The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ais Manidar, 2023-10-21 12:13:19

cerita tapak tuan

cerita tapak tuan

Keywords: cerita

W I S A T A B E R S A M A


Konon, pada zaman dulu, hidup seorang petapa sakti dengan tubuh raksasa bernama Syech Tuan Tapa.. Ia kerap menghabiskan waktunya dengan bertapa atau bersemedi untuk mendekatkan diri kepada Tuhan di sebuah bukit yang sekarang dikenal sebagai Gunung Tuan di Tapak Tuan


Suatu waktu, ada sepasang naga dari daratan Tiongkok menemukan seorang bayi perempuan manusia yang sedang terapung di tengah lautan Samudera Hindia dengan tanda tahi lalat di perut.


Sepasang naga yang melihatnya langsung segera menyelamatkan bayi tersebut dan merawatnya sampai tumbuh besar menjadi anak perempuan di bukit yang sekarang disebut Gunung Alur Naga.


Beberapa tahun kemudian, kisah tentang sang anak perempuan dengan sepasang naga terdengar sampai ke Kerajaan Asralanoka, sebuah kerjaan di Samudera Hindia.


Raja dan sang permaisuri yang beberapa tahun sebelumnya kehilangan anak perempuannya saat sedang berlayar di Samudera Hindia mencurigai bahwa anak yang dirawat oleh sepasang naga itu adalah anak perempuan mereka yang hilang.


Raja dan permaisuri meminta kepada kedua naga untuk mempertemukan mereka, tetapi ditolak. Alhasil, sang raja dan permaisuri memutuskan membawa kabur si anak perempuan dan pergi menyusuri lautan


Kedua naga pun merasa marah dan berusaha mengejar mereka yang menimbulkan terjadinya pertempuran di atas laut


Pertempuran ini sontak mengusik persemedian sang Tuan Tapa. Ia pun segera keluar dari gunung dan melangkahkan kaki kanannya di karang untuk melempar tongkatnya ke laut tempat pertempuran terjadi.


Jejak kaki itu ternyata membekas di karang yang sekarang disebut Gunung Lampu.


Pada saat itu, Tuan Tapa berniat menyelamatkan sang anak perempuan agar tidak menjadi korban pertempuran. Akan tetapi, ternyata hal ini membuat kedua naga semakin marah dan terjadi lah pertempuran antara kedua naga dengan Tuan Tapa


Singkat cerita, kedua naga itu tewas dan pertempuran dimenangkan oleh Tuan Tapa.


Pada akhirnya, sang raja dan permaisuri berhasil mendapatkan kembali anak perempuannya dan mereka tinggal di Aceh Selatan


Click to View FlipBook Version