The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Turcham Media, 2019-09-11 04:50:16

Hi-Story Juli 2019

buletin Juli

Buletin Literasi SMA Khadijah

HI-STORY
Turcham Media

Edisi Juli 2019 - Vol. 13

Siswa Baru, Jangan Ragu-Ragu

Karina Sabrina*

Peralihan dari SMP ke SMA itu kesuksesan. Dari sini kita harus menaruh
episode paling seru. Masa yang susah untuk perhatian penuh, agar kesuksesan itu juga
dilupakan. Tulisan berikut merupakan memerhatikan kita.
catatan pengalaman ketika awal mula aku Tak hanya itu, ketika kita juga ikut
menjadi siswa sekolah tercinta ini. berpartisipasi dalam sebuah komunitas atau
Awal masa putih abu-abu, aku ekstrakulikuler di sekolah, kita juga harus
merasakan banyak hal yang perlu di- bisa mengorganisir kegiatan kita. Kegiatan
upgrade dari diri sendiri. Salah satu cara apapun itu. Tentu tak mudah. Hal semacam
untuk menyuport proses upgrade diri ini butuh jam terbang yang luas.
adalah dengan bersikap adaptif terhadap Untuk tips beradaptasi dengan
sekitar. lingkungan, saya kira bisa dengan mudah
Misalnya saja; Peningkatan jumlah diakses di internet.
mata pelajaran di SMA, membuat kita Tetapi, dari pengalaman saya
harus sigap dengan jumlah tugas yang pribadi, hal yang utama adalah bersyukur
mengikutinya. dan menikmati setiap prosesnya. Tidak
Kewalahan di awal, pasti. Namun, perlu banyak mengeluh, lakukan saja
bagiku itu wajar. Penyesuaian proses dengan hati yang ikhlas. Karena SMA
pembelajaran juga membutuhkan waktu. Khadijah mendidik secara profesional
Ketika masa MPLS, aku dikenalkan dengan sepenuh hati.
dengan berbagai hal tentang SMA Khadijah.
Mulai dari tradisi, fasilitas, hingga etika *Siswa SMA Khadijah kelas XII IPA 2,
sebagai siswa.
Nah, di masa MPLS inilah kita Peserta student immersion Indonesian –
diperkuat karakternya. Dengan pendekatan
yang ciamik, guru-guru berhasil Australia 2019, pernah menjabat sebagai
menaburkan rahasia demi rahasia menuju
ketua Turcham Media 2017/18

www.turcham.com
History - 7/19/vol.13

Buletin Literasi SMA Khadijah

Life is Not Over

Ghina Atsil Rachmania* lulus dan berakhir seperti ini saja sebagai bocah yang tidak pantas
mengetahui banyak hal.
Three years. Tidak mendadak menghargai apapun Cukup sulit untukku
terasa, akhirnya aku sampai melalui tahun terakhir di SMA.
di titik terakhir di Sekolah kegiatan yang tersisa di sekolah. Karena pada akhirnya aku belajar
untuk bertahan pada posisiku
Menengah Atas. Semua Sebagai anak kelas dua sendiri. Dan belajar tentang
ujian sekolah berhasil aku istilah ‘friend is friend, but at the
lalui, begitu pula UNBK belas, aku merasakan beberapa end you’ll be saving your own ass,’
Aku sadar bahwa kita
yang baru selesai pada tekanan yang cukup nyata, dan memiliki tujuan masing-masing,
tanggal 8 April kemarin. yang artinya, aku tidak bisa
awalnya aku berpikir bahwa itu bergantung pada mereka. Satu-
Eh? Jujur saja, ini masih satunya yang bisa kugantungkan
terasa tidak nyata untukku. sangat mustahil dan fiksional. adalah diriku sendiri.
Aku belum siap Banyak hal menyakitkan
meninggalkan trotoar bising Ternyata benar adanya. Musuh dan tidak terduga di tahun terakhir
depan sekolah yang selalu ini. Contohnya, juara cerpen,
kulewati setiap pagi, sembari dalam selimut, dan sebagainya. dan yang paling membuatku
mendengarkan music melalui bersyukur adalah predikat B pada
earphone yang terpasang di Mengerikan. ujian Cambridge ESL tahun lalu.
telingaku. Kemudian sengaja Astaga. Itu adalah impian yang
berbelok ke kiri—ketimbang Semuanya bertarung jadi kenyataan untukku.
melewati anak OSIS yang berjaga Di sisi lain, aku belajar
dan menaiki tangga yang dilalui di balik senyum mereka, bahwa hidup tidak semudah itu.
sejuta umat—dan menyusuri Tidak semuanya bisa
lorong gelap sempit yang langsung berbondong-bondong mencari digapai semudah membalikkan
menuju ke kopsis. telapak tangan. Ditolak IUP
Kalau dipikir sekarang, jalan masa depan. dan SNMPTN membuatku
aku agak menyesal. Kenapa sadar bahwa hidup bukanlah
dahulu sering sekali menyia- Jujur. Semua ini
nyiakan waktu sekolah?
Menganggap tidak penting lah, membuatku ingin menjadi bocah
ini lah, itu lah. Baru ketika mau
yang hanya mengkhawatirkan

mainan favorit miliknya yang

rusak. Atau tidak kebagian jatah

es krim. Aku masih merasa aku

belum pantas menjadi mahasiswa

seutuhnya.

Bagaimana tidak?

Bertahun-tahun aku hidup di

dalam bayangan teman sekelas

yang mendaulat bahwa aku ini

seorang ‘anak kecil yang tidak

tau apa-apa’. Bukannya aku benci,

namun aku merasa dianggap

REDAKSI

Pembina: Mumammad Shodiqin | Pimpinan Redaksi : Uswatun | Sekretaris: Roro |
Bendahara: Mutia | Redaktur Pelaksana : Hani | Redaktur Bahasa : Farid | Writer: Citra, Cinta |

Fotografer: Aryak, Alfin | Pracetak: Adinda, Fira | Website: www.turcham.com |
IG: turcham_media | youtube: turcham media

History - 7/19/vol.13

Buletin Literasi SMA Khadijah

“Ikatlah ilmu dengan menulis.” Tahun Pertama
Memang Sulit
– Ali Bin Abi Thalib ra
Dyah Santi Prameswari*
permainan yang bisa disepelekan.
Dan dunia tidak akan peduli kalau kau hancur Selamat datang di SMA Khadijah
berkeping-keping. Dunia tidak akan menunggumu ya, para DJ Mania yang baru menetas.
untuk ‘baik-baik saja’. Kau harus bangkit atau waktu Berikut ini sekadar catatan pribadi
akan mengalahkanmu. saja. Bukan bermaksud ini itu dan anu
Walaupun sedih dan hancur, kita harus tetap lainnya. Yakni seputar awal berseragam
memasang wajah tegar dan bangkit menghadapi putih abu-abu.
semuanya. Tapi aku banyak belajar. Untuk tidak
menyepelekan hal yang terkesan mudah, untuk Masa transisiku dari SMP ke SMA
tidak merendahkan orang lain, dan untuk bersyukur nggak terasa mulus, loh. Mungkin karena
terhadap hal kecil yang kita dapat. SMPku bisa dibilang pelosok (kalau kalian
Intinya, senior year was fun, but it’s not that kenal SMPN 2 Sedati), sementara SMA ini
easy. It’s being in the warzone while trying to make terlalu hype dan kekinian.
friends and stay alive at the same time. Tahun pertama memang sulit! Harus
Aku berharap kalau ini bisa berlangsung kenali diri sendiri dan kenali siapa yang cocok
lebih lama, tapi itu tidak mungkin. untuk diajak berteman, apalagi kalau beda
In the end, I am genuinely happy that I met etnis dan kebiasaan. Jangan juga terlalu pilih-
a lot of friends who understood me for being who I pilih teman, ga asik!
am, kemudian bertemu para fangirl luar biasa yang Pertama yang ada di pikiran pasti,
bisa membuatku kembali bahagia, dan bertemu “Tugas di SMA ini banyak banget. Bil qolam,
orang-orang yang menurutku keren dan membuatku BKU, dll”. Setelah 2 tahun di sini, aku baru
kagum. paham cara enjoy ngerjain bil qolam itu dengan
Aku tidak akan melupakan masa ini, tentu sering-sering mengganti kegiatan “hapean”
saja. dengan nulis bil qolam.
Dan pastinya, ini bukanlah akhir dari Terakhir, jangan lupa ikut ekskul dan
kehidupan. komunitas lain di sini karena asik semua+kalo
dapet sertifikatnya berguna banget buat lanjut
From the bottom of my heart, thank you. PTN daaaannnn jangan parah-parah malesnya
April 2019 buat nugas, semangattzz!

*Mahasiswa jurusan Sastra Inggris Unair (SBMPTN 2019), *Penulis adalah mahasiswa Psikologi Unair
Anggota mading KAOST 2016-2017, Alumnus SMA Khadijah (SNMPTN 2019) yang selama di SMA Khadijah
2019. bergiat di Seni Lukis dan Teater.

History - 7/19/vol.13

Buletin Literasi SMA Khadijah

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah,
Masa yang Berapi-api,
Masa iya sih?

Penyair Amatir

Kamu pasti mengenal MPLS. Kecuali “Tetapi, dari pengalaman saya pribadi, hal yang
utama adalah bersyukur dan menikmati setiap
kamu SD dan SMPnya “home schooling prosesnya. Tidak perlu banyak mengeluh,
lakukan saja dengan hati yang ikhlas. Karena
(HS)”. Kan lucu, ada MPLR (R-nya Rumah) SMA Khadijah mendidik secara profesional
dengan sepenuh hati.”
jika kamu HS. Toilet sudah hafal. Remote Yup. Bersyukur. Nikmati tiap prosesnya.
Jangan mengeluh. Ikhlas. Wow. Seperti motivator
TV sudah hapal. Eh, hafal atau hapal ya??? kelas dunia saja ini Karina Shabrina. Dua jempol
untuk resepnya itu.
Keluarga juga sudah kenal. Dll. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah,
Masa yang Berapi-Api, Masa iya sih?
Ah, mungkin gurunya yang perlu di mplr- Berapi-api di sini bukan kebakaran. Bukan.
in. Ditunjukkin jalan menuju Tempat Pembuangan Tapi semangat baru. Semangat harapan baru. Yang
Akhir (baca: toilet). Dikenalin sama orang tua. Biar membara. Membakar angkara murka. Huahua.
akrab. Biar mantab. Betul? SMA merupakan tingkatan akhir sekolah.
Oke, kembali biar fokus. MPLS masa yang Banyak yang bilang, momen paling bahagia saat di
berapi-api. SMA. Tentu bukan sekadar hura-hura. Tapi sebagai
Tentutaksabaringinmenjalaniharipertama. langkah untuk memulai.
Lanjut hari kedua. Lanjut lagi hari berikutnya. Selepas SMA kamu masuk dunia
Kamu yang sudah akrab dengan lingkungan perkuliahan. Yang saingannya di seluruh negeri.
Khadijah, tentu akan lebih “selow”. Mulai KB-TK- Semangat berapi-api harus menjadi kunci. Menapak
SD hingga SMP di Khadijah. Pasti sudah lumayan di sekolah menengah. Menuntut ilmu. Menyiapkan
paham suasananya. bekal di masa yang akan datang.
Bukan berarti tidak berapi-api tentunya. Tema MPLS tahun ini: Menjadi generasi
Gedung ganti. Guru berbeda. Kawan juga tak lagi milenial berakhlakul Karimah, unggul, dan
sama. Jika dibuat satu kata: SPESIAL!! kompetitif.
Tak ada alasan untuk tidak antusias Selamat menyambut dan menjalani MPLS
menyambut hari pertama itu. 2019. Selamat datang generasi milenial berakhlakul
Apalagi jika dulu SMPnya tidak sekomplek Karimah, unggul, dan kompetitif. Hokya!!
dengan SMA Khadijah, pasti lebih “berasa”. Itu dari
tempat, belum ke lain-lainnya. Sidoarjo, 14/7/2019
Saya baca tulisannya Karina. Judulnya
“Murid Baru, jangan Ragu-Ragu”. Ia berbagi tentang
bagaimana caranya menghadapi hari pertama di
sekolah tercinta ini. Inspiratif.
Berikut saya kutip lengkap paragraf
penutupnya:

History - 7/19/vol.13


Click to View FlipBook Version