Assalamu'alaikum Wr Wb
3.a.2.9 Koneksi Antar Materi Nurlina, S. Kom, M. Pd
Pemimpin Pembelajaran CGP Angkatan 4
Kota Tarakan
dalam Pengelolaan Sumber
Daya dengan materi pada
modul sebelumnya
Pemimpin Pembelajaran dalam sumber
daya adalah sosok yang memimpin
pengelolaan segala sumber daya atau aset
yang dimiliki oleh sekolah agar dapat
melahirkan program - program sekolah
yang berpihak pada murid, bermanfaat bagi
sekolah dan masyarakat sekitar
Memetakan Kesiapan Minat dan profil belajar murid
Menggunakan 7 Aset Sekolah Untuk Mendukung Proses
Pembelajaran Berdiferensiasi
Menyusun Rancangan dan Melakukan Diferensiasi Konten, Proses dan
Produk
Memimpin 7 Aset yang dimiliki oleh Sekolah
Secara Kolaboratif Menyusun Visi dan Misi Sekolah
Berdasarkan Pemetaan Aset
Menyusun Program Kurikuler, Kokurikuler,
Ekstrakurikuler yang berpihak pada murid dengan
alur BAGJA
Melaksanakan Manajemen Resiko dan Monitoring,
Evaluaiting, Learning, Reporting (MELR)
Memetakan 7 Aset yang dimiliki oleh Masyarakat
Menyusun dan Melaksanakan Program yang
Berpihak pada Anggota Komunitas
Melaksanakan Manajemen Resiko dan MELR
Pengelolaan Sumber Daya yang tepat tentu akan
membantu proses pembelajaran yang berkualitas
Sebelum Mempelajari Modul ini, saya tidak menyadari
bahwa sekolah saya memiliki begitu banyak aset yang
dapat mendukung terwujudnya Pendidikan yang berpihak
pada murid
Setelah Mempelajari Modul ini, saya menyadari bahwa
sekolah saya memiliki begitu banyak aset yang dapat
mendukung terwujudnya Pendidikan yang berpihak pada
murid
Serta Modul ini telah menguatkan
saya tentang pendekatan Inkuiri
Apresiatif di modul 1.3 sehingga
saya lebih berfikir Positif atau
berbasis aset di dalam mengelola
sumber daya dikelas dan di
Sekolah
Hubungan Materi dengan
Folosofi KHD
Menuntun Segala Kodrat yang ada Guru Harus Cerdas dalam
pada anak agar dapt mencapai mengelola dan menggali
kemampuan muridnya,
keselamatan dn kebahagiaan setingi menyesuaikan dengan kodratnya,
- tingginya baik sebagai manusia agar dapat nyamandan bahagia
maupun sebagai anggota dalam proses pembelajarannya
masyarakat
Hubungan Dengan Nilai dan Peran Guru Penggerak
Nilai Guru Penggerak Menjadi Nilai yang Peran Guru Penggerak
Positif yang digunakan
Berpihak pada Murid, untuk mengelola Sumber Pemimpin Pembelajaran
Mandiri, Kolaboratif, Daya agar tepat guna Mewujudkan
Reflektif dan Inovatif Kepemimpinan Pada
dan tepat sasaran Murid
Hubungan Dengan Pembelajaran
Yang Berdampak Pada Murid
Pembelajaran Kompetensi Sosial
Emosional (KSE)
Berdiferensiasi
Diperlukan dalam membantu
Mengelola Sumber Daya menanggulangi STRESS
sesuai dengan Bakat dan ketika mengelola Sumber
Daya dan Pengambilan
Minat Murid sehingga
diperoleh pembelajaran yang Keputusan
berkualitas
Hubungan Dengan Coaching
Coaching sangat diperlukan dalam
menggali masalah dan potensi siswa
untuk menemukan solusi dari masalah
yang dihadapi siswa terkait
pemanfaatan sumber daya
Hubungan Dengan Dilema Etika
Prinsip 9 Tahapan
Pengambilan Pengujian
Pengambilan
Keputusan Keputusan
Pengambilan Keputusan yang
bertanggung jawab, tepat dalam
mengelola Sumber Daya agar tidak
keluar dari norma dan peraturan
HUBUNGAN DENGAN INKUIRI APRESIATIF (TAHAPAN BAGJA)
Tahapan bagja merupakan langkah
penting yang harus dilakukan oleh
seorang Pemimpin Pembelajaran dalam
mengelola Sumber Daya. Seorang
Pemimpin dapat mengelola sumber daya
dengan tepat sesuai dengan tujuan visi
dan misiyang telah diprogramkan dengan
memanfaatkan kekuatan yang dimiliki
baik oleh individu maupun sekolah
Kesimpulan
Sebelum Mempelajari Materi
Selama ini pola pikir yang saya
gunakan melihat melalui
kekurangan atau berbasisimasalah
Setelah Mempelajari Materi
Setelah Mempelajaro modul 3.2 banyak hal
telah saya ketahui yangmerubah cara pandang
terhadap pola pikir , melihat dengan
pendekatan berbasis aset, fokus kepada aset
serta mampu mengorganisasikan kompetensi
dan sumber daya yang dimiliki Sekolah
Harapan Saya
Dengan pengetahuan yang telah diberikan pada modul ini maka
saya berharap dapat menjadi seorang Guru yang dapat
menuntun murid, lebih efektif dalam mengelola emosi dan
memenuhi kebutuhan siswa yang beragam, kemampuan dalam
coaching, mampu memetakan aset dan menciptakan ekosistem
yang well being sehingga terwujud Pembelajaran yang berpihak
pada murid dengan Merdeka Belajar dan terciptanya Profil
Pelajar Pancasila
Tahapan Perubahan YANG AKAN DILAKUKANSEMOGA
DAPAT TERLAKSANA
DENGAN TAHAPAN BAGJA