1 | Hendra Prayitno , S . P d Di Disusun Oleh: Hend ra Pr a yi t n o,S.Pd.
2 | Hendra Prayitno , S . P d SEMESTER 1 Tapel 2023/2024 Membuat Simulasi Menggunakan Bagan dan Alat Bantu Sederhana Tentang Siklus Hidup makhluk Hidup. 1. Informasi Umum A. Identitas Modul Ajar Nama Penyusun : Hendra Prayitno,S.Pd Nama Institusi : SDN 4 Sumberkolak Semester/Tapel : 1 / 2023-2024 Mata Pelajaran : IPAS Fase/Kelas : B/4 Alokasi Waktu : 35 menit x 3 JP = 105 menit B. Kompetensi Awal : Mengenal siklus hidup makhluk hidup (Hewan dan Tumbuhan) Memahami proses siklus makhluk hidup (Hewan dan Tumbuhan) C. Profil Pelajar Pancasila Gotong Royong (proses/proyek) Bernalar kritis (konten/isi) Kreatif (produk/asesmen) D. Sarana dan Prasarana : 1. Sarana Alat (proyektor, laptop, Croom, gunting, whiteboard, spidol) Bahan (kertas plano, sticky note, kertas HVS, doble tip) 2. Prasarana Ppt alur pembelajaran Video pembelajaran materi Siklus hidup makhluk hidup (yang sudah disipakan) Poster berisi mind mapping berisi materi Siklus hidup makhluk hidup Lingkungan E. Target Peserta Didik : 1. Reguler (umum) 2. Kelompok Diferensiasi (Kelompok video, kelompok visual, dan kelompok konestetik) F. Model Pembelajaran : Problem Based Learning 2. Kompetensi Inti : a. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mendeskripsikan siklus hidup beberapa tumbuhan dan hewan yang ada di lingkungan sekitar. Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup tumbuhan dan hewan.
3 | Hendra Prayitno , S . P d b. Pemahaman Bermakna : Mendeskripsikan siklus makhluk hidup (Tumbuhan dan hewan) c. Pertanyaan Pemantik : 1. Bagaimana proses pertumbuhan pada pohon mangga? 2. Bagaimana proses perkembangan pada Kupukupu? d. Langkah Pembelajaran : 1. Pendahuluan (15 menit) : Guru menyampaikan salam saat masuk ke dalam kelas. Guru menanyakan kabar peserta didik. Guru melakukan presensi (mengecek kehadiran peserta didik) dengan menanyakan kehadiran peserta didik pada sekretaris kelas. Pertanyaan pemantik bagaimana proses hidup katak, capung dan mangga? Guru memberikan motivasi kepada peserta didik tentang pentingnya materi pembelajaran hari ini dalam kehidupan sehari-hari. Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran 2. Inti (75 menit) : Guru mengajak peserta didik berjalan disekitar area sekolah untuk mengamati tumbuhan dan hewan yang ada disekitar sekolah. Guru membentuk peserta didik ke dalam 3 kelompok, sesuai gaya belajar (Audio, Visual, dan Kinestetis). Kelompok 1. Kelompok ini menggunaka Video (audio/audiovisual) Kelompok 2. Klompok ini menggunakan materi pembelajaran (visual) Kelompok 3. Kelompok ini menggunakan poster. Peserta didik secara berkelompok mengamati materi pembelajaran tersebut melalui tampilan masing-masing, yakni: 1) Video berisi penjelasan materi tersebut pada laptop/ipad (Audio/Audio Visual), 2) Buku teks berisi materi pembelajaran (Visual), dan 3) Poster berisi materi pembelajaran yang ditempelkan pada dinding kelas. Secara berkelompok peserta didik bermain puzzle siklus metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Guru membagikan LKPD dan menyampaikan intruksi cara menyelesaikan LKPD sambil peserta didik mengamati isi LKPD dan bertanya-jawab jika ada hal yang kurang jelas.
4 | Hendra Prayitno , S . P d Peserta didik berdiskusi dalam kelompok dan menyelesaikan masalah dalam LKPD. Guru menuntun peserta didik saat diskusi kelompok sambil melakukan penilaian sikap secara observasi. Peserta didik yang sudah paham materi dapat menjadi tutor sebaya bagi teman di dalam kelompoknya. Peserta didik secara berkelompok menuliskan hasil diskusi kelompok (boleh dalam bentuk makalah, poster, mind mapping, dan lainnya) untuk dipresentasikan nantinya. Dipandu guru, peserta didik melakukan ice breaking “tepuk”. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas dengan bergantian. Peserta didik secara berkelompok menanggapi hasil presentasi kelompok terkait isi materi dan cara penyampaian materi dalam bentuk apreasiasi, bertanya, kritik, atau saran secara bergantian. Guru memberikan penguatan dan perbaikan atas presentasi dan tanggapan kelompok secara bergantian. 3. Penutup (15 menit) : Guru bersama peserta didik melakukan evaluasi pembelajaran (Post Test) Guru bersama peserta didik melakukan perangkuman materi pembelajaran. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi pembelajaran. Guru menyampaikan pekerjaan rumah yakni menyalin materi pembelajaran dari bahan ajar yang sudah disiapkan guru ke dalam buku besar. Guru memimpin doa harapannya agar pembelajaran ini bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Guru menyampaikan salam dan peserta didik membalas salam.
5 | Hendra Prayitno , S . P d e. Assesmen : Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostic assesment) Asesmen selama proses pembelajaran (formatif/LKPD) Asesmen akhir proses pembelajaran (sumatif/post test) Lembar observasi Performa (presentasi) Tertulis (uraian dalam LKPD, uraian pada Post Test, dan uraian pada PR) f. Pengayaan dan Remedial Guru memberikan remedial kepada peserta didik yang belum tuntas KKTP. Guru memberikan materi tambahan kepada peserta didik yang sudah tuntas KKTP. 3. Lampiran : Bahan Bacaan Guru dan Peserta didik Remidial dan Pengayaan LKPD Post Tes Pekerjaan Rumah Asesmen Glosarium Daftar Pustaka Situbondo, 2024 Mengetahui: Kepala SD Negeri 4 Sumberkolak, Guru kelas 4, Dra. SRI REJEKI HENDRA PRAYITNO, S.Pd NIP. 19680504 199104 2 002 NIPPPK.198510012022211011
6 | Hendra Prayitno , S . P d Lampiran Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik Siklus Hidup Makhluk Hidup A. Pengertian Pengertian siklus hidup adalah sebuah rangkaian kejadian yang berulang secara tetap dan teratur yang menunjukkan suatu perkembangan individu makhluk hidup sejak dilahirkan sampai akhir pertumbuhan yang dalam proses pertumbuhan tersebut makhluk hidup mengalami peningkatan ukuran pada semua atau sejumlah bagian pada tubuhnya. setiap makhluk hidup pasti mengalami siklus hidup. B. Siklus Hidup Pada Hewan Metamorfosis Seperti yang terdapat pada hewan, hewan memiliki tahapan siklus hidup yang berbeda-beda. Tahap perubahan bentuk yang sangat berbeda yang dialami hewan sejak menetas sampai dewasa disebut metamorfosis. Berdasarkan perubahan bentuk tubuhnya, siklus hidup hewan dibedakan menjadi dua, yaitu : Siklus hidup tanpa metamorfosis dan siklus hidup dengan metamorfosis. Metamorfosis terbagi menjadi dua macam yaitu : metamorfosis tidak sempurna dan metamorfosis sempurna Metamorfosis sempurna adalah siklus hidup hewan yang mengalami proses perubahan bentuk tubuh hewan dari kecil hingga dewasa. Yang sangat berbeda apabila dibandingkan hewan serangga yang mengalami metamorfosis sempurna akan mengalami empat tahap dalam siklus hidup nya yaitu tahap : telur, larva, pupa (kepompong), dewasa (imago). Contohnya, kupu-kupu, nyamuk, lalat, katak. kupu-kupu merupakan salah satu serangga yang menggalami metamorfosis sesempurna, karena memiliki tahap pertumbuhan dari ulat yang berbeda dengan kupu-kupu dewasa. Proses metamorfosis pada kupukupu mengalami empat tahap dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya men empel dipermukaan daun. Kemudian menetas menjadi ulat, ulat itu akan memakan dedaunan selama berhari-hari, lama kelamaan ulat tumbuh semakin besar dan berhenti makan. Setelah 15-20 hari ulat mulai berubah menjadi kepompong (pupa), kepompong biasanya menggantung diranting tumbuhan atau di daun. Masa kepompong ini berlangsung selama berharihari jika telah sempurna dan cukup waktunya, kupu-kupu keluar dari kepompong tersebut dan menjadi kupu-kupu dewasa. Kupu-kupu berkembangbiak dengan bertelur. Dari telur itu proses metamorfosis di mulai lagi.
7 | Hendra Prayitno , S . P d Metamorfosis tidak sempurna adalah proses perubahan bentuk hewan yang saat lahir tidak berbeda bentuknya dengan saat hewan tersebut dewasa. Hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna bentuk muda mirip dengan induknya, tetapi ada bagian-bagian tubuh yang belum terbentuk, misalnya sayap, metamorfosis tidak sempurna terjadi pada serangga seperti belalang, kecoa, capung. Hewan-hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna tidak mengalami tahap larva dan pupa. Tahap metamorfosis tidak sempurna yaitu : Telur-Nimfa-Dewasa. Belalang merupakan hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur, belalang betina umum nya dapat menghasilkan 10 sampai 300 butir telur. Telur tersebut kemudian diletakkan oleh belalang betina pada berbagai tempat, seperti di dedaunan, batang tanaman, hingga didalam tanah. Telur belalang tersebut kemudian menetas menjadi nimfa atau bayi belalang yang berwarna putih, belum memiliki sayap dengan bentuk seperti belalang dewasa. Nimfa kemudian mengalami pergantian kulit empat kali sehingga menjadi belalang muda dan akhirnya menjadi belalang dewasa yang bersayap Siklius Hidup hewan tanpa metamorfosis adalah hewan tanpa metamorfosis todak beerubah bentuk semenjak mereka lahir atau menetas. Mereka hanya mengalami pertambahan berat dan perkembangan fisik, motorik, dan juga perilaku hingga mencapai usia dewasa. Contoh : Kucing, anjing, beruang, sapi, kambing kuda, jerapa, berbagai jenis perimata, paus, lumba-lumba, dan mamalia lainnnya. C. Siklus Hidup Pada Tumbuhan Siklus atau daur hidup tumbuhan adalah pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dari kecil hingga dewasa. Siklus tumbuhan merupakan salah satu proses yang menandai perkembangan tumbuhan sejak awal kehidupannya dimulai hingga bereproduksi untuk mempertahankan keberadaan jenisnya. Tanaman memiliki siklus hidup yang berbeda-beda pada setiap musim dan suhu udara. Jadi belum tentu tanaman mati karena terserang hama, bisa jadi itu memang siklus hidupnya. Siklus hidup tumbuhan berbeda-beda. Hal tersebut tergantung dari mana tumbuhan tersebut berasal. Misalnya, tumbuhan yang berasal dari biji akan mengalami tahap siklus sebagai berikut: Siklus hidup dimulai dari biji. Biji akan berjatuhan ke tanah dan mengalami fase perkecambahan. Kecambah tumbuh menjadi tumbuhan kecil. Tumbuhan kecil lama-kelamaan akan berubah menjadi tumbuhan yang besar, Selanjutnya
8 | Hendra Prayitno , S . P d tumbuhan akan berbunga, berbuah dan menghasilkan biji kembali. Siklus hidup tumbuhan berbiji akan kembali berulang Mangga Daur hidup mangga dimulai dari biji. Biji yang ditanam di dalam tanah, seiring berjalannya waktu akan tumbuh akar dan tunas. Tunas tersebut terus berkembang menjadi pohon mangga yang masih kecil. Tanaman mangga kecil tersebut akan terus tumbuh menjadi pohon mangga dewasa. Pohon mangga yang telah dewasa biasanya akan menghasilkan bunga. Selanjutnya, akan terjadi penyerbukan pada bunga dan akan menghasilkan individu baru. Buah mangga terus bertambah besar dan berubah warna dari hijau menjadi keputih-putihan. Setelah buah mangga masak, dalam buah mangga tersebut terdapat biji mangga yang merupakan calon tanaman mangga. Jika biji tersebut ditanam dalam tanah akan tumbuh tunas yang merupakan calon tanaman mangga yang baru.
9 | Hendra Prayitno , S . P d Remidial Siklus Hidup Makhluk Hidup A. Pengertian Pengertian siklus hidup adalah adalah putaran hidup dari lahir sampai mati. B. Siklus Hidup Pada Hewan 1. Metamorfosis Hewan memiliki tahapan siklus hidup yang berbeda-beda. Tahap perubahan bentuk yang sangat berbeda yang dialami hewan sejak menetas sampai dewasa disebut metamorfosis. Berdasarkan perubahan bentuk tubuhnya, siklus hidup hewan dibedakan menjadi dua, yaitu : Siklus hidup tanpa metamorfosis dan siklus hidup dengan metamorfosis. Metamorfosis terbagi menjadi dua macam yaitu : metamorfosis tidak sempurna dan metamorfosis sempurna Metamorfosis sempurna adalah siklus hidup hewan yang mengalami proses perubahan bentuk tubuh hewan dari kecil hingga dewasa. Contohnya, kupu-kupu, nyamuk, lalat, katak. Metamorfosis tidak sempurna adalah proses perubahan bentuk hewan yang saat lahir tidak berbeda bentuknya dengan saat hewan tersebut dewasa.
10 | Hendra Prayitno , S . P d 3. Siklius Hidup hewan tanpa metamorfosis adalah hewan tanpa metamorfosis todak beerubah bentuk semenjak mereka lahir atau menetas. Mereka hanya mengalami pertambahan berat dan perkembangan fisik, motorik, dan juga perilaku hingga mencapai usia dewasa. Contoh : Kucing, anjing, beruang, sapi, kambing kuda, jerapa, berbagai jenis perimata, paus, lumba-lumba, dan mamalia lainnnya. C. Siklus Hidup Pada Tumbuhan Siklus atau daur hidup tumbuhan adalah pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dari kecil hingga dewasa. Tanaman memiliki siklus hidup yang berbeda-beda pada setiap musim dan suhu udara. Jadi belum tentu tanaman mati karena terserang hama, bisa jadi itu memang siklus hidupnya. Siklus hidup tumbuhan berbeda-beda. Hal tersebut tergantung dari mana tumbuhan tersebut berasal. Misalnya, tumbuhan yang berasal dari biji akan mengalami tahap siklus sebagai berikut: Siklus hidup dimulai dari biji. Biji akan berjatuhan ke tanah dan mengalami fase perkecambahan. Kecambah tumbuh menjadi tumbuhan kecil. Tumbuhan kecil lama-kelamaan akan berubah menjadi tumbuhan yang besar, Selanjutnya tumbuhan akan berbunga, berbuah dan menghasilkan biji kembali. Siklus hidup tumbuhan berbiji akan kembali berulang Mangga Daur hidup mangga dimulai dari biji. Biji yang ditanam di dalam tanah, seiring berjalannya waktu akan tumbuh akar dan tunas. Tunas tersebut terus berkembang menjadi pohon mangga yang masih kecil. Tanaman mangga kecil tersebut akan terus tumbuh menjadi pohon mangga dewasa. Pohon mangga yang telah dewasa biasanya akan menghasilkan bunga. Selanjutnya, akan terjadi penyerbukan pada bunga dan akan menghasilkan individu baru. Buah mangga terus bertambah besar dan berubah warna dari hijau menjadi keputih-putihan. Setelah buah mangga masak, dalam buah mangga tersebut terdapat biji mangga yang merupakan calon tanaman mangga. Jika biji tersebut ditanam dalam tanah akan tumbuh tunas yang merupakan calon tanaman mangga yang baru
11 | Hendra Prayitno , S . P d Tuliskan hari dan tanggal pada kolom di bawah ini ! Tuliskan nama kelompok dan anggota kelompok di bawah ini! Kelas/ Semester Mata pelajaran Materi Hari/tanggal : IV / 2 : IPAS : Siklus Hidup Makhluk Hidup : Nama Kelompok : Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. 5. 1. Dengan puzzel metamorfosis sempurna runtutkan siklus hidup kupu – kupu dan katak! 2. Dengan puzzel metamorfosis tidak sempurna runtutkan siklus hidup capung dan belalang! 3. Buatlah simulasi bagan sederhana! Buatlah simulasi menggunakan bagan atau alat bantu sederhana tentang siklus hidup kupu-kupu ! (Kelompok 1) Buatlah simulasi menggunakan bagan atau alat bantu sederhana tentang siklus hidup kecoak ! (Kelompok 2) Buatlah simulasi menggunakan bagan atau alat bantu sederhana tentang siklus hidup kacang polong ! (Kelompok 3) LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
12 | Hendra Prayitno , S . P d
13 | Hendra Prayitno , S . P d
14 | Hendra Prayitno , S . P d 1.
15 | Hendra Prayitno , S . P d
16 | Hendra Prayitno , S . P d Post Tes 1. Ciri hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah... Jawab: Perubahan bentuk tiap tahap sangat berbeda dengan tahap dewasa 2. Belalang merupakan hewan yang mengalami metamorfosis sempurna atau tidak sempurna? Jawab : Tidak sempurna 3. Hewan yang mengalami daur hidup tanpa metamorfosis adalah... Jawab: Kura-kura, ikan 4. Urutan yang benar dalam tahapan metamormosis sempurna adalah... Jawab: Telur-larva-pupa-dewasa 5. Urutan tahapan metamormosis tidak sempurna adalah... Telur-nimfa-imago 6. Urutan yang benar metamorfosis pada kupu-kupu adalah... Jawab: Telur-larva-pupa-kupu-kupu 7. Pupa pada tahap metamorfosis kupu-kupu disebut juga... Jawab: Kepompong 8. Uraikan daur hidup buah pepaya... Jawab: Dari bakal biji tumbuh menjadi pohon kecil lalu tumbuh lagi menjadi pohon pepaya besar lalu tumbuh menghasilkan buah pepaya 9. Bagaian tumbuhan yang pertama muncul setelah biji ditanam adalah.. Jawaban: Akar 10. Tumbuhan yang berkembang biak dari bagian biji adalah... Jawaban: Kacang tanah, jagung, mentimun, salak, mangga, rambutan, pepaya. Pekerjaan Rumah (PR) Soal : 1. Carilah miniml 3 hewan dekat rumah kalian kemudian uraikan daur hidup hewan tersebut ! 2. Carilah miniml 3 tumbuhan dekat rumah kalian kemudian uraikan daur hidup tumbuhan tersebut ! Jawaban:
17 | Hendra Prayitno , S . P d Penilaian Performa (Keterampilan) Rubrik Penilaian Produk Kriteria Penilaian Sangan Baik Baik Cukup Perlu Perbaikan Skor 4 3 2 1 Hasil karya Produk berfungsi sesuai dengan tujuan dengan baik. Produk cukup berfungsi sesuai dengan tujuan. Produk berfunngsi sesuai tujuan namun masih perlu perbaikan. Produk belum berfungsi sesuai tujuan. Kreativitas dan estika: 1. Memanfaatkan penggunaan bahan yang ada 2. Peserta didik membuat modifikasi atau pengembangan sendiri di luar arahan. 3. Tampilan produk menarik, rapi, dan tersusun dengan baik. Memenuhi semua kriteria yang diharapkan Memenuhi 2 kriteria yang diharapkan. Memenuhi 1 kriteria yang di harapkan Seluruh kriteria tidak terpenuhi Penyelesaian masalah dan kemandirian. Aktif mencari ide atau mencari solusi jika ada hambataan. Bisa mencari solusi namun dengan arahan sesekali. Memerlukan bantuan setiap menemukan kesulitan namun inisiatif bertanya. Pasif jika menemukan kesulitan.
18 | Hendra Prayitno , S . P d Rubrik Penilaian Presentasi Kriteria Penilaian Sangat Baik Baik Cukup Perlu perbaikan Skor 4 3 2 1 Isi presentasi: 1. Judul proyek 2. Tujuan proyek 3. Alat dan bahan 4. Cara pembuatan 5. Hasil proyek Memenuhi semua criteria Memenuhi 3- 4 kriteria yang baik Memenuhi 1-2 kriteria isi yang baik. Seluruh kriteria tidak terpenuhi Sikap presentasi: 1. Berdiri tegak 2. Suara terdengan jelas 3. Melihat ke arah audiens 4. Mengucapkan salam pembuka 5. Mengucapkan salam penutup Memenuhi semua criteria Memenuhi 3- 4 kriteria yang baik Memenuhi 1-2 kriteria isi yang baik. Seluruh kriteria tidak terpenuhi Pemahaman konsep 1. Saat menjelaskan tidak melihat bahan presentasi 2.Penjelasan bisa dipahami 1. Melihat bahan presentasi sesekali 2. Penjelasan bisa dipahami 1. Sering melihat bahan presentasi 2. Penjelasan kuranng bisa dipahami 1. Membaca terus selama presdentasi 2. Penjelasan tidak dapat dipahami. Nilai akhir keterampilan produk dan presentasi Pedoman penskoran = Skor perolehan x 100 Skor maksimal Catatan : Skor maksimal 24 Kategori Nilai akhir ≥ 91 ≥ 81 ≥ 71 ≥ 70 Sangat trampil Terampil Cukup terampil Perlu bimbingan
Instrumen Penilaian Keterampilan. Lembar Ob Berilah tanda() p No Nama Peserta didik Hasil karya Krativitas dan estika Penyelesa masalah kemandi 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11
19 | Hendra Prayitno , S . P d bservasi unit kerja IPAS pada skor yang terpenuhi ! aian dan rian Isi presentasi Sikap presentasi Pemahama n konsep Jumlah Skor Nilai akhir kate gori 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penilai Rubrik penilain sikap No Sikap Belum Terlihat (BT) 1. Gotong Royong Bersedia membantu teman Aktif dlam kerja kelompok Tidak mendahulukan kepentingan pribadi Jika tidak ada sikap yang ditunjukan 2. Bernalar kritis Mampu merumuskan pokok permasalahan Mampu bertanya dan menjawab Membuat rangkuman Jika tidak ada sikap yang ditunjukan 3. Kreatif Memberikan jawaban atau gagasan atas pertanyaan yang diajukan Memberikan jawaban atas pemikirannya sendiri Mampu menyimpulkan hasil percobaan yang dilakukan Jika tidak ada sikap yang ditunjukan Keterangan BT (Belum Tuntas) : D (Kurang) MT (Mulia Terlihat) : C ( (Sangat Baik).
20 | S i t i H a p s a , S . P d i sikap Mulai Terlihat (MT) Mulai Berkembang (MB) Sudah Membudaya (SM) Jika salah satu sikap yang ditunjukan Jika dua sikap yang ditunjukan Jika semua sikap yang ditunjukan Jika salah satu sikap yang ditunjukan Jika dua sikap yang ditunjukan Jika semua sikap yang ditunjukan Jika salah satu sikap yang ditunjukan Jika dua sikap yang ditunjukan Jika semua sikap yang ditunjukan (Cukup) MB (Mulai Berkembang) : B Baik SM (Sudah Membudaya) :
Lembar Penilaian Sikap No Nama Peserta Didik Gotong Royong Bernalar Kritis Kreatif BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM 1. 2. 3 4. 5. 6. GLOSARIUM Daur : 1. Peredaran masa atau tahun. 2. Sistem keadaan (fase) yang keadaanya sekarang dapat berulang pada suatu saat di masa mendatang. Daur Hidup : adalah rangkaian tahapan yang dilalui oleh setiap makhluk hidup , mulai dari masa remaja, dewasa, sampai terjadinya spora (biji atau telur yang dibuahi lagi). Daur hidup dikenal juga dengan istilah siklus hidup Metamorfosis : adalah suatu proses perkembangan biologi pada hewan yang melibatkan perubahan penampilan fisik dan struktur setelah kelahiran atau penetasan. Perubahan fisik itu terjadi akibat perubahyan sel yang secara redikal berbeda. Siklus Hidup : adalah putaran hidup dari lahir sampai mati Tanpa Metamorfosis : adalah jenis hewan yang mengalami perubaha bentuk, hanya peningkatan bertahap dalam ukuran tubuhnya dari mudah hingga dewasa Dengan Metamorfosis : yaitu hewan yang mengalami perubahan bentuk tubuh. Metamorfosis terbagi menjadi 2 jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Metamorfosis Tak Sempurna : adalah metamorfosis yang dalam perkembangannya menuju dewasa mengalami perubahan bentuk tubuh, penampilan dan perilaku yang hampir sama atau tidak jauh berbeda. Jika pada metamorfosis sempurna terjadi tahapan yang berbeda-beda, lain halnya dengan metamorfosis tidak sempurna hanya melewati tahapan yang hampir sama. Tahap-tahap ini dimulai dari hewan bertelur Metamorfosis Sempurna : adalah metamorfosis yang dalam perkembangannya menuju dewasa mengalami perubahan bentuk tubuh, penampilan dan perilaku yang berbeda. Perubahan bentuk yang berbeda ini dimulai dari fase telur. Setelah fase telur sudah dilewati, maka fase selanjutnya yakni fase telur. Setelah fase telur sudah dilewati, maka fase vselanjutnya yakni fase larva. Setelah fase arva akan menghasilkan fase pupa. Fase terakhir dari metamorfosis sempura adalah fase imago atau dewa. Daftar Pustaka Anggari, Angi st. Afriki. Dara Retno Wulan. Nuniek Puspitawati. Lely Mifthachul Khasana. Santi Hendriyeti. 2018. Peduli Terhadap Makhluk Hidup Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Fitri, Amalia. Anggayudha A. Rasa. Aldilla Kusumawardani. Kinki K Nusya’bani. Kritianti fatima. Nur Ilmu setianingsi. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Pembukuan.