The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by dewi fatmawati, 2020-09-25 06:03:45

Bahan Ajar Tema 4 Sub tema 1 Kelas 6

Mupel SBdp, PPKn, B Indo

Keywords: dewi009

BAHAN AJAR
Seni Budaya dan Prakarya

Sekolah : SDN 009 Balikpapan Selatan
Tema 4 : Globalisasi
Sub tema 1 : Globalisasi di Sekitarku
Kelas : VI
Nama Guru : Dewi Fatmawati, S. Pd.

REKLAME

• Reklame adalah suatu media atau alat untuk
menyampaikan informasi, menawarkan,
mempromosikan, serta memperkenalkan suatu
produk atau jasa kepada khalayak dengan
menggunakan gambar dan kata-kata yang menarik.

• Tujuan reklame adalah menginformasikan atau
mengajak, menganjurkan, dan menawarkan agar
pembaca tertarik dengan reklame.

CONTOH REKLAME

CIRI-CIRI REKLAME

• Singkat, Jelas, dan Mudah Dimengerti.
Pada umumnya reklame menggunakan kalimat-kalimat yang
singkat, jelas, dan mudah dimengerti masyarakat umum.

• Menarik dan Mencolok.
Agar mendapat perhatian khalayak ramai, biasanya reklame
dibuat dengan komposisi desain, gambar dan warna yang
mencolok.

• Jujur.
Dalam hal ini, pesan yang disampaikan dalam reklame harus
jujur dan tidak dibuat-buat.

• Dilakukan Berulang-Ulang.
Sesuai dengan definisinya, reklame biasanya disampaikan
secara berulang-ulang sehingga lebih banyak masyarakat yang
mengetahui pesan yang ingin disampaikan.

FUNGSI REKLAME

• Menyampaikan informasi kepada masyarakat mengenai
suatu brand, produk, atau jasa.

• Mengajak atau mempengaruhi masyarakat sehingga mereka
mau menggunakan suatu produk atau jasa.

• Menciptakan dan membangun kesan baik masyarakat
terhadap suatu brand, produk atau jasa yang
diinformasikan.

• Mengupayakan kepuasan tertentu kepada konsumen.
• Menjadi media atau alat komunikasi antara penjual dengan

calon konsumen.

Reklame haruslah menarik. Hal-hal yang harus diperhatikan
dalam membuat reklame adalah sebagai berikut:

• Slogan jelas dan mudah dimengerti
• Bahasa baik dan menarik dengan ukuran huruf yang

sesuai.
• Ilustrasi yang menarik dan mudah diingat.
• Tata letak gambar dan tulisan baik.

Perhatikan beberapa gambar berikut ini!
Manakah gambar yang menunjukkan
reklame?

JENIS-JENIS REKLAME

Reklame Komersial; yaitu jenis reklame yang
dibuat untuk kepentingan bisnis dimana
tujuannya adalah untuk mendapatkan
keuntungan lebih besar.
Contoh; poster, spanduk, baliho, dan lain-
lain.

Reklame Non-Komersial; yaitu jenis reklame
yang dibuat untuk kepentingan umum,
misalnya himbauan, informasi layanan
masyarakat, dan lainnya.
Contoh; reklame donor darah, reklame
pajak, reklame tertib lalu lintas, dan lain-lain.

JENIS-JENIS REKLAME

Reklame Peringatan yaitu jenis reklame
bersifat mengingatkan masyarakat untuk
melalukan hal tertentu.
Contoh: reklame tertib lalu lintas.

Reklame Penerangan yaitu jenis reklame
yang bersifat memberikan informasi
kepada masyarakat umum.
Contoh: reklame informasi tentang
kesehatan.

Reklame Ajakan/ Permintaan yaitu jenis
reklame yang sifatnya mengajak atau
meminta masyarakat untuk mengikuti
ajakan/ permintaan.
Contoh: reklame donor darah, reklame
bantuan bencana alam.

JENIS-JENIS REKLAME

Reklame Indoor yaitu reklame yang
dipasang di dalam ruangan. Umumnya
reklame indoor berukuran kecil atau sedang
dengan bahan kertas.
Contoh: etiket, brosur, leaflet.

Reklame Outdoor yaitu reklame yang
dipasang di luar ruangan dan terpapar sinar
matahari. Umumnya reklame outdoor
berukuran besar dan dibuat dengan bahan
kedap air dan tahan sengatan matahari.
Contoh: spanduk, papan nama, baliho.

JENIS-JENIS REKLAME

Reklame audio yaitu reklame yang
disampaikan melalui suara, baik langsung
maupun tidak langsung.
Contoh: iklan di radio.

Reklame visual; yaitu reklame yang
disampaikan dalam bentuk visual atau
gambar.
Contoh: iklan megatron, poster, plakat,
spanduk, brosur, leaflet, papan nama, dan
lain-lain.

Reklame Audio-Visual yaitu reklame yang
disampaikan dalam bentuk gambar dan
suara.
Contoh; iklan di TV, iklan di YouTube.

Poster

 Poster adalah media publikasi yang
terdiri atas tulisan yang
dikombinasikan dengan gambar.

 Tujuannya adalah memberikan
informasi kepada khalayak ramai.

 Poster biasanya dipasang di
tempat-tempat umum yang dinilai
strategis.

 Informasi yang ada pada poster
umumnya bersifat mengajak
masyarakat.

Langkah-langkah membuat poster:

1. Menentukan topik dan tujuan poster.
2. Merumuskan pesan atau manfaat yang akan

disampaikan pada poster.
3. Merumuskan kalimat yang singkat, menarik,

padat dan jelas sehingga mudah dimengerti.
4. Menggunakan kalimat yang persuasif (bersifat

membujuk) sehingga mudah memengaruhi
banyak orang.
5. Menggunakan gambar pendukung tema dan
warna-warna tampilan yang menarik dan
sesuai komposisinya.

Syarat membuat poster

• Poster wajib menggunakan bahasa yang mudah
dipahami.

• Susunan kalimat poster harus singkat, padat,
helas tetapi berisi.

• Poster sebaiknya dikombinasikan dengan gambar.
• Poster harus mampu menarik minat khalayak

ramai.
• Media poster harus menggunakan bahan yang

tidak mudah rusak atau sobek.
• Ukuran poster sebaiknya disesuaikan dengan

tempat atau lahan pemasangan serta target
pembaca.

Macam‐macam Poster

1. Poster niaga, yaitu poster yang dibuat untuk media komunikasi dalam urusan 
perniagaan untuk menawarkan suatu suatu barang dan jasa.

2. Poster kegiatan, yaitu poster berisi suatu kegiatan, seperti kegiatan jalan sehat,
senam dan lain‐lain.

Macam‐macam Poster

3. Poster pendidikan, yaitu poster yang berisi tentang hal‐hal yang bertemakan
pendidikan, seperti sosialisasi sebuah program, serta ajakan untuk giat dalam
belajar.

4. Poster layanan masyarakat, yaitu poster yang berisi tentang sosialisasi program 
baru yang dibuat pemerintah kepada masyarakat.



BAHAN AJAR
PPKn

Sekolah : SDN 009 Balikpan Selatan

Tema 4  : Globalisasi

Sub Tema 1 : Globalisasi di Sekitarku

Kelas : VI

Nama Guru : Dewi Fatmawati, S. Pd.

Keberagaman Ekonomi

Amatilah lingkungan sekitarmu! Adakah keberagaman ekonomi di
masyarakat? Apa saja jenis-jenis pekerjaan yang ada di lingkunganmu?

Indonesia mempunyai Keberagaman Ekonomi. Ada yang bekerja
sebagai petani, nelayan, dokter, guru dll. Tingkat ekonomi yang
berbeda disebut keberagaman ekonomi.

Di era globalisasi ini, banyak sekali barang dai dalam dan luar negeri
yang kita temui. Masyarakat bisa memilih barang-barang sesuai dengan
keperluan dan tingkat ekonominya.

Kita harus menghargai keberagaman ekonomi yang ada di lingkungan
sekitar tempat tinggal kita. Jika kamu berasal dari keluarga yang cukup
berada, maka kamu harus bersikap rendah hati, menghargai orang
lain, dan membantu orang lain yang membutuhkan. Sebaliknya, jika
kamu berasal dari keluarga yang kurang mampu, jangan malu dan iri
dengan mereka yang mampu. Kamu harus berusaha dan
meningkatkan kemampuan diri.

Faktor yang mempengaruhi keberagaman ekonomi:
1. Keterampilan

Sumber daya manusia merupakan faktor yang penting dalam kegiatan ekonomi. Sumber

daya manusia mempunyai peran yang penting yaitu sebagai orang yang menciptakan

kegiatan ekonomi dan orang yang melakukan pembangunan dalam kegiatan ekonomi.

Sumber daya manusia dituntut untuk selalu mempunyai keterampilan dan

meningkatkan kualitas.

2. Pendidikan

Pendidikan dapat membantu seseorang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik

lagi, ditambah lagi pekerjaan yang baik akan mendatangkan pendapatan yang besar, dan

ini menyebabkan keberagaman ekonomi.

3. Kerja Keras
Dengan kerja keras dan pantang menyerah serta bersungguh‐sungguh kita akan

mendapatkan apa ynag kita inginkan.  
4. Kemajuan IPTEK

Dengan bantuan teknologi maka semua proses produksi dapat terlaksana dengan cepat

dan akan memberikan hasil yang mempunyai kualitas yang tinggi. Teknologi yang

semakin berkembang sangat mempengaruhi efektivitas dan efisiensi dari suatu produk.

5. Interaksi dengan Kebudayaan dan Bangsa lain

Dengan adanya globalisasi memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan warga dunia, 

sehingga memperlancar kegiatan ekonomi, seperti ekspor impor.

Dani dan Vito adalah teman sekelas. Dani anak tukang bengkel motor
yang hidup sederhana, sedangkan Vito anak pemilik Showroom mobil.
Mereka sering berangkat ke sekolah bersama-sama karena rumah
mereka berdekatan. Sat makan siang Vito mengajak Dani ke kantin tetapi
Dani menolak karena tidak punya uang.
Bagaimanakan seharusnya sikap Vito? Bagaimana pula sikap Dani?

Sikap Vito :  Sikap Dani : 
…….. ……..

Manfaat sikap positif masyarakat Indonesia dalam keberagaman
ekonomi, sebagai berikut:
1. Setiap orang dapat saling membantu dalam memnuhi kebuthan

hidupnya.
2. Menunjukkan keberagaman masyararakat Indonesia.
3. Menjalin persatuan antrsesama pekerja
4. Menciptakan situasi perekonomian yang sehat.
5. Menjaga keharmonisan dalam huibungan kerja

Cara menyikapi keberagaman ekonomi:

1. Menghormati pekerjaan orang lain.

2. Memberikan semangat kepada orang lain untuk bekerja sesuai

keterampilan.

3. Menunjukkan sikap rendah hati kepada orang lain atas

keberhasilan usaha yang dilakukan.

4. Berprasangka positif kepada Tuhan yang Maha Esa senantiasa

memberikan rezeki secara adil kepada umatnya.

5. Senantiasa bersemangat dalam mengembangkan usaha.



BAHAN AJAR
BAHASA INDONESIA

Sekolah : SDN 009 Balikpapan Selatan
Tema 4  : Globalisasi
Sub Tema 1 : Globalisasi di Sekitarku
Kelas : VI
Nama Guru : Dewi Fatmawati, S. Pd.

TEKS EKSPLANASI

Teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan sebab akibat suatu fenomena, baik itu
peristiwa alam, ilmu pengetahuan, sosial, budaya, dan lainnya. Teks eksplanasi berisi fakta yang
dapat menjawab pertanyaan tentang “bagaimana” dan “mengapa” suatu fenomena terjadi.

Suatu kejadian, baik kejadian alam maupum kejadian sosial, selalu memiliki hubungan sebab
akibat dan memiliki proses. Suatu kejadian yang terjadi di sekitar kita, tidak hanya untuk kita
amati dan rasakan, tetapi juga untuk kita pelajari. Kita dapat mempelajari kejadian tersebut,
misalnya mempelajari mengapa dan bagaimana bisa suatu kejadian terjadi.

Oleh sebab itu, tujuan utama teks eksplanasi adalah untuk memaparkan proses dan sebab
terjadinya suatu fenomena. Penjelasan yang dipaparkan dalam teks eksplanasi berdasarkan
bidang keilmuan (bersifat ilmiah) yang mengacu pada fakta, realita, teori, dan hasil penelitian
yang dilakukan oleh ilmuwan.

Jadi, Suatu teks dikatakan sebagai teks eksplanasi jika memuat informasi
berupa fakta, fenomena yang dibahas berhubungan dengan ilmu
pengetahuan, dan bersifat informatif terhadap pembaca.

TEKS EKSPLANASI

Struktur Teks Eksplanasi

1. Pernyataan Umum (Topik Masalah)
Bagian ini berisi pernyataan umum tentang suatu topik yg akan dijelaskan proses terjadinya.
Menjelaskan mengenai latar belakang dan tinjauan umum topik yang dapat berupa definisi,
klasifikasi, sejarah, dan asal usul. Bagian dalam teks ini berupa gambaran secara umum tentang apa,
mengapa, dan bagaimana proses peristiwa alam terjadi.

2. Urutan Sebab Akibat (Deretan Penjelas)
Bagian ini berisi detail penjelasan proses terjadinya suatu kejadian yg disajikan secara urut dari awal
hingga akhir dan mencakup dampak serta akibat yang ditimbulkan.

3. Interpretasi (Opsional)
Bagian ini berisi kesimpulan atau pernyataan tentang topik atau proses yang dijelaskan.

Ciri-ciri Teks Ekspalanasi

1) Struktur teks terdiri atas pernyataan umum, urutan sebab akibat, dan interpretasi.
2) Memuat informasi yang berdasarkan fakta.
3) Memuat informasi yang bersifat ilmiah atau keilmuan, seperti sains dan yang lainnya
4) Teksnya bersifat informatif dan tidak berusaha untuk memengaruhi pembaca untuk

mempercayai hal yang dipaparkan dalam teks.
5) Penjelasan di dalam teks menggunakan urutan: pertama, kedua, ketiga, dan lainnya.

Tujuan Teks Eksplanasi

Untuk menjelaskan tentang “mengapa” dan “bagaimana” suatu fenomena
atau peristiwa terjadi.
Misalnya, artikel tentang dampak global warming, peristiwa meletusnya
gunung merapi, dan lain sebagainya

Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi

Teks eksplanasi menjelaskan secara ilmiah proses dan sebab terjadinya suatu fenomena dengan menggunakan ragam
bahasa baku yang bersifat universal. Pemaparan informasi dalam teks eksplanasi mudah dimengerti pembaca umum atau
tidak terbatas pada kalangan tertentu saja. Oleh sebab itu, penulisan dan penggunaan kata dalam teks eksplanasi harus
sesuai dengan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).

Berikut ciri kaidah kebahasaan teks eksplanasi:
1.  Kopula

Kata ini digunakan untuk menjelaskan definisi kata, istilah, atau konsep yang berkaitan dengan suatu fenomena. Misalnya, merupakan
dalam kalimat Indonesia merupakan negara kepulauan.
2.  Kata kerja aktif
Kata ini kerap digunakan pada bagian deretan penjelas, sebab bertujuan menjelaskan sebab dan proses, sehingga subjek (fenomena) 
berperan sebagai tujuan dari suatu perbuatan atau peristiwa tertentu.
3.  Konjungsi
Konjungsi yang digunakan menjelaskan hubungan sebab akibat dan hubungan kronologi terjadinya suatu fenomena. Misalnya, jika, bila,
sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian.
4.  Keterangan waktu
Kata ini digunakan untuk menjelaskan waktu terjadinya suatu fenomena.
5.  Istilah ilmiah
Istilah ilmiah yang sesuai konteks kerap digunakan untuk memperjelas definisi, hubungan sebab akibat, ataupun kronologi terjadinya
suatu fenomena.
6.  Kata ganti benda
Subjek yang dijelaskan menggunakan kata ganti benda (nonpersona), seperti itu, ini, dan tersebut. Teks eksplanasi juga hanya fokus pada
hal umum, seperti gempa bumi, banjir, hujan, dan udara.

Langkah‐langkah Membuat Teks Eksplanasi

Dalam membuat teks eksplanasi, kita dapat menggunakan dua pola pengembangan, yaitu pola pengembangan sebab
akibat dan pola pengembangan proses.

Berikut langkah‐langkah menulis teks eksplanasi:
1. Menentukan topik yang menarik

Tentukan fenomena alam, sosial atau budaya yang ingin kamu sajikan. Misalnya proses terjadinya pasang surut air laut.

2. Membuat rancangan kerangka/teks
Buatlah kerangka karangan berdasarkan struktur teks eksplanasi, yaitu identifikasi fenomena, penggambaran rangkaian
kejadian, dan ulasan.

3. Mengumpulkan referensi
Cantumkan fakta dan data yang kamu kumpulkan pada bagian penggambaran rangkaian kejadian.

4. Mengembangkan teks
Kembangkan kerangka karangan hingga menjadi teks eksplanasi yang utuh.

5. Menyunting teks
Periksa dan baca kembali teks yang telah kamu buat. Suntinglah jika ada ada kalimat yang tidak sesuai atau kesalahan
dalam penulisan.

Bacalah teks eksplanasi berikut dengan seksama!

Penyebab Padamnya Listrik
Sekarang ini listrik sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Tanpa adanya listrik kegiatan
masyarakat dapat terganggu. Misalnya jika listrik padam pada malam hari maka lampu tidak dapat menyala
sehingga ruangan menjadi gelap dan dapat mengganggu kegiatan belajar.
Apakah penyebab listrik menjadi padam? Padamnya listrik dapat disebabkan faktor dalam dan luar.
Kedua faktor tersebut membuat aliran listrik dari pembangkit listrik terganggu sehingga dapat tersalurkan ke
rumah‐rumah penduduk.
Faktor dalam yang menyebabkan listrik padam antara lain adalah kerusakan komponen listrik pada
bagian pembengakit listrik, transmisi, dan distribusi listrik. Kerusakan komponen listrik dapat terjadi karena
adanya gangguan seperti kebocoran listrik, tegangan lebih, dan sebagainya. Jika kejadian listrik padam tiba‐
tiba dan hanya sesaat, kemungkinan hal ini disebabkan karena sistem pengaman yang terpasang pada jaringan
listrik PLN mendeteksi adanya gangguan, kemudian secar otomatis akan memutuskan rangkaian listrik menuju
ke rumah‐rumah, setelah gangguan hilang maka pengaman listrik tesebut akan mengalirkan kembali listrik ke
rumah‐rumah, dan hal ini bekerja secara otmatis.
Faktor luar yang menyebabkan listik padam, antara lain peristiwa alam seperti petir yang menyambar
tiang listrik, hewan yang merusak kabel listrik, atau pohon tumbang yang memutuskan kabel listrik. Gangguan
tersebut akan diatasi oleh teknisi PLN yang akan memperbaiki kerusakan sehingga aliran listrik dapat
terdidtribusi lagi ke rumah‐rumah penduduk.

Setelah membaca teks bacaan tersebut, maka ujilah pemahamanmu dengan menjawab
pertanyaan berikut!

1. Apa judul bacaan tersebut?
2. Apakah isi teks eksplanasi tersebut?
3. Tulislah pernyatan umum teks tersebut!
4. Tulislah deret penjelas dari teks tersebut!
5. Tulislah kesimpulan dari teks tersebut!


Click to View FlipBook Version