MAJALAH DAKWAH DONATUR WWW.BRILLYELRASHEED.com Edisi 2 th. 2023 SELAIN ALLAH •TAFSIR QS. AN-NISA`: 6-10 •KENDALA KENDALI •RINDU BISA MENIPU NALAR •URGENSITAS KAJIAN 'AQIDAH donatur tetap aktif ingin bergabung? terdiri atas perseorangan 005 & lembaga Kosongkan Qalbu dari 0821 4088 8638 4290806891 7038279232 7060010935 QUANTUM FIQIH AR-RASYIDIYYAH ShadaqahJariyah Yayasan
34 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com
2 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com Yayasan Shadaqah Jariyah Quantum Fiqih Ar-Rasyidiyyah (YADARIQUFIYA) mendapatkan legalitas dari beberapa lembaga terkait sebagai berikut. 1. SK. Kemenkumham RI: No. AHU0003195.AH.01.12. Th. 2019 2. Akte Notaris: Dr. Mahdi bin Ach. Mahfud, S.H., M.Kn. No. 116 Tgl. 08 Feb. 2019 3. NPWP: 90.338.973.2-645.000 Anda ingin memaksimalkan kemanfaatan harta Anda sehingga dikaruniai harta Anda semakin banyak lagi? Salurkan kepedulian Anda pada program keislaman kami secara langsung melalui kantorkantor kami atau melalui rekeningrekening berikut: 1. Bank BCA No. Rek. 4290806891 2. Bank BSI No. Rek. 7038279232 3. Bank Muamalat No. Rek. 7060010935 Daftar Isi Majalah Edisi 2 Th. 2023 SALAM SAPA _____3 KAJIAN UTAMA: KOSONGKAN QALBU DARI SELAIN ALLAH_____4 s/d 7 TAFSIR AKHLAQI: TAFSIR QS. AN-NISA` AYAT 6 SAMPAI 10_____ 10 s/d 13 PILAR IDEOLOGI: HADITH MASA RASUL & SHAHABAT_____ 14 s/d 16 QUANTUM FIQIH: URGENSITAS KAJIAN 'AQIDAH____18 s/d 21 RUANG JIWA: RINDU BISA MENIPU NALAR KITA____22 s/d 24 RELUNG IBADAH: KENDALI KENDALA, KENDALA KENDALI____26 s/d 29 Penerbit: Yayasan Shadaqah Jariyah Quantum Fiqih Ar-Rasyidiyyah (YADARIQUFIYA). Alamat: Jl. Hayam Wuruk No. 1 RT. 03 RW. 05, Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur, 62253. Telepon: 0813 3457 5059. Pemimpin Redaksi: H. Brilly Y. Will. El-Rasheed, S.Pd., M.Pd. Sekretaris Redaksi: Nunuk Indah M. S., S.Pd. Dewan Redaksi: Dr. Arif Jamaluddin Malik, M.Ag.; Dr. Kharisuddin Aqib, M.Ag.; Thohirin, S.Hum.; M. Hanif Amrullah, Lc., M.A. Email: yayasanshadaqahjariyah@gmail. com. Blog: madzahib.blogspot.com REDAKSIONAL
Shadaqah 3 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin Alhamdulillah edisi kedua Majalah YADARIQUFIYA dapat terbit. Majalah ini sudah kami viralkan ke hampir 80 grup WhatsApp aktif-representatif dan ke berbagai cloud drive yang open acces seperti archive, linkedin, issuu, academia, scribd, g-drive, anzdoc, pubhtml5, dan lain-lain sehingga terindeks di pencarian Google. Kami sangat berharap mendapatkan suntikan dana dari pada pengiklan untuk keistiqamahan terbit majalah ini. Majalah ini insya`Allah akan dibersamai para ulama yang berkenan untuk berafiliasi dengan kami dalam dakwah bil-qalam. Dalam edisi kedua ini kami menyajikan risalah-risalah singkat terkait hal-hal penting yang tidak ditemukan di Google maupun media sosial, karena artikel-artikel yang tersaji benar-benar fresh dari para penulisnya. Kritik dan saran sungguh kami harapkan dari para pembaca demi kebaikan majalah ini. Kami menerima sumbangan artikel yang belum pernah dipublish di media manapun. Dewan Redaksi SALAM SAPA
4 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com KAJIAN UTAMA Allah adalah satu-satunya wujud (realitas) yang hakiki. Allah tidak dibersamai siapapun dalam wujud-Nya. Manusia sebagai wujud yang diciptakan-Nya mau tidak mau harus bersentuhan dengan beraneka ciptaan-Nya lainnya yang besar kemungkinan membekas kesannya dalam ingatan maupun kesadaran. Tak pelak, qalbu manusia sebagai 'hard disk internal' harus menyimpan atsar (bekas) dari segala yang diindera, ada yang tersimpan dalam waktu lama dan ada yang singkat. Para ulama tashawwuf, diantaranya Sulthanul-'Ulama Syaikh' Izzuddin bin 'Abdissalam menganjurkan untuk sesegera mungkin dan secepat mungkin mendelete bekas kesan makhluk dari dalam qalbu agar qalbu tetap penuh dengan ingatan akan kesan nama Allah, sifat Allah, dan perbuatan Allah. Ketika kita tidak mau mendelete atsar makhluk, maka bisa jadi qalbu kita hanya akan mendistribusikan atsar makhluk kepada sekujur tubuh Kosongkan Qalbu dari Selain allah! Oleh Ustadz Brilly Y. Will. El-Rasheed, S.Pd., C.Ed. Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda
Shadaqah 5 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin KAJIAN UTAMA sehingga kita pun sering lupa Allah. Mengosongkan qalbu dari segala selain Allah itu keharusan meski hampir mustahil 24 jam seumur hidup kecuali Rasulullah. Dari Abu Umamah, Nabi bersabda, ُ َ ه وء ُ َ ض و ُ ّ ب ِ ر َ ٌق ٍ ي ْ ِل ُ س ْ م َ ِ ا من َ م َ ل َ س َغ و ُ ِشق ْ ن َ ْ ت َس َ ي ض و ُ َ ْ م َ ض َم َ ت ي َ ف ِه ْ ي َ َد َ سل ي َغ و َُّ ُ الل َ رَ ه م َ َ َ ا أ ُ ك َ ج� ْ َه و َ سل َغ و ُ َ ه س ْ َ أ َ ح ر َمس ِه و ْ ي َ ق َ َ ِ مرْ ف ِل َ إ ِمد َ َ ف � َّ َ ل ص َّ ُ ث ِه � ْ َي ْ ب ع َ َ ك ِل ِه إ ْ َ ي َ م د َ َ ق و ُ ِذي ه َّ ُ ب �ِ ل َ ه َّد َ جم ِه و ْ ي َ ل َ ن� َ ع ْ ث َ َ أ َّ َ و َ الل ْ َ َصف ِال ان ِ إ َّ ُ ِل َه ب ْ ل َ ق َ َّ غ ر َ َ ف ْ ل و ه َ ُ أ َ ل . ُ ُّ ه م ُ ُ أ ه ْ ت َ د َ َ ل َ و ْ م َو ي َ ِتِه ك َ ِطيئ َ ْ خ ِمن "Tidaklah ada seorang muslim yang melakukan wudhunya dengan baik, berkumur dan mengeluarkan air dari hidung dan mencuci wajahnya sebagaimana yang Allah perintahkan, dan mencuci kedua tangannya hingga kedua sikunya, mengusap kepalanya dan mencuci kedua kaki hingga mata kakinya, kemudian dia shalat dan memuji-Nya, serta meninggikan asma-Nya yang memang pantas untuk-Nya dan mengosongkan qalbuNya hanya untuk Allah kecuali dia akan dijauhkan dari kesalahannya sebagaimana saat dia dilahirkan oleh ibunya." [Shahih Muslim pada hadits no. 823] Ini perintah Nabi yang paling sharih (eksplisit) yang menggariskan keharusan mengosongkan qalbu dari segala selain Allah. Jadi, untuk memperoleh zerodosa seperti bayi pada hari lahirnya adalah kita lakukan shalat apapun dengan wudhu dan shalat yang sempurna sembari mengosongkan qalbu hanya untuk Allah, tidak untuk siapapun selain-Nya. Artinya kita penuhi qalbu kita hanya dengan ingatan tentang informasi seputar dzat Allah, nama Allah, sifat Allah dan perbuatan Allah. Nama Allah saja menurut penelitian Fakhruddin Ar-Raziyy sebanyak 1.001 nama namun dalam penelitian beliau lainnya ada 4.444 nama Allah, hasil olah
6 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com derivasi bahasa (isytiqaq). Itu baru nama, apalagi lainnya tentang Allah teramat sangat banyak dan 'menjejali' kesadaran dan ingatan kita. Dari Abu Hurairah, Nabi bersabda, "Allah berfirman, ْ َ أ ْ ل م َ ِي أ َ � ت َ اد ِ لِعب ْ َّ غ ر َ ف َ َ ت َ م َ آد َ ب ا� ْ ن ْ ي� َ ْ ل ِن َ إ َ و رَ ك ْ ق َ َّ ف ُ د س َ َ أ ن� ً و َ ِ غ َ ك ْ ر َ د ص ْ َ َ ل ً و ْ ل غ ُ َ ش َ ك ْ ر َ د ص ُ ت ْ َ أ َ ل ْ م َ ل ع ْ ف َ َ ت رَ ك ْ ق َ َّ ف ُ د س َ أ "Wahai anak Adam, fokuskan dirimu untuk beribadah kepada-Ku, niscaya Aku akan penuhi dadamu dengan kekayaan (batin). Akan Aku tutupi kemiskinanmu. Dan jika kamu tidak melakukannya, maka Aku akan masuki hatimu dengan kesibukan dan tidak akan Aku tutupi kemiskinanmu." [Sunan Ibnu Majah] Hadits ini juga merupakan dalil kedua tuntutan tafarrugh (fokus) hanya kepada Allah. Ibaratnya, ada anekdot meski tidak lucu namun sarat ilmu. KH. Abdul Hamid Pasuruan salah seorang ulama yang pernah difitnah sebagai pecinta dunia. Sang pemfitnah diajak Kyai Hamid naik mobil mewah pemberian jamaah dengan satu syarat, bawa 1 gelas air dan tak boleh tumpah. Sang pemfitnah pun berusaha keras tapi apa dikata jalan yang dilalui mobil mewah sesekali berlobang. Setelah turun Kyai Hamid bertanya, "Bagaimana bisa menikmati mobil mewah ini?" "Nggeh tidak bisa, Kyai. Wong saya fokus sama air biar tidak tumpah." "Nah, begitulah saya. Sampeyan kira saya bisa menikmati mobil mewah ini. Saya selalu tidak nyaman karena menjaga sesuatu yang tidak boleh terjadi." Itulah fokus. ي بن عن معران �بن ي وروى الب�� ق ن مرفوعا : " من انقطع إىل ي حص� هللا عز وجل كفاه لك مؤنة ورزقه ي من حيث ال �تسب ، ومن انقطع إىل الدنيا ولكه هللا تعاىل يإل�ا " Imam Al-Baihaqiyy dari 'Imran bin Hushain secara KAJIAN UTAMA
Shadaqah 7 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin marfu' (pasti dari Nabi), "Barangsiapa memutuskan (segala sesuatu untuk fokus) kepada Allah, Allah mencukupinya atas segala keperluannya dan memberinya rizqi dari sumber yang tak terduga. Barangsiapa memutuskan (segala sesuatu untuk fokus) kepada dunia maka Allah menyerahkan dunia kepadanya." Hadits Nabi yang dihikayatkan 'Imran ini sangat bersesuaian dengan kultur 'Imran yang sangat fokus beribadah kepada Allah dalam posisinya yang harus menanggung sakit wasir akut menahun. Hadits ini yang mungkin menginspirasi shahabat Nabi bernama An-Nu`man bin Qauqal AlKhuza'iyy untuk tetap fokus ibadah sekalipun pincang atau cacat kaki. Dia pernah berkata pada Rasulullah, “Saya akan berangkat jihad walaupun dalam keadaan pincang”. Lantas Rasulullah menyahut, “Sungguh, aku sudah melihatmu berjalan-jalan di Surga dengan kaki yang sempurna”. Allah. Allah. Engkaulah pusat perhatian kami. Engkaulah fokus pikiran kami. Engkaulah satu-satunya tambatan jiwa kami. Seberapa laksa bebungaan duniawi dan tetumbuhan beton berbalur cahaya gemerlap, Allah, Engkaulah yang memenuhi qalbu kami. Setiap nafas, setiap detak, setiap kerling. KAJIAN UTAMA
8 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com
Shadaqah 9 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin
10 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com Surat An Nisa' 6 ۟ ۤ ا و ُ ع َ ف ۡ َٱد ۡ دا ف ُ ش ۡ ر م ُۡ ِ � ن ّ م ُ ۡ � ت س َ َ ان ۡ ء ِ ن إ َ َ ف َ ح ِك ّ ۟ ٱلن ُوا غ َ ل َ َ ا ب ِذ ۤ إ ٰ َّ َت� ٰ َم ٰ ح ـ َ َ ت ی ۡ ۟ ٱل وا ُ ل َ ۡت َ ٱب و ّ ا ِنی َ َ غ َ ن َ ن ك َم و ۚ ۟ ب� َُوا ۡ َك َن ی ً ا أ َ ار ِد َ ب ۡسَ افا و ِ ۤ إ ا َ وه ُُ ك ۡ َأ ت � َ َ ل و ۖۡ م ُ َ ٰ ل َ ۡ و م َ ۡ أ ِم ی� ۡ َ ِ ل إ ۡ م ُ َ ٰ ل ۡ و م َ ۡ أ ِم ی� ۡ َ ِ ل ۡ إ ُ ۡ � ت ع َ ف َ َ ا د ِذ إ َ ۚ ف ُ ِوف ۡ ر َ ع ۡ ٱل ۡ ك ُ ۡ ب �ِ َ أ ی ۡ ل َ ِقی�ا ف َ َ ف َ ن َ ن ك َم و ِفف ۡۖ ۡ َع ۡ ت َس ی ۡ ل َ ف ً ا ِسیب َ ِ ح َّ ٱلل ٰ ب �ِ َ َ� ف َ ك ۚ و ۡ ِم ی� ۡ َ ل َ ۟ ع ُ وا ِد ۡ � ش َ أ َ ف Artinya: "Dan ujilah oleh kalian anak-anak yatim itu sampai apabila mereka telah mencapai usia pernikahan, maka jika kalian telah merasakan pemikiran dewasa dari mereka, maka serahkanlah harta mereka kepada mereka sendiri. Maka janganlah kalian memakannya dengan berlebihan dan curang sampai mereka besar. Dan barangsiapa yang kaya hendaklah ia menahan diri, dan jika dia itu adalah orang yang fakir maka hendaklah ia makan dengan yang wajar. Maka jika kalian Oleh Dr. K. H. Kharisuddin Aqib, M.Ag. Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda TAFSIR AKHLAQI Tafsir QS. An Nisa Ayat 6 sampai 10
Shadaqah 11 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin mengembalikan harta mereka kepada mereka, hendaknya kalian persaksikanlah kepada mereka. Dan cukuplah Allah sebagai sang penghitung". Takwil, Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita: 1. Mengasuh anak yatim dengan sabar, tulus ikhlas dan bijaksana, sampai saat mereka waktunya nikah. 2. Memahami dan menghayati pentingnya kedisiplinan dan sekap mental yang baik sebagai pengasuh anak yatim. 3. Mengetahui etika Qur'ani sebagai pengasuh anak yatim. Yaitu: melakukan tes kedewasaan anak yatim, untuk siap menikah dan menerima penyerahan harta kekayaan mereka. Surat An Nisa' 7 َ ِان َ ِٰلد و ۡ َ ٱل ََك َِّا � ت ّ ِصیب م َ َ ِال ن ِج ِلرّ ّ َ ل ََك َِّا � ت ّ ِصیب م َ ِء ن ۤ َ ا ِس ّ ِللن َ َ و ُون رَ ب ۡ ق َ ۡ أ َ ٱل ۡ و و َ ُ أ ه ۡ َّ ِ من َل َ م َِّا ق ُون رَ ب ۡ ق َ ۡ أ َ ٱل َ ِان و َ ِٰلد و ۡ ٱل ُ وضا ر ۡ َّ ف ِصیبا م َ ۚ ن َ ُ ث � َ ك Artinya: "Bagi para lelaki ada bagian dari sesuatu yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya dan para kerabat, dan bagi perempuan juga ada bagian dari sesuatu yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya dan para kerabatnya, baik sedikit maupun banyak. Suatu pembagian yang telah difardlukan". Takwil, Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita: 1. Mengetahui bahwa baik laki-laki maupun perempuan memiliki hak waris atas peninggalan orang tua maupun saudara dekat. Dengan sistem pembagian yang telah difardlukan oleh Allah. 2. Memahami dan menghayati pentingnya kedisiplinan dalam sistem pembagian harta warisan sebagai mana telah ditetapkan oleh Allah, untuk anak maupun saudara dekat, baik laki-laki maupun perempuan. 3. Mau melaksanakan dan memegangi aturan Allah, khususnya dalam masalah pembagian harta warisan, baik sedikit maupun banyak. Untuk anak maupun saudara dekat, baik laki-laki maupun perempuan. TAFSIR AKHLAQI
12 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com TAFSIR AKHLAQI Surat An Nisa' 8 ب� َ ٰ رۡ ُ ق ۡ ۟ ٱل وا ُ ۟ ل و ُ َ أ َ ة ۡ م ِقس ۡ َ ض َ َ ٱل َ ا ح ِذ َ إ و ُ ه ۡ ِ ن ّ م ُ وه ُ ق ُ ۡ ز َٱر ینُ ف ٰ ِكین� َ ـ َ س ۡ َ ٱل ٰ َم ٰ و ـ َ َ ت ی ۡ َ ٱل و ُ وفا ۡ ر ع َّ ۡ ال م و َ ۡ ق م ُ َ ۟ ل وا ُ ول ُ َ ق و Artinya: Dan apabila kaum kerabat, anak-anak yatim, dan fakir miskin hadir, pada waktu pembagian warisan, maka berilah mereka rizki dari sebagian harta itu. Dan berkatalah dengan mereka dengan kata-kata yang baik dan tepat ". Takwil, Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita; 1. Mau peduli terhadap lingkungan sosial, terutama pada kerabat, anak yatim dan fakir miskin. Khususnya ketika kita menerima pembagian harta warisan. 2. Memahami dan menghayati pentingnya pelibatan semua keluarga kita untuk peduli terhadap lingkungan sosial kita, khususnya kaum kerabat, anakanak yatim dan fakir miskin. 3. Mengetahui etika kepedulian sosial saat pembagian harta warisan, kepada kerabat yang tidak berhak atas warisan tersebut, anak yatim dan fakir miskin. Surat An Nisa' 9 ۡ ِِم ۡ� ف ل َ ۡ خ ِ من ۟ ُوا ََ ك ۡ � ت و َ َ ل ین�ین ِذ َّ َ ٱل ۡ ش َخ ی ۡ َ ل ۟ و ُوا ق َّ َ ت ی ۡ ل َ ۡ ف ِم ی� ۡ َ ل َ ۟ ع وا ُ َ اف ً ا خ ٰف ـ َ َّ ِ ة ضع ِ ی ّ ر ُ ذ ً ا َ ِدید ۡ ال س و َ ۟ ق وا ُ ُول َق ی ۡ َ ل َّ َ و ٱلل Artinya: " Dan hendaklah orang-orang itu pada khawatir, kiranya dibelakang hari mereka meninggalkan generasi yang lemah, yang mereka khawatirkan. Maka hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah, dan berkata yang tepat". Takwil, Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita: 1. Mau memperjuangkan nasib dan masa depan anak cucu dengan cara-cara yang diridhoi oleh Allah dan dengan cara bicara yang tepat dan menyenangkan. 2. Memahami dan menghayati pentingnya pendidikan bagi anak cucu dengan tetap merujuk pada taqwallaah dan tutur kata yang
Shadaqah 13 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin TAFSIR AKHLAQI santun (indah, rendah dan berfaedah). 3. Mengetahui bimbingan Allah berkenaan pembinaan anak cucu dan generasi muda pada umumnya. Dengan tetap merujuk kepada Allah, dan perkataan yang tepat dan menyenangkan. Surat An Nisa' 10 ٰ َم ٰ ـ َ َ ت ی ۡ َ ٱل َ ٰل ۡ و م َ َ أ ون ُُ ك ۡ أ َ َ ی � ین�ین ِذ َّ َّ ٱل ِن إ ۖ َ را ن � ۡ ِِم و� ن ُ ُ ط ِ ب ف � َ ون ُُ ك ۡ أ َ ِ� نََّ ی ا � ً ا إ ۡ ل ُ ظ َ ِعی�ا َ س ۡ ن و َ ۡ ل َص َ ی َ س و Artinya: " Sesungguhnya orangorang yang makan harta anak-anak yatim dengan cara dholim, pada hakikatnya mereka itu sedang memasukkan api ke dalam perut mereka. Dan mereka akan dicampakkan ke dalam neraka sa'ir". Takwil, Ayat tersebut mengisyaratkan agar kita: 1. Berusaha keras untuk menghindarkan diri dari makan harta anak yatim dengan cara yang tidak benar (dholim). 2. Memahami dan menghayati bahayanya makan harta anak yatim dengan cara yang tidak benar (dholim). 3. Mengetahui gambaran tentang hakikat makan harta anak yatim dengan cara yang tidak benar (dholim), adalah sebagai makan (memasukkan api ke dalam perut). Dan hukumannya neraka sa'ir.
14 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com PILAR IDEOLOGI Pada periode Rasul hadith belum mendapatkan perhatian yang khusus dan serius dari para sahabat. Para sahabat lebih banyak mencurahkan diri untuk menulis dan menghafal ayat-ayat Al-Qur’an, meskipun dengan sarana dan prasarana yang sangat sederhana. Periode Rasul merupakan periode awal pembentukan Shari'at Islam. Oleh sebab itu, aktifitas keilmuan senantiasa difokuskan untuk memahami dan mendalami sumber utama ajaran Islam, Al-Qur’an. Meskipun hadith belum mendapatkan perhatian khusus dari para sahabat, Rasul sangat menaruh perhatian yang cukup besar dalam aspek pengembangan ilmu pengetahuan. ‘Ajjaj al-Khatib dalam kitab al-Sunnah qabl al-Tadwin menyebutkan tentang sikap Rasul terhadap ilmu pengetahuan. Sikap ini sejalan dengan wahyu pertama yang diturunkan oleh Allah kepada beliau, yaitu surat al-‘Alaq ayat 1-6 yang intinya adalah perintah untuk Hadits Pada Masa Rasul & Shahabat Oleh Dr. K. H. Arif Jamaluddin Malik, M.Ag. Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda
Shadaqah 15 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin PILAR IDEOLOGI membaca. Diantara bentuk sikap Rasul terhadap ilmu pengetahuan adalah: seruan Rasul untuk mencari ilmu, seruan Rasul untuk menyampaikan ilmu, kedudukan orang yang mengajarkan ilmu pengetahuan (‘Ulama), kedudukan orang yang mencari ilmu, dan wasiat atau pesan Rasul untuk menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Dari beberapa catatan tentang hadith pada masa Nabi, ada dua hal penting yang perlu dikemukakan, yaitu; larangan menulis hadith dan perintah menulis hadith, pada awalnya Nabi melarang para sahabat untuk menulis hadith karena dikhawatirkan akan terjadi percampuran (Ikhtilat) antara ayat-ayat al-Qur’an dengan hadith. Namun demikian, harus pula dipahami bahwa larangan itu tidak bersifat umum. Artinya larangan penulisan hadith itu terkait dengan daya hafal masing-masing sahabat. Hal ini dibuktikan dengan adanya catatan yang ditulis oleh ‘Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash tentang apa yang ia dengar dari Nabi. Catatan ‘Amr ini dikenal dengan nama al-sahifah alsadiqah. Sedangkan tentang perintah untuk menulis hadith Nabi, hal itu harus dipahami bahwa dengan hilangnya kekhawatiran akan terjadi percampuran antara ayat alQur’an dengan hadith Nabi, maka dengan sendirinya larangan untuk menulis hadith tersebut juga hilang. Dengan demikian, tidak ada yang perlu dikontradiksikan antara larangan penulisan hadith di satu sisi dan perintah penulisan hadith pada sisi yang lain. Pada masa sahabat, kondisi hadith tidak banyak berkembang seperti halnya pada masa Nabi. Kalau pada masa Nabi larangan penulisan hadith karena adanya kekhawatiran terjadinya percampuran antara ayat Al-Qur’an dan hadith, maka pada masa sahabat, tidak berkembangnya penulisan hadith karena adanya kekhawatiran akan dikesampingkannya AlQur’an. Seperti diketahui, setelah meninggalnya Nabi
16 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com PILAR IDEOLOGI merupakan masa transisi yang menyisakan berbagai macam persoalan internal umat Islam, diantaranya adalah masalah khilafah dan belum dibukukannya AlQur’an. Keadaan ini sudah barang tentu menyulitkan para sahabat sehingga belum terpikirkan secara serius untuk membukukan hadith. Jangankan hadith, Al-Qur’an saja belum dibukukan. Karena itulah, dapat dipahami bahwa pada masa kekhilafahan abu bakar al-Siddiq, langkah pertama adalah membukukan Al-Qur’an. Meskipun secara khusus hadith belum mendapatkan perhatian yang serius, namun kegiatan periwayatan hadith sudah mulai berkembang meskipun dengan jumlah yang masih sedikit. Hal ini karena Abu Bakr, Umar juga dua khalifah terakhir (‘Uthman dan ‘Ali) sangat berhati-hati dalam menerima periwayatan sahabat lain, termasuk periwayatan dari Abu Hurairah yang dalam hal periwayatan hadith dikenal sebagai sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadith. Sikap hati-hati in dilakukan untuk mencegah banyak beredarnya hadith-hadith palsu untuk kepentingankepentingan tertentu yang terjadi, khususnya pada saat mulai terjadinya friksi dalam tubuh Islam, sejak tahun ke tujuh masa pemerintahan khalifah ‘Uthman bin ‘Affan. Dengan demikian jumlah periwayatan hadith pada masa sahabat masih sangat sedikit, meskipun tergolong banyak bila dibandingkan dengan jumlah hadith pada periode Nabi. Dapat dikatakan bahwa hadith dalam periode sahabat adalah membatasi dan menyedikitkan riwayat.
Shadaqah 17 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin Otakotak Bandeng Siomay Ikan Abon Ikan Skin Fish Sosis Ikan Fish Roll Krupuk Bawang Stik Ikan Nugget Ikan Tahu Walik Ikan Mie Sayur Buah Dimsum Ikan Sempol Ikan Krupuk Kedelai Bakso Ikan/Daging 0812 3127 0541 sby-corporation.blogspot.com sbycorporation@gmail.com facebook.com/iis.sumiarsih instagram.com/@sumiarsihiis Kami juga siap memberikan diklat usaha kecil menengah (UKM) bidang makanan spesialisasi snack, frozen food, kue kering dan aneka olahan ikan, dan lain-lain. Produk homemade tersandar. Terbuat dari bahan alami berkualitas. Cocok untuk camilan maupun lauk bagi semua usia konsumen (anak s/d tua). Brochure Update 8 Okt. 2021 Masih Banyak Produk Lainnya 20K/PACK 15K/POUCH 20K/PACK 24K/85GR 20K/PACK 25K/EKOR 20K/15TSK 20K/10BIJI 17K/15BIJI 12K/135 GR 20K/15BIJI 20K/20PTG 15K/KG 15K/POUCH Dari Desa Untuk Bangsa SBYCORP.
18 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com Akidah dalam ajaran Islam mempunyai posisi dan kedudukan yang sangat tinggi dan penting dari segalagalanya, karena itu menjadi sebuah pijakan bagi setiap individu muslim dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari. Akidah merupakan sendi utama kehidupan Islam sebab akidah berkaitan dengan benar dan tidaknya kepercayaan seseorang, maka tanpa akidah yang sahih, ia tidak akan mampu menjalankan dan memanifestasikan ajaran Islam secara kaffah dan baik. Laksana suatu gedung maka akidah adalah merupakan pondasi dasarnya, adapun ajaran Islam yang lain, baik yang berupa shari’ah (ibadah langsung kepada Allah) dan mu’amalah (ibadah sosial) adalah ibarat suatu bangunan yang dibangun di atasnya, semakin kuat pondasi dasarnya maka semakin kokoh suatu bangunan tersebut. Akidah yang sahih akan menjadi fundamen bagi teguhnya ajaran agama dan menjadi syarat utama sah dan diterimanya Urgensitas Kajian 'Aqidah Oleh Ustadz Khoirul Anam, M.Pd. Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda QUANTUM FIQIH
Shadaqah 19 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin suatu perbuatan. Hal ini sebagaimana firman Allah. ومن يعمل من الصاحلات من ث ذكر أو أن� وهو مؤمن فأولئك يدخلون ا جلنة وال يظمل ي ون نق�ا “Dan barangsiapa mengerjakan amal kebaikan, baik laki-laki ataupun perempuan sedang dia beriman, maka mereka itu akan ke dalam surga dan mereka tidak dizalimi sedikit pun”. Q.S Al Nisa’ ayat 124 Dan juga sebagaimana hadith: أن رسول هللا سئل أي العمل ي أفضل فقال : إ� ب ان �هلل ورسوهل . Diceritakan dari Abu Hurairah, sesungguhnya Rasulullah ditanya tentang suatu perbuatan yang lebih utama, maka Rasulullah berkata “ iman kepada Allah dan RasulNya”. Begitu juga sebuah hadith yang diriwayatkan oleh imam Muslim وروى مسمل عن عائشة أ� ن ا ي قالت: قلت � بن رسول هللا, ا�بن ي ا جلاهلية يصل ف جدعان اكن � ف ل ذاك ن , � ي الرمح ويطعم املسك� ن فعه ؟ قال )) ال ينفعه, إنه مل � ي يوم ْت� يقل يوما رب اغفرل خطي ي الد�ن (( ي “Dan Imam Muslim menceritakan dari Aisyah sesungguhnya Aisyah berkata” saya pernah berkata wahai Rasulullah, Ibnu Jud’an pada zaman jahiliyyah dulu biasa menyambung sanak kerabat dan juga memberi makan orangorang miskin. Apakah yang dikerjakannya memberikan manfaat kepadanya ? maka Rasulullah mengatakan “tidak memberikan manfaat kepadanya, karena sesungguhnya dia tidak pernah mengatakan sama sekali dalam satu harinya, ya Tuhanku ampunila kesalahanku di hari kiyamat” Menurut Ibrahim Muhammad bin Abdullah al-Burnikan, kata akidah telah melalui perkembangan makna, QUANTUM FIQIH
20 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com melalui beberapa tahap, yaitu: Tahap pertama, akidah diartikan sebagai: Tekad yang bulat (al-‘Azm al-Muakkad), mengumpulkan (al-Jamu ’), Niat (al-Niyah), menguatkan perjanjian, sesuatu yang diyakini dan dianut oleh manusia baik itu, benar atau bathil Sedangkan devinisi akidah secara terminologis adalah keyakinan terhadap dasardasar iman yang enam, yakni iman kepada Allah, malaikatNya, kitab-kitab-Nya, Rasulrasul-Nya, hari akhir dan qadar. Akidah bersinonim dengan kata Usuluddin, Tauhid, dan Kalam. Secara etimologi, kata akidah mempunyai arti “kepercayaan dasar; keyakinan pokok”. Kata akidah berasal dari bahasa Arab: عقيدة yang mempunyai makna: معقودة , isim maf‘ul yang berasal dari ِد - عقدا kata akar yangَ : عقد – يعق mempunyai arti mengikat tali; mengikat jual beli; mengikat janji. Dan kemudian digunakan untuk menunjukkan kayakinan yang kokoh Akidah menurut al Imam Ahmad al Rifaiy yang termaktub dalam kitab syarh Akidah al Muslimin adalah : ي القلب ف ي التوحيد وجدان تعظ� � ي�نع من التعطيل والتشبيه “Tauhid adalah wujud pengagungan dalam hati seorang hamba kepada Allah dengan tidak menafikan sala satu sifat Nya dan tidak menyerupakan Nya dengan makhluknya”. Wajib bagi setiap muslim untuk iman dan yakin kepada Allah dengan cara belajar dan tidak ada alasan menghindar dari kewajibannya tersebut, sehingga segala amal perbuatanya akan diterima Allah. Hal ini sangat jelas sekali bila mereka menyakini dan mengamalkannya sesuai dengan ajaran agama, maka mereka akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Definisi akidah ini juga sesuai dengan yang tertulis dalam kitab al aqidah al islamiyyah : ف معناها اللغوى وملكة العقيدة � ف القران ن تع� امليثاق الذى ورد � QUANTUM FIQIH
Shadaqah 21 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin QUANTUM FIQIH ي الكر� بعدة معان من بي� ن ا الهعد “Kata akidah menurut bahasa adalah ikatan yang sebagaimana tertulis dalam al Qur’an al Karim dengan berbagai makna, termasuk maknanya adalah janji”. Perjanjian adalah sesuatu yang sangat berat dilakukan oleh orang mukmin terhadap Allah dengan cara selalu mengabdikan diri kepada Allah dan sekali-kali tidak menyekutukan-Nya dengan selainya. ي املعجم الوسيط : العقيدة ف و� ف ي الد �ن ما يه احلمك الذي ال يقبل الشك فيه لدى معتقده , و � يقصد به االعتقاد دون العمل, كعقيدة وجود هللا و بعثة الرسل. “Dalam kamus al-mu’jam alwasit dijelaskan bahwa akidah adalah penetapan hukum yang tidak diragukan lagi bagi orang yang mengimaninya. Adapun dalam urusan agama akidah adalah I’tikad (keyakinan) bukan amal perbuatan. Seperti menyakini adanya Allah dan diutusnya para rasul”. Jadi jelas, bahwa akidah Islamiyyah adalah iman kepada Allah dan menyakini bahwa Allah suci dari segala sifat-sifat yang kurang. Begitu pula iman kepada malaikat Allah, kitabkitab Allah, para rasul, hari akhir dan juga ketentuan Allah yang baik maupun yang buruk. Perbedaan (Ikhtilaf) diantara ulama’ tentang akidah sudah terjadi pada masa qurun pertama Islam. Mereka berdebat tentang Al Qur’an (kalamullah). Apakah kalamullah itu baru (hadith) atau lama (qadi m). Imam Al Ghazali mengungkapkan bahwa penamaan Ilmu kalam adalah untuk menjaga akidah Ahlu al Sunnah dan mempertahankannya dari penyimpangan pikiran ahli bid’ah yaitu orang-orang Mu’tazilah. Ia mempertegas bahwa tujuan dari ilmu kalam yaitu sesungguhnya Allah menyampaikan ajaran-Nya kepada hamba-hambanya melalui lisan para rasul-Nya agar umat manusia mengetahui kebenaran agamannya dan dunianya. QUANTUM FIQIH
22 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com Rindu kadang bisa menipu. Palsu yang dituju hingga membawa sendu. Nampak qalbu setuju karena terasa sebagai rindu yang lugu. Padahal rindu kerap menculik kepada maksiat yang menggebu. Rindu selalu haru. Berlapis cinta dan puja. Hasrat memiliki berselimut salut. Semerbaknya membeli logika dan indera. Rindu memang makhluq yang tak kasat mata namun pengaruhnya begitu terasa. Rindu memang bukan barang nyata tapi eksistentinya realita. Sungguh purna rindu yang membara pada mereka yang tulus mencintai Allah Al-Hayy. Mereka abai terhadap sembilu dunia yang menipu. Lembut tapi membuat hanyut. Itulah dunia. Para perindu Allah sangat jujur dalam rindu. Rindu mereka bukan kosa kata belaka. Diriwayatkan dari Sabrah bin Abu Fâkih, beliau berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya syaitan duduk untuk menghalang-halangi seorang anak Adam dari berbagai jalan. Syaitan duduk menghalangi jalan Rindu Bisa Menipu Nalar Kita Oleh Ustadzah Nunuk Indah M. S., S.Pd. Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda RUANG JIWA
Shadaqah 23 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin untuk masuk Islam. Syaitan berkata, ‘[Apakah] kamu masuk ke dalam Islam dan kamu tinggalkan agamamu, agama bapak-bapakmu dan agama nenek moyangmu?’ Anak Adam tersebut tidak mentaatinya, kemudian dia masuk Islam. Kemudian syaitan pun menghalangi jalan untuk berhijrah dan dia berkata, ‘[Apakah] kamu akan berhijrah dan kamu meninggalkan bumi dan langitmu? Sesungguhnya perumpamaan orang yang berhijrah adalah seperti kuda yang diikat dengan tali.’ Kemudian anak Adam tesebut tidak mentaatinya dan terus berhijrah. Kemudian syaitan duduk untuk menghalangi jalan untuk berjihad. Syaitan berkata, ‘[Apakah] kamu akan berjihad? Jihad itu adalah perjuangan dengan jiwa dan harta. Engkau berperang, dan nanti kami terbunuh, istrimu akan dinikahi [oleh orang lain] dan hartamu akan dibagi-bagi.’ Kemudian anak Adam tersebut tidak mentaatinya, kemudian terus berjihad.” Kemudian Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Barang siapa yang melakukan hal tersebut, maka Allâh berkewajiban untuk memasukkannya ke dalam Surga…” [Sunan An-Nasa`i no. 3134. Ash-Shahihah no. 2979] Sedemikian gencar serangan syaithan mengacakacak awareness (kesadaran) kita terhadap rindu yang murni. Syaithan membuat fatamorgana-fatamorgana hingga kita mengira rindu yang membuncah adalah rindu yang suci padahal hanya kedok imaji. Merasa sudah berjuang padahal hanya mencari keuntungan pragmatis di balik perjuangan. Kerinduan kepada Allah mendorong para pejuangnya masuk Islam, berhijrah dan berjihad. Mereka lakukan ketiga aktifitas besar tersebut demi menuju Allah Al-Barr. Namun, sudah menjadi Sunnatullah bahwa kita diberi peluang mendapatkan catatan saldo tsawab lebih besar dengan dihadirkannya syaithan. Syaithan yang ambil peran menggoda iman. Di situlah cara kita menunjukkan diri kepada Allah bahwa kita jujur dalam RUANG JIWA
24 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com RUANG JIWA merindu-Nya. Rindu Ka’bah. Rasa ini bisa dimasuki syaithan sehingga membuat rela mengumpulkan uang haram demi bisa berangkat mengunjungi Ka'bah. Rindu Shalat Khusyu’. Rasa ini bisa dimasuki syaithan sehingga membuat berani mengabaikan shalat berjamaah di masjid. Rindu Pasangan. Rasa ini bisa dimasuki syaithan sehingga membuat tega berselingkuh. Rindu Jihad. Rasa ini bisa dimasuki syaithan sehingga membuat abai terhadap Fiqih Siyasah, Fiqih Imamah, dan Fiqih-Fiqih lainnya. Rindu Syahid. Rasa ini bisa dimasuki syaithan sehingga membuat acuh dengan Fiqih Jihad. Bahkan, berapa banyak nyawa melayang sia-sia hanya karena salah persepsi terhadap jihad dan syahid. Allah berfirman menerangkan tazyin syaithan terhadap kafir Quraisy Makkah pada saat perang Badar, "Dan ketika syaithan menjadikan mereka memandang baik pekerjaan mereka dan mengatakan, "Tidak ada seorang manusia pun yang dapat menang terhadap kamu pada hari ini, dan sesungguhnya saya ini adalah pelindungmu". Maka tatkala kedua pasukan itu telah dapat saling lihat melihat [berhadapan], syetan itu balik ke belakang seraya berkata: "Sesungguhnya saya berlepas diri daripada kamu; sesungguhnya saya dapat melihat apa yang kamu sekalian tidak dapat melihat; sesungguhnya saya takut kepada Allah". Dan Allah sangat keras siksa-Nya." [QS. Al-Anfal: 48] Sebagaimana lumrahnya sebuah produk qalbu yakni perasaan, rindu bisa saja bermuka dua, kadang begini, kadang begitu. Potensi ini tidak bisa dipungkiri sekalipun selalu naif bahkan absurd. Di sinilah harga diri kita dipertaruhkan, qalbu menjadi raja, atau kita yang merajai qalbu. Medan laga ini tidak layak untuk mencabikcabik kehormatan kita sebagai ksatria atau bahkan superhero di hadapan musuh bernama “rindu yang menipu”.
Shadaqah 25 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin
26 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com RELUNG IBADAH Pengendalian selalu akrab dengan kendala, maka kendala harus dikendalikan. Kendala utama sekaligus kendala dalam segala hal adalah faktor nafsiyah (ke-aku-an) dalam diri masing-masing manusia. Pengendalian personal maupun komunal menjadi keharusan demi ketercapaian himmah (cita-cita) sekalipun berbaur dengan beragam kendala. Kendala tidak akan pernah kosong dalam kehidupan tersebab iradah Allah yang menghendaki ujian keimanan. Pengendalian pasukan jihad kerap terkendala penggembosan yang dilakukan anggota yang hipokrit (munafiq) bukan semata soal nihilnya peralatan perang. Pengendalian takmir masjid dan lembaga amil zakat terkendala ghulul (korupsi) bukan soal fasilitas masjid yang terbatas. Pengendalian tanzhim (organisasi) terkendala hubbud-dunya hingga niat dakwahnya hanya untuk meraup pundi harta untuk kepentingan pribadi. Pengendalian Kendali Kendala, Kendala Kendali Oleh Ustadz Abu Reynand Al-Qadiri An-Naqsyabandi Scan QR Code untuk menyimak video menarik via smartphone Anda
Shadaqah 27 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin RELUNG IBADAH 'bangunan' rumah tangga terkendala orang ketiga bukan semata soal rendahnya nafkah. Pengendalian amarah kerap terkendala kepuasan egoisme dan provokasi. Kendala syirrah (semangat ibadah) adalah futur (turun semangat) dan minim literasi pengalaman hidup orangorang dekat Allah. Kendala kelancaran urusan adalah keengganan bergegas dalam menyambut panggilan Allah. Kendala hidayah adalah cinta dunia, takut mati, dan panjang angan-angan. Nabi bersabda, ِ ي� ْ ن َ ت َ ن ْ ِي اث ف � ًّ با� َ ِ ش ِي� ْ ب َ ك ْ ب ال ُ ْ ل َ ق ُ َال ي� َ ز َ ال َ ل ِ م َ ْ أ ِول ال ُ َ ط َ ا و ي ْ ن ُّ ِبّ الد ُ ِي ح ف � : “Orang yang sudah tua senantiasa berhati muda pada dua perkara: dalam cinta dunia dan panjangnya anganangan.” [Shahih Al-Bukhari no. 6420] Nabi juga bersabda, ْ ُ َّك ِكن َ َ ل و ٌ ِثي� َ ِئٍذ ك َ ْم َو ْ ي ُ � ت ْ ن َ ْ أ َل » ب َُّ َّ الل َ ن ِع ْ ز َ � ن ي َ َ ل ْل ِ و ي َّ ِاء الس َ ث ُ غ َ ٌ ك َاء ث ُ غ ْ ُ ْك ِ من َ َة َ اب َ ه ْ ُ ال ُ ّ ك ِ و ُ َد ِ ع ور ُ ُ د ْ ص ِمن َ َ ن َه و ْ ُ ال ُ ِك وب ُ ل ُ ِ ق ف � َُّ َّ الل ن َ ِذف ْ َق ي َ َ ل و ِ َّ َ الل ُ ول َ س َ ر ٌ ي � ِائل َ َ ق َ ال ق َ «. ف َ ا ي ْ ن ُّ ب الد ُّ ُ َ » ح َال ُ ق َ ن َه و ْ َ ا ال َم و ْ ِت «. َ و ْ ال ُ َة رَ ِاهي َ َ ك و ”Kalian pada saat itu banyak. Akan tetapi kalian bagai sampah yang dibawa oleh air hujan. Allah akan menghilangkan rasa takut pada hati musuh kalian dan akan menimpakan dalam hati kalian ’Wahn’. Kemudian seseorang bertanya,”Apa itu ’wahn’?” Rasulullah berkata, ”Cinta dunia dan takut mati.” [Sunan Abu Dawud no. 4297 dan Musnad Ahmad 5/278, dishahihkan Syaikh Al-Albani] Kendala regenerasi adalah monopoli 'panggung'. Kendala komunikasi adalah selera khushumah (permusuhan). Kendala kemuliaan adalah hamz (celaan) wa lamz (umpatan). Kendala pencapaian kesuksesan adalah penundaan dan faudhawiyyah (sembrono/ acak-acakan). Kendala taubat adalah istighfar yang tidak tulus karena Allah, bukan istighfar yang berangkat dari
28 Shadaqah Ingin konsultasi agama? Hubungi 0821-4088-8638 Kunjungi shadaqahjariyah.blogspot.com ketakutan akan kemarahan Allah, istighfar yang lain daripada pakemnya ahli taubat. Kendala kemabruran haji adalah rafats, fusuq dan jidal serta ketidaksadaran hakekat haji. Kendala istiqamah adalah ketertipuan terhadap Allah. Mungkinkah kita tertipu Allah? Mungkin. Tersebab kemungkinan tersebut, Allah memperingatkan manusia agar jangan sampai tertipu dengan Allah. Allah Al-Jamil berfirman, ﴾ ُ ُ ور ر َ ِ الغ َّ َّ بمك �ِ لل َّ ن ر ُ َغ ﴿وال ي "Dan janganlah penipu menipu kalian tentang Allah." [QS. Fathir (35): 5] Imam As-Suyuthi meriwayatkan interpretasi Ibnu 'Abbas, Mujahid, 'Ikrimah dan Qatadah bahwa makna ayat tersebut adalah janganlah syaithan memperdaya kamu tentang Allah dengan tipu daya. Adapun Sa'id bin Jubair menafsirkan, janganlah berbuat maksiat namun menganganangan diampuni Allah. [Ad-Durr Al-Mantsur] Jadi termasuk makna ayat ini adalah seperti yang terpaparkan di awal yakni jangan tertipu tentang Allah, bukan Allah yang menipu, tapi akal-pikiran dan nalar-logika yang menipu kita tentang Allah. Kita kira Allah Maha Pengampun tapi kita sengaja mendurhakai-Nya, itu namanya tertipu. Kita kira Allah memberi karamah kepada kita padahal kita terbiasa menyekutukan sesuatu dengan-Nya. Kita kira musuh kita pasti dijebloskan Allah ke Neraka padahal kitalah yang ahli Neraka namun kita persepsikan musuh kita sebagai musuh hanya karena kita tersinggung atau tidak cocok dengan pemikirannya yang sebenarnya bagus. Kendala selalu ada karena hidup di dunia terjuluk sebagai darul-ibtila` (kampung ujian). Pengendalian kendala adalah proyek seumur hidup. Begitu kendala baru saja terkendali pasti akan muncul kendala lagi yang lainnya yang butuh dikendalikan juga. Siklus hidup tidak akan sepi dari kendala dan kendali. Kehidupan yang zero kendala hanyalah RELUNG IBADAH
Shadaqah 29 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin Surga. Kendala yang harus dikendalikan berasal dari Allah sebagai ujian atas kejujuran iman kita. Sekaligus, Allah jadikan manusia sebagai pewujud kendala tersebut, sehingga manusia sendiri yang bertanggungjawab atas kendala yang menjadi buah ulahnya. Dalam pada pengendalian kendala pun terdapat kendala. Kendala dalam pengendalian kendala juga terwujud melalui ulah manusia. Orang beriman selalu menyikapi segala macam kendala dengan perspektif iman sehingga tertantang untuk mengendalikan kendala secara totalitas. Seseorang yang kurang iman pasti akan mundur akibat persepsinya yang keliru tentang kendala. Kendala ketaatan adalah nafsu. Kendala keimanan adalah logika. Kendala kesungguhan adalah godaan. Kendala tafaqquh (kepahaman) adalah egoisme (ananiyyah) dan tren sosial. Kendala-kendala tersebut perlu dikendalikan. RELUNG IBADAH
7038279232 4290806891 Anda bisa memberikan solidaritas dalam wujud doa, semangat, pujian, dukungan, motivasi spiritual, maupun bantuan materiil seperti bahan konsumsi, kebutuhan sehari-hari, biaya hidup, dan lain-lain. Harta, tenaga, waktu, pikiran yang Anda sisihkan untuk mereka adalah investasi untuk Anda di dunia dan di Akhirat. KANTOR: JL. HAYAM WURUK NO. 1 RT. 03 RW. 05, SUKODADI, LAMONGAN, JAWA TIMUR, 62253 Follow Instagram Kami @brillyelrasheed Baca artikel penyejuk nurani dan informasi seputar yatim di blog kami shadaqahjariyah.blogspot.com 7060010935 whatsapp 082140888638 Yatim & Piatu Muallaf & Muhajir Pekerja Maksiat Faqir & Miskin Difabel & Ibnu Sabil Prakerja/Tunakarya Dhu'afa & Maridh Kafil & Amil Santri/Hafizh Mereka tidak punya ayah dan atau ibu, utamanya yang dalam kemiskinan. Mereka yang hendak masuk Islam dan mereka yang baru saja hijrah. Mereka yang jual kelamin, khamr (konsumsi memabukkan), & judi Mereka tidak punya biaya hidup untuk esok hari walau mereka sudah berusaha. Mereka yang cacat fisik/ mental & mereka yang tunawisma/habis bekal. Mereka butuh terkoordinasi dalam kesibukan yang bernilai ibadah Mereka tidak bisa bekerja dan mereka sakit parah/ berkepanjangan. Mereka yang setiap hari mengasuh umat dan mereka yang mengatur dana umat. Mereka yang menghabiskan waktu menekuni samudera ilmu agama Islam di pondok Mereka butuh sentuhan kita
Shadaqah 31 Anda peduli yatim? Hubungi 0813-3127-0541 Follow SnackVideo @BacaQuranLatin
Dengan nama Allah yang Mahatunggal. Dengan ini saya, Nama : .................................................................................................... Rumah : .................................................................................................... Telepon : ...................................................... HP.: ..................................... Instansi : .................................................................................................... Kantor : .................................................................................................... dengan penuh ketulusan dan kesukarelaan, saya siap menjadi donatur tetap/rutin/bulanan, dengan ketentuan, donasi bulanan, [ ] Rp 20.000,- [ ] Rp 50.000,- [ ] Rp 100.000,- [ ] Rp 200.000,- [ ] barang _________________________________ dengan cara, [ ] diambil tgl ___ pukul _________ di [ ] Rumah [ ] Kantor [ ] transfer melalui rekening bank. [ ] saya antar langsung ke kantor YADARIQUFIYA. Saya menyerahkan sepenuhnya donasi ini kepada Yayasan Shadaqah Jariyah Quantum Fiqih ArRasyidiyyah (YADARIQUFIYA) agar dipergunakan untuk kepentingan Islam dan kaum muslimin, sesuai ketentuan Syariat dan Fiqih. Donatur ________________ Petugas ________________ Catatan Khusus untuk Donasi (Bila Diperlukan): _____________________________________________________ _____________________________________________________ _____________________________________________________ QUANTUM FIQIH AR-RASYIDIYYAH ShadaqahJariyah Yayasan 7038279232 4290806891 7060010935
0821 4088 8638 Kerupuk kedelai SBY'LA diproduksi oleh UD. SBY Corporation sejak 19 April 2004 menjadi makanan ringan khas Kabupaten Lamongan. Pemasarannya merambah Kalimantan, Papua, NTT, Jawa, bahkan Malaysia dan Korea.