Disusun Oleh: Anis Dian Prastiwi Drs. Widodo Budhi, M.Si Puji Hariati Winingsih, M.Si Nama: Kelas:
Disusun Oleh: Anis Dian Prastiwi Pembimbing: Drs. Widodo Budhi, M.Si Puji Hariati Winingsih, M.Si Validator: Handoyo Saputro, M.Si. Aditya Yoga Purnama, M.Sc Yunan Helmi Tahtayani, S.Pd.Si E-LKPD Fisika Berbasis STEM 2
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahim... Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta taufik-Nya sehingga E-LKPD (Elektronik Lembar Kerja Peserta Didik) berbasis STEM untuk melatih memecahkan masalah pada materi usaha dan energi yang dimaksudkan dapat menjadi salah satu sumber belajar peserta didik dalam pembelajaran fisika di kelas X SMA dapat terselesaikan dengan baik. Tak lupa penulis haturkan terimakasih juga kepada semua pihak yang telah meluangkan waktu untuk membantu dalam proses penyelesaian E-LKPD ini. E-LKPD ini didesain dengan memperhatikan langkah-langkah pendekatan STEM yang merupakan salah satu model pembelajaran pada Kurikulum Merdeka yang terdiri dari beberapa tahapan yang melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses penyelesaian masalah. Hal tersebut dilakukan dengan harapan E-LKPD berbasis STEM ini dapat menjadi sumber belajar bagi peserta didik untuk melatih kemampuannya dalam memecahkan suatu masalah. Yang terakhir, penulis menyadari dalam penyusunan E-LKPD ini masih belum sempurna dikarenakan masih terdapat beberapa kekurangan. Maka dari itu, kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan agar dapat digunakan sebagaimana mestinya untuk membantu proses pembelajaran fisika. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Yogyakarta, 5 Februari 2024 Penulis Anis Dian Prastiwi E-LKPD Fisika Berbasis STEM 3 Kata pengantar
DAFTAR ISI Halaman Judul..................................................................1 Kata Pengantar.................................................................3 Daftar Isi...........................................................................4 Daftar Gambar..................................................................5 Daftar Tabel......................................................................6 Petunjuk Penggunaan E-LKPD.......................................7 Capaian Pembelajaran......................................................8 Tujuan Pembelajaran........................................................8 Peta Konsep.......................................................................9 Pembelajaran STEM.........................................................10 Ruang Lingkup STEM......................................................11 Produk Kincir Air Mini berbasis STEM..........................12 Kegiatan Pembelajaran....................................................14 Refleksi.............................................................................27 Glosarium.........................................................................28 Daftar Pustaka..................................................................29 Profil Penulis....................................................................30 E-LKPD Fisika Berbasis STEM 4
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 5 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Kincir Air.................................................................12 Gambar 2. Bentuk Katrol Pada Tower Crane..........................14 Gambar 3. Tower Crane............................................................15 Gambar 4. Seseorang Mendorong Peti.....................................16 Gambar 5. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).................19 Gambar 6. PLTA........................................................................20 Gambar 7. Komponen PLTA.....................................................20
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 6 DAFTAR TABEL Tabel 1. Tabel Kincir Air berbasis STEM..................................................13 Tabel 2. Tabel Penerapan STEM pada Materi Usaha...............................15 Tabel 3. Tabel Penerapan STEM pada Materi Energi dan Daya.............20
PETUNJUK PENGGUNAAN E-LKPD Bacalah petunjuk penggunaan E-LKPD dengan cermat Pahami indikator dan tujuan pembelajaran Pelajari setiap materi yang terdapat dalam E-LKPD dengan baik Lakukan kegiatan praktikum pada bagian yang terdapat petunjuk praktikum Kerjakan setiap latihan soal yang terdapat dalam ELKPD Diskusikan dengan temanmu materi yang belum dipahami atau tanyakan pada guru E-LKPD Fisika Berbasis STEM 7
8 Capaian Pembelajaran (CP) Tujuan Pembelajaran (TP) Setelah mempelajari materi usaha dan energi pada E-LKPD ini diharapkan peserta didik mampu dengan tepat: 1. Menjelaskan konsep usaha. 2. Menjelaskan konsep energi. 3. Menjelaskan konsep energi kinetik, energi potensial, dan energi mekanik. 4. Menjelaskan hubungan gaya dan energi. 5. Menjelaskan bagaimana penerapan usaha dan energi dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan STEM pada materi usaha dan energi ini diharapkan : 1. Dapat menuntun peserta didik untuk mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan permasalahan. 2. Peserta didik diharapkan mampu menganalisis konsep energi, usaha, hubungan usaha dan perubahan energi hukum kekekalan energi, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. 3. Peserta didik juga diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan yang disuguhkan di dalam E-LKPD ini dengan tepat. 4. Mampu membuat produk kincir air mini yang dipadukan dengan STEM E-LKPD Fisika Berbasis STEM
9 USAHA DAN ENERGI Energi Usaha Energi Potensial PETA KONSEP Energi Kinetik Energi Mekanik Kata Kunci: 1. Usaha 2. Energi 3. Energi Potensial 4. Energi Kinetik 5. Energi Mekanik 6. Daya Daya E-LKPD Fisika Berbasis STEM terbagi Alih energi karena gaya disebut Laju usaha yang dilakukan Jenisnya Menghasilkan
10 PEMBELAJARAN STEM E-LKPD Fisika Berbasis STEM Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM) merupakan pendekatan yang mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu. STEM adalah perpaduan empat disiplin ilmu pengetahuan yaitu sains, teknologi, teknik, serta matematika. Pembelajaran dengan pendekatan STEM membantu peserta didik dalam memecahkan suatu permasalahan dan menarik kesimpulan dari pembelajaran sebelumnya dengan menerapkannya pada sains, teknologi, teknik, dan matematika. (Lestari, et. al., 2018). Peneliti lain mengatakan STEM merupakan pendekatan yang memadukan empat elemen yaitu sains, teknologi, teknik, dan matematika sebagai solusi untuk membantu peserta didik dalam penelitian, diskusi, serta berpikit kritis (Ai’syah, et. al., 2022). Pendekatan STEM ini memungkinkan peserta didik memperoleh pengetahuan yang komprehensif, meningkatkan keterampilan dalam menghadapi permasalahan di kehidupan sehari-hari, serta mengembangkan pemikiran kritis peserta didik (Sulystyowati, 2019).
11 S T M E Science Berkaitan dengan pembelajaran sains dalam konteks yang relevan dan mampu merekontruksi pengetahuan ilmiah ke dalam kondisi nyata RUANG LINGKUP STEM Technology Berkaitan dengan penggunaan teknologi nyata kebutuhan manusia dalam lingkup kehidupan yang didapatkan dari kegiatan pemecahan masalah dan pengembangan produk baru. Engineering Berkaitan dengan penggunaan matematika dan inkuiri sains dalam upaya membuat dan melakukan eksperimen Mathematics Berkaitan dengan analisis matematis dalam implementasi pembelajaran. E-LKPD Fisika Berbasis STEM
12 PRODUK YANG AKAN DIHASILKAN KINCIR AIR Gambar 1. Kincir Air Sumber: www.pinterest.com E-LKPD Fisika Berbasis STEM Pada materi usaha dan energi ini diharapkan peserta didik dapat menghasilkan produk berupa kincir air mini seperti contoh di bawah ini : Cara pembuatan kincir air mini
13 Tabel 1. Kincir Air berbasis STEM No. Komponen STEM Keterangan 1. Science 1. Faktual : a. Sebagai pembangkit listrik tenaga air b. Membantu proses irigasi 2. Konseptual : a. Kincir air ( Hydropower ) adalah energi yang diperoleh dari air yang mengalir. Energi yang dimiliki air dapat dimanfaatkan dan digunakan dalam wujud energi mekanis maupun energi listrik. b. Pada air tersimpan energi potensial (pada air jatuh) dan energi kinetik (pada air mengalir). 3. Prosedural : Prosedur percobaan pembuatan produk kincir air. 2. Technology 1. Desain Rotor 2. Sumber pusat 3. Bantalan/bearing 4. Sistem pendukung (kayu/logam) 5. Kontrol (percepatan gerakan bisa disesuaikan) 3. Engineering 1. Material (kayu, logam, plastik) 2. Konstruksi bangunan yang akan digunakan agar kokoh 3. Desain rotor yang efisien bisa menangkap sebanyak mungkin dari aliran air, meminimalisisr gesekan dan kehilangan energi 4. Efisiensi dan kinerja pada kincir air 4. Mathematics 1. Menghitung biaya yang digunakan untuk membuat produk kincir air 2. Menghitung diameter dari kincir air yang akan dibuat E-LKPD Fisika Berbasis STEM Berikut adalah tabel kincir air berbasis STEM :
14 KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 E-LKPD Fisika Berbasis STEM A. USAHA Kata usaha memiliki berbagai makna pada bahasa sehari-hari. Tetapi dalam fisika, usaha diberi arti yang spesifik untuk mendeskripsikan apa yang dihasilkan oleh gaya ketika ia bekerja pada benda tersebut bergerak dalam jarak tertentu. Lebih spesifik lagi, usaha yang dilakukan pada sebuah benda oleh gaya yang konstan (konstan dalam hal besar dan arah) didefinisikan sebagai hasil kali besar perpindahan dengan komponen gaya yang sejajar dengan perpindahan (Giancoli, 2014a). Salah satu contoh penerapan usaha adalah seperti gambar 2 berikut ini : Gambar 2. Bentuk Katrol pada Tower Crane Sumber : E-Modul Fisika Usaha dan Energi
15 E-LKPD Fisika Berbasis STEM No. Komponen STEM Gambar Keterangan 1. Science Gambar 3. Tower crane Sumber : myuta22.blogspot.com Tower crane memanfaatkan katrol dalam sistem kerjanya. Pada katrol memanfaatkan konsep usaha dalam fisika, saat tower crane mendapatkan gaya dari mesin, membuat mesin memiliki energi untuk bergerak. Ketika katrol mengangkat beban berarti katrol atau tali katrol memberikan gaya tarikan ke atas untuk menahan beban yang dipindahkan ke tempat yang diinginkan. Maka saat beban telah mengalami perpindahan maka katrol pada tower crane telah melakukan usaha. 2. Technology Berikut adalah link video terkait : https://youtu.be/DZwX D26_pwo?si=mfoeprD VuLVNYxlz Katrol pada alat berat crane merupakan tenologi dalam bidang konstruksi yang mempermudah pembangunan infrastruktur suatu daerah. Pemanfaatan katrol pada alat berat crane ditemukan pada pembuatan gedung bertingkat. 3. Engineering Berikut adalah link video terkait : https://youtu.be/kiW9 4OBeuX4?si=Rip969iX mDqJoJhC Mekanisme kerja katrol pengangkat pada tower crane. 1. Katrol bekerja menggerakkan atau memutar drum penggulung kabel baja yang menarik atau mengulur kabel saja. 2. Selanjutnya oleh drum penggulung diteruskan ke sistem puli dan ujung dari baja tersebut dipasangi semacam kait, yang berfungsi untuk menaruh muatan atau beban yang akan dipindahkan. 3. Pengangkat atau penurunan muatan cukup menghidupkan motor penggeraknya, yang kemudian memutar drum penggulung kabel baja tersebut sepanjang lengan crane. Berikut adalah tabel penerapan STEM pada materi usaha Tabel 2. Penerapan STEM pada materi usaha
16 E-LKPD Fisika Berbasis STEM 3. Engineering Berikut adalah link video terkait : https://youtu.be/kiW9 4OBeuX4?si=Rip969iX mDqJoJhC 4. Memindahkan beban sepanjang radius lengan pengangkatnya, mekanisme pemutar dihubungkan ke roda gigi yang bertugas menurunkan putaran yang diciptakan motor penggerak. 5. Roda gigi kemudian dihubungkan ke meja putar yang ada di bagian sambungan diantara menara atau tiang utama menggunakan lengan. 4. Mathematics Gambar 4. Seseorang Menarik Peti Sumber: neillweldess.blogspot.c om Katrol tower crane melakukan usaha ketika dapat memindahkan suatu beban dari satu titik ke titik lainnya baik secara horizontal maupun vertikal. Ketika katrol pada tower crane melakukan usaha, dimana usaha yang dilakukan gaya membentuk sudut sembarangan, maka dapat diilustrasikan seperti gambar 4. = . = . = . Keterangan: = Gaya yang bekerja pada benda (N) = Jarak yang ditempuh/perpindahan benda (m) = Sudut antara gaya F dengan perpindahan S = Usaha (Joule)
17 Contoh soal 1. Gaya sebesar 30 membentuk sudut 60 pada bidang horizontal bekerja terhadap benda sehingga benda berpindah sejauh 15 m. Hitunglah usaha yang dilakukan gaya tersebut! Diketahui : = 30 N = 60 = 15 m Ditanyakan : = ......? Jawab : = cos . s = 30 . cos 60 . 15 = 30 . 1 2 . 15 = 225 J 2. Sebuah balok dengan massa 60 kg diatas lantai diangkat sampai ketinggian 5 m. Jika = 10 / 2 , maka tentukan besarnya usaha yang dilakukan pada balok tersebut! Diketahui : = 60 kg : = 10 / 2 : = 5 m Ditanyakan : = .......? Jawab : Karena diangkat ke atas, maka = = . : . : . . : 60.10.5 : 3000 J Jadi, besarnya usaha yang dilakukan adalah 3000 J. E-LKPD Fisika Berbasis STEM Ayo pelajari contoh soal berikut ini ! Coba kerjakan soal berikut ini ! 1. Apabila gaya sebesar 40 N membentuk sudut 60 pada bidang horizontal bekerja terhadap benda sehingga benda berpindah sejauh 10 m. Hitunglah usaha yang dilakukan gaya tersebut! 2. Sebuah balok dengan massa 75 kg diatas lantai diangkat sampai ketinggian 1,5 m. Jika = 10 / 2 , maka tentukan besarnya usaha yang dilakukan pada balok tersebut!
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 18 MARI BERDISKUSI... 1. Buatlah kelompok yang beranggotakan 3-4 orang, sesuai presensi ! 2. Buatlah rancangan produk kincir air mini berbasis STEM ! 3. Presentasikan hasil kerja kelompok pada pertemuan ke-3 ! RANCANGAN PRODUK YANG AKAN DIBUAT Nama Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ----------------------------------------------------------------------
19 KEGIATAN PEMBELAJARAN 2 B. Energi Energi dapat didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha. Dalam sistem SI, usaha dan energi diukur dengan satuan joule (1 = 1 . ) (Giancoli, 2014b). Energi dibagi menjadi 2 yaitu energi potensial dan energi kinetik. Salah satu contoh penerapan energi yaitu adalah : E-LKPD Fisika Berbasis STEM Gambar 5. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sumber : memuslima.com
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 20 No. Komponen STEM Gambar Keterangan 1. Science Gambar 6. PLTA Sumber : wallpapernature.com PLTA adalah salah satu jenis pembangkit listrik yang mengandalkan energi potensial dan energi kinetik dari air kemudian terjadi perubahan energi menjadi energi listrik. Kondisi ini menyatakan bahwa energi dapat berubah bentuk ke bentuk lainnya. Namun sesuai dengan hukum kekekalan energi, energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat juga dimusnahkan. PLTA pada dasarnya bisa digunakan untuk mengubah energi air menjadi energi listrik, lalu air yang ada di bendungan akan turun ke dalam lubang untuk memutar turbin. Pemutaran turbin tersebut akan menghasilkan energi mekanik yang dikonversi melalui generator menjadi energi listrik. 2. Technology Gambar 7. Komponen PLTA Sumber: https://energibaik.id/wpcontent/uploads/2021/09/Ga mbar-Cara-Kerja-PLTA.jpg Struktur penyusun PLTA yang sudah dirancang sebaik mungkin, dan memiliki kegunaan masing-masing. 1. Air yang dibendung akan menggerakkan turbin, melalui generator energi mekanik akan dikonversi menjadi energi listrik. 2. Kemudian diteruskan ke power suplay dan akan disambungkan oleh kabel. 3. Pada umumnya kabel tersebut dibentang dan ditahan oleh sutet, 4. Lalu dibagi ke daerah atau diteruskan ke rumah penduduk. 5. Selain itu, air yang melewati turbin akan disalurkan ke sungai agar bisa digunakan oleh penduduk sebagai sumber kehidupan. Tabel 3. Penerapan STEM pada Materi Energi dan Daya
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 21 No. Komponen STEM Gambar Keterangan 3. Engineering Berikut ini merupakan link terkait : https://youtu.be/qq Equsrz5Y0 Terdapat tiga proses konversi energi pada PLTA. 1. Proses konveksi energi dimulai dari energi potensial (berhubungan dengan ketinggian) dari air pada reservoir yang berubah menjadi energi kinetik translasi (berhubungan dengan perpindahan) saat air bergerak menuju powerhouse dalam saluran air. 2. Kemudian energi kinetik tanslasi dikonversi menjadi energi kinetik rotasi (berhubungan dengan putaran) saat turbin berputar akibat dari pergerakan aliran air. Cara kerja PLTA dimana air dari tandon sungai masuk pada turbin melalui penstock untuk memperbesar tekanan hidrostatis. Katup pengaman berguna untuk mengatur aliran air yang masuk ke headrace tunnel, juga untuk menghentikan aliran air. 3. Energi potensial air menggerakkan turbin sehingga menghasilkan energi gerak yang dikonversi menjadi energi listrik oleh generator. Energi listrik dari generator ini diatur dan ditransfer oleh main transformer agar sesuai dengan kapasitas transmission line (tegangan, daya, dl) untuk dibagikan ke numah-rumah. 4. Mathematics Teknologi PLTA ini menerapkan prinsip energi potensial dan energi kinetik. Untuk menghitung besar energi potensial dan energi kinetik pada PLTA dapat menggunakan persamaan berikut : = ℎ = 1 2 2
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 22 4. Mathematics Menghitung Daya pada PLTA, dapat menggunakan rumus sebagai berikut : Keterangan : = ℎ P = Daya (watt) = densitas (massa jenis air) (1000 /3 ) h = tinggi air (intake terhadap generator) (m) r = flow rate dalam (3 /) g = gravitasi (/ 2 ) k = koefisien efisiensi (0 sampai 1) EP = energi potensial (J) m = massa benda (kg) EK = energi kinetik v = kecepatan benda (/ 2 )
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 23 Contoh Soal 1. Sebuah pot bunga bermassa 5 kg berada pada ketinggian 10 m diatas permukaan tanah seperti pada gambar dibawah ini. Berapakah energi potensial gravitasinya? (g = 10 / 2 ) Penyelesaian : Diketahui ; = 5 kg : ℎ = 10 m Ditanya: ? Jawab : Energi potensial gravitasi dihitung terhadap bidang acuan, adapun bidang acuan yang kita gunakan pada ontoh ini adalah permukaan tanah. : ℎ : 5 kg . 10 / 2 . 10 m : 500 Joule 2. Sebuah benda bermassa bergerak dengan kecepatan 10 / sehingga memiliki energi kinetik sebesar 150 joule. Berapakah energi benda tersebut jika kecepatannya menjadi 20 /? Penyelesaiannya : Diketahui : 1= 10 / : 2 = 20 / : 1= 150 Joule : 2 = ? Ditanya : Jawab 1 = 1 2 1 2 150 = 1 2 10 2 .150 = 50 = 0,3 kg Berarti 2 dapat diperoleh : 2 = 1 2 2 2 = 1 2 0,3. 20 2 = 60 joule
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 24 Coba kerjakan soal berikut ini ! 1. Sebuah benda bermassa 3 kg jatuh bebas dari ketinggian 30 m di permukaan tanah. Jika diketahui g = 10 / 2 , maka hitunglah : a. Energi potensial ketika sampai di tanah ! b. Energi potensial setelah benda bergerak 2 sekon ! Jawab : ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ 2. Sebuah benda memiliki kecepatan 3 m/s dan mempunyai energi kinetik sebesar 300 joule. Berapakah kecepatan yang harus dimiliki benda itu agar kinetiknya sebesar 75 joule? Jawab : ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------
25 Nama Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- PROGRES PEMBUATAN PRODUK KINCIR AIR MINI BERBASIS STEM E-LKPD Fisika Berbasis STEM MARI BERDISKUSI... 1. Bergabunglah dengan teman kelompok yang sudah dibuat pada pertemuan kemarin! 2. Presentasikan kemajuan dari produk kincir air mini berbasis STEM yang telah dibuat ! 3. Buatlah laporan sederhana yang akan dikumpulkan pada pertemuan ke-3 dengan memuat : a. Judul b. Anggota kelompok c. Alat dan bahan d. Prosedur pembuatan alat e. Cara kerja alat f. Manfaat alat g. lampiran
26 Mari berdiskusi... 1. Presentasikan hasil produk kincir air mini berbasis STEM yang sudah dibuat sesuai dengan kelompok masing-masing! 2. Waktu presentasi masing – masing kelompok adalah 7 menit yang disusul tanya jawab dari kelompok lain! 3. Kumpulkan hasil laporan sederhana yang sudah dibuat pada link berikut ini! https://classroom.google.com/c/Njc3NDQ0OTk4NDU 1?cjc=3boexkc E-LKPD Fisika Berbasis STEM KEGIATAN PEMBELAJARAN 3
27 REFLEKSI 1. Buah kelapa bermassa 2 kg jatuh bebas dari pohon yang memiliki tinggi 30 m. Apabila gesekan udara diabaikan maka berapakah usaha yang dilakukan oleh gaya berat hingga benda sampai pada ketinggian 10 m dari tanah ? Jawab : --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- 2. Bagus memiliki berat badan sebesar 50 kg, ia memanjat sebuah pohon durian hingga ketinggian 4 m. Untuk mencapai ketinggian itu Bagus memerlukan waktu 10 detik, berapakah daya yang dibutuhkan Bagus untuk memanjat pohon durian ? Gunakan = 10 / 2 Jawab : --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- 3. Aknes membutuhkan usaha sebesar 1.650 untuk mempercepat sepedanya yang mula-mula bergerak 18 km/jam, jika total massa Aknes dan sepedanya adalah 60 kg, berapakah kecepatan akhir sepeda Aknes? Jawab : --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- 4. Sebuah meja massanya 10 kg mula-mula diam diatas lantai didorong selama 3 sekon bergerak lurus dengan percepatan 2 m/s^2. hitunglah usaha yang terjadi ketika meja didorong ! Jawab : --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------- E-LKPD Fisika Berbasis STEM
E-LKPD Fisika Berbasis STEM 28 glosarium Daya kuda : salah satu unit pegukuran daya yang pada umumnya setara dengan 735.5 hingga 745.7 watt. Energi : Kemampuan untuk melakukan usaha. Energi Kinetik : Energi yang dimiki benda bergerak, ditandai adanya kecepatan atau gerakan. Energi Mekanik : Jumlah energi kinetik dan energi potensial. Energi Potensial : Energi yang dimiliki benda diam karena posisinya atau kedudukannya. Hukum Kekekalan Energi Mekanik : Prinsip jumlah energi kinetik dan energi potensial dalam sistem benda (diam atau bergerak) yang jumlahnya selalu tetap. Usaha : Besarnya gaya yang bekerja pada suatu benda sehingga menyebabkan benda tersebut mengalami perpindahan. Usaha positif bila energinya naik. Usaha negatif bila energinya turun. Bila energi tetap, usahanya nol.
29 Daftar Pustaka E-LKPD Fisika Berbasis STEM Adha, T. Z., & Asrizal. (2022). E-Modul Fisika Terintegrasi Konsep STEM Materi Usaha dan Energi Untuk SMA/MA Kelas X Semester 2. Ai’syah, A., Salma, U. Z., & Dewi, N. R. (2022). Pengembangan E -LKPD Berpendekatan STEM Menggunakan Google Form dan Linktree untuk Melatih Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP. Proceeding Seminar Nasional IPA Aldila, C. (2017). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis STEM Untuk Menumbuhkan Berpikir Kreatif Siswa Pada Materi Elastisitas Dan Hukum Hooke. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1–67 Chania, D. M. P., Medriati, R., & Mayub, A. (2020). Pengembangan bahan ajar fisika melalui pendekatan stem berorientasi hots pada materi usaha dan energi. Jurnal Kumparan Fisika, 3(2), 109- 120. Giancoli, D. C. (2014a). Fisika (Kelima). Erlangga. Giancoli, D. C. (2014b). Fisika (Prinsip dan Aplikasi) (Ketujuh). Erlangga. Haji, N. A., Saprudin, S., & Muhammad, N. (2023). E-Book Interaktif Materi Usaha dan Energi (eIUE) untuk Pembelajaran Fisika di Sekolah Menengah Atas. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, 15(1), 15-22. Isnaini, R., Gunawan, G., & Taufik, M. (2021). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Pada Materi Usaha dan Energi Berbasis Project Based Learning. Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) , 2 (2), 26-29. Maison, M., Lestari, N., & Widaningtyas, A. (2020). Identifikasi miskonsepsi siswa pada materi usaha dan energi. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 6(1), 32-39. Puri, V. A. (2019). Pengembangan Lkpd Berbasis Science , Technology , Engineering and Mathematics ( Stem ) Pada Materi Usaha Dan Energi Di Sma Muhammadiyah 7. Eprints.Uad.Ac.Id. Rahmatina, C. A. (2020). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) di SMA/MA. Sari, N. (2020). Pengembangan Modul Elektronik Fisika Berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics) dengan Strategi Inkuiri Terbimbing pada Materi Usaha dan Energi Kelas X SMA/MA. Fisika. Sarwono, Sunarroso, & Suyatman. (2009). Fisika 2 Mudah dan Sederhana Untuk SMA dan MA Kelas XI. Wulandari, K., Khoiroh, M., & Prihatiningtyas, S. (2023). Pengembangan Instrumen Penilaian Formatif Materi Usaha Dan Energi Pada Mata Pelajaran Fisika SMA/MA. DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics, 5(1), 1-7. Yuniarrahmana, S., Matsun, M., & Hakim, S. L. (2021). Pengembangan media pembelajaran flipbook digital fisika untuk siswa kelas x pada materi usaha dan energi sma negeri 1 Matan Hilir Utara. Prisma Fisika, 9(3), 213-220.
30 PROFIL PENULIS Nama : Anis Dian Prastiwi NIM : 2020005014 Agama : Islam Tempat, Tanggal Lahir : Gunungkidul, 14 Januari 2003 Prodi : Pendidikan Fisika Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Perguruan Tinggi : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Email : anisdianprastiwi@gmail.com E-LKPD Fisika Berbasis STEM