CERITA TENTANG Kelas 4 & INDONESIA Kaya Budaya DAERAHKU
Kelompok 1 1. Nizar Ainun Ni’mah (34302200037) 2. Maysella Dita Anjani (34302200029) 3. Nailul Hidaatus Sa’adah (34302200034 ) 4. Siska Ayu Adeylia (34302200049 ) 5. Siti Isti’toah (34302200050) 6. Wahyu Putri Bintari (34302200060) 7. Zahrotun Nisa’ (34302200062) 8. Dilla Purnama Sari (34302200076) 9. Fera Susanti (34302200087 ) 10. Maulana Adi Nugroho (34302200111) UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG Dosen Pengampu : Bapak Jupriyanto S.Pd.,M.Pd
2 Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan begitu banyak rahmat-Nya sehingga dapat terselesaikannya pembuatan flipbook digital ini. Kami juga mengucapkan banyak terimakasih kepada semua anggota Tim yang telah bekerja keras dalam pembuatan Flipbook digital dan seluruh pihak yang telah membantu dan mendampingi kami terkhusus untuk dosen pembimbing mata kuliah praktikum pembelajaran IPS SD Bapak Jupriyanto S.Pd., M.Pd. Mungkin masih banyak kekurangan dan kesalahan dari pembuatan Flipbook digital ini. Maka dari itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk membenahi kekurangan dan kesalahan sehingga menjadikannya lebih baik. Dalam Flipbook digital ini, kami mencoba mengulas semua tentang Kerajaan-kerajaan yang ada di NusantaraNusantara beserta peninggalannya, Keberagaman budaya di Indonesia. Semoga Flipbook digital ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Akhir kata kami berharap semoga majalah digital ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca. Semarang, Oktober 2023 Penyusun KATA PENGANTAR
3 Buku ini mengemas kegiatan belajar dengan cara yang menyenangkan. Proses mendapatkan pengetahuan dilakukan lewat berbagai percobaan, diskusi, atau membaca. Hal tersebut bertujuan agar terbangun pula daya telisik, kemampuan analisis, serta kecakapan komunikasi yang semakin baik Cover Bab Berisi: 1. Tujuan pembelajaran bab.Topik 2. Narasi dialog mengenai topik yang akan di bahas Dalam setiap bab kita akan belajar beberapa topik. Di awal pembuka bab , Pada setiap bab kalian akan menemukan: 1. Cerita dan narasi pembuka yang berkaitan dengan bab yang akan dipelajari. 2. Video Interaktif yang dapat di scan melalui smartphone 3. Latihan Soal yang dapat di samping melalui smartphone Cara Kalian Belajar Menggunakan Buku Ini 1. Bacalah doa setiap akan memulai belajar! 2. Bacalah judul dan narasi pembuka pada setiap babnya! 3. Cobalah mengingat pertanyaan esensial selama belajar! 4. Lakukan berbagai aktivitas dalam setiap bab dengan penuh semangat! 5. Refleksikan setiap hal yang telah kalian pelajari di akhir setiap topik! 6. Tuliskan hasil belajar kalian pada buku tulis untuk mengikat ilmu yang didapat! 7. Akhiri selalu kegiatan belajar kalian dengan doa. Petunjuk Penggunaan Buku
4 Daftar Isi Cover Kata Pengantar Petunjuk penggunaan buku Cerita tentang Daerahku A. Sejarah tentang Daerah Tempat tinggalku B. kekayaan alam yang ada di daerah tempat tinggal Keberagaman Budaya Indonesia A. Bentuk Keberagaman Budaya Indonesia B. manfaat dan pelestarian keragaman budaya di Indonesia Daftar Pustaka 1 2 3 6 11 C. Perkembangan daerah terhadap kehidupan perekonomian masyarakat di daerah 12 16 20 23
5 Cerita Tentang Daerahku Menceritakan perkembangan sejarah daerah tempat tinggal. Mengidentifikasi dan menunjukkan kekayaan alam yang ada di daerah tempat tinggal. Menelaah pengaruh perkembangan daerah terhadap kehidupan perekonomian masyarakat di daerah tempat tinggal Tujuan Pembelajaran 1. 2. 3. Nenek ! Kemarin kami pergi berkunjung ke candi borobudur, candi tersebut megah sekali. Bagaimana ya candi tersebut bermula? Sini, nenek ceritakan asal mula candi borobudur
6 1. Kerajaan-Kerajaan di Nusantara Kerajaan-kerajaan yang pernah berkembang di Nusantara, dipengaruhi oleh tiga corak budaya, yakni Hindu, Buddha, dan Islam. a. Kerajaan Bercorak Hindu-Buddha Dari berbagai peninggalan yang ada, diketahui bahwa Hindu-Buddha masuk ke Indonesia karena dibawa oleh para Pendeta Brahmana dan pedagang India. Setelah itu, bermunculan kerajaankerajaan Islam di Indonesia. b. Kerajaan Bercorak Islam Agama Islam masuk ke Indonesia melalui para pedagang yang berasal dari Arab, Persia, dan Gujarat. Waktu itu, kekuatan Kerajaan Majapahit dan Sriwijaya sudah mulai melemah. Kerajaan-kerajaan yang berada di bawah kekuasaan mereka mulai melepaskan diri dan rajarajanya memeluk agama Islam. Setelah itu, bermunculan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia. TOPIK A Sejarah Daerah Tempat Tinggalku Sejarah Daerah Tempat Tinggalku
7 Corak Kerajaan Hindu Corak Kerajaan Budha
8 Corak Kerajaan Islam
9 Peninggalan Masa Kerajaan Hindu – budha Peninggalan Masa Kerajaan Hindu – budha
10 Masjid merupakan Salah satu peninggalan sejarah islam di Indonesia yang paling banyak ditemukan Batu Nisan adalah Bentuk Bangunan sebagai penanda dimakamkan jenazah seseorang. Seni Pertunjukkan merupakan Seni yang digunakan para ulama terdahulu sebagai media untuk menyebarkan agama islam seperti wayang, seni tari, dan seni musik. Karya sastra pada masa perkembangan islam d indonesia umumnya berkembang di sekitar selat maluku dan Pulau jawa. Pada umumnya berisi ujaran khusus misalnya taawuf, filsafat, kemasyarakatan dan budi pekerti. Kaligrafi adalah suatu seni menulis huruf arab dengan gaya dan susunan yang indah. Peninggalan kaligrafi pada masa silam dapat kita temukan sebagai hiasan ukir atau tulis. Keraton adalah tempat kediaman raja beserta keluarga dan juga berfungsi sebagai pusat kegiatan pemerintah Seni Ukir Seni ukir peninggalan kerajaan islam berupa berupa hiasan bentuk dedaunan dan bunga. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Peninggalan Masa Kerajaan Islam Peninggalan Masa Kerajaan Islam Masjid Agung Demak Batu Nisan Malik As Saleh Keraton Kasepuhan Cirebon
11 1.Pegunungan Daerah pegunungan dimanfaatkan. Misalnya: Pegunungan Dieng (Jawa Tengah) digunakan oleh masyarakat sebagai lahan pertanian kentang, Puncak Bogor (Jawa Barat) untuk lahan perkebunan teh. 2.Dataran rendah Dataran rendah dimanfaatkan masyarakat untuk lahan pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, perkantoran, industri, perdagangan dll. Pemanfaatan dataran rendah untuk aktivitas perekonomian misalnya: Karawang (Jawa Barat ) sebagai pusat industri, Semarang (Jawa Tengah) untuk perikanan/tambak, dan Provinsi Riau, Jambi, Sumatera Selatan (Pulau Sumatera) untuk perkebunan kelapa sawit. 3. Pantai dan laut Pantai dan laut dimanfaatkan sebagai tempat pariwisata, perikanan, perdagangan, transportasi, olahraga, industri dll. Contoh pemanfaatan pantai untuk kegiatan perekonomian adalah: Pantai di Pulau Bali. 4.Sungai Sungai digunakan masyarakat sebagai jalur transportasi, perdagangan, perikanan, olahraga, irigasi, dan PLTA. Pemanfaatan sungai di Indonesia, misalnya: Sungai Kapuas (Kalimantan Barat) sebagai jalur transportasi, Sungai Bengawan Solo untuk irigasi dll. 5. Danau dan Waduk Danau dan waduk dimanfaatkan untuk perikanan, pariwisata, olahraga, irigasi, PLTA. Pemanfaatan danau dan waduk di Indonesia antara lain: Danau Toba (Sumatera Utara) untuk pariwisata dan irigasi, Waduk Jatiluhur (Jawa Barat) untuk PLTA, Topik B kekayaan alam yang ada di daerah tempat tinggal.
Mata pencaharian yang ada di Indonesia, berdasarkan kenampakan alam suatu daerah: 1. Mata Pencaharian Daerah Pantai Daerah pantai berdekatan dengan laut. Pantai yang landai merupakan tempat yang kaya akan ikan, karena lautnya cenderung tenang. Umumnya penduduk akan bekerja sebagai nelayan. Ada pula, bagian pantai yang digunakan untuk pelabuhan kapal, kawasan industri, dan perdagangan. Ketika daerah tersebut menjadi perkotaan, banyak penduduk yang bekerja sebagai sopir, karyawan pabrik, dan pedagang. 2. Mata Pencaharian Daerah Dataran Rendah Daerah dataran rendah banyak dialiri sungai, tanahnya gembur, dan suhu udaranya panas. Daerah rendah yang landai merupakan lahan yang baik untuk pembudidayaan pertanian, perkebunan, palawija, dan lainlain. Pada umumnya, penduduk daerah dataran rendah bagian pedesaan, melakukan kegiatan pertanian dengan cara bersawah, budi daya ikan, dan beternak itik. Sedangkan di bagian perkotaan, sebagian besar melakukan kegiatan perdagangan dan industri. 3. Mata Pencaharian Daerah Dataran Tinggi Daerah dataran tinggi berupa tanah pegunungan dan berbukit-bukit. Penduduk yang berada di pedesaan bekerja di perkebunan. Mereka menanam tanaman industri, antara lain: teh, kopi, kina dan kakao. Selain itu, ada yang menanam sayuran dan bermacam-macam bunga. Karena udaranya sejuk dan segar, banyak penduduk di wilayah perkotaan mendirikan usaha perhotelan dan tempat peristirahatan. 12 Topik C perkembangan daerah terhadap kehidupan perekonomian masyarakat di daerah
13 Akulturasi adalah percampuran dua kebudayaan atau lebih. Biasanya muncul karena masuknya unsur kebudayaan asing di suatu daerah. Pertunjukan wayang kulit yang berasal dari Jawa namun dengan kisah cerita dari India. Sedangkan, asimilasi adalah penyatuan atau pembauran dua kebudayaan asli menjadi kebudayaan baru. Biasanya terjadi karena adanya interaksi dalam waktu yang lama sehingga menghasilkan kebudayaan campuran Menara kudus merupakan Akulturasi budaya Tradisi Palang Pintu di Betawi
14 MariBerlatih Mengenal lebihjauh
15 Tujuan 1. Mendeskripsikan keragaman budaya dan kearifan lokal di daerahnya masing-masing. 2. Mengetahui manfaat dan pelestarian keragaman budaya di Indonesia. KEBERAGAMAN BUDAYA INDONESIA KEBERAGAMAN BUDAYA INDONESIA Di daerahku terdapat wayang kulit, tarian tradisional seperti Tari Srimpi dan ada juga makanan daerah gudeg dan soto. Bagaimana dengan daerahmu? Di daerahku terdapat Seni tari seperti tari kecak, tradisi Upacara adat seperti Ngaben (pemakaman),Arsitektur tradisional, seperti pura (kuil). Seperti itulah kebudayaan di daerahku
16 Bentuk keberagaman budaya Indonesia Bentuk keberagaman budaya Indonesia Topik A
17
a. Letak Strategis Wilayah Indonesia Indonesia berada di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Indonesia juga berada di antara Benua Asia dan Benua Australia. Letak strategis tersebut menjadikan Indonesia berada di tengah-tengah lalu lintas perdagangan. Para pedagang dari berbagai negara datang ke Indonesia membawa agama, adat istiadat, dan kebudayaan dari negaranya. Banyak pendatang menyebarkan agama, adat istiadat, dan kebudayaan negaranya, baik dengan sengaja maupun tidak sengaja. 2. Kondisi Geografis Negara Kepulauan Indonesia merupakan wilayah kepulauan yang terdiri atas 17.491 pulau (berdasar kan data dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Kemenkomarves) mencatat hingga Desember 2019). Penduduk yang menempati satu pulau atau sebagian dari satu pulau tumbuh menjadi kesatuan suku bangsa dan budaya sendiri. Kearifan lokal adalah nilai-nilai luhur yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat untuk melindungi dan mengolah lingkungan hidup secara lestari. Dapat berbentuk ritual atau upacara adat, kepercayaan, pengelolaan sumber daya alam, cara menanam, dan lain sebagainya 18 Faktor penyebab Indonesia memiliki kekayaan dan keragaman budaya, yaitu:
19 3. Perbedaan Kondisi Alam Kehidupan masyarakat pantai berbeda dengan kehidupan masyarakat pegunungan. Masyarakat pantai lebih banyak memanfaatkan laut untuk mempertahankan hidupnya, yaitu dengan menjadi nelayan. Sebaliknya, masyarakat yang tinggal di lereng pegunungan memiliki upaya sendiri untuk mempertahankan hidupnya. Mereka lebih memilih mata pencaharian yang berkaitan dengan relief alam pegunungan, misalnya sebagai peternak atau petani sayur. Bagaimana dengan masyarakat yang tinggal di kota? Masyarakat yang tinggal di kota tentu tidak akan menjadi nelayan. Masyarakat kota cenderung untuk membuka usaha, bekerja di kantor, atau bekerja di pabrik. 4. Keadaan Transportasi dan Komunikasi Kemudahan sarana transportasi dan komunikasi memudahkan masyarakat berhubungan dengan masyarakat lain. Sebaliknya, sarana yang terbatas akan menyulitkan masyarakat dalam berhubungan dan berkomunikasi dengan masyarakat lain. Kondisi ini menjadi penyebab keragaman masyarakat Indonesia. 5. Penerimaan Masyarakat terhadap Perubahan Keterbukaan masyarakat terhadap sesuatu yang baru, baik yang datang dari dalam maupun luar masyarakat, membawa pengaruh terhadap perbedaan masyarakat Indonesia. Karena keterbukaan ini menyebabkan akulturasi budaya. Budaya yang ada di daerah tertentu akan terpengaruh dengan budaya dari luar.
20 1. menjadi identitas negara di mata dunia; 2. memperkaya kebudayaan nasional; 3. mempererat persaudaraan 4. saling mengenal satu sama lain; 5. dapat dijadikan aset wisata yang menambah pendapatan negara, menciptakan lapangan kerja; 6. menjadi ikon pariwisata yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia; 7. dapat dijadikan sebagai sumber pengetahuan; 8. dapat dijadikan sebagai media hiburan yang mendidik; 9. menumbuhkan rasa nasionalisme, rasa memiliki dan menghargai Manfaat dari keberagaman sosial budaya bangsa Indonesia sebagai berikut. manfaat dan pelestarian keragaman budaya di Indonesia manfaat dan pelestarian keragaman budaya di Indonesia Topik B Sikap-sikap yang menunjukkan menghargai keberagaman budaya Indonesia sesuai dengan pengamalan pancasila sebagai berikut; 1. menghindari sikap egois; 2. lebih membuka diri terhadap pendapat dan pandangan orang lain; 3. menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan; 4. bersikap adil dan tidak membeda-bedakan satu sama lain; 5. berusaha mengenal dan belajar budaya daerah lain; 6. menghormati adat kebiasaan suku bangsa lain;
7. tidak memandang rendah suku atau budaya bangsa lain; 8. tidak menganggap suku dan budayanya paling tinggi dan paling baik; 9. menerima keragaman suku dan budaya sebagai kekayaan bangsa yang tak ternilai harganya; 10. lebih mementingkan negara dan kepentingan bersama daripada kepentingan daerah. 21 beberapa cara melestarikan keragaman budaya di Indonesia: 1. Menyaring budaya asing yang masuk Indonesia. 2. Mengajarkan budaya kepada orang lain. 3. Mengikuti festival kebudayaan. 4. Mengenalkan kebudayaan Indonesia di luar negeri. 5. Mengetahui dan selalu mencari informasi keanekaragaman budaya bangsa Indonesia. 6. Menghormati kelompok lain yang menjalankan kebiasaan sosial dan adat istiadatnya. 7. Menghargai hasil kebudayaan suku bangsa lain. 8. Mempelajari dan menguasai seni budaya bangsa sesuai minat dan kesenangannya. 9. Melestarikan dan mengembangkan berbagai jenis seni tradisional seperti seni tari, seni musik, dan seni pertunjukan. Sikap-sikap yang menunjukkan menghargai keberagaman budaya Indonesia sesuai dengan pengamalan pancasila sebagai berikut;
22 MariBerlatih Mengenal lebihjauh
23 DAFTAR PUSTAKA (2021). In A. Fitri dkk , Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas 4 (2021). In A. Fitri dkk , Buku guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial kelas 4