Tinjauan Desain
Komunikasi
Visual
Muhammad Iqbal Muzahid
2019130002
“ There is no failure, either
you win or learn. ”
Kata Pengantar :
Alhamdulillah, senantiasa kita ucapkan puji syukur kehadirat
Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita nikmat
iman dan kesehatan, sehingga penulis diberi untuk menyelesaikan
UAS tentang “Buku Tinjauan Desain Komunikasi Visual”.
Makalah ini ditulis untuk memenuhi syarat nilai
mata kuliah Tinjauan Desain Komunikasi Visual.
Daftar Isi :
1. 5 w 1 h DKV
2. Analisa Poster Sosial Distancing
3. Analisa Poster Pancasila
4. Latar Belakang Desainer Indonesia
5. Analisa Poster UMKM
6. Analisa Poster Jakarta
7. Analisa Poster Ramayana
8. Analisa Poster Budaya Indonesia
9. Analisa Poster Jakarta
5 W 1H Des ain Komunikasi Visual
What? Why?
Apa itu Desain Komunikasi Visual? Mengapa DKV? Untuk memahami
yaitu penyampaian informasi yang lebih dalam cara mengolah unsur
berupa gambar maupun kata-kata. desain serta prinsip desainydanagn sbeaniki .
untuk menghasilkan visual
Who?
Where?
Siapakah orang-orang DKV itu?
orang-orang yang mampu mengg- Dimana orang dapat menempatkan
abungkan sebuah gambar dan kata- DKV? Media Digital : Media sosial, TV,
kata yang dapat menjadi sebuah Laptop, dll. Diluar Ruangan : Baliho,
karya beserta informasi terhadap poster, Flyer, dll. Media Cetak : Tabloid,
target audience mereka. Majalah, buku, dll.
When? How?
1. Saat seseorang ingin membuat logo Bagaimana caranya untuk menjadi
untuk brand-nya. seorang Desainer?
- Kreatif dalam mendesain
2. Ketika ingin mempromosikan sesuatu. - Mempelajari sejarah-sejarah ten-
3. Ketika seseorang membutuhkan jasa
tang desain.
desain / menggambar. - Membuat alternatif desain seba-
4. Ketika seseorang ingin terlihat lebih
nyak-banyak nya.
kreatif dalam suatu hal. - Memiliki karakter dalam men-
desain.
Analisa Poster Social Distancing
Increasing your Analisis Warna
Immune Poster menggunakan warna
bernuansa pastel, membuat
Poster Workout From Home kesan simple dan elegant
pada poster tersebut.
Nilai Estetik a
Nilai estetika pada poster
disamping yaitu mengga -
mbarkan bahwa olahraga
dapat meningkatkan imu n
pada tubuh kita agar tetap
bugar.
Analisa Poster
Analisis Formal
Pada poster tersebut, terlihat sebuah visual burung
garuda yang merupakan lambang Negara Indonesia.
besertakan visual pulau Indonesia dipadukan juga
dengan bendera merah putih besertakan elemen
visual budaya indonesia lainnya. Dengan mengguna-
kan warna monochrome dengan sedikit aksen merah
membuat poster ini terlihat simple dan elegant.
Analisis Formal
Pada poster disamping, visual budaya Indonesia
sangat ditonjolkan dalam desain ber genre collage-
art. dengan menumpukkan gambar-gambar budaya
Indonesia dengan warna yang menyala dan dipadu
-kan dengan background abu-abu muda membuat
visual poster kontras dan sangat menonjol.
Latar Belakang Tokoh Desainer Indonesia
Tjahjono Abdi
Pria kelahiran tahun 1952 ini pernah duduk di seksi pub-
likasi dalam m enangani publikasi pameran I PGI, c ikal
bakal berdirinya ADGI. Seorang individualis yang sering-
kali sambil terdengar m usik Beethoven t erlihat sedang
menggoreskan kuasnya m embentuk l ukisan abstrak
ekspresionis dari balik pintu lewat lubang kunci kamarnya
saat masih menjadi "murid" di Sekolah Seni Rupa Indone-
sia (SSRI) di t ahun ' 72.z Sebelum akhirnya w afat pada
tahun 2005, Tjahjono telah mendapatkan beberapa peng-
hargaan seperti C ertificate of Excellent dari Clio Award,
kemudian dari Mitshusita National Award untuk design kal-
ender, 10 design poster terbaik Lomba Poster Perdamaian
International UNESCO, F inalist Awarddari New York Ad-
vertising Festival.
Ignatius Hermawan Tanzil
Pria kelahiran Bandung i ni t engah akrab h idup
dengan tinta dan grafis. Ia senang membantu usaha
percetakan m ilik keluarga bahkan m emilih untuk
tinggal di percetakan. Lulusan California College of
the Art ini bekerja d i beberapa perusahan yang
mempunyai ciri khas berbeda. Dari perusahan arsi-
tektural grafis yang menangani signage, brosur-bro-
sur property, hingga office bulding. Baginya desain
adalah sebuah proses belajar. profesi desain tidak
sama dengan seni murni, dan jenjang karir merupa-
kan hal sangat penting untuk d ilalui oleh seorang
desainer karena ada sebuah proses dalam bekerja
yang perlu dipelajari.
Ong Harry Wahyu
Ong Harry Wahyu adalah visual artis dan art director
berkebangsaan Indonesia. Namanya mulai mencuat
setelahmeraih predikat The best a rt d irector dalam
Festival F ilm Indonesia untuk f ilm D aun d i atas
Bantal yang dibintangi oleh Christine Hakim dan dis-
turadarai o leh Garin Nugroho ( 1996). Dia merupa-
kan penggerak seni komunitas di kampung N iti-
prayan yang kemudian d ikenal sebagai kampung
seni. Hasil karya visual-nya yang diakui oleh banyak
kalangan adalah sampul buku G adis pantai, karya
sastrawan Pramoedya Ananta Toer.
Hanny Kardinata
Desainer grafis senior Indonesia kelahiran 7 Januari 1953.
Hanny Kardinata adalah perancang grafis senior
Indonesia. Ia menyelesaikan pendidikan tinggi di jurusan
desain grafis STSRI Asri—kini ISI. Pada t ahun 1980,
Hanny K ardinata bersama rekan-rekannya m endirikan
Ikatan Perancang G rafis Indonesia yang kemudian
berubah menjadi Asosiasi Desainer Grafis Indonesia.
Atas kegemarannya m encatat dan m engoleksi, Hanny
Kardinata mendirikan l embaga pengarsipan D esain
Grafis Indonesia (DGI) pada 2007.
Analisa Poster UMKM
Poster Disamping merupakan
poster sebuah UMKM bernama
“Tempe Chips.”
Konsep :
Konsep poster berbentuk flyer disamping merupakan
sebuah poster promosi untuk memperkenalkan suatu
produk UMKM yang bernama “Tempe Chips”.
Analisis Warna :
terdapat warna background orange dan disertai
orange muda pada center dari produknya dan diser-
tai elemen kecil lainnya yang berwarna biru, kuning,
hijau muda dan putih.’
Style Character :
style character pada poster disamping merupakan
style realis yang menggunakan foto produk asli dari
UMKM tersebut.
Semiotika & Estetika:
pada poster disamping terdapat visual foto dari produk
“Tempe Chips” yang disertai warna orange muda dibe-
lakang nya, berbentuk seperti cahaya yang menyinari
produk tersebut, tetapi sayangnya pemilihan warna
untuk elemen-elemen kecil pada produk tersebut
membuatposter terlihat pucat, dan kurang berkelas.
Analisa Poster Jakarta
Poster Disamping merupakan
poster memperingati HUT Kota
Jakarta ke - 495.
Konsep :
Konsep dari Poster yang bertema-kan “Memperingati
HUT Kota Jakarta ke - 495” yaitu ingin mengingatkan
masyarakat akan kota Jakarta yang sedang ber-ulang
tahun.
Analisis Warna :
Warna yang digunakan pada poster diatas tergolong-
warm, dengan menggunakan tema “earth tone”
dengan warna background coklat muda, dipadukan
dengan silhouette monas yang berwarna coklat tua
dan orange dibawah poster nya membe-rikan kesan
hangat dan nyaman untuk dilihat.
Style Character :
Style Character yang digunakan pada poster disamp-
ing adalah ilustrasi vector.
Semiotika & Estetika:
Pada poster disamping aksen silhouette yang berwarna
coklat tua menggambarkan monumen nasional yaitu
monas , menunjukkan bahwa .
Analisa Poster Ramayana
Poster disamping merupakan
poster dari kisah mitologi
Hindu yaitu Ramayana. Yang
menggunakan ilustrasi vector.
Konsep :
Konsep dari Poster Ramayana disamping yaitu memvisual-
kan tokoh Rama dan prajuritnya yang sedang berperang
melawan musuhnya.
Analisis Warna :
Warna yang digunakan pada background poster adalah
coklat muda dan aksen orange. Pada karakter Rama dan
yang lainnya warna yang digunakan mendominasi warna
hitam, abu-abu dan juga sedikit orange sebagai shadow.
dengan warna yang digunakan pada tiap karakter mem-
buat visual terlihat jelas dan kuat karena dipadukan
dengan warna background yang terang.
Style Character :
Style Character yang digunakan pada poster disamping
adalah kubisme.
Semiotika & Estetika:
Pada poster disamping warna aksen orange memvis-
ualkan ketegangan situasi yang berpusat pada Rama
dan musuhnya saling menyerang satu sama lain. dan
prajurit-prajurit Rama yang ikut serta dalam peperan-
gan tersebut.
Analisa Poster Budaya Indonesia
Poster diatas merupakan poster kebudayaan Indonesia yang Poster diatas juga merupakan poster kebudayaan Indonesia yang
ber-tema kan “Save Our Culture” dengan menggunakan visual ber-tema kan “Beauty Of Indonesia”. Poster diatas menggunakan
dari foto-foto asli dari keberagaman Indonesia. visual ilustrasi.
Konsep :
Konsep dari Poster budaya Indonesia yang ber-tema-
kan “Save Our Culture” yaitu ingin menunjukan cam-
paign untuk melestarikan kembali budaya Indonesia.
Analisis Warna :
Warna yang digunakan pada poster tersebut merupa-
kan warna asli dari setiap foto asli yang ditumpuk-tum-
puk atau lebih dikenal sebagai “collage art” dalam
desain, dengan menggunakan warna tone foto yang
selaras dan dipadukan dengan background merah.
Style Character :
Style Character pada poster disamping yaitu “Collage Art”
atau gaya dengan menumpukkan foto yang menjadi
suatu visual atau bentuk atau abstrak.
Semiotika & Estetika:
Pada Poster disamping terlihat banyak foto dari berb-
agai macam budaya di Indonesia, mulai dari rumah
adat, tarian, tempat wisata, dan lain-lain. penumpuk-
kan foto pada center poster sudah baik namun tulisan
“original from indonesia” dan ada tambahan ilustrasi
dari pulau indonesia dibawahnya membuat poster ini
terlihat terlalu menumpuk dan kurang nyaman untuk
dilihat.
Konsep :
Konsep dari Poster budaya Indonesia yang ber-tema-
kan “Beauty Of ” yaitu ingin menunjukan keberagaman
budaya yang ada di Indonesia.
Analisis Warna :
Dengan menggunakan warna background yang aman
yaitu Kuning yang bergradasi putih dan visual pada
center poster yang berwarna warni membuat visual
yang ingin ditunjukkan sangat terlihat jelas.
Style Character :
Style Character pada poster disamping yaitu “Collage
Art” atau gaya dengan menumpukkan foto yang men-
jadi suatu visual atau bentuk atau abstrak dengan
judul “Beauty Of Indonesia” dibawhnya.
Semiotika & Estetika:
Pada Poster disamping terlihat banyak foto dari berb-
agai macam budaya di Indonesia, mulai dari hewan,
tarian, topeng dan lain-lain. Penumpukkan foto pada
center sangat baik karena visual yang ingin diberikan
terlihat jelas walaupun foto-foto tersebut ditumpuk
menjadi satu.
Analisa Poster A.C.T
Poster diatas adalah poster Tempo yang bertema-kan Poster diatas merupakan Poster “Tempo” yang bertema-kan
“Mengusut Bocor Dana Amal” dengan menggunakan “Bancakan Bansos Banteng’ dengan menggunakan ilustrasi
ilustrasi vector. yang realis.
Konsep :
Konsep dari poster disamping memvisualkan amalan yang
sampai tidak ke tujuan yang seharusnya.
Analisis Warna :
warna yang dipakai pada poster Tempo disamping
dominan menggunakan warna hijau, yang memberi-
kan kesan religious.
Style Character :
Style Character pada poster disamping yaitu vector art
yang simple.
Semiotika & Estetika:
Pada poster disamping memvisualkan orang-orang
yang ber-amal tetapi tidak sampai ke tujjuan yang
semestinya, dari segi komposisi terlihat padat tetapi
nyaman untuk dilihat.
Konsep :
Konsep dari poster disamping memvisualkan seorang
anggota DPR yang isi kepala nya hanya bansos yang
anggaran nya di mark-up.
Analisis Warna :
warna background abu-abu yang digunakan pada
poster disamping memberikan kesan elegan dengan
dipadukan dengan warna merah yang mencerminkan
kesan awareness.
Style Character :
Style Character pada poster disamping yaitu art yang
simple.
Semiotika & Estetika:
Pada poster Tempo disamping memvisualkan
seorang DPR yang isi kepalanya hanya tentang
mark-up bansos dan menyeret politikus partai
lainnya untuk ikut serta bersamanya, disertai
juga visual banteng yang melambangkan partai
dari DPR tersebut.
Profil Penulis :
Email : [email protected]
IG : Pointoff_view
Whatsapp : 081510284133
Buku ini dibuat untuk mempe-
lajari dasar-dasar tentang ilmu
Desain Komunikasi Visual,
dan Tinjauan Desain Komuni-
kasi Visual, yaitu untuk belajar
bagaimana cara menganalisa
sebuah karya dengan baik dan
benar.