Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Oleh : Tonny Marta Dinata CGP Angkatan 9 Kota Denpasar Oleh : Tonny Marta Dinata CGP Angkatan 9 Kota Denpasar Modul 3.2 Pemimpin dalam Pengelolan Sumber Daya
Model Refleksi 4C Ketertkaitan materi yang di dapat dengan peran sebagai CGP Connection 2 Challenge Adakah materi atau ide dari narasumber yang berbeda dengan praktik yang dijalankan selama ini Concept Ceritakan konsep Utama dan penting yang dipelajari untuk terus dibawa selama menjadi CGP bahkan setelah menjadi Guru Penggerak Apa perubahan yang ingin dilakukan setelah mendapatkan materi ini Change
Connection Pada modul 3.2 ini saya mempelajari tentang Pemimpin dalam PengelolaanSumber Daya, dimana sebagai seorang pemimpin kita hendaknya selalu menerapkanAsset Based Approach atau pendekatan Berbasis Asset / kekuatan bukan sebaliknya.Disini saya juga mempelajari berbagai macam modal aset yang dimilki oleh sekolah,sehingga saya dapat memetakannya sesuai dengan jenisnya dan ketika di butuhkan dapatdigunakan secara lebih akurat. Keterkaitan materi yang saya dapat sebagai Calon GuruPenggerak pada Modul 3.2 ini, yaitu bagaimana cara mengidentifikasi aset yang dimilikidan kebermanfaatannya bagi sekolah berkaitan dengan potensi yang dimiliki sekolahmasing-masing CGP. Dalam modul ini saya diajarkan bagaimana untuk melatih cara berpikir positif menggunakan pendekatan berbasis aset/kekuatan (asset-based approach)dengan melihat potensi yang dimiliki oleh sekolah, serta bersikap optimis, memandang peluang ditengah masalah yang dihadapi, bukan hanya cenderung pada masalah namuntetap melihat kekuatan yang dimiliki oleh sekolah dalam mengembangkan sekolah berbasis aset. Disini peran guru penggerak dapat dioptimalkan.
Challenge Materi yang saya dapat dari modul 3.2 ini bagi saya sangat menarik karena sayadapatkan ide, materi atau pendapat yang berbeda dari sebelum dan sesudah mempelajariModul 3.2 ini adalah seringkali sebagai guru lebih cenderung dan lebih sering fokus padakekurangan, problematika dan keinginan sangat jarang melihat sisi kekuatan yangdimiliki. Bahkan kitapun sibuk dengan mencari bala bantuan dan pendukung ketika kitadihadapkan dengan suatu kondisi yang tidak enak atau terpojok. Sangat jarang berusahauntuk mencoba menggali potensi dan kekuatan sendiri yang dimilki untuk menghadapikondisi yang tidak nyaman sehingga akan timbul rasa tidak nyaman dan hanya fokus pada masalah-masalah yang dihadapi.
Concept Konsep utama yang yang saya pelajari setelah menjadi Guru Penggerak padamodul 3.2 mengenai Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya, memberikan saya pengetahuan tentang ekosistem sekolah. Pendekatan berbasis masalah, pendekatan berbasis asset. Saya juga memiliki pengalaman baru dalam memahami cara pengelolaan aset/sumber daya yang dimiliki sekolah. dalam mengelola sumber daya yang adadisekolah hendaknya kita selalu menerapkan Asset Based Approach atau pendekatanBerbasis Aset. Kita harus memandang apa yang kita miliki sebagai suatu kekuatansehingga kita dapat memanfaatkannya secara maksimal guna mendukung program- program yang berpihak pada murid
Perubahan yang ingin saya lakukan setelah mempelajari modul 3.2 ini, kita janganselalu melihat kekurangan yang ada pada diri/instansi kita. Namun kita harusnya bisamencari potensi yang sudah ada untuk dikembangkan untuk pengambanganinstansi/sekolah. Selanjutnya saya akan berusaha menggali kekuatan/sumber daya yangdimiliki oleh sekolah melalui pembentukan komunitas praktisi dengan mendiskusikankekuatan dan potensi aset yang dimiliki sekolah. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan potensi pembelajaran yang berkualitas untuk murid dan pengelolaan potensi sekolah untuk meningkatkan mutu dan kualitas sekolah Change