atau tanpa makanan.
SAGESTAM TETES/SALEP MATA
Kandungan Zat : Gentamicin Sulfate.
Manfaat : Pengobatan infeksi struktur eksternal mata & adneksanya,
yang disebabkan bakteri yang sensitif.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Tetes mata. Teteskan 1-2 tetes pada mata yang sakit hingga 6
x/hr. Infeksi berat mungkin perlu dosis awal 1-2 tetes tiap 15-20 menit. Salep mata oleskan 2-
3 x/hr. Pada infeksi berat frekuensi penggunaan dapat ditingkatkan hingga 6 x/hr.
Interaksi & Makanan : Penisilin; amfoterisin, sefalosporin, eritromisin, heparin, Na
bikarbonat.
ESO : Tukak kornea, rasa terbakar & iritasi mata, konjungtivitis non
spesifik, defek epitel konjungtiva & hiperemia.
98
Peringatan : Tidak untuk diberikan secara inj ; penggunaan jangka lama.
Hentikan jika timbul iritasi atau keluar sekret purulen, inflamasi, atau nyeri yang semakin
berat pada mata.
S/K : Tetes mata 3 mg/mL x 5 mL x 1 (Rp17,990). Salep mata (tube)
3 mg/g x 3.5 g x 1 (Rp19,400).
Keamanan Kehamilan : C
SALBUVEN EXPECTORANT
Kandungan Zat : Per 5 mL Salbutamol sulfate 1 mg, gaifenesin 50 mg.
Manfaat : Pengobatan gangguan saluran napas dengan bronkospasme &
sekresi berlebihan dari mukus yang kental merupakan faktor komplikasi, seperti pada asma
bronkial, bronkitis kronik & emfisema.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dewasa & anak > 14 tahun 2-4 sdt, anak 6-14 thn 2 sdt, 2-6
thn 1-2 sdt. Diberikan 2-3 x/hr.
Interaksi & Makanan : MAOI & antidepresan trisiklik dapat meningkatkan kerja
salbutamol pada sistem vaskular. Berikan 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan.
ESO : Tremor pada otot skeletal, seperti tangan, takikardia, palpitasi
& vasodilatasi perifer. Sakit kepala. Gangguan Gl & mengantuk.
Peringatan : Hipertiroidtisme, penyakit koroner termasuk hipertensi,
gangguan koroner & DM. Penggunaan bersama dengan obat golongan penyekat β.
S/K : Sir 100 mL x 1 ( Rp37, 950).
Keamanan Kehamilan : -
99
SANSULIN R
Kandungan Zat : Insulin manusia bolus/insulin kerja pendek: Regular soluble
human insulin (Berasal dari DNA rekombinan).
Manfaat : IDDM; ketoasidosis diabetikum.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dosis bersifat individual.
Interaksi & Makanan : Obat hipoglikemik oral, oktretotid, MAOI, antibiotik sulfa,
antidepresan, penyekat β non selektif, ACE inhibitor, salisalat, alkohol & steroid anabolik
dapat menurunkan kebutuhan insulin. Kontrasepsi oral, tiazid, glukokortikoid, hormon tiroid,
kortikosteroid, stimulan β2, simpatomimetik β & danazol dapat meningkatkan kebutuhan
insulin.
ESO : Hipoglikemia, reaksi alergi lokal & sistemik, lipodistrofi.
Peringatan : Kondisi infeksi & demam yang meningkatkan kebutuhan
insulin ; rejimen terapi, aktivitas atau perubahan diet ; gangguan ginjal & hati. Hamil &
laktasi. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi atau menjalankan mesin.
S/K : Cartridge 100 lU/mL x 3 mL x 5 (Rp578,750)
Keamanan Kehamilan : -
SCOPMA/SCOPMA PLUS
Kandungan Zat : Per Scopma kapl Hyoscine-N-butylbromide. Per Scopma Plus
kapl Hyoscine-N-butylbromide 10 mg, paracetamol 550 mg.
Manfaat : Scopma : Spasme saluran Gl & kemih kelamin. Pencegahan &
penanganan spasme dismenore. Scopma Plus : Nyeri paroksismal lambung atau penyakit usus
halus ; nyeri spasifik saluran empedu, saluran kemih, & organ genital pada wanita.
100
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Scopma Dewasa 1-2 kapl 4 x/hr, anak 6-12 thn 1 kapl 3 x/hr.
Scopma Plus Dewasa 1-2 kapl 3 x/hr. Maks : 6 kapl/hr.
Interaksi & Makanan : Scopma: Antihistamin, antidepresan, kuinjdin, disopiramid,
alkohol, antidepresan, analgesik narkotik, sedatif/hipnotik, Kalium klorida. Scopma Plus :
Obat hipnotik, anti epilepsi ( glutetimid, fenobarbital, fenitoin, karbamazepin), rifampisin,
alkohol, propantelin, metoklopramid, kloramfenikol.
ESO : Kekeringan pada mulut & kulit, konstipasi, palpitasi,
semburat panas & kemerahan pada wajah, aritmia jantung, bradikardi, takkardi, reaksi
paradoksikal, gangguan penglihatan. Kerusakan hati (pada pemberian Scopma Plus dosis
besar).
Peringatan : Gangguan fungsi ginjal, sindrom Gilbert. Hamil, laktasi.
Lansia, gangguan jantung, kolitis ulseratif, ileus paralitik, stenosis pilorik. Hindari minuman
beralkohol.
S/K : Scopma kapl 10 mg x 10 x 10 (Rp104,016). Scopma Plus kapl
10 x10(Rp 122,496).
Keamanan Kehamilan : C
101
SGM ANANDA PHPRO 0-6 BULAN
Kandungan Zat : Per 100 g Protein 10.6 g, carbohydrate 58.2 g, fat 24 g,
hydrolized whey protein, maltodextrin, mixed vegetable oil consists of α-linolenic acid (ALA)
410 mg & linoleic acid (LA) 4,000 mg, DHA 50 mg, arachidonic acid (ARA) 50 mg, vit A
1400 IU, vit D 280 IU, vit E 9 IU, vit K 46 mcg, vit B1 725 mcg, vit B2 510 mcg, vit B3 4.6
mg, vit B3 4.6 mg, vit B5 2 mg, vit B6 280 mcg, vit B9 75 mcg, vit B12 1.1 mcg, vit C 105
mg, vit H (biotin) 11 mcg, inositol 21 mg, choline 55 mg, taurine 40 mg, carnitine 6.2 mg, Ca
490 mg, phosporus 340 mg, Mg 50 mg, Na 260 mg, K 400 mg, Cl 350 mg, Fe 8.2 mg, Zn 6.2
mg, Cu 270 mcg, manganese 140 mcg, iodine 75 mcg, selenium 8.1 mcg. Energi: 492.2 kkal.
Manfaat : Susu formula yang mengandung protein whey yang
terhidrolisis sebagian untuk bayi usia 0-6 bulan.
Golongan Obat :-
DM, DL : Petunjuk penggunaan : Tambahkan 3 sendok takar bubuk
(13.5 g) ke dalam 90 mL air matang hangat dengan suhu tidak <70℃.
Interaksi & Makanan :-
ESO :-
Peringatan :-
S/K : Bubuk untuk cairan oral (plain) 200 g x 1 (Rp35,300/boks).
Keamanan Kehamilan : -
102
SGM ANANDA PRESINUTRI 0-6 BULAN
Kandungan Zat : Per 100 g Protein 9.8 g, fat 24 g, mixed vegetable oil [soybean
oil, palm olein consists of α-linolenic acid (ALA) 390 mg & linoleic acid (LA) 3,750 mg],
DHA 47 mg, arachidonic acid (ARA) 47 mg, carbohydrate 59 g, lactose, maltodextrin,
fructo-oligosaccharide (FOS)-inulin 3,100 mg, whey protein, skimmed milk, vit A1,200 IU,
vit D 250 IU, vit E 8 IU, vit K 37 mcg, vit B1 725 mcg, vit B2 1,050 mcg, vit B3 4.8 mg, vit
B5 2.6 mg, vit B5 380 mcg, vit B9 62 mcg, vit B12 1.7 mcg, vit C 90 mg, vit H (biotin) 15
mcg, choline 82 mg, inositol 30 mg, taurine 38 mg, carnitine 10 mg, Ca 400 mg, phosphorus
280 mg, Mg 40 mg, Fe 8.2 mg, Zn 5.5 mg, manganese 65 mcg, copper 280 mcg, iodine 120
mcg, Na 215 mg, K 660 mg, Cl 360 mg, selenium 6 mcg. Energi 491 kkal.
Manfaat : Susu formula untuk bayi usia 0-6 bulan.
Golongan Obat :-
DM, DL : Petunjuk penggunaan : Tambahkan 3 sendok takar bubuk ke
dalam 90 mL air matang hangat tidak <70℃.
Interaksi & Makanan :-
ESO :-
Peringatan :-
S/K : Susu bubuk (Plain) 120 g x 1 (kotak), 150 g x 1 (kotak)
(Rp13,900), 400 g x 1 (kotak) (Rp36,900), 600 g x 1’s (kotak) (54,500), 1000 g x 1 (kotak)
(Rp85,500).
Keamanan Kehamilan : Keamanan Obat dalam D & X
103
SOLINFEC/SOLINFEC KRIM
Kandungan Zat : Ketoconazole.
Manfaat : Tab : Kandidiasis mukokutan kronik yang tidak responsif
terhadap nistatin/anti jamur lain. Infeksi mikosis sistemik : kandidosis, kromomikosis,
koksidioidomikosis, histoplasmosis, parakoksidioidomikosis. Krim : Infeksi jamur pada kulit :
tinea korporis, tinea kruris, tinea manus, tinea pedis,tinea versikolor, kandidiasis.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Tab Infeksi mikosis (kecuali kandidosis vag) Dewasa 1 tab 1
x/hr, selama 14 hr. Jika respons tidak ada, dapat ditingkatkan menjadi 400 mg 1 x/hr.
Kandidiasis vag 2 tab 1 x/hr selama 5 hr. Anak 5-12 tahun 100 mg 1 x/hr, 1-4 tahun 50 mg 1
x/hr. Krim oleskan 1 x/hr. Infeksi resisten Oleskan 2 x/hr. Lama terapi: Tinea korporis 3-4
minggu; tinea versikolor & infeksi kandida 2-3 minggu; tinea kruris 2-4 minggu; tinea pedis
4-6 minggu.
Interaksi & Makanan : Tab: Antikolinergik, antasida, antagonis reseptor H-2,
klordiazepoksid, siklosporin, metilprednisolon, kuinidin, warfarin, terfenadin, astemizol,
teofilin, rifampisin, fenitoin. Diberikan bersama makanan.
ESO : Mual, muntah, diare, sakit perut, ruam kulit, urtikaria, sakit
kepala, konstipasi, pruritus, reaksi hipersensitivitas, hepatotoksisitas, ginekomastia,
trombositopenia,parestesia, fotofobia,eksantema, pusing, alopesia, reaksi anafilaktik, demam
& menggigil, somnolen, impotensi. Krim: Iritasi, pruritus, kemerahan pada kulit, rasa panas
terbakar pada kulit.
Peringatan : Monitor faal hati jangka panjang (>14 hr). Laktasi. Krim:
Jangan digunakan pada mata. Anak. Hamil & laktasi. Sensitisasi atau iritasi (hentikan
penggunaan). Dapat menyebabkan pertumbuhan berlebihan mikroorganisme yang tidak peka.
S/K 104
5 g x 1 (Rp10,982). : Solinfec tab 200 mg x 5 x 10 (Rp96,700). Solinfec Krim 2% x
Keamanan Kehamilan :C
SORTIDEX
Kandungan Zat : Dexamethasone.
Manfaat : Alergi, penyakit kolagen, reumatik, leukimia, limfoma, syok,
peny pernafasan, gangguan hematologik, edematus.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Tab Dewasa 0.5-9 mg dalam dosis terbagi. Anak 6-12 thn
0.25-2 mg, 1-5 thn 0.25-1 mg, ≤ 1 thn 0.1 -0.25 mg. Diberikan 2x/hr. Amp Terapi Intensif
atau darurat 2-4 mg 6-8 x/hr (IM/IV), maks 50 mg/hr. Syok 1-6 mg/kgBB dosis tunggal.
Interaksi & Makanan : Efektivitas berkurang dengan fenitoin, fenobarbital, rifampisin,
vit A, tetrasiklin & antibiotik lain,tiazid. Antikoagulan oral, obat hipoglikemik oral & salisilat.
Diberikan bersama makanan.
ESO : Retensi air & garam, edema, hipertensi, amenore,
hiperhidrosis, gangguann mental, pankreatitis akut, osteonekrosis, lemah otot, sindrom
Cushing, peningkatan TIO, gangguan penglihatan, atrofi lokal, nafsu makan meningkat,
pertumbuhan terlambat.
Peringatan : Hipertensi, gagal jantung kognestif, DM, peny infeksi, gagal
ginjal kronis, uremia, usia lanjut, hamil.
S/K : Tab 0.5 mg x 10 x 10 (Rp20,500). Amp 5 mg/mL x 1 mL x 10
(Rp52,300).
Keamanan Kehamilan : C, D (pada trimester 1)
105
STRONGER NEO-MINOPHAGEN C
Kandungan Zat : Glycyrrhizin (JP) 40 mg, amino acetic acid 400 mg L-
cysteine HCl 20 mg.
Manfaat : Memperbaiki fungsi hati yang abnormal pada penyakit hati
kronik.
Golongan Obat : Obat Keras
DM, DL : 40-60 mL dengan infus IV atau IV drip 1x/hr. Dosis dapat
disesuaikan, tergantung usia & beratnya gejala. Dosis harian maks: 100 mL.
Interaksi & Makanan : Diuretik tiazid misalnya etiazid & triklometiazid; loop
diuretik, misalnya asam etakrinat & furosemid.
ESO : Syok, seudoaldosteronisme misalnya hippotassemia berat,
hipertensi, retensi cairan tubuh & Na, edema, peningkatan BB; hipersensitivitas.
Peringatan : Hati-hati dalam menilai pasien pada risiko syok; pertolongan
pertama harus selalu tersedia pada kasus syok; pasien harus tetap dalam keadaan tenang &
diobservasi secara hati-hati. Periksa kadar K serum.
S/K : Amp 20 mL x 1 (Rp92,500).
Keamanan Kehamilan : -
106
SUTENT
Kandungan Zat : Sunitinib malate.
Manfaat : Terapi tumor storma Gl seseudah terjadi progresivitas peny
atau intoleransi terhadap imatinib mesilat & karsinoma sel ginjal tahap lanjut.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : 50 mg 1 x/hr selama 4 minggu, dilanjutkan dengan periode
istirahat selama 2 minggu. Dosis dapat ditingkatkan atau dikurangi sebesar 12.5 mg
berdasarkan keamanan & tolerabilitas individu terhadap dosis min 25 mg atau dosis maks 75
mg.
Interaksi & Makanan : Penghambat CYP3A4 kuat; jus grapefruit; penginduksi
CYP3A4; St. John’s wort. Diberikan bersama atau tanpa makanan.
ESO : Hiper atau hipokalemia, hiper atau hiponatremia,
hipofosfatemia; pemeriksaan TSH; diare, hipertensi, pendarahan, mukositis, kelainan kulit,
perubahan daya pengecapan.
Peringatan : Pantau gejala-gejala gagal jantung kongestif, hipertens,
insufisiensi adrenal, gangguan fungsi tiroid, & mielosupresi; evaluasi adanya kegagalan
ejeksi ventrikel kiri pada awal terapi & selanjutnya secara periodik. Kanker paru jenis non sel
kecil; riwayat perpanjangan interval QT, pasien yang sedang menggunakan antiaritmia atau
dengan penyakit jantung yang telah ada sebelumnya, bradikardi atau ganggguan elektrolit,
kejadian pendarahan, hipotiroid. Lakukan pemeriksaan hitung darah lengkap & pemeriksaan
fisik. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi atau menjalankan mesin. Hamil & wanita
usia subur. Anak.
S/K : Kaps 12.5 mg x 2x 7, 30. 25 mg x 2 x 7, 30.50 mg x 2 x 7 , 30.
Keamanan Kehamilan : D
107
TAMOFEN
Kandungan Zat : Tamoxifen citrate.
Manfaat : Terapi paliatif kanker payudara stadium lanjut pada wanita
pasca menopause. Sebagai terapi penunjang setelah operasi atau radioterapi kanker payudara
dini pada wanita pasca menopause.
Golongan Obat : Obat Keras
DM, DL : 1-2 tab 2 x/hr.
Interaksi & Makanan : Meningkatkan efek antikoagulan dari antiestrogen & warfarin.
Diberikan bersama atau tanpa makanan.
ESO : Rasa panas & kemerahan pada kulit, mual & muntah,
pendarahan vagina, leukore, siklus haid tak teratue, ruam kulit, hiperkalsemia, edema perifer,
gangguan pengecapan, depresi, pruritus vulva, pusing, kepala terasa ringan, sakit kepala.
Peringatan : Leukopenia atau trombositopenia. Hamil, laktasi.
S/K : Tab salut selaput 10 mg x 3 x 10 (Rp64,450). 20 mg x 30
(Rp130,000).
Keamanan Kehamilan : D
TAPROS DEPOT
Kandungan Zat : Leuprorelin acetate.
Manfaat : Pengobatan kanker prostat dengan metastatis, pubertas
prekoks sentral, & endometriosis pada genital & ekstragenital (dari stadium I-IV).
Penatalaksanaan pra op dari mioma uteri. Kanker payudara pada wanita pra menopause.
108
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Kanker prostat & payudara & mioma uteri 1 inj SK, diberikan
tiap 4 minggu. Endometriosis Dewasa 1 inj SK/IM 1x tiap 4 minggu untuk periode selama
hanya 6 minggu; <50 kg: 1.88 mg inj SK/IM. Pubertas prekoks sentral 30 mcg/kg SK 1 x tiap
4 minggu dapat ditingkatkan hingga 90 mcg/kg.
Interaksi & Makanan : Preparat hormon kelamin.
ESO : Peningkatan LDH; rasa panas & kemerahan pada wajah, rasa
hangat, kekakuan pada bahu, sakit kepala, insomnia, pusing; artralgia, nyeri tulang.
Peringatan : Mioma uteri. Penggunaan jangka lama. Gangguan fungsi
ginjal akibat penekanan medula spinalis atau obstruksi uretrs. Bayi prematur, bayi baru lahir
& bayi yang menyusui.
S/K : Inj depot (vial) 3,75 mg x 1 (Rp 1,424,026).
Keamanan Kehamilan : X
TERREL : Isofiurane.
Kandungan Zat : Induksi & pemeliharaan anestesi umum.
Manfaat : Obat Keras.
Golongan Obat : Dosis bersifat individual.
DM, DL : Relaksan otot non-depolarisasi, nitrogen oksida,
Interaksi & Makanan
109
ESO : Depresi pernafasan, hipotensi, aritmia; menggigil, mual,
muntah, ileus; peningkatan sementara leukosit. Gangguan fungsi hati pasca operasi.
Peringatan : Hipotensi, depresi pernafasan. Hamil & laktasi.
S/K : Larutan inhalasi (botol) 100 mL x 1. 250 mL x 1.
Keamanan Kehamilan : C
TORRAS
Kandungan Zat : Methylprednisolone.
Manfaat : Penyakit saluran pernapasan, kulit, penyakit reumatik &
endokrin, alergi & berbagai penyakit autoimun.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dewasa 4-48 mg/hr. Anak 0.4-1.6 mg/kg BB/hr.
Interaksi & Makanan : AINS, antidiabetik, fenitoin, rifampisin, barbiturat, diuretik.
Diberikan bersama makanan.
ESO : Gangguan cairan tubuh & elektrolit, kelemahan otot,
hambatan penyembuhan luka, peningkatan TD, katarak subskapsular posterior, hambatan
pertumbuhan pada anak, insufisiensi adrenal, sindrom Cushing, osteoporosis, tukak peptik.
Peringatan : Hamil, TB aktif atau laten; hipotiroid, sirosis (peningkatan
efek); herpes simpleks pada mata; infeksi kambuhan; osteoporosis, tukak duoderum & tukak
peptik (akibat penggunaan jangka panjang).
S/K : Tab 4 mg x 10 x 10 (Rp242,000). 8 mg x 10 x 10 (Rp388,300).
Inj (vial) 125 mg/2 mL x 1 (Rp60,000).
Keamanan Kehamilan : C
110
TRICLOFEM
Kandungan Zat : Medroxyprogesterone acetate.
Manfaat : Metode kontrassepsi pilihan jika kontrasepsi oral atau IUD
tidak dapat digunakan.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : 150 mg atau 1 mL tiap 3 bulan atau 13 minggu secara inj IM
dalam pada otot gluterus atau deltoid. Inj harus diberikan dalam 5 hari pertama siklus haid.
Interaksi & Makanan : Pada pemberian bersama aminoglutetimid dapat menekan
kadar medroksiprogesteron asetat dalam serum.
ESO : Haid tidak teratur, perubahan BB, sakit kepala, gugup, nyeri
atau rasa tidak enak pada perut, pusing, astenia, penurunan libido, nyeri punggung, vaginitis,
nyeri pada payudara, kram tungkai, depresi, mual, insomnia, leukore, jerawat, alopesia,
pembengkakan, ruam, edema, sensasi panas & kemerahan pada wajah, artragia, anafilaksis,
penyakit tromboembolik-tromboflebitis, galaktore, melasma, kloasma, gangguan pencernaan,
ikterus, ISK, kista pada vagina, kanker serviks, emboliparu, reaksi alergi, anemia, sinkop,
dispnea, asma, takikardi, demam, kedinginan, kulit kering, kanker payudara, perlunakan
payudara, galaktore, moonface, reaksi lokal pada tempat inj.
Peringatan :-
S/K : Inj (vial) 150 mg/mL x 20 (Rp8,557/vial).
Keamanan Kehamilan : X
111
URDEX
Kandungan Zat : Ursodeoxycholic acid.
Manfaat : Batu empedu yang radiolusen berdiameter tidak lebihdari 20
mm. Pasien yang mengalami peningkatan risiko atau yang menolak tindakan kolesistektomi.
Peny hati kolestatik.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : 8-10 mg/kg BB/hr dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Biasanya 250
mg pada pagi dan sore hari.
Interaksi & Makanan : Kolestiramin atau Al hidroksida menghambat absorpsi asam
ursodeoksikolat. Estrogen, kontrasepsi oral, klofibrat (obat penurun lemak lainnya)
meningkatkan sekreis kolesterol hati & memicu pembentukan batu empedu kolesterol hati &
memicu efektivitas asam ursodeoksikolat. Dapat diberikan bersama susu, biasanya pada pagi
hari & sore hari.
ESO : Diare, pruritus, ruam kulit, urtikaria, kulit kering, keringat
dingin, kerontokan rambut, mual, muntah, gangguan pencernaan, gangguan daya pengecapan,
nyeri perut, nyeri empedu, kolesistitis, konstipasi, stomatitis, kembung, pusing, kelelahan
menyeluruh, gangguan cemas, depresi, gangguan tidur, artralgia, mialgia, nyeri punggung,
batuk & rinitis, kalsifikasi batu empedu.
Peringatan : Laktasi, anak.
S/K : Kaps 250 mg x 5 x 6.
Keamanan Kehamilan : B
112
UROMITEXAM
Kandungan Zat : Mesna.
Manfaat : Pencegahan efek urotoksik oksazafosforin.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Antineoplastik secara IV bolus. Dewasa 20% dari dosis
antineoplastik diberikan tiap 4jam, diberikan bersama dengan injeksi antineoplastik. Anak
diberikan lebih sering, misal: 6 x & dengan interval yang lebih singkat, misal: tiap 3 jam.
Antineoplastik diberikan sebagai infus yang terus menerus: uromitexan sebanyak 20% dari
total dosis antineoplastik disuntikkan secara IV, dilanjukan dengan 100% dari total dosis
antineoplastik IV infus selama 24 jam, kemudian berikan 50% infus IV selama 12 jam.
Interaksi & Makanan :-
ESO : Gangguan GI, sakit kepala, ruam kulit. Gejala alergi pada
kulit (jarang), iritasi vena.
Peringatan : Efek protektif hanya pada sal kemih.
S/K : Lar infus (amp) 400 mg x 4 mL x 15 (Rp1,266,050).
Keamanan Kehamilan : Class= 18a : B; Class=9e : B
VALENOR 2 : Levonorgestrel.
Kandungan Zat : Kontrasepsi oral darurat.
Manfaat : Obat Keras.
Golongan Obat
113
DM, DL : 2 tab pada saat yang sama sesegera mungkin, dalam waktu 12-
72 jam sesudah senggama. Ulangi dosis jika terjadi muntah dalam waktu 3 jam sesudah dosis
diberikan.
Interaksi & Makanan : Penggunaan bersama rifampisin, kloramfenikol, sulfonamid, ,
barbiturat, fenibutazon, fenitoin Na, ampisilin, neomisin, griseofulvin, karbamazepin,
pirimidon dapat mengurangi efek kontrasepsi.
ESO : Nyeri perut bagian bawah, sakit kepala, pusing, lelah,nyeri
payudara, kehamilan aktropik, mual, muntah, pendarahan uterus yang tidak teratur.
Peringatan : Gangguan sirkulasi, tumor, gangguan fungsi ginjal
hiperlipidemia, depresi, adanya atau pernah adanya riwayat tromboflebitis atau tromboemboli
atau stroke, merokok, gangguan fungsi hati. Nyeri dada yang bersifat tajam, batuk berdarah,
nafas tiba-tiba memendek, nyeri pada betis, hilangnya daya penglihatan secara tiba-tiba atau
lengkap., benjolan pada payudara, nyeri lambung berat, ikterus pada kulit atau mata.
S/K : Tab 0.75 mg x 2 (Rp10,000).
Keamanan Kehamilan : X
VESICARE
Kandungan Zat : Solifenacin succinate.
Manfaat : Terapi simtomatik untuk inkontinensia urin & atau
peningkatan frekuensi berkemih & keinginan untuk berkemih pada pasien dengan sindrom
overaktif kandung kemih.
114
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dewasa & lanjut usia 5 mg 1 x/hr, dapat ditingkatkan s/d 10
mg 1 x/hr. Pasien dengan gangguan ginjal berat atau gangguan hati sedang s/d berat Maks: 5
mg/hr.
Interaksi & Makanan : Ketokonazol, ritonavir, nelfinavir, itrakonazol, verapamil,
ditiazem, rifampisin, fenitoin, karbamazepin. Telan utuh, jangan dikunyah/ dihancurkan.
ESO : Mulut kering, konstipasi, mual, dispepsia, nyeri perut,peny
refluks gastroesofageal; ISK, sistitis; penglihatan kabur, mata kering; rasa lelah. Somnolen,
disgeusia; edema pada tungkai bawah; kekeringan pada hidung; kulit kering; kesulitan
berkemih.
Peringatan : Obstruksi aliran keluar kandung kemih yang signifikan,
gangguan obstruksi GI & penurunan motilitas GI, gangguan ginjal berat, gangguan hati
sedang s/d berat, hernia hiatal/ refluks gastroesofageal; neuropati otonom. Hamil, laktasi.
Anak.
S/K : Tab salut selaput 5 mg x 30 (Rp381,150). 10 mg x 30
(Rp465,675).
Keamanan Kehamilan : C
VIPRO- G
Kandungan Zat : Per tab Epigallocatechin gallate 25,000 mcg, taurine 1,000 mg,
vit C 1,000 mg, Zn picolinate 25 mg.
Manfaat : Menjaga kondisi tubuh terhadap serangan radikal bebas yang
terdapat dalam asap rokok, dll.
Golongan Obat 115
DM, DL : Obat Bebas.
Interaksi & Makanan : 1 tab eff 1-2 x/hr.
: Larutkan tiap tab/ sachet dalam 150-200 mL air dingin.
ESO : -.
Peringatan :-
S/K : Tab eff (rasa original/jeruk) 10 (Rp27,500), (rasa original) 20
(Rp55,000).
Keamanan Kehamilan :-
WIDA KN-1
Kandungan Zat : Per L KCl 1.5 g, NaCl 9 g.
Manfaat : Sebagai sumber asupan air & elektrolit.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dosis tergantung kebutuhan individu.
Interaksi & Makanan : Kortikosteroid, kortikotropin.
ESO : Mual, muntah, nyeri perut, diare; parestesi pada anggota tubuh,
paralisis flaksid; kebingungan mental, lemas, tungkai terasa berat, hipotensi, aritmia kordis,
blok jantung, EKG abnormal.
Peringatan : Pantau perubahan keseimbangan cairan, kadar elektrolit, &
keseimbangan asam basa, kadar K serum & EKG. Pasien dengan penyakit jantung yang
disertai dengan penyakit ginjal. Hamil & laktasi. Lanjut usia, anak, neonatus terutama pada
bayi prematur.
S/K 116
Keamanan Kehamilan : Lar infus 500 mL x 20.
:-
WIDA KN-2
Kandungan Zat : Per L KCl 3 g, NaCl 9 g.
Manfaat : Sebagai sumber asupan air & elektrolit.
Golongan Obat : Obat Keras.
DM, DL : Dosis tergantung kebutuhan individu.
Interaksi & Makanan : Kortikosteroid, kortikotropin.
ESO : Mual, muntah, nyeri perut, diare; parestesi anggota tubuh,
paralisis flaksid; kebingungan mental, lemas, tungkai terasa berat, hipotensi, aritmia kordis,
blok jantung, EKG abnornmal.
Peringatan : Pantau perubahan keseimbangan cairan, kadar elektrolit &
keseimbangan asam basa, kadar K serum, & EKG. Pasien dengan penyakit jantung yang
disertai dengan penyakit ginjal. Hamil & laktasi. Lanjut usia, anak, neonatus; terutama bayi
prematur.
S/K : Lar infus 500 mL x 20.
Keamanan Kehamilan : -
117
XEPAGEL KRIM
Kandungan Zat : Minyak zaitun, PEG-8, ceramide, PEG 7 ester,
polyacrylamide, isoparaffin.
Manfaat : Meredakan iritasi, gatal atau kulit kemerahan. Melindungi
kulit dari efek radikal bebas & polusi yang dapat mengakibatkan hilangnya kelembaban kulit,
kulit menjadi kusam atau kemerahan. Melindungi kulit dari dari efek radikal bebas & polusi
yang mengakibatkan kehilangan kelembaban kulit kulit, kulit rapuh & sensitif. Meredakan
gatal & kemerahan pada kulit. Eksim ringan pada balita; kasus eksema sedang hingga beras.
Golongan Obat : Obat Bebas.
DM, DL : Oleskan secara merata di area yang membutuhkan 1-2 x/hr.
Interaksi & Makanan :-
ESO :-
Peringatan :-
S/K : Krim (tube) 75 g x 1 (Rp110,000).
Keamanan Kehamilan :-
ZANIDIP : Lercanidipine HCl.
Kandungan Zat : Penatalaksanaan hipertensi esensial ringan - sedang.
Manfaat : Obat keras.
Golongan Obat
118
DM, DL : 10 mg 1 x/hr, dapat ditingkatkan menjadi 20 mg.
Interaksi & Makanan : Hindari penggunaan bersama dengan inhibitor CYP3A4
(seperti ketokonazol, itrakonazol, ritonavir, eritromisin, troleandomisin), siklosporin & jus
grape fruit. Hati-hati selama diresepkan dengan substansi lain CYP3A4 (seperti terfenadin,
astemizol, obat antiaritmia kelas III), simetidin dosis tinggi, antikonvulsan & rifampisin.
Pemberian dosis tambahan jika diresepkan β-bloker. Jika yang diberikan bersama digoxin
harus dimonitor terhadap gejala toksisitas. Alkohol. Berikan pada saat perut kosong
sekurang-kurangnya 15 menit sebelum makan.
ESO : Ruam, edema perifer, palpitasi, takikardi, sakit kepala, pusing,
astenia.
Peringatan : Sinroma sick sinus (jika tanpa pacu jantung) disfungsi
ventrikel kiri, penyakit jantung iskemik. Hindari penggunaan bersama dengan inhibitor kuat
CYP3A4 (seperti ketokonazol, itrakonazol, ritonavir, eritromisin, troleandomisin).
S/K : Tab salut selaput 10 mg x 28 (Rp137,000).
Keamanan Kehamilan : -
ZENTRA DM
Kandungan Zat : Per 5 mL Triprolidine HCl 1.25 mg, pseudoephedrine HCl30
mg, dextromethorphan HBr 10 mg.
Manfaat : Meredakan gejala-gejala rinitis & batuk kering.
Golongan Obat : Obat Bebas Terbatas.
DM, DL : Dewasa 5 mL 3 x/hr. Anak 6-12 tahun 2.5 mL 3 x/hr.
119
Interaksi & Makanan : Dekongestan, antidepresan trisiklik, obat penekan nafsu
makan, psikostimulan seperti amfetamin, MAOI, bretilitium, betanidin, guanetidin,
debrisokuin, metildopa, penyekat adrenergik α & β ,furazolidon, alkohol, obat sedatif lainnya.
Diberikan bersama atau tanpa makanan.
ESO : Mengantuk, mual, konstipasi, pusing, mulut kering, hidung
kering, tenggorokan kering, tremor, insomnia, halusinasi, gelisah, penglihatan kabur/buram,
retensi urin.
Peringatan : Hipertensi, gangguan jantung, penyakit tiroid, glaukoma,
hipertrofi prostat, emfisema. Pasien dengan gangguan fungsi gangguan fungsi hati & ginjal,
DM, peningkatan TIO. Pasien dalam kondisi lemah fisik & hipoksia. Dapat menyebabkan
depresi pernapasan & SSP pada dosis besar atau pada pasien dengan gangguan pernapasan
(misalnya asma, emfisema). hentikan jika terjadi insomnia, palpitasi & pusing. Dapat
mengganggu kemampuan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin. Hamil & laktasi.
S/K : Sir (botol) 60 mL x 1 (Rp28,531).
Keamanan Kehamilan : -
ZYTIGA
Kandungan Zat : Abiraterone acetate.
Manfaat : Dalam kombinasi dengan prednison atau prednisolon untuk
terapi kanker prostat dengan metastatis (kanker prostat resisten dengan kastrasi) pada pasien
sebelumnya menjalani kemoterapi yang mengandung taxane.
Golongan Obat : Obat Keras.
120
DM, DL : Dosis anjuran: 1 g/hr. Gunakan dengan prednison atau
prednisolon dosis rendah. Dosis anjuran (prednison/prednisolon); 10 mg/hr.
Interaksi & Makanan : CYP2D6 (terutama obat-obatan yang mempersempit indeks
terapeutik). Berikan sekurang-kurangnya 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan. Telan
utuh, jangan dikunyah/dihancurkan.
ESO : Edema perifer, hipokalemia, hipertensi, retensi cairan, ISK.
Peringatan : Hipertensi, hipokalemia & ratensi cairan akibat kelebihan
mineralokortikoid, hepatotosisitas, penghentian kortikosteroid, dan situasi yang menimbulkan
stres berat.
S/K : Tab 250 mg x 120 (Rp37,400,000).
Keamanan Kehamilan : X
121