The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Sumarmi_Kota Depok, 2023-12-04 21:51:06

PPT IPA Tema 3 ST 1

PPT IPA Tema 3 ST 1

Materi IPA Sumarmi,S.Pd,SD


Tema 3 : Tokoh dan Penemuan Tema 3 : Sub tema 1 Rukun dalam Perbedaan komponen-komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana


Pengertian Rangkaian listrik adalah hubungan sumber listrik dengan alat-alat listrik lainnya yang mempunyai fungsi tertentu. Berdasarkan susunan hubungan


Macam-macam rangkaian listrik 1.rangkaian listrik seri 2.rangkaian paralel 3. rangkaian campuran (seri-paralel).


Fungsi Komponen Listrik baterai sebagai sumber energi. Terdapat kutub (+) dan kutub (-) pada baterai yang harus diletakkan dengan posisi kutub (+) bertemu dengan kutub (-). kabel untuk mengalirkan arus listrik dari baterai hingga mencapai lampu. Terdapat dudukan lampu untuk mengaitkan tembaga pada kabel sehingga arus listrik akan mencapai filamen pada bagian lampu. Fungsi sakelar untuk menghubungkan dan memutuskan arus listrik. lampu untuk menunjukkan adanya arus listrik yang mengalir di dalam rangkaian listrik saat sakelar dinyalakan.


Rangkaian Seri Pada rangkaian seri, arus listrik di dalam rangkaian mengalir tanpa melalui cabang. Arus listrik yang mengalir melalui salah satu alat listrik di dalam rangkaian juga akan mengalir melalui alat listrik lain di dalam rangkaian tersebut. Rangkaian seri biasanya terdapat pada lampu senter. Pada rangkaian seri, baterai dan lampu diletakkan sejajar. Arus listrik yang mengalir pada rangkaian seri hanya berada dalam satu aliran kabel yang menghubungkan semua lampu (tidak ada percabangan). Oleh karena itu, jika terdapat lebih dari satu lampu pada rangkaian seri, maka jika satu lampu dibuka atau aliran dari satu kutub baterai diputus maka semua lampu akan mati.


Cara membuat rangkaian seri : 1. Sediakan lampu pijar berukuran kecil, dua dudukan lampu, kabel, dua buah baterai, dan sebuah saklar. 2. Susunlah komponen-komponen listrik tersebut menjadi sebuah rangkaian 4. Setelah rangkaian listrik tersebut selesai, cobalah menekan tombol pada saklar. Hal ini dilakukan untuk menguji apakah kedua lampu pada rangkaian listrik tersebut menyala atau tidak. Jika lampu tidak dapat menyla, perbaikilah rangkaian listrik yang kamu buat hingga kedua lampu dapat menyala. 4. Tekan kembali tombol pada saklar tersebut untuk mematikan lampu.


Keuntungan menggunakan rangkaian seri 1. adalah dapat mengurangi biaya pemakaian kabel listrik. Kelemahannya : 1) 1. Energi yang diserap masing-masing alat listrik menjadi semakin kecil. 2) lampu menjadi redup jika dirangkai seri. 3) Jika salah satu dari komponen listrik putus/rusak maka semua komponen tidak dapat bekerja. 4) Hambatan listrik jika komponen dirangkai seri akan semakin besar


Contoh rangkaian seri


Rangkaian paralel adalah salah satu model rangkaian yang dikenal dalam kelistrikan. Secara sederhana, rangkaian paralel diartikan sebagai rangkaian listrik yang semua bagian-bagiannya dihubungkan secara bersusun. Akibatnya, pada rangkaian paralel terbentuk cabang di antara sumber arus listrik. Olehnya itu, rangkaian ini disebut juga dengan rangkaian bercabang. Dalam rangkaian ini, semua percabangan yang ada dapat dilalui oleh arus listrik. Di setiap cabang itulah komponen listrik terpasang, sehingga masing-masing komponen itu memiliki cabang dan arus tersendiri. Arus tersebut mengaliri semua komponen listrik yang terpasang secara bersamaan


Ciri-ciri dari rangkaian paralel adalah semua komponen listrik terpasang secara bersusun atau sejajar. Pada rangkaian paralel arus yang mengalir pada setiap cabang berbeda besarnya. Setiap komponen terhubung dengan kutub positif dan kutub negatif dari sumber tegangan, artinya semua komponen mendapat tegangan yang sama besar. Sedangkan, hambatan totalnya menjadi lebih kecil dari hambatan tiap-tiap komponen listriknya Kelebihan menggunakan rangkaian paralel 1. Apabila saklar dimatikan, maka tidak semua komponen mati kecuali komponen yang dihubungkan dengan saklar yang dimatikan,, 2. Jika ada salah satu cabang atau komponen listrik yang putus atau rusak, maka komponen yang lain tetap berfungsi. Sebab masih ada cabang lain yang dapat dialiri arus listrik dan komponen yang tidak rusak itu masih mempunyai hubungan dengan kedua kutub sumber tegangan. Kelemahan rangkaian paralel dibutuhkan lebih banyak kabel atau penghantar listrik untuk menyusun seluruh rangkaian.


Contoh rangkaian paralel


Komponen listrik Lampu untuk menunjukkan adanya arus listrik yang mengalir di dalam rangkaian listrik saat sakelar dinyalakan


Baterai sebagai sumber energi. Terdapat kutub (+) dan kutub (-) pada baterai yang harus diletakkan dengan posisi kutub (+) bertemu dengan kutub (-).


kabel untuk mengalirkan arus listrik dari baterai hingga mencapai lampu. Terdapat dudukan lampu untuk mengaitkan tembaga pada kabel sehingga arus listrik akan mencapai filamen pada bagian lampu


Sakelar untuk menghubungkan dan memutuskan arus listrik.


❖arus listrik di dalam rangkaian mengalir tanpa melalui cabang. ❖Baterai dan lampu diletakkan berderet ❖Arus listrik yang mengalir pada rangkaian seri hanya berada dalam satu aliran kabel yang menghubungkan semua lampu (tidak ada percabangan). ❖jika satu lampu dibuka atau aliran dari satu kutub baterai diputus maka semua lampu akan mati ( satu lampu mati yang lain akan ikut mati ) Rangkaian Seri


❑ Energi yang diserap masing-masing alat listrik menjadi semakin kecil. ❑ lampu menjadi redup jika dirangkai seri. ❑ Jika salah satu dari komponen listrik putus/rusak maka semua komponen tidak dapat bekerja. ❑ Hambatan listrik jika komponen dirangkai seri akan semakin besar dapat mengurangi biaya pemakaian kabel listrik. Kelebihan rangkaian seri Kelemahannya rangkaian seri


➢ rangkaian listrik yang semua bagian-bagiannya dihubungkan secara bersusun ➢ rangkaian ini disebut juga dengan rangkaian bercabang. ➢ Di setiap cabang itulah komponen listrik terpasang, sehingga masing-masing komponen itu memiliki cabang dan arus tersendiri. ➢ Arus tersebut mengaliri semua komponen listrik yang terpasang secara bersamaan ➢ Setiap komponen terhubung dengan kutub positif dan kutub negatif dari sumber tegangan, artinya semua komponen mendapat tegangan yang sama besar. Rangkaian Paralel


Waalaikumsalam Terima kasih https://eurekapendidikan.com/rangkuman-materi-danpembahasan-soal


Click to View FlipBook Version