Nama : Rain Firmansyah
Npm : 21901011321
Kelas : C
Matkul : Teknologi Pembelajaran
UAS
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Mata Pelajaran : Fiqih
Kelas/Semester : VII/II
Materi Pokok : Shalat Fardhu
Alokasi waktu : 2 x 100 menit
A. Kompetensi Inti
1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
1.2 Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
1.3 Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
disekolah.
1.4 Menyajikan pengetahuan factual dalam Bahasa yang jelas dan logis, dalam karya
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlakul karimah.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN
1.1 Meyakini kewajiban salat fardhu
2.1 Membiasakan melaksanakan shalat 3.1.1 Menjelaskan Pengertian shalat
fardhu fardhu
3.1 Memahami ketentuan shalat fardhu 3.1.2 Menunjukan dalil shalat fardhu
3.1.3 Memahami syarat dan rukun shalat
4.1 Mempraktikan salat fardhu fardhu
3.1.4 Mengenal tata cara shalat fardhu
3.1.5 Memahami Hal-Hal yang
membatalkan shalat fardhu
4.1.1 Mempraktikan shalat fardhu
C. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat
1. Menjelaskan pengertian shalat fardhu
2. Menunjukan dalil shalat fardhu
3. Memahami syarat dan rukun shalat fardhu
4. Mengenal tata cara shalat fardhu
5. Memahami hal-hal yang membatalkan shalat fardhu
D. Materi Pembelajaran
Shalat Fardhu
Pengertian Shalat Fardhu
Shalat secara Bahasa berarti berdoa. dengan kata lain, shalat secara Bahasa mempunyai
arti mengagungkan. Sedangkan pengertian shalat menurut syara’ adalah ucapan-ucapan
dan perbuatan-perbuatan tertentu, yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri
dengan salam. Ucapan disini adalah bacaan-bacaab al-Qur’an, takbir, tasbih, dan doa.
Sedang yang dimaksud dengan perbuatan adalah gerakan-gerakan dalam shalat
misalnya berdiri, ruku’, sujud, duduk, dan gerakan-gerakan lain yang dilakukan dalam
shalat.
Qs Al-Baqarah ayat 43 Dalil shalat fardhu
ال َّرا ِك ِع ْي َن َم َع َوا ْر َكعُ ْوا ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّص ٰلوةَ َواَقِ ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang
rukuk.
Qs Al-Baqarah ayat 110
َب ِص ْير تَ ْع َملُ ْو َن بِ َما ّل ٰلاَ ِا َّن ۗ ّل ٰل ِا ِع ْندَ تَ ِجدُ ْوهُ َخ ْير ِم ْن ِِلَ ْنفُ ِسكُ ْم تُ َق ِد ُم ْوا َو َما ۗ ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّصٰلوةَ َواَقِ ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat dan tunaikanlah zakat. Dan segala kebaikan yang
kamu kerjakan untuk dirimu, kamu akan mendapatkannya (pahala) di sisi Allah.
Sungguh, Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan
An-Nur ayat 56 تُ ْر َح ُم ْو َن لَ َع ّلَكُ ْم ال َّر ُس ْو َل َواَ ِط ْيعُوا ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّص ٰلوةَ َواَ ِق ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan taatlah kepada Rasul
(Muhammad), agar kamu diberi rahmat.
Syarat dan rukun shalat fardhu
1. Syarat-Syarat Shalat
Syarat-syarat shalat adalah sesuatu hal yang harus dipenuhi sebelum kita
melaksanakan shalat. Syarat shalat dibagi menjadi 2 yaitu:
Syarat wajib shalat adalah syarat yang wajib dipenuhi. Seperti islam, berakal
dan tamziz atau baligh, suci dari haid dan nifas serta telah mendengar ajakan
dakwah islam.
Syarat sah shalat itu ada 8 yaitu:
Suci dari dua hadas.
Suci dari najis yang berada pada pakaian, tubuh dan tempat shalat.
Menutup aurat.
Menghadap kiblat.
Mengerti kefarduan shalat fardhu.
Tidak meyakini salah satu fardhu dari beberapa fardhu shalat sebagai
suatu sunah.
Menjauhi hal-hal yang membatalkan shalat.
2. Rukun-Rukun Shalat
Adapun rukun-rukun shalat diantaranya:
- Niat.
- Takbiratul Ihram.
- Berdiri pada saat mengerjakan shalat fardhu.
- Membaca Al-fatihah.
- Ruku’.
- Sujud dua kali setiap raka’at.
- Duduk antara dua sujud.
- Membaca tasyahud akhir.
- Duduk pada tasyahud akhir.
- Shalawat kepada Nabi SAW setelah tasyahud akhir.
- Duduk diwaktu membaca shalawat.
- Memberi salam.
- Tertib.
Tata cara shalat fardhu
1. Berdiri tegap menghadap kiblat
2. Bertakbiratul Ihram dengan mengucapkan Allahu Akbar
3. Meletakan tangan di dada dengan tangan kanan berada diatas punggung telapak
tangan kiri
4. Membaca doa iftitah kemudian dilanjutkan membaca surat al-fatihah dan dilanjutkan
dengan surat
5. Rukuk
6. I’tidal
7. Sujud
8. Duduk diantara dua sujud
9. Pada rakaat ke-2 setelah sujud ke-2 melakukan tasyahud awal
10. Pada rakaat terakhir setelah sujud ke-2 kemudian melanjutkan tasyahud akhir
11. Salam menoleh ke kanan dan kekiri dengan mengucapkan salam.
Hal-hal yang membatalkan shalat
1. Jika salah satu syarat atau rukun shalat tidak dikerjakan atau sengaja tidak dikerjakan
2. Menambah rukun berupa perbuatan
3. Terkena najis yang tidak dimaafkkan
4. Aurat terbuka
5. Membelakangi kiblat
6. Berkata-kata dengan sengaja
7. Mengubah niat shalat
8. Mendahului imamnya dua rukun
9. Makan atau minum saat sholat
10. Tertawa terbahak-bahak
11. Bergerak berturut-turut tiga kali atau lebih
12. Murtad
E. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya Jawab
F. Langkah-langkah Pembelajaran
No Tahapan Proses Kegiatan Alokasi
Waktu
Kegiatan Salam Pembuka 10 Menit
1 Pendahuluan
Berdo’a 60
Absensi siswa Menit
Memotivasi Belajar 30
Menyampaikan tujuan Menit
2 Inti pembelajaran
Guru meminta masing-masing
siswa membaca buku siswa fiqih
tentang syarat shalat.
Siswa mencatat hasil temuan
masing-masing dalam buku
catatan tentang syarat shalat.
Guru menjelaskan pengertian
shalat fardhu.
Siswa dapat menunjukan dalil
tentang shalat fardhu.
Guru meminta siswa untuk
membacakan syarat dan rukun
shalat fardhu.
Guru meminta siswa
mempraktekan tata cara shalat
fardhu
Siswa dapat menyebutkan hal-hal
3 Penutup yang membatalkan shalat fardhu
Peserta didik dipandu oleh guru
menyimpulkan materi
Siswa menyalin kesimpulan
dalam buku catatan masing-
masing
Evaluasi/tes akhir
Guru memotivasi siswa dan
mengakhiri dengan bacaan
hamdalah dan salam
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
KI.1 KI.2 KI.3 KI.4
Sikap Sosial
Sikap Spiritual Memiliki perilaku Pengetahuan Keterampilan
jujur, disiplin,
Menerima dan tanggung jawab, Memahami Menyajikan
santun, peduli dan
menjalankan ajaran percaya diri dalam pengetahuan factual pengetahuan factual
berinteraksi dengan
agama yang keluarga, teman, dengan cara dalam Bahasa yang
dan guru
dianutnya mengamati jelas dan logis, dalam
(mendengar, karya estetis, dalam
melihat, membaca) gerakan yang
dan menanya mencerminkan anak
berdasarkan rasa sehat dan dalam
ingin tahu tentang tindakan yang
dirinya, makhluk mencerminkan
ciptaan tuhan dan perilaku anak beriman
kegiatannya dan dan berakhlakul
benda-benda yang karimah
dijumpainya
dirumah dan
disekolah
KOMPETENSI KOMPTENSI KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR DASAR DASAR
1.1 Meyakini 1.2 Membiasakan 1.3 Memahami 1.4 Mempraktikan
melaksanakan shalat ketentuan salat fardhu
kewajiban salat fardhu
fardhu Shalat fardhu
Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian shalat fardhu
2. Menunjukan dalil shalat fardhu
3. Memahami syarat dan rukun shalat fardhu
4. Mengenal tata cara shalat fardhu
5. Memahami hal-hal yang membatalkan shalat
A. Pengertian Shalat fardhu
Shalat secara Bahasa berarti berdoa. dengan kata lain, shalat secara Bahasa mempunyai
arti mengagungkan. Sedangkan pengertian shalat menurut syara’ adalah ucapan-ucapan
dan perbuatan-perbuatan tertentu, yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri
dengan salam. Ucapan disini adalah bacaan-bacaab al-Qur’an, takbir, tasbih, dan doa.
Sedang yang dimaksud dengan perbuatan adalah gerakan-gerakan dalam shalat
misalnya berdiri, ruku’, sujud, duduk, dan gerakan-gerakan lain yang dilakukan dalam
shalat.
B. Dalil Tentang Shalat Fardhu
Qs. Al-Baqarah ayat 43
ال َّرا ِك ِع ْي َن َم َع َوا ْر َكعُ ْوا ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّص ٰلوةَ َواَقِ ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta
orang yang rukuk.
Q.s Al-Baqarah ayat 110
َب ِص ْير تَ ْع َملُ ْو َن بِ َما ّل ٰلاَ ِا َّن ۗ ّل ٰل ِا ِع ْندَ تَ ِجدُ ْوهُ َخ ْير ِم ْن ِِلَ ْنفُ ِس ُك ْم تُقَ ِد ُم ْوا َو َما ۗ ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّصٰلوةَ َواَ ِق ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat dan tunaikanlah zakat. Dan segala kebaikan
yang kamu kerjakan untuk dirimu, kamu akan mendapatkannya (pahala) di sisi
Allah. Sungguh, Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
An-Nur ayat 56
تُ ْر َح ُم ْو َن َلعَ َّلكُ ْم ال َّر ُس ْو َل َواَ ِط ْيعُوا ال َّز ٰكوةَ َو ٰاتُوا ال َّص ٰلوةَ َواَقِ ْي ُموا
Artinya : Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan taatlah kepada Rasul
(Muhammad), agar kamu diberi rahmat.
C. Syarat Dan Rukun Shalat Fardhu
1. Syarat-Syarat Shalat
Syarat-syarat shalat adalah sesuatu hal yang harus dipenuhi sebelum kita
melaksanakan shalat. Syarat shalat dibagi menjadi 2 yaitu:
Syarat wajib shalat adalah syarat yang wajib dipenuhi. Seperti islam, berakal
dan tamziz atau baligh, suci dari haid dan nifas serta telah mendengar ajakan
dakwah islam.
Syarat sah shalat itu ada 8 yaitu:
Suci dari dua hadas.
Suci dari najis yang berada pada pakaian, tubuh dan tempat shalat.
Menutup aurat.
Menghadap kiblat.
Mengerti kefarduan shalat fardhu.
Tidak meyakini salah satu fardhu dari beberapa fardhu shalat sebagai
suatu sunah.
Menjauhi hal-hal yang membatalkan shalat.
2. Rukun-Rukun Shalat
Adapun rukun-rukun shalat diantaranya:
- Niat.
- Takbiratul Ihram.
- Berdiri pada saat mengerjakan shalat fardhu.
- Membaca Al-fatihah.
- Ruku’.
- Sujud dua kali setiap raka’at.
- Duduk antara dua sujud.
- Membaca tasyahud akhir.
- Duduk pada tasyahud akhir.
- Shalawat kepada Nabi SAW setelah tasyahud akhir.
- Duduk diwaktu membaca shalawat.
- Memberi salam.
- Tertib.
D. Tata Cara Shalat Fardhu
- Berdiri tegap menghadap kiblat.
- Bertakbiratul Ihram dengan mengucapkan Allahu Akbar.
- Meletakan tangan di dada dengan tangan kanan berada diatas punggung telapak
tangan kiri.
- Membaca doa iftitah kemudian dilanjutkan membaca surat al-fatihah dan
dilanjutkan dengan surat.
- Rukuk .
- I’tidal .
- Sujud.
- Duduk diantara dua sujud.
- Pada rakaat ke-2 setelah sujud ke-2 melakukan tasyahud awal.
- Pada rakaat terakhir setelah sujud ke-2 kemudian melanjutkan tasyahud akhir.
- Salam menoleh ke kanan dan kekiri dengan mengucapkan salam.
E. Hal-Hal Yang Membatalkan Shalat
- Jika salah satu syarat atau rukun shalat tidak dikerjakan atau sengaja tidak
dikerjakan
- Menambah rukun berupa perbuatan
- Terkena najis yang tidak dimaafkkan
- Aurat terbuka
- Membelakangi kiblat
- Berkata-kata dengan sengaja
- Mengubah niat shalat
- Mendahului imamnya dua rukun
- Makan atau minum saat sholat
- Tertawa terbahak-bahak
- Bergerak berturut-turut tiga kali atau lebih
- Murtad
LATIHAN
A. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban dibawah ini yang menurut anda benar, dengan cara
disilang (x)
1. Shalat yang terdiri atas imam dan makmum disebut shalat….
a. Wajib
b. Sunah
c. Jamaah
d. fardhu
2. Shalat menurut Bahasa adalah……
a. Zikir
b. Berdoa
c. Mengingat
d. Dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam
3. Perintah shalat bukan hanya perintah yang dari orang-orang tua kita dahulu, tetapi
didalam al-qur’an juga dijelaskan tentang perintah shalat, dan terdapat pada surah
dan ayat berapa…..
a. Q.s Al-Baqarah ayat 4
b. Q.s Al Imran ayat 2
c. Q.s Al-Baqarah ayat 43
d. Q.s Al-Hajj ayat 110
4. Diantara syarat sah mendirikan shalat adalah…..
a. Niat
b. Mampu
c. Suci dari najis
d. Baligh
5. Saat kita sedang sedang shalat berjamaah kita harus…..
a. Khusyuk
b. Bergurau
c. Tertawa
d. Semua salah
6. Shalat sehari semalam ada….
a. 4 waktu
b. 5 waktu
c. 3 waktu
d. 6 waktu
7. Jika kita tidak mengerjakan shalat maka kita akan mendapatkan…..
a. Pahala
b. Hadiah
c. Dosa
d. Uang
8. Sebagai anak yang baik kita harus mengerjakan shalat secara…
a. Telat
b. Terlambat
c. Tepat waktu
d. Kadang-kadang
9. Rukuk dilakukan dengan cara…..
a. Melompat
b. Membungkuk
c. Duduk
d. Tiarap
10. Saat salam kita menoleh ke arah…..
a. Keatas dan kebawah
b. Keatas dan kekanan
c. Kekanan dan kekiri
d. Kekanan dan keatas
DAFTAR PUSTAKA
Hamid ,Abdul. Beni HMd Saebani, Figh ibadah, (bandung: Pustaka Setia, 2009)
Sayyid sabiq, Figh sunnah, Penerjemah: Nor Hasanuddin, (Jakarta: Pena Pundi Aksara,2006)
Rasyid Sulaiman, Figh islam, (PT.Simar Baru Algensido 1954)
Dradjat, Zakiah Prof. Dr. ilmu Figh, Yogyakarta:PT Dana Bhakti Wakaf,1995
Abdul aziz, bin zainudin, Fathul mu’in bi sarkhli qurotal ain,Indonesia ; Daroyal Kitabah
https://kumparan.com/berita-terkini/rukun-shalat-fardhu-syarat-dan-hal-yang-
membatalkannya-1v6fS4Y9Sin