338 | R. Bima Slamet Raharja Karna Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 339 Brahala Triwikrama Wisnu Buku ini tidak diperjualbelikan.
340 | R. Bima Slamet Raharja Brahala Mambang pethak Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 341 Pulasiya Buku ini tidak diperjualbelikan.
342 | R. Bima Slamet Raharja Gathutkaca wanda Thathit Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 343 Puthut Guritna Buku ini tidak diperjualbelikan.
344 | R. Bima Slamet Raharja Anoman Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 345 Bapangan ponjol Buku ini tidak diperjualbelikan.
346 | R. Bima Slamet Raharja Punggawan Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 347 Cakil Buku ini tidak diperjualbelikan.
348 | R. Bima Slamet Raharja Kayon Buku ini tidak diperjualbelikan.
Wayang Ngabeyan Sepuh | 349 Kayon Buku ini tidak diperjualbelikan.
350 | R. Bima Slamet Raharja R. Bima Slamet Raharja, S.S., M.A. adalah dosen Program Studi Sastra Jawa, Departemen Bahasa dan Sastra, FIB UGM. Saat ini merupakan kandidat doktor diProgram Studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa Sekolah Pascasarjana UGM. Lulus sarjana (S-1) Sastra Nusantara di FIB UGM tahun 2005. Setahun sesudahnya melanjutkan studi di Sekolah Pascasarjana UGM pada tahun 2006 dengan mengambil konsentrasi studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa. Setelah lulus di tahun 2008 ia diangkat sebagai asisten dosen di Jurusan Sastra Nusantara FIB UGM dan dipercaya mengajar mata kuliah Seni Karawitan. Pada tahun 2009 diangkat sebagai dosen dan mengembangkan karir akademik di bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat di UGM. Bidang fokus penelitian yang ditekuni adalah teks sastra pewayangan, iluminasi, visualisasi, ikonografi wayang, serta kajian seni pertunjukan Jawa dengan mayor wayang kulit purwa gaya Yogyakarta. Berbagai penelitian tentang keberkaitan sastra dan seni pewayangan telah dilakukan sejak tahun 2009 hingga 2019. Selain itu, ia aktif sebagai narasumber baik dalam workshop, seminar nasional maupun internasional tentang sastra dan seni pewayangan. Beberapa penelitian yang dihasilkan antara lain adalah Kelahiran Gathutkaca dalam Serat Kandhaning Ringgit Purwa (Pakem Pancakaki, Klathen) Berdasarkan Naskah Koleksi Perpustakaan Museum Sonobudoyo Nomor Kode PBE. 105/ W. 49 (2008), Habitus Seni Pertunjukan di Jawa(2009), Ilustrasi Wayang Triwikrama ‘Brahala’ dalam Serat Baratayuda Skriptorium Pakualaman: Perspektif Politik dan Identitas Sosial-Budaya (2011), Wayang Kulit Purwa ‘Kyai Jimat’: From Manuscripts to Puppets, its characterization and iconographic (2012), Pakem Grenteng: Varian Tradisi Tulis Pakem Pedhalangan Gaya Yogyakarta (2013), Pakem Pedhalangan Ringgit Purwa ‘Pakem Grenteng’: Kreativitas dan Utopia dalam Tradisi Tulis Pedalangan Yogyakarta Awal Abad XX(2014), Gatra Wayang Purwa ‘Kyai Jimat’ Gaya Pakualaman dan Interelasi dalam Ilustrasi Naskah Koleksi Pakualaman (2017), Serat Kasantikaning Raga: Sumber Tradisi Tulis Penciptaan Wanda Gathutkaca Wayang Purwa Gaya Yogyakarta (2017), Sujarah Panatah: A History of Wayang Carver (2019), serta sejumlah tulisan dan artikel yang lain. Buku ini tidak diperjualbelikan.
Buku ini tidak diperjualbelikan.