The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK UMS, 2020-10-11 04:25:51

PA-UMS-2020-FAI

02-FAI-ebook

j. Biro konsultasi agama dan psikologi.
BirokonsultasiagamadilaksanakanolehLembagaPengembangan

Podnok al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK).Sedangkan
konsultasi psikologi dilaksanakan oleh Biro konsultasi Psikologi
Fakultas Psikologi UMS.
k. Insentif
Insentif akan diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi
tertentu. Insentif diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
di UMS.
l. Voucher Pembelian Buku.
Mahasiswa UMS menerima voucher pembelian buku senilai Rp.
100.000 tiap semester. Distribusi voucher ini dilakukan oleh Book
Store UMS.
m. Hot Spot.
UMS telah menyediakan fasilitas hot spot di lingkungan kampus
untuk memudahkan mahasiswa mengakses internet dalam
mendukung kelancaran searching bahan-bahan kuliah dan
mengerjakan tugas dari dosen.
n. Pesantren Mahasiswa.
n.1. Pondok Muhammadiyah Hajjah Nuriyah Shobron UMS
n.2. Pesantren Mahasiswa K.H. Mas Mansur
n.3. Ma’had Aly Abu Bakar UMS

3. Bidang Kaderisasi dan Dakwah

Program pengembangan kaderisasi dan da’wah ditujukan untuk
menunjang terwujudnya kampus yang islami dan mempersiapkan
mahasiswa sebagai kader pelopor, pelangsung dan penyempurna
perjuangan Muhammadiyah baik sebagai kader persyarikatan, umat
dan bangsa.

Kegiatan ini dailakukan dalam bentuk:

a. Masa Ta’aruf (MASTA) IMM terintegrasi dengan penyambutan
mahasiswa baru (Masta-PMB) dilanjutkan dengan followup masta.

b. Darul Arqam Dasar (DAD) sebagai pengkaderan utama Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di masing-masing komisariat

c. Musabaqah Tilawatil Qur’an dalam berbagai tingkatan, baik
tingkat Universitas, Kopertis/Kopertais, PP Muhammadiyah, dan
Nasional.

d. Aktivitas Da’wah dalam berbagai bentuk, melalui IMM, LDM-PM,
MPQ, Penerbitan Ar-Rasail, Debat Bahasa Arab An Namlah, HW
dan Tapak Suci.

e. Keikutsertaan dalam perkaderan utama Darul Arqam Dasar, Darul
Arqam Madya, Darul Arqam Paripurna,Latihan Instruktur daerah,
Latihan Instruktur Madya, Latihan Instruktur Paripurna.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 79

4. Alumni Carrier and Employment Center (ACEC) dan Kewirausahaan

a. Bidang Kewirausahaan (Entrepreneurship College
Development)

Program pengembangan kemahasiswaan bidang kewirausahaan
dirancang dengan tujuan mengembangkan karakter wirausaha
yang diarahkan pada realisasi pengembangan usaha yang
didahului dengan proses terarah dan terpadu dari peningkatan
pemahaman kewirausahaan sampai pembentukan karakter
wirausaha bagi mahasiswa.

Tahapan program tersebut sebagai berikut:

1). Entrepreneurship on The Road
Merupakan program yang dirancang untuk menumbuhkan

karakter wirausaha (entrepreneurship) pada mahasiswa yang
diarahakan untuk mengembangkan kompetensi soft skill,
sepertiketangguhan, kerjakeras, kreatif dan inovatif,
2). Kompetisi Program Mahasiswa Wirausaha Universitas
Merupakan program lanjutan dari kegiatan sosialisasi yang
berorientasi pada memberikan pelatihan bagaimana memulai
usaha melalui kegiatan :
- Kompetisi proposal wirausaha mahasiswa tiap semester.
- Kompetisi strart-up bisnis tiap semester.
- Kompetisi wirausaha sukses tingkat universitas tiap tahun.
3). Kompetisi Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI)
Program KBMI, dimaksudkan untuk memfasilitasi para mahasiswa
yang mempunyai minat berwirausaha. Fasilitas yang diberikan
dalam bentuk dukungan permodalan dan pendampingan
usaha. Program ini diharapkan mampu mendukung visi-misi
pemerintah yang tertuang dalam Renstra Kemristekdikti untuk
pengembangan entrepreneur pemula dalam mewujudkan
kemandirian bangsa melalui pengembangan pendidikan dan
pelatihan kewirausahaan.

b. Bidang Alumni (Character Development)

1). Alumny Tracer Study
Tracer Study (Studi Penelusuran Alumni)  merupakan survei yang

dilakukan untuk mengukur proses pendidikan tinggi dalam
membekali para alumni untuk memasuki masa transisi dari dunia
kampus ke dunia kerja. Selain itu, Tracer Study juga bertujuan
untuk mendapatkan masukan bagi perbaikan sistem pendidikan
di UMS. Partisipasi para alumni dalam mengisi kuesioner
Tracer Study sangat berharga dalam memberikan kontribusi
pengembangan dan kemajuan UMS. Kegiatan yang dilakukan
antara lain :
a). Melakukan penjaringan alumni secara periodik tiap semester

melalui bantuan teknologi informasi jejaring alumni yang

80 Panduan Akademik 2020/2021

dirancang oleh ACEC melalui website http://tracerstudy.ums.
ac.id/
b). Memfasilitasi pertemuan antara alumni yang sudah berkiprah
di masyarakat dengan para calon alumni untuk memberikan
gambaran mengenai peran yang bisa dilakukan oleh para
calon alumni di dunia nyata. Hal ini dilakukan secara periodik
tiap semester di setiap fakultas dan program studi.
c). Memfasilitasi forum silaturahmi alumni, untuk menciptakan
stimulasi pada para alumni agar dapat dan mampu berkiprah
dalam memajukan dan mengembangkan UMS.
2). Pengembangan Career Alumni dan Calon Alumni
• Job Seeker Competency melalui pelatihan dan magang.
• Melaksanakan acara Company Profile Vaganza dan Job Fair.
Tujuan dari kegiatan Job Fair UMS yaitu sebagai berikut:
1. Memfasilitasi alumni memperoleh arahan dan informasi
terkait dunia kerja
2. Memfasilitasi alumni perguruan tinggi memperoleh pekerjaan
3. Memfasilitasi penyedia lapangan kerja memperoleh SDM yang
sesuai dengan kualifikasi
4. Menjalin hubungan yang baik antara Universitas
Muhammadiyah Surakarta pada umumnya dan Alumni Career
and Employment Center (ACEC) pada khususnya dengan
penyedia lapangan kerja
3). Soft Skill Development with ACEC
1. Sharing with the Succes Alumny.
2. Melaksanakan Pelatihan memasuki dunia kerja.
3. Penyebaran informasi tenaga kerja.
4. Recruitment on the campus.
4). Beasiswa Alumni UMS
Mulai tahun 2018, Alumni UMS yang tergabung dalam Ikatan
Keluarga Alumni (IKA-UMS) telah memberikan beasiswa kepada
para mahasiswa selama satu tahun Rp 400.000,-/bulan.

D. Organisasi Mahasiswa (ORMAWA)
1. Legalitas Ormawa dan UKM.

a. Organisasi Mahasiswa tingkat Universitas adalah Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Koordinator Komisariat
(Korkom), Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas (DPM-U),
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM-U), dan Unit
Kegiatan Mahasiswa Universitas (UKM-U). Kepengurusan
Organisasi Mahasiswa tingkat universitas ditetapkan dengan
surat keputusan Rektor.

b. Organisasi Mahasiswa tingkat Fakultas adalah Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat, Dewan
Perwakilan Mahasiswa Fakultas (DPM-F), Badan Eksekutif
Mahasiswa Fakultas (BEM-F), Himpunan Mahasiswa Program
Studi (HMP), dan Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKM-F).

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 81

Kepengurusan Organisasi Mahasiswa tingkat fakultas
ditetapkan dengan surat keputusan Dekan.

2. Periodisasi Kepengurusan.

Periodisasi kepengurusan IMM Korkom, IMM komisariat, Ormawa
dan UKM tingkat universitas dan fakultas adalah satu tahun dalam
periode Januari – Desember.

3. Kepengurusan.

a. Orientasi
1) Dakwah amar makruf nahi munkar.
2) Pengkaderan Muhammadiyah.
3) Meningkatkan citra UMS.
4) Pengurus ormawa dan UKM menjadi teladan.
5) Meningkatkan atmosfir akademik.
6) Pengembangan kompetensi dan softskill mahasiswa
untuk menghasilkan lulusan yang kompetitif.

b. Persyaratan: mampu, diterima, religius
1) Memiliki IP minimal 2,5
2) Maksimal semester VII
3) Telah mengikuti Masa Ta’aruf dan Penyambutan mahasiswa
baru (MASTA-PMB) Universitas Muhammadiyah Surakarta
4) Mengisi Formulir Bahan Pendalaman Kader
Muhammadiyah Mahasiswa UMS
5) Khusus calon ketua ormawa harus memiliki pengalaman
organisasi kemahasiswaan (Fakultas/Universitas)
6) Bagi anggota pengurus ormawa diutamakan yang
memiliki pengalaman organisasi kemahasiwaan (Fakultas/
Universitas)
7) Berakhlaq mulia
8) Ketua ormawa hanya diperbolehkan menjabat 1 kali
periode / 1 tahun.
9) Ketua ormawa dan UKM tidak boleh merangkap jabatan
sebagai pengurus organisasi ekstra kampus.

E. Pendanaan

Pendanaan kegiatan kemahasiswa bersumber pada:
1. UMS
Pendanaan kegiatan kemahasiswaan dari UMS bersifat subsidi
yang secara rinci dapat dilihat pada Buku Pedoman Kegiatan
Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun
2018.
2. RPF / RPPS
Pengembangan akademik mahasiswa disediakan dana yang
perencanaannya dilakukan oleh fakultas atau prodi dan
pelaksanaannya dilakukan bersama-sama oleh fakultas atau prodi
dengan mahasiswa.

82 Panduan Akademik 2020/2021

3. Pemerintah
Pendanaan kegiatan kemahasiswaan dari pemerintah dapat

diunduh melalui pengajuan proposal kegiatan yang ditawarkan
oleh pemerintah baik pusat, propinsi, atau daerah. Ajuan
pembiayaan kegiatan ini bersifat kompetitif. Ajuan dana kegiatan
ini diketahui oleh pimpinan universitas.
4. Sponsorship (yang tidak mengikat)
5. Bantuan masyarakat (yang tidak mengikat)

F. Kegiatan ORMAWA

a. Kegiatan ORMAWA Tingkat Universitas

Kegiatan mahasiswa di tingkat Universitas difokuskan pada
pengembangan al-Islam dan kemuhammadiyahan, minat - bakat,
organisasi penerbitan, pelatihan manajemen, kepemimpinan, diskusi/
seminar yang sifatnya umum dan actual (isu-isu nasional dan lintas
sektoral) serta kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
yang interdisipliner, kompetensi minat bakat dan softskill. Oleh karena
itu dana kegiatan kemahasiswaan tingkat Universitas dialokasikan
pada kegiatan minat bakat dan organisasi sebesar 65% dan untuk
akademik 35%.

b. Kegiatan ORMAWA Tingkat Fakultas

Kegiatan Ormawa Fakultas di samping difokuskan pada
pengembangan al-Islam dan kemuhammadiyahan juga menjadi
pusat pengembangan akademik, dana kemahasiswaan tingkat
fakultas dialokasikan untuk kegiatan akademik minimal 65 %
sedangkan untuk kegiatan non akademik maksimal 35%. Fakultas
mengalokasikan dananya ke berbagai Organisasi Mahasiswa/Unit
Kegiatan Mahasiswa.

Pembimbing dan pendamping kegiatan kemahasiswaan di tingkat
fakultas adalah Wakil Dekan Kemahasiswaan dan terlibat secara
langsung serta bertanggungjawab atas:
1) Reorganisasi kepengurusan,
2) Rapat kerja (raker),
3) Memberi pertimbangan atau alternatif program kerja,
4) Persiapan kegiatan,
5) Pengajuan proposal,
6) Penetapan anggaran,
7) Pelaksanaan kegiatan,
8) evaluasi kegiatan, dan
9) Pelaporan kegiatan.

10) Peminjaman Tempat dan Transportasi
11) Pengajuan Inventaris

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 83

c. Kegiatan ORMAWA Tingkat Prodi

Kegiatan mahasiswa di tingkat program studi dimotori oleh
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP).Kegiatan HMP didesain
untuk memberi kontribusi terhadap peningkatan akreditasi dan
evaluasi diri Prodi. Kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan hal
tersebut ialah:
a. Pengembangan al-Islam dan Kemuhammadiyahan.
Kegiataninidifokuskanpadakegiatandakwahdanpengembangan
kader.
b. Kegiatan pendidikan dan pengajaran.
Menciptakan suasana akademis yang kondusif melalui
pembentukan kelompok studi, pelatihan PKM, pelatihan
kewirausahaan.
c. Kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat;
Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat sesuai
dengan bidang ilmu masing-masing.
d. Mendukung peningkatan interaksi mahasiswa dan dosen di
luar proses pembelajaran dan meningkatkan kualitas proses
pembelajaran melalui aktivitas kelompok studi.

Penanggungjawab kegiatan kemahasiswaan di tingkat prodi
adalah Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Kaprodi.Wakil Dekan
kemahasiswaan bertanggungjawab atas kegiatan yang dilakukan
oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) sehubungan dengan
HMP sebagai Ormawa. Sedangkan Kaprodi bertanggungajawab atas
implementasi RPPS yang berhubungan dengan pengembangan
akademik mahasiswa yang meliputi:
a. Diskusi ilmiah mahasiswa,
b. Penelitian mahasiswa,
c. Pengabdian masyarakat mahasiswa,
d. Aktivitas kelompok studi,
e. Workshop PKM dan softskill, dan
f. Delegasi seminar, call for paper, workshop, atau lomba

G. Waktu, Nuansa Kegiatan (Tingkat Universitas Dan Fakultas)

1. Kegiatan mahasiswa baik akademik maupun non-akademik
sebaiknya diselenggarakan di kampus. Kegiatan boleh dilaksanakan
di luar kampus apabila objeknya berada di luar kampus atau ada
pertimbangan-pertimbangan khusus misalnya pameran teknologi
agar masyarakat luar mudah mengakses atau kegiatan pelatihan
kepemimpinan dan manajemen mahasiswa agar peserta lebih
kondusif. Musyker dan raker diselenggarakan di dalam kampus.

2. Penyelenggaraan kegiatan tidak boleh mengganggu kegiatan kuliah
baik waktu maupun suasananya. Nuansa Islami harus mewarnai
setiap kegiatan mahasiswa (Surat Edaran Rektor No.: 375/A.2-VIII/
SR/X/2011 poin 6).

3. Waktu kegiatan kemahasiswaan antara pukul 06.00-22.00 WIB (SK
Rektor No: 045/I/2010 tentang peraturan tata tertib mahasiswa UMS

84 Panduan Akademik 2020/2021

(Bab III pasal 3 sub 10 menyebutkan bahwa mahasiswa melasanakan
aktivitas di kampus antara pukul 06.00 – 22.00 WIB).
4. Kantor lembaga mahasiswa tidak dibenarkan sebagai tempat tidur/
menginap, sebagaimana kamar indekos dan tidak dibenarkan
merubah struktur bangunan yang telah ada (Intruksi Rektor No. 203/
A5-I/SR/VII/2005 butir 1 menyebutkan bahwa segenap fungsionaris
lembaga/unit kegiatan mahasiswa untuk tidak memanfaatkan Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM), baik tingkat Universitas maupun Fakultas
sebagai tempat menginap layaknya indekos (tidur, masak, mencuci/
menjemur pakaian dan kegiatan lain di luar aktivitas ekstra kurikuler,
sedangkan butir 2 menyebutkan bahwa segenap fungsionaris
lembaga tidak boleh merubah struktur bangunan yang telah ada,
baik menambahkan sekat maupun mengecat dengan warna lain
(SK Rektor No: 045/I/2010 pasal 8 ayat 1 sub 11 menyebutkan bahwa
mahasiswa dilarang tinggal di kampus layaknya indekos (tidur,
menjemur pakaian, memasak dan sebagainya dan surat edaran Rektor
No.: 375/A.2-VIII/SR/X/2011 butir 5 menyebutkan bahwa mahasiswa
tidak boleh tidur di kampus. Pelanggaran terhadap ketentuan ini
dikenakan sangsi paling berat skorsing selama-lamanya 3 (tiga)
semester, serta SK Rektor No: 045/I/2010 pasal 8 ayat 2).
5. Peningkatan peran mahasiswa dalam kegiatan. Mahasiswa tidak
hanya sebagai panitia tapi harus dapat mengambil peran yang
strategis misalnya moderator, pembicara (ada keterlibatan secara
intens).

H. Internalisasi Nilai-nilai Islam di Kampus dan Peran IMM, Ormawa, dan UKM.

1. Kegiatan ke-Islaman dan Ke-Muhammadiyahan secara khusus
telah diprogramkan dan dilaksanakan dalam bentuk mentoring
di bawah koordinasi Lembaga Pengembangan al-Islam dan
Kemuhammadiyahan UMS. Namun demikian seluruh kegiatan yang
dilaksanakan oleh ormawa dan UKM tidak bisa dilepasakan dari
penanaman nilai-nilai al-Islam dan Kemuhammadiyahan. Demikian
juga seluruh komponen sivitas akademika UMS di unit kemahsiswaan,
seperti - BEMU, IMM Korkom/Komisariat, LDM-PM, BEMF dan UKM-
memberi dukungan secara penuh dalam kegiatan mentoring.
Khusus untuk IMM dan LDM- PM diharapkan dapat berpartisipasi
aktif menjadi mentor, memotivasi mahasiswa peserta mentoring,
rekrutmen mentor, dan ikut memonitor kegiatan mentoring. Dengan
demikian ikhtiar untuk mewujudkan kampus Islami dapat terwujud.

2. Bentuk-bentuk kegiatan yang mendukung proses internalisasi nilai-
nilai Islam di kampus adalah Diskusi/Seminar/talk show dengan
tema-tema Islam, busana muslimah, tata tertib, program-program
kegiatan mahasiswa yang sejalan dengan nilai-nilai ke-Islaman dan
Kemuhammadiyahan.

IMM, ormawa, dan UKM diharapkan bisa bekerja sama untuk:
Mencetak kader muhammadiyah yang baik;
a. Mencetak pimpinan di lembaga/unit tingkat fakultas dan
universitas;

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 85

b. Bekerja sama dengan lembaga di tingkat fakultas agar bisa
menciptakan kampus yang Islami, seperti menggalakkan kegiatan
diskusi yang mensinergiskan kegiatan Islam;

c. Menyelenggarakan training dakwah yang intensif d.
Memakmurkan masjid

e. Menyiapkan kader untuk lomba yang bernuansa Islam, seperti
MTQ tingkat daerah, wilayah, dan nasional serta mempelopori
pengembangan seni Islami.

I. Sponsor.

Perkembangan program kemahasiwaan tentu membutuhkan dana
yang lebih besar. Sedangkan pendanaan kegiatan kemahasiswaan di
UMS bersifat subsidi.Oleh karena itu UMS membuka peluang kepada
ormawa menjalin kerjasama sponshorship (yang tidak mengikat) untuk
mendukung kegiatannya. Kerjasama sponshorship tentu perlu didukung
oleh MoU antar kedua belah pihak, sehingga masing-masing pihak akan
melaksanakan hak dan kewajibannya secara proporsional. Adapun hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam menjalin kerjasama sponsorship adalah
se bagai berikut:
a. Surat rencana kerjasama sponshorship diajukan oleh Panitia kepada

Wakil Rektor III c.q. Kepala Bagian Kemahasiswaan atau Wakil Dekan
kemahasiswaan yang dilampiri draf MoU antara panitia dengan pihak
sponsor. Dalam draf MoU tersebut dicantumkan hak dan kewajiban
baik sponsor maupun Panitia (Ormawa).
b. Penggunaan umbul-umbul, spanduk dan pesan sponsor lain yang
ada di dalam kampus dibuat secara proporsional, tidak mendominasi
space/lokasi baik bunyi maupun ukurannya. Semua jenis spanduk/
umbul-umbul diatas dibuat standar, baik warna, jenis, dan ukuran
sesuai dengan ketentuan Universitas.Pemasangan spanduk perlu
pemperoleh ijin dari Wakil Rektor II c.q. Maintenance (SK Rektor
No.: 375/A.2 -VIII/SR/X/2011 dan surat edaran Rektor no. 156/A.3-VI/
SR/V/2005).
c. Kegiatan dilaksanakan dengan tetap menjaga citra UMS sebagai
universitas yang berada di bawah naungan Muhammadiyah (cara
berpakaian, perilaku, maupun jenis kegiatan termasuk syair lagu
kalau itu berupa seni).
d. Dapat dipertanggungjawabkan secara etika dan estetika.
e. Meminimalisir kegiatan (pertunjukan seni) yang berbau komersial dan
mengabaikan costUniversitas. Jika kegiatan tersebut menjual karcis,
maka panitia berkewajiban membayar lebih dahulu sebesar 15-20 %
dari pendapatan kotor kepada Universitas c.q Kepala Biro Keuangan
UMS.
f. Sponsor rokok tidak diperbolehkan (surat edaran Rektor no. 156/A.3-
VI/SR/V/2005).
g. Mitra pemberi sponsor adalah perusahaan, institusi, atau bidang
usaha yang dipandang layak.

86 Panduan Akademik 2020/2021

J. Demonstrasi dan Demokratisasi.

Lembaga kemahasiswaan UMS yang akan melakukan demonstrasi baik
di dalam atau di luar kampus terlebih dahulu harus memberi tahu kepada
pimpinan fakultas maupun universitas. Hal ini agar tidak menimbulkan
persoalan, baik yang menyangkut kepentingan demonstran maupun
kepentingan civitas akademika UMS. Demonstrasi boleh dilakukan dalam
koridor Islami dan intelektual yang bercirikan antara lain sebagai berikut:
a. Tertib
b. Argumentatif dan rasional
c. Tidak anarkhi
d. Tidak mencela orang lain
e. Komunikatif
f. Jujur

Demokratisasi dalam kampus akan terus diupayakan dengan
meningkatkan dialog antar unsur mahasiswa dan dosen, pembina
mahasiswa dan pimpinan universitas/fakultas bidang kemahasiswaan
serta meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam pengambilan
kebijakan sesuai dengan kewenangan dan aturan yang berlaku.
Demokratisasi bukan sebuah kebebasan yang tidak bertanggung jawab
tetapi meletakkan keseimbangan antara hak dan kewajiban serta antara
kewenangan dan peran atau status.

K. Penghargaan prestasi mahasiswa

Bentuk Penghargaan:
a. Piagam Penghargaan
b. Beasiswa
c. Insentif
d. Lain-lain (diangkat sebagai asisten peneliti, asisten dosen dan asisten

laboratorium, publikasi)
e. Besaran insentif penghargaan prestasi dapat dilihat pada Buku

Pedoman Kegiatan Kemahasiswaan UMS tahun 2018.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 87

II. Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta

Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta nomor: 84.1/I/2018 Tentang Peraturan Tata Tertib Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Surakarta diatur tata tertib mahasiswa
sebagai berikut:
KEPUTUSAN
REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
NOMOR: 84.1/I/2018
TENTANG
PERATURAN TATA TERTIB MAHASISWA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Memperhatikan : 1. Keputusan Rektor Universitas Muhammad-

iyah Surakarta nomor 076/I/2005 tentang

Peraturan Tata Tertib Mahasiswa tanggal 16

Agustus 2005;

2. Keputusan Rapat Pimpinan Universitas den-

gan Badan Pembina Harian Universitas Mu-

hammadiyah Surakarta tanggal 8 Desember

2013;

3. Hasil Rapat Wakil Rektor Bidang Kemaha-

siswaan dengan Tim Disiplin Mahasiswa dan

seluruh Staf Kemahasiswaan pada tanggal 4

Januari 2018;

4. Surat Permohonan Wakil Rektor III Nomor:

236/A.1-I/MAWA/VII/2018 Tanggal 7 Juli 2018

Perihal Permohonan SK Rektor Tentang

Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka mengembangkan akti-

vitas dan membentuk mahasiswa intelektual

yang berkualitas dan berkepribadian Islami,

perlu diciptakan suasana kampus yang kon-

dusif, bernuansa akademik dan Islam;

2. Bahwa dalam rangka menanamkan kedi-

siplinan dan kejujuran menuju Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang berkualitas,

diperlukan rumusan peraturan tata tertib ma-

hasiswa;

3. Bahwa SK Rektor Nomor 045/I/2010 Tentang

Peraturan Tata Tertib Mahasiswa Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang selama ini

berlaku dipandang sudah tidak sesuai lagi

dengan perkembangan situasi saat ini, seh-

ingga perlu untuk melakukan perubahan;

88 Panduan Akademik 2020/2021

4. Bahwa untuk itu perlu diterbitkan Keputusan
Rektor.

Mengingat : 1. Undang–Undang No. 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi;

2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah
No.02/PED/I.0/B/ 2012 Tentang Perguruan
Tinggi Muhammadiyah;

3. Ketentuan Majelis Pendidikan Tinggi
Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.178/
KET/I.3/D/2012 tentang Penjabaran Pedoman
Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 02/PED/
I.0/B/2012 Tentang Perguruan Tinggi Muham-
madiyah;

4. Statuta Universitas Muhammadiyah Surakar-
ta;

5. Keputusan Rektor Universitas Muhammadi-
yah Surakarta No. 047/VIII/2005 Tentang Pen-
etapan Peraturan-Peraturan di Lingkungan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Mengesahkan Peraturan Tata Tertib Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Surakarta;
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan;
Ketiga : Segala sesuatunya akan diubah dan diperbaiki

sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan
ini.

Ditetapkan di Surakarta
Pada tanggal 2 Agustus 2018 M
20 Dzulqo’dah 1439 H
Rektor,

Dr. H. Sofyan Anif, M.Si.
NIDN: 0625066301
Tembusan :
1. Yth. Ketua BPH;
2. Yth. Wakil Rektor;
3. Yth. Dekan/Direktur Sekolah Pascasarjana;
4. Yth. Ketua Lembaga/Ka. Biro/Ka. Unit;
5. Yth. Ormawa dan UKM di lingkungan UMS;
6. Arsip.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 89

Lampiran SK Rektor
Nomor: 84.1/I/2018

PERATURAN TATA TERTIB MAHASISWA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Universitas Muhammadiyah Surakarta, selanjutnya disebut UMS adalah

Perguruan Tinggi Islami yang mengemban amanah menyelenggarakan
pendidikan untuk membentuk manusia yang berakhlaq mulia dan
berjiwa amar ma’ruf nahi munkar.
2. Tata tertib adalah seperangkat peraturan yang mengatur kedudukan,
hak, kewajiban, dan aktivitas mahasiswa.
3. Disiplin adalah segala bentuk sikap dan perilaku mahasiswa yang
mematuhi ketentuan – ketentuan yang berlaku
4. Aktivitas adalah segala kegiatan mahasiswa yang bersifat akademik dan
non akademik.
5. Mahasiswa adalah seluruh peserta didik yang terdaftar di Biro Administrasi
Akademik.
6. Tersangka adalah mahasiswa yang diketahui, dilaporkan dan/atau
diadukan oleh dan/ atau kepada Ketua Program Studi (Jurusan), Pimpinan
Fakultas, Pimpinan Universitas, atau Tim Displin Mahasiswa karena
diduga telah melakukan pelanggaran tata tertib ini atau peraturan lain
yang berlaku di UMS.
7. Terperiksa adalah mahasiswa yang diperiksa dan/atau diklarifikasi oleh
Tim Disiplin Mahasiswa atas laporan dan/atau aduan.
8. Kampus adalah fasilitas lembaga pendidikan dengan segenap lingkungan
fisik dan non fisik.
9. Organisasi kemahasiswaan adalah wahana dan sarana pengembangan
diri mahasiswa kea rah perluasan wawasan untuk dapat meningkatkan
penalaran, minat, bakat dan kesejahteraan mahasiswa
10. Sanksi adalah hukuman akademik dan/atau administratif yang dijatuhkan
kepada mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan atas pelanggaran
ketentuan dalam surat keputusan ini.
11. Pelanggaran adalah segala bentuk perbuatan yang bertentangan dengan
ketentuan yang berlaku dalam surat keputusan ini.
12. Larangan adalah segala perbuatan yang tidak boleh dilakukan oleh
mahasiswa
13. Tim Khusus adalah dosen dan tenaga kependidikan yang diangkat oleh
Rektor / Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dengan tugas khusus
untuk mengendalikan keamanan dan ketertiban kampus.
14. Tim Pencari Fakta (TPF) adalah dosen yang diangkat oleh Rektor / Wakil
Rektor Bidang Kemahasiswaan dengan tugas untuk mencari fakta yang
bisa dijadikan bukti dalam membuat rekomendasi.

90 Panduan Akademik 2020/2021

15. Kejahatan adalah setiap perbuatan yang dilakukan oleh mahasiswa baik
sendiri maupun bersama yang ditentukan dalam Kitab Undang – undang
Hukum Pidana (KUHP) maupun peraturan lain yang berlaku di Indonesia.

16. Keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap adalah putusan
pengadilan yang dijatuhkan oleh hakim yang sudah tidak mempunyai
upaya hukum lagi.

17. Tim Disiplin Mahasiswa terdiri dari Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Fakultas
dan Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Universitas.

18. Tim Disiplin Mahasiswa Universitas adalah dosen yang ditetapkan oleh
Rektor dengan Surat Keputusan Rektor yang bertugas untuk menerima,
memeriksa, dan membuktikan dugaan pelanggaran dan/atau kejahatan
yang dilakukan mahasiswa, serta merekomendasikan sanksi kepada
Pejabat yang berwenang.

19. Tim Disiplin Mahasiswa tingkat Fakultas adalah dosen yang ditetapkan
oleh Dekan dengan Surat Keputusan Rektor bertugas untuk menerima,
memeriksa, dan membuktikan dugaan pelanggaran dan/atau kejahatan
yang dilakukan mahasiswa sesuai dengan kewenangannya, serta
merekomendasikan sanksi kepada Pejabat yang berwenang.

20. Pejabat yang berwenang adalah pejabat yang berwenang menjatuhkan
sanksi adalah Rektor, Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan tingkat
universitas dan Dekan untuk tingkat fakultas.

BAB II

ORGANISASI KEMAHASISWAAN

Pasal 2

(1) Untuk meningkatkan penalaran, minat, bakat dan kesejahteraan
mahasiswa perlu dibentuk organisasi kemahasiswaan;

(2) Organisasi Kemahasiswaan diselenggarakan oleh mahasiswa berdasarkan
Keputusan Pimpinan Universitas dan / atau Fakultas.

(3) Organisasi Kemahasiswaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah terdiri
dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau IMM, Organisasi perwakilan
mahasiswa disebut Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan organisasi
pelaksana yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dibawah koordinasi
Pimpinan Universitas dan/atau Fakultas.

(4) Kegiatan keilmuan, penalaran, minat, bakat, dan kesejahteraan
mahasiswa tingkat universitas secara khusus dilaksanakan oleh Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM).

(5) Kegiatan mahasiswa tingkat fakultas ditekankan pada pengembangan
keilmuan dan penalaran.

(6) Kegiatan mahasiswa tingkat jurusan /program studi dilaksanakan oleh
Himpunan Mahasiswa Jurusan/ Program Studi (HMP) dikhususkan pada
pengembangan profesi keilmuan dibawah koordinasi dan pembinaan
Pimpinan Fakultas dan Ketua Program Studi / Jurusan.

(7) Organisasi mahasiswa tingkat universitas bertanggungjawab kepada
Rektor melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Organisasi
kemahasiswaan tingkat fakultas bertanggungjawab kepada Dekan
melalui Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 91

(8) Kegiatan organisasi kemahasiswaan tingkat universitas atau tingkat
fakultas/program studi tidak boleh bertentangan dengan syari’at,
peraturan perundang – undangan, peraturan persyarikatan, peraturan
Universitas Muhammadiyah Surakarta, dan kode etik mahasiswa.

BAB III

HAK DAN KEWAJIBAN MAHASISWA

Pasal 3

Mahasiswa memiliki hak sebagai berikut :
1. Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggung jawab untuk

menuntut dan mengkaji ilmu sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
2. Memperoleh pembelajaran, pengajaran, bimbingan, informasi ilmiah,

dan layanan sebaik – baiknya untuk kemajuan studinya;
3. Mengembangkan penalaran dan keilmuan, minat dan bakat sesuai

dengan kemampuannya;
4. Memanfaatkan fasilitas yang dimiliki UMS sesuai ketentuan yang berlaku;
5. Mengikuti kegiatan ekstra kurikuler sesuai ketentuan yang berlaku;
6. Pindah ke perguruan tinggi lain, atau ke jurusan (program studi) lain di

UMS;
7. Mengajukan selang studi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
8. Memperoleh santunan kesehatan/kecelakaan dan kematian sesuai

dengan ketentuan yang berlaku;
9. Memperoleh beasiswa baik dari universitas, pemerintah, maupun

lembaga lainnya secara kompetitif;
10. Melaksanakan aktivitas didalam kampus antara pukul 06.00 s.d. pukul

22.00 WIB.

Pasal 4
Mahasiswa memiliki kewajiban sebagai berikut :
1. Melakukan registrasi dan herregistrasi pada tiap awal semester dan tahun

ajaran sebagaimana ketentuan UMS;
2. Melakukan konsultasi kepada pembimbing akademik;
3. Mengisi Formulir Al Islam dan Kemuhammadiyaahan secara online
4. Mengikuti kegiatan Proses Belajar Mengajar (PBM);
5. Menyusun tugas akhir dan/ atau karya ilmiah sesuai ketentuan yang

berlaku;
6. Ikut memelihara sarana dan prasarana di lingkungan kampus;
7. Menjaga wibawa dan nama baik almamater;
8. Menjaga dan mengembangkan nilai – nilai kebudayan nasional;
9. Menjunjung tinggi dan melaksanakan syari’at Islam.

BAB IV
SANKSI

Pasal 5

(1) Mahasiswa dan Organisasi kemahasiswaan yang terbukti melanggar
syari’at, peraturan tata tertib ini dan peraturan lain yang berlaku di UMS
dikenakan sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan.

92 Panduan Akademik 2020/2021

(2) Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan kepada mahasiswa sebagaimana

dimaksud dalam ayat (1) adalah :
1. Diberhentikan sebagai mahasiswa;
2. Skorsing atau diberhentikan sementara sebagai mahasiswa paling

lama 4 (empat) semester. selama – lamanya empat (4) semester;
3. Mengganti kerugian baik dalam bentuk barang atau uang dalam

jumlah tertentu;
4. Dibatalkan nilai mata kuliah tertentu;
5. Tidak lulus atau dibatalkan mengikuti mata kuliah tertentu;
6. Tidak dapat diusulkan sebagai calon mahasiswa berprestasi dan/atau

penerima beasiswa tertentu;
7. Dikenai larangan mengikuti kuliah dan/atau ujian mata kuliah

tertentu;
8. Diberi peringatan tertulis;
9. Diberi peringatan lisan.
10. Pembinaan Akhlaq
(3) Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan kepada organisasi kemahasiswaan

sebagaimana disebutkan dalam ayat (1) pasal ini adalah:

1. Skorsing atau diberhentikannya kegiatan organisasi mahasiswa;

2. Tidak diberikannya anggaran kegiatan kepada organisasi mahasiswa

3. Pemotongan dana / anggaran ORMAWA /UKM sebanyak – banyak

75%
(4) Nomor urut sanksi sebagaimana ayat (2) dan ayat 3 menunjukkan tingkat

kualitas (bobot) sanksi berat ke ringan.
(5) Jenis sanksi sebagaimana ayat (2) angka 1 pasal ini hanya dapat dijatuhkan

oleh Rektor

Pasal 6
Penjatuhan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal 5 dapat dilakukan

secara alternative dan/atau kumulatif.

Pasal 7
Penjatuhan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal 5 ayat (2) angka 10

dalam pelaksanaannya berkoordinasi dengan Lembaga Pengembangan
Pondok Al Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK)

Pasal 8
Pengulangan pelanggaran akan dikenakan sanksi setingkat lebih berat .

BAB V
LARANGAN

Pasal 9
(1) Mahasiswa dilarang

1. Mengambil barang milik UMS atau lembaga kemahasiswaan secara
tidak sah;

2. Memaksa dengan ancaman atau kekerasan baik langsung atau tidak
langsung untuk mengganggu atau menggagalkan:
a. Aktivitas civitas akademika dan tamu di wilayah UMS;
b. Penggunaan fasilitas yang dikelola oleh UMS;
c. Jalan masuk atau jalan keluar wilayah yang dikelola oleh UMS.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 93

3. Memaksa atau meneror pejabat, dosen, karyawan, atau sesama
mahasiswa baik secara langsung maupun tidak langsung untuk
tujuan tertentu.

4. Menghasut atau membantu orang lain untuk ikut dalam suatu
kegiatan yang mengganggu atau merusak fungsi tugas UMS;

5. Membawa, menyimpan, atau menggunakan suatu benda atau
barang yang patut disadari dan/atau melakukan tindakan yang dapat
membahayakan diri sendiri dan/atau orang lain;

6. Tidak bersedia mempertanggungjawabkan keuangan dan kegiatan
kemahasiswaan menurut peraturan yang berlaku di UMS;

7. Melakukan pencemaran nama baik almamater atau melakukan
perbuatan yang tidak menyenangkan civitas akademika;

8. Melakukan perbuatan yang disadari atau setidak – tidaknya diketahui
sebagai perbuatan curang atau perbutan curang lainnya;

9. Melakukan tindakan terlarang menurut syari’at, peraturan perundang
– undangan yang berlaku di Indonesia baik di dalam maupun di luar
kampus.

10. Menggunakan pakaian disadari atau setidak – tidaknya diketahui
melanggar norma – norma kesopanan, kesusilaan, dan ajaran agama
Islam;

11. Tinggal di kampus layaknya indekost (tidur, menjemur, memasak,
dan sebagainya);

12. Melakukan kegiatan politik praktis baik secara langsung maupun
tidak langsung di dalam kampus;

13. Melakukan kegiatan baik secara individu maupun secara berkelompok
yang mengganggu jalannya proses belajar mengajar.

14. Memasang media informasi (spanduk, leaflet, poster dll) yang
bertentangan dengan syariat Islam, peraturan perundangan –
undangan, peraturan universitas dan kode etik mahasiswa ----- PERLU
SOP MEMASANG MEDIA INFORMASI

15. Menyebarluaskan informasi melalui media elektronik maupun
non elektronik yang bertentangan dengan syariat Islam, peraturan
perundangan – undangan, peraturan universitas dan kode etik
mahasiswa

(2) Pelanggaran terhadap ketentuan sebagaimana ayat (1) dikenakan
sanksi paling berat skorsing selama – lamanya empat (4) semester atau
diberhentikan sebagai mahasiswa.

BAB VI
PEMALSUAN

Pasal 10
(1) Dengan sengaja memalsukan surat keterangan dan/atau rekomendasi

dari pejabat dosen atau karyawan untuk kepentingaan pribadi dan/atau
orang lain yang dapat merugikan UMS dikenakan sanksi paling berat
skorsing 3 (tiga) semester.
(2)  Dengan sengaja secara langsung atau tidak langsung memalsukan, atau
menyalahgunakan surat atau penjiplakan karya ilmiah atau bukti-bukti
lain untuk kepentingan pribadi dan atau orang lain di dalam maupun di

94 Panduan Akademik 2020/2021

luar lingkungan kampus dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.

Pasal 11
(1) Dengan sengaja memalsukan kartu atau tanda bukti ujian untuk

kepentingan pribadi dan atau orang lain guna mengikuti ujian dikenakan
sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.
(2) Dengan sengaja memalsukan tanda tangan pejabat atau dosen atau
stempel yang sah berlaku di lingkungan UMS untuk kepentingan pribadi
dan atau orang lain dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa.
(3) Dengan sengaja merubah atau mengganti matakuliah  yang ditempuh
sebagian atau seluruhnya secara tidak sah, dikenakan sanksi pembatalan
sebagian atau seluruhnya mata kuliah tersebut dan atau paling berat
skorsing 2 (dua) semester.
(4) Dengan sengaja melakukan atau bekerja sama dengan orang lain
untuk merubah atau memalsu  sebagian atau seluruh Kartu Hasil Studi
(KHS),  transkrip nilai akademik, atau bukti catatan nilai lainnya sehingga
berbeda dengan aslinya dikenakan sanksi pembatalan seluruh nilai mata
kuliah yang bersangkutan dan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa.

Pasal 12
(1) Dengan sengaja meminta atau menyuruh orang lain menggantikan

kedudukannya sebagai peserta ujian dengan memalsukan seluruh
atau sebagian dari bukti-bukti sebagai peserta ujian atau dengan cara
lainnya,  dikenakan sanksi pembatalan hasil ujian mata kuliah pada
semester itu dan atau sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.
(2) Dengan sengaja bertindak selaku pengganti (Joki) dalam ujian dari
seorang mahasiswa atau calon mahasiswa baik di dalam maupun di luar
UMS dikenakan sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.atau
diberhentikan sebagai mahasiswa.
(3) Setiap mahasiswa meminta atau menyuruh orang lain menggantikan
kedudukannya sebagai peserta ujian masuk sebagai calon mahasiswa
dengan memalsukan seluruh atau sebagian dari bukti-bukti sebagai
peserta ujian atau dengan cara lainnya, dikenakan sanksi paling berat
diberhentikan sebagai mahasiswa.

BAB VII

PENCURIAN DAN PERUSAKAN

Pasal 13
(1)  Setiap mahasiswa yang terlibat langsung atau tidak langsung mencuri

atau merampas harta benda milik UMS atau milik orang lain di dalam
atau di luar kampus dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa dan mengganti barang yang dicuri atau mengganti dengan
uang senilai barang yang dicuri.
(2)  Setiap mahasiswa yang melakukan percobaan pencurian atau perampasan
sebagaimana ayat (1) dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 95

(3)  Setiap mahasiswa yang terlibat langsung atau tidak langsung merusak
atau menghancurkan harta benda milik UMS atau milik orang lain di
dalam atau di luar kampus sehingga benda itu menjadi rusak, atau tidak
berfungsi lagi dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai
mahasiswa dan mengganti barang yang dirusak atau mengganti dengan
uang senilai barang yang dirusak.

BAB VIII
PEMERASAN DAN PENGANCAMAN

Pasal 14
(1)   Setiap mahasiswa yang langsung atau tidak langsung memeras atau

mengancam sesama mahasiswa atau orang lain di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.
(2)  Setiap mahasiswa yang memeras dan atau mengancam pejabat, dosen
dan atau karyawan di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling
berat skorsing 4 (empat) semester.

BAB IX
PENGANIAYAAN DAN PERKELAHIAN

Pasal 15
(1)  Setiap mahasiswa yang menganiaya sesama mahasiswa atau orang lain

baik di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling berat skorsing
4 (empat) semester.
(2)  Setiap mahasiswa yang menganiaya pejabat, dosen, atau karyawan di
dalam atau di luar kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa dan membayar ganti kerugian.

Pasal 16
(1)   Setiap mahasiswa yang terlibat perkelahian di dalam atau di luar kampus,

dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga) semester.
(2)  Setiap mahasiswa yang terlibat perkelahian sebagaimana ayat (1), yang

berakibat cacat atau mati dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa.

BAB X
NARKOTIKA,  PSIKOTROPIKA, OBAT BERBAHAYA (NARKOBA),
DAN MINUMAN KERAS SERTA BENDA-BENDA YANG BERBAHAYA

Pasal 17
Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, membawa,

mengedarkan, mengkonsumsi, atau memiliki narkoba, dikenakan sanksi
paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.

Pasal 18
Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, membawa,

mengedarkan, mengkonsumsi, atau memiliki minuman keras, dikenakan
sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester.

Pasal 19
Setiap mahasiswa yang membawa, menyimpan, dan/atau menggunakan

suatu benda atau barang yang patut disadari atau tidak disadari bahwa
perbuatan tersebut dapat membahayakan diri sendiri dan/atau orang
lain, dikenakan sanksi paling berat skorsing 4 (empat) semester .

96 Panduan Akademik 2020/2021

BAB XI
PERBUATAN ASUSILA DAN  PERJUDIAN

Pasal 20
(1) Setiap mahasiswa yang mengucapkan atau menulis kata-kata tidak

senonoh di dalam atau di luar kampus yang bertentangan dengan nilai
kepatutan dan syariat Islam, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2
(dua) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan cabul atau pelecehan
seksual di dalam atau di luar kampus yang bertentangan dengan nilai
kepatutan dan syariat Islam, dikenakan sanksi paling berat skorsing 3 (tiga)
semester.
(3) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan zina di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.
(4) Setiap mahasiswa yang melakukan pemerkosaan, baik terlibat langsung
atau tidak langsung, di dalam atau di luar kampus, dikenakan sanksi
paling berat diberhentikan sebagai mahasiswa.
(5) Setiap mahasiswa yang melakukan perbuatan seksual dengan jenis
kelamin yang sama (Lesbian, Gay, Biseksual,Transseksual /LGBT) di dalam
atau di luar kampus, dikenakan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa
(6) Setiap mahasiswa yang memproduksi, menyimpan, menyebarluaskan,
atau mempertontonkan gambar, tulisan, barang, yang bersifat pornogra-
fi dan atau yang merendahkan rasa kesusilaan, dikenakan sanksi paling
berat skorsing 2 (dua) semester.
(7) Setiap mahasiswa yang mengadakan, mengikuti atau berperan serta
dalam kegiatan perjudian dalam bentuk apapun, di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing 2 (dua) semester.

BAB XII
PENGHINAAN DAN PENCEMARAN NAMA BAIK

Pasal 21
(1)  Setiap mahasiswa yang menghina dan atau mencemarkan nama baik

sesama mahasiswa di dalam atau di luar kampus dikenakan sanksi paling
berat skorsing 1 (satu) semester.
(2) Setiap mahasiswa yang menghina dan atau mencemarkan nama baik
pejabat, dosen, karyawan dan atau orang lain di dalam atau di luar
kampus, dikenakan sanksi paling berat skorsing setinggi-tingginya -2
(dua) semester.
(3) Tindakan sebagaimana tersebut ayat (1) dan (2) adalah pelanggaran
aduan.

BAB XIII
MAHASISWA YANG DIJATUHI PIDANA OLEH PENGADILAN

Pasal 22
Mahasiswa yang karena melakukan kejahatan telah dijatuhi pidana penjara

atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap, dapat dijatuhkan sanksi paling berat diberhentikan
sebagai mahasiswa. 

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 97

BAB XIV
ETIKA KEPRIBADIAN

Pasal 23
(1) Dalam rangka menertibkan cara berpenampilan di kalangan mahasiswa

yang sesuai dengan citra, misi dan visi UMS, maka mahasiswa yang
mengikuti kegiatan proses belajar mengajar baik di dalam maupun di luar
kampus harus mematuhi ketentuan yang sesuai dengan ajaran Islam.
(2)  Untuk mahasiswa laki-laki, mengatur rambutnya dengan rapi, tidak
bertato, tidak mengenakan perhiasan (asesoris) sebagaimana dikenakan
perempuan, tidak mengenakan sandal, kaos oblong, dan atau pakaian
yang kurang pantas dan tidak menutup aurat.
(3)  Untuk mahasiswa perempuan, dalam berpakaian menutup aurat dan
cukup longgar, tidak transparan; tidak memakai make up dan perhiasan
(asesoris) yang berlebihan, tidak memakai anting-anting atau giwang
atau sejenisnya di bagian hidung, bibir, dan atau pada bagian tubuh
manapun selain pada bagian telinga, tidak mengenakan sandal, kaos
oblong dan atau pakaian kurang pantas.
(4)  Barangsiapa melanggar ketentuan sebagaimana tersebut dalam ayat
(1), (2), dan (3) akan dikenakan sanksi paling berat tidak dapat diusulkan
sebagai calon mahasiswa berprestasi dan atau penerima beasiswa
tertentu.

BAB XV
TIM PENCARI FAKTA DAN TIM KHUSUS

Pasal 24
(1) Pencarian fakta dilakukan oleh Tim Pencari Fakta atas inisiatif Tim Pencari

Fakta atau diminta oleh Tim Disiplin Mahasiswa guna untuk kelengkapan
pembuatan rekomendasi kepada Rektor atau Wakil Rektor bidang
Kemahasiswaan
(2) Tim Pencari Fakta menyusun laporan temuan/kegiatan untuk disampaikan
kepada Tim Disiplin Mahasiswa atas pelanggaran mahasiswa yang terjadi.
(3) Tim Pencari Fakta bisa memberikan keterangan diminta atau tidak diminta
kepada Tim Disiplin Mahasiswa.

Pasal 25
(1) Tim khusus adalah tim ahli bidang tertentu yang bertugas untuk:

a. Membantu Tim Displin Mahasiswa berdasarkan keahliannya;
b. Melaksanakan pemeriksaan terhadap terperiksa sesuai dengan

keahlian yang dimiliki atas permohonan Tim Disiplin Mahasiswa.
(2) Hasil Pemeriksaan disampaikan kepada Tim Disiplin Mahasiswa secara

tertulis, guna untuk membuat rekomendasi kepada Rektor atau Wakil
Rektor bidang kemahasiswaan.

BAB XV
TATA CARA DAN PROSEDUR PENJATUHAN SANKSI

Pasal 26
(1) Pemeriksaan, pembuktian dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan

tentang adanya pelanggaran dan/atau kejahatan oleh mahasiswa
dilakukan oleh Tim Disiplin.

98 Panduan Akademik 2020/2021

(2) Pemeriksaan, pembuktian dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan
tentang adanya pelanggaran terhadap Pasal 8 ayat (1) angka 10 dan
11, Pasal 10 ayat (1), (3) dan ayat (4), Pasal 22 dilakukan oleh Tim Disiplin
Mahasiswa tingkat Fakultas.

(3) Dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya Tim Disiplin Mahasiswa
tingkat Fakultas berkoordinasi dengan Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat
Universitas.

(4) Untuk kepentingan pemeriksaan dan pembuatan Berita Acara
Pemeriksaan, Tim Disiplin berwenang memanggil atau menghadirkan
tersangka dan/atau saksi melalui surat sebanyak-banyaknya 3 (tiga) kali.

(5) Pemanggilan tersangka diperlukan selain untuk memberikan keterangan
juga pembelaan

(6) Apabila setelah dipanggil dengan surat resmi sebanyak maksimal tiga
kali dan selambat–lambatnya 7 (tujuh) hari sejak tanggal pengiriman
surat panggilan terakhir tidak hadir dan tidak mengajukan pembelaan,
maka hak pembelaannya gugur dan pemeriksaan dapat dilanjutkan.

(7) Untuk kepentingan pemeriksaan dan pembuatan rekomendasi Tim
Disiplin Mahasiswa dapat meminta bantuan kepada Tim Pencari Fakta
dan Tim Khusus.

(8) Hasil pemeriksaan disusun dalam Berita Acara Pemeriksaan beserta
Rekomendasi sanksi diajukan kepada Wakil Rektor III bidang kemahasiswa,
kecuali hasil pemeriksaan sebagaimana ayat (2) pasal ini diajukan kepada
Dekan.

BAB XVI

HAK PEMBELAAN MAHASISWA

Pasal 27

(1)   Mahasiswa yang menjadi tersangka berhak mengajukan pembelaan
kepada Tim Disiplin.

(2)  Pembelaan sebagaimana dimaksudkan dalam ayat (1) di atas diajukan
sendiri baik lisan maupun tertulis.

(3) S ebelum mengajukan pembelaan tersangka dapat berkonsultasi
dengan lembaga bantuan hukum atau sejenisnya sebelum masa waktu
pembelaan berakhir.

(4)  Mahasiswa yang karena tindakannya berada dalam tahanan Kepolisian,
atau Kejaksaan, atau Pengadilan, Tim Disiplin cukup mengecek kebenaran
penahanan dan tuduhan atasnya, dan mahasiswa bersangkutan
kehilangan hak seperti diatur dalam pasal ini.

BAB XVII

PUTUSAN PENJATUHAN SANKSI

Pasal 28

(1)  Pejabat yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah Wakil Rektor bidang
kemahasiswaan dan Dekan kecuali terhadap jenis sanksi sebagaimana
Pasal 5 ayat (2) angka 1 dijatuhkan oleh Rektor.

Bab III : Pola Pengembangan Dan Tata Tertib Kemahasiswaan 99

(2) Dekan dapat menjatuhkan sanksi terhadap pelanggaran Pasal 8 ayat (1)
angka 10 dan 11, Pasal 10 ayat (1), (3) dan ayat (4), serta Pasal 22 ayat (1), (2),
(3) dan (4)

(2)  Dasar penjatuhan sanksi sebagaimana ayat (1) adalah BAP beserta
rekomendasi sanksi yang diajukan oleh Tim Disiplin.

Pasal 29
(1)   Sanksi yang telah dijatuhkan Pejabat yang berwenang sebagaimana

dimaksud Pasal 24 ayat (1) dituangkan dalam Surat Keputusan Rektor,
atau Surat Keputusan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan atau Surat
Keputusan Dekan.

(2)  Surat Keputusan Rektor sebagaimana dimaksud ayat (1) sekurang-
kurangnya memuat tentang:

a.   Identitas lengkap mahasiswa, meliputi: nama, tempat tanggal lahir/
umur, fakultas atau program studi, nomor induk mahasiswa (NIM),
jenis kelamin, dan alamat;

b.   Pertimbangan atau konsideran secara lengkap mengenai fakta dan
alat bukti, pasal-pasal yang dilanggar, isi putusan, hari dan tanggal
dibuatnya putusan, nama dan tanda tangan pejabat yang berwenang
menjatuhkan sanksi.

 BAB XVIII
KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 30
(1)   Sanksi yang dijatuhkan pengadilan terhadap mahasiswa karena aktivitas

politiknya tidak dengan sendirinya berakibat dijatuhkan sanksi oleh UMS.

(2) M  ahasiswa yang tidak dapat mempertanggungjawabkan aktivitas
lembaga kemahasiswaan atau terlibat langsung atau tidak langsung
dengan penyalahgunaan keuangan lembaga Kemahasiswaan, baik yang
bersumber dan UMS atau sumber lain, dikenakan sanksi paling berat
skorsing 2 (dua) semester.

BAB XIX
KETENTUAN PERALIHAN DAN PENUTUP

Pasal 31
(1)   Putusan penjatuhan sanksi yang telah dijatuhkan sebelum peraturan ini

ditetapkan, dinyatakan tetap berlaku.

(2)  Terhadap pelanggaran yang terjadi sebelum peraturan ini ditetapkan,
diberlakukan peraturan yang berlaku pada saat pelanggaran dilakukan.

(3)  Segala peraturan yang ada sepanjang tidak bertentangan dengan
peraturan tata tertib ini dinyatakan masih tetap berlaku.

(4) Peraturan ini sebagai pedoman bagi Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat
Universitas dan Tim Disiplin Mahasiswa Tingkat Fakultas dalam melakukan
pemeriksanaan dan penjatuhan sanksi.

Pasal 32
(1)   Surat Keputusan Rektor ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
(2)  Surat Keputusan Rektor ini akan ditinjau kembali jika terdapat kekeliruan.

100 Panduan Akademik 2020/2021

BAB FAKULTAS
AGAMA ISLAM
IV

A. FAKULTAS AGAMA ISLAM

Profil

Fakultas Agama Islam bermula dari Jurusan Pendidikan Agama
Islam FKIP Universitas Muham-madiyah Jakarta Cabang Surakarta,
Kemudian berubah menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah
(IAIM) Surakarta dengan 2 jurusan, yaitu Tarbiyah dan Ushuludin. Sejak
tahun 1981 bergabung dengan IKIP Muhammadiyah Surakarta menjadi
Universitas Muhammadiyah Surakarta dan menjadi Fakultas Tarbiyah
(Jurusan Pendidikan Agama Islam) dan Fakultas Ushuluddin (Jurusan
Perbandingan Agama). Selanjutnya sejak tahun 1995 berdasarkan
Keputusan Menteri Agama RI No. 136 tahun 1995 tentang perubahan nama
Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ushuluddin
Jurusan Perbandingan Agama dan Fakultas Syariah Jurusan Muamalah
Jinayat UMS menjadi Fakultas Agama Islam UMS.
Saat ini Fakultas Agama Islam UMS memiliki Program Studi :
1. Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan Akreditasi A (SK BAN PT No.

2378/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2016}
2. Hukum Ekonomi Syariah (HES) dengan Akreditasi A (SK BANPT No.

1690/SK/BAN-PT/Akred/S/VIII/2016}
3. Ilmu al-Quran dan Tafsir (IQT) dengan Akreditasi B (SK BAN PT

No.0447/SK/BAN-PT/Akred/S/I/2017)

Visi

Pada tahun 2029 menjadi pusat unggulan pengembangan studi Islam
dan transfoirmasi sosial pada 2029

Bab IV : Fakultas Agama Islam 101

Misi

1. Mengembangkan potensi mahasiswa menjadi ulama intelektual,
kader persyarikatan, dan/atau praktisi keislaman profesional.

2. Mengembangkan teori, konsep dan model studi Islam untuk
transformasi sosial.

3. Memberdayakan masyarakat melalui pelatihan, bimbingan, konsultasi,
penyuluhan, dan pendampingan/advokasi.

Tujuan

1. Menjadi fakultas yang unggul dalam studi Islam dan transformasi
sosial, serta menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu bersaing
dan memadukan antara pengetahuan dan nilai-nilai Islam.

2. Menjadi fakultas yang berkelanjutan dengan tata kelola yang baik.

Fasilitas Lab/Praktikum

• Laboratorium Komputer FAI
• Laboratorium Micro Teaching (PAI)
• Laboratorium Pengadilan Semu (HES)
• Laboratorium Ilmu Falaq (HES/IQT)

Pengelola

Dekan

Nama : Dr. Syamsul Hidayat, M.Ag.

NIDN : 0605096402

Kompetensi Keahlian : Tafsir ayat Perbandingan Agama

Alamat : Saripan Rt 02 Rw 12 No 42 Makamhaji
Kartasura Sukoharjo 57161

Nomor Telp/HP : 0271-7652793, 08122619749

Email : [email protected]

Wakil Dekan I (Bidang Akademik dan Kemahasiswaan)

Nama : Drs. Maarif Jamuin, M.Si.

NIDN : 0625076002

Kompetensi Keahlian : Sosiologi Pendidikan

Alamat : Notosuman Rt 03/05 Singopuran
Kartasura Sukoharjo

Nomor Telp/HP : 0811295032

Email : [email protected]

Wakil Dekan II (Bidang Administrasi, Keuangan dan SDM)

Nama : Drs. Zaenal Abidin, M.Pd.

NIDN : 0601095901

102 Panduan Akademik 2020/2021

Kompetensi Keahlian : Ilmu Pendidikan

Alamat : Perum Dosen UMS Rt 03 No 42
Makamhaji Kartasura Sukoharjo

Nomor Telp/HP : 0271-738910

Email :

Program Studi Pendidikan Agama Islam

Kaprodi

Nama : Dr. Mohamad Ali, S.Ag.,M.Pd

NIDN : 0628117301

Kompetensi Keahlian : Kapita Selekta Pendidikan, Ilmu
Pendidikan Islam, Perbandingan
Alamat : Pendidikan.

Nomor Telp/HP : Gawanan RT 7/RW 3, Colomadu,
Email : Karanganyar

081329050374

[email protected].

Pelaksana Sekprodi I

Nama : Istanto, S.Pd.I., M.Pd

NIDN : 0626058401

Kompetensi Keahlian : Etika Profesi Kependidikan, Manajemen
Pendidikan, Leadership Kependidikan

Alamat : Perum Ostium Regency No. 31-32
RT.04/06 Ds. Pucangan, Kartasura,
Nomor Telp/HP Sukoharjo
Email
: 085229881085

: [email protected]

Pelaksana Sekprodi II

Nama : Azaki Khoirudin, S.Pd.I., M.Pd

NIDN :

Kompetensi Keahlian : Pendidikan Islam, Ilmu pendidikan Islam

Alamat : Pondok Hj. Nuriyah Shabran, Makamhaji
Kartasura

Nomor Telp/HP :
Email :

Bab IV : Fakultas Agama Islam 103

Program Studi IQT

Pengelola Kaprodi :

Nama : Drs. Suharjianto, M.Ag.

NIDN : 0603016101

Kompetensi Keahlian : Filsafat Islam

Alamat : Kuyudan Rt. 02 Rw. 05 No.3 Makamhaji,
Kartasura, Sukoharjo 57161

Nomor Telp/Hp : 08156700368

Email : [email protected]

Sekprodi:

Nama : Drs. Arief Wibowo, M.Ag

NIDN : 0617035501

Kompetensi Keahlian : Hinduisme

Alamat : Gandikan Rt. 02 Rw. 03 Gumpang, Kartasura,
Sukoharjo

Nomor Telp/Hp : 081329416157

Email :

Program Studi HES

Kaprodi

Nama : Dr. Imron Rosyadi, M.Ag

NIDN : 0615036401

Kompetensi Keahlian : Hukum Islam dan Pranata Sosial

Alamat : Kuyudan, 02/05 Makamhaji Kartasuara
Nomor Telp/HP Sukoharjo

: 0813-2937-8952

Email : [email protected]

Sekretaris : Drs. Harun, MH
Nama

NIDN : 0615036401

Kompetensi Keahlian : Fiqh Muamalah

Alamat : Jl. Adi Sumarmo Gg. Ananta No. 10 Kartasura
Sukoharjo

Nomor Telp/HP : 081393852407
Email : [email protected]

104 Panduan Akademik 2020/2021

Lokasi

Kampus I UMS
Jl. A. Yani Pabelan Kartasura Sukoharjo, Solo 57102,
Telp (0271) 717417 ext 2134, 2193, Website: http://fai.ums.ac.id
Contact Person Mardani SE (08179463534

STAF PENGAJAR

1. Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI)

No Nama NIDN Pendidikan Bidang Konsentrasi
Terakhir

1. Dra. 0619055801 Sedang Me­ Hadits Tarbawi, Pen­
Chusniatun, nempuh Pro­ didikan Hadits, dan
M.Ag gram Doktor Sejarah Pendid­ ikan
Ilmu Hukum Islam di Indonesia

2. Drs. 0631085402 S2 Bahasa Arab, Mufro­
Najamuddin datul Qur’an, Tafsir
Zuhdi, M.Ag Tarbawi, Balagatul
Qur’an, Mufradatul
Qur’an dan
Pendidikan Fiqh

3. Drs. Zaenal 0601095901 S2 Microteaching, Pe­
Abidin, M.Pd ngembangan Media
dan Sumber Belajar,
dan Bimbing­an
Konsleing Islami

4. Drs. Ma’arif 0625076002 S2 Sosiologi Pendidik­
Jamuin, M.Si an, Psikol­ogi Pendi­
dikan, Islam di Indo­
nesia dan Penelitian
Kependidikan
Kualitatif

5. Dra. Mahasri 0628056505 Sedang Pendidikan Kemu­
Shobahiya, Menempuh hammadiyahan, Studi
M.Ag Program Kemuha-mmadiyah­
Doktor an, dan Perencanaan
Pendid­ ikan pembelajaran PAI
Agama Islam

6. Drs. Bambang 0622025301 S2 Setatistik Pendidik­an,
Raharjo, M.Ag Evaluasi Pendi­dik­an
dan Penelitian Pendi­
dikan Kuantitat­ if

Bab IV : Fakultas Agama Islam 105

No Nama NIDN Pendidikan Bidang Konsentrasi
7. Dr. Mohamad 0628117301 Terakhir

Ali, S.Ag., M.Pd 0626058401 S3 Ilmu Pendidikan
Islam, Pendidikan
8. Istanto, S.Pd.I., 0613108801 Per­ban­dingan dan
M.Pd Pengembangan
Kurikulum
9. Nurul Latifatul
Inayati, S.Pd.I., S2 Etika Profesi Kepen­
M.Pd did­ ikan, Manajemen
Pendidikan, Leader­
ship Pendidikan dan
PPL

S2 Pendidikan Akhlak,
Pendidikan al-Quran
dan Pendidikan
Aqidah

2. Program Studi IQT

No NAMA NIDN Pend. Bidang
Terakhir Konsentrasi
1 Dr. Sudarno
Shobron, M.Ag 0621056101 S3 Pemikiran Politik
Islam

2 Drs. Arief Wibowo, 0617035501 S2 Akhlak
M.Ag S3
S2 Studi Islam, Tafsir
3 Dr. Syamsul 0605096402 S2
Hidayat, M.Ag S3 Pemikiran Falsafah
S2 dan kalam
4 Drs. Suharjianto, 0603016101 S2 Sastra Arab/
M.Ag Peradaban Islam
Epistemologi Islam
5 Drs. Saifuddin 0625055901
Zuhri, M.Ag Fenomenologi al-
Quran
6 Dr. Waston, 0623076001 Ulumul Quran/Tafsir
M.Hum

8 Drs. M. Darojat 0614035601
Ariyanto, M.Ag

9 Drs. Syarafuddin 0605085302
HZ, M.Ag.

106 Panduan Akademik 2020/2021

3. Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES)
Staf Pengajar

No Nama NIDN Alamat Rumah

1 Dr. Imron Rosyadi, 0615036401 K u y u d a n , 0 2 / 0 5 M a k a m h a j i

M.Ag Kartasura Sukoharjo

2 Dr. Muinudinillah 0621046005 Kedung Winong Rt. 5/rw 1 Nguter

Basri, MA Sukoharjo

3 Drs. Harun, MH 0605085701 Jl. Adi Sumarmo Gg. Ananta No. 10
Kartasura Sukoharjo

4 Yayuli, S.Ag, MPI 0612056404

5 Azhar Alam, Lc, 0613109801 Tegalsari 01/06 Kel. Bejen, Kec.

SE, M.E.Sy Karanganyar Jawa Tengah 57716

6 Drs. Marpuji Ali, 0621085101 Mangkubumen Wetan Rt.04/XIV
MSI Surakarta

Lokasi

Kampus I UMS
Jl. A. Yani Pabelan Kartasura Sukoharjo, Solo 57102,
Telp (0271) 717417 ext 2134, 2193,
Website: http://fai.ums.ac.id
Contact Person Mardani SE (08179463534

B. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

Sejarah

Pada tahun 1965 FKIP MUhamamdiyah cabang Surakarta mendapatkan
ijin untuk berdiri sendiri dan menjadi dua lembaga pendidikan tinggi, IKIP
Muhammadiyah Surakarta dibawah Koordinasi Depertemen perguruan
tinggi dan Ilmu Pengetahuan dan Institut Agama Islam Agama Islam
Muhammadiyah (IAIM) dibawah Departemen Agama, terdapat jurusan
Tarbiyah dan Ushuluddin. Tahun 1979 Drs. H. Mohamad Djazman sebagai
Rektor IKIP memprakrsai menjadi Universitas Muhammadiyah Surakarta

brdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0330/O/1981.

Dasar Hukum

1. Surat Keputusan Menteri Agama Nomor: 21 tahun 1966.
2. Surat Keputusan Menteri Agama Nomor: 136 tahun 1995.
3. Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Islam,

Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Kementerian Agama Republik
Indonesia Nomor: Dj.I/Dt.I.IV/4/PP.04/4307/2013 tentang penataan
nomenklatur Perguruan TInggi Baru, nama Fakultas dan Jurusan,
maka jurusan Tarbiyah dirubah menjadi Program Studi Pendidikan

Agama Islam (PAI)

Bab IV : Fakultas Agama Islam 107

Status Akreditasi

Berdasarkan Keputusan BAN-PT No. 2378/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2016.
Program Studi Pendidikan Agama Islam terakreditasi A masa berlaku
2016 – 2021.

Visi

Menjadi unggul dan kompetitif dalam pengembangan studi pendidikan
agama Islam pada 2029.

Misi

1. Mengembangkan potensi mahasiswa menjadi ahli Pendidikan Islam
dan/atau praktisi Pendidikan Agama Islam yang profesional.

2. Mengembangkan teori, konsep dan model pendidikan Islam yang
transformatif untuk pengembangan pendidikan agama Islam.

3. Memberdayakan masyarakat dalam bidang pendidikan keislaman
melalui pelatihan, bimbingan, konsultasi, penyuluhan, dan advokasi.

Tujuan

1. Menghasilkan lulusan yang kompeten sebagai guru Pendidikan
Agama Islam (PAI), Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (ISMUBA)
Tingkat SMP dan SMA Sedrajat yang memiliki kompetensi pedagogik,
professional (keilmuan), kepribadian, sosial, jiwa enterprener dan
kepemimpinan kependidikan, dan berakhlak mulia.

2. Menghasilkan lulusan yang mampu meneliti bidang PAI dan atau
ISMUBA berkualifikasi fundamental.

3. Menghasilkan lulusan yang mampu menjadi penulis buku ajar bidang
PAI dan atau ISMUBAyang menarik Tingat SMP dan SMA Sedrajat .

4. Menghasilkan lulusan yang cakap bekerja dengan sikap ilmiah yang
mampu mengintegrasikan khasanah Islam yang normatif dan historis,
sains dan nilai-nilai Islam, teori dan praktik,

5. Memperkuat kelembagaan dan penyelenggaraan tata kelola yang
baik, transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.

Profil Lulusan

1. Menjadi pendidik Pendidikan Agama Islam (PAI) dan atau Islam,
Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (ISMUBA) Tingkat SMP dan
SMA Sedrajat

2. Menjadi peneliti PAI dan atau ISMUBA berkualifikasi fundamental
3. Menjadi penulis buku ajar PAI dan atau ISMUBA Tingkat SMP dan SMA

Sedrajat

Fasilitas Lab/Praktikum

Lab Microteaching/Lab. Komputer Studi Islam/dan sekolah mitra untuk

praktikum mengajar.

Pusat Studi

Center for Teaching and Learning

108 Panduan Akademik 2020/2021

MATRIK KOMPETENSI, KURIKULUM DAN PROFIL LULUSAN PAI-UMS

CAPAIAN PEMBELAJARAN

NO PROFIL Kompetensi Kompetensi Kompetensi
LULUSAN

Utama (KU) Pendukung (KP) Lainnya (KL)

1 Menjadi Mampu Mampu Mampu memberi

pendidik PAI mengelola mengembang- umpan balik kepa-

dan/atau pembelajaran kan media pem- da teman sejawat

ISMUBA PAI dan/atau belajaran PAI terkait dengan de-

pada ISMUBA yang dan/atau ISMUBA sain pembelajaran

tingkat SMP aktif, kreatif, berbentuk power PAI dan/atau IS-

dan SMA dan inovatif point, gambar, MUBAberbasis pow-

Sedrajat pada tingkat dan poster er point, gambar,

SMP dan SMA dan poster

Sedrajat

2 Menjadi Mampu Mampu mende- Mampu memberi

peneliti mengelola sain ajuan peneli- umpan balik kepada

PAIdan/atau penelitian tian PAI dan/atau teman sejawat ter-

ISMUBA PAI dan/atau ISMUBA dengan kait dengan desain

kualifikasi ISMUBA yang pendekatan ajuan penelitian PAI

fundamental bersifat field kuantitatif dan/ dan/atau ISMUBA

research dan/ atau kualitatif yang bersifat field

atau library research dan/atau

research library research

dengan

pendekatan
kuantitatif dan/atau
kualitatif

Menjadi Mampu Mampu Mampu memberi

3 penulis buku mengem­ mengemb­ ang­ umpan balik kepada

ajar PAI dan/ bang­kan buku kan modul dan teman sejawat

atau ISMUBA ajar PAI dan/ lembar kerja terkait dengan

pada atau ISMUBA siswa untuk desain modul dan

tingkat SMP pada tingkat pembelajaran lembar kerja siswa

dan SMA SMP dan PAI dan/atau untuk pembelajaran

Sedrajat SMA Sedrajat ISMUBA pada PAI dan/atau

yang menarik tingkat SMP dan ISMUBApada

dari segi SMA Sedrajat tingkat SMP dan

narasi dan SMA Sedrajat

ilustrasinya

Bab IV : Fakultas Agama Islam 109

110 Panduan Akademik 2020/2021 CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI PAI-UMS
MATRIKS CAPAIAN PEMBELAJARAN DENGAN BAHAN KAJIAN

Rumu- Bahan Kajian IPTEKS
san IPTEKS Pendukung
Parameter Yang
Deskkripsi Capaian
Pembe- Inti Keilmuan PS IPTEKS Pelengkap Dikem- Ciri
lajaran bang- PT
English for
Academic kan
Purposes, Toefl Pre.
(Standardized Test masa
Preparation)
Depan

Sikap dan 1 dan 2 Akidah, Akhlak, Fiqh Pancasila, Pendidikan Ke-
Tata Nilai 3 dan 4 Ibadah, Fiqh Mu’amalah, warganegaraan, Islam dan
Ulumul Qur’an, Ulumul Ipteks, Etika Profesi Kepend-
Hadits idikan

Studi Kemuhammadi-    
yahan

Pendidikan Aqidah, Perencanaan Pembelajaran Pengantar Teknologi
dan Informasi,
Pendidikan Akhlak, Pen- PAI, Observasi Persekolahan Multimedia Studi
Islam,
didikan Fiqh, Pendidik­an Tahsindan Tahfidz
al-Quran
Keteram­ Al Qur’an, Pendidikan
pilan
1 Al Hadits, Pendidikan
Umum
Kemuhammadiyahan,

Pendidikan Bahasa Arab,

Pendidikan Sejarah

Peradaban Islam    
   
2 Metodologi Studi Islam, Pemikiran Falsafah dan Kal- Perbandingan
Epistemplogi Studi Islam am, PemikiranTasawuf dan Pendidikan

Siyasah, Peradaban Islam

Bab IV : Fakultas Agama Islam Bahan Kajian

Rumu- IPTEKS
san
Parameter Yang
Deskkripsi Capaian
Pembe- Inti Keilmuan PS IPTEKS Pendukung IPTEKS Pelengkap Dikem- Ciri
lajaran bang- PT

kan

masa

Depan

Penyusunan Buku Ajar Tafsir Tarbawi, Hadits Tar- Jurnalistik,

bawi, Pendidikan Al Qur’an, Desain Grafis Pem-

3 Pendidikan Al Hadits, Pen- belajaran, Desain

didikan Kemuhammadiya- Blog dan website

han, Pendidikan Bahasa Arab pembelajaran   

Pendidikan Aqidah, Microteaching, Pengembang­an

Pendidikan Akhlak, Pen- Pengembangan Perangkat Media dan Sumber

didikan Fiqh, Pendidikan Pembelajaran, Asisten Guru Belajar

Keteram­ Al Qur’an, Pendidikan
pilan
1 Al Hadits, Pendidikan
Khusus
Kemuhammadiyahan,

Pendidikan Bahasa Arab,

Pendidikan Sejarah

Peradaban Islam   
  
Penelitian Kependidikan Manajemen Dakwah, Bahasa Indonesia

Kuantitatif, Penelitian Manajemen Masjid, Islam (Teknik Penulisan

Kependidikan Kualitatif, di Indonesia, Leadership Ilmiah), An-Nahwul

2 Statistik Pendidikan, Pendidikan, Sejarah Pen- Qur’ani, Balaghatul
Skripsi didikan Islam di Indonesia, Qur’an, Perbandin-

Ke­trampilan Berkehidupan gan Pendidikan

(Life Skill), Kewirausahaan

111 Pendidikan

112 Panduan Akademik 2020/2021 Rumu- Bahan Kajian IPTEKS
san IPTEKS Pendukung
Parameter Yang
Deskkripsi Capaian
Pembe- Inti Keilmuan PS IPTEKS Pelengkap Dikem- Ciri
lajaran bang- PT
Bahasa Indonesia
(Teknik Penulisan kan
Ilmiah)
masa
Bimbingan
Konseling Islami, Depan
Manajemen
Penyusunan Buku Ajar Tafsir Tarbawi, Hadits Dakwah,
Manajemen Masjid.
Tarbawi, Pendidikan Al
Bahasa Indonesia
3 Qur’an, Pendidikan Al Ha- (Teknik Penulisan
dits, Pendidikan Ke­mu­ Ilmiah).

hammadiyahan, Pendidikan

Bahasa Arab   

Filsafat Pendidikan Ilmu Pendidikan Islam,

Islam, Pengembangan Psikologi Islam, Psikologi

Pen- Evaluasi Pendidikan, Perkembangan
guasaan
Penge­ 1 Sosiologi Pendidikan,
tahuan Psikologi Pendidikan

Islam, Pengembangan

Kurikulum, Manajemen

Sekolah   
  
Penelitian Kependidikan Islam di Indonesia, Per­

Kuantitatif, Penelitian kem­bangan, Ushul Fiqh,

2 Kependidikan Kualitatif, Pemikiran Pendidikan Islam,

Statistik Pendidikan Ketrampilan Berkehidupan

(Life Skill)

Bab IV : Fakultas Agama Islam Bahan Kajian

Parameter Rumu- Inti Keilmuan PS IPTEKS Pendukung IPTEKS Pelengkap IPTEKS Ciri
Deskkripsi san Yang PT

Capaian Dikem-
Pembe- bang-
lajaran
kan
masa
Depan

Penyusunan Buku Ajar Bahasa Indonesia
(Teknik Penulisan
3 Ilmiah),
Tahsindan Tahfidz
Tafsir Tarbawi, Arab Hadits al-Quran   
Tarbawi , Pendidikan Al-
Qur’an, Pendidikan Al-Hadits,
Pendidikan Kemuhamma­
diyahan, Pendidikan Bahasa.

113

114 Panduan Akademik 2020/2021 MATRIKS CAPAIAN PEMBELAJARAN DENGAN MATA KULIAH PRODI PAI UMS

Parameter Rumu- Inti Mata Kuliah Pelengkap
Deskripsi san CP Pendukung
Prodi

PAI

Sikap dan 1&2 Akidah, Akhlak, Fiqh Ibadah, Studi Pancasila, Pendid­ ika­ n English for Academic
Tata Nilai 3&4 Fiqh Mu’amalah, Ulumul Kewargan­ egaraan, Purposes, Toefl Pre.
Qur’an, Ulumul Hadits Islam dan Ipteks, Etika Profesi (Standardized Test
(ST) Kependidikan Preparation)
Studi Kemuhammadiyahan

Pendidikan Aqidah, Perencanaan Pembelajaran Pengantar Teknologi dan

Keteram­ Pendidikan Akhlak, PAI, Observasi Sekolah Informasi, Multimedia Studi
pilan
Umum Pendidikan Fiqh, Pendidikan Islam, Tahsin dan Tahfidz al-
(KU)
Al Qur’an, Pendidikan Quran

1 Al Hadits, Pendidikan

Kemuhammad­ iyahan,

Pendidikan Bahasa Arab,

Pendidikan Sejarah

Peradaban Islam

Metodologi Studi Islam, Pemikiran Falsafah dan Perbandingan Pendidikan,
2 Epistemplogi Studi Islam
Kalam, Pemikiran Tasawuf dan Jurnalistik,

Siyasah, Peradaban Islam

Penyusunan Buku Ajar Tafsir Tarbawi, Hadits Jurnalistik, Desain Grafis
3 Tarbawi, Pendidikan Pembelajaran, Desain Blog
Al Qur’an, Pendidikan dan website pembelajaran
Al Hadits, Pendidikan
Kemuhammadiyahan,
Pendidikan Bahasa Arab

Bab IV : Fakultas Agama Islam Parameter Rumu- Inti Mata Kuliah Pelengkap
Deskripsi san CP Pengembangan Media
Prodi Pendukung danSumberBelajar
Keteram­
pilan PAI Microteaching, Magang 2, Bahasa Indonesia (Teknik
Asisten Guru Penulisan Ilmiah), An-
Khusus Pendidikan Aqidah, Pen- NahwulQur’ani, Balaghatul
(KK) Manajemen Dakwah, Qur’an, Perbandingan
didikan Akhlak, Pendidikan- Manajemen Masjid, Islam Pendidikan
di Indonesia, Leadership
Fiqh, Pendidikan Al Qur’an, Pendidikan, Sejarah Pendidikan Bahasa Indonesia (Teknik
Islam di Indonesia, Ketrampilan Penulisan Ilmiah)
1 Pendidikan Al Hadits, Pen- Berkehi­dupa­ n (Life Skill),
didikan Kemuhammadi- Kewirausahaan Pendidikan
Tafsir Tarbawi, Hadits
yahan, Pendidikan Bahasa Tarbawi, Pendidikan
Al Qur’an, Pendidikan
Arab, Pendidikan Sejarah Al Hadits, Pendidikan
Kemuhammadiyahan,
Peradaban Islam Pendidikan Bahasa Arab

Penelitian Kependidikan
Kuantitatif, Penelitian
Kependidikan Kualitatif,
2 Statistik Pendidikan, Skripsi

Penyusunan Buku Ajar
3

115

116 Panduan Akademik 2020/2021 Parameter Rumu- Inti Mata Kuliah Pelengkap
Deskripsi san CP Pendukung
Prodi

PAI

Filsafat Pendidikan Islam, Ilmu Pendidikan Islam, Bimbingan Konseling
Islami, Manajemen Dakwah,
Pengua- Pengembangan Evaluasi Psikologi Islam, Psikologi Manajemen Masjid.
saan
1 Pendidikan, Sosiologi Pen- Perkembangan
Pengeta- didikan, Psikologi Pendidik­an
huan
(PP) Islam, Pengembangan Kuri-

kulum, Manajemen Sekolah

Penelitian Kependidikan Islam di Indonesia, Per­ Bahasa Indonesia (Teknik
Kuantitatif, Penelitian kembangan, Ushul Fiqh, Pe- Penulisan Ilmiah).
2 Kependidikan Kualitatif, mikiran Pendi­dikan Is­ lam, Ke-
Statistik Pendidikan trampilan Berkehidupan (Life
Skill)

Penyusunan Buku Ajar Tafsir Tarbawi, Arab Hadits Tar- Bahasa Indonesia (Teknik
3 bawi, Pendidikan Al-Qur’an, Pen- Penulisan Ilmiah), Tahsin dan
didikan Al-Hadits, Pendidikan Tahfidz al-Quran
Kemuhammadiyahan, Pendidi-
kan Bahasa.

SEBARAN MATAKULIAH
SEMESTER I

No Kode Mata Kuliah SKS SMT

1 UMS 10112 English for Academic Purposes 2 1
2 UMS 10212 Pancasila 2 1
3 FAI 10322 Mufradatul Qur’an (Bahasa Arab) 2 1
4 FAI 10422 Bahasa Arab 2 1
5 FAI 10522 Aqidah 2 1
6 FAI 10622 Akhlak 2 1
7 FAI 10722 Ulumul Qur’an 2 1
8 FAI 10822 Pengantar Teknologi Informasi 2 1
9 PAI 10932 Ilmu Pendidikan Islam 2 1
10 PAI 11032 Psikologi Islam 2 1
20
TOTAL

SEMESTER II

No Kode Mata kuliah SKS SMT
1 UMS20112
Toefl Preparation (Standardized Test 22
2 UMS20212 Preparation)
3 FAI 20322 Kewarganegaraan 22
4 FAI 20422 Ash-Sharful Qur’ani 22
5 FAI 20522 Fiqh Ibadah 22
6 FAI 20622 Fiqh Mu’amalah 22
7 FAI 20722 Ulumul Hadits 22
8 FAI 20822 Pemikiran Falsafah dan Kalam 22
9 PAI 20932 Multimedia Studi Islam 22
10 PAI 21032 Psikologi Perkembangan 22
Sosiologi Pendidikan 22
TOTAL 20

SEMESTER III

No Kode Mata Kuliah SKS SMT
1 UMS30112 23
Bahasa Indonesia 23
2 UMS30212 (Teknik Penulisan Ilmiah) 23
3 FAI 30322 Islam dan Ipteks
An-Nahwul Qur’ani 117

Bab IV : Fakultas Agama Islam

4 FAI 30422 Pemikiran Tasawuf dan Siyasah 23
5 FAI 30522 Peradaban Islam 23
6 PAI 30632 Filsafat Pendidikan Islam 23
7 PAI 30732 Psikologi Pendidikan 23
8 PAI 30832 Tafsir Tarbawi 23
9 PAI 30932 Pengembangan Kurikulum 23
10 PAI 31032 Etika Profesi Kependidikan 23
20
SEMESTER IV TOTAL

No Kode Mata kuliah SKS SMT
1 UMS40112
2 FAI 40222 Studi Kemuhammadiyahan 24
3 FAI 40322 Balaghatul Qur’an 24
4 FAI 40422 Islam di Indonesia 24
5 FAI 40522 Ushul Fiqh 24
6 FAI 40622 Epistemologi Islam 24
7 PAI 40732 Metodologi Studi Islam 24
8 PAI 40832 Hadits Tarbawi 24
9 PAI 40932 Statistik Pendidikan 24
10 PAI 41031 Perencanaan Pembelajaran PAI 24
TOTAL Observasi Persekolahan 14
19
SEMESTER V
Mata Kuliah SKS SMT
No Kode
Pengembangan Media dan Sumber Belajar 2 5
1 PAI 50132 Pengembangan Evaluasi Pendidikan 2 5
2 PAI 50232 Penelitian Kependidikan Kuantitatif 2 5
3 PAI 50332 Pendidikan Al Qur’an 3 5
4 PAI 50433 Pendidikan Al Hadits 3 5
5 PAI 50533 Pendidikan Sejarah Peradaban Islam 3 5
6 PAI 50633 Pendidikan Kemuhammadiyahan 3 5
7 PAI 50733 Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia 2 5
8 PAI 50832 20

TOTAL

118 Panduan Akademik 2020/2021

SEMESTER VI

No Kode Mata Kuliah SKS SMT
1 PAI 60131
Pengembangan Perangkat 1 6
2 PAI 60233 Pembelajaran
3 PAI 60332 Pendidikan Bahasa Arab 3 6
4 PAI 60433 Leardership Kependidikan 2 6
5 PAI 60533 Pendidikan Akhlak 3 6
6 PAI 60633 Pendidikan Aqidah 3 6
7 PAI 60732 Pendidikan Fiqh 3 6
8 PAI 60832 Microteaching 2 6
Perkembangan Pemikiran
SEMESTER VII Pendidikan Islam 2 6

TOTAL 19 SKS

No Kode Mata Kuliah SKS SMT
2 7
1 PAI 70132 Asisten Guru 2 7
2 UMS70212 Ketrampilan Berkehidupan (Life Skill) 2 7
3 PAI 70332 Bimbingan Konseling Islami 2 7
4 PAI 70432 Penelitian Kependidikan Kualitatif 2 7
5 PAI 70532 Manajemen Sekolah 2 7
6 PAI 70632 Kewirausahaan Pendidikan 2 7
7 PAI 70732 Penyusunan Buku Ajar 2 7
8 PAI 70832 Tahsin dan Tahfidz al-Quran 2 7
9 PAI 70932 Perbandingan Pendidikan
2 7
PILIH SATU MATA KULIAH PILIHAN 2 7
10 PAI 71042 Manajemen Masjid
11 PAI 71142 Jurnalistik

TOTAL 22 SKS

SEMESTER VIII

No Kode Mata Kuliah SKS Semester
68
1 PAI 80136 Skripsi
PILIH SATU MATA KULIAH PILIHAN

Bab IV : Fakultas Agama Islam 119

2 PAI 80242 Desain Grafis Pembelajaran 28
3 PAI 80342 28
4 PAI 80442 Manajemen Dakwah
28
Desain Blog dan Website
Pembelajaran

TOTAL 12 SKS

Catatan:

· Untuk menyelesaikan Strata 1 (Sarjana) mahasiswa wajib menempuh 146

SKS

· Mahasiswa wajib menempuh matakuliah pilihan minimal 1 matakuliah
C. PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR (IQT)

Dasar Hukum

Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (IQT) diselenggarakan
berdasarkan:
1. SK Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI No. 3656 tahun 2014, tanggal

1 Juli 2014. Sejak Januari 2017.
2. SK Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) No. 0447/SK/

BAN-PT/Akred/S/1/2017 tanggal 26 Januari 2017 dengan predikat B.

Visi

Menjadi Program Studi yang unggul dan terkemuka dalam pengembangan
ilmu al-Qur’an dan Tafsir berbasis riset dan pengembangan menuju
peradaban utama pada tahun 2029.

Misi

1. Mengembangkan pendidikan dan pembelajaran Ilmu al-Qur’an dan
Tafsir yang sesuai dengan nilai-nilai ke-Islaman, kemuhammadiyahan,
dan ke-Indonesiaan.

2. Menggembirakan penelitian ilmiah dalam pengembangan studi Ilmu
al-Qur’an dan Tafsir untuk kepentingan akademik dan kemaslahatan
umat.

3. Meningkatkan peran dalam pemberdayaan masyarakat melalui
disiplin Ilmu al-Qur’an dan Tafsir dalam rangka membumikan al-
Qur’an melalui pengembangan jejaring kerja sama dengan lembaga
pemerintah, organisasi, lembaga dakwah Islam, serta pusat studi ke-
Islaman nasional dan global.

4. Membangun sarana pendidikan dan pembelajaran yang dapat
menghasilkan sumberdaya insani yang sesuai dengan nilai-nilai al-
Qur’an dan sunnah serta sesuai dengan kebutuhan umat.

Tujuan

1. Menghasilkan sarjana ilmu al-Qur’an dan Tafsir yang mempunyai
kapasitas keilmuan dan keahlian dalam skala nasional dan global,
kreatif, beriman, berakhlak mulia, serta memiliki kecakapan dalam

120 Panduan Akademik 2020/2021

kiprah sosial keagamaan yang bercirikan kemuhammadiyahan, ke-
Islaman, dan ke-Indonesiaan.
2. Menghasilkan penelitian ilmiah dalam bidang ilmu-ilmu al-Qur’an
dan Tafsir yang memiliki kontribusi signifikan bagi pengembangan
ilmu-ilmu ke-Islaman dan kemajuan umat Islam.
3. Menghasilkan program pengabdian masyarakat melalui program
pelatihan, penyuluhan, konsultasi, dan pendampingan berbasis ilmu
al-Qur’an dan Tafsir.
4. Menjadi Program Studi yang sustainable (berkelanjutan) dengan tata
kelola yang baik berbasis teknologi informasi.

Pengelola

Kaprodi:
Nama : Drs. Suharjianto, M.Ag.
NIDN : 0603016101
Kompetensi Keahlian : Filsafat Islam
Alamat : Kuyudan Rt. 02 Rw. 05 No.3 Makamhaji,
Kartasura, Sukoharjo 57161
Nomor Telp/Hp : 08156700368
Email : [email protected]
Sekprodi:
Nama : Drs. Arief Wibowo, M.Ag
NIDN : 0617035501
Kompetensi Keahlian : Hinduisme
Alamat : Gandikan Rt. 02 Rw. 03 Gumpang,

Kartasura, Sukoharjo
Nomor Telp/Hp : 081329416157
Email :

Kompetensi Lulusan

1. Kader ulama ahli ilmu al-Qu’ran dan Tafsir yang mampu
mengaplikasikan dan memanfaatkan bidang IQT untuk memecahkan
masalah.

2. Peneliti dalam bidang ilmu al-Qur’an dan Tafsir yang mampu me-
review proses dan hasil penelitian dan pemanfaatan hasil-hasil
penelitian bidang ilmu al-Qur’an dan Tafsir untuk kegiatan praksis.

3. Da’i, Mubaligh, dan Penyuluh agama yang memiliki basis ilmu al-
Qur’an dan Tafsir.

4. Guru/Ustadz yang dapat mengembangkan pembelajaran dan ta’lim
al-Qur’an dan Tafsir baik dalam pendidikan formal maupun non-
formal.

Struktur Kurikulum

Kompetensi Utama : SKS
Kompetensi pendukung : SKS
Kompetensi lain : SKS
Total SKS wajib ditempuh : 146 SKS
Matakuliah pilihan ditawarkan : 8 SKS
Matakuliah pilihan ditempuh : 2 SKS

Bab IV : Fakultas Agama Islam 121

Sebaran Matakuliah

SMT Kode MK Nama Mata Kuliah* Bobot sks

(1) (2) (3) (4)
2
I UMS10112 Pancasila 2
UMS10212 English for Academic Purposes 2
FAI10322 Mufrodatul Quran 2
FAI10422 Tarjamatul Quran 2
FAI10522 Aqidah 2
FAI10622 Akhlaq 2
FAI10722 Ulum al-Qur’an 2
FAI10822 Pengantar Teknologi Informasi 2
IQT10932 Tafsir Ayat Aqidah 2
IQT11032 Tahsin Tahfidz al-Quran Juz 30 2
2
II UMS20112 Kewarganegaraan 2
UMS20212 Standardized Test Preparation 2
FAI20322 Sharful Quran 2
FAI20422 Fiqh Ibadah 2
FAI20522 Fiqh Muamalah 2
FAI20622 Ulumul Hadis 2
FAI20722 Pemikiran Falsafah Kalam 2
FAI20822 Multimedia Studi Islam 2
IQT21032 Tahfidz Juz 29
IQT21232 Ilmu Tafsir

III UMS30112 Islam dan Iptek 2

UMS30212 Bahasa Indonesia (Teknik Penulisan Ilmiah) 2
FAI10322 An-Nahwul Quran 2
FAI30422 Pemikiran Tasawuf dan Siyasah 2
FAI30522 Epistemologi Islam 2
FAI30622 Peradaban Islam 2
IQT30732 Tahfidz Juz 28 2
IQT30832 Metodologi Tafsir Quran 2
IQT30932 Qawaid Tafsir 2

122 Panduan Akademik 2020/2021

SMT Kode MK Nama Mata Kuliah* Bobot sks

(1) (2) (3) (4)
2
IQT31032 Tafsir Ayat-ayat Ibadah 2
IV UMS40112 Studi Kemuhammadiyahan 2
2
FAI40222 Balaghatul Quran 2
FAI40322 Islam di Indonesia 2
FAI40422 Ushul Fiqh 2
FAI40622 Metodologi Studi Islam 2
IQT40732 Hadis Aqidah Akhlak 2
IQT40832 Tahfidz Juz 27 2
IQT40932 Takhrijul Hadis 2
IQT41032 Tafsir Ayat Muamalah 2
IQT41042 Qiraatul Kutub (Pilihan 1) 2
V IQT50132 Tahfidz Juz 1 2
IQT50232 Tatbiq Qawaid Lughawiyah fi Tafsir 2
IQT50332 Studi Kitab-kitab Tafsir 2
IQT50432 Quranic Worldview 2
IQT50532 Metode Penelitian Quran-Tafsir 2
IQT50632 Fiqh Dakwah 2
IQT50732 Ilmu Komunikasi 2
IQT50832 Tarikhul Quran 2
IQT50932 Sejarah Ilmu Dakwah 2
IQT51032 Hadis Ibadah-Muamalah 2
IQT50132 Tatbiq Qawaid Balaghiyyah li Tafsir 2
VI IQT60232 Al-Quran dan Sains Modern 2
IQT60332 Tafsir Quran Indonesia/Muh 2
IQT60432 Mazahibut Tafsir 2
IQT60532 Sosiologi-Antropologi Dakwah 2
IQT60632 Psikologi-Dakwah 2
IQT60732 Manhaj dan Strategi Dakwah 2
IQT60832 Agama-agama dlm Quran 2
IQT60932 Tafsir Ayat-ayat Dakwah 2
IQT61032 Dakwah dan Multi Media (Pilihan 2) 2
VII IQT70132 Tafsir Quran Kontemporer
IQT70232 Tatbiq Tafsir Tematik 123

Bab IV : Fakultas Agama Islam

SMT Kode MK Nama Mata Kuliah* Bobot sks

(1) (2) (3) (4)

IQT70332 Qawaid Fiqh-Manhaj Tarjih Muh 2
2
IQT70432 Orientalisme dan Studi Quran 2
2
IQT70532 Peta dan Penelitian Dakwah 2
2
IQT70632 Pembelajaran al-Quran 2
2
IQT70732 Manajemen dan Administrasi Dakwah 2
6
IQT70832 Metode Penyampaian Materi Dakwah 2
2
IQT70942 Fiqh Munakahat (Pilihan 3)

VIII UMS80112 Ketrampilan Berkehidupan (Mubaligh Hijrah)

IQT80232 Al-Quran dan Sosial Politik

IQT80334 Skripsi

IQT80442 Ilmu Falak

IQT80542 Dakwah dan Seni Budaya (Pilihan 4)

Kurikulum

Kurikulum Prodi Ilmu al-Quran dan Tafsir disusun berdasarkan Profil dan
Kompetensi lulusan Prodi meliputi kompetensi utama, kompetensi penunjang
dan kompetensi lainya, yang sekaligus merupakan penciri Program Studi,
Fakultas dan Universitas, sebagaimana tertuang dalam matriks sebagai
berikut :

1. Matriks Profil dan Kompetensi Lulusan

PROFIL PENCIRI PROGRAM PENCIRI LEMBAGA/INSTITUSI
LULUSAN STUDI (FAKULTAS/ UNIVERSITAS)

Kompetensi Utama Kompetensi Kompetensi
Lainnya (KL)
(KU) Pendukung (KP)

1 Kader Menguasai teori- Mampu menjelas­ Terampil
Ulama Ahli teori, konsep-
ilmu al- konsep dasar dan kan ajaran Islam berkreasi dalam
Quran dan ilmu-ilmu alat
tafsir untuk memahami berdasarkan teori, menganalisis
ilmu al-Quran dan
penafsirannya konsep dan kaidah kondisi umat

ilmu al-Quran dan berdasar ilmu al-

tafsir Quran dan tafsir

sesuai manhaj

Muhammadiyah

124 Panduan Akademik 2020/2021

PROFIL PENCIRI PROGRAM PENCIRI LEMBAGA/INSTITUSI
LULUSAN STUDI (FAKULTAS/ UNIVERSITAS)

Kompetensi Utama Kompetensi Kompetensi
Lainnya (KL)
(KU) Pendukung (KP)

2 Peneliti Mampu menerap­ Mampu mende­ Mampu memeta­
bidang Al- kan metodologi
Quran dan penelitian al-Quran sain riset pe­ngem­ kan isu-isu kon­
Tafsir dan Taf­sir, untuk
review proses bangan dalam temporer dalam
dan hasil riset
bidang IQT, dan bidang ilmu al- pemahaman dan
menyelesaikan
permasalahan di Quran dan tafsir penafsiran Al-
masyarakat
  Quran

3 Dai, Mampu me­ner­ apkan Mampu mende­ Mampu merefl-
mubaligh, eksikan nilai-nilai
penyuluh meto­de, konsep sain pengabdian Quraniyah dalam
agama kehidupan mas-
dan strategi dakwah masyarakat, khu­ yarakat plural
dan pemberday­ aan susnya dalam dalam bingkai
umat berba­sis riset pembinaan kemuhammadiya-
dan penguatan han dan keindo-
dan pe­ngembangan komit­men ber­ nesiaan.
ilmu al-Qur’an agama melalui

pemahaman dan

penafsiran al-

Quran

4 Pendidik Mampu mendesain Mampu Mampu
menerapkan
(Ustadz, model pembelajaran melakukan konsep dan teori
dalam ilmu al-
Guru, calon taklim al-Qur’an dan pengembangan Quran dan tafsir
untuk merespon
dosen) tafsir pembelajaran fenomena
keislaman
ilmu efektif ilmu al-

keislaman Quran dan tafsir.

khusunya

ilmu al-

Quran dan

Tafsir

Bab IV : Fakultas Agama Islam 125

2. Capaian Pembelajaran Prodi Ilmu al-Quran Dan Tafsir

Parameter Rumusan Capaian Pembelajaran Program Studi Ilmu al-

Deskripsi Qur’an dan Tafsir

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan

Sikap dan Tata Nilai sikap religious.

2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas

berdasarkan agama, moral dan etika.

3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan ber­masyarakat,

berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan

Pancasila.

4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah

air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara

dan bangsa.

5. Merefleksikan nilai-nilai Al-Quran pengembangan ilmu, dan kiprah

kemasyarakatan.

6. Ihsan dan fastabiqul khoirot.

Ketrampilan Umum 1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistimatis, dan inovatif
dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu al-Quran
dan tafsir dengan memperhatikan kondisi sosial kemasyarakatan.

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implemen­

tasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya
berdasarkan kaidah, tatacara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritikseni,
4. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam
bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, mengungg­ ahnya dalam
laman perguruan tinggi.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
penyelesaian masalah dibidang ilmu al-Quran dan tafsir,
berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
6. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan
dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan
mencegah plagiasi

Ketrampilan 1. Mampu menjelaskan ajaran Islam berdasarkan kaidah ilmu al-
Khusus Quran dan tafsir.

Penguasaan 2. Mampu melakukan pendekatan interdisipliner dalam desain
Pengetahuan penelitian dan pengembangan ilmu al-Quran dan Tafsirsejalan
dengan manhaj Muhammadiyah

3. Mampu mendesain pengabdian masyarakat, khususnya dalam
pembinaan dan penguatan komitmen beragama melalui
pemahaman dan penafsiran al-Quran dan manhaj dakwah.

4. Mampu mendesain program pembelajaran al-Quran dan tafsir.

1. Menguasai teori-teori dan konsep-konsep dasar dalam ilmu al-
Quran dan tafsir

2. Menguasai metodologi dan kaidah ilmu al-Qur’an dan tafsir sesuai
dengan manhaj Muhammadiyah.

3. Menguasai teori, konsep, strategi dan pengembangan dakwah dan
pengembangan masyarakat berbasis ilmu al-Quran dan tafsir.

4. Menguasai teori, konsep, strategi dan pengembangan
pembelajaran al-Quran dan tafsir.

126 Panduan Akademik 2020/2021

3. Struktur Matakuliah program Studi al-Quran dan Tafsir

Struktur matakuliah Program Studi Ilmu al-Quran dan Tafsir Fakultas
Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta disusun sebagai
penjabaran atas visi, misi, tujuan dan sasaran Universitas, Fakultas dan
Program Studi serta profil lulusan, standar kompetensi lulusan dan
capaian pembelajaran Prodi. Penjabaran tersebut dapat terlihat pada
matriks-matriks sebagai berikut:

3.1 Struktur Matakuliah, Profil dan Kompetensi Lulusan

PROFIL PENCIRI PROGRAM PENCIRI LEMBAGA/INSTITUSI
LULUSAN STUDI (FAKULTAS/ UNIVERSITAS)

Kompetisi Kompetensi
Kompetensi Utama (KU) Pendukung Lainnya (KL)

(KP)

1. Kader 1. Tahfidz Juz 29 1. Aqidah 1. Pancasila
Ulama 2. Tahfidz Juz 28 2. Muf rodatul 2. Kewargane-
Ahli ilmu 3. Tahfid Juz 27
al-Quran 4. Tahfidz Juz 1 Quran garaan
dan tafsir 5. Ilmu tafsir 3. Tarjamatul 3. Kemuham-
6. Metodologi Tafsir
Quran madiyahan
Quran 4. Sharful
7. Ilmu al-Qiraat
8. Qawaid Tafsir Quran
5. An-Nahwul
Ushuliyyah
9. Qawaid Lughawiyah Quran
6. Balaghatul
fi Tafsir
10. Qawaid Balaghiyyah Quran
7. Ulum al-
li Tafsir
11. Tafsir Ayat Aqidah Quran
12. Tafsir Ayat-Ayat 8. Ulum al-

Ibadah Hadis

13. Tafsir Ayat-ayat
Muamalah

14. Quranic Worldview
15. Mazahibut Tafsir
16. Tatbiq Tafsir Tematik

17. Takhrijul Hadis
18. Hadis Aqidah Akhlak
19. Hadis Ibadah

Muamalah
20. Fiqh Munak­ ahat

(Pilihan)

Bab IV : Fakultas Agama Islam 127

PROFIL PENCIRI PROGRAM PENCIRI LEMBAGA/INSTITUSI
LULUSAN STUDI (FAKULTAS/ UNIVERSITAS)

Kompetensi Utama (KU) Kompetisi Kompetensi
Pendukung Lainnya (KL)

(KP)

2. Peneliti 1. Metode Penelitian 1. Qawaid 1. English for

bidang Quran Tafsir Fiqh-Man- Academic

Al-Quran 2. Orientalisme dan haj Tarjih Purposes

dan Tafsir Studi Quran Muh 2. Standard-

3. Agama-agama dlm 2. Ushul Fiqh ized Test

Quran 3. Metodologi Preparation

4. Al-Quran dan Sains Studi Islam 3. Bahasa In-

Modern 4. Episte- donesia

5. Al-Quran dan Sosial mologi Is-

Politik lam

6. Tafsir Quran 5. Islam dan

Kontemporer Iptek

7. Tafsir Quran 6. Islam di In-

Indonesia/Muh donesia

8. Studi Kitab-kitab 7. Ilmu Falak

Tafsir (Pilihan)

9. Skripsi

3. Dai, 1. Tafsir Ayat-ayat 1. Pengantar 1. Ketrampilan

mubaligh, Dakwah Teknologi Berkehidu-

penyuluh 2. Fiqh Dakwah Informasi pan

agama 3. Sejarah Ilmu Dakwah 2. Multimedia

4. Manhaj dan Stra­tegi Studi Islam

Dakw­ ah 3. Pemikiran

5. Sosiologi-Ant­ ro­pologi Falsafah-

Dak­wah Kalam

dalam

Islam

6. Psikologi-Dakwah 4. Pemikiran
7. Khitabah, dan Tasawuf
dan Siyasah
Metode Penyam­
paian Materi 5. Fiqh
8. Peta dan Penel­itian Muamalah
Dakwah
9. Ilmu Komuni­kasi 6. Akhaq
Dakwah 7. Peradaban
10. Dakwah dan Multi
Media Islam
11. Dakwah dan Seni 8. Fiqh Ibadah
Budaya (Pilihan)
(Tarjih)

128 Panduan Akademik 2020/2021


Click to View FlipBook Version