SEKSI/KATEGORIAL 51 memberikan bantuan berupa pelatihan untuk orang-orang KLMTD baik itu berupa pelatihan servis AC, memasak, menjahit, servis motor atau mobil, servis HP, salon, pijat refleksi, dan masih banyak lagi pelatihan lainnya yang ditawarkan. Selain memberikan pelatihan, PSE juga membantu untuk pembuatan SIM bagi mereka yang
SEKSI/KATEGORIAL 52 membutuhkan. Tidak berhenti sampai pelatihan saja, tetapi program ini juga memberikan bantuan berupa modal atau bisa juga berupa bimbingan untuk membina usaha kecil. Kemudian dari program ini juga dikembangkan Gerakan Beli dari Umat (GBU) di kantin Gereja yang baru perdana diadakan pada tanggal 11 Maret 2023. Gerakan ini mengajak umat Paroki untuk membeli dari UMKM Paroki yang mengikuti program SABUK, dengan tujuan untuk memperkenalkan supplier makanan atau minuman yang ada di Paroki Kalideres. Melalui program Lansia KLMTD, PSE mengarahkan pelayanannya kepada para lansia yang membutuhkan seperti membantu menyediakan tenaga untuk merawat lansia yang lemah atau lumpuh, membantu membiayai lansia terlantar untuk ditempatkan di panti werdha, serta
SEKSI/KATEGORIAL 53 memberikan pemeriksaan kesehatan secara periodik. Kemudian ada juga program yang dibuat khusus untuk orang-orang difabel yang kurang mampu. Di sini Sie PSE akan membantu mencarikan sekolah khusus untuk mereka dan juga membiayainya. Tidak berhenti sampai di sekolah, PSE juga dengan sangat terbuka mau membantu untuk tes psikologi dan membiayai kursus untuk mengasah keterampilan yang dimiliki. Dalam program untuk membantu mereka yang tidak memiliki tempat tinggal dan tidak mampu untuk membayar biaya uang sewa, PSE akan membantu mereka dengan mencarikan tempat sewa dan membiayai agar mereka dapat hidup dengan lebih sejahtera. Tidak hanya tempat tinggal
SEKSI/KATEGORIAL 54 tetapi juga PSE memberikan bantuan berupa kebutuhan pangan seperti beras, minyak, indomie, dan lain sebagainya. Untuk mengikuti program-program yang telah disebutkan di atas, tentunya ada beberapa syarat yang harus dilakukan seperti mengisi formulir, survei tempat, dan lain sebagainya. Saat ini tercatat ada 156 orang yang menerima bantuan dari PSE. Di dalam PSE ada Sub-Seksi Kematian St. Yusuf yang mewajibkan semua umat turut serta menjadi anggota St. Yusuf dengan membayar iuran sebesar Rp.120.000,- per tahunnya untuk keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, serta anak di bawah umur 21 tahun. Jika anak sudah berumur 21 tahun, maka keanggotaan St. Yusuf-nya berdiri sendiri (tidak ikut orangtua lagi). Sub-
SEKSI/KATEGORIAL 55 Seksi St. Yusuf ini yang akan membantu jika ada anggota keluarga yang meninggal. Kemudian ada juga yang bernama Berkat Santo Yusuf (BKSY). BKSY ini berbeda dengan St. Yusuf karena ini untuk orang yang memiliki ekonomi yang berkecukupan dan ingin membantu yang kurang berkecukupan dengan memberikan dana sebesar Rp.80.000,- setiap tahunnya. Perbedaan dari keduanya yaitu iuran St.Yusuf bersifat wajib sedangkan BKSY bersifat tidak wajib, lalu St. Yusuf membantu untuk menyediakan tanah makam, menyiapkan peti jenazah, karangan bunga, dan ambulan untuk membawa jenazah ke tempat pemakaman. St. Yusuf memberikan santunan sebesar Rp. 2.000.000,- untuk anggotanya yang disemayamkan di rumah duka seperti Grand Heaven, Jelambar Agung, dll, sedangan BKSY memberikan santunan
SEKSI/KATEGORIAL 56 kepada anggota keluarga berupa uang tunai sebesar Rp. 10.000.000,-. Lalu ada juga beberapa program PSE lainnya yang diadakan setiap tahun seperti Aksi Peduli Sesama yang dilaksanakan untuk saudara kita yang merayakan Idul Fitri. Mengingat bahwa saat ini kita sudah memasuki bulan puasa, maka PSE mengadakan kembali Aksi Peduli Sesama yang akan dilaksanakan pada bulan April yaitu dengan berjualan sembako murah. Kegiatan lainnya yang diadakan setiap tahun adalah Hari Pangan Sedunia, dan yang terakhir, kegiatan Donor Darah yang diadakan 4x dalam setahun. Kemudian setiap akhir Tahun akan diadakan acara ramah-tamah bagi semua orang yang mengikuti program dari PSE. Selain itu ada juga kegiatan-
SEKSI/KATEGORIAL 57 kegiatan lain yang dilakukan seperti memberi makan secara gratis kepada mereka yang membutuhkan. Kegiatan Makan Gratis ini dilakukan Bersama
SEKSI/KATEGORIAL 58 Sie HAAK, DPH serta WKRI Cabang SMI. Kegiatan makan gratis ini telah dilaksanakan pada Sabtu, 11 Maret 2023 di Kantor RW 09 Jalan Bambu Larangan dengan menyediakan kurang lebih 300 porsi. Warga yang datang untuk makan bersama ini dari berbagai kalangan, seperti pengguna jalan, pedagang, pegawai bengkel, ojek online dan warga di lingkungan sekitar. Terkadang memang melelahkan untuk melakukan kegiatan amal, tetapi perasaan puas dan melihat senyum dari
SEKSI/KATEGORIAL 59 orang-orang yang menerima bantuan sudah cukup untuk mengusir rasa lelah, karena kita pun ikut dapat menyebarkan kebahagiaan bagi mereka agar dapat hidup lebih sejahtera. “Cukup membahagiakan dengan pelayanan ini dan intinya adalah kita bisa membahagiakan mereka. Yang menjadi teladan bagi kami untuk Pelayanan di PSE adalah Orang Samaria yang murah hati. Kita ingin menolong sesama tanpa melihat siapa yang kita tolong, tanpa membeda-bedakan. Intinya, yang menderita harus dibantu. Mereka itu adalah wajah-wajah Tuhan Yesus. Dalam Injil Matius dikatakan: apa yang kamu lakukan untuk saudaraKu yang paling hina ini, kamu melakukannya untuk Aku,” ucap Pak Sukianto selaku Ketua Sie PSE Paroki Kalideres. (FU)
POJOK OMK 60 Pembukaan Kantin GBU Hai sobat OMK! Siapa yang kangen jajan di Kantin SMI sehabis Misa? Sejak pandemi Covid-19, Kantin SMI ditutup dan akhirnya telah dibuka kembali mulai tanggal 05 Maret 2023. Nah, Sobat OMK, tau gak sih kalau sekarang Kantin SMI sudah ada namanya loh, yaitu “Kantin GBU”. GBU sendiri merupakan singkatan dari “Gerakan Oleh: Maria G. Angela dan Meli Septiani Disusun berdasarkan interview bersama Maria Michelle Susanto (Sie Kepemudaan)
POJOK OMK 61 Beli dari Umat”. Kantin GBU SMI terbentuk untuk merealisasikan salah satu program Tahun Kesejahteraan yaitu GBU (Gerakan Beli dari Umat) dan juga merealisasikan program PSE yang disebut SABUK (Sentra Bimbingan Usaha Kecil) dengan tujuan untuk mensejahterakan pelaku UMKM yang ada di Paroki SMI. Dengan ini, Paroki dapat memfasilitasi para pelaku UMKM untuk berjualan serta mengembangkan usahanya. Sie Kepemudaan SMI (Siekep) dipilih menjadi PIC Kantin GBU SMI ini, oleh karenanya Siekep mencoba menciptakan sistem baru untuk mengoperasikan Kantin yang semoga dapat lebih baik dari Kantin sebelumnya. Kantin saat ini dibagi menjadi 2 tempat, yang pertama di samping Pos Satpam dan yang kedua di tempat Kantin
POJOK OMK 62
POJOK OMK 63 sebelumnya. Sistem pembayaran dan penjualan dibuat lebih mudah, tertata, dan jelas karena disiapkan kasir yang bertanggungjawab menerima pembayaran sehingga tidak banyak ”pintu” dalam penerimaan uang penjualan. Perhitungan total penjualan dan keuntungannya pun jadi lebih akurat. Kantin yang pertama yang berlokasi di samping Pos Satpam, mengambil sistem seperti di bakery. UMKM yang telah mendaftar menitip makanan/ minumannya di etalase, kemudian disediakan nampan untuk wadah makanan yang mau dibeli umat, kemudian umat bisa mengantri di kasir untuk pembayaran. Kantin yang kedua, berupa tenant/stand di area Kantin yang biasanya. Vendor-nya pun diambil dari klien PSE. Area Kantin yang kedua ini
POJOK OMK 64 untuk makan di tempat dengan sistem umat membayar di kasir terlebih dahulu. Kasir sudah memiliki daftar makanan yang dijual lengkap dengan harganya. Setelah itu, umat memilih dan membayar makanan yang diinginkan. Lalu, kasir memberi kupon sesuai makanan yang dibeli, kupon ini tinggal ditukar ke penjualnya untuk mengambil makanan yang dibeli. Untuk kasir yang bertugas diambil dari anak-anak OMK yang membutuhkan pekerjaan/penghasilan tambahan. Sie Kepemudaan SMI melibatkan OMKOMK Wilayah dan Kategorial untuk menjaga Kantin dengan harapan agar OMK Wilayah dan Kategorial lebih terlibat aktif dalam kegiatan pelayanan yang ada di Gereja. Untuk petugas kasir diambil dari anak-anak Gereja yang membutuhkan pekerjaan atau tambahan
POJOK OMK 65 untuk kebutuhan hidup mereka. Jadwal petugas yang menjaga Kantin digilir setiap minggunya, dengan ketentuan penjaga dibagi menjadi 2 bagian: yang pertama dari Wilayah/Kategorial/Seksi/ Bagian yang ada di Gereja dan yang kedua, dari OMK Wilayah/Kategorial yang ditugaskan untuk menjaga stand minuman. Keuntungan penjualan pada hari itu akan langsung diberikan kepada yang berjaga hari itu dan juga kasir yang bertugas. Antusiasme umat SMI dalam membeli makanan/minuman di Kantin sangat
POJOK OMK 66 besar, terlihat dengan semakin ramainya Kantin dan semakin naiknya penjualan yang ada di Kantin setiap minggunya. Kekompakan para OMK Wilayah dan Kategorial beserta Om/Tante dari masing-masing Wilayah/Bagian/Seksi/ Kategorial yang bertugas menjadi pemicu semakin ramainya umat yang mengunjungi dan berbelanja di Kantin. Selain klien dari PSE, vendor yang berjualan ada juga yang berasal dari hasil pengisian link pendaftaran UMKM yang diadakan oleh Gereja. Maka, Siekep SMI selaku PIC yang dipercaya
POJOK OMK 67 untuk mengelola Kantin baru ini mengajak para pelaku UMKM yang ingin memperluas usahanya untuk dapat mendaftarkan usahanya melalui bit.ly/ UMKM-SMI. Semoga dengan dibukanya Kantin GBU SMI ini bisa membantu umat yang memiliki UMKM untuk memperluas usahanya.
RINGAN BERMAKNA 68
RINGAN BERMAKNA 69
Redaksi Majalah Imakulata Moderator Romo Antonius Rajabana, OMI Pendamping DPH Reza Sjarif Ketua Komsos SMI Michael Burhan Ketua Komsos Stasi Vincentius Pallotti Fransiska Yuliyanti Ayusari Siki Pemimpin Redaksi Andrea Karmila Redaktur Smartis (Editor) Fotografer Tim Fotografi Komsos Reporter Yulia Susanti, Felicia Usawan, Susan Sandy Logo Sampul Herry Thamrin Desain Sampul Andrea Karmila Tata Letak Andrea Karmila Email: [email protected] id URL: bit.ly/majalahimakulata Alamat Redaksi: Sekretariat Paroki Kalideres CItra Garden 3 Blok B 27 Jakarta Barat 11830 Telp. 021-29405097 / 29405098 Fax. 021-54360841
Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia. Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selamalamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. Roma 6: 9-10