E-BOOK PENGERTIAN LATAR BELAKANG MACAM-
MACAM DAN DAMPAK DARI AKTIVITAS
KOLONIALISME DAN IMPERIALISME
NAMA : IHSAN SYUHADA MATONDANG S.Pd
BIDANG STUDI : SEJARAH WAJIB/UMUM
TAHUN AJARAN 2020-2021
Pengertian Kolonialisme dan Imperialisme
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kolonialisme adalah paham tentang penguasaan
oleh suatu negara atas daerah atau bangsa lain dengan maksud untuk memperluas negara itu.
Menurut KBBI, imperialisme adalah sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untuk
mendapatkan kekuasaan dan keuntungan yang lebih besar.
Dikutip dari Encyclopaedia Britannica, kolonialisme Barat adalah sebuah fenomena ekonomi-politik di
mana berbagai negara dikawasan Benua Eropa melakukan serangkaian aktivitas eksplorasi,
penaklukkan, pendudukan, dan eksploitasi wilayah-wilayah dunia yang luas.
Zaman kolonial modern dimulai sekitar tahun 1500 Masehi setelah penemuan Eropa tentang rute
penjelajahan kawasan laut di sekitar pantai selatan Afrika (1488) dan Amerika (1492). Dengan faktor-
faktor tersebut, kekuatan laut bergeser dari Mediterania ke Atlantik dan ke negara-negara
berkembang seperti Portugal, Spanyol, Belanda, Perancis dan Inggris.
Dengan adanya aktivitas penemuan, penaklukan dan pendudukan. negara-negara yang menjalankan
aktivitas polaritas Kolonialisme dan Imperialisme ini dengan cara memperluas wilayah dan menjajah
di seluruh dunia, menyebarkan lembaga dan budaya negara-negara tersebut.
Pengertian Kolonialisme
Secara etimologi, kolonialisme berasal dari bahasa latin yaitu Koloni yang berarti
pemukiman. Upaya yang dilakukan negara-negara penguasa dalam rangka menguasai
suatu daerah/wilayah untuk mendapatkan sumber daya disebut kolonialisme.
Pengertian kolonialisme atau penjajahan adalah suatu sistem di mana suatu negara
menguasai rakyat dan sumber daya negara lain tapi masih tetap berhubungan dengan
negara asal, istilah ini juga menunjuk pada suatu himpunan keyakinan yang digunakan
untuk melegitimasikan atau mempromosikan sistem terutama kepercayaan bahwa moral
dari pengkoloni lebih hebat ketimbang yang dikolonikan. Negara kolonialisme pertama
adalah Spanyol dan Inggris.
Definisi kolonialisme adalah usaha untuk memperluas, mengembangkan, menguasai
suatu daerah dengan kekuasaan satu negara di luar lokasi atau wilayah negara tersebut.
Untuk menguasai daerah biasanya dilakukan dengan cara paksa untuk mendapatkan
keuntungan sebesar-besarnya bagi motherland atau negara induk.
Kolonialisme umumnya dilakukan negara yang memiliki kekuatan militer yang kuat
seperti Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Negara-negara tersebut berhasil
menguasai negara lainnya termasuk Indonesia.
Pengertian Imperialisme
Imperialisme ialah sebuah kebijakan di mana sebuah negara besar dapat
memegang kendali atau pemerintahan atas daerah lain agar negara itu bisa
dipelihara atau berkembang. Sebuah contoh imperialisme terjadi saat negara-
negara itu menaklukkan atau menempati tanah-tanah itu
Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Adapun bentuk Aktivitas dari
adanya Latar Belakang Bangsa-Bangsa dari Kawasan Benua Eropa menjelajah menyusur dan
datang ke wilayah nusantara adalah:
1.Jatuhnya Kawasan atau Daerah Konstantinopel di kawasan Laut Tengah ke Kekuasaan
Pemerintahan Kesultanan Turki Usmani (1453 M).
2.Ekonomi Perniagaan dan Perdagangan di Kawasan Benua Eropa merosot akibat banyaknya
perang lokal serta masuk musim dingin yang berkepanjangan.
3.Adanya berbagai bentuk penemuan di bidang Teknologi khususnya pada dunia pelayaran dan
kelautan sehingga muncul istilah penjelajahan samudera untuk mencari sumber daya di dunia baru
4.Semangat melanjutkan Perang Salib yang fakta sejarah nya sebenarnya Perang Dagang dari
kalangan Bnagsa Eropa dengan Bangsa Asia.
5.Kedatangan Bangsa Barat disini Bangsa Eropa ke wilayah Nusantara dalam rangka melalui
pembuktian adanya penemuan dunia baru di Kawasan Benua Asia atau sebutannya Benua Jauh
melalui serangkaian penjelajahan samudera. Motivasi penjelajahan samudera ini terkait keinginan
untuk bertahan hidup (survive), memenuhi kepuasan mengimplementasikan buah nyata dari
hasil Ilmu Pengetahuan dan mencapai kejayaan.
Jatuhnya Kota Konstantinopel dan Kota Satelit Seperti Kota Ankara Kota Cennyt dan lainnya di Turki
pada 1453 ke kekuasaan Kesultanan Turki Utsmani yang berdampak juga berakibat pada akses
Bangsa Eropa untuk mendapatkan komoditas barang kebutuhan pokok berbentuk rempah-rempah
yang lebih murah di kawasan Laut Tengah menjadi tertutup. Harga rempah-rempah di pasaran Eropa
melambung tinggi harga nya mahal dan bahkan tidak mencukupi bagi kebutuhan warga yang ada di
Benua Eropa. maka Bangsa Eropa berusaha dengan keras mencari dan menemukan daerah-daerah
penghasil komoditas rempah-rempah ke dunia baru di belahan timur dari Kawasan Benua Eropa.
Makin lama, motivasi mencari kebutuhan Pokok akan hasil alam berbentuk Rempah-Rempah tersebut
berubah menjadi nafsu yang tidak terkendali sebagai awal pondasi landasan bagi Bangsa Eropa untuk
menguasai dunia baru untuk memperoleh keuntungan dari aspek ekonomi dan kekuatan kejayaan
politik.
Dunia baru yang dimaksud dalam serangkaian aktivitas penjelajahan samudera adalah wilayah atau
bagian dunia yang ada di sebelah timur Eropa. Tepatnya daerah penghasil komoditas yang sangat
diperlukan dibutuhkan dan digemari bangsa Eropa, yaitu rempah-rempah seperti cengkih, lada, pala
dan lain-lain.
Bangsa Eropa berupaya menemukan daerah penghasil rempah-rempah karena menjadi komoditas
perdagangan yang sangat laris dan menjanjikan di Kawasan Benua Eropa. Rempah-rempah
dihasilkan di rangkaian Kepulauan Nusantara. Bangsa Eropa menyebut Nusantara sebagai Hindia
yang bermakna orang-orang yang hidup berumpun di dalam satu rangkaian Daerah berbentuk Pulau..
Pengertian Kolonialisme Menurut Para Ahli
Andre Gunder Frank
Pengertian kolonialisme menurut Andre Gunder Frank adalah pemindahan kekayaan dari
daerah terjajah ke daerah penguasa dan menghambat kesuksesan pertumbuhan
ekonomi negara jajahan.
Rochmadi (1993)
Pengertian kolonialisme menurut Rochmadi adalah politik yang dijalankan mengenai
suatu koloni, suatu daerah jajahan, sebagian dari imperium.
Alan Bullock (1986)
Pengertian kolonialisme menurut Alan Bullock adalah bentuk implementasi yang
didasarkan penegakan(hukum) yang cukup tajam dan radikal terhadap negara jajahan.
Loomba
Pengertian kolonialisme menurut Loomba adalah satu implikasi berupa perjumpaan antar
manusia dalam bentuk penaklukan dan dominasi.
Collins English Dictionary
Pengertian kolonialisme menurut Collins English Dictionary adalah Kebijakan dan praktek
kekuatan dalam memperluas kontrol atas masyarakat lemah dalam kawasan negara lain.
Tujuan Kolonialisme
Umumnya, tujuan kolonialisme adalah untuk mencari dominasi ekonomi dari sumber
daya, tenaga kerja, perdagangan di wilayah tersebut, wilayah koloni merupakan wilayah
yang memiliki bahan mentah yang banyak untuk memenuhi keperluan negara yang
melakukan kolonialisme.
Selain itu, tujuan kolonialisme adalah untuk menguras habis sumber daya alam atau
kekayaan alam dari negara yang dijadikannya sebagai tempat koloni untuk diangkut ke
negara induk.
Macam-Macam Kolonialisme
Jenis jenis kolonialisme, diantaranya yaitu:
Koloni Eksploitas
Pengertian koloni eksploitas adalah penguasaan suatu wilayah atau daerah untuk dikuras
habis tenaga penduduk secara kerja paksa atau kerja rodi dan dikuras kekayaan alamnya
untuk kepentingan Negara yang melakukan koloni (Negara penguasa).
Koloni Penduduk
Pengertian koloni penduduk adalah penguasaan daerah atau wilayah baru dengan cara
mengusir atau menghilangkan penduduk pribumi yang digantikan oleh pendatang yang
menjadikan kedudukan penduduk pribumi terabaikan.
Koloni Deportasi
Pengertian koloni deportasi adalah daerah atau wilayah koloni yang digunakan sebagai
tempat membuang para narapidana yang tidak bisa ditangani lagi oleh pemerintah.
Kebanyakan mereka adalah narapidana yang mendapatkan hukuman seumur hidup,
dimana mereka dijadikan sebagai tenaga kerja tanpa bayaran daripada pemerintah harus
memberi makan mereka seumur hidup.
Koloni Domisili
Pengertian koloni domisili adalah penduduk suatu negara menduduki daerah koloni
(asimilasi dan pendudukan).
Koloni Libensraum
Pengertian koloni libensraum adalah terjadi ledakan penduduk di negara induk, sehingga
sejumlah orang mencari ruang hidup di wilayah baru.
Koloni Defensi
Pengertian koloni defensi adalah daerah koloni berupa pulau-pulau untuk kepentingan
pertahanan.
Koloni Netral
Pengertian koloni netral adalah pendudukan sebuah wilayahnya untuk tempat tinggal
tanpa ada prestasi lain.
Dampak Kolonialisme
Dampak positif dan negatif dari adanya kolonialisme di Indonesia, diantaranya yaitu:
Dampak Positif Kolonialisme
Berikut beberapa dampak positif kolonialisme, diantaranya yaitu:
• Mendapat kata serapan baru dari negara yang menjajah.
• Terdapat beberapa bangunan yang merupakan bentuk peninggalan dari negara yang
pernah menjajah berupa sarana dan prasarana seperti pabrik gula, jalan raya, benteng
dan lain sebagainya.
• Adanya reformasi dalam bidang pendidikan lokal yang disebabkan adanya interaksi
antara sarjana Belanda yang tidak memiliki kepentingan dengan penjajahan.
• Meninggalkan peraturan perundang-undangan.
• Munculnya pemikiran baru mengenai cara menanam tumbuhan yang lebih modern.
Dampak Negatif Kolonialisme
Berikut beberapa dampak negatif kolonialisme, diantaranya yaitu:
• Mengakibatkan penderitaan psikis dan kesengsaraan fisik.
• Adanya pengambilan hak penduduk secara paksa.
• Hilangnya harta benda dan jiwa akibat adanya paksaan untuk bekerja dan menyerahkan
harta.
• Perampasan kekayaan sumber daya alam terutama sumber daya alam yang berupa
rempah-rempah.
• Munculnya kemerosotan dalam bidang sosial ekonomi, politik dan bidang lainnya.
Jenis Imperialisme
Jenis imperialisme dapat di bagi menjadi beberapa golongan diantaranya
sebagai berikut ini :
Imperialisme Kuno (Ancient Imperialisme)
Tujuan imperialisme kuno adalah selain faktor ekonomi(menguasai daerah
yang kaya dengan sumber daya alam) juga termasuk didalamnyatercakup
faktor agama dan kajayaan .
Sedangkan Imperialisme modern bermula setelah Revolusi Industri diInggris
tahun 1870-an. Hal yang menjadi faktor pendorongnya adalah adanya
kelebihan modal dan Barang di negara-negara Barat. Selepas tahun 1870-an ,
negara-negara Eropa berlomba-lomba mencari daerah jajahan di wilayah Asia,
Amerika dan Afrika. Mereka mencari wilayah jajahan sebagai wilayah
penyuplai bahan baku dan juga sebagai daerah pemasaran hasil industri
mereka.
Kesimpulan Imperialisme Kuno
Kesimpulan dari Imperialisme kuno adalah semboyan gold, gospel, and glory
(kekayaan, penyebaran agama dan kejayaan). Suatu negara merebut negara
lain untuk menyebarkan agama, mendapatkan kekayaan dan menambah
kejayaannya. Imperialisme ini berlangsung sebelum revolusi industri dan
dipelopori oleh Spanyol dan Portugal.
Imperialisme Modern (Modern imperialisme)
Pada umumnya bermula setelah Revolusi Industri yang awalnya terjadi di
Inggris pada tahun 1870-an. Hal yang menjadi faktor pendorong berubahnya
konsep atau pandangan tentang imperialisme kuno ke bentuk imperialisme
modern, adalah adanya kelebihan modal dan barang (surplus produksi) di
negara-negara Barat. Selepas tahun 1870-an , maka negara – negara di Eropa
selanjutnya berlomba-lomba mencari daerah jajahan di wilayah Asia, Amerika
dan Afrika. Mereka mencari wilayah jajahan sebagai wilayah untuk penyuplai
bahan baku dan juga sebagai daerah pemasaran hasil –hasil industri mereka.
Kesimpulan Imperialisme Modern
Inti dari imperialisme modern ialah kemajuan ekonomi. Imperialisme modern
timbul sesudah revolusi industri. Industri besar-besaran (akibat revolusi
industri) membutuhkan bahan mentah yang banyak dan pasar yang luas.
Mereka mencari jajahan untuk dijadikan sumber bahan mentah dan pasar bagi
hasil-hasil industri, kemudian juga sebgai tempat penanaman modal bagi
kapital surplus.
Pengaruh Kolonialisme dan Imperialisme
Pada kali ini penggemar murid.co.id sekalian akan berbagi tentang pengaruh
dari kolonialisme dan Imperialisme terhadap bangsa Indonesia. apa saja sih
pengaruhnya? ada beberapa bidang untuk selengkapnya dibawah ini
Bidang Politik
• Pamong praja yang dulu berdasarkan garis keturunan diubah menjadi
sistem kepegawaian
• Jawa menjadi pusat pemerintahan dan membaginya menjadi wilayah
perfektur
• Hukum yang dulu menggunakan hukum adat diubah menggunakan
sistem hukum barat modern
• Kebijakan yang diambil raja dicampuri Belanda
Bidang Ekonomi
• Belanda membuka tambang minyak bumi di Tarakan Kaltim
• Belanda membangun rel kereta api untuk memperlancar arus
perdagangan
• Liberalisme ekonomi
Bidang Sosial
• Pembentukan status sosial dimana yang tertinggi adalah orang Eropa,
Asia dan Timur jauh baru kaum pribumi
• Struktur penguasa lokal yang lenyap
Bidang Budaya
• Westernisasi menyebar lewat jalur pendidikan dan pemerintahan
• Birokrat menggunakan bahasa Belanda sebagai simbol status mereka
• Masuknya agama Katholik dan Protestan
Dampak Negatif dan Positif
Dampak Negatif
1. Mengakibatkan penderitaan psikis dan kesengsaraan fisik
2. Adanya pengambilan hak penduduk di indonesia secara paksa
3. Hilangnya harta benda dan jiwa akibat adanya paksaan untuk bekerja
dan menyerahkan harta penduduk pada saat itu
Dampak Positif
• Mendapatkan kata kata serapan baru dari negara negara yang menjajah
indonesia
• Terdapat beberapa bangunan yang merupakan bentuk peninggalan dari
negara negara yang pernah menjajah Indonesia seperti pabrik gula,
benteng dan lain lain.
• Munculnya pemikiran baru mengenai cara menanam tumbuhan yang
lebih modern.