The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Jukref Penetapan Inbin item Kep 98/IV/2020

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by E-Library Pusbekmatau, 2023-01-17 06:59:40

Jukref Penetapan Inbin Item

Jukref Penetapan Inbin item Kep 98/IV/2020

Keywords: Jukref

TENTARA NASIONAL INDONESIA MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA D PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN UDARA DISAHKAN DENGAN KEPUTUSAN KEPALA STAF ANGKATAN UDARA NOMOR KEP/98/IV/2020 TANGGAL 27 APRIL 2020 PR : SLG-01


DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Kep/98/IV/2020 tanggal 27 April 2020 tentang Petunjuk Referensi Tingkat II tentang Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan TNI Angkatan Udara ........................................... 1 BAB I PENDAHULUAN 1. Umum ........................................................................................ 3 2. Maksud dan Tujuan ................................................................... 3 3. Ruang lingkup dan Tata Urut ..................................................... 4 4. Dasar.......................................................................................... 4 5. Pengertian................................................................................... 5 6. Kedudukan.................................................................................. 5 BAB II KETENTUAN UMUM 7. Umum ........................................................................................ 5 8. Tujuan dan Sasaran.................................................................... 5 9. Prinsip......................................................................................... 5 10. Kebijakan Dasar ......................................................................... 6 11. Asas ........................................................................................... 6 BAB III POLA PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM 12. Umum ........................................................................................ 7 13. Pola Pembinaan Instansi.............................................................. 7 14. Pola Pembinaan Materiel ............................................................. 8 15. Pola Pembinaan Fasilitas............................................................. 8 16. Pola Pembinaan Jasa .................................................................. 8 BAB IV FUNGSI PEMBINAAN LOGISTIK INSTANSI PEMBINA ITEM 17. Instansi Pembina Item ................................................................ 8 BAB V PENUTUP 18. Keberhasilan.............................................................................. 10 19. Penyempurnaan......................................................................... 10 LAMPIRAN A: PENGERTIAN................................................................................... 11 LAMPIRAN B: SKEMA KEDUDUKAN....................................................................... 14 LAMPIRAN C: INSTANSI PEMBINA ITEM (BIN ITEM) TNI ANGKATAN UDARA ....... 15 LAMPIRAN D: DAFTAR PERSONEL POKJA............................................................. 32 DAFTAR DISTRIBUSI


KEPUTUSAN KEPALA STAF ANGKATAN UDARA Nomor Kep/98/IV/2020 tentang PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN UDARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA STAF ANGKATAN UDARA, Menimbang : a. bahwa dibutuhkan peranti lunak berupa Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item yang digunakan sebagai pedoman dalam Menetapkan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara; b. bahwa Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Kep/546/IV/2018 tanggal 16 April 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan TNI Angkatan Udara Tentang Penetapan Instansi Pembina Item sudah tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi di lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara, sehingga perlu diganti; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan keputusan Kepala Staf Angkatan Udara tentang Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara; Mengingat : 1. Keputusan Presiden Nomor 2/TNI/Tahun 2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Udara; 2. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/456/V/2019 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI; 3. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1055/IX/2019 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia;


- 2 - 4. Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Perkasau/86/X/2010 tentang Buku Petunjuk Induk TNI AU Tentang Logistik; 5. Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Perkasau/164/XII/2011 tentang Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur Staf Logistik TNI Angkatan Udara (Slogau); Memperhatikan :1. Surat Perintah Kasau Nomor Sprin/1688/XI/2019 tentang penunjukan tim penyusunan Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Pembina Item; 2. Hasil Perumusan Pokja Penyusunan Petunjuk Referensi Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan TNI Angkatan Udara; MEMUTUSKAN: Menetapkan : 1. Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara tentang Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan ini dan berklarifikasi biasa. 2. Asisten Logistik Kasau sebagai pembina materi Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan TNI Angkatan Udara. 3. Pada saat keputusan ini mulai berlaku Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Kep/546/IV/2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan TNI AU Tentang Penetapan Instansi Pembinaan Item dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. 4. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 27 April 2020 a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA DANKODIKLAT, Cap/tertanda TATANG HARLYANSYAH, S.E., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


- 3 - . PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN UDARA BAB I PENDAHULUAN 1. Umum. a. Pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara ditujukan untuk memenuhi kebutuhan secara kuantitas dan kualitas TNI Angkatan Udara yang tepat serta berdaya guna secara optimal, sehingga diharapkan mampu melaksanakan tugas-tugasnya secara optimal. Kekuatan yang disiapkan dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas TNI Angkatan Udara tersebut sangat tergantung pada fungsi, sistem serta metode dukungan logistik yang dibina secara tepat, terencana, tertib, dan berlanjut agar dapat memenuhi kebutuhan dengan tepat baik dalam jumlah, jenis, mutu, waktu, dan dapat dipertanggungjawabkan. Peran tersebut diimplementasikan dalam bentuk pembinaan logistik TNI Angkatan Udara yang merupakan segala usaha tindakan, kegiatan yang terpadu dan terarah, berhubungan dengan penentuan kebijaksanaan, perencanaan, pengorganisasian, penggiatan/pelaksanaan, dan pengendalian/pengawasan yang mencakup pembinaan materiel, fasilitas, dan jasa TNI Angkatan Udara. b. Fungsi dukungan dan pembinaan logistik yang sangat luas apabila hanya dibebankan kepada instansi-instansi di bawah supervisi Slogau akan tidak efektif, maka perlu pengaturan dalam penyelenggaraan fungsi logistik melalui pembagian beban kerja kepada instansi terkait untuk melaksanakan fungsi pembinaan dan pemeliharaan pada item dukungan logistik. Sehingga perlu dilakukan penetapan instansi pembina item bagi setiap materiel, fasilitas, dan jasa yang dibidangi sesuai dengan fungsi masing-masing instansi. c. Sehubungan dengan hal tersebut, untuk menyamakan pemahaman dan persepsi dalam penetapan instansi pembina item maka perlu disusun suatu petunjuk untuk melaksanakan mekanisme proses pengajuan pengadaan barang dan jasa secara tertib dan lancar di lingkungan TNI Angkatan Udara. Sehingga, dalam rangka penetapan instansi pembina item bagi setiap materiel, fasilitas, dan jasa yang dibidangi sesuai dengan fungsi masing-masing, maka disusun Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara. 2. Maksud dan Tujuan. a. Maksud. Petunjuk referensi ini dimaksudkan sebagai petunjuk referensi dalam menetapkan instansi-instansi dan dinas-dinas di lingkungan TNI Angkatan Udara sebagai pembina item. TENTARA NASIONAL INDONESIA MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA Lampiran Keputusan Kasau Nomor Kep/98/IV/2020 Tanggal 27 April 2020 November 2018


- 4 - b. Tujuan. Petunjuk referensi ini bertujuan agar dijadikan pedoman dalam rangka mewujudkan kesamaan pola pikir dan pola tindak guna mewujudkan ketertiban dan kelancaran pelaksanaan pembinaan item, fasilitas, dan jasa di lingkungan TNI Angkatan Udara secara optimal, berdaya guna, dan berhasil guna. 3. Ruang Lingkup dan Tata Urut. Ruang Lingkup Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara meliputi penyelenggaraan fungsi pembinaan logistik oleh instansi pembina item yang disusun dengan tata urut sebagai berikut: a. Pendahuluan. b. Ketentuan Umum. c. Pola Penetapan Instansi Pembina Item. d. Fungsi Pembinaan Instansi Pembina Item. e. Penutup. 4. Dasar. Dasar yang digunakan dalam penyusunan Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara ini sebagai berikut: a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 5, tambahan Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 4355). b. Keputusan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. c. Peraturan Menteri Pertahanan Nomor 12 Tahun 2014 tentang PokokPokok Pembinaan Materiel Pertahanan Negara di Lingkungan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia. d. Peraturan Menteri Pertahanan Nomor 16 Tahun 2019 tentang Pengadaan ALPALHANKAM di Lingkungan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia. e. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 143/PMK.05/2018 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Belanja Negara di Lingkungan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1512). f. Peraturan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Nomor Perkasau/86/X/2010 tentang Buku Petunjuk Induk TNI Angkatan Udara Tentang Logistik. g. Peraturan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Nomor Perkasau/22/XII/2010 tentang Buku Petunjuk Induk TNI Angkatan Udara Tentang Manajemen dan Administrasi. h. Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Kep/695/XII/2013 tentang Buku Petunjuk Pelaksanaan TNI AU Tentang Penyelenggaraan Administrasi Perbendaharaan Materiel.


- 5 - i. Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor 14 Tahun 2019 tentang Pengadaan Barang/Jasa. j. Keputusan Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan Nomor Kep-211/PB/2018 tentang Kodefikasi Segmen Akun pada Bagan Akun Standar. 5. Pengertian. Untuk memperoleh persepsi yang sama dari istilah-istilah yang dipergunakan dalam petunjuk referensi ini, maka diperlukan pengertian. Daftar pengertian dapat dilihat pada lampiran A. 6. Kedudukan. Kedudukan Petunjuk Referensi Penetapan Bin Item di Lingkungan TNI AU ini merupakan Petunjuk Referensi Tingkat II yang menjadi petunjuk turunan dari Petunjuk Induk bidang Logistik. Skema kedudukan dapat dilihat pada lampiran B. BAB II KETENTUAN UMUM 7. Umum. Penetapan instansi-instansi dan dinas-dinas di lingkungan TNI Angkatan Udara sebagai pembina item, pada hakikatnya merupakan suatu ketentuan yang mengatur sistem pembinaan logistik sehingga dapat berjalan secara efektif, efisien, tepat sasaran, dan tepat guna. Sedangkan instansi yang telah ditetapkan sebagai pembina item diatur dengan memperhatikan pada tujuan, sasaran, prinsip, kebijakan dasar, dan asas dalam mendukung fungsi pembinaan logistik. 8. Tujuan dan Sasaran. a. Tujuan. Penetapan instansi pembinaan item bertujuan untuk memberikan tanggung jawab kepada instansi-instansi di lingkungan TNI Angkatan Udara dalam membina item-item fungsi logistik yang telah ditetapkan. Pembina item pada petunjuk referensi ini dititikberatkan pada tugas dan tanggung jawab dalam proses pengadaan barang/jasa dan perbaikan. b. Sasaran. Sasaran penetapan instansi pembina item adalah: 1) Tercapainya dukungan fungsi pembinaan logistik sesuai dengan item yang menjadi tanggung jawabnya. 2) Terdukungnya kesiapan peralatan alutsista dan nonalutsista serta kelancaran dukungan lainnya bagi kegiatan operasi dan pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara. 3) Terwujudnya hubungan yang harmonis antarinstansi pembina item. 9. Prinsip. Dalam rangka mewujudkan fungsi logistik yang optimal, berdaya guna, dan berhasil guna diperlukan suatu sistem dan metode yang tepat, sehingga mampu menjamin pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara. Untuk menjamin keberhasilan instansi pembina item tersebut harus berpedoman pada prinsipprinsip pembinaan materiel sebagai berikut:


- 6 - a. Transparan. Transparan yaitu semua pelaksanaan kegiatan dan informasi mengenai pembinaan materiel pertahanan negara termasuk syarat teknis administrasi sifatnya terbuka dan dapat dipahami oleh Pembina Item. b. Akuntabel. Akuntabel yaitu pembinaan materiel pertahanan negara harus mencapai sasaran baik fisik, keuangan maupun manfaat bagi TNI Angkatan Udara sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan. c. Efektif dan Efisien. Efektif dan efisien yaitu pembinaan materiel pertahanan negara harus diusahakan dengan menggunakan dana dan daya sesuai dengan kebutuhan satuan Pengguna dan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya sesuai dengan sasaran yang ditetapkan. d. Kehati-hatian. Kehati-hatian yaitu bahwa dalam pembinaan materiel TNI Angkatan Udara harus memperhatikan aspek keselamatan terbang dan kerja. e. Berdaya Guna. Berdaya guna yaitu dalam pembinaan materiel segala sesuatunya dapat dilaksanakan berdasarkan aturan yang berlaku dengan tepat, cepat, dan berhasil guna. 10. Kebijakan Dasar. Kebijakan yang mendasari penyusunan Petunjuk Referensi Tingkat II Penetapan Instansi Pembina Item di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara, meliputi: a. Tercapainya fungsi manajemen logistik yang baik, melalui penerapan sistem dan metode yang tepat guna mendukung terwujudnya pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara. b. Memberikan tugas dan tanggung jawab pembinaan item logistik secara proporsional kepada instansi-instansi di dalam maupun luar supervisi Staf Logistik TNI Angkatan Udara. c. Terwujudnya pedoman yang harus dijadikan acuan dalam penetapan instansi pembina item. 11. Asas. Penetapan instansi pembina item guna mendukung fungsi pembinaan logistik dalam rangka terwujudnya pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara mengacu kepada asas pembinaan materiel, yaitu: a. Prioritas. Prioritas yaitu pembinaan materiel dilaksanakan secara bertahap dan disesuaikan dengan urutan kebutuhan dan kemampuan instansi yang berwenang, dengan memperhatikan keterbatasan-keterbatasan sumber daya yang ada. b. Keterpaduan. Keterpaduan yaitu pembinaan materiel merupakan kegiatan yang melibatkan berbagai pihak dalam wewenangnya, pelaksanaannya harus terpadu dan terkoordinasi. c. Terarah. Terarah yaitu diarahkan untuk mendukung kebutuhan secara prioritas. d. Ketelitian. Ketelitian yaitu penetapan materiel yang harus didukung dengan administrasi yang teliti dan cermat agar pertanggungjawaban dapat diberikan dengan cepat dan akurat.


- 7 - e. Berkesinambungan/Berlanjut. Berkesinambungan/berlanjut yaitu harus mampu menjamin kelancaran dukungan materiel secara berlanjut sehingga dapat mendukung kesiapan operasional secara optimal. f. Keamanan. Keamanan yaitu setiap pembina, pengguna maupun pemegang materiel bertanggung jawab atas keamanan dan kerahasiaan materiel baik dalam arti militer maupun teknis. g. Ketepatan. Ketepatan yaitu harus dapat menjamin ketepatan data dan informasi materiel untuk kebutuhan perencanaan maupun pelaksanaan bidang logistik. h. Keseimbangan dan Keserasian. Keseimbangan dan keserasian yaitu bahwa perhatian terhadap pembinaan harus seimbang dan serasi dengan perhatian terhadap penggunaan, termasuk keseimbangan dan keserasian antara penyediaan dan permintaan. i. Penghematan. Penghematan yaitu semua persediaan harus diperlukan secara hemat dengan memperhatikan skala prioritas. j. Kesederhanaan. Kesederhanaan yaitu prosedur dalam pembinaan materiel dibuat sesederhana mungkin dengan mengutamakan hasil yang efektif dan efisisen namun tetap mengacu pada peraturan/perundangan yang berlaku. k. Kekenyalan. Kekenyalan yaitu bahwa peraturan/perundangan yang ditetapkan harus dipedomani, namun tetap mempertimbangkan kebutuhan antarinstansi dan tidak tumpang tindih. BAB III POLA PENETAPAN INSTANSI PEMBINAAN ITEM 12. Umum. Penetapan instansi pembina item di lingkungan TNI Angkatan Udara disusun dengan tujuan untuk mendukung penyelenggaraan fungsi pembinaan logistik yang memberikan kewenangan penuh untuk merumuskan pembinaan terhadap item yang menjadi tanggung jawabnya. Perumusan pembinaan terhadap item dilaksanakan dengan mengikuti pola pembinaan instansi, pola pembinaan materiel, pola pembinaan fasilitas, dan pola pembinaan jasa. 13. Pola Pembinaan Instansi. Pola penyelenggaraan instansi pembina item di lingkungan TNI Angkatan Udara adalah sebagai berikut: a. Instansi pembina item melaksanakan fungsi pembinaan logistik sesuai dengan item-item kegiatan yang telah ditentukan. b. Tugas, wewenang, dan tanggung jawab instansi pembina item ditetapkan sesuai dengan Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur TNI Angkatan Udara yang berlaku untuk instansi tersebut. c. Dalam melaksanakan fungsi pembinaan logistik, instansi pembina item yang ditetapkan mengikuti tata cara penyelenggaraan fungsi pembinaan logistik.


- 8 - d. Instansi pembina item yang ditetapkan selalu berkoordinasi dengan Staf Logistik TNI Angkatan Udara serta Instansi terkait guna terwujudnya pembinaan kekuatan TNI Angkatan Udara yang efektif dan efisien. e. Hal-hal yang belum terwadahi dihadapkan dengan keterbatasan kemampuan yang dimiliki instansi pembina item, akan ditetapkan kemudian. 14. Pola Pembinaan Materiel. Pola pembinaan materiel adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengatur/mengelola keberadaan materiel di lingkungan TNI Angkatan Udara. Kegiatan tersebut pada dasarnya dimaksudkan untuk: a. Membina materiel sebagai suatu benda yang harus jelas identitasnya dan karakteristiknya. b. Membina materiel sebagai suatu alat yang harus jelas tujuan penggunaan dan proses pergerakannya. c. Membina materiel sebagai kekayaan negara yang harus jelas kondisi, lokasi, dan jumlahnya. 15. Pola Pembinaan Fasilitas. Pola pembinaan fasilitas adalah kegiatankegiatan yang dilakukan untuk mengatur dan atau mengelola tersedianya fasilitas dan konstruksi di lingkungan TNI Angkatan Udara. Kegiatan-kegiatan tersebut dimaksudkan untuk: a. Menyelenggarakan pengadaan fasilitas dan konstruksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Membina kesiapan fasililtas dan konstruksi sesuai dengan karakteristiknya. c. Menginventarisasi fasilitas dan konstruksi sebagai kekayaan negara. 16. Pola Pembinaan Jasa. Pola pembinaan jasa adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengatur dan atau mengelola tersedianya jasa yang meliputi angkutan, pemeliharaan materiel/fasilitas/jasa, dan konstruksi serta perawatan personel (kesehatan, panggon, pangan, kaporlap, dan ATK/satri). Pembinaan dalam aspek ini akan memengaruhi pembinaan logistik secara keseluruhan. BAB IV FUNGSI PEMBINAAN LOGISTIK INSTANSI PEMBINAAN ITEM 17. Instansi Pembina Item (Inbin Item). Instansi yang ditetapkan sebagai pembina item adalah satker yang karena tugas dan fungsinya ditetapkan sebagai penanggung jawab untuk melakukan pembinaan terhadap item di bidangnya, meliputi perangkat keras maupun perangkat lunak, sehingga sasaran dapat tercapai secara efektif dan efisien. Inbin item bertugas dan tanggung jawab membina dan menyelenggarakan fungsi pembinaan logistik dalam lingkup pembinaan fungsi logistik lainnya termasuk dalam merencanakan pengadaan barang/jasa dan perbaikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dibidangnya. Satker-satker yang ditetapkan sebagai Instansi Pembina Item (Inbin Item) sebagai berikut:


- 9 - a. Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI Angkatan Udara (Disinfolahtaau). b. Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara (Dislitbangau). c. Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau). d. Dinas Pengamanan dan Persandian TNI Angkatan Udara (Dispamsanau). e. Dinas Hukum TNI Angkatan Udara (Diskumau). f. Pusat Kelaikan Keselamatan Terbang dan Kerja TNI Angkatan Udara (Puslaiklambangjaau). g. Dinas Operasi dan Latihan TNI Angkatan Udara (Disopslatau). h. Pusat Potensi Kedirgantaraan (Puspotdirga). i. Dinas Pengembangan Operasi TNI Angkatan Udara (Disbangopsau). j. Dinas Survi dan Pemotretan Udara TNI Angkatan Udara (Dissurpotrudau). k. Dinas Kesehatan TNI Angkatan Udara (Diskesau). l. Dinas Pendidikan TNI Angkatan Udara (Disdikau). m. Dinas Perawatan Personel TNI Angkatan Udara (Diswatpersau). n. Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Udara (Puspomau). o. Dinas Psikologi TNI Angkatan Udara (Dispsiau). p. Dinas Aeronautika TNI Angkatan Udara (Disaeroau). q. Dinas Konstruksi TNI Angkatan Udara (Diskonsau). r. Dinas Komunikasi dan Elektronika TNI Angkatan Udara (Diskomlekau). s. Dinas Materiel Angkatan Udara (Dismatau). t. Komando Pemeliharaan Materiel TNI Angkatan Udara (Koharmatau). u. Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (Korpaskhas). v. Dinas BTB TNI Angkatan Udara (Disbtbau). w. Dinas Mental Ideologi TNI Angkatan Udara (Disbintalidau). Rincian satker yang ditetapkan sebagai instansi Pembina Item (Inbin Item) sebagaimana tercantum pada lampiran C petunjuk referensi ini.


- 10 - BAB V PENUTUP 18. Keberhasilan. Disiplin untuk menaati ketentuan dalam petunjuk referensi ini akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dalam penyelenggaraan Penetapan Instansi Bin Item di Lingkungan TNI Angkatan Udara. 19. Penyempurnaan. Hal-hal yang dipandang perlu dalam penyempurnaan petunjuk referensi ini agar disarankan kepada Kasau u.p. Aslog Kasau sesuai dengan mekanisme umpan balik. a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, Cap/tertanda /TTA ABDUL WAHAB, S.Sos., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


TENTARA NASIONAL INDONESIA MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA DAFTAR PENGERTIAN 1. Barang. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakaan atau dimanfaatkan. 2. Dokumen Standardisasi. Dokumen Standardisasi adalah himpunan /kumpulan persyaratan yang dijadikan standar dan dapat diaplikasikan dalam menyelenggarakan standardisasi. 3. Instansi Pembina Item (Inbin Item). Instansi Pembina Item (Inbin item) adalah instansi dan dinas-dinas yang karena tugas dan fungsinya ditetapkan sebagai penanggung jawab untuk melakukan pembinaan terhadap item di bidangnya, meliputi perangkat keras maupun perangkat lunak, sehingga sasaran dapat tercapai secara efektif dan efisien. Dalam jukref ini yang dimaksud Inbin Item yang dimaksud adalah dalam hal pengadan barang/jasa. 4. Inventaris. Inventaris adalah semua materiel yang harus dipertanggungjawabkan sebagai kekayaan negara, baik sebagai persediaan maupun sebagai materiel dalam pemakaian. 5. Item. Item adalah bagian dari kekayaan negara yang terdiri atas satuan-satuan tertentu yang dapat dihitung, diukur, dan atau ditimbang yang diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. 6. Katalogisasi Materiel. Katalogisasi materiel adalah suatu rangkaian proses melalui tahap-tahap kegiatan yaitu penentuan nama baku materiel, klasifikasi materiel, identifikasi materiel, dan memberikan kode materiel yang spesifik, sehingga diperoleh suatu identitas materiel yang seragam dan unik sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam sistem Nomor Sediaan Nasional (NSN) dengan sistem tiga belas digit angka. 7. Kendaraan Administrasi (Ranmin). Kendaraan administrasi (Ranmin) adalah kendaraan yang dirancang sesuai dengan kebutuhan dan kegiatan bantuan administrasi pada pos-pos, asrama, dan markas-markas yang dapat melalui jalan-jalan sampai dengan jalan klas IV yang diperkeras. 8. Kendaraan Administrasi Khusus (Ransus). Kendaraan administrasi Khusus (Ransus) adalah kendaraan yang dirancang secara permanen untuk penggunaan tertentu saja. Rancangan khusus dan permanen tersebut dapat dibangun di atas basic Ranmin, Rantis, Ranpur, dan Trailer. 9. Kendaraan Taktis (Rantis). Kendaraan Taktis (Rantis) adalah kendaraan dengan ciri-ciri militer untuk pasukan di medan tempur yang berhubungan langsung dengan atau operasi-operasi tempur atau taktis, atau untuk latihan pasukan dalam operasi sejenis. Lampiran A Keputusan Kasau Nomor Kep/98/IV/2020 Tanggal 27 April 2020


- 12 - 10. Kendaraan Tempur (Ranpur). Ranpur adalah merupakan suatu sistem senjata yang terdiri atas tiga subsistem yaitu subsistem otomatif, subsistem senjata, dan subsistem komunikasi. 11. Pembinaan. Pembinaan adalah segala usaha, kegiatan dan pekerjaan yang berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pembangunan, pengembangan, pengerahan, penggunaan, dan pengendalian yang mencakup kegiatan penyelarasan dan pengaturan segala sesuatu supaya dapat dilakukan dan dikerjakan dengan baik, tertib, rapi, dan seksama menurut rencana dan program pelaksanaan (sesuai dengan ketentuan, petunjuk, norma, syarat, sistem, dan metode) secara berhasil dan berdaya guna dalam mencapai tujuan serta memperoleh hasil yang lebih baik. 12. Pembinaan Materiel/Item. Pembinaan materiel/item adalah pengelolahan/penggunaan Barang Milk Negara yang mencakup segala usaha, kegiatan dan pekerjaan yang berhubungan dengan perencanaan dan penentuan kebutuhan, penelitian dan pengembangan, pengadaan, distribusi, pemeliharaan serta penghapusan materiel yang akan dan/atau sudah dimiliki/digunakan oleh TNI Angkatan Udara. 13. Precision Approach Radar (PAR). Peralatan PAR/GCA yang dipasang di darat berfungsi untuk menuntun pesawat terbang dalan melaksanakan pendaratan secara instrumen dan presisi pada cuaca kurang bagus dengan bantuan ATC, dengan kemampuan sebagai berikut: a) Mampu memantau (Surveillance) tentang posisi pesawat dalam radius 60 NM dengan SSR. b) Mampu memberikan informasi tentang kondisi cuaca terutama awan dalam radius 60 NM dengan ASR/PSR. c) Mampu memberikan guidance terhadap kelurusan runway centre line pada jarak + 15 NM. d) Mampu memberikan guidance ketepatan sudut pendaratan (glide slope) pada jarak + 15 NM. e) Mampu memberikan guidance jarak (distance) terhadap titik pada jarak + 15 NM. f) Mampu dioperasikan fixed dan mobile. 14. Program. Program adalah serangkaian kegiatan-kegiatan yang secara bersama-sama menghasilkan suatu keluaran/sasaran akhir dari program dimana kegiatan-kegiatan tersebut tergabung. 15. Radar Approach ATC. Seperangkat fasilitas pengaturan lalu lintas udara yang menunjukan posisi, heading, jarak, dan ketinggian suatu pesawat dengan sarana komunikasi antara pilot dan controller. Peralatan PSR bekerja pada frekuensi 1.3 Ghz s.d. 1.5 Ghz dan 2.7 Ghz sampai dengan 2.9 Ghz dengan uotput power sebesar 650 KW sampai dengan 1600 KW, pancaran pulsa Radar akan terpantul kembali apabila terkena sasaran/pesawat udara. Peralatan SSR bekerja pada frequensi 1030 Mhz sampai dengan 1090 Mhz, output power sebesar 1.8 Kw sampai dengan 3.5 Kw memancarkan serangkaian pulsa Radar yang disebut dengan MODE.


- 13 - 16. Satuan Kerja. Satuan kerja adalah: a. Satuan/Badan terkecil atau kelompok dari satuan/badan dimana diselenggarakan kegiatan administrasi secara bulat yang meliputi bidang personel, materiel, keuangan, hukum, provos, dan pengamanan. b. Merupakan organisasi pengguna anggaran terendah yang memiliki perangkat untuk melaksanakan kegiatan dan sebagai pengelola serta penanggung jawab penggunaan anggaran yang dialokasikan. c. Organisasi struktural TNI AU yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pengadaan barang/jasa yang dibiayai dengan APBN, atau satuan/badan terkecil atau kelompok dari satuan/badan dimana diselenggarakan kegiatan administrasi secara bulat yang meliputi bidang personel, materiel, keuangan, hukum, dan keamanan, dan atau organisasi pengguna anggaran yang memiliki perangkat untuk melaksanakan kegiatan dan sebagai pengelola serta penanggung jawab penggunaan anggaran yang dialokasikan. 17. Standardisasi Materiel. Standardisasi Materiel adalah segala usaha dan kegiatan yang dilakukan melalui proses penelitian dan pengembangan untuk membakukan dan menyeragamkan jenis dan tipe materiel yang memenuhi syarat-syarat tertentu dan terbaik ditinjau dari sudut pemakaian, pemeliharaan, dan masalah logistik pada umumnya. a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, Cap/tertanda CAP/TERTANDA ABDUL WAHAB, S.Sos., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


TENTARA NASIONAL INDONESIA MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA SKEMA KEDUDUKAN PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TNI ANGKATAN UDARA a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, D ABDUL WAHAB, S.SOS.,M.M. MARSEKAL MUDA TNI Lampiran B Keputusan Kasau Nomor Kep/98/IV/2020 Tanggal 27 April 2020 PETUNJUK INDUK BIDANG LOGISTIK PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TNI ANGKATAN UDARA a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, CAP/TE Cap/tertanda RTANDA ABDUL WAHAB, S.Sos., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


TENTARA NASIONAL INDONESIA Lampiran C Keputusan Kasau MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA Nomor Kep/98/IV/2020 Tanggal 27 April 2020 INSTANSI PEMBINA ITEM (INBIN ITEM) TNI ANGKATAN UDARA NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN A DISAEROAU 1. Air Frame dan paket pemeliharaannya Frame utk Hydraulic, flying control, environment control system, Landing Gear 2. Engine Pesawat, bit and pieces dan aksesoriesnya Module/accessories engine, fuel system 3. Propeller, bit and piecesnya dan Aksesoriesnya Termasuk Main Rotor dan Tail Rotor blade 4. Rotor, Aksesories dan bit and piecesnya Termasuk Main Gear Box, Main Rotor Hub, Tail Rotor Gearbox dan Intermediate Gear Box 5. Komponen non Avionik, bit and pieces dan paket pemeliharaannya Electrical system, power supply 6. Special product Non POL Pemeliharaan Pesawat, Engine, propeller dan komponen pesawat Cat, Sealing Compound, Penetrant, Metho Blasting, Kimia Har Engine, Developer, FCU Fluid Tester, Alluminium Filler Rod, Cleaner NDI, Metex, Film X-ray, Paint Remover, dll 7. Komponen Avionik Mission system pesawat, Aircraft Entertainment & Aksesories, Radar pesawat, LRU/SRU Avionic, sistem komunikasi dan navigasi pesawat, modifikasi/ upgrade aircraft avionics, 8. Alat Uji Avionik Tester dan test bench avionik 9. Motor Roket dan Aksesoriesnya Termasuk Warhead, Fuze (kecuali untuk PTTA/UAS) 10. Peluncur Roket dan Aksesoriesnya (kecuali untuk Air Defense Missile/ADM) 11. Peralatan dan Perlengkapan Rudal Build in dengan Sis Radar 12. Persenjataan Udara Beserta kelengkapannya 13. Persenjataan Darat Beserta kelengkapannya, termasuk senjata kompetisi (tajam) 14. Amunisi Termasuk: Rudal Air to air, Rudal air to ground, rudal practise, amunisi udara/darat, munisi khusus, bomb live/practise, Guided Bom, roket, SLT, Cad/Pad, dan Kelengkapannya, termasuk amunisi kompetisi (tajam)


- 16 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN 15. Bahan Peledak Bahan peledak/ Materiel yang mengandung peledak seperti C-4, TNT, high explosive lainnya, detonator, dll 16. Alat Pencari Ranjau/Bom Metal/mine Detector untuk tugas tim demolisi/disposal TNI AU 17. Peralatan & Perlengkapan Khusus Demolisi Alat Peralatan khusus pendukung tim demolisi (blasting machine, mini rip, binocular, dll) 18. External Stores Launcher, bomb rack, dispenser dll 19. Peralatan Pencucian Pesawat Spraying unit corrotion control beserta kelengkapannya. 20. Ground Support Equipment Power Ground power Unit, Air Starter Unit, AC Cart, Towing car beserta kelengkapannya 21. Ground Support Equipment Non Power Towing bar, Maintenance platform, Multi purpose ladder, Hyd Jack,Dolly Engine, Dolly Propeller, Body Cradle, Wing Cradle, Tail Cradle, Sling Engine & Propeller beserta accessories kelengkapannya. 22. Peralatan Keselamatan Terbang (pesawat) Termasuk Engine Firex, Ejection Seat System, Brakechute/ Dragchute, Emergency/Portable Oxygen System, Harness 23. Peralatan SAR (pesawat) Termasuk Escape Slide, Life Raft, Live Vest, Floating, Peralatan Survival, Emergency Locator Transmitter (ELT), Personal Locator Beacon (PLB) 24 Alat Pemadam Kebakaran (pesawat) Termasuk Fire Extinguisher (CBrF3)/Halon 1301, Fire Extinguisher (CBrCIF2)/Halon 1211, Fire Extinguisher (CO2), Fire Extinguisher water based 25. Peralatan Bekal Udara Termasuk CDS 26. Payung udara orang Dan Barang Termasuk Helm penerjun, Weapon Pouch, Cargo Personal Container 27. Peralatan Pembekalan Pesbang & Senjata Termasuk perlengkapan yang melekat senjata dan operator senjata 28. Peralatan Lin/Lox Plant Mesin/ Alat Produksi Liquid Oxygen & Liquid Nitrogen, Purging Kit beserta kelengkapannya. 29. Kompresor Air Compressor Stasioner & Portable beserta kelengkapannya 30. Peralatan Uji Mekanis Tester Master kalibrasi beserta kelengkapannya 31. Peralatan Laboraturium Mekanis Tester, Alat ukur presisi beserta kelengkapannya 32. Peralatan (Tools) Nonelektronik General Tools & Special tools 33. Mesin Produksi Alat produksi Oksigen & Nitrogen,


- 17 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Oksigen & Nitrogen Self Generating nitrogen servicing Cart. Beserta kelengkapannya 34. Alat Uji Komponen Pesawat Tester/ Testbench/ Test Stand, TD Tester, Thermocouple Tester, beserta kelengkapanya. 35. Peralatan Lab Mesiu, Fisika dan Balistik Peralatan Laboratorium Kimia, Fisika dan balistik untuk kegiatan uji fungsi senjata dan amunisi TNI AU 36. Engine Test Cell 37. Alat Uji Rudal DaratUdara Kecuali ADM tester 38. Alat Uji Senjata Udara, Darat & Ammo Alat uji dan equipment berkaitan dengan senjata dan amunisi 39. Aircraft Recovery System Air bag jack, lifting York, Tethering Set, Aircraft Defueler Crane 40. Hydrazine Suit Base Station Portable B DISKOMLEKAU 1. Electronic Mission Equipment CTDLS (ground), VCS/VDCS, Extended Range dan Security Backbone, voice Switching, Central Working Position, ACMI Communication 2. Ground Antena SST (Self Supporting Tower), Antenna Tower Telescopic, Grounding System dan Warning Lighting, Aerial Antenna, Rotating Joint, Slippring, Motor Gear Box Antenna, Platform Antenna, Plannar Array 3. Radar Transmiter Transmitter sistem, wave guide, amplifier system, signal generation system, power supply 4. Radar Receiver Processing Signal Processing, Data Processing, Power Supply 5. Radar Display Monitor build in system radar, power supply, wall display build in SOC/ADOC, UPS 6. Komputer Radar ADP, TDAS, CRC, RCMD, Radar Pallet, Power Supply, Integration System build in Radar System 7. Primary dan Secondary Radar Radar Surveillance, Radar Pasif, Board Fault Locator, Antenna SSR, Antenna PSR, SLB 8. Peralatan Komunikasi HT VHF/UHF FM, Base Station VHF/UHF FM, Repeater UHF FM, Multiband Manpack, Multiband Handheld, HF SSB dan Antenna Radio 9. Pembangkit Tenaga Listrik/Genset Radar Build in dengan Sis Radar 10. Pengatur Suhu Udara Build in dengan Sis Radar,


- 18 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Radar dehumidifier, AC build in system radar, air drying, water cooling, compressor build in radar system 11. Elektronika Khusus AVR, UPS, Ancillaries Radar, CLPU, AUP, Special tools, test bench, bit and pieces, electricity treatment system build in Radar system 12. Palkomlek Puskodalopsbin Jarkodal, HF SSB, VHF/UHF AM/FM, Vicon, MCU, VOIP, VCS, Command Center CTDLS dan Antenna Radio, Video Wall Display Matrix System Puskodalopsbin dan sound system indoor puskodalopsbin 13. Alat bantu navigasi NDB, NDB tower monitoring, 14. Peralatan Faksimili Faksimili, kertas thermal dan drum cartridge 15. Radio Link Microwave link, Antenna Yagi, Antenna Air Grid, Radio Frequensi 16. PABX IP PBX dan Jaringan Telepon 17. Siskom Satelit SBM, VSAT IP, CMOV, VSAT Mobile dan Hub station 18. Peralatan Telegram Jarkombra dan jaringan VPN IP PT. Telkom 19. Telepon Pesawat Telepon Analog/digital/IP dan Special Tool telepon, Handphone Milspect/Ruggedized 20. Peralatan Interkom Telepon VOIP dan mini IP PBX 21. Public Adress/Sound System Sound System indoor, Sound System Outdoor, Sound System Mobile/Portable dan Audio Conference System. 22. Pembangkit Tenaga Listrik/Genset Palkomlek Genset Silent/Open, Solar Cell, dan Genset yang Build in dengan Palkomlek (Genset Simulator, Genset ACMI, Genset Sound System, Genset IP PBX dan Genset Palkomlek lainnya) 23. Commob Commob, repeater mobile dan Electronics Supporting 24. Electronic Warfare support (ES) ELINT Unit, COMINT Unik, Monob and DF Unit, RWR and system library Equipment, Sniper Pod and all Weapon System Target Acquistion include EO/IR unit 25. Electronic Protection (EP) Hopping Frequency System, Communication Security System, All type of Frequencies Protection System 26. Electronic Attack (EA) CMDS, Chaff, Flare, All Kind Jammer Unit (Pod, Manpad, Mount on Vehicle) 27. Anti Drone Unit Electronic Special Tools dan


- 19 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Electronic Workbench 28. Peralatan (Tools) Elektronik Electronic General Tools 29. Flight Synthetic Training Device Full Flight Simulator (FFS), Full Mission Simulator (FMS), Flight Training Device (FTD) dan Fixed Based Trainer (FBT) 30. Electronic Support System UPS, Genset, Chiller & Customized Furniture, Penangkal Petir dan grounding system palkomlek, ransus palkomlek 31. ACMI POD P5CTS, POD KITS, Ground Station ACMI, MRTGS dan Ground Support ACMI 32. Alat Uji Radar RASS (Radar Analisis Suppport System), ATE (Automatic Test Equipment), Test Bench Receiver Processing, Test Bench Transmitter System, Test Bench Power Suply, Test Bench PCB Ex-ray System 33. Alat Ukur Presisi (AUP) AUP jajaran Koharmatau dan Koopsau 34. Master kalibrator AUP Master Kalibrator AUP Koharmatau dan Koopsau 35. AC/Pendingin Ruangan Built in dengan Pal. Komlek 36. PTTA/UAS Air vehicle, Ground station, mechatronic GSE, payload/mission systems, control and targetting armament, simulator 37. Air Defense Missiles Launcher system, fire distribution systems, RADAR systems, key communication components, target drone 38. Electronic Monitoring Display System Videotron, Wall Display dan FTMS (Flight Training Monitoring System) 39. Electronic Demonstrator Device Aircraft Cockpit Demonstrator 40. Mobile Ground Foward air Controller TRX VHF/UHF AM/FM Mobile Station, TRX Multiband VHF/UHF AM/FM Mobile Station, TRX Mobile UHF FM Analog/Digital, TRX VHF AM/FM Handheld, Stellite Telephone, Long Range Camera Monitoring System, Electronic Supporting dan Kendaraan. 41. System Data Link NCW, CTDLS, Ground Support Equipment dan Command Center 42. Sistem Cyber Kodal/Sista Command Center, Data Center dan Security Defence/Attack 43. Target udara & Kelengkapannya Air to Air Target, Air Weapon Scoring System, Drone Aerial Target 44. CBT Termasuk Multifunction Training


- 20 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN System 45. Alat Uji Peralatan Meteorologi Alat untuk mengkalibrasi Almatca AWOS, Anemometer, Temperatus, RVR, Dew Point, relative Humidity, Tekanan, Altimeter Setting, Lightning Detection, Digital Barometer dan Digital Theodolite dan TAMS 46. Alat Bantu Navigasi Penerbangan di Darat Distance Measurry Equipment (DME), Very High Omnidirectional Range (VOR), Instrument Landing System (ILS), DME dan Tacan 47. Bird Radar/colision Avoidance System 48. Simulator Radar Peningkatan skill personel GCI 49. Simulator Pernika Untuk peningkatan skill personel GCI C DISBANGOPSAU 1. Peralatan Pelayanan Lalu Lintas Udara Radar Approach, ATC Tower Set, ATC Tower Mobile, VCP Mobile. 2. Mobile Command Post (MCP) Kendaraan dan Aksesoris, Light and Communication, Fire Rescue, Emergency/Rescue Disaster. 3. Peralatan Kamhanlan PHH, Alpalsus Kamhanlan. 4. Crash/Arresting Barrier Arresting Cable Mobile, Cable Fix, Aircraft Arresting Net Barrier Fix, Barrier Mobile 5. Peralatan/Matsus Meteo (Pengamat Cuaca) Radar cuaca fix dan radar cuaca mobile, AWOS, Anemometer, Thermometer, RVR, Transportable Automatic Meteorological Station (TAMS), Digital Theodolite, Digital Barometer, Tabung Gas Hydrogen Pibal, Sangkar Meteorologi, Penakar Hujan Observatorium 6. Mobile Meteorological Station (MMS) Ransus Matca dilengkapi sensor Anemometer, RVR, Temperatur, Dew Point, RH, Tekanan, Altimeter Setting Lightning Detection, Thunderstorm, Ceilometer, Display dan radio Komunikasi 7. Jihandak anti teror EOD Vehicle EOD Equipment 8. Peralatan Albanav Perorangan Flight computer, Plotter, Devider, Scentific Calculator, Navigation bag, Knee Pad, Electronic Dictionary, ruler, Pilot log Book, Juru Radio Log Book (RTU), juru montir udara Log Book (JMU), Juru Muat Udara Log Book (LM) 9. Alpalsus LLU ATC overcoat, sunglasses, ATC Watch crono master, ATC Ground Control Flight strip holder, flight


- 21 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN plan form, flight strip hijau/kuning/putih, tower log book, dispatch log book, journal book, lasa form, GCI form, bendera kendaraan, bendera tower, bendera “C” cone (grassstrip), digital flight Map, headset, ear plug, Tower Binocular, signal light gun, AMC Parking Lamp (Stick), AMC Parking Sign Manual, AMC Parking Sign Manual, AMC Helm Parking, AMC Spotlight clothes, AMC raincoat spotlight, sepatu boot parkir, gooseneck, portable frame windsock, fix frame windsock, windsock. 10. Informasi Penerbangan Flip Manual, Flip Amandment, Manual Jeppesen, AIP Manual, AIP Amandment, CASR, Documents ICAO, Annexes 1-19. 11. Heli Box Helibox Dropping Equipment 12. Water Bombing Equipment Fire Fighting Bucket For Aircraft. 13. Under Waterops Equipment Closed/Semi/Open Circuit, Jetboot Diver, Scuba Diver Equipment D PUSLAIKLAMBANGJAAU 1. Perlengkapan Keselamatan Terbang Flying Helmet, Skull Cap, Helmet Accessories (Boom Microphone, Bracket, Cord Assy/cable, Ear Phone, Microphone, Receiver, Dark/Clear Visor Lens), Dark Visor Lens, Clear Visor Lens. Ear Plug, Ear Muff/Ear Guard Oxygen Connector, Oxygen Mask, Man Portion PEC, Anti Gravity Suit, Personal Torso Harness, Full Body Harness, Flying Gloves, Leg Garter/Leg Restrain, Life Preserver Unit, Life Vest, Catridge Actuated Cutter, Parking Bat, Safety Flashlight, Safety Traffic Wand, Safety Vest, Stick Botton, Hazard Warning Sign, Cone Taxiway. 2. Perlengkapan Keselamatan Kerja Working Safety Cap, Safety Helmet, Safety Hekmet with Ear Guard, Safety Helmet with Head Lamp, Welding Helmet, Faceshield, Faceshield with Cap, Safety Glasses (Grey Visor), Safety Glasses (Clear Visor), Anti Radiation Safety Glasses, Safety Impact Google, Chemical Splash Google, Welding Googles, Portable Eye and Face Wash, Eye Wash


- 22 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Station, Ear Plug, Ear Muff/Ear Guard, Ear Phone, Ear Muff with Two-Way Comm, Dusk Mask, Light Duty Mask, Particulate Mask, Respirator with Exhalation Valve, Quick Latch Respirator, Full Mask Respirator, Half Mask Respirator, Respirators Filter, Respirators Cartridges, Oxygen Apparatus, Breathing Apparatus, Mechanic Working Suit, Appron (Leather), Chemical Protective Suit, Painting Apparel, Fluorescent PVC Rain Coat, PVC Rain Coat with Reflective Tape, Safety Vest Rompi, Safety Jacket, Hazardous Material Protection Suit, Anti Radiation Jacket, Welding Jacket, Welding Trousers, Body Wash Station, String Knit Gloves, String Knit Gloves with PVC Dots, Heat Protection Gloves, Heavy Duty Work Gloves, Electro Rubber Gloves, Chemical Protective Gloves, PVC Gloves, Nitrile Gloves, Latex Gloves, Welding Gloves, Safety Shoes, Safety Rubber Shoes, High Leg Lace Up Leather Boot, Knee Pad, Welding Boots, Full Body Harness, Roof Worker Harness, Back Supports, Stick Botton, Hazard Warning Sign, Safety Poste. 3. Peralatan Investigasi Lambangja Protective Case, Digital Camera with Case (Wide Angle Lens, Flash, Tripod), Notebook, Video Recorder with Discs, Voice Recorder, Two Way Radio Communication, Metering Tape, Navigation Plotter, Compass, Flash Light, First Aid Kits, Magnifying Glass, GPS, Spot Light, Safety Vest, PVC and Work Gloves, Particulate Mask, Chemical Splash Google, Protective Boot, Protective Suit Nomex, Plastic Bags, Emergency Mechanical Tool, Baricade Tape, Head Up Lite, Inclinometer 4. Perlengkapan Pemadam Kebakaran Fire Fighting Suit (Protective Helmet, Protective Jacket, Protective Trousers, Protective Gloves, Protective Boots), Proximity Suit. 5. Peralatan SAR di Darat Rescue Car, Kantong Jenazah,Tenda Kelompok, Mountaineering Equipment (Throwing Gun, Ladders Mountaineering Pistol, Alat Evakuasi (Mountenering), berupa: Carabiner. Figure of Eight, Fullbody Harness, Sit Harness, Ascender, Fulley, Decender /Jumar, Prusik, Carmantel Dinamic,


- 23 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Carmantel Static, Webing, Paku Tebing, Palu Tebing, Tali Pasthroop, Binocular (Teropong), Chain Saw (gergaji kayu, gergaji baja),Tandu, Container box survival (Ponco/jas hujan, Pakaian ganti, Smoke signal, Survival kit kelompok, Perbekalan makanan dan minuman, peralatan Komunikasi/PLB), Ransel, Matras, Sleeping Bag, Ponco Waterproof, Veld Ples, Senter, Pluit, Signal Mirror, Pisau Multi, Parang SAR, Sarung Tangan (Kulit dan Karet), Helmet SAR. 6. Peralatan SAR di Perairan Container box survival (Life Raft, Pelampung, Perbekalan makan/ minum, smoke signal, PLB), Pakaian ganti, Smoke signal, Survival kit kelompok, Perbekalan makanan dan minuman, PLB, Life Jacket, Ring Buoy, GPS, Kompas, Compressor, Perahu Karet, Motor Tempel, Dayung, Peralatan selam dan kelengkapannya terdiri dari Tabung Selam (Aqualung), Regulator, Fins, Masker, Snorcle, Wet Suit (Baju Selam), Pemberat, Scuba Knife, Jetboots Diver, Kompresor O2. 7. Peralatan Sistem Hoist dan SAR Hoist External Hoist Sistem, Stabilizer Hoist, Cable Hoist, Rescue Hook. 8. Peralatan Survival (Non Pesawat/Portable) Signalling Equipment, Portable Emergency Locator Beacon (ELT), Personal Locator Beacon (PLB), Receiver PLB/ELT, Home Decorder, Battery ELT/PLB, Combat Survival Equipment,Survival Vest, Life Raft, Cargo Nets, Jangkar, Rescue Net, Dinghy One Man. 9. Kacamata Air Crew Kacamata khusus Air Crew 10. Jam Tangan Jam tangan khusus Air Crew 11. Coverall Pakaian khusus terbang 12. Flying Shoes Sepatu terbang E DISMATAU 1. Kendaraan Bermotor Administrasi dan Taktis Kendaraan Jabatan, Kendaraan Operasional, Kendaraan Angkutan Personel/Pasukan, Kendaraan Taktis Latihan perorangan /Pasukan 2. Kendaraan Khusus (Semua pengadaan yang menggunakan kendaraaan sebagai platform) Kendaraan Khusus, Pemadam Kebakaran, ambulance, ransus runway sweeper, electric sweeper, double cabin (opsdik), mobil/motor kawal, caraka, tahanan POM, satwa pom, Mobil/Motor Patroli, Bridger,


- 24 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Refuller, Storing Senkom, Storing Fasint, Delivery Van Box, Logistik 3 Roda, Lawnmower, Grassmower, Forklift, FOD Boss, FOD Boss, Jeep fire, Tangki Air, Mobil dan Motor Patroli Hanlan, Appron Bus, Peliputan, Dapur lapangan. 3. Kazenering dan Alsatri Furniture/Meubel, Barang Cetakan Umum 4. Kapsatlap (Perlengkapan Satuan dan Lapangan) Tenda Pleton, Tenda Dapur, Tenda Kesehatan (Medical Dome), Tenda Serbaguna, Kompor Lapangan Bahan Bakar Gas (BBG), Kompor Lapangan Bahan Bakar Minyak (BBM), Velbed, Aldurlap (Alat Dapur Lapangan), Meja, kursi Lapangan, Ompreng Makan 5. Alsintor (Alat Mesin Kantor) Brankas, Mesin Percetakan, Mesin Foto Copy, Mesin Hitung Uang Portable, Mesin Ketik Elektrik, Mesin Ketik Manual, Mesin Hitung Uang Portable, Mesin Ketik Elektrik, Mesin Ketik Manual, Mesin Laminating, Mesin Penjilid, Mesin Penghancur Kertas, Alat Pemotong Kertas, Mesin Potong Rumput Gendong, Mesin Potong Rumput Dorong, Mesin Blower, Alat Pemadam Kebakaran (Non pesawat), Peralatan Pergudangan, Peralatan Perminyakan, BBMP, Special Product (Pendingin & Hydrazine), Bahan Kimia (tidak termasuk obat-obatan), Laboratorium BMP, Saryan BMP, Alduk BMP, Special Product (Smoke Oil, Chemical, Oil Non Shell, Hydralic Oil, Engine Oil & Grease, Fuel PTTA, Preventive, & Hydralic Oil). F DISPAMSANAU 1. Matsus Komunikasi Intelijen HT Crypto, HP Crypto dan Secure Chat Communication (comsec), Mesin sandi, Fax Crypto, Scanner Crypto, laptop Crypto 2. Matsus Penyelidikan Alat Sadap, Sosmed Analityc, Geolocation, Surveillance dan Drone Intelijen 3. Matsus Pengamanan Metal Detector, Walkthrough, Explosive and Chemical Detector, Security System (CCTV, Pagar Elektronik, Road Blocker Barier Gate, Acces Door Control) Data


- 25 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Base Pengamanan, X-Ray dan anti Drone 4. Alat Siber Intelijen Advance Inteeligence Analityc System/Cyber intelligence, Advance Artificial Inteligence Surveillance Defence System, Threat Inteijen Device, GSM and Wifi Intercept, Direction Finder, dan Fahe BTS Founder. G DISKONSAU 1. Fasilitas Pencucian Pesawat Melekat di appron 2. Peralatan Arsitek / konstruksi Alat peralatan mendukung tugas Faskon 3. Peralatan Alat berat Zeni (Teknik Umum) Excavator, Loader, Vibro Compactor, Prime Mover dan Trailer, Drum Truck, Backhoe Loader, Asphal Finisher, Baby Roller 4. Peralatan lab mekanika tanah, lab beton, lab aspal, tes LCN/PCN Sondir, CBR, Hammer test, Conversation Test, Core drill, HWD, Comprestion Test, dll 5. Alat Ukur Geodesi Teodolit Total Station 6. Alat Penyerap kelembaban udara Melekat pada bangunan 7. Bangunan dan Prasarananya Pembangunan konstruksi 8. Runway, Taxiway dan Apron Fasilitas landasan/penerbangan 9. Runway light, Taxy light, Apron light dan Approach light Permanent/Portable 10. Conventer Melekat bangunan hanggar 11. Pompa Air Melekat pada bangunan 12. Instalasi listrik, Air, Gas, Angin, dan Pemadam kebakaran Melekat pada Bangunan 13. Jalan dan Jembatan Sarana/prasarana bangunan 14. Lapangan Tembak Termasuk AWR AWR tidak termasuk peralatannya 15. AC/Pendingin Ruang Melekat pada Bangunan 16. Lift Lift pada bangunan TNI AU 17. Genset (non Radar) Portable 18. PALS (Portable Airvield Light System) Har alat, Personel yang mengoperasikan dan penyimpanan PALS di Disfaskonau 19. Hanggar dan Shelter Portable


- 26 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN H DISLITBANGAU 1. Peralatan Litbang Litbang buat alutsista dan non alutsista, dik, kes. I PUSPOMAU 1. ALPALSUS LIDKRIM Alat Forensic Investigation (cellebrite), Alat pendeteksi bahan berbahaya/terlarang (Ace-Id, Sabre 5001), Alat penyadapan untuk data/ voice/massage 2. ALPALSUS PAMFIK Alat kejut listrik, Alat bantu penglihatan malam hari (Night Vision/Thermal Binocular), Alat Ukur Berat dan Tinggi Badan Digital, Alat Pembuat Personal ID Card, Alat pengintai, Alat perlengkapan pengamanan petugas jaga baik electric maupun non electric 3. ALPALSUS BRIGAN Satwa Brigan (Doberman, German Shepherd (Herder), Rottweiler, Labrador Retriever, Belgian Mallinois, American Pittbull Terier, Golden Retriever, dan Kintamani), Kapsus Pawang (rompi pawang, protection pants “aero” fully padded (baju cakar), hand protection (samsak), vest for K9 handler, dll), Kapsus Satwa Brigan, Peralatan Perawatan Satwa Brigan 4. ALPASUS IDIK Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) Mobile , (Digital Crime Scene Camera, Handy cam dan Tripod Documentation Kit, Lampu Sorot, Senter dan Ultraviolet Kit), Evidence Collection Indentification Kit, Master Firearms Detection Kits. Cyanoacrylate Fuming, Chamber, Post Mortem Fingerprint Kits, Hand Held Metal Detector, Police Line, Cool Box, Peralatan Olah TKP Lainnya, Peralatan Khusus Penyidikan. 5. ALPALSUS GAKTIB Perlengkapan Olah TKP Kecelakaan Lalu Lintas, Perlengkapan Razia/Ops Penegakan, Perlengkapan untuk bantuan/ kegiatan Lalu Lintas di Lapangan Tata Tertib, Perlengkapan dukungan pembuatan SIM TNI, Kelengkapan Administrasi bidang Gaktib.


- 27 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN 6. ALKAPSUS PERSONEL Perlengkapan pengawalan perorangan (Jaket kawal, Rompi Kawal, Helm Kawal, Sepatu Kawal, Sarung tangan kawal, Jas Hujan Kawal, Masker kawal, Pakaian Dinas Pengawalan), Perlengkapan lidkrim perorangan, Perlengkapan Pamfik perorangan, Perlengkapan Pawang Perorangan, Perlengkapan tahanan perorangan. J DISKUMAU 1. Peralatan Khusus Diskumau Perlengkapan sidang disiplin dan sarpras penasehat hukum K DISWATPERSAU 1. Perlengkapan Perorangan dan Lapangan a. Kapor Umum b. Kapor Khusus c. Kapor Dik Pengembangan Umum d. Kapor Dikjur e. Kapor Dukkualsus f. Kapor Dikma g. Kapor diktuk h. Kapor Diksarcab i. Kapor Dikjab Kapor tutup kepala, badan, kaki dan lapangan Kapor awak pesawat, Kapor Paskhas, Kapor Pomau, Gamsik, Gampokwal, Gamprotokol, Kelengkapan Unit Drumb, Kapor Wara Seskoau, Sekkau Kapor bekal awal Pomau, Kejuruan Paskhas Komando, Dallan, Dalpur, Sarpur, Bakhir, TBT, Inkemil, Jasmil, Gumil, Senban Lintas Lengkung, Senban Lintas Darat, Jump master, Kesbangan, Watud, Dokbang Taruna/I, Semaba, Semata, Separadas Setukpa dan Setukba PNB, Navigator, Pomau, Sepa PK TNI AU Sesau, SIP TNI AU, Sus JAT, PTTA 2. Bekal Makanan Ransum, Bahan bakar padat, Kompor lapangan


- 28 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN 3. Alat Musik Semua jenis alat musik 4. Tanda jasa/ kehormatan Semua tanda kehormatan 5. Pustaka Permildas, TUM & Gam Semua Jenis Pustaka 6. Lambang-lambang Kesatuan Lambang semua Satuan 7. Perumahan Dinas/Non Dinas Penyiapan kebutuhan perumahan L DISKESAU 1. Alat Olah Raga/Rekreasi Treadmill, Ergocycle with ECG 2. Obat-obatan Ciprofloxacin, Domperidone, Ceftriaxon, Cefotaxime, Metronidazol, Ketorolac 3. Bahan Baku Obat dan Embalage Aerosil, Amylum, Mangan Sulfat, Nipagin, Talkum, Box Kemasan 4. Peralatan Kesehatan Electrocardiography, Dental Unit, Ultrasonography, Sterilisator, Patient monitor, Anaesthesi machine, X-Ray, Defibrilator 5. Peralatan Lab Kes & Reagensia Chemical Analyzer, Hemato Analyzer, Centrifuge, Micropipette, Spectrofotometer 6. Kantong Jenazah Kantong Jenazah (Mortuary Bag) 7. RS Lapangan Utilis Field, Emergency Kit, Fraktur Kit, Body Splint, Strecher Evakuasi, Mobile ventilator, Pulse Oxymeter 8. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) RS IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) 9 Matsus Nubika Ransus Nubika Peralatan Deteksi, Proteksi, alat dan bahan dekontaminasi M KOHARMATAU 1. Bit and pieces dan consumat pemeliharaan komponen pesawat Semua bagian sucad pendukung pemeliharaan dan konsumat untuk har berat Depohar 2. Albeng/Alprod di Depohar Semua alat bengkel dan produksi untuk Depo Pemeliharaan 3. Suku cadang Albeng/ Alprod di Depohar Semua sucad alat bengkel dan produksi untuk Depo Pemeliharaan 4. Bit and pieces dan komponen Pemeliharaan Avionik Semua bagian sucad pendukung pemeliharaan avionik 5. Publikasi Teknik Alutsista Semua publikasi teknik pemeliharaan alutsista N DISOPSLATAU 1. Simulator Close Untuk peningkatan skill personel


- 29 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Combat GCI 2. Simulator Battle Of Mission Untuk peningkatan skill personel GCI 3. GPS Udara Untuk Aircrew tidak melekat di Pesud 4. War Gaming System (latihan & operasi) Termasuk perangkat lunak, keras, jaringan, pengamanan dan pendukung, 5. Night Vision Google (NVG) Untuk Aircrew tidak melekat di Pesud 6. Electronic Flight Bag Normal Prosedur dan cart yang perlu update sesuai jangka waktu tertentu 7. Palsus Pengendalian, komunikasi dan pengamanan ordirga dan kelengkapannya CCTV, Alkom VHF/UHF/Airband, repeater, Aircraft/Drone Monitoring System(ADSB/4G), Anti Drone Control Mobile/Statis 8. Alpalsus Combat Gear Combat Gear Personal Equipment O DISDIKAU 1. Alin Alongins Pendidikan Peralatan yang digunakan untuk mendukung proses belajar siswa 2. Lab Bahasa Laboratorium bahasa yang digunakan untuk proses belajar siswa 3. Pustaka Lemdik/ELibrary Perpustakan yang digunakan untuk mendukung proses belajar siswa 4. Alins Alongins Radar ATC Pendidikan Peralatan ATC yang digunakan untuk mendukung proses belajar siswa 5. Alin Alongin Meteo Pendidikan Peralatan meteo yang digunakan untuk mendukung proses belajar siswa 6. Komputer Sistem/ VPT/ VMT/MFTS Pendidikan Peralatan yang digunakan untuk mendukung proses belajar siswa 7. Laboratorium siswa Lab. Kimia, lab. Fisika, dan lainnya untuk mendukung proses belajar siswa P DISSURPOTRUDAU 1. Peralatan potrud, surta, dan Lab potrud Kamera udara digital, Lidar, GPS GNSS pemetaan, UAV Rapid Maping Unit, GIS Tools, Total station, Scanner film udara, Scanner A0, Plotter A0, Digital fotogrametri processing Unit, Digital kartografi processing Unit, Digital remote sensing data process Unit, Digital Maping Database Unit 2. Matsus potrud, surta, dan Lab potrud Kertas peta A0, Tinta plotter A0, Data citra satelite, data peta RBI,


- 30 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN Data enroute chart, Bench Mark Q DISPSIAU 1. Peralatan Psikologi Software dan Peralatan Pemeriksaan Psikologi, Pelatihan Psikologi, Pelayanan Psikologi, Pengembangan Asesmen Center, Pendukung Pemeriksaan Psikologi, Material Khusus Psikologi 2. Peralatan Lab Psikologi Penerbangan Software dan Peralatan Pengembangan Laboratorium Psikologi Penerbangan, Tes Psikologi berbasis Komputer (CAT), Tes Psikologi Lapangan, Pengembangan Alat ukur Psikologi R DISINFOLAHTAAU 1. Komputer dan Peripheral Dukungan Administrasi Perkantoran PC-Desktop, Laptop, Tablet, Printer, LCD Projector, Layar Projector, Scanner, UPS(Max 2400 VA) 2. Jaringan Sistem Informasi Local Area Network (LAN) dan Work Area Network (WAN) 3. Software Sistem Informasi Software System in Software Aplikasi Sistem Informasi 4. Data Center dan Peralatan Pendukung Sistem Informasi Server, Storage, PAC, Fire System, Genset, UPS, Core Swivth, Software, Monitoring, ISP, SoftwarePengamanan (Cyber Security), Router. 5. Data warehouse dan Big Data System Database, Software Tools 6. Visual Audio/video Pendukung Sistem Informasi Videotron, Wall Display, Smart TV Sistem Informasi S KORPASKHAS 1. Alpalsus/Matsus Paskhas IPP Set, FRIES, Diving Set, Aloptik Pasukan, Pal terjun, Free fall, Pal PHH, Aldurlap, Alpal Jump Master, Infiltrasi Laut Dan Udara, Pal Dallan Dalpur, Alpal Paskhas, Monocular, Binocular, Helm dan Rompi Anti Peluru 2. Ranpur/rantis Paskhas MRCV, LSV, APC, CBRNE/EOD, Kendaraan Dapur Lapangan, Ranpur Paskhas. 3. Pal Simulator Paskhas Simulator tembak, Simulator terjun, Simulator QW-3 4. HAHO/HALO Equipment Helm, Navigation GPS, Altirack, Masker, Tabung O2, Goggle s, Gloves, Jump Suits, O2 Booster PUMP, O2 console, Parachute


- 31 - NO BIN ITEM ITEM/MACAM BARANG KETERANGAN T DISPENAU 1. Pal sus Penerangan Alsuspen, kamera foto/video liputan, peralatan radio, studio, mobil broadcast, peralatan internet, siaran TV, drone liputan, smartphone medsos dan LED monitoring system medsos 2. Pustaka Umum Koleksi berita, buku sejarah, pameran, maneki pameran 3. Monumen, Museum & Benda Bersejarah Edukasi masyarakat,koleksi benda sejarah TNI AU, miniatur pesawat U PUSPOTDIRGA 1. Alpal Binpotdirga dan kelengkapannya Alin alongings indoor/outdoor pelatihan ordirga/pramuka 2. Alpal Promosi Binpotdirga Alat promosi/ komsos/ medsos/ media online/pameran indoor/ outdoor ordirga/pramuka 3. Palsus binordirga bermotor dan kelengkapannya Pesawat micro/ultralight, airship, drone, aeromodelling, paramotor, paratripe, glider towing, 4. Palsus binordirga tidak bermotor dan kelengkapannya Alsus terjun payung gantole, paralayang, terla, winch launcher, scoring/monitoring system3 5. Palsus keselamatan, transportasi ordirga serta kelengkapannya Wahana VCP, penarik Trailler, hanggar mobile. 6. Palsus Ormilpotdirga dan kelengkapannya Menembak (pistol/senapan angin dan amunisinya, perairan, darat V DISBTBAU 1. Aset Tanah Pembinaan administrasi, piranti lunak pemeliharaan, pengelolaan dan kerjasama. W DISBINTALIDAU 1. Pustaka Keagamaan/Bintal Semua jenis pustaka keagamaan /Bintal, Semua jenis alat peraga a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, Cap/tertanda ABDUL WAHAB, S.Sos., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


TENTARA NASIONAL INDONESIA MARKAS BESAR ANGKATAN UDARA DAFTAR PERSONEL POKJA PENYUSUNAN PETUNJUK REFERENSI TINGKAT II TENTANG PENETAPAN INSTANSI PEMBINA ITEM DI LINGKUNGAN TNI ANGKATAN UDARA NO NAMA PANGKAT/NRP JABATAN/ORGANIK KET 1 2 3 4 5 1. Tri Suryono Marsekal Pertama TNI Waaslog Kasau Penasihat 2. I Nyoman Sumantha, S.E., S.T. Kolonel Tek/513132 Paban I/Ren Slogau Ketua 3. Achsanul Amaly Kolonel Kal/514570 Paban II/Bekal Slogau Anggota 4. Bowo Herutomo Kolonel Tek/510444 Paban III/Aero Slogau Anggota 5. Teguh Purwo S., S.E., M.M. Kolonel Lek/510460 Paban IV/Komlek Slogau Wakil Ketua 6. Ir. Junaidi, M.M. Kolonel Sus/513095 Paban V/Faskon Slogau Anggota 7. Hendro Rokhman, S.E., M.M. Kolonel Kal/515852 Paban VI/Sus BMN Slogau Anggota 8. Badra, S.E., M.Si. Letkol Tek/525025 Pabandyabinsisevlap Paban I/Ren Slogau Sekretaris I 9. Girjo Rahmanto, S.T., M.M., M.Si. Letkol Tek/526226 Pabandyaprogar Paban I/Ren Slogau Sekretaris II 10. Luifel Arsch Tanto, S.Sos. Mayor Adm/526359 Kabagum Slogau Tata Naskah 11. Dian Andri S., S.E. Mayor Adm/535086 Kaprogar Slogau Bendahara 12. Sentot Adhi Kurniato, S.H., M.H. Kolonel Pom/512629 Wadanpuspomau Anggota 13. B. Antar Samodra Kolonel Lek/513156 Sesdisinfolahtaau Anggota 14. Ir. Teguh Darmawan, MF Kolonel Lek/513140 Sesdislitbangau Anggota 15. Yohanes Pitono Kolonel Sus/513157 Sesdispamsanau Anggota 16. Bejo Suprapto, S.T. Kolonel Adm/512651 Sesdispenau Anggota 17. Riva Yanto, S.T., M.Sc. Kolonel Pnb/516320 Sesdisurpotrudau Anggota Lampiran D Keputusan Kasau Nomor Kep/98/IV/2020 Tanggal 27 April 2020


- 33 - 1 2 3 4 5 18. Ferdinand Roring Kolonel Pnb/514568 Sesdisbangopsau Anggota 19. Bambang Subiyantoro, SH., MH. Kolonel Sus/524562 Sesdiskumau Anggota 20. Tjahya Elang Migdiawan Kolonel Pnb/517469 Sesdispotdirga Anggota 21. Mohamad Iman Handojo, ST. Kom Kolonel Pnb/517500 Sesdisopslatau Anggota 22. Rino S. Sontjaya Masengi Kolonel Kal/512524 Sesdiswatpersau Anggota 23. Drs. Laksana Heryanto, M.Si. Kolonel Kes/513104 Sesdispsiau Anggota 24. Nur Surachman W. S.E., M.M. Kolonel Kal/517483 Sesdisadaau Anggota 25. Eddy Supriyono, S.E. Kolonel Tek/512618 Sesdisaeroau Anggota 26. Ir. Made Mahendra Kolonel Sus/514599 Sesdisfaskonau Anggota 27. Farrid Hidayat H.,S.T. Kolonel Lek/512513 Sesdiskomlekau Anggota 28. Ismail Manan, S.E., M.M. Kolonel Kal/513137 Sesdismatau Anggota D a.n. KEPALA STAF ANGKATAN UDARA ASISTEN LOGISTIK, CAP/TER Cap/tertanda TANDA ABDUL WAHAB, S.Sos., M.M. MARSEKAL MUDA TNI Autentikasi KEPALA SEKRETARIAT UMUM TNI ANGKATAN UDARA, AHMAD DACHLAN SUKARDJO, S.E., M.M. KOLONEL ADM NRP 515583


- 34 - DAFTAR DISTRIBUSI NO JABATAN JUMLAH KETERANGAN 1 2 3 4 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. II. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Mabesau Kasau Wakasau Irjenau Koorsahli Kasau Asrena Kasau Aspam Kasau Asops Kasau Aspers Kasau Aslog Kasau Aspotdirga Kasau Danpuspomau Kadisinfolahtaau Kadispamsanau Kadispenau Kadissurpotrudau Kadisbangopsau Kadiskumau Puslaiklambangjaau Puspotdirga Kadisopslatau Kadisdikau Kadiskesau Kadiswatpersau Kadispsiau Kadisbintalidau Kadisadaau Kadisaeroau Kadiskonau Kadisbtbau Kadiskomlekau Kadismatau Kasetumau Luar Mabesau Pangkohanudnas Pangkoopsau I Pangkoopsau II Pangkoopsau III Dankodiklatau Dankoharmatau Dankorpaskhas Gubernur AAU Danseskoau Kadislitbangau Arsip/cadangan Slogau 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 Jumlah 47


Click to View FlipBook Version