Modul 1.2
2025
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL
PERAN DAN NILAI GURU
PENGGERAK
FASILITATOR:
JIHAD WAFDAL QAHHAR AL-MASYHIDA
PENGAJAR PRAKTIK:
HELSY ELSELIA
Indah Silvia Eka N.
CGP ANGKATAN 5
KABUPATEN SUMEDANG
BEFORE
CGP
AFTER GP
"AKU DI MASA LALU"
Saya mempercayai bahwa siswa itu Praktek pendidikan yang saya lakukan
akan memahami pelajaran apabila saya
banyak menjelaskan (metode ceramah). selama ini menunjukkan pembelajaran
Sebagai seorang guru saya lebih
banyak memberi materi dengan berpusat kepada guru (teacher
berbagai sumber dari buku sehingga
kurang dalam bereksperimen. Hal ini centered). Berkaitan dengan hal
menyebakan kurangnya waktu yang
digunakan dalam berdiskusi, sehingga tersebut bahwa saya selaku calon guru
siswa terbentuk menjadi pribadi yang
tidak mandiri karena terbiasa diberikan penggerak perlu mengembangkan
penjelasan materi oleh guru.
praktek pendidikan yang berpihak
Bagi saya siswa harus siap belajar saat
saya masuk kelas serta memberikan kepada siswa. Menggali segala potensi
tindakan-tindakan tegas untuk
merubah perilakunya. tetapi perubahan yang dimiliki oleh siswa, menebalkan
yang terjadi hanya didasari oleh rasa
takut dan bersifat sementara, bukan kodrat alam yang ada dalam diri siswa,
atas kesadaran pribadinya. Sebagai
seorang guru, saya belum sepenuhnya juga menyelaraskan kodrat zamannya.
menyadari akan keberadaan kodrat
alam sang anak, bahwa setiap anak Praktek baik ini, tentunya harus
unik dan istimewa.
menjadi contoh bagi teman sejawat dan
agen transformasi sebagai pemimpin
pembelajar di komunitas sekolah
maupun komunitas praktisi di sekitar
saya.
"AKU DI MASA KINI"
Guru penggerak adalah program menciptakan agen di dalam ekosistem
pendidikan. Guru penggerak harus memiliki karakter lebih dari guru
yang baik, punya kemampuan memimpin, berinovasi dan memberikan
perubahan. Oleh karenanya seorang guru penggerak harus memiliki
nilai-nilai tersendiri. Adpun nilia-nilai yang harus dimiliki oleh seorang
guru penggerak adalah berpihak pada murid, mandiri, reflektif
kolaboratif, dan inovatif. Peran yang harus dilakukan oleh seorang guru
penggerak diantaranya mewujudkan pemimpin pembelajaran, aktif dan
proaktif dalam mengembangkan pendidikan serta tauladan dan agen
transformasi ekosistem pendidikan.
Strategi yang dapat saya lakukan sebagai calon guru penggerak untuk
mewujudkan peran dan nilai-nilai guru penggerak diantaranya:
berusaha secara mandiri dalam upaya dalam mengembangkan
kemampuan diri sebagai seorang pendidik tanpa harus menunggu
perintah, selalu menilai diri dalam kinerja atau refleksi dalam
meningkatkan mutu kinerja dan pembelajaran di sekolah. Kolaboratif
dan kerja sama dengan para pelaku pendidikan yang terlibat di sekolah
diantaranya; kepala sekolah, rekan sejawat, wali siswa, komite sekolah,
pemuka masyarakat dan warga sekitar sekolah juga menjadi bagian
penggerak komunitas praktisi pendidikan yang ada di sekitar. Pendidik
menciptakan inovasi pembelajaran yang berpihak kepada murid yang
disesuaikan dengan kodrat alam, kodrat zaman, dan bentuk sosio
kultural yang ada di sekitar siswa.
Nilai dan peran guru penggerak akan dapat terwujud dan berjalan
dengan lancar jikandalam pelaksanaannya terdapat konsistensi dan
keyakinan yang kuat dalam diri guru penggerak juga terdapat
kolaborasi yang baik antar pelaku pendidikan. Kepala sekolah sebagai
pemangku kebijakan, pengayom dan dapat memberi dukangan yang
besar dalam program yang direncanakan. Teman sejawat sebagai tim
kerja yang memberikan kontribusi ide, perencanaan, pelaksanaan, dan
evaluasi. Orang tua siswa yang memberikan motivasi siswa untuk aktif
mengikuti program pembelajaran yang dirancang. Komite sekolah,
pemuka sekolah, warga sekitar, dan alam lingkungan sekolah dapat
menjadi pendukung penting dalam pelaksanaan program pendidikan.
Nilai empati serta kreativitas yang dimiliki oleh saya dapat menjadi
sebuah kekuatan untuk mewujudkan program pendidikan (praktek baik).
Melalui kekuatan nilai tersebut saya dapat mewujudkan nilai-nilai dan
peran guru penggerak yang diharapkan.
Melalui program calon guru penggerak yang saya ikuti dan lalui proses
pendidikannya saya berkomitmen akan bersungguh-sungguh dalam
mengikuti setiap tahapannya serta merealisasikan dalam bentuk aksi
nyata yang konsisten.
"AKU DI MASA DEPAN"
Sebagai seorang guru penggerak saya mempersiapkan diri sendiri
berani bergerak untuk memulai pergerakan ke arah perubahan positif.
Sehinggga menggerakan orang lain menjadi berubah kearah yang lebih
baik. Tugas saya ssebagai seorang pendidik adalah memahami benar
nilai-nilai yang diperlukan untuk menyiapkan karakter siswa di era
globalisasi.
Melalui program pendidikan guru penggerak saya harus mampu
memahami dan nilai dan peranan sebagai pemimpin pembelajaran
serta agen perubahan. Demi pencapaian merdeka belajar dan
terwujudnya profil pelajar pancasila. Terdapat lima nilai yang harus
terpatri dalam jiwa saya sebagai guru penggerak yaitu diantaranya;
1. Berpihak pada murid
2. Mandiri
3. Reflektif
4. Kolaboratif
5. Inovatif
Nilai 1
BERPIHAK PADA MURID
Berpihak pada murid berarti guru penggerak senantiasa mengutamakan
kepentingan dan kebutuhan perkembangan siswa sebagai dasar
bertindak utama. Adapun implementasi saya sebagai guru penggerak di
masa depan diantaranya;
1. Menerapkan kurikulum merdeka belajar untuk membentuk karakter
dan profil pelajar pancasila, belajar dengan bahagia dan bahagia
selama belajar.
2. Membuat buku kontrol pembiasaan nilai-nilai karakter siswa yang
diisi oleh siswa setiap hari berkaitan dengan kegiatan sholat lima
waktu, mengaji, kegiatan belajar di rumah, dan mencatat peristiwa
yang menarik dan berkesan. Buku kontrol ini diparaf (diketahui) oleh
orang tua siswa.
3. Setiap awal tahun ajaran membuat kesepakatan peraturan kelas
yang disepakati oleh siswa dan guru.
4. Melakukan asessmen diagnostik di awal tahun ajaran.
5. Merancang dan membuat modul ajar yang disesuaikan dengan
kebutuhan, bakat, dan minat siswa. Sehingga dapat menggali siswa.
6. Menggunakan metode yang bervariasi sesuai kebutuhan, kodrat
alam, serta kodrat zaman siswa. Salah satu diantaranya
menerapkan joyfull learning dengan metode permainan.
7. Menumbuh kembangkan budaya literasi pada siswa maupun rekanan
di lingkungan sekolah melalui kegiatan tantangan membaca.
8. Menerapkan dan mengembangkan pendidikan kecakapan hidup
salah satunya adalah dengan cara mengunjungi tempat usaha di
masyarakat. Kegiatan ini dilakukan secara berkala dan masuk di
dalam program sekolah.
Nilai 2
MANDIRI
Nilai mandiri berarti seorang guru penggerak senantiasa mendorong
dirinya sendiri untuk melakukan aksi serta mengambil tanggungjawab
atas segala hal yang terjadi pada dirinya. Bersikap mandiri juga berarti
mampu mendorong dirinya sendiri untuk bergerak melakukan inovasi dan
perubahan. Implementasi saya sebagai guru penggerak dalam
mewujudkan nilai mandiri diantaranya;
1. Menerapkan merdeka belajar sehingga bahagia dalam mendidik
dan mendidik dengan bahagia.
2. Berperilaku sesuai dengan norma agama dan nilai-nilai guru
penggerak agar menjadi teladan yang baik bagi rekan di lingkungan
sekolah maupun siswa.
3. Belajar sepanjang hayat dan pantang menyerah. Tantangan di
dalam berperan sebagai guru penggerak nantinya pasti akan ada
baik instrinsik dan ekstrinsik, tetapi jika terus konsisten serta berjuang
untuk menghadapi tantangan yakinlah selalu akan ada kemudahan
dibalik kesulitan.
4. Mengambil inisiatif melakukan pembelajaran yang membahagiakan
siswa sesuai kodrat alam dan zaman serta bentuk sosio kultural
tanpa perlu menunggu komando, selama yang dilakukan tidak
melanggar peraturan.
Nilai 3
REFLEKTIF
Reflektif adalah nialai seorang guru penggerak yang senantiasa mampu
untuk memaknai setiap pengalaman yang ditemui. Setiap pengalaman
yang dimiliki dapat diamalkan di kehidupan sehari-hari. Guru penggerak
yang memiliki sifat ini berarti mampu mengevaluasi pesan positif dan
negatif yang dialami sehingga refleksi ini mampu menjadi pembelajaran
di masa depan. Adapun implementasi saya dalam menerapkan nilai
refleksi diantaranya;
1. Merancang kegiatan refleksi pada setiap kegiatan pembelajaran
baik yang dilakukan oleh siswa (penilaian diri, penilaian antar
teman) maupun guru(menilai diri sendiri), kepala sekolah dan rekan
sejawa.
2. Melaksanakan refleksi kegiatan pembelajaran yang dibuktikan
secara tertulis maupun portofolio. kegiatan refleksi ini dilaksanakan
di akhir pembelajaran, saya mengajak siswa menarik kesimpulan dan
melakukan refleksi pembelajaran.
3. Menanyakan kepada siswa nilai positif apa yang didapatkan setelah
pembelajaran dan apa harapan mereka ke depan.
4. Kegiatan refleksi ini dijadikan acuan sebagai perbaikan
pembelajaran yang akan datang sebagai bahan pertimbangan
dalam mendesain pembelajaran berikutnya.
Nilai 4
KOLABORATIF
Kolaboratif artinya seorang guru penggerak senantiasa membangun
hubungan kerja yang positif terhadap rekanan dan pemangku
kepentingan yang berada di lingkungan sekolah maupun di luar
lingkungan sekolah. seorang guru penggerak mampu membangun kerja
sama dan rasa hormat terhadap perbedaan. Adapun kegiatan
penanaman nilai kolaboratif yang saya lakukan sebagai guru penggerak
diantaranya:
1. Berkolaborasi bersama siswa dalam memahami materi
pembelajaran melalui aktivitas-aktivitas belajar kelompok.
2. Berkolaborasi bersama siswa dalam kegiatan projek kelas maupun
sekolah seperti kegiatan pameran kelas, pentas mini, pentas seni,
perayaan hari besar nasional dan keagamaan, dan lain sebagainya.
3. Melakukan kolaborasi dengan teman sejawat dalam bentuk lesson
study untuk menggali permasalahan di kelas maupun di sekolah dan
mencari solusi bersama.
4. Mengajak teman sejawat untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan
pembelajaran projek kelas maupun sekolah.
5. Berperan aktif dalam menggerakan aktivitas di komunitas praktisi
(KKG Kelas maupun KKG Kecamatan).
6. Mengajak peran serta orang tua untuk ikut memfasilitasi,
mendampingi, dan mengarahkan proses belajar siswa baik di rumah
maupun di sekolah secara individu dan kelompok.
7. Berkolaborasi dengan praktisi masyarakat agar ikut berpartisipasi
aktif dalam kegiatan-kegiatan sekolah.
Nilai 5
INOVATIF
Inovatif berarti senang memberikan ide-ide baru yang membangun dan
bervariasi. Seorang guru penggerak dituntut mampu untuk menemukan
solusi tepat guna untuk menyelesaikan masalah yang timbul. Guru
penggerak bersikap terbuka terhadap masukan dan gagasan orang lain
untuk mencapai solusi yang solid untuk menyelesaikan tantangan yang
dihadapi. Adapun kegiatan yang saya lakukan dalam mencerminkan
nilai inovatif sebagai guru penggerak adalah;
1. Memberikan gagasan atau ide serta solusi terhadap permasalahan
yang muncul pada kegiatan lesson study di sekolah maupun di
komunitas praktisi.
2. Membuat media atau alat peraga pembelajaran yang menarik dan
berbasis ilmu teknologi.
3. Membuat video pembelajaran sebagai materi ajar.
4. Memanfaatkan sosio kultural daerah serta alam sebagai salah satu
media dalam pembelajaran.
5. Membuat buku pembelajaran yang berpihak kepada anak melalui
metode permainan. Buku ini berisikan atau menjadi panduan dalam
menerapkan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
permainan dan juga menyajikan beberapa contoh permaianan yang
dapat dilakukan dalam proses pembelajaran.
2025
TERIMA KASIH
CGP ANGKATAN 5
KABUPATEN SUMEDANG