Gema Keadilan no. 2 tahun ke-15 1991

kesempatan para mahasiswa itu
mengembangkan diri, bukan hanya
masalah-masalah yang bersifat tekstual
akan tetapi juga ma- sala-masalah yang
kontekstual. Kemudian masalah etika
profesi pada saatnya harus kita benahi dan
kita tanamkan sejak dini kepada mahasiswa
hukum.

Yang jelas, satu catatan bahwa ,
berbanggalah kita sebagai seorang
mahasiswa hukum, meskipun ada
sinyalemen di masyarakat yang
menyudutkan mahasiswa hukum sebagai
mahasiswa ombyokan. Dan itu sebetulnya
kurang benar, kalau memang kita bisa
mampu menciptakan kondisi yang paling
baik bagi kita. Jadi kita harus bangga
sebagai mahasiswa hukum, karena dari
sanalah kita bisa mengembangkan diri kita
secara lebih luas, karena hukum
bagaimanapun sebagai ilmu yang general.

Saran

Sebelum mengakhiri perbincangan

dengan GK, Huda sempat memberi saran

kepada para mehasiswa hukum Undip

nya tumbuh berkembang, yang pada Bangga Sebagal Mahasiswa Hukum bahwa kuliah di Fakultas Hukum

akhirnya berdasar wawasan yang luas, Ketika GK menanyakan pan- sebenarnya punya kesempatan yang besar

kemampuan manajerial yang baik dan dangannya mengenai mahasiswa hukum untuk bisa mengembangkan diri dalam

dukungan dari rekan-rekan, maka ma- pada umumnya dan Undip pada khususnya, dunia apapun, karena Fakultas Hukum

hasiswa penerima Beasiswa Supersemar jejaka yang suka bergaul dengan siapa saja adalah fakultas yang sangat general. Dari

ini, sering pula terlibat di berbagai kepanitia ini mengatakan, realitas menunjukkan sana janganlah mahasiswa hukum punya

an dan memegang jabatan yang bahwa mahasiswa hukum itu banyak sekali persepsi yang sempit terhadap Fakultas

dipercayakan padanya, antara lain: karena jumlah Fakultas Hukum barangkali Hukum. Sehingga selalu ada kesempatan
• Sekretaris panitia Seminar Akade paling banyak dibandingkan dengan untuk mengembangkan diri seluas-luasnya,

mik Hukum Profesi se Jawa Tengah fakultas- fakultas lain yang ada di termasuk aktifitas berorganisasi. Kemudian
• Ketua panitia Seminar Nasional- Perguruan Tinggi di Indonesia. Dari situ keterlibatan dalam kegiatan-kegiatan lain

Pendidikan Tinggi Hukum nampak kompetitif sekali khususnya dalam sangat diperlukan. Kalau sekedar hanya

• Ketua panitia Seminar Nasional KMA- hal mencari pekerjaan. Dan sebenarnya kuliah di Fakultas Huku m ia yakin tidak

PBS peluang Sarjana Hukum itu paling banyak akan memperoleh banyak nilai tambah.

• Kabid IV (Kesejahteraan) KMA-PBS karena dimanapun ia dapat menempatkan Kalau kesadaran itu, sudah muncul

UNDIP 1989 -1991 diri. Memang, sekarang sistem pendidikan Insyaallah akan bisa meningkatkan kualitas

• Sekretaris Umum BPM 1989 -1991 hukum belum bisa dikatakan mapan, karena diri kita masing- masing.

• Pimp.Redaksi/Pimp.Umum Gema berbagai hal seperti dinamika masyarakat Oke Bung ........... selamat ber

Keadilan 1989 -1991 yang berkembang secara cepat yang belum juang di medan yang lain. Menjadi Sarjana

• Sekretaris Umum HMI Cabang Se- diimbangi dengan struktur hukum yang kita Hukum bukanlah tujuan akhir dan bukan

marang. punyai sekarang. Sehingga dari sana yang berarti bahwa perjuangan itu selesai;

• Sering menjadi panitia pengarah perlu dipunyai oleh mahasiswa hukum bangsa, negara dan agama masih butuh

ataupun instruktur kegiatan-kegiatan adalah bukan hanya kemampuan untuk pengabdianmu. Doa kami semua, semoga

Sema, training-training instruktur pers, menguasai berbagai aspek dalam sukses selalu menyertaimu. Amien. O

dan masih banyak lagi kegiatan yang kehidupan hukum di Indonesia, tapi justru Budi S.

terlalu panjang untuk disebutkan. lebih dari itu kita harus mampu berpikir kritis

Menguak sukses yang sudah dan analitis. Hal ini sangat ditentukan oleh

diraih Nurul, sebenarnya juga mem- para mahasiswa hukum kita sendiri. Kalau

bersitkan betapa kuatnya pribadi manusia para mahasiswa hukum kita bisa

teladan yang satu ini. Hal ini dapat dilihat menunjukkan dan memberi masukan-

dari aktifitasnya dalam masukan yang berarti bagi dunia hukum di

organisasi/lembaga/kegiatan yang di- Indonesia, tentu akan lebih baik keadaan

ikutinya, ia selalu terjun dengan sepenuh hukum di Indonesia. Dan, yang perlu

hati, tidak asal ikut-ikutan saja. ditingkatkan adalah ilmu yang memberi

No. 2 Tahun ke 15; 1991 GEMA KEADILAN 47

PEKEJING

- Mbk | \alam teori marketing istilahnya adalah packaging menjadi Ipraktek hidup sehari-hari. Buktinya begini saja:
Gejolak kehidupan kampus, kini tak cuma menuntut
U' (baca:pekejing) atau pembungkusan. Dapat dikatakan ' B '
penampilan intelejensi yang brilian. Ada warna lain yang menyertai
merupakan ujung tombak paling tajam dan jitu dalam merangkul sosok mahasiswa-mahasiswa kita. Bukan cuma buku-buku tebal
minat konsumen. Tak usah jauh-jauh mencari contoh, tak usah yang disandang dan dipamerkan, tapi juga sebuah gejala lain
pergi ke Sri Ratu atau Matahari Plaza, cukup ke warung sederhana terasa mengambang di udara dan mulai menyesakkan situasi
dan tengoklah. Sadar atau tidak, kita telah tenggelam dalam belitan dunia pendidikan. Gerombolan mahasiswa di pojok kampus tak lagi
sistem pemasaran yang penuh kamuflase. Lho, ndak percaya? Teh hanya bicara tentang materi perkuliahan dan cara mengajar dosen
kotak yang biasa anda minum pada rapat-rapat, pertemuan, yang kacau. Pembicaraan mulai merambat pada harga mobil yang
seminar, arisan, ataupun yang dibeli di atas bus dalam sebuah dipakai salah seorang teman, dilanjutkan tentang kemeja si Bobby
perjalanan, itu dihargai oleh pabrikan sekitar 300 sampai 400
rupiah per kotaknya. Padahal kalau kita yang khabarnya dibeli di Singapore, si Merry
pesan teh manis di warung tenda, paling- yang pada pesta lalu memakai parfum
paling dikenai 100 perak per gelas besari Glvenchy dan tas si Vancy yang keluaran
Dan itu cuma persoalan tempat. Yang Gucchy. Lalu? Mahasiswa kita bisa dengan
satu di gelas, yang lain dalam kemasan fasih mengucapkan Dior, Carties, Plerre
karton bikinan pabrik. Apasih beda Cardln, Dunhlll, ... dan penampilan mereka ti-
rasanya? Mungkin, karena kotak karton dak jauh dari itu. Terutama yang ke- Perancis-
itu bisa memberi kesan wah jadi harganya perancisan, yang ke-Amerika- amerikaan
berlipat. Lain gayanya menyeruput teh mereka suka. Sedangkan sticker "Aku Cinta
dari gelds dan menyedot dari kotak. Produksi Indonesia” tertempel jauh di bawah
Praktis. merk- merk kelas dunia. Klisel Lucunya,
mereka tak tahu apa yang mereka bicarakan.
Fungsi packaging bisa ber- Apakah itu sekedar merk atau seorang yang
macam-macam. Bila produk (misalnya kenamaan?
saja sabun mandi) kurang laku lagi, maka
Iprodusenya mencari jalan supaya Merk masuk kampus. Di sana-sini
barangnya laku keras. Antara lain dengan warna-warni mimpi. Bungkus-bungkus
ganti penampilan atau ganti baju. Semula kemewahan bertebaran. Baju butik dikenakan.
cuma dibungkus dengan kertas minyak, lalu dipasarkan dengan Bedak wangi dipupurkan. Parfum mahal diper- cikan. Bahkan para
kertas karton. Kertas karton masih kurang kena, lalu dipulas warna pemuda merasa perlu bercerita, pisau cukur merk apa yang tadi
disana-sini. Masih kurang puas, dibumbui lagi dengan janji-janji pagi mereka pergunakan. Dengan begitu, seolah-olah harga diri
yang sering terasa bombatis itu. Toh, pembeli percaya dan naik dan terangkat. Masuk ruang kuliah, dosen mulai angkat bicara,
menyerbu barang itu. Atau, bisa juga packaging dimanfaatkan "Saudara-saudara, ... hari ini kita akan membicarakan tentang
untuk mengangkat citra produk yang kurang bermutu. Bungkusnya society Seorang mahasiswa dengan pongah mengangkat
menawan, tapi isinya mana tahan. Nah, ini namanya mulai menipu tangannya yang masih menggenggam sebuah Parker bersepuh
... walau sering konsumen merasa tak tertipu. Sabun wangi yang emas tinggi-tinggi, "Apa sih society itu Pak?" Wow, betapa tololnya
tak wangi toh jadi bahan gunjingan diantara ibu rumah tangga. dia dengan penampilan megahnya itu melontarkan pertanyaan
"Sudah mencoba sabun Agustyne Jeng? Wah, bungkusnya tentang hal yang begitu umum. Mahasiswa sudah seharusnya tahu
mewah lho ... I" Apa lacur, jaman sekarang soal apalah yang tak tentang pengetahuan umumi Mungkin di kepalanya cuma ada
disertai akal-akalan? Dengan packaging pun harga bisa dinaikkan daftar nama yang menjanjikan glamour- isme; Dupont, Yves Salnt
tapi turun mutu. Laurent, ... Packaging-kah ini? Mahasiswa dengan penampilan
yahud, wawasan berpikirnya mana tahan. Sama saja dengan
Tak cuma berhenti pada sabun thok. Sabun adalah sabun wangi yang tak wangi dengan bungkusnya yang mewah!
barang mati yang sengaja dibuat dan dipasarkan, serta harus Waduuh. ■
diusahakan supaya laku. Tapi bagaimana dengan manusia? Kalau
sistem packaging diterapkan dalam barang produksi, masih dapat Eko Boedl Soelistlyo
diterima walau kerap terasa merugikan. Tapi kalau diterapkan pada
kita? Bisa dibayangkan? Sulit mungkin. Tapi ternyata sudah

48 GEMA KEADILAN No. 2 Tahun ke 15; 1991

OLAH PIKID]

MENDATAR : MENURUN :

1. Tempat konferensi Kamboja baru lalu. 1. Batu kapur yang keras & bercahaya.
3. Orang yang selalu berpegang pada kenyataan. 2. Hal pemasangan sesuatu.
5. Bahan penguat tali. 3. Dibalik : menyimpang.
8. Bursa saham terkenal 4. Diam.
10. Nama burung. 5. Kep. di Indonesia.
13. Salah satu makanan. 6. Huruf hidup diganti a = [ nama bulan ( Arab ) ]
14. Sebutan bagi laki-laki. 7. Kacang polong (Inggris )

15. Nama permainan. 8. Nasi yang dimasak dengan santan.
17. Jenis binatang. 9. Mencuci dalam nyiru.
20. Bendera. 11. Diatas, tinggi (Inggris ).
21. Mengetahui.
23. Kemiringan (Inggris). 12. Tidur sekejab (Inggris ).
24. Pulau. 16. Kisah kepahlawan dari Jepang.
26. Label (Inggris). 18. Kesesuaian nada.
28. ... atau .... tidak (Inggris ). 19. Jenis kain.
32. Mengenai Logam. 25. Jenis cemara.
35- 41 Rangkaian bunga jepang. 26. Perumpamaan.
38. Gelar sarjana.
40. Jenis gelung rambut. 27. Orang yang berkemampuan para normal.
42. Persekongkolan, gerakan rahasia. 29. Peredaran.
45. Cerutu. 30.. Kakek.
46. Lembaga Amalan Islam. 31. Penjernih air pengganti tawas.
47. Senyawa antara karbon dan hidrogen. 33. Seberang.
48. Kota di Jepang. 34. Rangkaian bunga ( Hawai).
49. Salah satu bentuk karet. 36. Vokal a diganti o = upacara pada masyarakat Tengger.
50. Bangun ....... ( nama KA ). 37. Jenis kucing.
39. Alat penentu / memperlihatkan adanya benda.
40. Selendang Batak.
43. Bunyi yang tertentu tinggi rendahnya.
44. Sendiri, tidak umum.

Syarat-syarat mengirim jawaban :

1. Jawaban ditulis dikartu pos. 5. Pemenang akan diumumkan pada GK Edisi no. 03.
6. OP ini terbuka untuk mahasiswa UNDIP dan umum.
2. Jawaban ditempeli kupon OP GK yang telah disediakan, 7. Disediakan 3 orang pemenang @ Rp. 5000,-

3. Jawaban harus sudah diterima redaksi paling hari lambat 30
setelah tanggal penerbitan ini.

4. Pada kartu jawaban dicantumkan nama, NIM dan alamat
yang jelas.

No. 2 Tahun ke 15; 1991 GEMA KEADILAN 49

DAPUD REDAKAlI

FORMASI BARU : Gema Keadilan 1991.

BEDAH WAJAH BARU “GK”aktu kian merambah, dan satu periode telahlah usai seorang aktifis kampus, yang dlsam- ping sebagai orang pertama

■melangkah. Gema Keadilan majalah kebanggaan dan GK, juga sebagai Wakil Ketua KMA-PBS UNDIP, Ketua Komisi B
kesayangan mahasiswa Fakultas Hukum UNDIP, telah maju BPM, mantan Sekretaris I Sema, anggota Komisi C

selangkah lagi dengan berhasilnya tersusun pengurus yang baru (Kesejahteraan) Senat Mahasiswa (SM) UNDIP.

periode I99I - I992. • Eko Boedl Soellstyo yang lahir di Brebes, 16 Mei 1968

Bagaimanapun nama-nama Nurul Huda AR, Syamsul adalah orang kedua motor penggerak GK alias

Arlfln, Joko Intarto, Supomo, dkk telah mengukirkan tinta emasnya Wapim.Red/Pimp.Perusahaan. Sebelumnya, mahasiswa angkatan

dalam rangkaian sejarah majalah tercinta Ini 'lewat kiprah dan '87 yang saat ini juga KKN di Kec.Toroh Kab.Grobogan, pernah

karyanya selama satu periode kemarin. Tradisi kerja keras untuk menjabat sebagai Redaktur Pelaksana (89-90) dan Dewan

menyajikan informasi yang llmlah-aktual diikuti keberhasilannya Redaksi (90-91). Disamping itu aktifitasnya yang lain, antara lain

menempuh studi, mestinya akan terus dilestarikan. Sebagai Kawah adalah Ketua Komisi C BPM , Public Relation KMA-PBS, Pengarah
Candra- dimuka GK telah berhasil menghantar beberapa rekan
menuju puncak prestasi. Terbukti dengan terpilihnya Nurul Huda KMPS (Kelompok Mahasiswa Peminat Studi) Hk.Keperdataan,
AR (mantan Pimpinan Redaksi) sebagai Mahasiswa Berprestasi I
mantan Sekretaris Umum Sema, Wa.Ka KSBA, Satgas Opspek
’90.

Universitas Diponegoro 1990 dan Joko Intarto (mantan Dewan • Dewan Redaksi saat ini digawangi oleh empat orang,
Redaksi) sebagai Mahasiswa Berprestasi III Fakultas Hukum yaitu Nuswantoro Dwiwarno, pendekar yang lahir di Magelang, 23
UNDIP tahun 1990. Dan sekarang, tahun 1991, terpilih sebagai Oktober 1968 angkatan ’87 dan mengambil Jurusan Hk.Pidana ini
Mahasiswa Berprestasi III Fakultas Hukum UNDIP, yaitu Arlef adalah juga sebagai Ketua BPM» Asisten Pelatih (Aspel) Betako
Wiblsono (Pimp.Redaksi/Pimp.Umum) dan Nuswantoro Dwiwarno Merpati Putih, mantan Sekretaris Umum KKI, Mahasiswa
.(Dewan Redaksi) sebagai Mahasiswa Berprestasi I Fakultas
Hukum sekaligus Mahasiswa Berprestasi III Universitas berprestasi I FH UNDIP. Arief Mahmudin Zuhrl, lahir di Grobogan,
Diponegoro. Pro Ficiat I 2 Juli 1970, mahasiswa angkatan ’88 yang senang berorganisasi
ini pernah menjabat sebagai Kabid I (Penalaran) Sema, pengurus
Mengelola sebuah lembaga di kampus memang butuh
kesadaran, sense of belonging (rasa memiliki) dan sense of KSBA, KKI, dll dan sekarang sebagai Wakil Ketua BPM dan
responsibility (rasa bertanggung jawab) yang tinggi. Sebab tanpa anggota Komisi A (Penalaran) Senat Mahasiswa (SM) UNDIP.
itu memang sulit diharapkan lembaga tersebut dapat berjalan Kemudian, Susetyo Dwi Nugroho, mahasiswa angkatan ’86 yang
dengan baik. Memang aktif dalam lembaga kampus tidaklah masih selalu setia berkiprah di, GK sampai sekarang adalah
mengharapkan imbalan materi, justru imbalan pengetahuan, mahasiswa Jurusan Hk. Pidana, yang sekaligus sebagai Ketua
pengalaman dan wujud peranan sosial mestinya yang akan HMJ (Himpunan Mahasiswa

tergapai. Tak beda, menjadi pengurus majalah Gema Keadilan

Fakultas Hukum UNDIP.

Apabila kita membedah dapur redaksi GK, maka akan

nampak siapa saja yang kali ini mencoba bertengger menyangga

tanggung jawab terbitnya majalah kesayangan kita ini.
• Arlef Wiblsono, angkatan ’87 yang lahir tgl 27 Oktober

1968 adalah orang nomor satu GK alias Pimpinan

Redaksi/Pimp.Umum. Mahasiswa Jurusan Hk.Internasional yang

semester ini mengikuti KKN di Kec.Tuntang Kab.Semarang, adalah

50 GEMA KEADILAN No. 2 Tahun ke 15; 1991

23DAPUP DEDAKSI

Jurusan) Pidana. Disamping itu pernah pula sebagai Redaktur mobilitas tinggi dan tak kenal lelah, la juga sedang mengikuti KKN
Pelaksana, pengurus KKI, Ketua Panitia LKJKI, Wa Dan Satgas di Weleri Kendal. Jabatan yang pernah diembannya adalah
Opspek ’90, dll. Sedangkan, Abu Jahid Wibowo adalah angkatan Bendahara Sema, Satgas Opspek’90, panitia Seminar dan Prakjur.
’88, Jurusan Hk.Pidana, lahir di Gunung Kidul 5 Juli 1969. Saat ini Dan saat ini sebagai orang pertama pramuka alias Ketua Racana
sebagai Kabid I (Penalaran) Sema '91-92, pengurus KDKS, KKI Diponegoro. Bendahara GK dipegang oleh Saraswatl Retno,
dan anggota Persatuan Sepakbola UNDIP. Disamping itu juga mahasiswa kelahiran Brebes, 18 Desember 1969 yang mempunyai
pernah menjabat sebagai panitia dalam beberapa kegiatan yang cita-cita ingin hidup tenang dan mandiri, la adalah mahasiswa
diadakan di UNDIP. angkatan ’88. Kemudian Koord. Artistik dijabat oleh Heru
Pamungkas, mahasiswa angkatan *89 yang kelahiran Magelang
• Redaktur Pelaksana juga diemban empat orang, yaitu 20 Oktober 1970. Penganut metal rock ini aktifitasnya adalah
Heru Supangkat mahasiswa angkatan ’88 yang lahir di Purworejo Sekretaris I Sema, Kabid Litbang KKI, Public Relation KDKS, dsb.
23 Mei 1969. Aktifitasnya adalah anggota BPM, mantan Sekretaris la adalah penyuka seni, baik seni lukis maupun seni musik.
II Sema dan beberapa kali sebagai panitia kegiatan fakultas. Sehingga disamping lincah dalam memainkan kuas dan corat coret
Haryantl, lahir di Jakarta, 13 Mei 1969, mahasiswa angkatan '88. kartun, juga lincah dalam memainkan beberapa alat musik, antara
lain gitar, serta sepesialisasinya drum.
Cewek Betawi ini memang suka sekali tulis menulis. Sehingga
disamping sebagai Red.Pel GK juga sebagai Reporter Koran • Distributor, bidang yang banyak berhubungan dengan
Kampus Manunggal. Saat ini menjabat sebagai anggota BPM. pembaca diemban oleh Budi Muliawan, Mochtar Pujo dan Riono.
Mlftah Kusnl, lahir di Kertasemaya, 17 Maret 1970. Cowok Jabar Sedangkan Tim Reporter GK terdiri dari Suratman (Wakil
ini adalah mahasiswa angkatan '88 dan pernah berkiprah dalam Bendahara Sema dan Ketua UKM Atletik UNDIP), Herumansyah,
beberapa kegiatan sebagai panitia. Dan terakhir adalah Taqwlm Slngglh Wahono, Tengku Syahrul A, Suparjl dan Supardl.
Indarto, mahasiswa angkatan ’89 yang lahir di Boyolali 17 April Kemudian Riset dan Dokumentasi diemban oleh Suteki dan
1969 ini juga menyukai organisasi. Jabatan yang dipegangnya Lukmanul Hakim. Dan bidang usaha/iklan dijabat oleh Dlah
adalah sebagai Sekretaris Umum Sema, Sekretaris Umum KKI, Nuswantarl dan Tifa Nurmaya.
Koord.Bid Hukum KDKS dan beberapa kegiatan lainnya sebagai
panitia. Wahai GK-wan dan GK-wati selamat berjuang dan
berkreasi. Semoga suksess. II! □
• Sekretaris Redaksi periode ini dijabat oleh Bin- toro
Sunu Hadl. Lahir di Purwokerto, 4 Juli 1968. Mahasiswa angkatan EBS.
'87 yang mengambil Jurusan Hk.Perdata Dagang ini dikenal punya

No. 2 Tahun ke 15; 1991 GEMA KEADILAN 51

HAK OPOSISI

GEMA KEADILAN No. 2 Tahun ke 15; 1991

Aku bilang tidak, aku bilang ya, menurut nuraniku.
Kamu tidak bisa mengganti nuraniku dengan
peraturan.

Adalah tugasmu

untuk membuktikan bahwa kebijaksanaanmu pantas mendapat
dukungan.
Tapi dukungan
tidak bisa kamu paksakan.
Adalah tugasmu untuk menyusun peraturan yang sesuai dengan
nurani kami.
Kamu wajib memasang telinga. Selalu. Untuk mendengar nurani
kami.
Sebab itu kamu membutuhkan oposisi.
Oposisi adalah jendela bagimu.
Oposisi adalah jendela bagi kami.
Tanpa oposisi « sumpeg.
Tanpa oposisi, kamu akan Tanpa oposisi, akan kamu Tanpa oposisi,
kamu akan

terasing dari kami.
dapati gambaran palsu tentang
dirimu, sepi dan onani.

RENDRA

LEMBAGA PENDIDIKAN KOMPUTER
INDONESIA - AMERIKA

JL. KYAI SALEH No. 2 SEMARANG TELP (024) - 314637

* SISTEM PENYAJIAN Indonesia
PENDIDIKAN
* TUJUAN PENDIDIKAN
Sesuai dengan namanya, LPKIA memberikan
pendidikan dengan metode dari Amerika yang Tujuan pendidikan komputer di LPKIA
disesuaikan dengan alam Indonesia disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja
menurut klasifikasi keahlian sebagai berikut :

* LPKIA adalah sebuah lembaga pendidikan I. OPERATOR
yang mencerminkan kepribadian Indonesia.
Dengan demikian, pendidikan yang diberikan Terampil mengoperasikan paket aplikasi
ini bukan semata-mata "penjiplakan" negara yang banyak digunakan
asing, melainkan suatu metode pendidikan
yang telah disaring dan disesuaikan dengan II. PROGRAMMER
situasi dan kondisi serta kultur budaya bangsa
Mahir membuat program untuk bidang
bisnis dan saintifik.

III. SYSTEM ANALYS AND DE-
SIGNER

Dapat membangun dan mengem-
bangkan proyek komputerisasi, baik
analisis maupun desainnya.

IV. SETINGKAT DIPLOMA SATU
TAHUN ( D-1)

Membentuk diri untuk menjadi tenaga
profesional yang ahli menganalisa,
membangun dan mengoperasikan- suatu
sistem komputerisasi.

Mengapa LPKIA menjadi besar dan berpengaruh luas tidak saja di kalangan
pemuda, pelajar, mahasiswa dan pegawai, tetapi juga di kalangan instansi
pemerintah dan perusahaan swasta, karena kepercayaan masyarakat merupakan
kunci keberhasilan LPKIA, dan LPKIA berusaha untuk memelihara dan
mengembangkannya.

WE ARE NOT THE FIRST, BUT ............ THE BEST LPKIA

HARUM

jelly anti nyamuk

tidak berminyak & tidak lengket

/ * ■ '•

halus, lembut & baik
untuk kulit dewasa & anak-anak

Dapat diperoleh di toko-toko, supermarket dan
kios diseluruh Indonesia.

PRODUKSI:

P.T. JONAS SARIHARUM

JAKARTA - INDONESIA

anti nyamuk sekalig

t
k

n kios-

gus pelembut kulit