The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by pusdikarh1, 2022-05-09 00:18:15

Buku Panduan Siswa ok ub

Buku Panduan Siswa ok ub 4 ok

Keywords: Buku Panduan Siswa ok ub 4 ok

46

lengan ketua kelas dipasang di lengan sebelah kiri.
e. Siswa yang bertugas sebagai Piket siswa menggunakan tanda pengenal ban
lengan piket dipasang di lengan sebelah kiri.
f. Dalam kegiatan latihan Posko/Medan, Siswa menggunakan tanda pengenal
sesuai ketentuan yang diatur oleh penyelenggara latihan.

37. Ketentuan Pencabutan Status Siswa. Siswa dapat dicabut status siswanya dan
dikembalikan ke kesatuan asal melalui sidang Dewan Penasehat Pendidikan Khusus dengan
ketentuan:

a. Pengembalian dengan alasan sah.
1) Keterlambatan memasuki Lemdik melampaui 6 hari kerja/pelajaran.
2) Kondisi fisik setelah masuk pendidikan tidak memungkinkan lagi untuk
tetap mengikuti pendidikan.
3) Tidak mencapai prestasi yang ditentukan (mendapatkan nilai mentah
kurang dari batas lulus sebanyak 25% dari seluruh MP berkategori mutlak).
4) Diminta oleh Dan/Ka/Gub yang bersangkutan dan telah disetujui dengan
surat pengembalian oleh Kasad karena kebutuhan untuk tugas.
5) Meninggalkan pelajaran yang sah/sakit melampaui 8 hari kerja berturut-
turut atau melampaui 30% hari kerja dalam pendidikan secara tidak berturut-turut.

b. Pengembalian dengan tidak hormat.
1) Meninggalkan pelajaran dengan alasan yang tidak sah, melampaui waktu
yang telah ditentukan.
2) Melanggar hukum militer/peraturan-peraturan yang berlaku dalam
pendidikan.
3) Melakukan kejahatan (tindak pidana).
4) mencontek/terang-terangan membuka kerpekan pada saat pelaksanaan
ujian tertulis maka akan langsung diberikan kartu merah oleh pengawas ujian dan
dikeluarkan dari ruang ujian untuk diproses selanjutnya.

38. Larangan Bagi Siswa.
a. Di dalam lingkungan lembaga pendidikan/kegiatan operasional belajar
mengajar.
1) Tidak mengindahkan peraturan khusus Siswa yang telah dibuat dan
disosialisasikan sebelumnya.
2) Tidak menepati waktu-waktu yang sudah ditentukan.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

47

3) Tidak menjaga ketertiban dalam lingkungan pendidikan.
4) Tidak menjaga keutuhan dari semua perlengkapan atau peralatan yang
digunakan.
5) Menggunakan Gamad tidak sesuai dengan ketentuan.
6) Tidak memegang teguh disiplin seorang Siswa.
7) Membawa korek api dan rokok serta merokok di dalam kelas dan barak.
8) Membawa atau menyimpan munisi dan bahan peledak di dalam barak.
9) Membawa senjata api.
10) Menyimpan makanan dan minuman di dalam barak.
11) Menggunakan Handphone selama kegiatan kurikuler dan ekstra
kurikuler.
12) Tidak mengikuti semua kegiatan kurikuler dan ekstra kurikuler yang berlaku
di lembaga pendidikan.
13) Tidak mengikuti kegiatan tradisi korps Pusdikarhanud Pussenarhanud
sesuai ketentuan yang berlaku.
14) Tidak menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar (bahasa
daerah atau bahasa lain selain bahasa Indonesia) selama mengikuti kegiatan
belajar mengajar dan kegiatan lain selama pelaksanaan pendidikan.

b. Pada saat melaksanakan pesiar/IB di luar ksatrian.
1) Memasuki tempat-tempat terlarang bagi Prajurit/Siswa dimanapun
pesiar/IB dilaksanakan yaitu:
a) Kawasan lokalisasi, prostitusi baik yang terbuka maupun tertutup di
wilayah Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang maupun tempat di
mana Siswa melaksanakan pesiar/IB. Termasuk diantaranya panti pijat
yang terindikasi kegiatan terlarang, diantaranya:
(1) Shinta massage.
(2) Ramayana massage.
(3) Ibu Hartini massage.
(4) Martha massage.
(5) Putri Jaya massage.
(6) Rini MJ massage.
(7) Dhogado.
(8) Tribuana.
(9) Tempat lain yang serupa/sejenis dengan tersebut poin diatas.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

48

b) Kawasan Hiburan malam, karaoke, Pub, bar dan diskotik di wilayah
Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang maupun tempat dimana Siswa
melaksanakan pesiar/IB.

c) Mengkonsumsi, menjual belikan dan mendistribusikan segala
bentuk Narkoba dan minuman keras.

d) Berbuat asusila, melakukan percabulan/prostitusi di wilayah Kota
Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang maupun tempat di mana Siswa
melaksanakan pesiar/IB.

2) Ceroboh atau tidak mewaspadai tempat-tempat rawan kegiatan kriminal di
wilayah Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang maupun tempat dimana
Siswa melaksanakan pesiar/IB. (Khususnya Kampung Sekar Putih rawan
Narkoba, Kawasan pemandian air panas Cangar rawan tindakan kriminal dan
bencana alam tanah longsor).
3) Melaksanakan kegiatan pendakian gunung di wilayah Kota Batu, Kota
Malang, Kabupaten Malang maupun tempat di mana Siswa melaksanakan
pesiar/IB tanpa seijin Danpusdikarhanud, Dansatdikpa dan Dansatsis. (Gunung
Arjuno, Bromo, Tengger, Semeru, Kawi, Butak, Wukir dan Gunung lain yang
belum disebutkan).
4) Mandi pantai di kawasan pantai selatan di sepanjang garis pantai Jawa
Timur maupun tempat di mana Siswa melaksanakan pesiar/IB.
5) Mendekati daerah rawan bahaya serta berpotensi terjadinya tindakan
kriminalitas di sekitar Ksatrian/Lemdik, diantaranya:

a) Ma’had Tahfizhul Qur’an Al-Firooh An-Najiyah (Masjid Ungu).
b) Wilayah Tlogomas sampai Dinoyo sebagai konsentrasi mahasiswa
timur yang sering terjadi aktifitas tawuran, mabuk-mabukan dan
kriminalitas.

c. Pada saat melaksanakan latihan di daerah latihan.
1) Tidak menghormati dan tidak menjaga kebersihan lingkungan di daerah
latihan.
2) Mengeluarkan kata-kata kotor/umpatan.
3) Buang air kecil/besar sembarangan.
4) Tidak menjaga faktor keamanan pribadi maupun kelompok.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

49
5) Meninggalkan daerah latihan tanpa seijin Komandan latihan.
6) Membakar sampah dan membuang puntung rokok sembarangan.
d. Pada masa pandemi Covid-19. Melakukan hal-hal yang dapat mempercepat dan
memperluas perkembangan penyebaran Covid-19, diantaranya:
1) Tidak mematuhi protokol kesehatan.
2) Apatis terhadap perkembangan kondisi kesehatan masing-masing.
3) Pada kegiatan terima tamu dan terima kunjungan, dilarang terima tamu
yang berasal dari daerah hitam (terpapar Covid-19).

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

50
BAB VIII
FASILITAS PENDIDIKAN
39. Fasilitas Akomodasi.
a. Kelas
1) Perwira

2) Bintara

3) Tamtama

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

51

b. Barak
1) Barak Perwira

2) Barak Bintara

4) Barak Tamtama

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

52

c. Tempat Ibadah
1) Masjid

2) Gereja

3) Pura

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

53

d. Ruang makan
1) Perwira

2) Ruang Makan Bintara

3) Ruang Makan Tamtama

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

54

e. Perpustakaan

40. Fasilitas Pelayanan Jasa.
a. Sarana olahraga
1) Lapangan Tenis

2) Lapangan Sepak bola

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

55

4) Ruang fitness

5) Kolam renang

b. Tempat Rekreasi/Kantin

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

56

c. Klinik Kesehatan.

d. Koperasi.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

57

BAB IX
PROTAP PENANGANAN COVID-19

41. Latar Belakang. Manajemen cegah tangkal Kesehatan Pusdikarhanud di bawah
koordinator Pakes saat kedatangan peserta didik Pusdikarhanud dalam mengantisipasi Covid-
19 mencakup aspek berikut: deteksi dini seluruh peserta didik Pusdikarhanud, pemeriksaan
kesehatan untuk memastikan kemungkinan adanya gejala Covid-19 dan penyakit bawaan
lainnya di ruang pemeriksaan, pelaporan kasus-kasus peserta didik yang diduga terjangkit
Covid-19 kepada Komandan Pusdikarhanud, isolasi dan proses rujuk untuk peserta didik yang
diduga terjangkit Covid-19 ke RS rujukan dengan menggunakan ambulans yang sesuai kriteria
dan tindakan kekarantinaan kesehatan pada alat angkut dan barang yang diduga terpapar
Covid-19 dengan melaksanakan penyemprotan disinfektan.

42. Penanganan Covid-19.
a. Gejala Covid-19. Masing-masing orang memiliki respons yang berbeda-beda saat
terinfeksi virus corona. Sebagian besar orang yang terpapar virus corona akan
mengalami gejala ringan hingga sedang yang akan pulih tanpa perlu
dirawat di rumah sakit.
1) Gejala yang paling umum:
a) Demam.
b) Batuk kering.
c) Kelelahan.

2) Gejala yang sedikit tidak umum:
a) Rasa tidak nyaman dan nyeri.
b) Nyeri tenggorokan.
c) Diare.
d) Konjungtivitis (mata merah).
e) Sakit kepala.
f) Hilangnya indera perasa atau penciuman.
g) Ruam pada kulit, atau perubahan warna pada jari tangan atau jari
kaki.

3) Gejala serius:
a) Kesulitan bernapas atau sesak napas.
b) Nyeri dada atau rasa tertekan pada dada.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

58

c) Hilangnya kemampuan berbicara atau bergerak.
Rata-rata gejala akan muncul 5–6 hari setelah seseorang pertama kali terinfeksi
virus Covid-19, tetapi bisa juga 14 hari setelah terinfeksi.

b. Rikkes/Berobat. Kesehatan Pusdikarhanud cukup memadai untuk kegiatan
pemeriksaan kesehatan dan berobat Siswa yang mengalami gangguan kesehatan. Oleh
karena itu, apabila Siswa merasa sakit terutama dengan gejala-gejala seperti di atas,
Siswa wajib segera melaksanakan pemeriksaan kesehatan dengan ketentuan sebagai
berikut:

1) Melaporkan diri ke piket dan ketua kelas Siswa dan mengisi buku berobat.
2) Melapor kepada pembina tentang kondisi kesehatan yang dialami oleh
Siswa.
3) Melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan atau berobat sesuai
ketentuan yang berlaku di Klinik Pusdikarhanud.
4) Melaporkan hasil pemeriksaan kesehatan atau berobat kepada pembina
pada kesempatan pertama.

43. Tempat Isolasi. Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, Pusdikarhanud
menyediakan ruang khusus isolasi: Mess Gatsu dan Laboratorium Bahasa Pusdikarhanud.
Siswa yang dinyatakan reaktif dalam rapid test antigen akan diisolasi di ruang khusus isolasi
yang telah disediakan.

44. Pencegahan Covid-19. Cara mencegah Covid-19 dapat dilakukan dengan menerapkan
perilaku hidup bersih dan sehat. Pencegahan ini dianggap cara terbaik untuk menghindari
penyakit yang diakibatkan virus corona, sebagai berikut:

a. Memakai masker. Masker masih menjadi salah satu alat pelindung diri yang
penting digunakan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Meski sebelumnya
hanya disarankan untuk orang yang sakit saja, tapi saat ini seluruh masyarakat juga
dihimbau untuk menggunakannya.
b. Mencuci tangan. Beberapa kasus penularan diprediksi terjadi ketika tangan yang
menyentuh permukaan terkontaminasi oleh virus corona lalu tak sengaja memegang
wajah. Virus corona lalu berpindah dari tangan ke hidung atau mulut. Biasakan diri rajin
mencuci tangan dengan sabun dan sebisa mungkin jangan sering-sering menyentuh
wajah.
c. Social distancing. Social distancing adalah menjaga jarak dengan orang lain.
Social distancing yang disarankan setidaknya 1 meter antara satu dengan orang yang

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

59
lain.
d. Istirahat cukup dan makan makanan bergizi. Tidak semua orang yang terinfeksi
virus corona meninggal dunia. Ada orang yang berhasil sembuh berkat kondisi imunnya
dan layanan kesehatan yang baik. Untuk menjaga imunitas tubuh tetap dalam kondisi
prima, maka jangan sampai kurang istirahat (tidur 8 jam sehari) dan selalu makan
makanan bergizi (makanan mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
dan air dalam jumlah yang cukup). Minum air putih minimal 2 liter setiap hari. Tambah
asupan vitamin C secara mandiri baik vitamin C alami dari buah atau vitamin C yang
dapat dibeli di apotek atau toko obat. Bila Siswa memiliki penyakit penyerta/bawaan
maka Siswa wajib membawa obat-obatan sesuai saran atau ketentuan dari dokter.
e. Bersihkan dan lakukan disinfeksi pada permukaan benda yang sering disentuh
untuk meminimalisir terkena paparan virus corona dari benda-benda yang sering kita
sentuh.

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

60
BAB X
PENUTUP
44. Buku Panduan Siswa ini merupakan ketentuan yang harus dipedomani oleh seluruh
Siswa Pusdikarhanud dalam mengikuti semua rangkaian kegiatan operasional pendidikan di
Pusdikarhanud agar dapat berjalan dengan aman, lancar dan tertib. Apabila terdapat kekeliruan
dalam buku panduan ini dan untuk menyelaraskan dengan perkembangan situasi dan kondisi
lingkungan, maka secara periodik akan diadakan langkah-langkah penyempurnaan dan
pembetulan sebagaimana mestinya.
Komandan Pusdikarhanud Pussenarhanud,

Elman Nawendro, M.Sc.
Brigadir Jendral TNI

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

61
PEJABAT UTAMA PUSDIKARHANUD

Brigjen TNI Elman Nawendro, M.Sc.
Komandan Pusdikarhanud

Kolonel Arh. Dodo Irmanto, S.I.P., M.Si.
Wadan Pusdikarhanud

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

62

Kolonel Arh R.S. Ramses Mayor Arh Ragil Setyo Yulianto, S.H. Letkol Arh .....................
KABAGUM
MaKlaAuBAGDIK Malau KABAGJIANBANGDIK

Letkol Arh ..................... Letkol Arh Edi Nugraha, S.Sos. Letkol Arh Indasa Septema H.
DANDENMA KATIMGUMILTIH KADEPSISTA

Letkol Arh ..................... Letkol Arh ..................... Mayor Arh Eko Gestiono
KADEPTIKSTAF KADEPMILUM KAALINS

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

63

Mayor Arh Januar Soebintoro Mayor Arh Imam Hanafi Mayor Arh Dhian
KAJAS DANSATDIKPA DANSATDIKBA

Letkol Arh ................. Mayor Arh Dwi Palwanto T., S.E. Letda Arh Aris B
DANSATDIKTA DANDENDEMLAT KASET

Komandan Pusdikarhanud Pussenarhanud,

Elman Nawendro,M.Sc.
Brigadir Jenderal TNI

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

64
MARS ARHANUD
Derap Langkah Kaki Menghentak
Kobarkan Semangat Arhanud
Baktikan Dirimu Demi Nusa dan Bangsa
Harumkan Nama Negerimu
Vyati Rakca Bala Cakti Prajurit Pengawal Angkasa Sakti
Pedoman Tekad Ada di Dalam Hati
Dengan Sapta Marga Sumpah Prajurit
Pancasila Landasan Abadi
Artilerri Pertahanan Udara
Pengawal Angkasa Nusantara
Siap Hancurkan Musuh yang Datang
Jayalah Negeriku Indonesia
Artilerri Pertahanan Udara
Pengawal Angkasa Nusantara
Siap Hancurkan Musuh yang Datang
Jayalah Negeriku Indonesia 2x

Komandan Pusdikarhanud Pussenarhanud,

Elman Nawendro, M.Sc.
Brigadir Jenderal TNI

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

65
HYMNE ARHANUD
Demi Panji yang Luhur
Kartika Eka Paksi
Jadi pedoman Tekad yang Suci
Untuk Membangun Bangsa dan Negeri
Kami Berikrar Suci
Vyati Rakca Bala Sakti
Sebagai Pengawal Angkasa yang Sakti
Untuk Mengabdi pada Pertiwi
Jiwaku Kukorbankan Raga Kurelakan
Demi Tegaknya Ibu Pertiwi
Semangatku Kukobarkan Baktiku Berikan
Demi Janji dan Sumpah Nan Suci

Komandan Pusdikarhanud Pussenarhanud,

Elman Nawendro, M.Sc.
Brigadir Jenderal

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

66
DENAH AKOMODASI

8

10 33

3 23 17
24 20

29 14
35
32 36

1 11 12 31
30
4 13 22 34
29
5 21 26 27

6 7 16 19 28 18

15

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud

Keterangan : 67

1. Mako Pusdikarhanud 19. Ruang Makan Siswa Bintara
2. Rumah Jaga Kesatrian/plangton 20. Ruang Makan Siswa Tamtama
3. Klinik Pusdikarhanud 21. Kelas Siswa Perwira
4. Aula A.H. Nasution 22. Kelas Siswa Bintara
5. Lapangan Tenis 23. Kelas Siswa Tamtama
6. Gereja 24. Gudang Angkutan
7. Masjid 25. Departemen Tikstaf/Sista/Milum
8. Pura 26. Tim Gumil/Tih
9. Detasemen Markas 27. Ruang Fitness & Kafe
10. Poli Teknik Angkatan Darat 28. Lapangan Geladi Beratap
11. Lapangan Sudirman 29. Perpustakaan
12. Lapangan A. Yani 30. Koperasi
13. Satdikpa/Satdikba 31. Tim Jas Militer
14. Satdikta 32. Dohar Sista Arhanud
15. Barak Siswa Perwira 33. Lapangan Geladi Bahrowazi
16. Barak Siswa Bintara 34. Detasemen Demlat
17. Barak Siswa Tamtama 35. Kolam Renang
18. Ruang Makan Siswa Perwira 36. Mess Gatot Subroto

Komandan Pusdikarhanud Pussenarhanud,

Elman Nawendro,M.Sc.
Brigadir Jenderal TNI

Buku Panduan Siswa Pusdik Arhanud


Click to View FlipBook Version