j. Biro konsultasi agama dan psikologi.
BirokonsultasiagamadilaksanakanolehLembagaPengembangan
Podnok al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK).Sedangkan
konsultasi psikologi dilaksanakan oleh Biro konsultasi Psikologi
Fakultas Psikologi UMS.
k. Insentif
Insentif akan diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi
tertentu. Insentif diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
di UMS.
l. Voucher Pembelian Buku.
Mahasiswa UMS menerima voucher pembelian buku senilai Rp.
100.000 tiap semester. Distribusi voucher ini dilakukan oleh Book
Store UMS.
m. Hot Spot.
UMS telah menyediakan fasilitas hot spot di lingkungan kampus
untuk memudahkan mahasiswa mengakses internet dalam
mendukung kelancaran searching bahan-bahan kuliah dan
mengerjakan tugas dari dosen.
n. Pesantren Mahasiswa.
n.1. Pondok Muhammadiyah Hajjah Nuriyah Shobron UMS
n.2. Pesantren Mahasiswa K.H. Mas Mansur
n.3. Ma’had Aly Abu Bakar UMS
3. Bidang Kaderisasi dan Dakwah
Program pengembangan kaderisasi dan da’wah ditujukan untuk
menunjang terwujudnya kampus yang islami dan mempersiapkan
mahasiswa sebagai kader pelopor, pelangsung dan penyempurna
perjuangan Muhammadiyah baik sebagai kader persyarikatan, umat
dan bangsa.
Kegiatan ini dailakukan dalam bentuk:
a. Masa Ta’aruf (MASTA) IMM terintegrasi dengan penyambutan
mahasiswa baru (Masta-PMB) dilanjutkan dengan followup masta.
b. Darul Arqam Dasar (DAD) sebagai pengkaderan utama Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di masing-masing komisariat
c. Musabaqah Tilawatil Qur’an dalam berbagai tingkatan, baik
tingkat Universitas, Kopertis/Kopertais, PP Muhammadiyah, dan
Nasional.
d. Aktivitas Da’wah dalam berbagai bentuk, melalui IMM, LDM-PM,
MPQ, Penerbitan Ar-Rasail, Debat Bahasa Arab An Namlah, HW
dan Tapak Suci.
e. Keikutsertaan dalam perkaderan utama Darul Arqam Dasar, Darul
Arqam Madya, Darul Arqam Paripurna,Latihan Instruktur daerah,
Latihan Instruktur Madya, Latihan Instruktur Paripurna.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 79
4. Alumni Carrier and Employment Center (ACEC) dan Kewirausahaan
a. Bidang Kewirausahaan (Entrepreneurship College
Development)
Program pengembangan kemahasiswaan bidang kewirausahaan
dirancang dengan tujuan mengembangkan karakter wirausaha
yang diarahkan pada realisasi pengembangan usaha yang
didahului dengan proses terarah dan terpadu dari peningkatan
pemahaman kewirausahaan sampai pembentukan karakter
wirausaha bagi mahasiswa.
Tahapan program tersebut sebagai berikut:
1). Entrepreneurship on The Road
Merupakan program yang dirancang untuk menumbuhkan
karakter wirausaha (entrepreneurship) pada mahasiswa yang
diarahakan untuk mengembangkan kompetensi soft skill,
sepertiketangguhan, kerjakeras, kreatif dan inovatif,
2). Kompetisi Program Mahasiswa Wirausaha Universitas
Merupakan program lanjutan dari kegiatan sosialisasi yang
berorientasi pada memberikan pelatihan bagaimana memulai
usaha melalui kegiatan :
- Kompetisi proposal wirausaha mahasiswa tiap semester.
- Kompetisi strart-up bisnis tiap semester.
- Kompetisi wirausaha sukses tingkat universitas tiap tahun.
3). Kompetisi Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI)
Program KBMI, dimaksudkan untuk memfasilitasi para mahasiswa
yang mempunyai minat berwirausaha. Fasilitas yang diberikan
dalam bentuk dukungan permodalan dan pendampingan
usaha. Program ini diharapkan mampu mendukung visi-misi
pemerintah yang tertuang dalam Renstra Kemristekdikti untuk
pengembangan entrepreneur pemula dalam mewujudkan
kemandirian bangsa melalui pengembangan pendidikan dan
pelatihan kewirausahaan.
b. Bidang Alumni (Character Development)
1). Alumny Tracer Study
Tracer Study (Studi Penelusuran Alumni) merupakan survei yang
dilakukan untuk mengukur proses pendidikan tinggi dalam
membekali para alumni untuk memasuki masa transisi dari dunia
kampus ke dunia kerja. Selain itu, Tracer Study juga bertujuan
untuk mendapatkan masukan bagi perbaikan sistem pendidikan
di UMS. Partisipasi para alumni dalam mengisi kuesioner
Tracer Study sangat berharga dalam memberikan kontribusi
pengembangan dan kemajuan UMS. Kegiatan yang dilakukan
antara lain :
a). Melakukan penjaringan alumni secara periodik tiap semester
melalui bantuan teknologi informasi jejaring alumni yang
80 Panduan Akademik 2020/2021
dirancang oleh ACEC melalui website http://tracerstudy.ums.
ac.id/
b). Memfasilitasi pertemuan antara alumni yang sudah berkiprah
di masyarakat dengan para calon alumni untuk memberikan
gambaran mengenai peran yang bisa dilakukan oleh para
calon alumni di dunia nyata. Hal ini dilakukan secara periodik
tiap semester di setiap fakultas dan program studi.
c). Memfasilitasi forum silaturahmi alumni, untuk menciptakan
stimulasi pada para alumni agar dapat dan mampu berkiprah
dalam memajukan dan mengembangkan UMS.
2). Pengembangan Career Alumni dan Calon Alumni
• Job Seeker Competency melalui pelatihan dan magang.
• Melaksanakan acara Company Profile Vaganza dan Job Fair.
Tujuan dari kegiatan Job Fair UMS yaitu sebagai berikut:
1. Memfasilitasi alumni memperoleh arahan dan informasi
terkait dunia kerja
2. Memfasilitasi alumni perguruan tinggi memperoleh pekerjaan
3. Memfasilitasi penyedia lapangan kerja memperoleh SDM yang
sesuai dengan kualifikasi
4. Menjalin hubungan yang baik antara Universitas
Muhammadiyah Surakarta pada umumnya dan Alumni Career
and Employment Center (ACEC) pada khususnya dengan
penyedia lapangan kerja
3). Soft Skill Development with ACEC
1. Sharing with the Succes Alumny.
2. Melaksanakan Pelatihan memasuki dunia kerja.
3. Penyebaran informasi tenaga kerja.
4. Recruitment on the campus.
4). Beasiswa Alumni UMS
Mulai tahun 2018, Alumni UMS yang tergabung dalam Ikatan
Keluarga Alumni (IKA-UMS) telah memberikan beasiswa kepada
para mahasiswa selama satu tahun Rp 400.000,-/bulan.
D. Organisasi Mahasiswa (ORMAWA)
1. Legalitas Ormawa dan UKM.
a. Organisasi Mahasiswa tingkat Universitas adalah Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Koordinator Komisariat
(Korkom), Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas (DPM-U),
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM-U), dan Unit
Kegiatan Mahasiswa Universitas (UKM-U). Kepengurusan
Organisasi Mahasiswa tingkat universitas ditetapkan dengan
surat keputusan Rektor.
b. Organisasi Mahasiswa tingkat Fakultas adalah Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat, Dewan
Perwakilan Mahasiswa Fakultas (DPM-F), Badan Eksekutif
Mahasiswa Fakultas (BEM-F), Himpunan Mahasiswa Program
Studi (HMP), dan Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKM-F).
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 81
Kepengurusan Organisasi Mahasiswa tingkat fakultas
ditetapkan dengan surat keputusan Dekan.
2. Periodisasi Kepengurusan.
Periodisasi kepengurusan IMM Korkom, IMM komisariat, Ormawa
dan UKM tingkat universitas dan fakultas adalah satu tahun dalam
periode Januari – Desember.
3. Kepengurusan.
a. Orientasi
1) Dakwah amar makruf nahi munkar.
2) Pengkaderan Muhammadiyah.
3) Meningkatkan citra UMS.
4) Pengurus ormawa dan UKM menjadi teladan.
5) Meningkatkan atmosfir akademik.
6) Pengembangan kompetensi dan softskill mahasiswa
untuk menghasilkan lulusan yang kompetitif.
b. Persyaratan: mampu, diterima, religius
1) Memiliki IP minimal 2,5
2) Maksimal semester VII
3) Telah mengikuti Masa Ta’aruf dan Penyambutan mahasiswa
baru (MASTA-PMB) Universitas Muhammadiyah Surakarta
4) Mengisi Formulir Bahan Pendalaman Kader
Muhammadiyah Mahasiswa UMS
5) Khusus calon ketua ormawa harus memiliki pengalaman
organisasi kemahasiswaan (Fakultas/Universitas)
6) Bagi anggota pengurus ormawa diutamakan yang
memiliki pengalaman organisasi kemahasiwaan (Fakultas/
Universitas)
7) Berakhlaq mulia
8) Ketua ormawa hanya diperbolehkan menjabat 1 kali
periode / 1 tahun.
9) Ketua ormawa dan UKM tidak boleh merangkap jabatan
sebagai pengurus organisasi ekstra kampus.
E. Pendanaan
Pendanaan kegiatan kemahasiswa bersumber pada:
1. UMS
Pendanaan kegiatan kemahasiswaan dari UMS bersifat subsidi
yang secara rinci dapat dilihat pada Buku Pedoman Kegiatan
Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun
2018.
2. RPF / RPPS
Pengembangan akademik mahasiswa disediakan dana yang
perencanaannya dilakukan oleh fakultas atau prodi dan
pelaksanaannya dilakukan bersama-sama oleh fakultas atau prodi
dengan mahasiswa.
82 Panduan Akademik 2020/2021
3. Pemerintah
Pendanaan kegiatan kemahasiswaan dari pemerintah dapat
diunduh melalui pengajuan proposal kegiatan yang ditawarkan
oleh pemerintah baik pusat, propinsi, atau daerah. Ajuan
pembiayaan kegiatan ini bersifat kompetitif. Ajuan dana kegiatan
ini diketahui oleh pimpinan universitas.
4. Sponsorship (yang tidak mengikat)
5. Bantuan masyarakat (yang tidak mengikat)
F. Kegiatan ORMAWA
a. Kegiatan ORMAWA Tingkat Universitas
Kegiatan mahasiswa di tingkat Universitas difokuskan pada
pengembangan al-Islam dan kemuhammadiyahan, minat - bakat,
organisasi penerbitan, pelatihan manajemen, kepemimpinan, diskusi/
seminar yang sifatnya umum dan actual (isu-isu nasional dan lintas
sektoral) serta kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
yang interdisipliner, kompetensi minat bakat dan softskill. Oleh karena
itu dana kegiatan kemahasiswaan tingkat Universitas dialokasikan
pada kegiatan minat bakat dan organisasi sebesar 65% dan untuk
akademik 35%.
b. Kegiatan ORMAWA Tingkat Fakultas
Kegiatan Ormawa Fakultas di samping difokuskan pada
pengembangan al-Islam dan kemuhammadiyahan juga menjadi
pusat pengembangan akademik, dana kemahasiswaan tingkat
fakultas dialokasikan untuk kegiatan akademik minimal 65 %
sedangkan untuk kegiatan non akademik maksimal 35%. Fakultas
mengalokasikan dananya ke berbagai Organisasi Mahasiswa/Unit
Kegiatan Mahasiswa.
Pembimbing dan pendamping kegiatan kemahasiswaan di tingkat
fakultas adalah Wakil Dekan Kemahasiswaan dan terlibat secara
langsung serta bertanggungjawab atas:
1) Reorganisasi kepengurusan,
2) Rapat kerja (raker),
3) Memberi pertimbangan atau alternatif program kerja,
4) Persiapan kegiatan,
5) Pengajuan proposal,
6) Penetapan anggaran,
7) Pelaksanaan kegiatan,
8) evaluasi kegiatan, dan
9) Pelaporan kegiatan.
10) Peminjaman Tempat dan Transportasi
11) Pengajuan Inventaris
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 83
c. Kegiatan ORMAWA Tingkat Prodi
Kegiatan mahasiswa di tingkat program studi dimotori oleh
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP).Kegiatan HMP didesain
untuk memberi kontribusi terhadap peningkatan akreditasi dan
evaluasi diri Prodi. Kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan hal
tersebut ialah:
a. Pengembangan al-Islam dan Kemuhammadiyahan.
Kegiataninidifokuskanpadakegiatandakwahdanpengembangan
kader.
b. Kegiatan pendidikan dan pengajaran.
Menciptakan suasana akademis yang kondusif melalui
pembentukan kelompok studi, pelatihan PKM, pelatihan
kewirausahaan.
c. Kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat;
Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat sesuai
dengan bidang ilmu masing-masing.
d. Mendukung peningkatan interaksi mahasiswa dan dosen di
luar proses pembelajaran dan meningkatkan kualitas proses
pembelajaran melalui aktivitas kelompok studi.
Penanggungjawab kegiatan kemahasiswaan di tingkat prodi
adalah Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Kaprodi.Wakil Dekan
kemahasiswaan bertanggungjawab atas kegiatan yang dilakukan
oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) sehubungan dengan
HMP sebagai Ormawa. Sedangkan Kaprodi bertanggungajawab atas
implementasi RPPS yang berhubungan dengan pengembangan
akademik mahasiswa yang meliputi:
a. Diskusi ilmiah mahasiswa,
b. Penelitian mahasiswa,
c. Pengabdian masyarakat mahasiswa,
d. Aktivitas kelompok studi,
e. Workshop PKM dan softskill, dan
f. Delegasi seminar, call for paper, workshop, atau lomba
G. Waktu, Nuansa Kegiatan (Tingkat Universitas Dan Fakultas)
1. Kegiatan mahasiswa baik akademik maupun non-akademik
sebaiknya diselenggarakan di kampus. Kegiatan boleh dilaksanakan
di luar kampus apabila objeknya berada di luar kampus atau ada
pertimbangan-pertimbangan khusus misalnya pameran teknologi
agar masyarakat luar mudah mengakses atau kegiatan pelatihan
kepemimpinan dan manajemen mahasiswa agar peserta lebih
kondusif. Musyker dan raker diselenggarakan di dalam kampus.
2. Penyelenggaraan kegiatan tidak boleh mengganggu kegiatan kuliah
baik waktu maupun suasananya. Nuansa Islami harus mewarnai
setiap kegiatan mahasiswa (Surat Edaran Rektor No.: 375/A.2-VIII/
SR/X/2011 poin 6).
3. Waktu kegiatan kemahasiswaan antara pukul 06.00-22.00 WIB (SK
Rektor No: 045/I/2010 tentang peraturan tata tertib mahasiswa UMS
84 Panduan Akademik 2020/2021
(Bab III pasal 3 sub 10 menyebutkan bahwa mahasiswa melasanakan
aktivitas di kampus antara pukul 06.00 – 22.00 WIB).
4. Kantor lembaga mahasiswa tidak dibenarkan sebagai tempat tidur/
menginap, sebagaimana kamar indekos dan tidak dibenarkan
merubah struktur bangunan yang telah ada (Intruksi Rektor No. 203/
A5-I/SR/VII/2005 butir 1 menyebutkan bahwa segenap fungsionaris
lembaga/unit kegiatan mahasiswa untuk tidak memanfaatkan Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM), baik tingkat Universitas maupun Fakultas
sebagai tempat menginap layaknya indekos (tidur, masak, mencuci/
menjemur pakaian dan kegiatan lain di luar aktivitas ekstra kurikuler,
sedangkan butir 2 menyebutkan bahwa segenap fungsionaris
lembaga tidak boleh merubah struktur bangunan yang telah ada,
baik menambahkan sekat maupun mengecat dengan warna lain
(SK Rektor No: 045/I/2010 pasal 8 ayat 1 sub 11 menyebutkan bahwa
mahasiswa dilarang tinggal di kampus layaknya indekos (tidur,
menjemur pakaian, memasak dan sebagainya dan surat edaran Rektor
No.: 375/A.2-VIII/SR/X/2011 butir 5 menyebutkan bahwa mahasiswa
tidak boleh tidur di kampus. Pelanggaran terhadap ketentuan ini
dikenakan sangsi paling berat skorsing selama-lamanya 3 (tiga)
semester, serta SK Rektor No: 045/I/2010 pasal 8 ayat 2).
5. Peningkatan peran mahasiswa dalam kegiatan. Mahasiswa tidak
hanya sebagai panitia tapi harus dapat mengambil peran yang
strategis misalnya moderator, pembicara (ada keterlibatan secara
intens).
H. Internalisasi Nilai-nilai Islam di Kampus dan Peran IMM, Ormawa, dan UKM.
1. Kegiatan ke-Islaman dan Ke-Muhammadiyahan secara khusus
telah diprogramkan dan dilaksanakan dalam bentuk mentoring
di bawah koordinasi Lembaga Pengembangan al-Islam dan
Kemuhammadiyahan UMS. Namun demikian seluruh kegiatan yang
dilaksanakan oleh ormawa dan UKM tidak bisa dilepasakan dari
penanaman nilai-nilai al-Islam dan Kemuhammadiyahan. Demikian
juga seluruh komponen sivitas akademika UMS di unit kemahsiswaan,
seperti - BEMU, IMM Korkom/Komisariat, LDM-PM, BEMF dan UKM-
memberi dukungan secara penuh dalam kegiatan mentoring.
Khusus untuk IMM dan LDM- PM diharapkan dapat berpartisipasi
aktif menjadi mentor, memotivasi mahasiswa peserta mentoring,
rekrutmen mentor, dan ikut memonitor kegiatan mentoring. Dengan
demikian ikhtiar untuk mewujudkan kampus Islami dapat terwujud.
2. Bentuk-bentuk kegiatan yang mendukung proses internalisasi nilai-
nilai Islam di kampus adalah Diskusi/Seminar/talk show dengan
tema-tema Islam, busana muslimah, tata tertib, program-program
kegiatan mahasiswa yang sejalan dengan nilai-nilai ke-Islaman dan
Kemuhammadiyahan.
IMM, ormawa, dan UKM diharapkan bisa bekerja sama untuk:
Mencetak kader muhammadiyah yang baik;
a. Mencetak pimpinan di lembaga/unit tingkat fakultas dan
universitas;
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 85
b. Bekerja sama dengan lembaga di tingkat fakultas agar bisa
menciptakan kampus yang Islami, seperti menggalakkan kegiatan
diskusi yang mensinergiskan kegiatan Islam;
c. Menyelenggarakan training dakwah yang intensif d.
Memakmurkan masjid
e. Menyiapkan kader untuk lomba yang bernuansa Islam, seperti
MTQ tingkat daerah, wilayah, dan nasional serta mempelopori
pengembangan seni Islami.
I. Sponsor.
Perkembangan program kemahasiwaan tentu membutuhkan dana
yang lebih besar. Sedangkan pendanaan kegiatan kemahasiswaan di
UMS bersifat subsidi.Oleh karena itu UMS membuka peluang kepada
ormawa menjalin kerjasama sponshorship (yang tidak mengikat) untuk
mendukung kegiatannya. Kerjasama sponshorship tentu perlu didukung
oleh MoU antar kedua belah pihak, sehingga masing-masing pihak akan
melaksanakan hak dan kewajibannya secara proporsional. Adapun hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam menjalin kerjasama sponsorship adalah
se bagai berikut:
a. Surat rencana kerjasama sponshorship diajukan oleh Panitia kepada
Wakil Rektor III c.q. Kepala Bagian Kemahasiswaan atau Wakil Dekan
kemahasiswaan yang dilampiri draf MoU antara panitia dengan pihak
sponsor. Dalam draf MoU tersebut dicantumkan hak dan kewajiban
baik sponsor maupun Panitia (Ormawa).
b. Penggunaan umbul-umbul, spanduk dan pesan sponsor lain yang
ada di dalam kampus dibuat secara proporsional, tidak mendominasi
space/lokasi baik bunyi maupun ukurannya. Semua jenis spanduk/
umbul-umbul diatas dibuat standar, baik warna, jenis, dan ukuran
sesuai dengan ketentuan Universitas.Pemasangan spanduk perlu
pemperoleh ijin dari Wakil Rektor II c.q. Maintenance (SK Rektor
No.: 375/A.2 -VIII/SR/X/2011 dan surat edaran Rektor no. 156/A.3-VI/
SR/V/2005).
c. Kegiatan dilaksanakan dengan tetap menjaga citra UMS sebagai
universitas yang berada di bawah naungan Muhammadiyah (cara
berpakaian, perilaku, maupun jenis kegiatan termasuk syair lagu
kalau itu berupa seni).
d. Dapat dipertanggungjawabkan secara etika dan estetika.
e. Meminimalisir kegiatan (pertunjukan seni) yang berbau komersial dan
mengabaikan costUniversitas. Jika kegiatan tersebut menjual karcis,
maka panitia berkewajiban membayar lebih dahulu sebesar 15-20 %
dari pendapatan kotor kepada Universitas c.q Kepala Biro Keuangan
UMS.
f. Sponsor rokok tidak diperbolehkan (surat edaran Rektor no. 156/A.3-
VI/SR/V/2005).
g. Mitra pemberi sponsor adalah perusahaan, institusi, atau bidang
usaha yang dipandang layak.
86 Panduan Akademik 2020/2021
J. Demonstrasi dan Demokratisasi.
Lembaga kemahasiswaan UMS yang akan melakukan demonstrasi baik
di dalam atau di luar kampus terlebih dahulu harus memberi tahu kepada
pimpinan fakultas maupun universitas. Hal ini agar tidak menimbulkan
persoalan, baik yang menyangkut kepentingan demonstran maupun
kepentingan civitas akademika UMS. Demonstrasi boleh dilakukan dalam
koridor Islami dan intelektual yang bercirikan antara lain sebagai berikut:
a. Tertib
b. Argumentatif dan rasional
c. Tidak anarkhi
d. Tidak mencela orang lain
e. Komunikatif
f. Jujur
Demokratisasi dalam kampus akan terus diupayakan dengan
meningkatkan dialog antar unsur mahasiswa dan dosen, pembina
mahasiswa dan pimpinan universitas/fakultas bidang kemahasiswaan
serta meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam pengambilan
kebijakan sesuai dengan kewenangan dan aturan yang berlaku.
Demokratisasi bukan sebuah kebebasan yang tidak bertanggung jawab
tetapi meletakkan keseimbangan antara hak dan kewajiban serta antara
kewenangan dan peran atau status.
K. Penghargaan prestasi mahasiswa
Bentuk Penghargaan:
a. Piagam Penghargaan
b. Beasiswa
c. Insentif
d. Lain-lain (diangkat sebagai asisten peneliti, asisten dosen dan asisten
laboratorium, publikasi)
e. Besaran insentif penghargaan prestasi dapat dilihat pada Buku
Pedoman Kegiatan Kemahasiswaan UMS tahun 2018.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 87
II. Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta nomor: 84.1/I/2018 Tentang Peraturan Tata Tertib Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Surakarta diatur tata tertib mahasiswa
sebagai berikut:
KEPUTUSAN
REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
NOMOR: 84.1/I/2018
TENTANG
PERATURAN TATA TERTIB MAHASISWA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Memperhatikan : 1. Keputusan Rektor Universitas Muhammad-
iyah Surakarta nomor 076/I/2005 tentang
Peraturan Tata Tertib Mahasiswa tanggal 16
Agustus 2005;
2. Keputusan Rapat Pimpinan Universitas den-
gan Badan Pembina Harian Universitas Mu-
hammadiyah Surakarta tanggal 8 Desember
2013;
3. Hasil Rapat Wakil Rektor Bidang Kemaha-
siswaan dengan Tim Disiplin Mahasiswa dan
seluruh Staf Kemahasiswaan pada tanggal 4
Januari 2018;
4. Surat Permohonan Wakil Rektor III Nomor:
236/A.1-I/MAWA/VII/2018 Tanggal 7 Juli 2018
Perihal Permohonan SK Rektor Tentang
Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka mengembangkan akti-
vitas dan membentuk mahasiswa intelektual
yang berkualitas dan berkepribadian Islami,
perlu diciptakan suasana kampus yang kon-
dusif, bernuansa akademik dan Islam;
2. Bahwa dalam rangka menanamkan kedi-
siplinan dan kejujuran menuju Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang berkualitas,
diperlukan rumusan peraturan tata tertib ma-
hasiswa;
3. Bahwa SK Rektor Nomor 045/I/2010 Tentang
Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang selama ini
berlaku dipandang sudah tidak sesuai lagi
dengan perkembangan situasi saat ini, seh-
ingga perlu untuk melakukan perubahan;
88 Panduan Akademik 2020/2021
4. Bahwa untuk itu perlu diterbitkan Keputusan
Rektor.
Mengingat : 1. Undang–Undang No. 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi;
2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah
No.02/PED/I.0/B/ 2012 Tentang Perguruan
Tinggi Muhammadiyah;
3. Ketentuan Majelis Pendidikan Tinggi
Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.178/
KET/I.3/D/2012 tentang Penjabaran Pedoman
Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 02/PED/
I.0/B/2012 Tentang Perguruan Tinggi Muham-
madiyah;
4. Statuta Universitas Muhammadiyah Surakar-
ta;
5. Keputusan Rektor Universitas Muhammadi-
yah Surakarta No. 047/VIII/2005 Tentang Pen-
etapan Peraturan-Peraturan di Lingkungan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Mengesahkan Peraturan Tata Tertib Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Surakarta;
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan;
Ketiga : Segala sesuatunya akan diubah dan diperbaiki
sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan
ini.
Ditetapkan di Surakarta
Pada tanggal 2 Agustus 2018 M
20 Dzulqo’dah 1439 H
Rektor,
Dr. H. Sofyan Anif, M.Si.
NIDN: 0625066301
Tembusan :
1. Yth. Ketua BPH;
2. Yth. Wakil Rektor;
3. Yth. Dekan/Direktur Sekolah Pascasarjana;
4. Yth. Ketua Lembaga/Ka. Biro/Ka. Unit;
5. Yth. Ormawa dan UKM di lingkungan UMS;
6. Arsip.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 89
Lampiran SK Rektor
Nomor: 84.1/I/2018
PERATURAN TATA TERTIB MAHASISWA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Universitas Muhammadiyah Surakarta, selanjutnya disebut UMS adalah
Perguruan Tinggi Islami yang mengemban amanah menyelenggarakan
pendidikan untuk membentuk manusia yang berakhlaq mulia dan
berjiwa amar ma’ruf nahi munkar.
2. Tata tertib adalah seperangkat peraturan yang mengatur kedudukan,
hak, kewajiban, dan aktivitas mahasiswa.
3. Disiplin adalah segala bentuk sikap dan perilaku mahasiswa yang
mematuhi ketentuan – ketentuan yang berlaku
4. Aktivitas adalah segala kegiatan mahasiswa yang bersifat akademik dan
non akademik.
5. Mahasiswa adalah seluruh peserta didik yang terdaftar di Biro Administrasi
Akademik.
6. Tersangka adalah mahasiswa yang diketahui, dilaporkan dan/atau
diadukan oleh dan/ atau kepada Ketua Program Studi (Jurusan), Pimpinan
Fakultas, Pimpinan Universitas, atau Tim Displin Mahasiswa karena
diduga telah melakukan pelanggaran tata tertib ini atau peraturan lain
yang berlaku di UMS.
7. Terperiksa adalah mahasiswa yang diperiksa dan/atau diklarifikasi oleh
Tim Disiplin Mahasiswa atas laporan dan/atau aduan.
8. Kampus adalah fasilitas lembaga pendidikan dengan segenap lingkungan
fisik dan non fisik.
9. Organisasi kemahasiswaan adalah wahana dan sarana pengembangan
diri mahasiswa kea rah perluasan wawasan untuk dapat meningkatkan
penalaran, minat, bakat dan kesejahteraan mahasiswa
10. Sanksi adalah hukuman akademik dan/atau administratif yang dijatuhkan
kepada mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan atas pelanggaran
ketentuan dalam surat keputusan ini.
11. Pelanggaran adalah segala bentuk perbuatan yang bertentangan dengan
ketentuan yang berlaku dalam surat keputusan ini.
12. Larangan adalah segala perbuatan yang tidak boleh dilakukan oleh
mahasiswa
13. Tim Khusus adalah dosen dan tenaga kependidikan yang diangkat oleh
Rektor / Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dengan tugas khusus
untuk mengendalikan keamanan dan ketertiban kampus.
14. Tim Pencari Fakta (TPF) adalah dosen yang diangkat oleh Rektor / Wakil
Rektor Bidang Kemahasiswaan dengan tugas untuk mencari fakta yang
bisa dijadikan bukti dalam membuat rekomendasi.
90 Panduan Akademik 2020/2021
15. Kejahatan adalah setiap perbuatan yang dilakukan oleh mahasiswa baik
sendiri maupun bersama yang ditentukan dalam Kitab Undang – undang
Hukum Pidana (KUHP) maupun peraturan lain yang berlaku di Indonesia.
16. Keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap adalah putusan
pengadilan yang dijatuhkan oleh hakim yang sudah tidak mempunyai
upaya hukum lagi.
17. Tim Disiplin Mahasiswa terdiri dari Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Fakultas
dan Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Universitas.
18. Tim Disiplin Mahasiswa Universitas adalah dosen yang ditetapkan oleh
Rektor dengan Surat Keputusan Rektor yang bertugas untuk menerima,
memeriksa, dan membuktikan dugaan pelanggaran dan/atau kejahatan
yang dilakukan mahasiswa, serta merekomendasikan sanksi kepada
Pejabat yang berwenang.
19. Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Fakultas adalah dosen yang ditetapkan
oleh Dekan dengan Surat Keputusan Rektor bertugas untuk menerima,
memeriksa, dan membuktikan dugaan pelanggaran dan/atau kejahatan
yang dilakukan mahasiswa sesuai dengan kewenangannya, serta
merekomendasikan sanksi kepada Pejabat yang berwenang.
20. Pejabat yang berwenang adalah pejabat yang berwenang menjatuhkan
sanksi adalah Rektor, Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan tingkat
universitas dan Dekan untuk tingkat fakultas.
BAB II
ORGANISASI KEMAHASISWAAN
Pasal 2
(1) Untuk meningkatkan penalaran, minat, bakat dan kesejahteraan
mahasiswa perlu dibentuk organisasi kemahasiswaan;
(2) Organisasi Kemahasiswaan diselenggarakan oleh mahasiswa berdasarkan
Keputusan Pimpinan Universitas dan / atau Fakultas.
(3) Organisasi Kemahasiswaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah terdiri
dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau IMM, Organisasi perwakilan
mahasiswa disebut Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan organisasi
pelaksana yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dibawah koordinasi
Pimpinan Universitas dan/atau Fakultas.
(4) Kegiatan keilmuan, penalaran, minat, bakat, dan kesejahteraan
mahasiswa tingkat universitas secara khusus dilaksanakan oleh Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM).
(5) Kegiatan mahasiswa tingkat fakultas ditekankan pada pengembangan
keilmuan dan penalaran.
(6) Kegiatan mahasiswa tingkat jurusan /program studi dilaksanakan oleh
Himpunan Mahasiswa Jurusan/ Program Studi (HMP) dikhususkan pada
pengembangan profesi keilmuan dibawah koordinasi dan pembinaan
Pimpinan Fakultas dan Ketua Program Studi / Jurusan.
(7) Organisasi mahasiswa tingkat universitas bertanggungjawab kepada
Rektor melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Organisasi
kemahasiswaan tingkat fakultas bertanggungjawab kepada Dekan
melalui Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 91
(8) Kegiatan organisasi kemahasiswaan tingkat universitas atau tingkat
fakultas/program studi tidak boleh bertentangan dengan syari’at,
peraturan perundang – undangan, peraturan persyarikatan, peraturan
Universitas Muhammadiyah Surakarta, dan kode etik mahasiswa.
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN MAHASISWA
Pasal 3
Mahasiswa memiliki hak sebagai berikut :
1. Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggung jawab untuk
menuntut dan mengkaji ilmu sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
2. Memperoleh pembelajaran, pengajaran, bimbingan, informasi ilmiah,
dan layanan sebaik – baiknya untuk kemajuan studinya;
3. Mengembangkan penalaran dan keilmuan, minat dan bakat sesuai
dengan kemampuannya;
4. Memanfaatkan fasilitas yang dimiliki UMS sesuai ketentuan yang berlaku;
5. Mengikuti kegiatan ekstra kurikuler sesuai ketentuan yang berlaku;
6. Pindah ke perguruan tinggi lain, atau ke jurusan (program studi) lain di
UMS;
7. Mengajukan selang studi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
8. Memperoleh santunan kesehatan/kecelakaan dan kematian sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
9. Memperoleh beasiswa baik dari universitas, pemerintah, maupun
lembaga lainnya secara kompetitif;
10. Melaksanakan aktivitas didalam kampus antara pukul 06.00 s.d. pukul
22.00 WIB.
Pasal 4
Mahasiswa memiliki kewajiban sebagai berikut :
1. Melakukan registrasi dan herregistrasi pada tiap awal semester dan tahun
ajaran sebagaimana ketentuan UMS;
2. Melakukan konsultasi kepada pembimbing akademik;
3. Mengisi Formulir Al Islam dan Kemuhammadiyaahan secara online
4. Mengikuti kegiatan Proses Belajar Mengajar (PBM);
5. Menyusun tugas akhir dan/ atau karya ilmiah sesuai ketentuan yang
berlaku;
6. Ikut memelihara sarana dan prasarana di lingkungan kampus;
7. Menjaga wibawa dan nama baik almamater;
8. Menjaga dan mengembangkan nilai – nilai kebudayan nasional;
9. Menjunjung tinggi dan melaksanakan syari’at Islam.
BAB IV
SANKSI
Pasal 5
(1) Mahasiswa dan Organisasi kemahasiswaan yang terbukti melanggar
syari’at, peraturan tata tertib ini dan peraturan lain yang berlaku di UMS
dikenakan sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan.
92 Panduan Akademik 2020/2021
(2) Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan kepada mahasiswa sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) adalah :
1. Diberhentikan sebagai mahasiswa;
2. Skorsing atau diberhentikan sementara sebagai mahasiswa paling
lama 4 (empat) semester. selama – lamanya empat (4) semester;
3. Mengganti kerugian baik dalam bentuk barang atau uang dalam
jumlah tertentu;
4. Dibatalkan nilai mata kuliah tertentu;
5. Tidak lulus atau dibatalkan mengikuti mata kuliah tertentu;
6. Tidak dapat diusulkan sebagai calon mahasiswa berprestasi dan/atau
penerima beasiswa tertentu;
7. Dikenai larangan mengikuti kuliah dan/atau ujian mata kuliah
tertentu;
8. Diberi peringatan tertulis;
9. Diberi peringatan lisan.
10. Pembinaan Akhlaq
(3) Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan kepada organisasi kemahasiswaan
sebagaimana disebutkan dalam ayat (1) pasal ini adalah:
1. Skorsing atau diberhentikannya kegiatan organisasi mahasiswa;
2. Tidak diberikannya anggaran kegiatan kepada organisasi mahasiswa
3. Pemotongan dana / anggaran ORMAWA /UKM sebanyak – banyak
75%
(4) Nomor urut sanksi sebagaimana ayat (2) dan ayat 3 menunjukkan tingkat
kualitas (bobot) sanksi berat ke ringan.
(5) Jenis sanksi sebagaimana ayat (2) angka 1 pasal ini hanya dapat dijatuhkan
oleh Rektor
Pasal 6
Penjatuhan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal 5 dapat dilakukan
secara alternative dan/atau kumulatif.
Pasal 7
Penjatuhan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal 5 ayat (2) angka 10
dalam pelaksanaannya berkoordinasi dengan Lembaga Pengembangan
Pondok Al Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK)
Pasal 8
Pengulangan pelanggaran akan dikenakan sanksi setingkat lebih berat .
BAB V
LARANGAN
Pasal 9
(1) Mahasiswa dilarang
1. Mengambil barang milik UMS atau lembaga kemahasiswaan secara
tidak sah;
2. Memaksa dengan ancaman atau kekerasan baik langsung atau tidak
langsung untuk mengganggu atau menggagalkan:
a. Aktivitas civitas akademika dan tamu di wilayah UMS;
b. Penggunaan fasilitas yang dikelola oleh UMS;
c. Jalan masuk atau jalan keluar wilayah yang dikelola oleh UMS.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 93
3. Memaksa atau meneror pejabat, dosen, karyawan, atau sesama
mahasiswa baik secara langsung maupun tidak langsung untuk
tujuan tertentu.
4. Menghasut atau membantu orang lain untuk ikut dalam suatu
kegiatan yang mengganggu atau merusak fungsi tugas UMS;
5. Membawa, menyimpan, atau menggunakan suatu benda atau
barang yang patut disadari dan/atau melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri dan/atau orang lain;
6. Tidak bersedia mempertanggungjawabkan keuangan dan kegiatan
kemahasiswaan menurut peraturan yang berlaku di UMS;
7. Melakukan pencemaran nama baik almamater atau melakukan
perbuatan yang tidak menyenangkan civitas akademika;
8. Melakukan perbuatan yang disadari atau setidak – tidaknya diketahui
sebagai perbuatan curang atau perbutan curang lainnya;
9. Melakukan tindakan terlarang menurut syari’at, peraturan perundang
– undangan yang berlaku di Indonesia baik di dalam maupun di luar
kampus.
10. Menggunakan pakaian disadari atau setidak – tidaknya diketahui
melanggar norma – norma kesopanan, kesusilaan, dan ajaran agama
Islam;
11. Tinggal di kampus layaknya indekost (tidur, menjemur, memasak,
dan sebagainya);
12. Melakukan kegiatan politik praktis baik secara langsung maupun
tidak langsung di dalam kampus;
13. Melakukan kegiatan baik secara individu maupun secara berkelompok
yang mengganggu jalannya proses belajar mengajar.
14. Memasang media informasi (spanduk, leaflet, poster dll) yang
bertentangan dengan syariat Islam, peraturan perundangan –
undangan, peraturan universitas dan kode etik mahasiswa ----- PERLU
SOP MEMASANG MEDIA INFORMASI
15. Menyebarluaskan informasi melalui media elektronik maupun
non elektronik yang bertentangan dengan syariat Islam, peraturan
perundangan – undangan, peraturan universitas dan kode etik
mahasiswa
(2) Pelanggaran terhadap ketentuan sebagaimana ayat (1) dikenakan
sanksi paling berat skorsing selama – lamanya empat (4) semester atau
diberhentikan sebagai mahasiswa.
BAB VI
PEMALSUAN
Pasal 10
(1) Dengan sengaja memalsukan surat keterangan dan/atau rekomendasi
dari pejabat dosen atau karyawan untuk kepentingaan pribadi dan/atau
orang lain yang dapat merugikan UMS dikenakan sanksi paling berat
skorsing 3 (tiga) semester.
(2) Dengan sengaja secara langsung atau tidak langsung memalsukan, atau
menyalahgunakan surat atau penjiplakan karya ilmiah atau bukti-bukti
lain untuk kepentingan pribadi dan atau orang lain di dalam maupun di
94 Panduan Akademik 2020/2021
luar lingkungan kampus dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.
Pasal 11
(1) Dengan sengaja memalsukan kartu atau tanda bukti ujian untuk
kepentingan pribadi dan atau orang lain guna mengikuti ujian dikenakan
sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.
(2) Dengan sengaja memalsukan tanda tangan pejabat atau dosen atau
stempel yang sah berlaku di lingkungan UMS untuk kepentingan pribadi
dan atau orang lain dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa.
(3) Dengan sengaja merubah atau mengganti matakuliah yang ditempuh
sebagian atau seluruhnya secara tidak sah, dikenakan sanksi pembatalan
sebagian atau seluruhnya mata kuliah tersebut dan atau paling berat
skorsing 2 (dua) semester.
(4) Dengan sengaja melakukan atau bekerja sama dengan orang lain
untuk merubah atau memalsu sebagian atau seluruh Kartu Hasil Studi
(KHS), transkrip nilai akademik, atau bukti catatan nilai lainnya sehingga
berbeda dengan aslinya dikenakan sanksi pembatalan seluruh nilai mata
kuliah yang bersangkutan dan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa.
Pasal 12
(1) Dengan sengaja meminta atau menyuruh orang lain menggantikan
kedudukannya sebagai peserta ujian dengan memalsukan seluruh
atau sebagian dari bukti-bukti sebagai peserta ujian atau dengan cara
lainnya, dikenakan sanksi pembatalan hasil ujian mata kuliah pada
semester itu dan atau sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.
(2) Dengan sengaja bertindak selaku pengganti (Joki) dalam ujian dari
seorang mahasiswa atau calon mahasiswa baik di dalam maupun di luar
UMS dikenakan sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.atau
diberhentikan sebagai mahasiswa.
(3) Setiap mahasiswa meminta atau menyuruh orang lain menggantikan
kedudukannya sebagai peserta ujian masuk sebagai calon mahasiswa
dengan memalsukan seluruh atau sebagian dari bukti-bukti sebagai
peserta ujian atau dengan cara lainnya, dikenakan sanksi paling berat
diberhentikan sebagai mahasiswa.
BAB VII
PENCURIAN DAN PERUSAKAN
Pasal 13
(1) Setiap mahasiswa yang terlibat langsung atau tidak langsung mencuri
atau merampas harta benda milik UMS atau milik orang lain di dalam
atau di luar kampus dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa dan mengganti barang yang dicuri atau mengganti dengan
uang senilai barang yang dicuri.
(2) Setiap mahasiswa yang melakukan percobaan pencurian atau perampasan
sebagaimana ayat (1) dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 95
(3) Setiap mahasiswa yang terlibat langsung atau tidak langsung merusak
atau menghancurkan harta benda milik UMS atau milik orang lain di
dalam atau di luar kampus sehingga benda itu menjadi rusak, atau tidak
berfungsi lagi dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa dan mengganti barang yang dirusak atau mengganti dengan
uang senilai barang yang dirusak.
BAB VIII
PEMERASAN DAN PENGANCAMAN
Pasal 14
(1) Setiap mahasiswa yang langsung atau tidak langsung memeras atau
mengancam sesama mahasiswa atau orang lain di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang memeras dan atau mengancam pejabat, dosen
dan atau karyawan di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling
berat skorsing 4 (empat) semester.
BAB IX
PENGANIAYAAN DAN PERKELAHIAN
Pasal 15
(1) Setiap mahasiswa yang menganiaya sesama mahasiswa atau orang lain
baik di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling berat skorsing
4 (empat) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang menganiaya pejabat, dosen, atau karyawan di
dalam atau di luar kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa dan membayar ganti kerugian.
Pasal 16
(1) Setiap mahasiswa yang terlibat perkelahian di dalam atau di luar kampus,
dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang terlibat perkelahian sebagaimana ayat (1), yang
berakibat cacat atau mati dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa.
BAB X
NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA, OBAT BERBAHAYA (NARKOBA),
DAN MINUMAN KERAS SERTA BENDA-BENDA YANG BERBAHAYA
Pasal 17
Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, membawa,
mengedarkan, mengkonsumsi, atau memiliki narkoba, dikenakan sanksi
paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.
Pasal 18
Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, membawa,
mengedarkan, mengkonsumsi, atau memiliki minuman keras, dikenakan
sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.
Pasal 19
Setiap mahasiswa yang membawa, menyimpan, dan/atau menggunakan
suatu benda atau barang yang patut disadari atau tidak disadari bahwa
perbuatan tersebut dapat membahayakan diri sendiri dan/atau orang
lain, dikenakan sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester .
96 Panduan Akademik 2020/2021
BAB XI
PERBUATAN ASUSILA DAN PERJUDIAN
Pasal 20
(1) Setiap mahasiswa yang mengucapkan atau menulis kata-kata tidak
senonoh di dalam atau di luar kampus yang bertentangan dengan nilai
kepatutan dan syariat Islam, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2
(dua) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan cabul atau pelecehan
seksual di dalam atau di luar kampus yang bertentangan dengan nilai
kepatutan dan syariat Islam, dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.
(3) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan zina di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.
(4) Setiap mahasiswa yang melakukan pemerkosaan, baik terlibat langsung
atau tidak langsung, di dalam atau di luar kampus, dikenakan sanksi
paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.
(5) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan seksual dengan jenis
kelamin yang sama (Lesbian, Gay, Biseksual,Transseksual /LGBT) di dalam
atau di luar kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa
(6) Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, menyebarluaskan,
atau mempertontonkan gambar, tulisan, barang, yang bersifat pornogra-
fi dan atau yang merendahkan rasa kesusilaan, dikenakan sanksi paling
berat skorsing 2 (dua) semester.
(7) Setiap mahasiswa yang mengadakan, mengikuti atau berperan serta
dalam kegiatan perjudian dalam bentuk apapun, di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.
BAB XII
PENGHINAAN DAN PENCEMARAN NAMA BAIK
Pasal 21
(1) Setiap mahasiswa yang menghina dan atau mencemarkan nama baik
sesama mahasiswa di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling
berat skorsing 1 (satu) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang menghina dan atau mencemarkan nama baik
pejabat, dosen, karyawan dan atau orang lain di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing setinggi-tingginya -2
(dua) semester.
(3) Tindakan sebagaimana tersebut ayat (1) dan (2) adalah pelanggaran
aduan.
BAB XIII
MAHASISWA YANG DIJATUHI PIDANA OLEH PENGADILAN
Pasal 22
Mahasiswa yang karena melakukan kejahatan telah dijatuhi pidana penjara
atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap, dapat dijatuhkan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 97
BAB XIV
ETIKA KEPRIBADIAN
Pasal 23
(1) Dalam rangka menertibkan cara berpenampilan di kalangan mahasiswa
yang sesuai dengan citra, misi dan visi UMS, maka mahasiswa yang
mengikuti kegiatan proses belajar mengajar baik di dalam maupun di luar
kampus harus mematuhi ketentuan yang sesuai dengan ajaran Islam.
(2) Untuk mahasiswa laki-laki, mengatur rambutnya dengan rapi, tidak
bertato, tidak mengenakan perhiasan (asesoris) sebagaimana dikenakan
perempuan, tidak mengenakan sandal, kaos oblong, dan atau pakaian
yang kurang pantas dan tidak menutup aurat.
(3) Untuk mahasiswa perempuan, dalam berpakaian menutup aurat dan
cukup longgar, tidak transparan; tidak memakai make up dan perhiasan
(asesoris) yang berlebihan, tidak memakai anting-anting atau giwang
atau sejenisnya di bagian hidung, bibir, dan atau pada bagian tubuh
manapun selain pada bagian telinga, tidak mengenakan sandal, kaos
oblong dan atau pakaian kurang pantas.
(4) Barangsiapa melanggar ketentuan sebagaimana tersebut dalam ayat
(1), (2), dan (3) akan dikenakan sanksi paling berat tidak dapat diusulkan
sebagai calon mahasiswa berprestasi dan atau penerima beasiswa
tertentu.
BAB XV
TIM PENCARI FAKTA DAN TIM KHUSUS
Pasal 24
(1) Pencarian fakta dilakukan oleh Tim Pencari Fakta atas inisiatif Tim Pencari
Fakta atau diminta oleh Tim Disiplin Mahasiswa guna untuk kelengkapan
pembuatan rekomendasi kepada Rektor atau Wakil Rektor bidang
Kemahasiswaan
(2) Tim Pencari Fakta menyusun laporan temuan/kegiatan untuk disampaikan
kepada Tim Disiplin Mahasiswa atas pelanggaran mahasiswa yang terjadi.
(3) Tim Pencari Fakta bisa memberikan keterangan diminta atau tidak diminta
kepada Tim Disiplin Mahasiswa.
Pasal 25
(1) Tim khusus adalah tim ahli bidang tertentu yang bertugas untuk:
a. Membantu Tim Displin Mahasiswa berdasarkan keahliannya;
b. Melaksanakan pemeriksaan terhadap terperiksa sesuai dengan
keahlian yang dimiliki atas permohonan Tim Disiplin Mahasiswa.
(2) Hasil Pemeriksaan disampaikan kepada Tim Disiplin Mahasiswa secara
tertulis, guna untuk membuat rekomendasi kepada Rektor atau Wakil
Rektor bidang kemahasiswaan.
BAB XV
TATA CARA DAN PROSEDUR PENJATUHAN SANKSI
Pasal 26
(1) Pemeriksaan, pembuktian dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan
tentang adanya pelanggaran dan/atau kejahatan oleh mahasiswa
dilakukan oleh Tim Disiplin.
98 Panduan Akademik 2020/2021
(2) Pemeriksaan, pembuktian dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan
tentang adanya pelanggaran terhadap Pasal 8 ayat (1) angka 10 dan
11, Pasal 10 ayat (1), (3) dan ayat (4), Pasal 22 dilakukan oleh Tim Disiplin
Mahasiswa tingkat Fakultas.
(3) Dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya Tim Disiplin Mahasiswa
tingkat Fakultas berkoordinasi dengan Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat
Universitas.
(4) Untuk kepentingan pemeriksaan dan pembuatan Berita Acara
Pemeriksaan, Tim Disiplin berwenang memanggil atau menghadirkan
tersangka dan/atau saksi melalui surat sebanyak-banyaknya 3 (tiga) kali.
(5) Pemanggilan tersangka diperlukan selain untuk memberikan keterangan
juga pembelaan
(6) Apabila setelah dipanggil dengan surat resmi sebanyak maksimal tiga
kali dan selambat–lambatnya 7 (tujuh) hari sejak tanggal pengiriman
surat panggilan terakhir tidak hadir dan tidak mengajukan pembelaan,
maka hak pembelaannya gugur dan pemeriksaan dapat dilanjutkan.
(7) Untuk kepentingan pemeriksaan dan pembuatan rekomendasi Tim
Disiplin Mahasiswa dapat meminta bantuan kepada Tim Pencari Fakta
dan Tim Khusus.
(8) Hasil pemeriksaan disusun dalam Berita Acara Pemeriksaan beserta
Rekomendasi sanksi diajukan kepada Wakil Rektor III bidang kemahasiswa,
kecuali hasil pemeriksaan sebagaimana ayat (2) pasal ini diajukan kepada
Dekan.
BAB XVI
HAK PEMBELAAN MAHASISWA
Pasal 27
(1) Mahasiswa yang menjadi tersangka berhak mengajukan pembelaan
kepada Tim Disiplin.
(2) Pembelaan sebagaimana dimaksudkan dalam ayat (1) di atas diajukan
sendiri baik lisan maupun tertulis.
(3) S ebelum mengajukan pembelaan tersangka dapat berkonsultasi
dengan lembaga bantuan hukum atau sejenisnya sebelum masa waktu
pembelaan berakhir.
(4) Mahasiswa yang karena tindakannya berada dalam tahanan Kepolisian,
atau Kejaksaan, atau Pengadilan, Tim Disiplin cukup mengecek kebenaran
penahanan dan tuduhan atasnya, dan mahasiswa bersangkutan
kehilangan hak seperti diatur dalam pasal ini.
BAB XVII
PUTUSAN PENJATUHAN SANKSI
Pasal 28
(1) Pejabat yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah Wakil Rektor bidang
kemahasiswaan dan Dekan kecuali terhadap jenis sanksi sebagaimana
Pasal 5 ayat (2) angka 1 dijatuhkan oleh Rektor.
Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 99
(2) Dekan dapat menjatuhkan sanksi terhadap pelanggaran Pasal 8 ayat (1)
angka 10 dan 11, Pasal 10 ayat (1), (3) dan ayat (4), serta Pasal 22 ayat (1), (2),
(3) dan (4)
(2) Dasar penjatuhan sanksi sebagaimana ayat (1) adalah BAP beserta
rekomendasi sanksi yang diajukan oleh Tim Disiplin.
Pasal 29
(1) Sanksi yang telah dijatuhkan Pejabat yang berwenang sebagaimana
dimaksud Pasal 24 ayat (1) dituangkan dalam Surat Keputusan Rektor,
atau Surat Keputusan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan atau Surat
Keputusan Dekan.
(2) Surat Keputusan Rektor sebagaimana dimaksud ayat (1) sekurang-
kurangnya memuat tentang:
a. Identitas lengkap mahasiswa, meliputi: nama, tempat tanggal lahir/
umur, fakultas atau program studi, nomor induk mahasiswa (NIM),
jenis kelamin, dan alamat;
b. Pertimbangan atau konsideran secara lengkap mengenai fakta dan
alat bukti, pasal-pasal yang dilanggar, isi putusan, hari dan tanggal
dibuatnya putusan, nama dan tanda tangan pejabat yang berwenang
menjatuhkan sanksi.
BAB XVIII
KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 30
(1) Sanksi yang dijatuhkan pengadilan terhadap mahasiswa karena aktivitas
politiknya tidak dengan sendirinya berakibat dijatuhkan sanksi oleh UMS.
(2) M ahasiswa yang tidak dapat mempertanggungjawabkan aktivitas
lembaga kemahasiswaan atau terlibat langsung atau tidak langsung
dengan penyalahgunaan keuangan lembaga Kemahasiswaan, baik yang
bersumber dan UMS atau sumber lain, dikenakan sanksi paling berat
skorsing 2 (dua) semester.
BAB XIX
KETENTUAN PERALIHAN DAN PENUTUP
Pasal 31
(1) Putusan penjatuhan sanksi yang telah dijatuhkan sebelum peraturan ini
ditetapkan, dinyatakan tetap berlaku.
(2) Terhadap pelanggaran yang terjadi sebelum peraturan ini ditetapkan,
diberlakukan peraturan yang berlaku pada saat pelanggaran dilakukan.
(3) Segala peraturan yang ada sepanjang tidak bertentangan dengan
peraturan tata tertib ini dinyatakan masih tetap berlaku.
(4) Peraturan ini sebagai pedoman bagi Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat
Universitas dan Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat Fakultas dalam melakukan
pemeriksanaan dan penjatuhan sanksi.
Pasal 32
(1) Surat Keputusan Rektor ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
(2) Surat Keputusan Rektor ini akan ditinjau kembali jika terdapat kekeliruan.
100 Panduan Akademik 2020/2021
BAB FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
IV
Profil
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Surakarta (FKG-UMS)
merupakan salah satu fakultas dari 12 fakultas Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Sejak 1 Maret 2013 FKG-UMS sudah menjadi fakultas yang awalnya
merupakan program studi di bawah Fakultas Kedokteran UMS.
FKG-UMS telah mengelola pembelajaran bagi mahasiswa sarjana strata 1
kedokteran gigi sejak bulan September 2010 berdasarkan SK Dirjen Dikti No
150/D/O/2010 tanggal 27 September 2010.
Tahun 2019 Prodi S1 FKG-UMS mendapatkan akreditasi B dengan keputusan
SK LAM-PT Kes no 0170/LAM-PTKes/Akr/Sar/IV/2019 dan Profesi juga
mendapatkan akreditasi B dengan keputusan SK LAM-PT Kes no 0170/
LAM-PTKes/Akr/Pro/IV/2019. Fakultas mengelola 2 prodi yaitu Program Studi
Kedokteran Gigi untuk mahasiswa S1 dan Program Profesi Dokter Gigi untuk
calon dokter gigi.
Visi
Pada tahun 2029 FKG UMS menjadi pusat pendidikan dan pengembangan
IPTEK Kedokteran Gigi yang islami dan memberi arah perubahan.
Misi
1. Menyelenggarakan Fakultas Kedokteran Gigi yang profesional sesuai Tri
Dharma PT dan nilai-nilai keislaman.
2. Menyelenggarakan pendidikan IPTEK Kedokteran Gigi yang memberi
arah perubahan untuk menghasilkan lulusan dokter gigi islami serta
mewujudkan masyarakat sehat.
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan yang islami sesuai KKNI dan standar kompetensi
KKI
2. Menjadi fakultas yang menerapkan nilai-nilai keislaman dalam bidang
Kedokteran Gigi
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 101
3. Menjadi fakultas yang mandiri dan bertata kelola baik
4. Menjadikan pelayanan pendidikan, penelitian, dan pengabdian
masyarakat yang efektif dan efisien
5. Menjadikan IPTEK sebagai dasar pengembangan keilmuan khususnya
dalam bidang kedokteran gigi
6. Mewujudkan masyarakat sehat melalui kegiatan promotif dan preventif
Fasilitas Lab/Praktikum
A. Ruang Kuliah
a. Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk kegiatan kuliah blok,
kuliah pleno, atau sesi pembekalan dan pleno dalam workshop,
dimana seluruh mahasiswa satu angkatan wajib mengikuti kegiatan
pembelajaran tersebut.
b. Fasilitas standar yang ada : LCD beserta layarnya, komputer, kursi
tempat duduk mahasiswa, kursi untuk dosen, papan tulis beserta alat
tulisnya
c. Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 4 ruang kuliah berkapasitas
80 mahasiswa
B. Ruang Tutorial
Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk diskusi kelompok kecil seperti
tutorial, sesi diskusi workshop. Fasilitas yang dimiliki : satu meja diskusi
besar, kursi berjumlah 10 – 13 kursi untuk mahasiswa dan 1 kursi dengan
alas tulis untuk tutor, meja komputer yang tersambung dengan internet.
Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 8 ruang berjenis ini.
C. Ruang Tutor
Adalah ruang yang berkapasitas sama dengan ruang tutorial, berdekatan
dengan ruang tutorial untuk kepentingan efisiensi koordinasi. Fasilitas
standar yang ada; 1 buah meja diskusi, 13 kursi untuk tutor, 1 papan tulis
beserta alat tulisnya, LCD beserta layar monitor, 1 unit komputer
D. Ruang Baca
Perpustakaan mempunyai peran yang sangat vital dalam mendukung
pelaksanaan KBK PBL yang menekankan pada kemandirian mahasiswa
untuk mencari informasi penting berkenaan dengan kompetensi
yang harus dicapai mahasiswa. Kondisi perpustakaan saat ini, secara
manajemen pengelolaan buku menginduk pada perpustakaan pusat
dengan modifikasi pengelolaan kedokteran.
Fungsi perpustakaan saat ini
a. Ruang penyimpanan buku
b. Ruang baca
c. Ruang diskusi
E. Laboratorium
I. Ruang praktikum keterampilan klinis
Adalah ruang tempat kegiatan pelatihan keterampilan klinis / skill’s
lab yang wajib dikuasai dokter gigi. Masing-masing bagian didukung
peralatan-peralatan seperti berbagai macam jenis manikin, dental
simolator dimana masing-masing jenis mempunyai jumlah yang
cukup untuk keperluan latihan dan ujian, ruang simulasi komunikasi
pasien dan berbagai ruang simulasi kamar tindakan medis.
102 Panduan Akademik 2020/2021
II. Ruang praktikum laboratorium
Ruang praktikum terdiri dari 7 laboratorium yaitu :
1. Laboratorium biomedik I
Merupakan laboratorium terpadu dari Anatomi, Histologi, Patologi
Anatomi dan Fisiologi
2. Laboratorium biomedik II
Merupakan laboratorium terpadu dari Parasitologi, Mikrobiologi
dan Patologi Klinik
3. Laboratorium biomedik III
Merupakan laboratorium terpadu dari Biokimia, Farmakologi dan
Farmasi
4. Laboratorium biologi mulut
5. Laboratorium komputer medik
6. Laboratorium dental skill lab preklinik
7. Laboratorium dental skill lab klinik
F. Fasilitas IT
Zona hot spot terintegrasi dengan tempat diskusi dan sosialisasi
mahasiswa yang dapat diakses mahasiswa selama 24 jam. Selain itu juga
dilengkapi fasilitas komputer yang terhubung dengan jaringan internet
yang berada di ruang baca untuk memudahkan mahasiswa mencari
informasi terkait dengan akademik maupun nilai.
Pengelola
Dekan
Nama : Drg.Dendy Murdiyanto, M.DSc
NIDN : 0629127903
Kompetensi Keahlian : Ilmu Kedokteran Dasar dan Biomaterial Kedokteran
Gigi
Alamat : Jl.Krakatau No. 7 E Talang,Banaran,Grogol
Nomor Telp/HP : 08562898287
Email : [email protected]
Wakil Dekan I (Bidang Akademik)
Nama : Drg.Morita Sari, M.P.H., Dr.PH
NIDN : 606127905
Kompetensi Keahlian : Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat
Alamat : Perum Telukan Grogol Sukoharjo Blok C-2 RT 3/RW 5
Nomor Telp/HP : 08159619674
Email : [email protected]
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 103
Wakil Dekan II (Bidang Administrasi dan Keuangan)
Nama : Drg.Ariyani Faizah,M.DSc
NIDN : 0614117003
Kompetensi Keahlian : Ilmu Biomaterial Kedokteran Gigi
Alamat : Perum Kranggan Indah II,Tisanan RT 01,RW
5,Wirogunan Kartasura
Nomor Telp/HP : 08122643387
Email : [email protected]
Program Studi Kedokteran Gigi
Kaprodi
Nama : drg. Mahmud Kholifa, MDSc
NIDN : 0601076503
Kompetensi Keahlian : Ilmu Biologi Mulut
Alamat : Jl. Melati 34 Tonggalan Klaten
Nomor Telp/HP : 081802646070
Email : [email protected]
Sekprodi
Nama : drg. Nilasary Rochmanita Suparno, MDSc
NIK : 100.1568
Kompetensi Keahlian : Ilmu Biomaterial Kedokteran Gigi
Alamat : Jowah VI RT 05, RW 015, Sidoluhur, Godean Sleman,
Yogyakarta
Nomor Telp/HP : 08122582003
Email : [email protected]
Kepala Laboratorium
Nama : Dwi Kurniawati, SKG, MPH
NIDN : 0527088501
Kompetensi Keahlian : Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat
Alamat : Tegal Mulyo RT01/RW05 Polanharjo
Nomor Telp/HP : 085742337622
Email : [email protected]
104 Panduan Akademik 2020/2021
Program Profesi Kedokteran Gigi
Kaprodi
Nama : Drg.Noor Hafida Widyastuti,Sp.KG
NIDN : 0601038402
Kompetensi Keahlian : Ilmu Konservasi Gigi
Alamat : Mancanan No236 RT 01/RW 09 Jayengan,Serengan,
Surakarta
Nomor Telp/HP : 081931675409
Email : [email protected]
Sekprodi I
Nama : Drg.Ana Riolina, M.P.H
NIDN : 0607018301
Kompetensi Keahlian : Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat
Alamat : Gunungan Baru Blok C-1RT 04/RW 13 Bareng Lor
Klaten Utara
Nomor Telp/HP : 081392275052
Email : [email protected]
Lokasi
Jl. Kebangkitan Nasional No. 101 Penumping Surakarta Telp.( 0271)728282
E-mail: [email protected]
1. PROGRAM STUDI KEDOKTERAN GIGI
Profil
Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas
Muhammadiyah Surakarta (PSKGFKG-UMS) merupakan program studi
sarjana strata 1 yang dikelola FKG-UMS.
PSKGFKG-UMS telah mengelola pembelajaran bagi mahasiswa sarjana
strata 1 kedokteran gigi sejak bulan September 2010 berdasarkan SK
Dirjen Dikti No 150/D/O/2010 tanggal 27 September 2010.
Tahun 2019 program S1 FKG-UMS mendapatkan akreditasi B dengan
keputusan SK LAM-PT Kes no 0170/LAM-PTKes/Akr/Sar/IV/2019
Visi
Pada tahun 2029 FKG UMS menjadi pusat pendidikan dan pengembangan
IPTEK pendidikan sarjana kedokteran gigi yang islami dan memberi arah
perubahan
Misi
1. Menyelenggarakan Program Studi Kedokteran Gigi yang profesional
sesuai Tri Dharma PT dan nilai-nilai keislaman.
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 105
2. Menyelenggarakan pendidikan IPTEK Kedokteran Gigi yang memberi
arah perubahan untuk menghasilkan lulusan sarjana kedokteran gigi
islami serta mewujudkan masyarakat sehat.
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan sarjana kedokteran gigi yang islami sesuai KKNI
dan standar kompetensi KKI
2. Menjadi program studi yang menerapkan nilai-nilai keislaman dalam
bidang Kedokteran Gigi
3. Menjadi program studi yang mandiri dan bertata kelola baik
4. Menjadikan pelayanan pendidikan, penelitian, dan pengabdian
masyarakat yang efektif dan efisien
5. Menjadikan IPTEK sebagai dasar pengembangan keilmuan khususnya
dalam bidang kedokteran gigi
6. Mewujudkan masyarakat sehat melalui kegiatan promotif dan
preventif.
Fasilitas Lab/Praktikum
A. Ruang Kuliah
a. Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk kegiatan kuliah blok,
kuliah pleno, atau sesi pembekalan dan pleno dalam workshop,
dimana seluruh mahasiswa satu angkatan wajib mengikuti
kegiatan pembelajaran tersebut.
b. Fasilitas standar yang ada : LCD beserta layarnya, komputer, kursi
tempat duduk mahasiswa, kursi untuk dosen, papan tulis beserta
alat tulisnya
c. Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 4 ruang kuliah berkapasitas
80 mahasiswa
B. Ruang Tutorial
Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk diskusi kelompok kecil
seperti tutorial, sesi diskusi workshop. Fasilitas yang dimiliki : satu meja
diskusi besar, kursi berjumlah 10 – 13 kursi untuk mahasiswa dan 1 kursi
dengan alas tulis untuk tutor, meja komputer yang tersambung dengan
internet. Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 8 ruang berjenis ini.
C. Ruang Tutor
Adalah ruang yang berkapasitas sama dengan ruang tutorial,
berdekatan dengan ruang tutorial untuk kepentingan efisiensi
koordinasi. Fasilitas standar yang ada; 1 buah meja diskusi, 13 kursi
untuk tutor, 1 papan tulis beserta alat tulisnya, LCD beserta layar
monitor, 1 unit komputer
D. Ruang Baca
Perpustakaan mempunyai peran yang sangat vital dalam mendukung
pelaksanaan KBK PBL yang menekankan pada kemandirian
mahasiswa untuk mencari informasi penting berkenaan dengan
kompetensi yang harus dicapai mahasiswa. Kondisi perpustakaan
saat ini, secara manajemen pengelolaan buku menginduk pada
perpustakaan pusat dengan modifikasi pengelolaan kedokteran.
106 Panduan Akademik 2020/2021
Fungsi perpustakaan saat ini
a. Ruang penyimpanan buku
b. Ruang baca
c. Ruang diskusi
E. IL. abRoruaatnogriupmraktikum keterampilan klinis
Adalah ruang tempat kegiatan pelatihan keterampilan klinis
/ skill’s lab yang wajib dikuasai dokter gigi. Masing-masing
bagian didukung peralatan-peralatan seperti berbagai macam
jenis manikin, dental simolator dimana masing-masing jenis
mempunyai jumlah yang cukup untuk keperluan latihan dan
ujian, ruang simulasi komunikasi pasien dan berbagai ruang
simulasi kamar tindakan medis.
II. Ruang praktikum laboratorium
Ruang praktikum terdiri dari 7 laboratorium yaitu :
1. Laboratorium biomedik I
Merupakan laboratorium terpadu dari Anatomi, Histologi,
Patologi Anatomi dan Fisiologi
2. Laboratorium biomedik II
Merupakan laboratorium terpadu dari Parasitologi,
Mikrobiologi dan Patologi Klinik
3. Laboratorium biomedik III
Merupakan laboratorium terpadu dari Biokimia, Farmakologi
dan Farmasi
4. Laboratorium biologi mulut
5. Laboratorium komputer medik
6. Laboratorium dental skill lab preklinik
7. Laboratorium dental skill lab klinik
F. Fasilitas IT
Zona hot spot terintegrasi dengan tempat diskusi dan sosialisasi
mahasiswa yang dapat diakses mahasiswa selama 24 jam. Selain itu
juga dilengkapi fasilitas komputer yang terhubung dengan jaringan
internet yang berada di ruang baca untuk memudahkan mahasiswa
mencari informasi terkait dengan akademik maupun nilai.
Kompetensi Lulusan
1. Penguasaan Teori Ilmu Pengetahuan Kedokteran dan Kedokteran
Gigi
2. Penguasaan Teori Pemeriksaan Fisik Secara Umum dan Sistem
Stomatognatik
3. Penguasaan Teori Pemulihan Fungsi Sistem Stomatognatik
4. Penguasaan Teori Kesehatan Gigi dan Mulut Masyarakat
5. Penguasaan Teori Manajemen Praktik Kedokteran Gigi
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 107
Struktur Kurikulum
Kompetensi utama (Blok) : 110 SKS
Kompetensi pendukung (Skill Lab) : 17 SKS
Kompetensi lain (MKDU) : 20 SKS
Total SKS wajib ditempuh : 147 SKS
Sebaran Matakuliah
Smt Mata Kuliah Kode Matkul SKS
SKG10135 5
1 Blok 1 : Ketrampilan Belajar dan Komunikasi SKG10235 5
SKG10336 6
Blok 2 : Etika, Hukum, Humaniora SKG10121 1
UMS10112 2
Blok 3 : Kedokteran Dasar 1 UMS10212 2
UMS10312 2
Skills Lab I SKG20136 5
SKG20236 5
Pancasila SKG20335 5
SKG20121 1
Agama UMS20112 2
UMS20312 2
English for Academic Purposes SKG30135 5
SKG30235 5
2 Blok 4 : Kedokteran Dasar 2 SKG30335 5
SKG30123 3
Blok 5 : Biologi Kedokteran Gigi UMS30112 2
SKG40135 5
Blok 6 : Imunitas Dan Infeksi SKG40236 6
SKG40335 5
Skills Lab II SKG40123 2
UMS40112 2
Ibadah dan muamalah UMS50112 2
SKG50136 6
Standardized test preparation SKG50236 6
SKG50333 2
3 Blok 7 : Kedokteran Gigi dasar
Blok 8 : Kedokteran Klinik Dasar
Blok 9 : Biomaterial
Skills Lab III
Islam dan IPTEKS
4 Blok 10 : Teknologi Gigi
Blok 11 : Farmasi KG
Blok 12 : Tumbuh Kembang
Skills Lab IV
Bahasa Indonesia
Kemuhammadiyahan
5 Blok 13 : Diagnosis KG
Blok 14 : Manajemen Kesehatan Gigi
Blok 15 : Riset KG
108 Panduan Akademik 2020/2021
Skills Lab V SKG50122 3
6 Blok 16 : Rehabilitasi Stomatognasi SKG60135 5
SKG60235 5
Blok 17 : Estetik KG SKG60335 5
Blok 18 : Penyakit Endemik SKG60123 3
Skill Lab VI UMS60112 2
7 Ketrampilan Berkehidupan SKG70135 6
Blok 19 : Oklusi SKG70235 6
Blok 20 : Bedah Jaringan lunak dan keras SKG70223 4
Skripsi SKG70123 3
Skill Lab VII SKG80133 3
8 Blok 21: Blok Elektif SKG80121 1
Skill Lab VIII UMS80212 2
Kewarganegaraan
Lokasi
Jl. Kebangkitan Nasional No. 101 Penumping Surakarta Telp. (0271)728282
E-mail: [email protected]
2. PROGRAM STUDI PROGRAM PROFESI DOKTER GIGI
Profil
Program Profesi Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas
Muhammadiyah Surakarta (PPDGFKG-UMS) merupakan program profesi
bagi lulusan sarjana strata 1 untuk meraih jenjang dokter gigi yang
dikelola FKG-UMS.
PPDGFKG-UMS telah mengelola pembelajaran bagi mahasiswa sejak
bulan September 2014 berdasarkan SK Dirjen Dikti No 150/D/O/2010
tanggal 27 September 2010.
Tahun 2019 program Profesi FKG-UMS mendapatkan akreditasi B dengan
keputusan SK LAM-PT Kes no 0170/LAM-PTKes/Akr/Pro/IV/2019.
Visi
Pada tahun 2029 FKG UMS menjadi pusat pendidikan dan pengembangan
IPTEK profesi dokter gigi yang islami dan memberi arah perubahan
Misi
1. Menyelenggarakan Program Profesi Dokter Gigi yang profesional
sesuai Tri Dharma PT dan nilai-nilai keislaman.
2. Menyelenggarakan pendidikan IPTEK Kedokteran Gigi yang memberi
arah perubahan untuk menghasilkan lulusan Dokter Gigi islami serta
mewujudkan masyarakat sehat.
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 109
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan dokter gigi yang islami sesuai KKNI dan standar
kompetensi KKI
2. Menyelenggarakan pendidikan profesi dan pengembangan keilmuan
kedokteran gigi
3. Melakukan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang komprehensif
4. Mewujudkan masyarakat sehat melalui kegiatan promotif, preventif,
kuratif dan rehabilitatif
Fasilitas Lab/Prakt ikum
Kegiatan belajar mahasiswa profesi terintegrasi dengan Rumah Sakit Gigi
dan Mulut Soelastri UMS. Fasilitas yang dimiliki yaitu :
A. Ruang Kuliah
a. Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk kegiatan kuliah blok,
kuliah pleno, atau sesi pembekalan dan pleno dalam workshop,
dimana seluruh mahasiswa satu angkatan wajib mengikuti
kegiatan pembelajaran tersebut.
b. Fasilitas standar yang ada : LCD beserta layarnya, komputer, kursi
tempat duduk mahasiswa, kursi untuk dosen, papan tulis beserta
alat tulisnya
c. Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 2 ruang kuliah berkapasitas
80 mahasiswa
B. Ruang Tutorial
Adalah ruang kuliah yang digunakan untuk diskusi kelompok kecil
seperti tutorial, sesi diskusi workshop. Fasilitas yang dimiliki : satu
meja diskusi besar, kursi berjumlah 10 – 13 kursi untuk mahasiswa dan
1 kursi dengan alas tulis untuk tutor, meja komputer yang tersambung
dengan internet. Fakultas Kedokteran Gigi UMS memiliki 8 ruang
berjenis ini.
C. Ruang Tutor
Adalah ruang yang berkapasitas sama dengan ruang tutorial,
berdekatan dengan ruang tutorial untuk kepentingan efisiensi
koordinasi. Fasilitas standar yang ada; 1 buah meja diskusi, 13 kursi
untuk tutor, 1 papan tulis beserta alat tulisnya, LCD beserta layar
monitor, 1 unit komputer
D. Ruang Baca
Perpustakaan mempunyai peran yang sangat vital dalam mendukung
pelaksanaan KBK PBL yang menekankan pada kemandirian
mahasiswa untuk mencari informasi penting berkenaan dengan
kompetensi yang harus dicapai mahasiswa. Kondisi perpustakaan
saat ini, secara manajemen pengelolaan buku menginduk pada
perpustakaan pusat dengan modifikasi pengelolaan kedokteran.
Fungsi perpustakaan saat ini
a. Ruang penyimpanan buku
b. Ruang baca
c. Ruang diskusi
110 Panduan Akademik 2020/2021
E. Ruang Praktek Klinik
Ruang praktikum keterampilan klinis
Adalah ruang tempat kegiatan pelatihan keterampilan klinis / skill’s
lab yang wajib dikuasai dokter gigi. Masing-masing bagian didukung
peralatan-peralatan seperti berbagai macam jenis manikin, dental
simolator dan kursi gigi dimana masing-masing jenis mempunyai
jumlah yang cukup untuk keperluan latihan dan ujian, ruang simulasi
komunikasi pasien dan berbagai ruang simulasi kamar tindakan
medis.
F. Ruang Penunjang
Ruang praktikum terdiri dari 3 penunjang yaitu :
1. Radiologi
2. Lab Teknologi KG
3. Farmasi
G. Fasilitas IT
Zona hot spot terintegrasi dengan tempat diskusi dan sosialisasi
mahasiswa yang dapat diakses mahasiswa selama 24 jam. Selain itu
juga dilengkapi fasilitas komputer yang terhubung dengan jaringan
internet yang berada di ruang baca untuk memudahkan mahasiswa
mencari informasi terkait dengan akademik maupun nilai.
Kompetensi Lulusan
1. Profesionalisme
2. Penguasaan Ilmu Pengetahuan Kedokteran dan Kedokteran Gigi
3. Pemeriksaan Fisik Secara Umum dan Sistem Stomatognatik
4. Pemulihan Fungsi Sistem Stomatognatik
5. Kesehatan Gigi dan Mulut Masyarakat
6. Manajemen Praktik Kedokteran Gigi
Struktur Kurikulum
Total SKS wajib ditempuh : 36 SKS
Sebaran Matakuliah
Smt Matakuliah Kode Matkul SKS
DRG10132 2
1 Radiologi Dental DRG10233 3
DRG10333 3
IlmuKonservasi Gigi I: Operative dentistry DRG20133 3
DRG20234 4
IlmuKonservasi Gigi II: Endodonsia DRG20333 3
DRG30133 3
2 Periodonsia DRG30234 4
IlmuBedahMulut
IlmuPenyakitMulut
3 Ortodonsia
IlmuKedokteran Gigi Anak
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 111
Prostodonsia DRG30334 4
4 KaryaIlmiah DRG40131 1
DRG40232 2
Kerumahsakitan DRG40334 4
IlmuKesehatan Gigi Masyarakat
Staf Pengajar
Program Studi Kedokteran Gigi
No Nama NIDN Nomor Telp Alamat Rumah
1 drg. Dendy 0629127903 08562898287 Jl.Krakatau No. 7 E
Murdiyanto, Talang,Banaran,Grogol
MDSc
2 Dwi Kurniawati, 0527088501 085742337622 Tegal Mulyo RT01/
SKG. M.P.H RW05 Polanharjo
3 drg. Mahmud 0601076503 081802646070
Kholifa, MDSc
4 drg.Morita Sari, 0606127905 08159619674 Perum Telukan
MPH, Dr.PH Grogol Sukoharjo
Blok C-2 RT 3/RW 5
5 drg.Sartari Entin 081357589087 Mangkuyudan RT 02/
Yuletnawati, RW 02,Jl.Gondosuli
MDSc 47 Surakarta
6 drg. Ariyani 0614117003 08122643387 Perum Kranggan
Faizah, MDSc Indah II,Tisanan RT
01,RW 5,Wirogunan
Kartasura
7 drg.Juwita 085640484029 Karang Bentangan
Raditya N, M.Sc Wonosari Klaten
8 drg. Nilasary 08122582003 Jowah VI RT 05,
Rochmanita RW 015, Sidoluhur,
Suparno, MDSc Godean Sleman,
Yogyakarta
Program Profesi Kedokteran Gigi
No Nama NIDN Nomor Telp Alamat Rumah
1 drg. Noor 0601038402 081931675409 Mancanan No236 RT
Hafida W, Sp. 01/RW 09 Jayengan,
KG Serengan, Surakarta
112 Panduan Akademik 2020/2021
2 drg. Ana 0607018301 081392275052 Gunungan Baru Blok
Riolina, MPH C-1RT 04/RW 13 Bareng
Lor Klaten Utara
3 drg.Vera 081225072125 Joho RT 01/RW 04 Joho
Megawati, Sukoharjo
Sp.Orth
4 drg. Septriyani 08127689890 Jl.Duwet 6 No.1 RT 05/
Kaswindiarti, RW 07 Karangasem
MDSc., Sp. KGA Laweyan, Surakarta
5 drg. Edi 082325449591 Kartasura
Karyadi,
MM,MDSc.,Sp.
Perio
6 drg. Arny Try
Kartinawaty ,
Sp.KG
7 drg.Didi 081328051693 Perum Mataram
Andrianto Bumi Sejahtera No.26
Anwar, Sp.Ort Condongcatur, Depok,
Sleman, Yogyakarta
8 drg.Sri Oetami 081329249106 Jl.Kertobumi
Rahajoe, NO.5 RT 02/RW12
Sp.Pros Badranasri,Karanganyar
9 drg.Lasmi Dewi 08112652696 Jl.Pajajaran Barat II
N, Sp.KG No.30 RT 01/RW 17,
Sumber, Banjarsari,
Surakarta
10 drg.Kristanti 08175456056
Yarmastuti.,
Sp.KG
11 drg.Nur 081344899880 Jl.Kapten Mulyadi
Rachmawati., No.164,Pasar Kliwon,
Sp.Ort Surakarta
12 drg.Verawaty., 081260178889 Gentan Town House
Sp.KG Blok B2,Gentan,Baki,Su-
koharjo
13 drg. Iyop
Ropika, MDSc.,
Sp.KGA
14 Drg. Reni
Kurniasari ,
Sp.Ort
Bab IV : Fakultas Kedokteran Gigi 113
114 Panduan Akademik 2020/2021
2021
MEMO
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
Panduan Akademik 2020/2021 115
DENAH UMS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
116 Panduan Akademik 2020/2021
Panduan Akademik 2020/2021 117
NO TELP UMS TH. 2021
REKTORAT Ext BAU Ext F. EKONOMI Ext
Rektor 1000 Kepala 1110 Dekan 3210
WR 1 1101 Kabag Rumah Tangga 1121 Dosen Akuntansi 3215
WR II 1328 Kaur Perbekalan 1119 Jur Akt - Ek Pemb 3427
Staf WR II 1102 Kaur Transport 1115 Dosen Skripsi 3423
WR III 1103 Pembantu Bendahara 1112 Tata Usaha/KTU 3229
WR IV 1364 Tehnisi Listrik (Kamp 1) 2181 Dosen Ekonomi 3421
WR. V 1105 Tehnisi Listrik (Kamp 2) 3425 Dosen IESP 3427
Sekretariat Rektor / TU 1122 Maintenance/ Perawatan 1165 PPMB 3453
KTU Bendahara Rektorat 1611 Kaur Bendahara 1112 PM Mini Bank 3260
Sekretariat Rektorat 1162 Tata Usaha/KTU 1289 Mini Bank 3261
HUMAS 1114 Staf BAU 1302 Perpustakaan 3214
Staf WR l.ll 1105 Gudang BAU 3447 Staf WD II 3407
WR III Lt 6 1612 Auditoriom 2350 Ka Prodi 3228
Sekretaris Ban-PT 1182 Ruang Maintenance 1301
Sekretariat WR III 1109 F. HUKUM Ext
Satpam Rektorat 1161 BAA Ext Dekan 2132
Kepala 1106 Dosen 2369
BPH Ext Kabag Pengajaran 1107 Tata Usaha/KTU 2144
Waka BPH 1104 Puskom / Oprator 1108 Dosen 2133
BPH 1169 Bendahara BAA 1126 Lab Hukum 2340
BPH 1366 KTU 1173 BKBH 2163
Staf BPH 1604 Kaur Pengembangan IT 1139 IMM F Hukum 2199
FAX :739065 Loket Pelayanan 1211 R Prof Dumyati 2311
WD 1 / II 2155
PERSONALIA / HRD Ext FKIP Ext
Kabag HRD 1354 Dekan 2130 F. TEKNIK Ext
Kabag Personalia / SDM 1149 Wakil Dekan I 2148 Dekan 3212
Bend / CCP / Staf 1116 Wakil Dekan II 2137 Wakil Dekan 3230
Staf 1411 Wakil Dekan III 2352 Bendahara Fak 3213
CCP BKSDM 1413 Wakil Dekan IV/ P3G 2284 Tata Usaha/KTU 3253
Kaprodi Akuntansi 2166 Lab Mesin 3220
HUMAS/MEDIA Ext Kaprodi PKN 2166 Dosen T Mesin 3222
Kabag Humas/Media 1373 Kaprodi B Inggris 2131 Dosen T. Elektro 3223
Promosi dan Marketing 1114 Kaprodi B Indonesia 2131 Dosen T Kimia 3224
Operator Kaprodi Matematika 2554 Dosen T Sipil 3221
0 Kaprodi Biologi 2147 Dosen T Arsitektur 3225
KEMAHASISWAAN Kaprodi PGSD 2268 Dosen T Industri 3237
WR III Ext Kprodi PAUD 2353 Lap Komp Tek 3218
Kabagmawa 1103 Kaprodi Pend Geografi 2376 Lab Sipil 3219
Bendahara 1109 Kaprodi PTI 2266 Lab Arsitektur 3227
Kasubbag Minat Bakat 1306 Tata Usaha/KTU 2197 Lab Elektro 3226
STAFF 1310 Biro Skripsi FKIP 2338 Lab Industri 3257
Kabag Hukum dan 1304 Lab Com FKIP 2368 Monitoring Sipil 3245
Kesekretariatan 1606
Lab Microteaching 2330 Lab CAD/CAM/CAE 3246
BIRO KEUANGAN Ext Lab Matematika 2344 Lab Komputer 3247
Kepala Keuangan 1303 Lab Biologi 3248
Bendahara Gaji 1123 Perpustakaan PGSD 2171 Lab Kimia 3252
Kadiv Akutansi 1111 R Dosen Akuntansi 2351 Lab Fisika 3420
Loket Pembayaran Kwintansi 1 1125 R Dosen PKn 2325 Monitoring Teknik 3425
Kasubdit Akutansi & 1138 R Dosen Matematika 2325 TU Teknik Sipil 3442
Anggaran 2326 PDEA FT
Bendahara Keuangan 1441 R Dosen Matematika B 35 3434
Kaur Pajak & Aset 1432 R Dosen Biologi 2569 Prodi Kimia 3434
Venfikasi LPJ 1433 R Dosen B Inggris 2326 Prodi Kimia 3251
Staf Keuangan 1434 R Dosen B Indonesia 2327 R Staff PP11 3254
Loket Pembayaran Kwintansi 2 1442 OASE Perpustakaan 2327 R Staff PPI 2
Ruang P3G (Ex BPD) 2346 Ext
Ruang Ex Retorat (R 1) 2274 F GEOGRAFI 2151
Ruang 2 Dekan 2153
Ruang 3 2161 Wakil Dekan 2152
P3G FKIP 2373 Dosen 2153
Kaprodi llmu Gizi 2105 Tata Usaha / KTU
2424
2399
118 Panduan Akademik 2020/2021
F. PSIKOLOGI Ext PASCA SARJANA Ext F.Kedokteran Gigi Ext
Dekan 3441 Ttlp
Wakil Dekan 3401 Direktur Pasca 3457 Operator 5100
Ruang Dosen 3443 Dekanat 5101
Profesi Psikologi 3402 Wakil Direktur I 3291 WD 2 5102
Lab Psikologi 3403 Wakil Direktur II 3454 WD 3 5103
Tata Usaha/KTU 3404 Magister Farmasi 3418 Sek Progdi 5104
BKPP Magister Admin 3455 Admin II 5105
Ruang Dosen Psikologi 3405 Pendidiks 3458 5106
Ruang Rapat Psikologi 3411 Ruang Bendahara 5107
3406 Magister Pend Bahasa 3449 5108
F AGAMA ISLAM 3292 5109
Dekan 3408 Magister Pend Ag Islam 3474 Satpam 5110
Wakil Dekan 3448 Perpustakaaan 5111
Dosen 3409 Doktor llmu Hukum 3414 Dosen Lt 2 5112
Tata Usaha / KTU 3290 Coass B 5113
Kaprodi 3410 Magister llmu Hukum 3414 Dekan 5114
Ruang Dosen Lt 1 3113 Phantom I 5115
Ruang Dosen Lt 2 Magister Teknik Sipil 3159 K A Progdi 5116
Mahad Putn 3415 LT. 4 5117
Ext MagisterTekmk Mesin 3273 Coass A 5118
F ILMU KESEHATAN 6119
Dekan 2134 MagisterTeknik Kimia KTU 5120
Dosen / PD 1 3459 LT 3 5121
Tata Usaha/KTU 2193 Magister Psisikologi 3413 5122
3428 Sek Progdi
Prodi Kesmas 2128 Magister Management 5123
3465 Phantom II
Prod! Nurs 2148 Magister Akutansi Ext
Prodi Fisioterapi 1514
Prodi Gizi 2135 Keuangan Pasca 1513
TU D3 Kesehatan 1236
Lab Fisioterapi 2123 Staf Keuangan Pasca 1511
Lab Kimia D3 Kes 1512
Lab Gizi D3 Kes 2303 KTU 1286
Lab Jikom 1515
Ruang Kunci 2586 Perpustakaan Pasca 1516
Kaprodi Gizi 1518
Ruang Guru Besar Lt 3
F. FARMASI Ext
Dekan Ext Telp & Fax : 730772 1506
WD 1/ Dekanat 1505
Dosen Lt 3/Profesi 2321 Prodi MPD (Prof Tama) 1507
Dosen Lt 4 1172
Lab Farmasi Lt 2 2322 Keuangan Pasca
Lab Farmasi Lt 1 Ext
Tata Usaha / KTU 2323 Wahyudin Pasca 3 2157
Lab Mikrobiologi Info Perkuliahan / 2158
Ruang Baca Lt 3 2397 730772 2198
2419
F. I LMU KOMUNIKASI 2396 2345
Dekan Komumkasi 2437
Progdi Komumkasi 2395 F KEDOKTERAN Ext LEMBAGA
Progdi Informatika Ext
Lab Komputer 2394 Dekan 4100 3436
KTU FKI 3433
Ruang Dosen 2141 WD I 4101 PUSKOM / IT 7066601
Lap Komumkasi 3463
2140 WD II 4102 Ketua I T
INTERNAL AUDITOR
Kepala Internal Auditor 2146 WD III 4103 Wakil Ketua IT
Kaur Internal Auditor
Ruang Sidang 2178 Kaprodi Study S-1 4108 KTU / Bendahara
Staff
2363 Ka LabTerpadu 4107 Kaur D Center / Jar
2398 Program Profesi 4104 Kaur Infrastruktur Jar
2399 MEU 4122 Kaur Data & Programer
Ruang Dosen 4134 Staff IT Helpdesk
Ext KTU 4138 Staff IT Helpdesk
2167 Bendahara Keuangan 4112 Staff IT II
2168 Sekrtariat Dekanat 4137
2304 Lab Biomedik 1 4116 LPPI
2305 Lab Biomedik 2 4111 Ketua LPPI
2302 Lab Biomedik 3 4128 Sekretans LPPI
2301 Lab Biomedik 4 4110 KTU
2178 Skill Lab 4126 Staff LPPI
2283 Ass Skill Lab 4127
2272 Lab Komputer 4123 LPIK
Perpustakaan 4113 Ketua
Ext Tutorial 4130 Sekretaris LPPIK
3438 Computer On Line 4108 Sekreteris LPIK
3451 Satpam 4114 TPSDP
3452 Oprator 4200 CCTV
3439 Fax : (0271)724883 FIS
3437 Telp : ( 0271) 716844
3277 MMC
Ext Dir Klinik
3278 PERPUSTAKAAN 3205 TU / Apotek MMC
3207 MMC Apotek
Kepala Perpus 3206 R Periksa Gigi
3208
Ext Koleksi Ilmiah-IT 3244
3249
1124 Admin Perpustakaan 3258
1440 Cadangan Referensi
1429 Sirkulasi
1439 Ka TU Bend/admin
Pengadaan-Pengolahan
Panduan Akademik 2020/2021 119
DAPEN Ext LAZIS Ext Book Store Ext
Direktur 1202 Umum 2282 Umum 2281
Wakil Direktur 1201 2280
Staff Adiministrasi 1435 LWT Mop 728196
Ruang Sidang 1203 Operator Ext Telp
Ruang Pemenksaan 1205 Direktur Ext
Ruang Akutansi 1204 KTU 4500 1367
Manager Pendanaan AUM 4501
LPPM Ext Direktur PT Properti AUM 4602 732670
Ketua LPM /LPPM 1155 Bendahara
Staf PT Properti AUM 4503 ACEC/Alumm Ext
Staf Lembaga Penelitian 1156 Bersmar 4504 Umum 2355
Telp
Tata Usaha LPM 1503 4505 Ext
R Perpustakaan/ Sidang 1191 VOKASI 2180
PSW & Kependudukan 1311 Umum 4506
PS Llngkungan 1183 Telp
Sekretaris LPPM 1501 710732
Wak Bid Penelitian & 1502 PONDOK PESMA PUTRI
Bendahara LPPM 1504 Ext Telp
Wakil Ketua Bid Direktur
Pengabdian 1509 5003
Staf Pengabdian Wakil Direktur
1158 KTU 720696
LJM/OAC Supporting Staff 1
Ext (Oprator) Ext BUKOPIN SYARIAH
Ketua LJM/QAC Supporting Staff II
Ka Bidang LJM 1601 Kantin 4201 Umum
1602
Staff Administrasi Satpam 4202
1365 4204
4300
4203 BMT
4207 UMS
4210 Kantor Windan, Telp.
74463
SATPAM Ext PONDOK PESMA PUTRA Ext SEKOLAH Ext
Pos Lt 2 SW 1272 Umum KEBANGSAAN 1427
4205 Umum
Pos Pintu Masuk SW 1273 Pondok Shobron Ext
Direktur Ext DEWAN 1617
Pos Pintu Barat SW 1171 Sekretaris KEMASJIDAN
Pos Pintu Timur SW 1170 Telp 5002 Umum Ext
Pos Kampus I 2117 5001
Pos Kampus II 3217 725047
ODS / P M B Ext KSU Mandiri Ext
Info 1
Info 2 1525 Koperasi (P Rio) 2329
Info 3 2150
Telp 15S6 KOPKAR Kmpus I
Ruang Tes Kesehatan LI 3
Ruang Validasi 1424 Menlk Jus 085729190583
Tes Kesehatan
Ruang Falidasi 739992 TAMBAHAN
Ext
Lab Komputer 1307 L.P.I.D.B
2129
Pusat Studi Budaya 1212 Ketua
Umum 2179
1307 KTU
UKM
Senat Mahasiswa 1212
MENWA
BEM F Ekonomi 1720 BKM & LPB MDMC Ext
BEM F GEOGRAFI JATENG
2348
LEMBAGA STUDI Umum
KAWASAN Ext
Ext
Kantor 7663090
1521 BPD Syariah 2349
Telp. Ext
Ext Umum 1702
1704
2120 1701
2118 INTERNATIONAL OFFICE
3241 Kepala KUI
2186 Kabid PBA MBI
Sekretaris KUI
Ext Program Double Degree 1708
3440 Line langsung 7861685
Faximile 7861686
120 Panduan Akademik 2020/2021
Catatan
Panduan Akademik 2020/2021 121
Catatan
122 Panduan Akademik 2020/2021
Catatan
Panduan Akademik 2020/2021 123
124 Panduan Akademik 2020/2021