The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ichwan.indrawan12, 2021-11-04 03:40:26

Ebook Kimia Halogen K3.1

Ebook Kimia Halogen K3.1

1

Daftar isi

Daftar isi...............................................................................................................2
BAB 1....................................................................................................................3

A. Pengertian Halogen ..................................................................................3
B. Sifat fisik dan kimia Halogen ...................................................................3

Sifat fisik Halogen.........................................................................................3
Sifat kimia Hologen ......................................................................................3
C. Karakteristik Halogen...............................................................................4
D. Fungsi dan manfaat Halogen untuk kehidupan .....................................5
E. Sumber dan identifikasi unsur halogen di alam.....................................5
1. Fluorine ...................................................................................................5
2. Klorin.......................................................................................................5
3. Bromin .....................................................................................................6
4. Iodine .......................................................................................................6
5. Astatine....................................................................................................6
Daftar pustaka.....................................................................................................7

2

BAB 1

A. Pengertian Halogen

Istilah Halogen berasal dari Yunani yang berarti pembentuk garam. Hal tersebut berhubungan
berhubungan dengan halogen akan membentuk garam jika direaksikan dengan logam. Halogen dalam
table periodic umumnya dapat diketahui sebagai golongan VIIA. Unsur-unsur yang termasuk golongan
VIIA atau Halogen adalah flourin (F), klorin (Cl), bromin (Br), iodin (I), dan astatin (At). Semua unsur
tersebut, punya sifat racun yang cukup tinggi. Selain itu, di alam, mereka ditemukan dalam molekul
diatomik (mempunyai 2 atom), jadi sewaktu ketemu, mereka akan disimbolkan dengan F2, Cl2, Br2, I2,
dan At2 dan tidak pernah didapatkan dalam keadaan bebas sebagai unsurnya. Dan semua unsur halogen
mempunyai konfigurasi elektron 2 5 pada kulit terluarnya. Akibatnya, masih dapat menerima sebuah
elektron dan membentuk konfigurasi 2 6. Penarikan elektron oleh atom-atom halogen berlangsung
mudah sehingga golongan halogen bersifat reaktif (dapat bereaksi dengan logam maupun dengan
nonlogam).

B. Sifat fisik dan kimia Halogen

Sifat fisik Halogen Sifat kimia Hologen

• Berada di 3 keadaan klasik materi ( • Semua halogen mempunyai
Cair, Padat dan Gas)
elektronegatifitas
• Tidak ada halogen yang benar benar
berwarna • Unsur paling reaktif dari semua unsur
1. Fluorin (gas hijau pucat) kimia.
2. Klorin (gas kuning kehijauan)
3. Bromin (cairan coklat kemerahan) • Dari nomor atom rendah, ke besar, ke-
4. Iodin (benda padat abu-abu yang reaktifannya semakin berkurang.
menyumblim menjadi uap ungu)
5. Astatin (benda padat yang • Unsur yang bernomor atom rendah
mengandung daya radioaktif) (berada di atas) dapat dengan mudah
mengoksidasi unsur dibawahnya
• Mempunyai berbagai tingkat toksisitas
• Tetapi unsur yang berada dibawah tidak
• Halogen dalam bentuk padat memiliki dapat mengoksidasi unsur diatasnya
tekstur yang rapuh
• Mudah terdisosiasi menjadi partikel
atom

• Merupakan konduktor panas dan listrik
yang buruk

• Semakin padat, maka semakin besar
titik leleh dan titik didihnya

• Semakin kebawah(dari table periodic)
kerapatan jari – jarinya semakin
meningkat

3

sifat Halogen

C. Karakteristik Halogen

Karakteristik halogen yang begitu unik untuk semua konstituen dari kelompok unsur.
Karakteristik halogen mengatur unsur-unsur yang termasuk dalam kelompok unsur, ini terlepas
dari semua kelompok dan unsur dari tabel periodik lainnya.

• Kebanyakan ion halogen dan atom bisa ditemukan dan dikombinasikan dengan bahan
kimia lain yang hadir di laut ataupun air mineral. Hal ini dikarenakan, unsur-unsur
halogen itu cenderung untuk membuat garam saat bersentuhan dengan logam dan
bergabung dengan mereka untuk membentuk senyawa.

• Makhluk hidup biologis mungkin mengalami efek berbahaya andai terkena baik dalam
jumlah besar halogen atau jumlah hingga sedang untuk jangka waktu yang lama.

• Unsur halogen reaktif. Karena kecenderungan pada reaktivitas tinggi, halogen tak bisa
eksis dalam lingkungan sebagai unsur murni, biasanya ditemukan terjadi sebagai
senyawa atau ion.

• Halogen membentuk hidrogen halida, berupa asam yang sangat kuat, saat mereka
menggabungkan dengan hidrogen dan membentuk senyawa biner.

• Saat bereaksi di antara mereka sendiri dalam kelompok halogen, unsur halogen
membentuk senyawa diatomik antar halogen.

• Halogen mendapat kecenderungan tinggi agar bereaksi dengan materi lain karena
tingginya tingkat elektronegativitas atom mereka yang merupakan hasil dari muatan
inti efektif tinggi dari semua jenis atom halogen.

4

D. Fungsi dan manfaat Halogen untuk kehidupan

Berbagai halogen dipakai oleh manusia dalam berbagai macam, diantaranya kegunaan halogen
termasuk memanfaatkan mereka sebagai bahan utama untuk pembuatan :

• Desinfektan (CHl3)
• Antiseptik (I2)
• pendingin ac / gas freyon (CCl2F2)
• obat penenang saraf (NaBr)
• bahan pemeriksaan api
• insektisida
• pewarna makanan
• pewarna
• produk minyak bumi
• bahan pembuatan Teflon
• pemutih pada industry pulp

Lampu halogen yang diproduksi dengan mengisi gas inert, yang mengandung sejumlah kecil,
baik itu yodium ataupun bromin, di dalam bohlam yang mempunyai filamen tungsten. Bisa
Halogen dan tungsten bereaksi hingga lampu dapat bekerja pada suhu yang lebih tinggi tanpa
bohlam semakin gelap.

E. Sumber dan Identifikasi Unsur Halogen di Alam

1. Fluorine

Terdapat dalam senyawa fluorspar CaF2, kriolit Na3AlF6, dan fluorapatit Ca(PO4)3F.
dengan penambahan asam sulfat ke dalam fluorspar maka akan diperoleh HF dan garam
Calsium sulfat. Selanjutnya lelehan asam florida di elektrolisis untuk menghasilkan gas
F2. CaF2 + H2SO4 –> CaSO4 + 2HF

Identifikasi fluorin
• Flourin dalam air berwarna kuning muda
• Flourin Dengan air akan bereaksi hebat, karena air terbakar di dalam flourin
• Flourin dalam gas hydrogen bereaksi hebat yang disertai ledakan

2. Klorin

Terdapat dalam senyawa NaCl, KCl, MgCl2, dan CaCl2. Senyawa klorida ditemukan di
air laut dan garam batu/endapan garam yang terbentuk akibat penguapan air laut di
masa lalu. Setiap 1 kg air laut mengandung sekitar 30 gram NaCl. Proses untuk
mendapatkan unsure klorin adalah melalui elektrolisis larutan NaCl pekat (brine) akan
menghasilkan Cl2 pada anode dan gas H2, dan NaOH pada katode.

Isentifikasi klorin
• Klorin di dalam air berwarna hijau muda
• Klorin dalam air tidak melarut sempurna dan reaksinya melambat
• Klorin dan gas hydrogen bereaksi cepat dan jika dikenai sinar ultraviolet
akan mengakibatkan ledakan karena terjadi reaksi berantai

5

3. Bromin

Terdapat dalam senyawa logam bromide. Senyawa ini juga ditemukan di air laut,
endapan garam, dan air mineral. Ditemukan di perairan laut Mati dengan kadar 4500 –
5000 ppm. Garam-garam bromine juga diperoleh dari Arkansas.

Identifikasi bromin
• Bromin dalam air berwarna coklat kemerahan
• Bromin dalam air tidak melarut sempurna dan reaksinya lambat
• Bromin dengan gas hydrogen bereaksi lambat

4. Iodine

Terdapat dalam senyawa natrium iodat NaIO3, yang ditemukan dalam jumlah kecil
pada deposit NaNO3 di Chili. Juga dalam larutan bawah tanah di Jepang dan Amerika
dengan kadar sampai 100 ppm. Untuk memperoleh iodine dari natrium iodat, dilakukan
penambahan zat pereduksi natrium bisulfit NaHSO3 dengan reaksi sebagai berikut :
2IO3– + 5HSO3– –> I2 + 3HSO4– + 2SO42- + H2O

Identifikasi iodine
• Iodin di dalam air berwarna coklat
• Iodin tidak larut dan bereaksi dengan air
• Reaksi iodin dengan gas hydrogen berlangsung lambat

5. Astatine

Jumlah astatine di kerak bumi sangat sedikit kurang dari 30gram. Pada golongan
halogen astatin terkadang tidak disebutkan karena jumlahnya sedikit dan bersifat
radioaktif.

6

Daftar pustaka

(n.d.).
Abdillah. (2021, Oktober 13). rumusrumus. Retrieved from rumusrumus.com:

https://rumusrumus.com/sifat-unsur-halogen/
Erysuranto. (2019, januari 14). Retrieved from https://bisakimia.com/2019/01/14/kegunaan-halogen-

dalam-kehidupan-sehari-hari/
halida. (2014). halogen. Retrieved from http://p2k.unhamzah.ac.id/id3/2-3073-2970/17_23255_p2k-

unhamzah.html#:~:text=Halogen%20adalah%20kumpulan%20unsur%20kimia,(Uus)%20yan
g%20belum%20ditemukan.&text=Halogen%20akan%20membentuk%20garam%20jika%20d
ireaksikan%20dengan%20logam
kresnoadi. (2018, November 2). Retrieved from ruang guru: https://www.ruangguru.com/blog/halogen
pintar, k. (n.d.). Retrieved from EDUTECH: https://www-kelaspintar-
id.cdn.ampproject.org/v/s/www.kelaspintar.id/blog/edutech/sifat-fisis-dan-sifat-kimia-unsur-
2603/amp/?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#a
oh=16358316626460&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%2
pintar, k. (n.d.). tips pitar. Retrieved from https://www-kelaspintar-
id.cdn.ampproject.org/v/s/www.kelaspintar.id/blog/edutech/mengungkap-proses-pembuatan-
unsur-unsur-dan-senyawa-
5915/amp/?usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D&amp_js_v=a6&amp_gsa=1#re
ferrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&csi=0&ampshare=ht
Safrizal, R. (2015, Desember 29). Retrieved from RINOSAFRIZAL.COM:
https://rinosafrizal.com/sumber-dan-identifikasi-unsur-halogen-di-alam/

7


Click to View FlipBook Version