The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by SDNP2 Library, 2023-03-29 20:29:23

IPAS - Buku Guru Kelas 4

IPAS - Buku Guru Kelas 4

Bab 7 Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? Informasi Cakupan Konten Materi Pada bab ini, peserta didik akan belajar mengenai salah satu cara pemenuhan kebutuhan dengan interaksi dan transaksi dengan orang lain. Pembahasan dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan manusia berdasarkan kepentingan. Dari pemahaman ini, peserta didik diharapkan dapat mengurutkan prioritas kebutuhan utama di atas sebuah keinginan. peserta didik akan belajar urutan peristiwa pemenuhan kebutuhan manusia dari sistem barter yang kemudian berkembang menjadi transaksi jual beli. Dalam pembahasan tentang jual beli inilah peserta didik akan dikena lkan pada konsep uang yang digunakan sebagai nilai tukar standar untuk memudahkan transaksi. Peserta didik akan terlibat dalam kegiatan berdiskusi baik dalam kelompok besar maupun kecil yang diharapkan bisa melatih sikap peserta didik untuk menyimak saat berdiskusi (akhlak mulia). Dari kegiatan praktik jual beli saat proyek belajar juga diharapkan dapat melatih karakter gotong royong pada setiap peserta didik. Keseluruhan aktivitas tersebut bisa disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Aktivitas-aktivitas di bab ini bisa dikaitkan dengan pelajaran Matematika (nilai nominal uang, mendemonstrasikan bagaimana uang dipertukarkan untuk mendapatkan nilai manfaat yang dibutuhkan), Bahasa Indonesia (melakukan presentasi, wawancara, mengumpulkan data), dan PPKn (musyawarah dan pembagian tanggung jawab saat proyek belajar). Tujuan Pembelajaran Bab 7 1. Mengenal cara mendapatkan barang kebutuhan. 2. Mengaitkan pemahaman terhadap kebutuhan dan keinginan dengan nilai guna barang dan skala prioritas. 3. Mengenal nilai uang sebagai alat tukar dalam jual beli. 4. Menjelaskan alur kegiatan ekonomi dalam kegiatan jual beli sebagai salah pemenuhan kebutuhan manusia. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, 2021 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Penulis: Amalia Fitri, dkk ISBN: 978-602-244-376-6 (jilid 4)


190 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV • prioritas • primer • sekunder • tersier • barter • nilai tukar • transaksi • nilai nominal Kosakata Baru Keterampilan yang Dilatih pada Bab 7 1. Membaca (memahami isi teks bacaan). 2. Melakukan observasi. 3. Mengidentifikasi. 4. Menulis (menuangkan gagasan atau pendapat dalam bentuk tulisan). 5. Kerja sama dalam aktivitas berkelompok. 6. Menganalisis. 7. Menggambar (menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk gambar). 8. Daya abstraksi (menuangkan apa yang dilihat dalam bentuk tulisan). 9. Berkomunikasi (menceritakan kembali pengalaman, mendengar cerita teman sebaya, mengapresiasi). Kegiatan Keluarga Mari kita libatkan keluarga untuk menyelaraskan suasana belajar di rumah dengan sekolah. Untuk mendukung proses belajar peserta didik saat belajar di tema ini, keluarga bisa mengajak peserta didik untuk melakukan kegiatan-kegiatan berikut. ● Melibatkan peserta didik berdiskusi dan memberikan pendapat dalam belanja bulanan kebutuhan keluarga. ● Menentukan skala prioritas dalam kehidupan sehari-hari. ● Jika memiliki koleksi uang yang digunakan pada masa lalu dapat dijadikan sebagai bahan referensi perbandingan dengan jenis uang yang beredar pada masa kini. ● Melakukan kegiatan yang bertujuan untuk melakukan praktik jual beli. ● Mengajak peserta didik untuk menunjukkan sikap toleran dalam perbedaan di lingkungannya ● Mengajak peserta didik untuk berinteraksi dengan tempat jual beli. Berikan ruang untuk keluarga dapat berkonsultasi dengan guru apabila mengalami hambatan atau kendala dalam melakukan kegiatan-kegiatan di atas. Skema Pengajaran • Rekomendasi waktu pengajaran : 27 jam pembelajaran (1 jam pembelajaran = 40 menit) • Asesmen sumatif bab 7 : Peserta didik melakukan demonstrasi transaksi jual beli bagaimana uang dipertukarkan untuk mendapatkan nilai manfaat melalui proyek Market Day.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 191 Tahapan Pengajaran Jml JP Materi Pokok Tujuan Pembelajaran per tahapan Strategi Pengajaran Referensi dan Media Ajar Pengena lan tema 2 Bagaimana Mendapat Semua Kebutuhan Kita? 1. Peserta didik melakukan aktivitas yang berkaitan dengan tema pembelajaran sebagai perkenalan. 2. Peserta didik mengetahui apa yang ingin dan akan dipelajari di bab ini. 3. Peserta didik membuat rencana belajar. 1. Narasi awal tentang tema pembelajaran. 2. Menggali pengetahuan awal peserta didik tentang bab yang akan dipelajari melalui tanya jawab. 3. Berdiskusi berdasarkan cerita pengalaman. 4. Memandu proses penentuan tujuan belajar bersama-sama. • Buku Guru bagian ide pengajaran • Persiapan lokasi: lingkungan sekitar sekolah Topik A: Aku dan Ke butuhan - ku 6 Kebutuhan Manusia Berdasarkan Prioritas 1. Peserta didik dapat mengidenti fikasi jenis kebutuhan berdasarkan kepentingan. 2. Peserta didik dapat mendeskripsikan perbedaan antara kebutuhan dengan keinginan. 3. Peserta didik dapat mengategorikan kebutuhan hidupnya dengan membuat tabel skala prioritas. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi atau pencarian data 3. Menuangkan gagasan dalam gambar 4. Diskusi bersama teman 5. Refleksi bersama 6. Belajar lebih lanjut Memilih tantangan (opsional). • Kartu Kebutuhan Manusia (Lampiran 7.1) • Perlengkapan siswa: 1. alat tulis; 2. buku tulis; 3. alat mewarnai; 4. kertas/buku tulis. • Persiapan lokasi: 1. pengaturan tempat duduk berkelompok; 2. perpustakaan untuk anakanak melakukan studi literasi untuk kegiatan kelompok.


192 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Tahapan Pengajaran Jml JP Materi Pokok Tujuan Pembelajaran per tahapan Strategi Pengajaran Referensi dan Media Ajar Topik B: Bagaimana Aku Memenuhi Kebutuhanku 6 B1: Sistem Barter 1. Peserta didik dapat mendemonstrasi kan pemenuhan kebutuhan masa sebelum uang ditemukan. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi syarat terjadinya pertukaran barang kebutuhan melalui kegiatan bermain peran. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi melalui kegiatan bermain peran 3. Diskusi bersama teman 4. Refleksi bersama 5. Belajar lebih lanjut 6. Memilih tantangan (opsional) • Perlengkapan peserta didik: 1. alat tulis; 2. buku tulis; 3. alat mewarnai; 4. kertas/buku tulis; • Persiapan lokasi: 1. pengaturan kelas untuk bermain peran; 2. pengaturan tempat duduk berkelompok. B2: Uang Sebagai Alat Tukar, Kegiatan Jual Beli 1. Peserta didik mengetahui nilai dan fungsi uang dalam kegiatan ekonomi manusia. 2. Peserta didik mengetahui jenis uang yang digunakan dalam kegiatan jual beli. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi melalui kegiatan wawancara dan pengamatan 3. Diskusi bersama teman 4. Refleksi bersama dengan menggambar peta pikiran 5. Belajar lebih lanjut 6. Memilih tantangan (opsional) • Perlengkapan peserta didik: 1. alat tulis; 2. buku tulis; 3. alat mewarnai; 4. kertas HVS. • Persiapan lokasi: pengaturan tempat duduk berkelompok.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 193 Tahapan Pengajaran Jml JP Materi Pokok Tujuan Pembelajaran per tahapan Strategi Pengajaran Referensi dan Media Ajar Topik C: Kegiatan Jual Beli Sebagai Salah satu Cara Pemenuhan Kebutuhan 6 • Kegiatan jual beli • Kegiatan ekonomi 1. Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri-ciri terjadinya jual beli. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi aktivitas ekonomi yang terjadi pada kegiatan jual beli. 3. Peserta didik dapat memahami proses terjadinya kegiatan ekonomi dalam kegiatan jual beli. 4. Peserta didik dapat menentukan peran produsen, distributor, dan konsumen dalam alur kegiatan ekonomi. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi pengamatan 3. Diskusi bersama teman 4. Membuat skema alur kegiatan ekonomi 5. Refleksi bersama 6. Belajar lebih lanjut 7. Memilih tantangan (opsional). • Perlengkapan peserta didik: 1. alat tulis; 2. buku tulis; 3. alat mewarnai; 4. kertas karton/ samson. • Persiapan lokasi: 1. pengaturan tempat duduk berkelompok; 2. tempat jual beli untuk kegiatan pengamatan. Proyek Pembelajaran 9 Kegiatan Jual Beli (Market Day) Peserta didik dapat melakukan praktik jual beli. 1. Pemahaman akan permasalahan dan tujuan proyek 2. Menentukan jenis barang atau jasa yang akan dijual. 3. Merancang tempat berjualan 4. Mencari informasi 5. Berjualan di market day. 6. Menghitung pemasukan dan pengeluaran selama market day. 7. Refleksi. • Perlengkapan peserta didik: barang-barang untuk kebutuhan Market Day. • Persiapan lokasi: area sekolah untuk lokasi Market Day.


194 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Pengenalan Topik Bab 7 (2 JP) Pertanyaan Esensial 1. Apa itu kebutuhan? 2. Apa yang kalian butuhkan dalam hidup? 3. Bagaimana cara kalian dalam mendapatkan sesuatu yang kalian butuhkan? Kegiatan Apersepsi Persiapan sebelum kegiatan: gambar makanan, pakaian, rumah, dan kebutuhan manusia lainnya. 1. Mulailah kegiatan pengenalan dengan melakukan permainan “ Guru berkata:”...”. Setiap instruksi yang menggunakan kata-kata guru berkata maka peserta didik akan mengambil benda di sekitar mereka yang sesuai dengan deskripsi dari guru. Bila tidak ada berarti diam di tempat. 2. Guru dapat memulai dengan instruksi “Guru berkata, ambil benda yang kalian butuhkan untuk belajar.” Guru akan mengulang-ngulang instruksi bervariasi sampai peserta didik mendapat jumlah benda yang dibutuhkan (3-4 benda) 3. Kumpulkan beberapa peserta didik yang tidak mendapat benda apa pun. Minta beberapa peserta didik menyebutkan benda yang ingin mereka ambil. Motivasi mereka menyebutkan alasan mengapa mereka tidak mendapat apa yang dibutuhkan. 4. Setelah itu beralihlah ke kumpulan peserta didik yang berhasil mendapatkan benda atau barang yang diinstruksikan. Minta mereka untuk menyebutkan fungsi barang tersebut ketika belajar. Setelah itu minta mereka untuk memilih 1 barang saja yang benar-benar mereka butuhkan dan memberikannya kepada orang-orang yang belum mendapatkan benda atau barang apa pun. Tips: Guru dapat memberikan peraturan terlebih dahulu sebelum melakukan permainan ini. Salah satunya adalah tidak berebut saat mengambil barang. Peserta didik yang memegang benda duluan adalah yang mendapatkan benda pertama kali. Cara mengambil barang bisa disesuaikan dengan besar ruangan. Berjalan cepat, berjalan zig-zag, atau melompat. Atur ruang kelas agar anak-anak dapat bergerak dengan nyaman. 5. Selanjutnya, berikan tantangan kepada peserta didik untuk membuat sebuah bentuk suatu bangun ruang dari benda yang mereka miliki. Guru meminta peserta didik mencari solusi dari masalah ini. Tips: Guru dapat mengarahkan peserta didik untuk melakukan kerja sama, bertukar barang, atau menggunakan benda secara bergantian.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 195 6. Guru dapat memulai memberikan prolog tentang kebutuhan, dengan memulai pernyataan “Manusia pada dasarnya memiliki kebutuhan akan sesuatu yang penting untuk kelangsungan hidupnya.” Pernyataan tersebut dilanjutkan dengan informasi bahwa kebutuhan itu berkembang dan tidak terbatas karena manusia selalu menginginkan hal-hal yang lebih dari yang ia miliki. Beri pernyataan bahwa ternyata ada batasan dari pemenuhan kebutuhan itu, yaitu terbatasnya barang kebutuhan yang tersedia. Beri contoh alasan kelompok peserta didik yang tidak mendapatkan kebutuhannya saat itu. 7. Tempelkanlah beberapa gambar makanan, pakaian, dan rumah. Ukur kemampuan peserta didik dengan bertanya: “Apakah kalian membutuhkan benda-benda pada gambar?”. Saat ada yang menjawab, lanjutkan dengan pertanyaan “Apakah kebutuhan itu?” dan “Apa yang kalian butuhkan dalam hidup kalian?” Tips: Guru dapat mengumpulkan terlebih dahulu jawaban peserta didik. Gali informasi alasan peserta didik membutuhkan barang yang mereka sebutkan dan apa yang terjadi bila kebutuhan itu tidak terpenuhi.   8. Arahkan peserta didik mengamati gambar pembuka bab 7 pada Buku Siswa. Ajak mereka menilai kebutuhan mereka terhadap benda-benda pada gambar. Jika ada yang menjawab butuh, gali lebih lanjut dengan bertanya mengapa? Apa yang terjadi jika kamu tidak mendapatkan kebutuhan tersebut? 9. Di akhir penjelasan tentang kebutuhan, bangun ketertarikan dan rasa ingin tahu peserta didik dengan bertanya: “Bagaimana cara kalian memenuhi kebutuhan kalian?” 10. Sampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam bab ini dan elaborasikan dengan apa yang ingin diketahui peserta didik mengenai pemenuhan kebutuhan dalam hidupnya. Untuk proyek belajar bab ini, peserta didik akan membuat market day. Agar proses proyek ini dapat berjalan optimal, ada baiknya memikirkan cara agar peserta didik mendapatkan modal awal untuk proyek ini. Modal awal dapat didiskusikan misalnya dari hasil menabung uang jajan anak selama beberapa minggu atau didiskusikan dengan orang tua dan disesuaikan dengan kemampuan ekonomi keluarga peserta didik. Ketika saatnya memasuki proyek belajar, kegiatan bisa dimulai dengan berdiskusi mengenai barang atau jasa yang akan diperjual belikan. Lebih jelas mengenai kegiatan proyek bisa dilihat di buku peserta didik bagian Proyek Belajar.


196 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Pengajaran Topik A: Aku dan Kebutuhanku (6 JP) Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis kebutuhan berdasarkan kepentingan. 2. Peserta didik dapat mendeskripsikan perbedaan antara kebutuhan dengan keinginan. 3. Peserta didik dapat mengkategorikan kebutuhan hidupnya dengan membuat tabel skala prioritas. Pertanyaan Esensial 1. Apa saja kebutuhan manusia? 2. Mengapa manusia memiliki kebutuhan? 3. Apa hubungan kebutuhan dengan keinginan manusia? Informasi Untuk Guru Kebutuhan adalah segala sesuatu yang harus dimiliki atau diperlukan oleh seseorang untuk bertahan hidup dan memiliki kehidupan yang layak. Jenis kebutuhan manusia bermacam-macam. Bila dilihat dari kepentingan atau intensitasnya, kebutuhan manusia terbagi menjadi 3, yaitu: 1. Kebutuhan primer & Kebutuhan mutlak dan utama dari setiap individu yang harus dipenuhi. Jika kebutuhan tersebut tidak dapat dipenuhi, maka individu tersebut akan terancam kehidupannya. Terdapat 3 macam kebutuhan primer, diantaranya: a. Pangan, adalah kebutuhan utama yakni makanan dan minuman. b. Sandang adalah kebutuhan utama akan pakaian yang melindungi tubuh manusia dari lingkungan. c. Papan adalah kebutuhan utama akan tempat tinggal untuk berlindung. 2. Kebutuhan sekunder & Kebutuhan yang muncul setelah kebutuhan primer dapat terpenuhi. Contoh: telepon genggam, kendaraan, sepatu, dan sebagainya. 3. Kebutuhan tersier & Kebutuhan yang ada atau dapat dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Kebutuhan tersier ini biasanya berupa kebutuhan barang mewah untuk memperlihatkan jenjang sosial seseorang atau dapat berfungsi sebagai hiburan. Contoh mobil mewah, pergi berlibur, villa, barang bermerk dan sebagainya. Kebutuhan ini dapat berbeda-beda pada setiap individunya. Tergantung kemampuan ekonomi dan profesi seseorang. Sebuah kebutuhan bisa jadi berawal dari sebuah keinginan. Keinginan untuk menjadi lebih baik dan hidup lebih layak. Keinginan merupakan fungsi tambahan yang ingin dimiliki. Jika tidak terpenuhi, maka tidak akan mengganggu kelangsungan hidup seseorang. Namun, keinginan pun harus didasari dengan kemampuan diri


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 197 masing-masing individu. Bila tidak terkontrol dengan baik, keinginan akan membuat kelangsungan hidup tidak berjalan dengan baik. Maka dari itu, ada baiknya waktu pemenuhan kebutuhan diutamakan terlebih dahulu. Bagaimana mengatur urutan kebutuhan berdasarkan waktunya? Kebutuhan manusia berdasarkan waktu adalah: a. Kebutuhan sekarang & kebutuhan yang harus segera dipenuhi dan tidak dapat ditunda b. Kebutuhan mendesak & kebutuhan yang tiba-tiba muncul dan bersifat sangat kritis, sehingga dapat mengancam nyawa jika tidak dipenuhi. c. Kebutuhan yang Akan Datang & kebutuhan yang dapat dipenuhi di kemudian hari dan dapat ditunda sebab sifatnya yang tidak mendesak. Kebutuhan ini dapat direncanakan terlebih dahulu. Pada topik ini peserta didik akan mengenal tentang berbagai jenis kebutuhan manusia berdasarkan kepentingannya. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui pengamatan sederhana akan melatih kemampuan analisis peserta didik dengan cara mengelompokkan kebutuhan sehari-hari. Dengan berbekal pegelompokkan kebutuhan masing-masing individu,peserta didik akan belajar berdiskusi secara berkelompok untuk mendeskripsikan kebutuhan berdasarkan urutan kepentingan dan urgensitas (mendesak). Disini guru berperan aktif untuk menguatkan pemahaman tentang skala prioritas.Peserta didik akan mempresentasikan hasil diskusi secara berkelompok dan bergantian mendengarkan tanggapan dari kelompok lain dengan menjaga sikap santun selama kegiatan berlangsung. Kemudian dari pemahaman tersebut peserta didik akan diajak berpikir kritis melalui kegiatan refleksi serta diharapkan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan oleh peserta didik: 1. kartu kebutuhan manusia (lampiran 7.1); 2. alat tulis; 3. alat mewarnai; 4. kertas samson; 5. buku tulis. Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu Persiapan sebelum kegiatan: • Siapkan kartu kebutuhan manusia (lampiran 7.2). Guru dapat menambahkan dengan situasi-situasi yang lain. • Alternatif lain bisa dengan kartu yang diisi narasi/teks, seperti “Apa yang terjadi bila Aga dan Dara tidak memberikan bekal mereka pada Ian? “


198 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV 1. Lakukan kegiatan literasi dengan narasi teks pembuka topik A di Buku Siswa. 2. Lanjutkan diskusi sampai identifikasi kebutuhan sehari-hari dengan mengajukan pertanyaan esensial bab ini. 3. Berikan pemahaman kepada peserta didik mengenai jenis kebutuhan manusia yang ada pada informasi guru. Keluarkan kartu situasi dan arahkan siswa untuk mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan pada setiap kartu. 4. Arahkan peserta didik untuk kegiatan sesuai instruksi pada Buku Siswa. Berikan contoh cara mengisi tabel pada papan tulis. Tips: Untuk peserta didik yang mengalami kesulitan beri 2-3 contoh yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Pandu peserta didik tersebut untuk memasukkan ke dalam tabel Contoh makan, minum, membeli baju. Beri gambaran kondisi. Misal, jika kalian merasa lapar sekarang, berarti makan itu penting atau tidak penting saat ini? Mendesak atau tidak mendesak? Bimbing peserta didik untuk menuliskan jawaban dalam tabel. 5. Jika sudah, arahkan peserta didik duduk berpasangan dengan teman sebelah dan menceritakan alasan mengapa memilih pengelompokan kebutuhan tersebut. 6. Dari hasil berbagi tersebut, ajak peserta didik berpikir, apakah semua manusia memiliki yang sama? Adakah yang berbeda? Mengapa? Lanjutkan diskusi sampai peserta didik memahami bahwa kebutuhan manusia beragam, ada yang sama (seperti makanan, rumah, dsb) ada juga yang berbeda. Benda yang sama bisa jadi mendesak bagi seseorang, namun bisa jadi tidak mendesak bagi yang lainnya. Lakukan Bersama 1. Mulailah dengan kegiatan literasi dengan teks “Kebutuhan Manusia” pada Buku Siswa. 2. Lanjutkan diskusi sampai peserta didik cukup memahami mengenai kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. 3. Lakukan variasi pembagian kelompok dengan permainan sederhana. 4. Arahkan peserta didik untuk berkumpul dengan kelompoknya dan membawa tabel pada kegiatan sebelumnya. 5. Berikan pengarahan kegiatan kelompok sesuai instruksi di Buku Siswa. 6. Arahkan peserta didik untuk kembali melihat macam-macam kebutuhan menurut kepentingannya dan kaitkan dengan waktu pemenuhan kebutuhan seperti sekarang, mendesak, dan akan datang. 7. Bimbing peserta didik yang kesulitan dengan mempelajari kembali infografis yang ada pada Buku Siswa. 8. Pandu kegiatan diskusi untuk membahas hasil diskusi kelompok. Saat kegiatan diskusi, ajukan pertanyaan untuk melatih peserta didik berpikir kritis.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 199 a. Mengapa kalian berpendapat bahwa benda ini termasuk kebutuhan primer? b. Apa menurut kalian kebutuhan itu dapat digantikan oleh kebutuhan lainnya? c. Bagaimana tanggapan kelompok lain mengenai, apakah setuju benda tersebut merupakan sebuah kebutuhan primer? Apa alasannya? 9. Pandu peserta didik untuk menuliskan kesimpulan atau hasil diskusi tiap kelompok berupa mind map atau peta pikiran. Tuliskan kesimpulan mengenai batasan sebuah kebutuhan itu termasuk ke dalam kebutuhan primer, sekunder, atau tersier. Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Mengapa kalian memiliki kebutuhan? Bervariasi, berhubungan dengan kelangsungan hidup. 2. Apakah kebutuhan hidup kalian sama dengan kebutuhan hidup temanmu/orang lain? Bervariasi, namun setiap orang memiliki beberapa kebutuhan serupa seperti sandang, pangan, papan. Namun ada juga yang memiliki kebutuhan yang berbeda. 3. Apa hal yang menentukan bahwa kebutuhan itu utama atau tidak? Kepentingan, waktu, faktor kemampuan, mendesak dan penting, urgensitas). 4. Apakah kalian dapat memaksakan kebutuhan kalian kepada orang lain? Jawaban bisa ditekankan pada setiap orang memiliki kebutuhan yang berbedabeda dan kemampuan yang juga berbeda untuk memenuhinya. 5. Mana yang lebih utama kebutuhan atau keinginan? Kebutuhan yang lebih utama dipenuhi, kalau masih mampu dan keinginan itu termasuk ke dalam kebutuhan yang akan datang, bisa direncanakan. 6. Menurutmu bagaimana caranya menentukan urutan kebutuhan masing-masing? Tentukan urutan prioritasnya. Penuhi atau laksanakan sesuai dengan urutan prioritasnya. Pengajaran Topik B: Bagaimana Aku Memenuhi Kebutuhanku (6 JP) Tujuan Pembelajaran Topik B 1. Peserta didik dapat mendemonstrasikan pemenuhan kebutuhan masa sebelum uang ditemukan. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi sejarah singkat beberapa jenis alat tukar dalam kegiatan pemenuhan kebutuhan manusia. 3. Peserta didik mengetahui nilai dan fungsi uang dalam kegiatan ekonomi manusia. 4. Peserta didik mengetahui jenis uang yang digunakan dalam kegiatan jual beli.


200 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Pertanyaan Esensial 1. Apa yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari? 2. Apa syarat terjadinya pertukaran barang kebutuhan? 3. Sejak kapan uang dijadikan sebagai alat tukar? 4. Apa nilai dan fungsi uang dalam jual beli? 5. Apa jenis uang yang digunakan dalam kegiatan jual beli? Informasi Untuk Guru Salah satu cara manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya adalah dengan bekerja. Nelayan bekerja di tengah laut untuk mendapatkan ikan. Petani bekerja membajak sawah untuk menghasilkan padi yang dapat dikonsumsi atau dimakan bersama keluarga. Namun ada kalanya kebutuhan manusia tidak dapat terpenuhi. Ada beberapa faktor yang memengaruhi terbatasnya pemenuhan kebutuhan manusia. 1. Kondisi geografis Letak suatu daerah sangat memengaruhi bentuk aktivitas pemenuhan kebutuhan manusia. Contoh untuk orang yang tinggal di daerah pantai,secara geografis berbatasan dengan laut. Hal ini menyebabkan orang-orang yang tinggal di daerah ini mayoritas hanya dapat menghasilkan kebutuhan yang bersumber pada daya alam laut seperti ikan, kerang, rumput laut, dan sebagainya. Kebutuhan pangan orang yang tinggal di laut seperti padi, baju, atau hasil pertanian pasti akan terbatas mengingat kebutuhan ini banyak terdapat di daerah dataran rendah. Begitu juga dengan orang yang tinggal dataran tinggi mungkin cukup sulit untuk mendapatkan kebutuhan lauk pauk seperti ikan karena kondisi geografisnya yang jauh dari pantai atau laut. 2. Sumber Daya Alam Sumber daya alam yang dimiliki setiap daerah pasti berbeda-beda dan cukup beragam tergantung dengan kondisi geografis yang dimiliki daerah tersebut. Bagi orang yang tinggal di daerah dataran rendah sumber daya alam hasil tanah akan melimpah ruah, sementara orang yang tinggal di daerah dataran tinggi memiliki keterbatasan itu 3. Sumber Daya Manusia Tidak semua orang memiliki keahlian yang mumpuni dalam melakukan pengolahan sumber daya alam yang dimiliki daerahnya. Sehingga butuh orang lain untuk memenuhi kebutuhan hidup tersebut. Pada topik ini peserta didik akan diperkenalkan bagaimana manusia memenuhi kebutuhan hidupnya dan uang sebagai alat tukar. Kegiatan pembelajaran diawali dengan bermain peran seolah-olah peserta didik berada pada suatu kondisi terbatas. Guru akan berperan sebagai narator yang mengarahkan daya berpikir kritis mereka untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut. Peserta didik dapat bergotong royong dalam membangun dan menciptakan situasi yang mendukung permainan peran.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 201 Kegiatan diskusi, wawancara, dan literasi yang dilakukan secara mandiri merupakan kegiatan selanjutnya peserta didik dalam mencari informasi pada topik ini. Guru dapat membantu dengan menguatkan pemahaman serta meluruskan miskonsepsi. Kemudian dari pemahaman tersebut peserta didik akan diajak berpikir kritis berupa peta pikiran dalam kegiatan refleksi. B.1 Masa Sebelum Uang Ditemukan Informasi untuk Guru Sistem barter adalah sistem tukar barang yang digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan manusia pada masa sebelum uang ditemukan. Pada awalnya setiap orang berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya melalui usaha sendiri. Usaha yang dilakukan antara lain adalah berburu, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan sederhana, serta mencari buah-buahan untuk dikonsumsi sendiri. Perkembangan selanjutnya manusia dihadapkan pada kenyataan bahwa apa yang dilakukannya tidak cukup memenuhi seluruh kebutuhannya. Keterbatasan kebutuhan, kondisi geografis, dan sumber daya alam memaksa manusia untuk bertukar barang kebutuhan pada masa itu. Pada tahap awal manusia melakukan pertukaran antara barang dengan barang dari kelompok yang saling membutuhkan. Inilah yang menjadi cikal bakal sistem barter, yaitu sistem jual beli barang ditukar dengan barang. Kelebihan sistem barter: 1. Cukup mudah karena hanya bertukar suatu barang dengan barang jenis lainnya. 2. Mendapat barang bernilai di atas barang yang ditukar. 3. Adanya keinginan yang sama (keinginan saling bertukar barang) 4. Barang dapat ditukar berdasarkan kesepakatan. Kelemahan sistem barter 1. Sulit mendapatkan orang yang bertukar dengan barang yang dibutuhkan. 2. Sulit memperoleh barang yang memiliki nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya. 3. Sulit menemukan orang yang sama-sama ingin bertukar barang yang saling dibutuhkan. 4. Tidak ada nilai ukur yang pasti. 5. Hanya dapat dilakukan dalam skala kecil. 6. Membutuhkan waktu untuk mencapai kesepakatan. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik 1. alat mewarnai; 2. buku tulis/Kertas HVS.


202 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Ide Pengajaran Mari Mencoba Persiapan sebelum kegiatan: • Siapkan kartu gambar bentang alam seperti pegunungan, pantai, sungai, lembah dan tempat tinggal guru mengajar. • Selembar kertas kosong untuk masing-masing peserta didik. • Apabila tidak memungkinkan menggunakan gambar, guru dapat menggunakan teks atau tulisan bentang alam. 1. Mulailah dengan kegiatan literasi pada teks pembuka Topik B di Buku Siswa. Lanjutkan diskusi dengan memberikan pertanyaan mengapa manusia memiliki kebutuhan? 2. Pandu peserta didik untuk mengidentifikasi kebutuhan yang dihasilkan atau diproduksi di daerah tempat tinggal dengan pertanyaan berikut. a. Apa kebutuhan yang dapat dihasilkan di daerah kita (bisa tingkat desa, kota/ kabupaten, atau provinsi)? b. Apakah semua kebutuhan tersedia di daerah kalian tinggal? c. Bagaimana cara kalian mendapatkan kebutuhan yang tidak ada di sekitar kalian? d. Menurut kalian bisakah kita memenuhi semua kebutuhan kita sendiri? Jelaskan! 3. Beri pertanyaan pembuka pada peserta didik untuk menjadi ide kegiatan ini. “ Lalu bagaimana manusia mendapatkan kebutuhannya pada zaman dulu?” 4. Berikan pengarahan kepada peserta didik tentang kegiatan yang akan dilakukan, yaitu bermain peran. Guru dapat memberikan peraturan permainan sebagai latar belakang cerita permainan peran kali ini, yaitu: a. Peserta didik menjadi penjelajah waktu yang kembali ke zaman batu melalui mesin waktu. b. Belum ada uang ditemukan di zaman ini. c. Peserta didik akan dibawa ke daerah yang berbeda. d. Peserta didik akan memilih daerah tempat mereka akan pergi. e. Tempelkan gambar bentang alam dan minta peserta didik menentukan kemana mereka akan pergi.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 203 Tips: • Jadikan peraturan permainan ini sebuah cerita narasi di mana guru bertindak sebagai naratornya. • Suasanakan lingkungan kelas mirip seperti zaman batu dan membuat gerbang mesin waktu. • Jadikan pilihan gambar bentang alam ini sebagai sarana untuk pembentukan kelompok peserta didik (4-5 kelompok) • Tentukan jumlah peserta didik yang bisa dikirimkan ke suatu daerah. Contoh yang dapat dikirimkan ke daerah pantai hanya 6 atau 7 orang. tujuannya agar ada penyebaran yang merata tiap kelompoknya. 5. Cek pemahaman peserta didik tentang hasil kebutuhan yang ada di tempat tujuannya dengan pertanyaan sebagai berikut. a. Di mana tempat tujuan kalian? b. Apa saja hasil bumi, atau sumber daya alam yang terdapat di daerah tujuan kalian? 6. Arahkan kelompok untuk mendiskusikan hasil bumi di daerah tujuannya dan menuangkan dalam bentuk gambar sesuai instruksi pada Buku Siswa. 7. Setelahnya, arahkan kelompok untuk mendiskusikan pertanyaan yang ada pada Buku Siswa. Ketika menjelaskan berikan contoh kasus dan cara menuliskannya ke dalam tabel. 8. Simpan tabel diskusi untuk digunakan pada pertemuan berikutnya. Tips: Untuk membuat kegiatan lebih menyenangkan, guru dapat melakukan pemilihan kelompok dan persiapan gambar hasil bumi sehari sebelumnya. Ajak peserta didik menggunakan kostum sesuai dengan daerah tujuan masing-masing. Misal daerah sawah membawa caping dan cangkul. Lakukan Bersama 1. Minta peserta didik untuk menyiapkan kembali tabel dan gambar hasil buminya. 2. Berikan pengarahan kegiatan bermain peran sesuai panduan di Buku Siswa. Guru dapat menambahkan peraturan baru, yaitu karena musim kemarau yang berkepanjangan kelompok tiap daerah terpaksa harus mendapatkan kebutuhan yang tidak dimiliki saat itu demi keberlangsungan hidup kelompoknya. Tips: Ingatkan peserta didik agar pemenuhan kebutuhan dilakukan dengan cara yang baik, tidak merugikan suatu pihak, dan tidak dengan kekerasan. Guru dapat memberikan petunjuk kepada peserta didik untuk bekerjasama, bertukar barang, memberi dan lain-lain.


204 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV 3. Arahkan setiap kelompok untuk memajang gambar hasil Bumi nya sehingga bisa dilihat oleh kelompok lain. 4. Beri waktu kelompok untuk memikirkan dan mengeksekusi strateginya. 5. Setelah selesai, arahkan setiap kelompok untuk mendiskusikan pertanyaan pada Buku Siswa. 6. Pandu kegiatan presentasi agar setiap kelompok bisa menyampaikan strategi dan hasil kegiatan mereka. Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Semua pertanyaan pada refleksi topik ini bervariasi karena berdasarkan pengalaman peserta didik pada simulasi kegiatan barter. 2. Pandu peserta didik melakukan refleksi sesuai Panduan Umum Buku Guru. 3. Instruksikan pada peserta didik untuk menuliskan hasil refleksi mereka menjadi sebuah mind map sederhana seperti pada contoh ilustrasi di Buku Siswa. B.2 Aku Membutuhkanmu Informasi untuk Guru Ada dua jenis fungsi uang 1. Fungsi asli ● Uang sebagai nilai tukar & digunakan sebagai nilai yang dapat ditukarkan untuk mendapat suatu barang atau kebutuhan. ● Uang sebagai alat ukur & digunakan sebagai nilai hitung besaran suatu barang atau kebutuhan. Contoh Anton ingin membeli sebuah tas senilai Rp50.000,00, ini menunjukkan Anton cukup membayar uang sejumlah Rp50.000,00 untuk sebuah tas. 2. Fungsi turunan ● Uang sebagai alat pembayaran & untuk membayar tanpa ditukar dengan benda, jasa, atau barang apa pun. Contohnya membayar pajak kendaraan bermotor, pajak bumi dan bangunan. ● Uang sebagai penunjuk harga & menunjukkan harga/nilai dari suatu barang. Contoh ketika di supermarket bisa kita lihat harga 1 kg mangga adalah Rp11.500,00, harga pensil adalah Rp5.600,00. ● Uang sebagai alat pembayaran hutang. ● Uang sebagai alat penimbun kekayaan. Contoh seperti menabung yang dapat digunakan saat ada keperluan mendesak.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 205 Jenis uang Berdasarkan pengelompokannya, jenis uang dibagi menjadi 4 yaitu: 1. Berdasarkan bahan pembuatnya ● Uang logam terbuat dari logam, emas, atau perak dan nominalnya kecil seperti Rp100,00, Rp200,00, Rp500,00, dan Rp1.000,00 ● Uang kertas dibuat agar tidak mudah robek, luntur, dan tahan terhadap air. Nominalnya besar contohnya Rp10.000,00, Rp20.000,00, atau Rp100.000,00 2. Berdasarkan nilai ● Full bodied money (bernilai penuh) merupakan uang yang nilai intrinsiknya sama dengan nilai nominal, misalnya nilai emas pada uang logam Rp500 bernilai sama dengan nominalnya. ● Representative full bodied money (tidak bersifat penuh) yaitu nilai intrinsik lebih kecil dari nilai nominal. Biasanya terdapat pada jenis uang kertas. 3. Berdasarkan lembaga yang menerbitkan ● Uang kartal diterbitkan oleh Bank Sentral yaitu Bank Indonesia serta digunakan oleh seluruh masyarakat dalam bentuk logam dan kertas. ● Uang giral diterbitkan oleh bank umum dalam bentuk cek atau bilyet giro. Uang Kartal Uang Giral Berlaku dan digunakan di seluruh lapisan masyarakat. Berlaku dan hanya digunakan di kalangan masyarakat tertentu saja. Nominal sudah tertera dan terbatas. Nominal harus ditulis lebih dahulu sesuai dengan kebutuhan, dan nominalnya tidak terbatas. Dijamin oleh pemerintah. Hanya dijamin oleh bank yang mengeluarkan saja. Ada kepastian pembayaran seperti yang tertera dalam nominal uang. Belum ada kepastianpembayaran dan lembaga yang mengeluarkannya. 4. Berdasarkan kawasan ● Uang lokal hanya berlaku disuatu negara tertentu, misalnya mata uang peso hanya dapat digunakan di negara Filipina. ● Uang regional berlaku di suatu kawasan yang lebih luas daripada uang lokal, misalnya mata uang euro dapat digunakan untuk beberapa negara yang ada di benua Eropa seperti Jerman, Spanyol, Austria, Spanyol, dan lain-lain. ● Uang internasional berlaku di seluruh dunia sebagai standar pembayaran, contohnya US dollar.


206 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Syarat uang Uang yang telah disepakati oleh masyarakat harus memenuhi 7 syarat sebagai berikut. a. Diterima secara umum (acceptability) yakni kegunaannya harus diterima sebagai alat tukar, penimbun kekayaan, atau pembayar utang. b. Ada jaminan artinya harus dijamin pemerintah sehingga penggunaannya untuk berbagai keperluan dapat dipercaya oleh masyarakat. c. Nilainya stabil (stability of value) artinya tidak naik-turun (fluktuatif) agar orang bersedia menjadikannya alat tukar. d. Mudah disimpan (storable), yaitu bentuk fisik uang tidak terlalu besar atau membutuhkan tempat penyimpanan yang besar. e. Mudah dibawa (portability), yaitu uang mudah dipindah alihkan dan tidak menyulitkan pengguna untuk membawanya bepergian. f. Tidak mudah rusak (durability) agar dapat digunakan atau tahan untuk jangka waktu yang lama. g. Mudah dibagi (divisibility), yaitu memiliki pecahan nominal yang senilai dan dapat dibagi. Contohnya uang Rp100.000,00 dapat dipecah menjadi 2 lembar uang Rp50.000,00 atau 1 lembar uang Rp50.000,00, 2 lembar uang Rp20.000,00 dan 1 lembar uang Rp10.000,00. Fungsi pecahan nominal ini untuk memudahkan pengembalian uang dalam suatu transaksi. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik: 1. aat mewarnai; 2. kertas HVS. Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu Persiapan sebelum kegiatan: • Minta peserta didik melakukan wawancara kepada keluarganya mengenai jenis uang, contoh, dan ciri-cirinya. Sampaikan kegiatan ini di hari sebelumnya. • Pada kegiatan Lakukan Bersama, peserta didik akan mengamati uang kertas dan logam. Minta peserta didik untuk menyimpan sebagian uang jajan mereka. Guru juga sebaiknya menyiapkan pecahan-pecahan uang kecil untuk mereka amati. 1. Lakukan kegiatan literasi dengan teks “Berkenalan dengan Uang” pada Buku Siswa.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 207 2. Ajukan pertanyaan pada peserta didik untuk mengetahui pemahaman mereka tentang uang. a. Pernahkah kalian jajan? Bagaimana kalian bisa mendapatkan jajanan kalian itu? Kalian tukar dengan apa jajanan kalian dari penjualnya? b. Pernahkah kalian ikut dengan orang tua berbelanja kebutuhan kalian? c. Coba ingat saat kalian mendapatkan buku tulis baru dari orang tua kalian ketika berbelanja. Meskipun kalian sudah punya buku tulis lain di rumah, apakah buku tulis lama itu yang kalian tukarkan dengan buku tulis yang baru? Atau bagaimana cara orang tua kalian mendapatkan buku tulis baru itu? 3. Lakukan diskusi sampai mengarah pada kebutuhan tersebut dipenuhi dengan menukarnya dengan uang. 4. Pandu peserta didik untuk berkegiatan wawancara sesuai dengan panduan di Buku Siswa. Berikan waktu sekitar 30 menit untuk kegiatan wawancara ini. Lakukan Bersama 1. Bagi peserta didik ke dalam kelompok. 2. Pandu peserta didik untuk melakukan kegiatan sesuai dengan panduan Buku Siswa. Berilah contoh cara mengamati dan menuliskan hasilnya dalam tabel. 3. Selesai membuat tabel, arahkan untuk diskusi kelompok dengan pertanyaan pada Buku Siswa. a. Apa fungsi uang? Sebagai alat tukar. b. Apakah hanya uang logam dan kertas yang dapat dijadikan alat pembayaran? Tidak, ada uang giral juga uang elektronik. Bisa saja siswa dengan pengetahuannya menjawab “ya”. Tidak apa, sampaikan pengetahuan ini saat kegiatan pembahasan. c. Apakah ada alat pembayaran lain yang kalian ketahui? Bervariasi. 4. Lakukan kegiatan diskusi untuk membahas hasil tabel dan pertanyaan di atas. Guru dapat melakukan tanya jawab pada akhir kegiatan sebagai diskusi lebih lanjut bagi peserta didik: a. Perhatikan bahan pembuat uang pada tabel kalian. Menurut kalian apa alasan pemilihan bahan-bahan pembuat uang tersebut? Ada dalam Informasi untuk Guru. b. Apa saja hal yang harus dilakukan agar uang tidak dapat ditiru? Ada dalam Informasi untuk Guru. c. Apa kalian pernah membayar barang atau kebutuhan selain menggunakan uang? Sebutkan! Bervariasi. d. Bila kalian memiliki uang banyak, apa yang akan kalian lakukan? Bervariasi. Motivasi peserta didik untuk menabung.


208 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Menurut kalian, apa sebenernya fungsi uang? Bervariasi, namun jawaban akan berkaitan sebagai alat tukar. 2. Apa jenis uang yang beredar di sekitar kalian? Bervariasi, namun umumnya uang kertas dan logam. 3. Apa saja yang biasanya kamu lakukan dengan uangmu? Bervariasi. 4. Mengapa kita harus berhati-hati dalam menerima dan mengeluarkan uang? Bervariasi, bisa karena adanya uang palsu, agar tidak boros, dsb. 5. Bagaimana cara mengatur uang yang baik? Bervariasi, ingatkan kembali peserta didik pada tabel prioritas yang mereka buat di topik sebelumnya. Pengajaran Topik C: Kegiatan Jual Beli Sebagai Salah Satu Cara Pemenuhan Kebutuhan (6 JP) Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri-ciri terjadinya jual beli. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi aktivitas ekonomi yang terjadi pada kegiatan jual beli. 3. Peserta didik dapat memahami proses terjadinya kegiatan ekonomi dalam kegiatan jual beli. 4. Peserta didik dapat menentukan peran produsen, distributor, dan konsumen dalam alur kegiatan ekonomi. Pertanyaan Esensial 1. Apa alasan terjadinya jual beli? 2. Di mana saja peristiwa jual beli dapat terjadi? 3. Apa semua kebutuhan langsung kita dapatkan? 4. Menurutmu, bagaimana proses suatu kebutuhan barang atau jasa sampai ke rumah kalian? Informasi Untuk Guru Kegiatan masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sangat beragam. Ada yang bekerja di sawah, ladang, berjualan di pasar, bekerja di kantor, bekerja di pabrik, maupun pengemudi kendaraan. Semua bentuk kegiatan itu dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 209 1. Kegiatan Produksi Produksi merupakan kegiatan yang menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan. Contoh kegiatan produksi antara lain pabrik sepatu, perajin anyaman, dan penjahit pakaian. Kegiatan petani mulai dari menanam, memanen sampai mengolah gabah jadi beras merupakan kegiatan produksi. Kegiatan produksi tidak hanya memproduksi barang saja, tetapi juga jasa. Guru, penerjemah, dosen, jaksa adalah contoh kegiatan produksi jasa. Orang yang melakukan kegiatan produksi disebut produsen. Proses kegiatan produksi memiliki 3 tahapan: Gambar 7.1 Proses produksi pada susu cair 2. Kegiatan Distribusi Kegiatan penyaluran barang maupun jasa dari produsen ke konsumen. Orang yang melakukan kegiatan distribusi disebut sebagai distributor. Adapun lembagalembaga yang menjadi pelaku distribusi seperti agen, pedagang besar atau grosir, dan pengecer. 3. Kegiatan Konsumsi Kegiatan konsumsi merupakan kegiatan menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan. Contohnya kita membeli tahu di pasar. Tahu tersebut kemudian diolah menjadi masakan untuk dikonsumsi. Dengan demikian kita telah melakukan kegiatan konsumsi. Selain makan dan minum, kegiatan konsumsi yang dilakukan manusia adalah menggunakan telepon, membeli pakaian, membeli alat-alat tulis, dan membeli barang elektronik. Orang yang melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen. Kegiatan ekonomi merupakan kegiatan suatu perusahaan atau suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengonsumsi barang dan jasa tersebut. Tujuannya adalah: 1. Untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan memanfaatkan sumber daya. 2. Untuk membantu sesama manusia. 3. Meningkatkan mutu dan jumlah produksi. 4. Mencari keuntungan atau laba. Pada topik ini peserta didik akan mengenal jual beli sebagai salah satu cara pemenuhan kebutuhan dan kegiatan ekonomi. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui pengamatan sederhana akan melatih kemampuan analisis peserta didik dalam mengidentifikasi syarat terjadinya kegiatan jual beli. Kegiatan ini juga melatih peserta didik untuk berinteraksi dengan orang lain di luar teman dan gurunya. Setelah itu


210 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV peserta didik akan belajar mencari informasi secara mandiri terkait urutan kegiatan ekonomi melalui kegiatan identifikasi dan literasi. Dari informasi yang didapatkannya, peserta didik akan belajar berdiskusi dan guru dapat membantu dengan menguatkan pemahaman serta meluruskan miskonsepsi. Kemudian dari pemahaman tersebut peserta didik akan diajak berpikir kritis melalui kegiatan refleksi serta diharapkan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik: 1. alat mewarnai; 2. kertas karton/samson (satu lembar untuk masing-masing kelompok). Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu Persiapan sebelum kegiatan: Siapkan beberapa tempat jual beli yang bisa dijadikan tempat pengamatan peserta didik. Mintalah kesediaan dari pemilik untuk menjadi bagian dari proses pembelajaran. Pastikan peserta didik menerapkan etika dan sopan santun saat berkegiatan. 1. Lakukan kegiatan literasi dengan narasi Topik C pada Buku Siswa. 2. Lanjutkan diskusi dengan bertanya pengalaman peserta didik dalam kegiatan jual beli, tujuannya, serta tawar-menawar. 3. Bagi peserta didik dalam kelompok terdiri dari 3-5 orang. 4. Pandu peserta didik untuk melakukan kegiatan pengamatan sesuai panduan pada Buku Siswa. Berikan contoh cara mengamati serta bagaimana mengisi tabel pengamatan. 5. Arahkan lokasi mana saja yang bisa dijadikan tempat pengamatan untuk peserta didik. Sepakati waktu untuk kegiatan pengamatan. 6. Pandulah kegiatan diskusi untuk membahas hasil pengamatan tersebut dengan memberikan pertanyaan: a. Apakah kalian dapat mengisi semua kolom tabel? b. Berapa banyak tempat jual beli yang kalian dapatkan? c. Apa ciri utama kegiatan jual beli yang kalian dapatkan? d. Apa saja kegiatan yang terjadi pada proses jual beli itu? 7. Ajak peserta didik lainnya mengambil kesimpulan alasan terjadinya jual beli sesuai dengan hasil pengamatan di buku peserta didik.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 211 Lakukan Bersama 1. Lakukan kegiatan literasi pada teks “Kegiatan Ekonomi’ di Buku Siswa. 2. Ajak peserta didik mengidentifikasi kegiatan ekonomi pada ilustrasi Banu dan pengirim paket, serta siapa yang berperan sebagai produsen, distributor, dan konsumen dalam ilustrasi tersebut. 3. Berikan pemahaman kepada peserta didik mengenai kegiatan ekonomi melalui skema alur kegiatan ekonomi. 4. Pandu peserta didik melalui kegiatan pengamatan sesuai instruksi pada Buku Siswa. Tujuan pengamatan yaitu mengidentifikasi kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi pada peristiwa jual beli yang ada di sekitar mereka. Tentukan beberapa tempat jual beli yang berbeda tiap kelompoknya untuk mendapatkan variasi jawaban. 5. Sepakati waktu yang diberikan untuk kegiatan ini. 6. Beri waktu setiap kelompok untuk menceritakan hasil pengamatannya secara bergantian. 7. Bagikan kertas samson/karton untuk masing-masing kelompok. Arahkan peserta didik untuk menuangkan hasil pengamatannya dalam bentuk mind map. Sampaikan informasi apa saja yang perlu ada dalam mind map tersebut. Contohnya ada 3 alur kegiatan ekonomi, pelaku, contoh barang, dan gambar pendukung. 8. Pandulah kegiatan presentasi untuk masing-masing kelompok (lihat variasi jenis kegiatan presentasi di Panduan Umum Buku Guru). Kegiatan alternatif: Guru bisa mengajak peserta didik untuk melakukan kegiatan kunjungan (fieldtrip) ke tempat produksi yang ada atau dekat dengan lingkungan sekitar. Sesuaikan skala tempat produksi dengan kondisi daerah dan perizinan. Berikan penjelasan kepada peserta didik bahwa kunjungan kali ini peserta didik akan melakukan: 1. Pengamatan langsung proses produksi. 2. Melakukan wawancara kepada pemilik atau orang yang dapat dijadikan narasumber untuk menjelaskan proses kegiatan produksi bahan mentah menjadi bahan jadi, proses pengiriman sampai informasi siapa saja yang mengkonsumsi kebutuhan yang diproduksi di tempat tersebut. 3. Kegiatan kunjungan ini dapat diintegrasikan dengan pelajaran lain yang selaras dengan tujuan pembelajaran. 4. Peserta didik akan membuat skema alur produksi, distribusi, dan konsumsi dari tempat produksi tersebut sebagai laporan kunjungan/fieldtrip. Beri keterangan peran masing-masing bagian.


212 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Tips: Lakukan survei terlebih dahulu ke tempat produksi yang layak dan nyaman untuk dikunjungi oleh sejumlah peserta didik. Guru dapat meminta kesediaan pemilik atau orang yang dapat dijadikan narasumber oleh peserta didik dan beri beberapa catatan yang informasi apa yang harus diterima oleh peserta didik. Ingatkan peserta didik untuk bersikap sopan dan santun sebelum, saat, dan setelah melakukan kunjungan. Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Menurut kalian, apa syarat terjadinya jual beli? Ada keterbatasan kebutuhan, tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, dsb. 2. Menurutmu, bagaimana caranya untuk memenuhi kebutuhan apabila barang atau jasanya tidak tersedia dari lingkungan sekitar kita? Mencari dari tempat lain, membeli dari warung atau tempat jual beli lainnya,membeli di marketplace atau toko daring. 3. Apa saja proses yang terjadi pada kegiatan ekonomi yang ada di sekitarmu? Bervariasi, namun melibatkan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. 4. Apakah kamu pernah berperan menjadi produsen, distributor, atau konsumen? Jelaskan! Bervariasi. Namun setidaknya peserta didik pernah berperan sebagai konsumen. 5. Setelah mempelajari alur kegiatan ekonomi, bagaimana sebaiknya kamu bersikap terhadap barang-barang yang kamu pakai? Bervariasi. Dapat lebih berhemat, mencari alternatif kebutuhan, dsb. Tips: Gunakan teks pada Belajar Lebih Lanjut untuk memberikan kesadaran bagi peserta didik bahwa kebanyakan barang yang mereka konsumsi melewati serangkaian proses yang panjang. Tidak jarang juga bahkan bahan mentah didatangkan dari luar negeri. Elaborasikan pemahaman ini terhadap sikap dan kebiasaan yang harus diubah terkait dengan pola konsumsi. Proyek Belajar Persiapan proyek belajar: 1. Untuk memandu proyek belajar, lihat Panduan Proyek Belajar pada Panduan Umum Buku Guru. 2. Guru dapat mengatur peserta didik melakukan proyek ini di sekolah secara berkelompok (1-2 orang) atau masing-masing.Sesuaikanlah dengan kondisi/ kemampuan ekonomi masing-masing peserta didik.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 213 3. Guru dapat membuat musyawarah untuk pemilihan ketua, sekretaris, dan peran lainnya. 4. Sepakati waktu diadakannya market day bersama pihak sekolah. Lakukan kerjasama dengan orang tua, pamong, atau pihak terkait lainnya untuk mendukung kegiatan market day ini. 5. Perhatikan izin keramaian saat melakukan kegiatan ini. 6. Bagikan Lembar Pengerjaan Proyek (lampiran 7.1) pada masing-masing peserta didik dan berikan penjelasan mengenai cara menggunakan lembar kerja tersebut. 8. Informasikan rubrik penilaian kepada peserta didik di awal. Tahap 1: Mencari Informasi ● Instruksikan kepada peserta didik untuk mencari tahu barang yang dibutuhkan oleh adik-adik kelas atau pengunjung market day. Arahkan peserta didik untuk melakukan pengamatan di kantin sekolah, melakukan sampel wawancara dari beberapa orang yang akan menjadi target pengunjung atau memberikan angket jenis-jenis makanan, minuman dan barang (seperti aksesoris atau mainan) yang disukai. ● Peserta didik dapat menjual barang-barang di market day dengan 3 cara, yaitu memproduksi sendiri (produsen) atau mengambil dagangan dari produsen lain (distributor). Cari informasi sebanyak yang mereka butuhkan. Minta peserta didik menuliskan semua hasil pencarian informasi ini di buku catatan mereka masingmasing. Tahap 2: Merencanakan dan Menghitung ● Instruksikan agar peserta didik membuat rencana barang kebutuhan yang akan dijual pada market day. ● Pandu mereka berhitung harga dasar yang peserta didik butuhkan untuk mengadakan barang dagangan tersebut. Libatkan orang tua untuk membantu peserta didik. ● Ingatkan peserta didik untuk memperhatikan kemampuan beli pengunjung. Dampingi peserta didik saat menentukan harga jual dan jumlah barang dagangan yang akan dijual. Tahap 3: Rancangan Denah dan Tempat Berjualan serta Penyajian ● Adakan musyawarah untuk merancang denah, tempat berjualan dan ide penyajian barang kebutuhan yang akan dijual. ● Berikan peserta didik beberapa contoh gambar tampilan tempat berjualan serta penyajian makanan, minuman dan barang dagangan lain yang dirasa menarik. ● Jika memungkinkan ajak peserta didik untuk menghias pasar nya nanti. Minta peserta didik membuat daftar benda/kebutuhan lain yang dibutuhkan pada kegiatan market day. Tahap 4: Hari Berjualan ● Pandu peserta didik untuk menyiapkan alat dan bahan yang mereka butuhkan. ● Beri instruksi untuk datang lebih awal agar dapat mempersiapkan tempat berjualannya dengan baik.


214 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV ● Beritahukan waktu persiapan, waktu dimulai, dan waktu diakhirinya market day sehingga peserta didik dapat mengatur waktunya dengan baik. ● Ingatkan peserta didik untuk menjaga kebersihan sebelum, saat, dan setelah proyek market day berlangsung. ● Minta peserta didik mencatat jumlah barang kebutuhan yang terjual dan tidak terjual pada hari itu. Tips: Sebaiknya peserta didik menyiapkan pecahan uang kembalian yang dibutuhkan dalam transaksi jual beli hari itu. Jika dilakukan secara berkelompok, arahkan peserta didik untuk berbagi peran. Misalnya penjual yang melayani pembeli, kasir, bertanggung jawab pada keuangan, dan pencatatan. Pembagian peran dapat digilir dengan ketentuan waktu sehingga setiap peserta didik mendapat pengalaman peran yang sama. Tahap 5: Refleksi ● Lakukan kegiatan refleksi dengan pertanyaan pada Buku Siswa. Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru. Bimbing juga peserta didik untuk melengkapi lembar perencanaan proyek. ● Minta peserta didik untuk menuliskannya di buku catatan dan pilih beberapa orang untuk mengungkapkan hasil refleksinya. Kegiatan Alternatif: ● Minta bantuan orang tua, guru lain untuk mengabadikan proyek ini. ● Peserta didik dapat menuliskan hasil refleksi mereka pada kertas berwarna. ● Buatlah galeri foto dan hasil refleksi peserta didik tentang kegiatan proyek ini. Foto dan hasil refleksi dapat dipasang di majalah dinding sekolah. Contoh Rubrik Penilaian Proyek Market Day! No Kriteria Penilaian Sangat Baik Baik Cukup Kurang Butuh Perbaikan 1 Peserta didik dapat menyebutkan jenis kebutuhan barang yang dijual (primer, sekunder, atau tersier). 2 Peserta didik dapat menyebutkan alasan mengapa memilih barang kebutuhan tersebut. 3 Peserta didik dapat menceritakan proses mendapatkan barang dagangan tersebut. 4 Peserta didik dapat menceritakan siapa saja yang berperan sebagai produsen, distributor, dan konsumen pada proyek market day ini.


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 215 Panduan Melaksanakan Uji Pemahaman A. Aku dan Kebutuhanku Jawaban pada setiap peserta didik akan bervariasi. Untuk peserta didik yang kesulitan, Guru dapat memberikan ulang panduan pokok tulisan yang harus dibuat seperti seperti pada kegiatan di topik A. B. Bagaimana Aku Memenuhi Kebutuhanku? Untuk peserta didik yang mengalami kesulitan, pandu mereka mengingat kembali tahapan pemenuhan kebutuhan manusia sebelum dan sesudah uang ditemukan. Jawaban yang diharapkan: Sistem barter barang berharga sebagai alat tukar uang logam dan uang kertas uang digital, atm, uang elektronik C. Kegiatan Jual beli Sebagai Salah Satu Pemenuhan Kebutuhan. Jawaban pada setiap peserta didik akan bervariasi. Untuk peserta didik yang mengalami kesulitan, pandu mereka mengingat kembali tahapan pengamatan di warung atau narasi percakapan Banu dengan kurir paket. Pada jawaban peserta didik diharapkan ada: ● aktivitas kegiatan ekonomi: produksi distribusi konsumsi; ● pelaku kegiatan ekonomi: produsen, distributor, konsumen; ● perjalanan barang pada setiap pelaku. Refleksi Guru Agar proses belajar selanjutnya lebih baik lagi, mari lakukan refleksi diri dengan menjawab pertanyaan berikut. 1. Apa yang sudah berjalan baik di dalam kelas? Apa yang Guru sukai dari kegiatan pembelajaran kali ini? Apa yang tidak Guru sukai? 2. Pelajaran apa yang Guru dapatkan selama pembelajaran? 3. Apa yang ingin Guru ubah untuk meningkatkan/memperbaiki pelaksanaan/hasil pembelajaran? 4. Dengan pengetahuan yang Guru dapat/miliki sekarang, apa yang akan Guru lakukan jika harus mengajar kegiatan yang sama di kemudian hari? 5. Kapan atau pada bagian mana Guru merasa kreatif ketika mengajar? Jelaskan alasannya! 6. Pada topik mana, peserta didik mendapatkan pengalaman belajar paling menarik? Jelaskan! 7. Pada momen apa peserta didik menemui kesulitan saat mengerjakan tugas akhir mereka? 8. Bagaimana mereka mengatasi masalah tersebut dan apa peran guru pada saat itu? Guru dapat menambahkan pertanyaan refleksi sesuai kebutuhan. 1. ……………... 2. ……………...


216 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Lampiran 7.1 Kartu Kebutuhan Manusia


Bab 7 | Bagaimana Mendapatkan Semua Keperluan Kita? 217 Lampiran 7.2 Lembar Perencanaan Proyek Proyek Market Day Tujuan proyek Barang yang dijual: Alasan : Alat dan bahan yang dibutuhkan: Langkah persiapan proyek market day: Yang saya ketahui sebelum proyek ini berlangsung Yang baru saya ketahui saat proyek ini berlangsung


218 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Yang saya rasakan setelah proyek ini berlangsung Kegiatan Ekonomi yang terjadi Pelaku Ekonomi yang Nampak Produksi : Produsen: Distribusi Distributor Konsumsi: Konsumen Simpulan (Tuliskan apakah tujuannya tercapai atau tidak, jika belum tercapai sertakan alasannya)


Bab 8 Membangun Masyarakat yang Beradab Informasi Cakupan Konten Materi Pada bab ini, peserta didik akan melanjutkan pembelajarannya mengenai tradisi dan tata kelola masyarakat pada saat kelas 3. Peserta didik diharapkan dapat mengaitkannya dengan tradisi masyarakat sekitar dan peran pemerintah daerah di lingkungan masyarakat. Peserta didik akan belajar mengenai apa itu norma, dan adat istiadat, peraturan tertulis dan tidak tertulis, norma yang berlaku di masyarakat, serta akibat dari pelanggarannya. Peserta didik juga akan banyak melibatkan peserta didik dalam kegiatan berdiskusi baik dalam kelompok kecil maupun kelompok besar yang diharapkan dapat melatih peserta didik untuk menyimak saat berdiskusi. Setelah memahami esensi dari suatu norma dan adat istiadat, peserta didik akan diajak mengenali perbedaan peraturan tertulis dan tidak tertulis dan pentingnya menerapkan norma dan peraturan tertulis. Setelah mempelajari bab ini, peserta didik dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai bagian dari karakter akhlak mulia. Peserta didik juga dapat merefleksikan bagaimana upaya yang dilakukannya dalam mengikuti norma dan peraturan yang berlaku dapat membantu mereka hidup dengan nyaman, aman dan bahagia. Dari pemahaman dan kesadaran ini, peserta didik diharapkan mampu menunjukkan sikap inisiatif dan mandiri untuk menjaga lingkungan terdekatnya. Aktivitas-aktivitas di bab ini bisa dikaitkan dengan pelajaran Bahasa Indonesia (melakukan wawancara dan presentasi), PPKn (tanggung jawab dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945). Tujuan Pembelajaran Bab 8 1. Mempelajari apa itu norma dan adat istiadat. 2. Membedakan peraturan tertulis dan tidak tertulis. 3. Mengidentifikasi norma dan pentingnya norma di dalam lingkungan masyarakat. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, 2021 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Penulis: Amalia Fitri, dkk ISBN: 978-602-244-376-6 (jilid 4)


220 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV • norma • adat istiadat • ktp • sanksi • jera • peraturan tertulis dan tidak tertulis Kosakata Baru Keterampilan yang Dilatih 1. Membaca (memahami isi teks bacaan). 2. Melakukan observasi. 3. Mengidentifikasi. 4. Menulis (menuangkan gagasan atau pendapat dalam bentuk tulisan). 5. Menganalisis. 6. Daya abstraksi (menuangkan apa yang dilihat dalam bentuk tulisan). 7. Berkomunikasi (menceritakan kembali pengalaman, mendengar cerita teman sebaya). Kegiatan Keluarga Mari kita libatkan keluarga untuk menyelaraskan suasana belajar di rumah dengan sekolah. Untuk mendukung proses belajar peserta didik saat belajar di tema ini, keluarga bisa mengajak peserta didik untuk melakukan kegiatan-kegiatan berikut. • Berdiskusi dengan peserta didik mengenai norma dan adat istiadat yang berlaku di sekitar rumah. Keluarga juga bisa mengajak diskusi tentang norma atau pun adat istiadat yang berlaku di daerah asal atau daerah kerabat. • Menceritakan pengalaman keluarga jika pernah melakukan pelanggaran norma dan cara agar tidak mengulangi perbuatan yang sama. • Melakukan kegiatan yang bertujuan agar peserta didik mengenali keberagaman yang ada di sekitarnya. Sehingga ketika mereka menemukan hal yang berbeda mereka bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan di mana mereka berada. • Mengajak peserta didik untuk berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki kebiasaan yang berbeda agar toleransi juga dapat terbangun dalam dirinya. Berikan ruang untuk keluarga dapat berkonsultasi dengan Guru apabila mengalami hambatan atau kendala dalam melakukan kegiatan-kegiatan di atas. Skema Pengajaran • Rekomendasi waktu pengajaran : 27 jam pembelajaran (1 jam pembelajaran = 40 menit) • Asesmen sumatif bab 8 : Peserta didik membuat sebuah poster peraturan yang berlaku, sanksi, dan cara menghindari pelanggaran peraturan.


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 221 Tahapan Pengajaran Jml JP Materi Pokok Tujuan Pembelajaran per tahapan Strategi Pengajaran Referensi dan Media Ajar Pengenalan tema 2 Norma dan Peraturan Menciptakan Masyarakat yang Beradab 1. Peserta didik melakukan aktivitas yang berkaitan dengan tema pembelajaran sebagai perkenalan. 2. Peserta didik mengetahui apa yang ingin dan akan dipelajari di bab ini. 3. Peserta didik membuat rencana belajar. 1. Narasi awal tentang tema pembelajaran. 2. Berdiskusi berdasarkan cerita pengalaman. 3. Menggambar. 4. Memandu proses penentuan tujuan belajar bersama-sama. Persiapan lokasi: lingkungan sekitar sekolah. Topik A: Norma dan Adat Istiadat di Daerahku 6 Norma dan Adat Istiadat 1. Peserta didik dapat mengidentifikasi definisi norma. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi definisi adat istiadat. 3. Peserta didik dapat mengidentifikasi norma atau adat istiadat yang berlaku di sekitarnya. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi 3. Wawancara 4. Diskusi bersama teman 5. Refleksi bersama 6. Belajar lebih lanjut 7. Memilih tantangan (opsional) Perlengkapan peserta didik: 1. buku tugas; 2. alat tulis. Persiapan lokasi: 1. pengaturan tempat duduk berkelompok; 2. area sekitar lingkungan sekolah untuk melakukan wawancara. Topik B: Kini Aku menjadi Lebih Tertib! 6 Peraturan Tertulis dan Tidak Tertulis 1. Peserta didik dapat membedakan peraturan tertulis dan tidak tertulis. 2. Peserta didik dapat menganalisis perlunya mematuhi peraturan. 3. Peserta didik dapat mendemonstrasikan contoh norma dan pelanggaran norma di suatu tempat. 1. Orientasi topik. 2. Aktivitas eksplorasi. 3. Diskusi bersama teman. 4. Bermain peran. 5. Refleksi bersama. 6. Belajar lebih lanjut. 7. Memilih tantangan (opsional). • Kartu Situasi (Lampiran 8.1) • Perlengkapan peserta didik: 1. Buku tulis 2. Alat tulis • Persiapan Lokasi: 1. pengaturan tempat duduk berkelompok; 2. area sekitar lingkungan sekolah; 3. ruangan kelas untuk bermain peran.


222 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Tahapan Pengajaran Jml JP Materi Pokok Tujuan Pembelajaran per tahapan Strategi Pengajaran Referensi dan Media Ajar Topik C: Awas! Kita Bisa Dihukum! 7 Pentingnya Norma dan Peraturan 1. Peserta didik dapat menganalisis dampak dari sebuah pelanggaran peraturan tertulis dan tidak tertulis. 2. Peserta didik dapat menganalisis manfaat menaati peraturan. 3. Peserta didik dapat membuat meng ampanyekan pentingnya menaati peraturan. 1. Orientasi topik 2. Aktivitas eksplorasi 3. Menganalisis gambar 4. Diskusi bersama teman 5. Diskusi bersama guru 6. Kegiatan narasumber 7. Refleksi bersama 8. Belajar lebih lanjut 9. Memilih tantangan (opsional) • Narasumber • Lembar kerja (Lampiran 8.2) • Perlengkapan peserta didik: 1. buku tulis; 2. alat tulis. • Persiapan lokasi: 1. pengaturan tempat duduk berkelompok; 2. area sekitar lingkungan sekolah untuk kegiatan narasumber. Proyek pembelajaran 6 Poster Peserta didik dapat meng informasikan pentingnya menaati peraturan melalui poster. 1. Orientasi proyek pembelajaran 2. Merancang proyek belajar 3. Melakukan diskusi 4. Membuat poster Perlengkapan peserta didik: 1. alat tulis; 2. alat mewarnai; 3. karton putih polos untuk membuat poster. Pengenalan Topik Bab 8 (2 JP) Pertanyaan Esensial Bagaimana manusia dapat hidup rukun berdampingan dengan berbagai sifat dan karakter yang berbeda? Kegiatan Apersepsi 1. Mulailah kelas dengan melakukan tanya jawab kepada peserta didik mengenai “Hal apa yang membuat manusia hidup rukun dan tertib?” 2. Lakukan tanya jawab singkat ini untuk mengajak peserta didik mengenal konsep norma dan peraturan di rumah. 3. Berikan kesempatan pada peserta didik untuk menceritakan pengalamannya terkait pertanyaan yang guru ajukan. 4. Berikan penjelasan kepada peserta didik tentang apa itu norma dan peraturan dengan cara mengelaborasikan konsep norma dan peraturan dengan pengalaman peserta didik ketika berada di rumah. 5. Setelah itu, ajaklah peserta didik untuk berkeliling melihat lingkungan sekolah/ sekitarnya (tempat publik). Sampaikanlah tujuan berkeliling yaitu untuk melihat:


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 223 ● Apa saja norma atau peraturan yang ada di tempat ini? ● Adakah pelanggaran yang terjadi di tempat ini? 6. Mintalah peserta didik untuk menuliskan hasil pengamatan mereka di buku tugas. 7. Motivasi peserta didik untuk tetap fokus pada tujuan kegiatan ini, yaitu mengamati peraturan/pelanggaran yang ada di sekitar. 8. Setelah selesai, arahkan peserta didik untuk kembali ke dalam kelas. 9. Arahkan peserta didik untuk membuat gambar yang mengilustrasikan bagaimana norma atau peraturan yang ada di sekolah. 10. Setelah membuat gambar, mintalah beberapa peserta didik untuk menceritakan apa saja bentuk-bentuk norma atau peraturan yang ada di sekolah. 11. Sampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam bab ini dan elaborasikan dengan apa yang ingin diketahui peserta didik tentang norma dan peraturan. Catatan kegiatan untuk Bab ini: Pada kegiatan pembelajaran bab ini, akan menghadirkan narasumber untuk memberikan informasi yang berkaitan dengan materi yang akan dibahas. Pencarian narasumber dapat dilakukan di awal untuk memastikan waktu yang sesuai. Pastikan narasumber yang dihadirkan dapat: 1. Memberikan penjelasan yang dapat dipahami oleh peserta didik. 2. Materi yang disampaikan terkait dengan peraturan tertulis dan tidak tertulis, seperti contoh peraturan tertulis dan tidak tertulis di lingkungan masyarakat, manfaat mematuhi peraturan, dan dampak melanggar peraturan. Pengajaran Topik A: Norma dan Adat Istiadat di Daerahku (6 JP) Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mengidentifikasi definisi norma. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi definisi adat istiadat. 3. Peserta didik dapat mengidentifikasi norma atau adat istiadat yang berlaku di sekitarnya. Pertanyaan Esensial 1. Apa yang dimaksud dengan norma? 2. Apa yang disebut dengan adat istiadat? 3. Adakah norma atau adat istiadat yang berlaku di sekitarmu? Sebutkan!


224 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Informasi Untuk Guru Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), norma adalah aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok masyarakat. Dengan kata lain norma adalah aturan yang mengatur tingkah laku manusia. Norma dibuat oleh manusia disesuaikan dengan keadaan masyarakat di suatu wilayah dengan memerhatikan nilai-nilai yang dijunjung pada kelompok masyarakat tersebut. Hal tersebut menjadikan norma hanya berlaku pada suatu tatanan masyarakat tertentu. Artinya, norma tidak bersifat menyeluruh. Masyarakat berusaha untuk menjunjung tinggi dan mempertahankan norma yang berlaku. Adat istiadat merupakan aturan tidak tertulis yang diakui sebagai hal baik oleh masyarakat, sehingga terus dilakukan dan menjadi sebuah kebiasaan. Adat istiadat juga berlaku bagi masyarakat yang tinggal di wilayah tertentu. Artinya, tidak bersifat menyeluruh. Jika dilihat dari kedua pengertian norma dan adat istiadat, dapat dikatakan bahwa adat istiadat merupakan bagian dari norma. Norma atau pun adat istiadat yang ada di lingkungan masyarakat: • mengucapkan permisi ketika memasuki rumah; • mencium tangan kedua orang tua ketika hendak pergi; • tidak meludah di sembarang tempat; • tidak duduk selonjoran di depan orang lain; • melakukan upacara adat pernikahan, kematian, maupun rasa syukur terhadap hasil • Bumi; • tata cara menanam maupun panen; • tata cara berburu. Pada topik ini peserta didik akan mengetahui tentang norma dan adat istiadat. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui wawancara akan melatih kemampuan berkomunikasinya dengan orang dewasa serta rasa percaya diri peserta didik. Setelah itu mereka akan belajar mencari informasi secara mandiri terkait norma atau adat istiadat yang ada di Indonesia melalui kegiatan literasi dan diskusi kelompok. Dari informasi yang didapatkannya, peserta didik akan belajar mengeluarka pendapatnya dan guru dapat membantu dengan menguatkan pemahaman serta meluruskan miskonsepsi. Kemudian dari pemahaman tersebut peserta didik akan diajak berpikir kritis melalui kegiatan refleksi. Peralatan Peralatan yang dibutuhkan peserta didik: 1. buku tugas; 2. alat tulis.


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 225 Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu 1. Lakukan kegiatan literasi dengan narasi pembuka Topik A pada Buku Siswa 2. Ajukanlah pertanyaan esensial dari bab ini kepada peserta didik dan hubungkan dengan kehidupan mereka sehari-hari, seperti: a. Dari mana asal kalian? b. Kebiasaan apa yang menjadi ciri khas di daerah asal kalian? 3. Lakukan kegiatan wawancara sesuai instruksi pada Buku Siswa (ref. jenis kegiatan wawancara dapat dilihat di Panduan Umum Buku Guru). 4. Setelah selesai mintalah peserta didik untuk kembali ke dalam kelas. Lakukan Bersama 1. Bentuklah kelompok yang terdiri dari 3-4 peserta didik. 2. Arahkan peserta didik untuk kegiatan diskusi kelompok sesuai panduan pada Buku Siswa. Gunakan ilustrasi pada Buku Siswa sebagai alat bantu alur diskusi kelompok. 3. Setelahnya, pandulah diskusi bersama untuk membahas mengenai macammacam adat istiadat dan norma di dalamnya. Gunakan data hasil wawancara serta contoh-contoh lain sebagai bahan diskusi. 4. Akhiri dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memberikan kesimpulan dari kegiatan ini. Peserta didik dapat diberikan pertanyaan pancingan seperti: a. Apa saja norma yang terdapat di lingkungan sekitar kita? b. Dari daerah mana norma tersebut berasal? Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Apa hal menarik yang kalian pelajari pada kegiatan kali ini? Bervariasi. 2. Apakah kalian menggali akar budaya kalian? Bervariasi. 3. Dari suku mana ayah, ibu, kakek, dan nenek kalian berasal? Bervariasi Seperti Aceh, Betawi, Sasak, Dayak, Dani. 4. Apa saja yang pernah diajarkan ayah, ibu, kakek, dan nenek kalian kepada kalian? Bervariasi. 5. Apakah kalian harus menggunakan cara bicara tertentu jika berbincang dengan mereka?


226 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Jawaban bervariasi. 6. Bagaimana ajaran yang kalian terima dari ayah, ibu, kakek, dan nenek? Jawaban bervariasi 7. Apa yang bisa kalian lakukan untuk menghargai ajaran tersebut? Jawaban bervariasi Pengajaran Topik B: Kini Aku menjadi Lebih Tertib! (6 JP) Tujuan pembelajaran Topik B 1. Peserta didik dapat membedakan peraturan tertulis dan tidak tertulis. 2. Peserta didik dapat menganalisis perlunya mematuhi peraturan. 3. Peserta didik dapat mendemonstrasikan contoh norma dan pelanggaran norma di suatu tempat. Pertanyaan Esensial 1. Apakah perbedaan antara peraturan tertulis dan tidak tertulis? 2. Mengapa kita perlu mematuhi peraturan? 3. Apa yang terjadi jika kita melanggar norma yang berlaku di masyarakat? Informasi Untuk Guru Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, peraturan dapat diartikan sebagai tatanan (petunjuk, kaidah, ketentuan) yang dibuat untuk mengatur suatu hal. Peraturan ada yang bersifat tertulis maupun peraturan tidak tertulis. Berdasarkan proses penetapannya, peraturan ada yang dibuat berdasarkan kesepakatan bersama namun ada juga peraturan yang dibuat berdasarkan keputusan seorang yang memiliki wewenang. Peraturan ditentukan dengan tujuan untuk mengatur suatu hal sehingga mencapai suatu tujuan. Setiap kelompok masyarakat bisa saja memiliki peraturan yang berbeda-beda dengan tujuan yang berbeda-beda.Peraturan tertulis merupakan aturan yang mengatur tingkah laku manusia dengan mengacu kepada peraturan yang berlaku di negara. Peraturan tertulis biasanya dibuat oleh pemerintah, penguasa negara, maupun pengelola suatu tempat. Peraturan tertulis bersifat memaksa dan mengikat. Adapun sanksi dari peraturan tertulis adalah sanksi yang tegas. Peraturan tidak tertulis adalah peraturan yang dibuat oleh masyarakat yang tinggal di wilayah tertentu. Peraturan tersebut berlaku bagi masyarakat tersebut. Contoh peraturan tidak tertulis adalah adat istiadat. Beberapa contoh peraturan tertulis dan tidak tertulis: 1. Peraturan Tertulis ● Membayar pajak tepat waktu ● Memakai helm saat berkendara motor ● Memiliki SIM dan STNK ketika ingin mengendarai kendaraan bermotor


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 227 2. Peraturan Tidak Tertulis ● Tidak menyalakan alat elektronik saat hari raya Nyepi di Bali. ● Tidak duduk selonjoran di depan orang lain. ● Tidak boleh menggunakan alat elektronik (pada beberapa suku tertentu). ● Melakukan upacara adat pernikahan, kematian, maupun rasa syukur terhadap hasil bumi. Pada topik ini peserta didik akan diarahkan untuk berpikir kritis dan kreatif mengenai peraturan tertulis dan tidak tertulis. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui diskusi, yang diharapkan dapat terbentuknya karakter berpikir kritis dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi pada peserta didik. Setelah itu peserta didik akan berpikir kreatif dan bertanggung jawab untuk membawakan sebuah simulasi peran bersama anggota kelompoknya. Kegiatan tersebut akan melatih rasa percaya diri berbicara di depan umum, menerima keputusan kelompok, serta menghargai temannya yang tampil. Rangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu pemahaman peserta didik mengenai peraturan yang ada di sekitarnya serta manfaat dari adanya peraturan tersebut. Pada akhir topik peserta didik akan diajak berpikir kritis melalui kegiatan refleksi. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan oleh peserta didik: 1. kartu situasi; 2. buku tugas; 3. alat tulis. Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu Persiapan sebelum kegiatan: Siapkan kartu situasi (lampiran 8.1) dengan jumlah sesuai kebutuhan) 1. Lanjutkan kegiatan kelas dengan mengingatkan peserta didik tentang aktivitas yang telah dilakukan sebelumnya dan sampaikan tujuan pembelajaran pada kegiatan kali ini. 2. Lakukan literasi dengan narasi pembuka Topik B pada Buku Siswa. 3. Mintalah peserta didik untuk menceritakan pengalamannya menyaksikan seseorang yang melakukan pelanggaran di sekitar mereka dengan mengaitkan informasi dari narasi pembuka Topik B. Guru bisa memancing dengan memberikan peserta didik pertanyaan seperti: ● Apakah kamu pernah melihat orang yang melanggar peraturan seperti Ian? ● Di mana kamu melihat orang yang melakukan pelanggaran tersebut? ● Apa yang terjadi pada orang yang melanggar peraturan tersebut?


228 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV 4. Arahkan peserta didik untuk melakukan kegiatan sesuai panduan di Buku Siswa. Ambilah salah satu kartu dan lakukan dulu bersama-sama untuk memberikan contoh pada peserta didik. 5. Bagi peserta didik yang kesulitan, pancinglah dengan pertanyaan-pertanyaan yang bisa membantu mereka mengidentifikasi terlebih dahulu peraturan yang ada di tempat tersebut. Untuk dampak dari pelanggaran, berikan contoh yang konkret seperti “Apa yang bisa terjadi kalau ada yang membuang sampah sembarangan di taman?”. 6. Contoh jawaban dari kartu situasi. Situasi Hal yang Boleh Hal yang Tidak Boleh Akibat Pelanggaran Taman bermain Menggunakan fasilitas yang tersedia. Membuang sampah sembarangan. Akan menjadi tidak nyaman karena kotor. Pergi ke sekolah dari rumah Salam dan meminta doa dari kedua orang tua. Tidak pamit dan salam kepada kedua orang tua Ditegur orang tua, orang tua menjadi khawatir. Toilet umum Mengantri saat akan menggunakan toilet. Tidak menyiram jika sudah digunakan. Mengganggu kenyamanan dan kebersihan tempat umum. Membayar jajanan di kasir atau kantin Mengantri. Menyerobot antrian. Kondisi menjadi tidak tertib sehingga dapat ditegur ataupun dapat menimbulkan pertengkaran karena salah paham. Saat melaksanakan ulangan di kelas Jujur. Melihat buku catatan, bertanya kepada teman. Berdosa, merasa malu, dan merugikan diri sendiri di masa depan. Menaiki kendaraan bermotor Menggunakan helm. Tidak menggunakan helm, tidak memiliki SIM dan STNK. Beresiko terhadap keselamatan diri sendiri dan orang lain, mendapat sanksi tegas dari petugas seperti denda dan sanksi administrasi. Melihat barang bukan miliki kita Menyerahkan kepada petugas keamanan. Langsung diambil. Berdosa, malu, mendapatkan sanksi, dan merugikan diri sendiri di masa depan. Di pusat perbelanjaan Menghargai hak orang lain dengan tidak berdiam di satu tempat dengan waktu yang lama. Membayar barang yang dipilih. Mengambil tanpa membayar. Berdosa, malu, dan mendapatkan sanksi.


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 229 Lakukan Bersama 1. Bentuklah kelompok, terdiri dari 3-4 peserta didik sesuai dengan kartu situasi yang mereka dapatkan. 2. Sampaikan mengenai kegiatan bermain peran sesuai dengan panduan pada buku peserta didik. 3. Arahkan peserta didik untuk melakukan kegiatan sesuai panduan di Buku Siswa. Rekomendasi waktu: 10-15 menit. Tips: Mintalah peserta didik untuk menuliskan pendapat mereka mengenai sanksi yang didapat oleh pelanggar aturan pada situasi bermain peran kelompok yang sedang tampil. Ini akan membantu mereka fokus dan menyimak kegiatan. 4. Lakukan kegiatan diskusi mengenai adegan-adegan dalam bermain peran. Guru dapat mengajukan pertanyaan pancingan seperti: ● Apa saja contoh peraturan yang kalian ketahui dari pembelajaran ini? ● Hal positif apa yang dapat kalian terapkan di kehidupan sehari-hari kalian? 5. Mintalah peserta didik untuk menuliskan hasil jawaban mereka pada buku tulis sebagai kegiatan akhir hari ini. Mari Mencari Tahu 1. Mulailah dengan kegiatan literasi dengan teks “Peraturan Tertulis dan Tidak Tertulis” pada Buku Siswa. 2. Sampaikanlah yang akan dilakukan pada kegiatan kali ini yaitu mengaitkan antara peraturan tertulis dan tidak tertulis berdasarkan kegiatan bermain peran yang sudah dilakukan. 3. Lakukan tanya jawab sampai peserta didik mulai melihat perbedaan dari peraturan tertulis dan tidak tertulis. Guru dapat memberikan pertanyaan pancingan seperti: a. Contoh peraturan apa saja yang masih kalian ingat dari kegiatan bermain peran? b. Termasuk ke dalam peraturan tertulis atau tidak tertulis contoh peraturan tersebut? c. Termasuk ke dalam peraturan tertulis atau tidak tertulis gambar yang telah kalian amati? 4. Arahkan peserta didik untuk melakukan kegiatan sesuai panduan pada Buku Siswa. Tabel diisi berdasarkan catatan mereka ketika mengamati kegiatan bermain peran. 5. Setelah selesai, sampaikanlah penguatan materi mengenai contoh peraturan tertulis dan tidak tertulis. Gunakan contoh-contoh yang dekat dengan lingkungan peserta didik, seperti di sekolah, rumah, dan tempat publik.


230 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV 6. Ajaklah mereka untuk menyampaikan kesimpulan dengan memberikan pertanyaan pancingan: a. Apa saja sanksi peraturan tertulis? b. Apa saja sanksi peraturan tidak tertulis? c. Mana menurut kalian sanksi yang lebih tegas? 7. Akhiri dengan meminta peserta didik untuk mengumpulkan tugasnya. Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Apa hal baru yang kamu pelajari pada kegiatan kali ini? Bervariasi, jawaban dapat berupa: Aku lebih memperhatikan lingkungan sekitar, jika ada peraturan maka aku harus mematuhinya. 2. Apa sajakah peraturan tidak tertulis yang ada di lingkungan sekitarmu? Dari mana kamu mengetahui peraturan tersebut? Bervariasi. 3. Apa sajakah peraturan tertulis yang ada di lingkungan sekitarmu? Dari mana kamu mengetahui peraturan tersebut? Bervariasi. 4. Dampak apa yang kamu rasakan/lihat dengan adanya peraturan? Bervariasi, jawaban dapat berupa: aku merasa lebih nyaman karena lingkungannya menjadi tertib. 5. Apakah kamu pernah melanggar peraturan? Mengapa? Bervariasi, jawaban dapat berupa: pernah, karena aku tidak mengetahui adanya peraturan tersebut. Pengajaran Topik C: Awas! Kita bisa Dihukum! (7 JP) Tujuan Pembelajaran Topik C 1. Peserta didik dapat menganalisis dampak dari sebuah pelanggaran peraturan tertulis dan tidak tertulis. 2. Peserta didik dapat menganalisis manfaat menaati peraturan. 3. Peserta didik dapat membuat mengampanyekan pentingnya menaati peraturan. Pertanyaan Esensial 1. Apa sajakah peraturan tidak tertulis yang harus kalian patuhi? 2. Apa akibat yang kalian dapatkan jika melanggar peraturantertulis atau tidak tertulis?


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 231 Informasi Untuk Guru Setiap peraturan dibuat guna untuk menciptakan lingkungan yang tertib, rukun, dan harmonis. Diharapkan juga agar dapat mengurangi terjadinya perselisihan dan pertengkaran sehingga tujuan dapat tercapai. Untuk melestarikan sebuah norma maupun mengikat sebuah peraturan tertulis, manusia membuat sebuah sanksi bagi pelanggar norma maupun peraturan tertulis. Sanksi tersebut memiliki tujuan utama yaitu untuk membuat pelanggar jera sehingga tidak mengulang kembali perbuatannya. Selain itu, sanksi dibuat agar dipatuhi dan dan ditaati. Pada topik ini peserta didik akan diarahkan untuk berpikir kritis, disiplin, dan percaya diri mengenai manfaat dan dampak melanggar sebuah peraturan. Kegiatan pembuka pembelajaran dilakukan melalui diskusi mengenai pengalaman menyaksikan orang melakukan pelanggaran. Setelah itu, peserta didik akan melakukan pengamatan lingkungan sekolah mengenai pelaksanaan dan pelanggaran aturan sehingga dapat terbentuknya karakter disiplin dan bertanggung jawab. Setelah itu peserta didik akan belajar menyimak dan menggali informasi dari narasumber yang didatangkan. Dari rangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu pemahaman peserta didik mengenai konsekuensi dan akibat yang bisa terjadi jika sebuah peraturan dilanggar. Dari kesadaran tersebut, diharapkan dapat menimbulkan rasa disiplin dan taat peraturan pada diri peserta didik. Perlengkapan Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik: 1. lembar kerja peserta didik (lampiran 8.2), untuk masing-masing peserta didik; 2. alat tulis. Ide Pengajaran Mari Mencari Tahu 1. Mulailah dengan mengajak peserta didik melakukan sebuah permainan. Lakukan permainan dengan 2 cara, dengan aturan dan tanpa aturan. 2. Pada akhir kegiatan tersebut, ajaklah peserta didik untuk menganalisis perbedaan kedua kegiatan tersebut (kegiatan yang dilakukan dengan menerapkan aturan dan kegiatan tanpa menerapkan aturan). Guru dapat memancing dengan pertanyaan: ● Apa yang kalian dapatkan dari kegiatan tadi? ● Apa yang kalian rasakan ketika menjalankan kegiatan dengan menaati aturan yang berlaku? ● Apa dampak kegiatan yang telah kalian lakukan tanpa menaati aturan yang berlaku? 3. Setelah selesai kegiatan tersebut, lanjutkan dengan kegiatan literasi dengan narasi Topik C pada Buku Siswa.


232 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV 4. Mintalah peserta didik untuk menceritakan pengalamannya menyaksikan seseorang yang melakukan pelanggaran di sekitar mereka. Guru bisa memancing dengan memberikan peserta didik pertanyaan seperti: ● Apakah kalian pernah melihat orang yang melanggar peraturan seperti pada gambar di buku? ● Siapa sajakah yang dirugikan dari pelanggaran tersebut? 5. Pandu peserta didik untuk melakukan diskusi dengan teman di sebelahnya mengenai pertanyaan pada Buku Siswa. 6. Setelah selesai, pandulah diskusi bersama. a. Apa dampak dari pelanggaran pada gambar tersebut? Bisa menimbulkan kecelakaan, motor bisa disita karena melakukan pelanggaran, dsb. b. Apakah pelanggaran tersebut merugikan orang lain? Ya, karena jika sampai terjadi kecelakaan korbannya bisa orang lain. c. Lalu, seperti apa seharusnya jika kita ingin menggunakan kendaraan bermotor? Sesuai dengan umur yang diwajibkan, memiliki SIM, menggunakan helm, dsb. 7. Selesai diskusi, arahkanlah peserta didik untuk melakukan aktivitas selanjutnya yaitu melakukan pengamatan di lingkungan sekolah, sesuai dengan instruksi pada Buku Siswa. Bagikan lembar kerja 8.2 pada masing-masing peserta didik. Tips: Ketika memberi pengarahan, sampaikan tata cara, aturan, serta contoh pelanggaran aturan yang terjadi di sekolah. 8. Sampaikan kepada mereka waktu yang mereka miliki untuk melakukan kegiatan pengamatan ini, yaitu 6 hari. 9. Pantaulah perkembangan peserta didik dari hari pertama hingga hari keenam (terakhir) mengenai kegiatan ini. 10. Pandulah kegiatan diskusi untuk membahas hasil pengamatan, dampak, serta solusinya. (ref. jenis kegiatan diskusi dapat dilihat di Panduan Umum Buku Guru). 11. Guru dapat memberikan pertanyaan pancingan seperti: a. Apa saja pelanggaran yang terjadi di sekolah? b. Pelanggaran mana sajakah yang sering dilakukan oleh warga sekolah? c. Apa dampak dari pelanggaran tersebut? d. Bagaimana solusi yang kamu rasa cukup efektif untuk dilakukan agar pelanggaran tersebut tidak terulang kembali? 12. Di akhir kegiatan lakukan penguatan atas jawaban peserta didik dari pertanyaan yang diberikan. Ajak juga peserta didik untuk memberi kesimpulan mengenai: a. Ketertiban lingkungan sekolah berdasarkan data pengamatan b. Apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki hal tersebut Tips: Untuk kesimpulan point b dapat dikembangkan menjadi sebuah pertanyaan yang bisa peserta didik tanyakan pada kegiatan narasumber.


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 233 Lakukan Bersama Persiapan sebelum Kegiatan: ● Pastikan narasumber telah dihubungi dan dapat memberikan informasi yang berkaitan dengan materi pembahasan. ● Sebelum kegiatan dimulai, buatlah kesepakatan belajar bersama peserta didik. Lalu arahkan peserta didik untuk menaati kesepakatan belajar selama kegiatan berlangsung. ● Arahkan peserta didik untuk membuat pertanyaan yang akan diberikan kepada narasumber. 1. Mulailah dengan menyampaikan tujuan pembelajaran pada kegiatan kali ini yaitu menghadirkan narasumber yang akan memberikan informasi mengenai materi yang akan dibahas. 2. Motivasi peserta didik untuk menyimak dengan saksama informasi yang disampaikan. 3. Setelah kegiatan berakhir, mintalah peserta didik untuk menceritakan kembali informasi yang disampaikan oleh narasumber pada buku tulis. 4. Pandulah kegiatan diskusi untuk menyimpulkan informasi yang didapat dari narasumber (ref. jenis kegiatan diskusi dapat dilihat di Panduan Umum Buku Guru). Mari Refleksikan (Untuk memandu peserta didik, lihat bagian refleksi di Panduan Umum Buku Guru) 1. Menurutmu, apa fungsi dibuatnya peraturan? Bervariasi. Jawaban dapat berupa: Agar merasa tenang ketika berada di tempat publik, agar fasilitas publik dapat terjaga dengan baik, dsb. 2. Apakah peraturan itu penting? Bervariasi. Jawaban dapat berupa: penting, agar orang-orang menjadi lebih tertib 3. Apa yang terjadi apabila sebuah tempat atau daerah tidak memiliki peraturan? Bervariasi. Jawaban dapat berupa: Mungkin akan menjadi tidak teratur, banyak orang yang melakukan segala sesuatu berdasarkan keinginannya tanpa memperhatikan kerugian yang dirasakan oleh orang lain 4. Mengapa seseorang bisa melakukan pelanggaran aturan? Bervariasi. Jawaban dapat berupa: karena ketidaktahuan, karena aturan yang tidak diberitahukan kepada orang-orang 5. Bagaimana agar seseorang tidak mengulang melakukan pelanggaran? Bervariasi. Jawaban dapat berupa: memberitahu kepada semua orang jika ada peraturan baru yang dibuat.


234 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Proyek Belajar • Untuk memandu proyek belajar, lihat Panduan Proyek Belajar pada Panduan Umum Buku Guru. • Libatkan warga sekolah untuk membantu siswa berdiskusi mengenai peraturan yang mau diangkat. Proses diskusi bisa dilakukan oleh masing-masing peserta didik atau secara berkelompok. • Jika di kelas atau sekolah guru belum memiliki peraturan, lakukan bersama peserta didik untuk membuat sebuah peraturan. • Jika di kelas atau sekolah guru sudah memiliki peraturan, mintalah peserta didik untuk melakukan observasi apakah peraturan tersebut sudah berjalan baik dan konsisten. Jika belum, ajak peserta didik untuk menginisiasi edukasi mengenai peraturan yang ada di kelas atau sekolah. • Bimbing peserta didik untuk menuangkan hasil diskusi dalam bentuk poster sesuai kriteria. • Hasil karya peserta didik dapat ditempel di area sekolah sebagai sarana informasi bagi warga sekitar sekolah. Contoh Rubrik Penilaian Kriteria Penilaian Sangat Baik Baik Cukup Perlu Perbaikan Isi poster: • Menjelaskan semua aspek penilaian: 1. judul; 2. peraturan yang berlaku; 3. sanksi bagi pelanggar; 4. tips menghindari pelanggaran. • Isi teks singkat, padat, dan informatif. • Pesan dalam poster mudah ditangkap. Memenuhi semua kriteria isi yang baik. Memenuhi 3 kriteria isi yang baik. Memenuhi 2 kriteria isi yang baik. Seluruh kriteria isi tidak terpenuhi. Kerapian karya: 1. ukuran tulisan sesuai dan mudah terbaca; 2. ukuran gambar sesuai dengan kapasitas (proporsional); 3. gambar menarik; 4. memiliki makna; 5. original karya siswa; 6. pesan yang ingin disampaikan menjadi pusat perhatian pada poster. Memenuhi semua kriteria kerapian karya yang diharapkan. Memenuhi 3-4 kriteria kerapian karya yang diharapkan. Memenuhi 1-2 kriteria kerapian karya yang diharapkan. Seluruh kriteria tidak terpenuhi. Penyelesaian tugas Guru disarankan menentukan jangka waktu pengumpulan tugas. Keterlambatan pengumpulan dalam waktu tertentu bisa dijadikan acuan dalam pengurangan kriteria penilaian.


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 235 Panduan Melaksanakan Uji Pemahaman Kunci Jawaban A. Mengidentifikasi norma dan adat istiadat Jawaban akan bervariasi, namun pada intinya: 1. Adanya perbedaan daerah, suku, kebiasaan, dll. 2. Untuk menciptakan kehidupan dengan rukun, tertib, aman, dan nyaman. 3. Untuk mewujudkan sebuah tujuan yaitu tertib. B. Membedakan peraturan tertulis dan tidak tertulis Jawaban bervariasi contoh: No Peraturan Tertulis Peraturan Tidak Tertulis (Norma) 1. Mematuhi rambu-rambu lalu lintas Jujur 2. Membayar pajak kendaraan bermotor Tidak meludah di sembarang tempat 3. Menggunakan helm saat berkendara Tidak mengucapkan salam ketika memasuki ruang kelas atau rumah orang lain. 4. dst. dst. C. Pentingnya mematuhi norma dan peraturan yang berlaku 1. Karena sanksi dari peraturan tertulis bersifat memaksa dan tegas, sehingga bagi yang melanggar tidak dapat terhindar dari sanksi tersebut. 2. Agar membuat pelanggar jera sehingga tidak lagi mengulangi pelanggaran tersebut. 3. Jawaban bervariasi, contoh mencari tahu peraturan yang berlaku di suatu daerah atau tempat. Refleksi Guru Agar proses belajar selanjutnya lebih baik lagi, mari lakukan refleksi diri dengan menjawab pertanyaan berikut. 1. Apa yang sudah berjalan baik di dalam kelas? Apa yang saya sukai dari kegiatan pembelajaran kali ini? Apa yang tidak saya sukai? 2. Pelajaran apa yang saya dapatkan selama pembelajaran? 3. Apa yang ingin saya ubah untuk meningkatkan/memperbaiki pelaksanaan/hasil pembelajaran? 4. Dengan pengetahuan yang saya dapat/miliki sekarang, apa yang akan saya lakukan jika harus mengajar kegiatan yang sama di kemudian hari? 5. Kapan atau pada bagian mana saya merasa kreatif ketika mengajar? Mengapa? 6. Pada langkah ke berapa peserta didik paling belajar banyak? 7. Pada momen apa peserta didik menemui kesulitan saat mengerjakan tugas akhir mereka? 8. Bagaimana mereka mengatasi masalah tersebut dan apa peran saya pada saat itu? Guru dapat menambahkan pertanyaan refleksi sesuai kebutuhan. 9. ……………... 10. ………………


236 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Lampiran 8.1 Kartu Situasi Situasi Saat Melakukan Ulangan di Kelas Situasi Menaiki Kendaraan Bermotor Situasi saat Melihat Barang bukan Milik Kita Situasi di Pusat Perbelanjaan Situasi di Taman Bermain Situasi Pergi ke Sekolah dari Rumah Situasi di Toilet Umum Situasi Membayar Jajanan di Kasir atau di Kantin


Bab 8 | Membangun Masyarakat yang Beradab 237 Lampiran 8.2: Lembar Kerja Peraturan yang Berlaku di Sekolah Hari Ke- Pengamatan 1 2 3 4 5 6


238 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Tuliskan dampak dan solusi dari pelanggaran-pelanggaran yang kamu temukan pada tabel di bawah ini! No Pelanggaran yang terjadi Akibat pelanggaran Solusi agar tidak terulang Ke diri sendiri Ke orang lain


Click to View FlipBook Version