The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by krisnadewi2626, 2023-08-15 03:07:18

MODUL P5 Fase A

MODUL P5 Fase A

TEMA: “GAYA HIDUP BERKELANJUTAN” CERDIK KELOLA SAMPAH PLASTIK A. Informasi Umum 1. Identitas Penyusun : Ida Ayu Made Santiarini, S.Pd.SD Putu Krisna Dewi, S.Pd Ida Ayu Resi Astuti, S.Pd. SD I Gede Agus Mahardika, S.Pd.SD 2. Sarana dan Prasarana : Internet, Laptop/Handphone, Buku penunjang lainnya. 3. Mata Pelajaran Terintegrasi : Semua mata pelajaran terintegrasi 4. Target Peserta Didik : Peserta didik reguler 5. Relevansi Tema : Apa yang kamu ketahui tentang sampah ? Apa saja sampah yang ada di sekitar kita ? Kebiasaan kita yang sering membuang sampah sembarangan merupakan masalah yang akan berdampak besar dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya sampah dapat mengeluarkan bau busuk yang sangat menyengat, mengundang datangnya hewan liar, menimbulkan banyak lalat dan semut serta dampak buruk lainnya. Selain itu sampah juga dapat menyebabkan banjir dan menimbulkan berbagai macam penyakit. Sehingga sebagai warga yang menerapkan hidup sehat hendaklah memilah dan mengolah sampah dengan baik. Sampah juga memiliki beberapa jenis ada sampah organik dan non organik. Daridua jenis sampah tersebut terdapat sampah yang mudah mengurai dan sampah yang tidak dapat mengurai. Sehingga butuh penangan khusus supaya tidak menumpuk dan menyebabkan hal hal negative di sekitar lingkungan tempat tinggal maupun lingkungan belajar. Maka dari itu, sebagai pelajar yang dapat menjadi teladan warga sekitar hendaklah bertindak untuk menanggulangi sampah-sampah yang sulit mengurai.


TUJUAN, ALUR DAN TARGET PENCAPAIAN PROJECT TUJUAN Dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila, Project ini ditujukan untuk membangun kesadaran siswa tentang pentingnya mengelola sampah plastik dan melakukan aksi sebagai solusi terhadap masalah sampah plastik. ALUR Project ini dilaksanakan dalam empat tahap yaitu PENGENALAN dimana siswa aktif bereksplorasi dan mencari tahu tentang dampak sampah plastik dan solusi pengelolaan sampah melalui konsep 3 R (Reduce, Reuse, Recyle) yakni perilaku pengurangan pemakaian bahan plastik, pemakaian ulang dan kegiatan daur ulang Setelah tahap PENGENALAN dilanjutkan dengan tahap KONTEKSTUALISASI dimana siswa mengacu kepada lingkungan sekolah untuk melakukan observasi terhadap perilaku mengelola sampah di sekolah.


Setelah melakukan kedua tahap di atas, siswa memasuki tahap AKSI yang diawali dengan melakukan kegiatan diskusi untuk memilih ide aksi dan melakukan pemilihan produk hingga penyelenggaraan pameran produk tersebut. Pada saat pameran sebagai sarana kampanye ide aksi, siswa akan menjelaskan ide aksinya, berinteraksi dengan warga sekolah yang mengunjungi pameran dan menangani tanya jawab serta beroleh umpan balik dan evaluasi dari warga sekolah. Sebagai penutup, seusai melakukan AKSI, guru dan siswa bersama pihak berwenang di sekolah mendiskusikan bagaimana pelaksanaan aksi mengelola sampah di sekolah. TARGET PENCAPAIAN PROJECT Melalui pengalaman pengelolaan project ini, selain memahami tema “ Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengadopsinya sebagai gaya hidup sehari-hari, siswa diharapkan telah mengembangkan tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila yaitu: ❑ Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia ❑ Bergotong- royong ❑ Bernalar Kritis


Dimensi dan Elemen Profil Pe Dimensi Sub-elemen Target Penca Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia Memahami keterhubungan ekosistem Bumi Mengidentifi Menjaga lingkungan alam sekitar Membiasakan sekitar dan b Bernalar Kritis Mengajukan pertanyaan Mengajukan p keingintahuan permasalahan sekitarnya. Bergotongroyong Kerja sama Menerima da diberikan kel Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama Memahami in menyampaika lain mengguna


elajar Pancasila yang Berkaitan apaian di Fase A Aktivitas terkait kasi berbagai ciptaan Tuhan 1,2,3,5,7,8 n bersyukur atas lingkungan alam berlatih untuk menjaganya 4,7,8,10 pertanyaan untuk menjawab nnya dan untuk mengidentifikasi suatu n mengenai dirinya dan lingkungan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10, 11,12,13,14,15 n melaksanakan tugas serta peran yang ompok dalam sebuah kegiatan bersama. 2,6,8,9,10,12,13,14,15 formasi sederhana dari orang lain dan an informasi sederhana kepada orang akan kata-katanya sendiri. 1,4,5,6,7,8,10,11,12


Perkembangan Sub Dimensi: Beriman, bertakwa kepa Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkemba Memahami keterhubungan ekosistem Bumi Belum dapat mengidentifikasi berbagai ciptaan Tuhan Mengidentifikas berbagai ciptaan Tuhan dengan bimbingan Menjaga lingkungan alam sekitar Membutuhkan dorongan dan bimbingan untuk pembiasaan perilaku bersyukur Membiasakan bersyukur atas lingkungan alam sekitar (misal: ditunjukk dengan perilaku misalnya bersihbersih)


b-Elemen Antarfase ada Tuhan YME dan akhlak mulia ang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang i n Mengidentifikasi berbagai ciptaan Tuhan Memahami konsep harmoni dan mengidentifikasi adanya saling ketergantungan kan Membiasakan bersyukur atas lingkungan alam sekitar dan berlatih untuk menjaganya Terbiasa memahami tindakan-tindakan yang ramah dan tidak ramah lingkungan serta membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan


Perkembangan Sub Dimensi: Bernalar Krit Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Mengajukan Pertanyaan Membutuhkan bimbingan untuk mengajukan pertanyaan untuk menjawab keingintahuannya. Mengajukan pertanyaan un menjawab keingintahuann dan untuk mengidentifika suatu permasalahan namun terkada pertanyaan be tepat Kerjasama Menerima tugas kelompok namun masih belum terlalu memahami Menerima dan melaksanakan tugas serta pe yang diberikan


b-Elemen Antarfase tia, Bergotong Royong Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang tuk nya asi ang elum Mengajukan pertanyaan untuk menjawab keingintahuannya dan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan mengenai dirinya dan lingkungan sekitarnya. Mengajukan pertanyaan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan dan mengkonfirmasi pemahaman terhadap suatu permasalahan mengenai dirinya dan lingkungan sekitarnya. eran n Menerima dan melaksanakan tugas serta peran yang diberikan kelompok Menampilkan tindakan yang sesuai dengan


peran yang diberikan bersama. kelompok namu membutuhkan supervisi


un dalam sebuah kegiatan bersama. harapan dan tujuan kelompok.


Perkembangan Sub Dimensi: Berg Sub elemen Belum Berkembang Mula Berkem Komunikasi untuk Memahami Memahami mencapai tujuan informasi informasi bersama sederhana dari sederhana orang lain dan orang lain d menyampaikan menyampai informasi informasi sederhana sederhana kepada orang tersebut k lain orang lain menggunakan menggunak kata-katanya kata-katan sendiri namun sendiri den informasinya bimbingan belum tepat


b-Elemen Antarfase gotong Royong ai mbang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang i Memahami informasi Memahami sederhana dari orang informasi yang dari lain dan menyampaikan disampaikan dan informasi sederhana (ungkapan pikiran, ikan kepada orang lain perasaan, dan menggunakan kata- keprihatinan) orang katanya sendiri. lain dan kepada menyampaikan informasi secara kan akurat nya menggunakan ngan berbagai simbol dan media


Tabel Alur/Rang TAHAP PENGENALAN 1.Perkenalan: Aku dan lingkungan tinggalku 2,3 Sifat dan Dampak Sampah Plastik 4. Konsep sebagai so sampah plas TAHAP KONTEKSTUALISASI MASALAH DI LINGKUN 6. Bagan Perencanaan Project 7. Persiapan Observasi Sekolah 8. Mengolah TAHAP AKSI 12.Peranku dan Solusiku Memilih aksi 13 Memilih Produk 14, 15. Mem mainan


gkaian kegiatan 3 R olusi stik 5. Karya Seni Bahan Daur Ulang Dan Refeksi Awal - NGAN h Data 9, 10. Kerja Mandiri Siswa 11. Asesmen Formatif 1: Penyajian Data mbuat - -


Tahapan Refleksi dan Tindak Lanjut: Berbagi karya, ev 17. Evaluasi Pameran dan Tindak Lanjut Project - -


valuasi, refleksi dan menyusun langkah strategis - -


1. TAHAP PERKENALAN : Aku dan Lingkungan Tinggal Ku Tujuan : melalui kegiatan menyimak video mengenai sampah, peserta didik menceritakan kembali dampak sampah bagi lingkungan sekitar. Waktu : 3 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Guru membagikan soal formatif awal untuk mengetahui pengetahuan awal siswa tentang sampah. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru menyediakan video https://youtu.be/Jw9d5-3vzDU • Siswa menonton dengan di bawah bimbingan guru dan peserta didik menceritakan kembali apa yang telah mereka lihat pada video. SUMBER BELAJAR: https://youtu.be/Jw9d 5-3vzDU PERSIAPAN : Video pembelajaran Tes Diagnostik Kognitif


2. TAHAP PERKENALAN : Sifat dan Dampak Plastik 1 Tujuan : Dengan menyimak penjelasan guru dan menggunakan media kotak sampah, peserta didik dapat memilah sampah organic dan non organic dengan tepat. Waktu : 4 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru memperkenalkan jenis-jenis sampah plastik dan sampah organik melalui media pembelajaran. • Peserta didik dapat memilah sampah dengan tepat dan percaya diri di depan kelas. • Guru menyediakan puzzle, peserta didik dapat menyusun puzzle dengan benar. SUMBER BELAJAR: https://bamai.uma.ac.id /2022/09/19/mengenal -sampah-organik-dannon-organik/ https://youtu.be/bDj oHncnSFg PERSIAPAN : Media kotak sampah. Puzzle


3. TAHAP PERKENALAN : Sifat dan Dampak Plastik 2 Tujuan : Dengan menyimak penjelasan guru, peserta didik dapat memilih sampah an organic yang dapat di daur ulang dan yang tidak dapat di daur ulang. Waktu : 3 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tany jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru memperlihatkan poster sederhana yang berisi jenis-jenis sampah anorganik. • Peserta didik dapat memilah sampah anorganik yang dapat di daur ulang dan yang tidak dapat didaur ulang. • Peserta didik dapat memilih sampah yang dapat di daur ulang pada LKPD yang telah guru sediakan. SUMBER BELAJAR: https://id.linkedin.com /pulse/8-jenis-sampahyang-bisa-didaur-ulangdan-berpotensi-cuantanuwijaya PERSIAPAN : LKPD Poster sederhana


4. TAHAP PERKENALAN : Konsep 3R sebagai Solusi Sampah Plastik Tujuan : Dengan menyimak penjelasan guru, peserta didik dapat menjelaskan makna dari 3R dengan Bahasa yang sederhana dan tepat. Waktu : 4 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tany jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru menyajikan video yang membahas metode 3R dalam pengolahan sampah. • Peserta didik menyimak dan memperhatikan video kemudian peserta didik dan guru melakukan tanya jawab. • Peserta didik mendapatkan LKPD dari guru dan megerjakannya secara mandiri. SUMBER BELAJAR: https://youtu.be/gCm mf9hL7R8 PERSIAPAN : Video pembelajaran terkait 3R LKPD


5. TAHAP PERKENALAN : Karya Seni Bahan Daur Ulang Tujuan : Dengan menyimak penjelasan guru dan melihat bentuk konkret karya daur ulang, peserta didik dapat menggambarkan benda yang berasal dari bahan daur ulang sesuai dengan kreatifitas dengan bagus. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: 1. Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. 2. Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. 3. Melakukan pertanyaan pemantik. 4. Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. 5. Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. 6. Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru memperlihatkan beberapa gambar karya dari bahan daur ulang, peserta didik memperhatikan dengan seksama dan mengidentifikasi alat dan bahan untuk membuat benda dari bahan daur ulang secara berpasangan. 7. Peserta didik diberi kesempatan untuk menggambar benda yang akan diciptakan dari bahan daur ulang. Peserta didik menampilkan gambarnya dan menceritakan di depan kelas bahan dan alat serta benda yang akan di ciptakansesuai dengan daya kreatifitas anak. SUMBER BELAJAR: https://kumparan.com/ kabar-harian/bendabenda-daur-ulang-yangbisa-dibuat-di-rumah1wLGXRt7b5P PERSIAPAN : Mencetak gambar benda yang berbahan daur ulang. Kertas gambar Pewarna/Krayon


6. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Bagan Perencanaan Projek Tujuan : Dengan mendengar penjelasan guru, peserta didik dapat membuat perencanaan proyek dengan berurutan. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru membagikan lembar kerja yang berisi tabel perencanaan kerja dengan menggunakan gambar dalam memfasilitasi kebutuhan visual peserta didik • Peserta didik secara berpasangan berdiskusi mengenai perencanaan proyek dan memilih gambar yang sesuai dengan perencanaan peserta didik. • Tiap pasangan yang telah membuat perencanaan proyek menampilkan hasil diskusi di depan kelas dan guru serta teman lain memberikan masukan serta saling taya jawab untuk membuat susunan perencanaan yang baik. SUMBER BELAJAR: Lingkungan sekitar sekolah PERSIAPAN : Tabel perencanaan


7. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Persiapan Observasi Sekolah Tujuan : Dengan melakukan kegiatan observasi, peserta didik dapat memilah jenis sampah yang terdapat di sekolah dengan tepat. Waktu : 4 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru membagikan lembar observasi. • Peserta didik secara mandiri melakukan kegiatan observasi jenis sampah yang di sekolah dengan berkeliling lingkungan sekolah di bawah bimbingan guru. • Peserta didik dapat menceritakan pada guru sampah sapa saja yang mereka jumpai selama observasi berlangsung. SUMBER BELAJAR: Lingkungan sekitar sekolah PERSIAPAN : Lembar observasi


8. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Mengolah Data Tujuan : Dengan mendengar penjelasan guru, peserta didik dapat menentukan sampah terbanyak yang ada di lingkungan sekolah. Waktu : 3 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru menjelaskan cara pengolahan data megenai jumlah sampah hasil observasi. • Peserta didik bersama guru dapat menyimpulkan sampah yang mencemari sekolah dan melisankan sebab akibat pencemaran sampah yang terjadi di sekolah. • Guru menyampaikan pesan moral dan sosial dalam menjaga kebersihan sekolah dan mengajak peserta didik untuk membiasakan diri membuag sampah pada tempatnya dan memilah sampah yang dapat di daur ulang dan yang tidak dapat di daur ulang. • Peserta didik dan guru bersama-sama bertukar pengalaman dalam menangani sampah di lingkungan tempat tinggal. SUMBER BELAJAR: Pengalaman peserta didik dan lingkungan sekolah PERSIAPAN : Video ice breaking


9. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Kerja Mandiri Siswa 1 Tujuan : Dengan menggambar, peserta didik dapat membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya dengan benar. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru menampilkan gambar bercerita terkait kampanye membuang sampah pada tempatnya. • Peserta didik membuat gambar bercerita dengan tema membuat sampah pada tempatnya. • Guru menempelkan karya peserta didik di papan display dan memberikan apresiasi terhadap karya yang telah peserta didik ciptakan sesuai dengan kreatifitas masingmasing. SUMBER BELAJAR: -- PERSIAPAN : Kertas gambar dan pewarna


10. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Kerja Mandiri Siswa 2 Tujuan : melalui kegiatan membuat kliping sederhana berkaitan dengan sampah, peserta didik dapat membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya. Waktu : 4 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru memberikan contoh dalam pembuatan kliping sederhana peserta didik dapat menyimak dengan tertib. • Peserta didik secara berpasangan membuat kliping sederhana terkait sampah dan menampilkan di depan kelas. SUMBER BELAJAR: Lingkungan sekitar sekolah PERSIAPAN : Lembar kerja peserta didik


11. TAHAP KONTEKSTUALISASI : Asesmen Formatif (Penyajian Data) Tujuan : Dengan menyimak penjelasan guru, peserta didik dapat menyajikan data hasil observasi dengan semangat dan benar. Waktu : 3 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru mendampingi siswa untuk menyajikan data dari hasil observasi dan pengolahan data serta kegiatan mandiri. • Peserta didik dapat menyajikan data dalam bentuk tabel sederhana banyaknya jenis sampah yang ditemukan. • Dari hasil penyajian data dapat dilihat bahwa sampah anorganik banyak ditemui di lingkungan sekolah. SUMBER BELAJAR: Lingkungan sekitar sekolah PERSIAPAN : LKPD


12. TAHAP AKSI : Peranku dan Solusiku Memilih Aksi Tujuan : Melalui kegiatan diskusi dan memperhatikan penjelasan guru melalui media gambar, peserta didik dapat menyusun tabel kegiatan mengatasi sampah. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru memperlihatkan gambar gambar kegiatan cara menddaur ulang sampah. • Peserta didik memperhatikan dengan seksama dan melakukan tanya jawab mengenai langkahlangkah dalam menyusun kegiatan untuk mendaur ulang sampah. • Peserta didik masing-masing mendapatkan lembar table untuk menyusun kegiatan mendaur ulang sampah. • Peserta didik menuliskan langkah-langkah mendaur ulang sampah menjadi karya sesuai dengan imajinasi peserta didik. SUMBER BELAJAR: https://zerowaste.id/z ero-wastelifestyle/proses-daurulang-plastik/ PERSIAPAN : Lembar table Gambar


13. TAHAP AKSI : Memilih Produk Tujuan : Melalui kegiatan menonton video, peserta didik dapat menentukan produk yang akan di hasilkan saat mendaur ulang sampah. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru menjelaskan produk produk yang dapat dihasilkan dari proses daur ulang dan peserta didik dapat menentukan produk yang akan di ciptakan dari proses daur ulang, peserta didik juga di mulai dari memilih bahan dasar dari produk yang akan peserta didik ciptakan. • Peserta didik menggambar benda yang akan diciptakan dari proses daur ulang sampah sesuai dengan imajinasi peserta didik. SUMBER BELAJAR: Lingkungan sekitar sekolah PERSIAPAN : Berbagai jenis sampah anorganik Video pengolahan daur ulang sampah dan video membuat karya dari daur ulang sampah


14. TAHAP AKSI : Membuat Karya 1 Tujuan : Melalui kegiatan bergotong royong dalam membuat kolase dari plastik bekas, peserta didik dapat bernalar kritis dan menciptakan produk dalam bentuk karya seni. Waktu : 14 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru mendampingi siswa dalam memilih bahan dan alat dalam membuat kolase sesuai dengan kreatifitas peserta didik. • Peserta didik menyelesaikan kolase yang di ciptakan dari plastik bekas dan menunjukkannya di depan kelas. SUMBER BELAJAR: https://youtu.be/hk6j 8_czbyk PERSIAPAN : Bahan: Kertas HVS, Plastik Bekas Alat: gunting, lem.


15. TAHAP AKSI : Membuat Karya 2 Tujuan : Melalui kegiatan bergotong royong dalam membuat karya dari tutup botol, peserta didik dapat bernalar kritis dan menciptakan produk dalam bentuk karya seni. Waktu : 14 JP PELAKSANAAN: • Kegiatan diawali sesuai dengan kesepakatan kelas yang telah di tentukan bersama. • Guru mendampingi peserta didik dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. • Melakukan pertanyaan pemantik. • Peserta didik didorong untuk melakukan tanya jawab mengenai pertanyaan pemantik. • Guru membuka pembelajaran dengan bermain games yang bermakna atau ice breaking. • Setelah siswa merasa nyaman dengan suasana belajar, guru mendampingi siswa dalam memilih bahan dan alat dalam membuat karya sesuai dengan kreatifitas peserta didik. • Peserta didik menyelesaikan karya yang di ciptakan dari tutup botol dan menunjukkannya di depan kelas. SUMBER BELAJAR: https://youtu.be/6pbz rZ23BhU PERSIAPAN : Bahan : kardus bekas, sedotan, botol, tutup botol Alat : gunting dan lem


REFLEKSI DAN TINDAK LANJUT : Evaluasi Pameran dan Tindak Lanjut Projek Tujuan : Dengan melakukan kegiatan pagelaran karya P5, peserta didik dapat menampilkan karya dengan percaya diri. Waktu : 7 JP PELAKSANAAN: • Guru dan peserta didik bersama-sama menyusun lanngkah kegiatan pameran dan mengevaluasi tiaptiap produk yang peserta didik hasilkan. • Guru menyusun acara dan melakukan kegiatan Gladibersih bersama peserta didik dibantu oleh dewan guru lainnya. • Guru dan peserta didik bersama-sama memilah produk yang kan di tampilkan. Produk yang sudah rusak di perbaiki dan di per indah kembali. • Guru memotivasi peserta didik untuk lebih percaya diri menunjukkan hasil. • Dalam kegiatan pagelaran produk, guru mendampingi peserta didik. • Setelah kegiatan berlangsung guru memberikan penguatan / reward pada peserta didik yag sudah berani menunjukkan produknya. • Peserta didik bersama guru melakukan refleksi mengenai berbagi proses P5 yang telah di lalui 5 bulan dalam 1 semester. • Peserta didik diharapkan dapat menerapkan pola hidup mendaur ulang sampah menjadi karya seni. SUMBER BELAJAR: - PERSIAPAN : Panggung dan hasil karya peserta didik


Click to View FlipBook Version