NDH 28 Ria Ayni A.Md

RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI SISTEM PERHITUNGAN STATISTIK MEDIA SOSIAL
BANGGA SURABAYA DI BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT
PEMERINTAH KOTA SURABAYA MELALUI WEBSITE

Oleh:
RIA AYNI , A.Md
NIP. 199103312020122003

NDH : 28

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II
ANGKATAN XV KOTA SURABAYA

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2021

LEMBAR PENGESAHAN

RANCANGAN AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR PEGAWAI NEGERI SIPIL

OPTIMALISASI SISTEM PERHITUNGAN STATISTIK MEDIA SOSIAL
BANGGA SURABAYA DI BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT
PEMERINTAH KOTA SURABAYA MELALUI WEBSITE

Oleh:
RIA AYNI , A.Md
NIP. 199103312020122003

NDH : 28

Disampaikan pada Seminar Rancangan Aktualisasi
Pada hari Senin, 28 Juni 2021

Via Zoom Meeting di Bagian Hubungan Masyarakat
Jl. Jimerto No. 06-08, Kota Surabaya

Menyetujui

COACH MENTOR

Ir. BIASWORO ADISUYANTO AKA, MM JEFRY, S.SoS
NIP. 196406251997031002 NIP. 198801222011011008

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan segala
rahmat, nikmat dan karunianya-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan Proposal Rancangan Aktualisasi ini dengan baik. Penyusunan laporan
rancangan aktualisasi ini wajib diselesaikan sebagai syarat untuk dapat lulus dalam
pelatihan dasar CPNS Golongan II tahun 2021 dan juga sebagai salah satu komponen
penilaian dari Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Tahun 2021 untuk menuju kepada
tahap selanjutnya dalam Pengangkatan sebagai PNS.

Rancangan aktualisasi ini dapat tersusun atas dukungan beberapa pihak. Oleh
karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur sebagai penyelenggara,
kepada Widyaiswara yang telah memberikan bimbingan dan memberikan ilmu yang
sangat bermanfaat terkait tentang nilai-nilai dasar ASN dan khususnya kepada:

1. Bapak Febriadhitya Prajantara,SSTP, M.Si, selaku Kepala Bagian Hubungan

Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya yang telah memberikan dukungan kepada

penulis untuk mengikuti Latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XV

2. Bapak Jefry, S.Sos. selaku Kepala Sub Bagian Layanan Informasi serta mentor

yang telah memberikan bimbingan, arahan dan saran dalam penyusunan

rancangan ini

3. Bapak Ir Biasworo Adisuyanto Aka, MM. selaku Coach yang telah membimbing dan

mengarahkan selama masa Pendidikan dan Pelatihan Dasar CPNS

4. Rekan-rekan seperjuangan pelatihan dasar CPNS Golongan II

angkatan XV tahun 2021

5. Rekan-rekan di Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya

6. Orang tua berserta segenap keluarga dan rekan-rekan yang telah memberi doa

dan dukungan selama pelatihan CPNS berlangsung

Penulis menyadari bahwa proposal rancangan aktualisasi ini masih jauh dari kata

sempurna, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun demi penyempurnaan

laporan ini sangat kami harapkan.

Surabaya, 28 Juni 2021
Peserta Pelatihan Dasar CPNS

Golongan II Angkatan XV

RIA AYNI , A.Md.

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER ............................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR............................................................................................................ iii
DAFTAR ISI........................................................................................................................ iv
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………………………………………. 1
1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi ……………………………………………………………………. 3
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi …………………………………………….………………………………. 3
BAB II DESKRIPSI ORGANISASI
2.1 Gambaran Umum Organisasi ………………………………………………………………………. 4
2.2 Visi dan Misi ……………………………………………………………………………………..…………. 5
2.3 Struktur Organisasi …………………………………………………………………………..…………. 5
2.4 Tugas dan Fungsi sesuai Jabatan………………………………………………………..…………. 6
2.5 Profil Penulis ……………………………………………………………………………………..…………. 7
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI
3.1 Deskripsi Isu ……………………….………………………………………………………………………. 8
3.2 Identifikasi Isu ……..…………………………………………………………………………..…………. 8
3.3 Penetapan Isu ……..…………………………………………………………………………..…………. 9
3.4 Penyebab, Dampak, dan Gagasan Pemecahan Isu
3.4.1 Penyebab Isu ………………………………………………………………………………………….. 10
3.4.2 Dampak Isu……………………………………………………………………….…………………….. 10
3.4.3 Gagasan Pemecah Isu ………………………………………………….………………………….. 10
3.5 Diagram Alur Pemecah Isu …………………………………………………………………………. 11
3.6 Matrix Rancangan Aktualisasi …………………………………………………………….………. 12

iv

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan negara

sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, perlu dibangun Aparatur Sipil Negara yang memiliki integritas,
profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi,
dan nepotisme, serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat
dan mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan
bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 (UU Nomor 5 Tahun 2014 Tentang ASN: Pertimbangan).

Dalam perwujudan tujuan nasional tersebut, diperlukanlah Pegawai ASN yang
mempunyai kompetensi-kompetensi di bidang tertentu yang sesuai dengan tugas,
pokok dan fungsi dirinya sebagai seorang ASN. Oleh karena itu, untuk membentuk
seorang Aparatur Sipil Negara yang kompeten perlu dilaksanakan pembinaan
sebagaimana telah diatur sebelumnya dalam Peraturan Pemerintah No 101 Tahun
2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) supaya
dapat bekerja secara efektif dan efisien yaitu melalui penyelenggaraan Diklat
Prajabatan. Diklat prajabatan ini merupakan salah satu syarat yang harus diikuti pada
tiap Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebelum diangkat menjadi Pegawai Negeri
Sipil (PNS).

Sistem pembelajaran pada pendidikan dan pelatihan (Diklat) Prajabatan Pola
Baru, menuntut setiap peserta Diklat Prajabatan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar profesi PNS yaitu Akuntabilitas , Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
dan Anti Korupsi yang diakronimkan menjadi ANEKA. Melalui proses pembelajaran
aktualisasi ini, seluruh atau beberapa nilai dasar akan melandasi pelaksanaan setiap
kegiatan peserta Diklat Prajabatan, setiap peserta harus menemukan dan
mengungkapkan makna di balik penerapan nilai-nilai dasar tersebut pada pelaksanaan
setiap kegiatan yang telah dirancang berupa Rancangan Aktualisasi.

Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya mengelola beberapa
media sosial yang digunakan sebagai satu sarana dalam menyampaikan informasi
kepada masyarakat khususnya kota Surabaya.

Perkembangan penggunaan media sosial di Indonesia sangat berkembang
pesat. Menururt riset Nielsen menunjukkan tingkat pertumbuhan penggunaan internet
di Indonesia mencapai 26%. Orang Indonesia menghabiskan waktu lebih dari 1,5 jam
sehari untuk berinternet. Menurut ICT Watch, saat ini pengguna ponsel di Indonesia

1

mencapai 180 juta orang dari sekitar 220 juta penduduk Indonesia. Pengguna
Instagram di Indonesia mencapai 22 juta pengguna aktif menurut dari siaran pers yang
diterima CNN Indonesia (Lesmana, 2012).

Keberadaan media sosial seperti Facebook, Twitter, atau Instagram telah
membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi terbaru terkait peristiwa atau
kejadian di lingkungan sekitar ataupun lingkungan yang lebih luas. Atas dasar hal
itulah, banyak Pemerintah Daerah menggunakan media sosial sebagai satu sarana
dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Penggunaan media sosial juga
merupakan salah satu bentuk inovasi cara komunikasi pemerintah daerah agar dapat
lebih dekat kepada masyarakat karena media sosial sudah menjadi kebutuhan bagi
seluruh pengguna layanan internet, khususnya kalangan usia remaja. Komunikasi
yang kondusif akan sangat baik untuk mengembangkan hubungan yang sehat dan
dekat antara pemerintah sebagai perusahaan dan masyarakat sebagai suatu
konsumen (Na Su, 2015).

Pendapat dari masyarakat dapat membuat pemerintah berpikir dalam
mengambil kebijakan yang lebih baik atas keluhan yang disampaikan. Untuk
mengetahui lebih lanjut tentang reaksi yang diberikan para warganet , perlu dilakukan
analisis untuk mengetahui statistik pada setiap jangkauan postingan, like atau reaksi ,
komentar serta share.

Media Sosial Bangga Surabaya sendiri merupakan salah satu media sosial
Pemerintah Kota Surabaya yang dikelola oleh Bagian Hubungan Masyarakat yang
digunakan sebagai satu sarana dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat
khususnya kota Surabaya. Saat ini untuk lebih mengetahui reaksi, seberapa besar
minat warganet, seberapa berkualitasnya konten yang dibuat oleh Bagian Hubungan
Masyarakat serta untuk memenuhi Kontrak Kinerja Operational Bagian Hubungan
Masyarakat untuk Indikator Kinerja Unggahan pada akun media sosial Bangga
Surabaya yang memiliki daya jangkau luas sebanyak 30 unggahan setiap bulan nya
kami mencatat data statistik pada media sosial Bangga Surabaya berupa data
jangkauan , like , komen , share dan simpan pada masing masing media sosial (
Twitter Bangga Surabaya , Instagram @Surabaya dan Facebook Bangga Surabaya).

Namun dikarenakan pencatatan dan perhitungan statistik masih menggunakan

MS Excel atau Google Spreadsheet dirasakan belum maksimal dalam hal efisiensi ,

efektifitas , serta ketepatan data dalam menampilkan data statistik tersebut. Dari Latar

belakang tersebut penulis membuat rancangan aktualisasi yaitu Optimalisasi Sistem

Perhitungan Data Statistik Media Sosial Bangga Surabaya di Bagian Hubungan

Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya.

2

1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi
Tujuan dari aktualisasi yang dilakukan penulis adalah mengimplementasikan

rancangan kegiatan yang dikaitkan dengan nilai – nilai dasar profesi Aparatur Sipil
Negara (ASN) yang mencakup Akuntabilitas , Nasionalisme , Etika Publik , Komitmen
Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA) dan mengetahui kedudukan dan peran profesi ASN
dalam NKRI ( Manajemen ASN , Pelayanan Publik , Whole of Government)

Manfaat dari aktualisasi yang dilakukan penulis adalah meningkatkan
pengetahuan , keahlian , ketrampilan , dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas
jabatan secara professional dilandasi nilai – nilai dasar profesi ASN
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi

Rancangan aktualisasi dilakukan selama 30 hari kerja dengan menerapkan nilai-nilai
dasar profesi ASN yaitu nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi yang dikenal dengan sebutan ANEKA serta nilai Manajemen ASN,
Pelayanan Publik dan Whole of Governent dalam kegiatan sesuai dengan Sasaran
Kerja Pegawai (SKP) dan tugas tambahan yang diberikan oleh atasan

Kegiatan yang akan dilaksanakan berdasarkan nilai dasar ASN pada Sub Bagian
Layanan Informasi Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya adalah
untuk membantu menyelesaikan permasalahan terkait sistem perhitungan statistik
sosial media Bangga Surabaya di Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota
Surabaya.

3

BAB II
DESKRIPSI ORGANISASI

2.1 Gambaran Umum Organisasi

Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya merupakan satuan unit kerja
di bawah naungan Sekertariat Daerah Kota Surabaya. Sebelumnya Bagian Humas
berada di bawah Dinas Komunikasi dan Informasi (Dinkominfo) Kota Surabaya,
namun kemudian dipisah menjadi dua bagian yaitu bagian Humas dan Protokol
Sekertariat Daerah Kota Surabaya dan Badan Pusat Penelitian Teknologi
Komunikasi (Bappetikom) pada permulaan tahun 2006. Pada awal tahun 2008, Sub
Bagian Protokol dipisahkan sari Sub Bagian Humas dan menjadi Bagian Humas.
Sedangkan subbag Protokol bergabung dengan bagian umum sehingga menjadi
Bagian Umum dan Protokol. Hingga saat ini Bagian Humas yang berada di bawah
Sekertariat Daerah berdiri sendiri dan membawahi tiga Sub. Bagian yaitu : Sub.
Bagian Layanan Informasi, Sub. Bagian Dokumentasi dan Pelaporan dan Sub.
Bagian Liputan dan Pers. Sedangkan Bagian Protokol tergabung dalam Bagia
Umum.

Tabel 2.1. Identitas Instansi

1 Nama Instansi : Bagian Hubungan Masyarakat
Pemerintah Kota Surabaya

2 Alamat : Jl. Jimerto no. 06-08
3 Kelurahan : Ketabang
4 Kecamatan : Genteng
5 Kota : Surabaya
6 Provinsi : Jawa Timur
7 No. Telp : (031) 547-5005
8 Website : humas.surabaya.go.id
9 E-mail : [email protected]
10 Instagram : @surabaya
11 Twitter : @banggasurabaya
12 Facebook : Bangga Surabaya

4

2.2 Visi dan Misi
Visi Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya adalah

Terwujudnya Pelayanan Informasi yang Cepat, Tepat, Transparan, dan Objektif
dengan substansi sebagai berikut : “Tercapainya pemahaman yang sama antara
Pemkot dan masyarakat terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah yang
disosialisasikan kepada masyarakat, serta peningkatan partisipasi masyarakat
dalam pembangunan Kota Surabaya”.

Dengan mewujudkan visi dan substansi yang telah dijabarkan di atas, maka
Misi Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya adalah:
1. Meningkatkan pelayanan informasi dan menampung aspirasi publik melalui

pemanfaatan arus informasi dan komunikasi.
2. Meningkatkan kualitas arus informasi secara cepat, tepat, transparan, dan

objektif.
3. Mendorong terwujudnya pemahaman informasi dan komunikasi yang positif

antara Pemerintah Kota dengan pers, masyarakat, dan lembaga lainnya.
4. Meningkatnya hubungan yang harmonis antara Pemerintah Kota, masyarakat

dan pers, serta anggota lembaga lainnya.
5. Mengembangkan SDM di bidang kehumasan dalam rangka meningkatkan

pelayanan publik.

2.3 Struktur Organisasi
Berikut adalah gambar bagan struktur organisasi Bagian Hubungan

Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya:

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Bagian Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya

5

2.4 Tugas dan Fungsi Kerja Sesuai Jabatan
Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan sebagian

tugas Sekretaris Daerah di bidang layanan informasi, liputan berita dan pers, dan
dokumentasi dan pelaporan yang meliputi menyusun dan melaksanakan rencana
program dan petunjuk teknis, melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan
lembaga/instansi lain, melaksanakan pengawasan dan pengendalian, melaksanakan
evaluasi dan pelaporan, dan melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Asisten Administrasi Umum sesuai dengan tugas dan fungsinya. Adapun rincian
fungsi Bagian Hubungan Masyarakat sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 33
Perwali Nomor 48 Tahun 2018 sebagai berikut:

1. Pelaksanaan pengkoordinasian Perangkat Daerah sesuai urusan
pemerintahan yang menjadi bidang tugasnya.

2. Pelaksanaan kebijakan sosialisasi urusan pemerintahan.
3. Penyelenggaraan pembinaan sosialisasi urusan pemerintahan di wilayah

kota.
4. Pelaksanaan monitoring isu publik di media massa.
5. Pelaksanaan pengelolaan hubungan dengan media (media relations).
6. Pelaksanaan penyediaan bahan komunikasi bagi pimpinan daerah.
7. Pelaksanaan layanan fasilitasi juru bicara Pemerintah Daerah.
8. Menyiapkan bahan pelaksanaan penyusunan rencana program, pengelolaan

administrasi umum, kepegawaian, perlengkapan, dan keuangan.
9. Pelaksanaan perhitungan pelaporan indikator kinerja bidang yang tertuang

dalam dokumen perencanaan strategis.
10. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi

Umum sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Adapun penulis berada pada divisi kerja Sub Bagian Layanan Informasi yang
mempunyai tugas sebagai berikut:

1. Menyiapkan bahan pengoordinasian Perangkat Daerah sesuai urusan
pemerintahan yang menjadi bidang tugasnya

2. Menyiapkan bahan pelaksanaan kebijakan sosialisasi urusan pemerintahan
3. Menyiapkan bahan perencanaan penyelenggaraan citra positif Pemerintah

Daerah;
4. Menyiapkan bahan layanan fasilitasi juru bicara Pemerintah Daerah;
5. Menyiapkan bahan monitoring isu publik di media massa;

6

6. Menyiapkan bahan pelaksanaan Media Gathering;
7. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Hubungan

Masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2.5 Profil Penulis

Penulis rancangan aktualisasi ini adalah sekaligus sebagai peserta Pelatihan Dasar

CPNS Golongan II Angkatan XV Provinsi Jawa Timur 2021 dengan profil sebagai

berikut:

Nama : Ria Ayni, A.Md

NIP : 199103312020122003

Golongan : II c

OPD : Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Surabaya

Sub Bagian : Layanan Informasi

7

BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Deskripsi Isu
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, isu adalah masalah yang

dikedepankan untuk ditanggapi; kabar yang tidak jelas asal usulnya dan tidak
terjamin kebenarannya; kabar angin; desas desus. Isu merupakan subjek penting
yang dibicarakan atau diperdebatkan oleh orang-orang dan pembicaraan masalah
ini akan mengacu pada bagian yang sangat penting dari hal yang sedang
dipertimbangkan atau didiskusikan. Dalam sebuah organisasi, isu merupakan hal
yang selalu ada sebagai bagian dari upaya organisasi untuk terus tumbuh menuju
yang lebih baik.

Pelatihan dasar (Latsar) CPNS yaitu pendidikan dan pelatihan dalam masa
prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral,
kejujuran, semangat, dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter
kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme
serta kompetensi bidang (Peraturan LAN No. 1 Tahun 2021). Salah satu tahapan
dalam Latsar, seorang CPNS diwajibkan untuk melakukan habituasi untuk
menerapkan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN serta kedudukan peran ASN dalam
bentuk kegiatan-kegiatan identifikasi isu dan pemecahan isu di instansi terkait.

Rancangan aktualisasi disusun berdasarkan adanya beberapa isu yang
ditemukan di instansi tempat penulis bekerja, yaitu di Bagian Hubungan Masyarakat
Kota Surabaya.

3.2 Identifikasi Isu

Berdasarkan pengalaman melaksanakan tugas di Bagian Hubungan
Masyarakat Kota Surabaya pada umumnya, dan Sub Bagian Layanan Informasi
pada khususnya, ditemukan beberapa isu di antaranya:
1. Belum maksimalnya sistem inventarisasi barang dan jasa
2. Belum maksimalnya sistem pengukuran efektifitas berita rilis.
3. Belum maksimalnya inventarisasi informasi materi berita dari OPD lain.
4. Belum maksimalnya sistem perhitungan stastistik media sosial Bangga Surabaya

Dari beberapa isu tersebut, langkah selanjutnya adalah menganalisis isu mana yang akan
menjadi prioritas utama. Cara menganalisis isu tersebut dengan menggunakan Metode
USG, di mana U (Urgency), S (Seriousness), dan G (Growth)

8

3.3. Penetapan Isu
Langkah dalam penetapan isu adalah menggunakan metode USG. Analisis

tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1.

Tabel 3.1 Penetapan Isu Menggunakan Metode USG

No Isu U S G Total
Belum maksimalnya sistem 5 3 4 12

1 inventarisasi barang dan jasa

Belum maksimalnya sistem 5 4 3 12
2 pengukuran efektifitas berita rilis.

Belum maksimalnya inventarisasi
3 5 4 4 13

informasi materi berita dari OPD lain.

4 Belum maksimalnya sistem perhitungan 5 5 4 14
statistik media sosial Bangga Surabaya

Adapun kriteria penetapan indikator USG, yaitu:
U (Urgency)
1 : tidak penting
2 : kurang penting
3 : cukup penting
4 : penting
5 : sangat penting

S (Seriousness)
1 : akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : akibat yang ditimbulkan cukup serius
4 : akibat yang ditimbulkan serius
5 : akibat yang ditimbulkan sangat serius

9

G (Growth)
1 : tidak berkembang
2 : kurang berkembang
3 : cukup berkembang
4 : berkembang
5 : sangat berkembang

Berdasarkan penetapan isu dengan menggunakan metode USG, maka
ditetapkan isu prioritas yang harus ditangani terlebih dahulu, yaitu “Belum
maksimalnya sistem perhitungan statistik media sosial Bangga Surabaya”

3.4 Penyebab, Dampak, dan Gagasan Pemecahan Isu

3.4.1 Penyebab Isu

Perlunya pencatatan terhadap perhitungan data statistik media sosial Bangga
Surabaya dalam rangka memenuhi kontrak kinerja operational tahun 2021 Bagian
Hubungan Masyarakat serta memenuhi salah satu misi dari Bagian Hubungan
Masyarakat yaitu Meningkatkan kualitas arus informasi secara cepat, tepat,
transparan, dan objektif namun belum maksimalnya sistem yang digunakan sebagai
sarana perhitungan data statistic tersebut yaitu masih menggunakan MS. Excel dan
Google Spreadsheet

3.4.2 Dampak Isu
Isu kontemporer yang terpilih yaitu “Belum maksimalnya sistem perhitungan

ststistik media sosial Bangga Surabaya.” Jika isu ini tidak tertangani dengan baik
maka akan menimbulkan dampak yang merugikan. Dampak yang utama adalah
terhambatnya kontrak kinerja operational tahun 2021 Bagian Hubungan Masyarakat
dikarenakan proses perhitungan yang masih manual menyebabkan proses laporan
nya tidak bisa dilaksanakan dengan tepat dan cepat.

3.4.3 Gagasan Pemecahan Isu
Berdasarkan penyebab isu tersebut gagasan Pemecah Isu yang di usulkan

adalah “ Optimalisasi Sistem Perhitungan Statistik Media Sosial Bangga
Surabaya di Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya melaui
Website”

10

3.5 Diagram Alur Kegiatan Pemecah Isu
Merujuk pada isu kontemporer dan gagasan pemecahan isu yang dijelaskan

pada sub bab sebelumnya. Diagram alur kegiatan pemecah Isu adalah sebagai
berikut :

11

3.6 Matriks Rancangan Aktualisasi

Tabel 3.2 Matriks Rancangan dan Lini Ma

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaita
Kegiatan Mata P

12 3 4

1 Berkonsultasi • Menghubungi mentor Akuntabilita
dengan kasubag untuk menanyakan Kewajiban pe
ketersediaan waktu • Mendapatkan
saran dan

layanan informasi konsultasi rancangan masukan dari jawaban seba
sebagai mentor, aktualisasi mentor terkait
Rancangan A
mengenai rancangan
identifikasi • Menyiapkan materi aktualisasi dikerjakan
isu identifikasi isu yang
yang ada pada akan di koordinasikan • Mendapatkan Nasionalisme

bagian hubungan dengan mentor persetujuan dari Bermusyawa
masyarakat yang • Konsultasi dengan mentor mengenai mencapai kat
akan diangkat rancangan menghargai p
menjadi mentor sesuai waktu aktualisasi mentor
rancangan yang ditentukan
• Meminta saran ,

aktualisasi masukan serta Whole Of Go

persetujuan untuk

rancangan aktualisasi Berkoordinas

asa Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN

an Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai Rencana
Pelatihan Visi dan Misi Organisasi Pelaksanaan
Organisasi
7 8
56

as • Meningkatkan Nilai Organisasi sesuai
ertanggung pelayanan adalah nilai Saling
agai CPNS atas informasi dan Menghargai,Mengormati,
Aktualisasi yang menampung Komunikatif
aspirasi publik
e melalui Mingu ke - 1
arah untuk pemanfaatan arus
ta mufakat, informasi dan
pendapat komunikasi

overnent • Meningkatkan
si kualitas arus
informasi secara
cepat, tepat,
transparan dan
obyektif

12

Etika Publik

Menghargai k
konsultasi da

Anti Korupsi

Disiplin dalam
berkoordinas
yang ditentuk

2 Memastikan dengan Etika Publik
Berkoordinasi
dengan rekan rekan kerja cara • Mengetahui cara Menghargai k
kerja pada untuk menghitung dan Langkah konsultasi da
Layanan Informasi statistik media sosial Langkah yang
untuk perhitungan
statistik media bangga Surabaya selama ini Anti Korupsi
sosial bangga yang telah digunakan
Surabaya digunakan untuk

analisis media Disiplin dalam

sosial Bangga berkoordinas

Surabaya yang ditentuk

• Mengetahui
bentuk laporan Whole Of Go

yang dibutuhkan Berkoordinas
dalam

perhitungan

statistic media

sosial Bangga

Surabaya

•

komunikasi,
an Kerjasama

m
si sesuai waktu
kan

Nilai Organisasi sesuai Minggu ke – 1
adalah nilai Saling
komunikasi, • Meningkatkan Menghargai,Mengormati,
an Kerjasama pelayanan Komunikatif
informasi dan
m menampung
si sesuai waktu aspirasi publik
kan melalui
overnent pemanfaatan arus
si informasi dan
komunikasi

• Meningkatkan
kualitas arus
informasi secara
cepat, tepat,
transparan dan
obyektif

13

3 Membuat konsep • Membuat konsep • Konsep Akuntabilita

dan design tampilan / menu Relationship
tampilan serta pada website database website Kewajiban

rancangan website • Membuat konsep • Konsep Design jawaban seba
Rancangan A
laporan pada website Website
dikerjakan
• Membuat konsep

database berserta Komitmen M
relasi nya

Menciptakan

Efektif dan Ef

Anti Korupsi

Disiplin
mengerjakan
yang ditentuk

4 Pengcodingan • Pengcodingan • Website sudah Akuntabilitas
serta Testing website memakai jadi dan berfungsi
Website Jquery , Bootstrap sesuai dapat Kewajiban
dengan database menampilkan jawaban seba
MySQL report atau Rancangan A
laporan yang dikerjakan
• Testing website dibutuhkan
dengan menginput Komitmen M
data statistik media
sosial pada website Menciptakan
Efektif dan Ef
• Testing laporan yang
muncul dari website

as • Meningkatkan Nilai Organisasi yang
pertanggung
pelayanan informasi sesuai adalah
agai CPNS atas
Aktualisasi yang dan menampung

Mutu aspirasi publik melalui Peningkatan kualitas dan
n Inovasi yang
fisien pemanfaatan arus inovasi berkelanjutan

informasi dan pada pelayanan Publik

komunikasi

• Meningkatkan kualitas

arus informasi secara Minggu ke -2

cepat, tepat,

transparan dan

obyektif

dalam
n sesuai waktu
kan

s • Meningkatkan Nilai Organisasi yang

pertanggung pelayanan informasi sesuai adalah Minggu ke – 2
agai CPNS atas dan menampung Dan
Aktualisasi yang aspirasi publik melalui Peningkatan kualitas dan
pemanfaatan arus Minggu ke -3
inovasi berkelanjutan

pada pelayanan Publik

informasi dan
komunikasi
Mutu

n Inovasi yang

fisien • Meningkatkan kualitas

arus informasi secara

cepat, tepat,

14

Anti Korupsi

Disiplin dalam
mengerjakan
yang ditentuk

Evaluasi dan •Menunjukkan hasil Website sudah Nasionalism
5 Testing Website website kepada sesuai dengan
mentor untuk di kebutuhan dan Bermusyawa
evaluasi sudah mendapatkan mencapai kat
evaluasi dari metor menghargai p
•Menunjukkan hasil serta rekan kerja mentor
website kepada rekan
kerja untuk di evaluasi Etika Publik

Menghargai k
konsultasi da

Anti Korupsi

Disiplin dalam
berkoordinas
yang ditentuk

Whole Of Go

Berkoordinas

transparan dan
obyektif

m
n sesuai waktu
kan

me • Meningkatkan Nilai Organisasi yang
arah untuk sesuai adalah
ta mufakat, pelayanan informasi Peningkatan kualitas dan
pendapat inovasi berkelanjutan
dan menampung pada pelayanan Publik
komunikasi,
an Kerjasama aspirasi publik melalui

m pemanfaatan arus
si sesuai waktu
kan informasi dan

komunikasi

Minggu ke – 3

• Meningkatkan kualitas

arus informasi secara

cepat, tepat,

transparan dan

obyektif

overnent

si

15

6 Penyusunan • Mengumpulkan • Mendapatkan Akuntabilita
Laporan bahan laporan kritik dan saran
dari mentor Kewajiban
Aktualisasi •Melakukan konsultasi (lembar jawaban seba
dengan mentor konsultasi) Rancangan A
dikerjakan
•Melakukan konsultasi • Mendapatkan
dengan coach kritik dan saran Komitmen M
dari coach
•Menyusun bahan (lembar Menciptakan
laporan

• Meningkatkan Minggu ke – 4

as pelayanan informasi Nilai Organisasi yang
sesuai adalah
pertanggung dan menampung Peningkatan kualitas dan
agai CPNS atas inovasi berkelanjutan
Aktualisasi yang aspirasi publik melalui pada pelayanan Publik

pemanfaatan arus

informasi dan

Mutu komunikasi

n Inovasi yang • Meningkatkan kualitas

16

konsultasi) Efektif dan Ef
• Laporan
Etika Publik
pelaksanaan
aktualisasi Menghargai k
• Foto konsultasi da
dokumentasi
kegiatan Anti Korupsi

Disiplin dalam
berkoordinas
yang ditentuk

Whole Of Go

Berkoordinas

fisien arus informasi secara

komunikasi, cepat, tepat,
an Kerjasama
transparan dan

obyektif

m
si sesuai waktu
kan

overnent

si

17