The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Modul Matsama MAN 1 Nganjuk Tahun Pelajaran 2022/2023

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Yulis Koes, 2022-07-12 11:30:17

MODUL MATSAMA

Modul Matsama MAN 1 Nganjuk Tahun Pelajaran 2022/2023

Keywords: Matsama,man 1 nganjuk

9. Interpretasi
Dalam interpretasi, konselor menggunakan teori-teori konseling

dan menyesuaikannya dengan permasalahan klien. Hal ini dilakukan
untuk menghindari adanya subjektivitas dalam hubungan konseling.
10. Mengarahkan (Directing)

Teknik ini menuntut konselor harus memiliki kemampuan
mengarahkan klien untuk berpartisipasi secara penuh dalam proses
konseling, agar klien bersedia melakukan sesuatu yang diarahkan
konselor.
11. Menyimpulkan Sementara

Hasil percakapan yang telah dilakukan antara konselor dan klien
harus disimpulkan oleh konselor untuk memberikan gambaran kilas balik
atau feedback atas hal-hal yang sudah diungkapkan sehingga klien
mampu menyimpulkan kemajuan pembicaraannya secara bertahap.
12. Memimpin (Leading)

Di teknik ini, konselor harus memiliki keterampilan memimpin
percakapan agar tidak menyimpang dari masalah sehingga tujuan utama
konseling dapat tercapai sesuai sasarannya.
13. Konfrontasi

Teknik konfrontasi ini menantang klien untuk melihat adanya
diskrepansi atau inkonsistensi antara perkataan dan bahasa tubuh, ide
awal dengan ide berikutnya, senyum dengan kesedihannya, dan lain
sebagainya.
14. Menjernihkan

Tujuan dari teknik ini yakni untuk menjernihkan tutur kata klien
yang kurang jelas atau samar-samar dalam menyampaikan
permasalahannya. Konselor bertugas untuk memperjelas apa yang ingin
disampaikan klien.
15. Memudahkan (Facilitating)

Teknik ini dilakukan dengan keterampilan konselor yang mampu
membuka komunikasi agar klien mudah berbicara dan menyatakan
perasaan, pikiran, dan pengalamannya secara bebas.
16. Diam

Teknik diam ini memiliki alasan yakni agar konselor memberi
waktu klien untuk berpikir, berperilaku melayani, dan memiliki empati.
17. Mengambil Inisiatif

Teknik di dalam pengertian bimbingan konseling ini dilakukan
konselor sebagai upaya mengambil inisiatif apabila klien kurang
bersemangat dalam menyampaikan pikiran dan perasaannya.

47

18. Memberi Nasihat
Konselor berhak memberi nasihat jika klien meminta nasihat.

Meski demikian, konselor juga harus mempertimbangkan apakah nasihat
yang diberikan sesuai dan pantas atau tidak.
19. Memberikan Informasi

Sebagai konselor, ia harus jujur ketika ia tak memiliki
pengetahuan mengenai hal yang ditanyakan oleh klien. Tapi sebisa
mungkin memberikan informasi jika memang mengetahui pengetahuan
yang ditanyakan atau diinginkan klien.
20. Merencanakan

Tahap merencanakan ini merupakan tahap yang isinya
membicarakan kepada klien mengenai hal apa yang akan jadi program
selama konseling.

D. Budaya digital
Budaya digital atau digital culture merupakan suatu hal yang

membentuk cara kita berinteraksi, berprilaku, berpikir dan berkomunikasi dalam
lingkungan masyarakat yang menggunakan teknologi internet. Budaya dapat
terbentuk dari beberapa unsur yaitu sistem agama dan politik, adat istiadat,
bahasa, pakaian/penampilan, karya seni, dan lainnya.

Sosial media adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain
dan dilakukan secara online yang memungkinkan manusia untuk saling
berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Tips cara cerdas ber sosial media
 Filter pertemanan Anda.
 Pasang identitas asli namun tidak bersifat pribadi.
 Tidak perlu berbagi nomor telepon dan informasi pribadi lainnya.
 Pasang foto profil yang sewajarnya.
 Pikir dahulu sebelum membuat status.
 Jauhi perdebatan.
 Pastikan akun Anda memiliki proteksi yang baik.
 Jaga informasi yang bersifat privasi.
 Jaga etika berkomunikasi.
 Bijak memilih teman di medsos.
 Jangan asal post.
 Cari kebenaran dan cantumkan sumber konten ketika membagikan sesuatu.
 Tetap waspada dan jangan mudah tergiur.

48

MATERI 7
SARANA & PRASARANA PADA MADRASAH

Oleh : Mispan, S.Ag

A. Pengertian Sarana Dan Prasarana Pendidikan
Pengertian sarana dan prasarana pendidikan menurut Tim Perumus

Penyusun Pedoman Pembukuan Media Pendidikan Departemen Pendidikan
Dan Kebudayaan, dibedakan sesuai dengan fungsinya, yaitu:
 Sarana pendidikan adalah semua fasilitas yang diperlukan dalam proses

belajar mengajar, baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar
pencapaian tujuan pendidikan dan berjalan dengan lancar, teratur, efektif
dan efisien.
 Prasarana pendidikan adalah fasilitas yang secara tidak langsung menunjang
jalannya proses pendidikan, seperti : halaman, kebun atau taman sekolah,
jalan menuju ke sekolah, tata tertib sekolah, dan sebagainya.

Dalam Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan yang menyangkut standar sarana dan prasarana pendidikan
secara nasional pada Bab VII Pasal 42 disebutkan bahwa :
 Setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot,

peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya,
bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk
menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.
 Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan,
ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik, ruang tata
usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang
unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat berolah raga,
tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain
yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan.

Dengan demikian perbedaan sarana pendidikan dan prasarana
pendidikan adalah pada fungsi masing-masing yaitu: sarana pendidikan untuk
memudahkan dalam penyampaian materi ajar, dalam artian segala macam
peralatan yang digunakan guru dan murid untuk memudahkan penyampaian dan
menerima materi pelajaran. Sedangkan prasarana pendidikan untuk
memudahkan penyelenggaraan pendidikan dalam artian segala macam peralatan,
kelengkapan, dan benda-benda yang digunakan guru dan murid untuk
memudahkan penyelenggaraan pendidikan.

49

Secara umum, sarana dan prasarana pendidikan dapat dikelompokkan
dalam empat kelompok, yaitu: tanah, bangunan, perlengkapan, dan perabot
sekolah (site, building, equipment, and furniture).

B. SOP tentang Peminjaman Barang penunjang KBM (Bidang Sarana dan
Prasarana)
1. Melakukan pengajuan peminjaman barang.
 Setiap guru/siawa mengisi format disposisi peminjaman barang
penunjang KBM 1 jam sebelum barang digunakan.
2. Persetujuan peminjaman barang.
 Lembar disposisi diajukan kepada wakasek sarana dan prasarana
untuk disetujui.
3. Pengambilan barang yang dipinjam.
 Setelah mendapat persetujuan, guru/siswa yang bersangkutan dapat
mengambil barang yang akan dipinjam melalui petugas khusus.
4. Pengembalian barang.
 Setelah barang selesai dipinjam, setiap guru/siswa wajib
mengembalikannya melalui petugas khusus dilengkapi dengan surat
disposisi tanda terima pengembalian barang.

C. Kewajiban siswa terhadap sarana yang disediakan madrasah

Beberapa contoh sarana yang tersedia di sekolah adalah meja, kurApa
kewajiban siswa terhadap sarana yang disediakan sekolah?" Sebagaimana yang
diketahui, sekolah terdiri dari sarana dan prasarana yang menunjang
berlangsungnya proses belajar mengajar. Tanpa sarana dan prasarana, maka
mustahil kegiatan belajar dapat dilakukan di sekolah.

Sarana dan prasarana tersebut disediakan oleh pemerintah melalui
dinas pendidikan agar siswa bisa belajar dengan baik. Pemerintah menyediakan
semua itu untuk mencapai tujuan pendidikan, yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa. Siswa bebas menggunakannya untuk keperluan belajar. Bahkan,
pemerintah terus berupaya untuk menambah sarana di sekolah demi kelancaran
belajar siswa.

Beberapa contoh sarana yang tersedia di sekolah adalah meja, kursi,
komputer, papan tulis, dan lain-lain. Semua itu disediakan oleh sekolah agar
siswa bisa belajar dengan baik di sekolah. Meskipun disediakan untuk siswa,
terdapat beberapa kewajiban yang penting dilaksanakan oleh seluruh siswa di
sekolah terkait sarana tersebut.

50

D. Kewajibanmu Sebagai Siswa di Sekolah
Siswa berkewajiban menggunakan sarana tersebut sebaik mungkin

untuk keperluan belajar. Setelah sarana tersedia, siswa harus berusaha untuk
meningkatkan prestasinya agar sarana tersebut tidak sia-sia. Pihak sekolah akan
merasa bangga apabila siswa bisa meningkatkan prestasinya.

Siswa berkewajiban untuk merawat semua sarana yang disediakan
sekolah. Perawatan diperlukan supaya sarana tersebut bisa digunakan dalam
jangka waktu yang lama. Sekolah memiliki keterbatasan biaya untuk membeli
sarana baru. Jadi, rawatlah semua sarana tersebut agar bisa tahan lama
digunakan untuk kegiatan belajar.

E. Ayo Membaca!
Siswa membutuhkan sarana belajar. Sarana itu diperlukan agar siswa

dapat belajar dengan nyaman di sekolah. Siswa perlu ruang kelas yang bersih.
Siswa perlu halaman untuk bermain dan berolah raga. Sekolah juga harus
menyediakan energi listrik untuk keperluan belajar. Listrik untuk penerangan.
Listrik untuk menyediakan air. Juga listrik untuk menghidupkan peralatan yang
diperlukan selama belajar.

Setiap bulan sekolah harus membayar penggunaan energi listrik.
Sebagai warga sekolah siswa wajib ikut melakukan penghematan listrik.
Matikan lampu kelas jika tidak diperlukan. Matikan keran air setelah digunakan.
Sebagai warga sekolah yang baik siswa wajib menunjukkan kepedulian atas
penggunaan energi di sekolah. Banyak hal yang dapat dilakukan dalam
memenuhi kewajiban melakukan penghematan energi.

Perilaku hemat merupakan perilaku yang disukai Tuhan. Tuhan
menyukai orang-orang yang berbuat hemat. Tuhan menyukai orang-orang yang
tidak melakukan pemborosan.

F. Setelah membaca wacana di atas, jawablah pertanyaan berikut!
1. Apa kewajiban siswa terhadap sarana yang disediakan sekolah?
2. Untuk apa sajakah energi listrik digunakan di sekolah? Berikan 3 contoh!

51

DENAH RUANG KELAS MAN 1 NGANJUK
Tahun Pelajaran 2022/2023

NB : Denah bisa berubah sewaktu - waktu
52

MATERI 8
PROGRAM KETERAMPILAN KHUSUS MADRASAH

Oleh : Sulis Astutin, S.Pd.

Madrasah Ketrampilan Menjawab Tantangan Zaman
Prestasi tertinggi dalam belajar adalah kreativitas. Dalam pendidikan, unsur

kreativitas sangat vital. Kreativitas harus masuk kurikulum, metode belajar, buku
ajar, serta program-program ekstra dan intrakurikuler. Apabila unsur kreativitas tidak
ada, pendidikan akan kehilangan elan vitalnya.

Kini setiap lembaga pendidikan berusaha keras memasukkan kegiatan-
kegiatan yang mampu merangsang kreativitas. Salah satu wujud usaha tersebut
adalah adanya kurikulum keterampilan atau vokasi di lembaga pendidikan madrasah.
Direktorat Pendidikan Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian
Agama, sebagai lembaga pemerintah yang membawahi semua madrasah di
Indonesia, mencatat setidaknya adalah 234 madrasah yang memiliki program
keterampilan sejak 1998 hingga sekarang. Sebagian besar di bidang otomotif dan
tata busana (menjahit), sisanya di bidang komputer, teknologi informasi, teknik
mesin, elektro, tata boga, kerajinan, pertanian, peternakan, dan sebagainya.

Direktur Pendidikan Madrasah M. Nur Kholis Setiawan menyatakan
madrasah keterampilan ini merupakan ikhtiar pemerintah untuk membekali
kecakapan hidup (life skill) para lulusan madrasah agar siap memasuki dunia kerja.
“Saya merasakan bahwa sekaranglah saatnya membekali peserta didik dengan
keterampilan-keterampilan sebagai bekal hidup mereka, mengingat tidak semua
lulusan madrasah tertarik dan berkesempatan melanjutkan studinya ke jenjang
perguruan tinggi,”.

Program madrasah keterampilan ini didukung oleh Peraturan Menteri
Agama RI Nomor 60 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Agama
Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah. Tidak hanya
itu, untuk menjawab tantangan zaman di dunia usaha, Kementerian Agama melalui
Direktorat Pendidikan Madrasah juga berencana membuka madrasah aliyah kejuruan
(MAK) di lima provinsi, di antaranya Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, dan
Riau, MAK ini setara dengan sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan kekhasan
agama Islam.

53

M. Nur Kholis Setiawan mengungkapkan, rencana pembangunan Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK) ini dilaksanakan secara bertahap dimulai pada 2016 hingga
pertengahan 2018. Baik madrasah keterampilan maupun madrasah aliyah kejuruan
merupakan bentuk kehadiran negara dalam menyiapkan generasi bangsa sebagai
wirausahawan yang mandiri, kreatif, dan religius. Semoga generasi-generasi ini bisa
memberikan kontribusi dalam pengurangan tingkat pengangguran dan kemiskinan,
serta berkontribusi pada peningkatan ekonomi di Indonesia.

Madrasah Aliyah Program Keterampilan
 Madrasah aliyah Program Keterampilan adalah madrasah aliyah umum
(bukan kejuruan) dengan muatan kurikulum yang sama dengan madrasah
aliyah pada umumnya ditambah dengan program ekstrakurikuler dalam
berbagai bidang keterampilan yang terstruktur (Depag RI,2003: 2).
 Program keterampilan ini dilaksanakan untuk memudahkan bagi tamatan
madrasah aliyah mendapatkan pekerjaan atau melakukan usaha mandiri
sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang dipelajari di Madrasah Aliyah
Program Keterampilan
 Program keterampilan yang diselenggarakan di Madrasah Aliyah ini pada
prinsipnya merupakan kegiatan ekstrakurikuler. Namun untuk memperoleh
hasil yang maksimal, idealnya program ini juga terintegrasi dengan kegiatan
intrakurikuler (Depag RI,2003: 6).
 Dengan pola ini, diharapkan program keterampilan ini menghasilkan output
yang diharapkan, yaitu siswa yang memiliki kompetensi sesuai standar
minimal yang dipersyaratkan oleh konsumen terkait
 Pendidikan keterampilan yang dilaksanakan di madrasah aliyah merupakan
pengembangan dari konsep life skill (kecakapan hidup).
 Produk esensial dari pendidikan keterampilan adalah : pengetahuan,
keterampilan, sikap, nilai dan pengalaman.
 Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendidikan keterampilan merupakan
jawaban terhadap pemenuhan kebutuhan kecakapan hidup siswa dalam
mengantisipasi permintaan dunia kerja dan kebutuhan masyarakat
 Pendidikan keterampilan yang diselenggarakan harus sesuai dengan jenis
pekerjaan, lingkungan sosial, kebutuhan pembangunan nasional, tahap
perkembangan siswa, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

54

 Hasil akhir dari pendidikan keterampilan diwujudkan dengan sertifikat dari
penilai yang diakui oleh berbagai pihak.

Tujuan Program keterampilan di MAN 1 Nganjuk :
Untuk menghasilkan lulusan yang memiliki :

 Keahlian atau keterampilan teknis dasar sesuai dengan jenis program
keterampilan yang diikuti.

 Memiliki jiwa semangat kemandirian, (self-enterpreneurship) untuk
berwirausaha.

 Kesiapan /siap pakai untuk mengisi lapangan kerja
Program Keterampilan yang ada di MAN 1 Nganjuk meliputi :

 Tata Boga
 Tata Kecantikan
 Otomotif
 Desain Komunikasi Visual
 Batik
 Tata Busana

Gambar 8.1 Kegiatan peserta Tata Boga

55

Gambar 8.2 Kegiatan peserta Tata Kecantikan

Gambar 8.3 Kegiatan peserta Otomotif

56

Gambar 8.4 Kegiatan Peserta Desain Komunikasi Visual

Gambar 8.5 Kegiatan Peserta Batik

57

Gambar 8.6 Kegiatan peserta Tata Busana

58

MATERI 9
MADRASAH ADIWIYATA MAN 1 NGANJUK

Oleh : Mustaqfiroh, S.Pd.
A. Kondisi Lingkungan Saat Ini

1. Pencemaran

Gambar 9.1 Pencemaran air, tanah dan udara
2. Beberapa dampak negatif akibat pembuangan limbah/sampah dan perusakan

lingkungan

Gambar 9.2 Kerusakan akibat pembuangan limbah
59

B. Penyebabnya Kondisi Lingkungan Yang Saat Ini Terjadi
Perilaku Warga Masyarakat yang kurang/tidak peduli terhadap lingkungan

hidup

C. Pandangan Islam Terhadap Pelestarian Lingkungan
 Surat ar-Rum Ayat 41-42

Artinya: Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena
perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian
dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (41)

Artinya: Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah
bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. Kebanyakan dari mereka
itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)". (42)

 Q.S. Al A’raf

Artinya : “(56) Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah
(diciptakan) dengan baik, berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh
harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat
kebaikan. (57) Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa kabar gembira,
mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan), sehingga apabila angin itu
membawa awam mendung, kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu kami
turunkan hujan di daerah itu. Kemudian kami tumbuhkan dengan hujan itu
berbagai macam buah-buahan seperti itulah kami membangkitkan orang yang
telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. (58) Dan tanah yang
baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan izin tuhan, dan tanah yang
buruk, tanaman-tanamannya yang tumbuh merana. Demikianlah kami
menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda (kebesaran kami) bagi orang-orang
yang bersyukur.”

60

D. Motivasi Rosululloh

Muslim mana saja yang menanam sebuah pohon lalu ada orang atau hewan
yang memakan dari pohon tersebut, niscaya akan dituliskan baginya sebagai
pahala sedekah. Bahkan pohon itu akan menjadi asset pahala baginya sesudah
mati yang akan terus mengalirkan pahala baginya.
E. Strategi Menuju Perubahan Perilaku Masyarakat Peduli Lingkungan

Gambar 9.3 Skema Strategi Menuju Perubahan Perilaku Masyarakat
Peduli Lingkungan

 Inforcement:
 Perubahan perilaku dilakukan dengan paksaan, dan atau
menguunakan peraturan atau perundangan.
 Menghasilkan perubahan perilaku yang cepat, tetapi untuk
sementara (tidak langgeng).

61

 Education :
 Perubahan perilaku dilakukan melalui proses pembelajaran, mulai
dari pemberian informasi atau penyuluhan, sosialisasi, dsb
 Menghasilkan perubahan perilaku yang langgeng, tetapi
memerlukan waktu yang panjang.

Gambar 9.4 Skema Penghargaan Adiwiyata

F. Sekolah/ Madrasah ADIWIYATA
Pengertian
Tempat yang baik dan ideal di mana dapat diperoleh segala ilmu
pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia
menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita-cita
pembangunan berkelanjutan
Tujuan
Menciptakan kondisi yang lebih baik bagi madrasah untuk menjadi wadah
pembelajaran serta menyadarkan segenap warga madrasah/sekolah (peserta didik,
Guru, Orang Tua/Wali Murid) dan juga lingkungan masyarakat demi terciptanya
upaya pelestarian lingkungan hidup.

62

Gambar 9.5 Skema Gerakan PBLH
Bagaimana Sekolah melakukan Gerakan PBLH ?
a. memiliki perencanaan Gerakan PBLHS
b. melaksanakan Gerakan PBLHS
c. melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan Gerakan PBLH

Gambar 9.6 Skema calon Sekolah Adiwiyata
63

G. Yang sudah dilakukan oleh MAN 1 Nganjuk
1. Menciptakan kondisi madrasah yang bersih, sehat, dan asri

Gambar 9.7 Kondisi Halaman Madrasah
2. Mengurangi sampah dengan kegiatan 3R (Reuse, Reduce, recycle)

Gambar 9.8 Kegiatan 3R (Reuse, Reduce, recycle)
64

3. Melaksanakan program penanaman dan pemeliharaan pohon dan tanaman

Gambar 9.9 Kegiatan penanaman dan pemeliharaan pohon dan
tanaman

4. Konservasi Air

Gambar 9.10 Kegiatan konservasi air
65

5. Konservasi Energi

Gambar 9.11 Konservasi energi
6. Melakukan PRLH di lingkungan luar Madrasah

Gambar 9.12 Kegiatan PRLH di lingkungan luar Madrasah
66

MATERI 10
EKSTRAKURIKULER

Oleh : Drs. Jamroni
A. Ekstrakurikuler MAN 1 Nganjuk

1. Pramuka
2. Paskib
3. PMR
4. Drum Band
5. Tata Boga
6. Kesenian ( Banjari, Band Reliji, Hadrah Dll )
7. Teater
8. KIR ( Karya Ilmiyah Remaja )
9. MSQ dan BTQ
10. Olah Raga (Volly, Futsal, Basket, Tenis Meja, Bulu Tangkis, dll)
11. Jurnalistik
12. Pembinaan Bimbingan Belajar (Biologi, Kimia, Fisika, Matematika,

Ekonomi, Geografi)
B. Kegiatan Ekstrakurikuler MAN 1 Nganjuk

Gambar 10.1 Pelantikan Penegak BANTARA MAN 1 Nganjuk kerja sama dengan

67

BRIGIV 16 WIRAYUDHA KEDIRI

Gambar 10.2 Pasukan PASKIB MAN 1 Nganjuk dalam
Lomba PBB Fariasise Jawa dan Bali

Gambar 10.3 Dalam rangka HUT RI PASKIB MAN 1 NGANJUK Tampil dalam pengibar
bendera di Kabupaten dan Pawai budaya di Kec. Kertosono

68

Gambar 10.4 Bersama Drum Band MAN 1 Nganjuk siap bergema
Gambar 10.5 Bersama PMR MAN 1 Nganjuk kita ciptakan generasi yang sehat dan tangguh

Gambar 10.6 Kegiatan Teater MAN 1 Nganjuk

69

Gambar 10.7 Prestasi KIR MAN 1 Nganjuk
Gambar 10.8 Kejuaran SMQ dan BTQ

Gambar 10.9 Kegiatan EktrakurikulerOlah Raga

Gambar 10.9 Kegiatan Ekstrakurikuler Jurnalistik

70

Gambar 10.10 Kejuaraan dalam Kompetisi Sains Madrasah

71

DATA PRESTASI MAN 1 NGANJUK
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

No Nama Kelas Jenis Prestasi Tingkat Pelaksanaan
Lomba

1 Nain Nur XII MIPA 1 LKTI tingkat Juara 1 Propinsi 18 Oktober 2021
Kholif SMA/MA/ di Pemkab
SMK Nganjuk dalam
rangka hari
Santri Nasional

Jihan Nabila

Najswa XII MIPA 2

Indah MSQ

Muhammad Gebyar 23 Oktober 2021
di Universitas
2 Satrio Mufid XI MIPA 2 Brawijaya Juara 1 Nasional Brawijaya
Malang
Mafendi Qur'ani

Adistrira (GBQ) VIII

Fajar X Agama

Pratama

Muhammad Fotografi Juara 1 Nasional 28 Nopember,
3 Satrio Mufid XI MIPA 2 Politehnik
Elektronika
Mafendi Negeri Surabaya

Moh. Ilham XII-Bahasa Gugus Depan
Rizki M. Unggul di
Kwarcab
4 A. Penelitian Juara 2 Kabupaten Nganjuk
Faqihuddin Ilmiah
M.
XII MIPA 3

M. XII Agama Kompetisi
Pramuka
Fajaruddin H 1
Virtual
5 M. fatih XII Agama nasional Juara 3 Nasional 19.november-08
Desember 2021
ahsan 1 2021

M. Ilham rizki XII Bahasa

72

No Nama Kelas Jenis Prestasi Tingkat Pelaksanaan
M Lomba

Wandra XI Agama
Aristanto

Suci Ana XI MIPA1
Wijayanti

Nabila XII Agama
Nailatus S 1

Yayang XII Agama
Enden 1
Pratiwi

Stalitsa Ainur
R XI MIPA 1

Sandias Ayu 14 Desember
2021, Panitia
6 Ragil XI Agama pencak silat Juara 3 Kabupaten porseni MA Kab.
Kusumaning Putri Nganjuk

P.

7 Wahyu sekti XII IPS-1 Catur Putri Juara 2 Kabupaten 14 Desember
2021, Panitia
porseni MA Kab.
Nganjuk

Ahmad XII MIPA 3 Singer Putra Juara 1 Kabupaten 14 Desember
8 Faqihuddin 2021, Panitia
porseni MA Kab.
Masruri Nganjuk

9 KHARISMA XI MIPA 1 Menulis Juara 1 nasional 22 Mei 2022,
NUR NAURA Buku Ikatan penerbit
buku dengan
Media guru
Indonesia di
Surabaya

73

No Nama Kelas Jenis Prestasi Tingkat Pelaksanaan
Lomba
MUHAMMAD 15-17 April
Orasi Hak 2022, Dinas
10 SATRIO XI MIPA 2 Anak Juara 2 Kabupaten Sosial Kab.
MUFID Juara 2 Nasional Nganjuk
Poster
MAFENDI Digital 22 Mei 2022,
Fakultas
MUHAMMAD Teknologi
Pendidikan
11 SATRIO XI MIPA 2 Universitas
MUFID Makasar

MAFENDI

74

DATA PRESTASI MAN 1 NGANJUK
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

No Nama Kelas Jenis Prestasi Tingkat Pelaksanaan
Lomba Juara 2

Sindhy XII MIPA 2
Nurhaliza
MSQ 18 Oktober
Muhammad Gebyar Nasional 2020 di
1 Satrio Mufid X MIPA 2 Brawijaya Universitas
Qur'ani Brawijaya
Mafendi (GBQ) VII Malang

Farah Hanan XII MIPA 1
Asma' Annisa

Istiana Agus XII - MIPA

Saputri 1

Dany Nur XII - 20 Oktober
AGAMA 2020 di DLH
2 Khoyry Video Vlog Harapan 2 Propinsi Jawa Timur
Hamida Propinsi
21 Oktober
Moh. XII - 2020 di Pemkab
Misbakhul AGAMA Nganjuk dalam
Arif rangka hari
Santri Nasional
3 Nain Nur XI Mipa 1 LKTI tingkat Juara 1
Kholif SMA/MA/S

MK

4 Jihan Nabila XI IPA 2 MTQ Juara 1 Kabupaten Kankemenag

75

Najswa Indah Kab. Nganjuk
Syamsina

5 Hana Mulia XII Bahasa Menulis Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Anwar Cerpen Kab. Nganjuk

6 M. Hamzah XI Agama Tahfidzul Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Mukhorobin 1 Quran Kab. Nganjuk
Al Ashari

7 Agnes Ratna XII IPA 4 Atletik Lari Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Kumala 100 meter Kab. Nganjuk

Farah Hanan Kankemenag
Kab. Nganjuk
8 Asma’ XII IPA 1 Singer Juara 1 Kabupaten

Annisa

Muhammad X IPA 2
Satrio Mufid
Mafendi

9 Lisa’ Yiha X Agama Syarkhil Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Rodhiyah Quran Kab. Nganjuk

Jihan Nabila XI IPA 2
Najswa Indah

Tatmimun XII IPA 2
Ni’ami

10 Annida Nur XII Agama Banjari Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Kholidah Kab. Nganjuk

Tutik XII IPA 2
Malikatul M.

76

Vanny Rizma XII IPA 4
Juniar

Yessi Mei XII IPA 4
Sari

M. Bahrul XI Agama
Alam 2

M. Alan XI Agama

Maulana 2

Maulana XI Agama
Thoriq 1

Ahmad XI IPS 1
Bastomi

Kholif Fadilah XI IPS 2

Tatmimun XII IPA 2
Ni’ami

Annida Nur XII Agama
Kholidah

11 Tutik XII IPA 2 Mars Juara 1 Kabupaten Kankemenag
Malikatul M. Kab. Nganjuk

Vanny Rizma XII IPA 4
Juniar

Yessi Mei XII IPA 4
Sari

77

Celsy XII IPA 4
Indrawati

Balqis XI Agama
Labuda 2

Balqis XI Agama
Tsuroya 2

Bidayatul XI Agama
Rohmah 2

Siti Binik XI IPA 3
Rusmiati

Muhammad XII Agama Kaligrafi Juara 2 Kabupaten Kankemenag
12 Husain Kab. Nganjuk

Maulana

13 Wahyu Sekti XI IPS 1 Catur Juara 2 Kabupaten Kankemenag
Maulidya Kab. Nganjuk

Ahmad XI IPA 3 MTQ Juara 2 Kabupaten Kankemenag
14 Faqihuddin Kab. Nganjuk

Masruri

15 Faiz Fatkhur XII IPA 2 Catur Juara 3 Kabupaten Kankemenag
Rokhim Kab. Nganjuk

16 Austin XI Agama Tahfidzul Harapan 1 Kabupaten Kankemenag
Zuhura Azizy 1 Quran Kab. Nganjuk

17 Firda Nur X IPA 1 Pidato Bhs. Harapan 1 Kabupaten Kankemenag
Urifah Indonesia Kab. Nganjuk

78

Ryan XII IPA 2
Ardiansyah

Nazwah XII IPA 1 Pidato Harapan 1 Kabupaten Kankemenag
18 Asyro Bahasa Kab. Nganjuk

Muharroma Arab

19 Hana Mulia XII Bahasa Pidato Harapan 1 Kabupaten Kankemenag
Anwar Bahasa Kab. Nganjuk
Inggris

20 M. Fikri XI Bahasa Desain Harapan 1 Kabupaten Kankemenag
Fahreza Grafis Kab. Nganjuk

21 Angga Surya X Agama Pidato Bhs. Harapan 2 Kabupaten Kankemanag
Tri Putra Inggris Kab. Nganjuk

22 Maulana XI Agama Atletik Lari Harapan 2 Kabupaten Kankemanag
Thoriqul Haq 1 100 meter Kab. Nganjuk

Ahmad XI IPA 3 Singer Harapan 2 Kabupaten Kankemanag
23 Faqihuddin Kab. Nganjuk

Masruri

24 Afifah Nur XII IPS 1 Cipta Puisi Harapan 3 Kabupaten Kankemanag
Fadlilah Kandungan Kab. Nganjuk

Alquran

25 Adib MH XII Bahasa Pidato Bhs. Harapan 3 Kabupaten Kankemanag
Assa Arab Kab. Nganjuk

lisa'yiha X Agama Syarhil Juara 1 Kabupaten LPTQ kab
26 rodhiah XI IPA 1 Quran MTQ Nganjuk

Jihan nabila

79

najswa

Firda nur X IPA 1
urifah

Muhammad XII Khot Juara 2 Kabupaten LPTQ kab
27 Husain AGAMA dekorasi Nganjuk
MTQ
Maulana

80


Click to View FlipBook Version