The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by reinheart873, 2022-06-09 06:46:01

TUGAS MULOK E-BOOK RAIHAN NAUFAL

TUGAS MULOK E-BOOK RAIHAN NAUFAL

Nama: M. Raihan Naufal

Kelas: X IPS 1

TUGAS MULOK

Batik adalah salah satu seni kriya yang sudah dikenal sejak dahulu.
Batik sendiri merupakan karya seni bernilai tinggi, yang sudah menjadi
bagian dari kebudayaan dan kebanggaan Indonesia.

Kata batik berasal dari bahasa Jawa yakni "amba", artinya lebar,
dan kata "tik" berarti titik. Jadi, batik dapat diartikan sebagai titik-titik
yang dituliskan di sebuah kain lebar, hingga membentuk sebuah
gambar. Batik merupakan kain bergambar yang dibuat melalui teknik
rintang warna. Bahan perintang yang digunakan berupa malam (lilin).

Pada tanggal 2 Oktober 2009, batik telah ditetapkan oleh UNESCO
sebagai warisan kemanusiaan, untuk budaya lisan dan non bendawi
(Masterpieces Of The Oral And Intangible Heritage Of Humanity).
Akhirnya, setiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik
Nasional. Seiring berkembangnya waktu, batik kini tidak hanya
digunakan sebagai pakaian saja, tetapi banyak juga digunakan menjadi
bahan kerajinan, tas, lukisan, dan lain-lain.

Ragam budaya di Indonesia telah menghasilkan keragaman hias
motif pada batik. Pembuatan ragam hias yang dilakukan dengan canting,
disebut dengan batik tulis. Sedangkan, batik cap adalah batik yang
pembuatan ragam hiasnya dilakukan menggunakan alat cap.

Alat dan bahan untuk membuat batik cap, tidaklah berbeda jauh
dengan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat batik tulis.

Bedanya, batik cap menggunakan canting cap yang cara kerjanya mirip
dengan stempel.

Alat dan Bahan Pembuatan Batik

1. Kain

Kain mori merupakan tempat melukis batik. Kain yang biasa
digunakan untuk membatik biasanya kain yang berasal dari
serat alam.

2. Zat Pewarna

Berfungsi untuk mewarnai batik. Pewarna batik ada dua
macam, yaitu pewarna alami dan pewarna buatan (sintetis).
Bahan pewarna alam berasal dari tumbuh-tumbuhan, seperti
akar mengkudu, kayu tingi, daun indigo/nila, dan lain-lain.
Pewarna sintetis yang umum digunakan dalam membatik
adalah jenis naftol, indigosol, procion, dan remasol.

3. Bak atau Ember

Bak atau ember biasanya digunakan sebagai tempat untuk
proses pencelupan warna.

4. Malam

Malam adalah bahan lilin khusus untuk membatik. Malam
berfungsi sebagai perintang warna kain, sehingga pola yang
dibuat bisa terlihat jelas. Malam memiliki warna coklat, baik itu
coklat muda atau coklat tua. Malam batik terdiri atas campuran
parafin, getah pinus (gondorukem), dan lemak hewan.

5. Canting

Canting berbentuk seperti pena, digunakan sebagai alat untuk
menggambar/menorehkan malam pada kain. Canting yang
umum digunakan dalam membatik, yaitu canting cecek, canting,
klowong, dan canting tembok.

6. Wajan

Wajan yang digunakan adalah wajan yang berukuran kecil
berbentuk cekung dan bundar. Wajan digunakan sebagai
tempat untuk mencairkan malam/lilin.

7. Kompor

Kompor digunakan sebagai alat untuk memanaskan malam/lilin
yang ada di wajan.

8. Saringan

Saringan digunakan untuk menyaring malam/lilin yang sudah
dicairkan sebelumnya.

9. Gawangan

Gawangan biasanya digunakan untuk membentangkan kain
mori yang akan dibatik.


Click to View FlipBook Version