The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Buku Bahan ajar yang berisi 1 bab dari materi kelas 8

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Imam Mashuri, 2023-12-28 00:17:26

Fiqih Buku Ajar (Dewi Fitriani)

Buku Bahan ajar yang berisi 1 bab dari materi kelas 8

Keywords: Makanan Halal

Pembelajaran Fikih di Madrasah atau Sekolah Dosen Pengampu : Imam Mashuri, S.Pd.I, M.Pd KETENTUAN HALAL DAN HARAMNYA MAKANAN & MINUMAN VIII DEWI FITRIANI : NIM (2019390101011)


ii KATA PENGANTAR Puji syukur dalam kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nya lah buku ini dapat kami selesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Dalam buku ini, kami membahas mengenai “Ketentuan Halal dan Haramnya Makanan dan Minuman”. Buku ini di buat dalam rangka memperdalam pemahaman mengenai mana saja makanan dan minuman yang halal dan haram. Dalam proses penyusunan buku ini, tentunya kami mendapat bimbingan, arahan, koreksi dan saran. Untuk itu kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang membantu sehingga buku ini dapat terselesaikan. Kami menyadari bahwa sebagai manusia biasa tidak luput dari kesalahan dan kekurangan sehingga hanya yang demikian sajalah yang dapat kami berikan.


iii Kami juga sangat mengaharapkan kritikan dan saran dari para pembaca sehingga kita dapat memperbaiki kesalahan - kesalahan dalam menyusun buku selanjutnya. Demikian buku ini, semoga bermanfaat bagi kita semua. Tegalsari, 07 Januari 2022 Penulis


iv DAFTAR ISI Cover..................................................................... i Kata Pengantar...................................................... ii Daftar Isi...............................................................iv Pendahuluan ..........................................................1 A. Konsep Metode ...........................................1 B. Pengertian Metode.......................................2 BAB Ketentuan Makanan Halal dan Haram...........8 Peta Konsep...........................................................9 Kompetensi Inti ...................................................10 Kompetensi Dasar................................................11 Tujuan Pembelajaran ...........................................11 A. Ketentuan Makanan dan Minuman Halal.........15 1. Pengertian Makanan dan Minuman Halal ...15 2. Jenis Makanan dan Minuman Halal............18 3. Manfaat Makanan dan Minuman Halal.......21 B. Ketentuan Makanan dan Minuman Haram.......23 1. Pengertian Makanan dan Minuman Haram.23 2. Jenis Makanan dan Minuman Haram..........24


v C. Cara Mengetahui Makanan Halal dan Haram...32 D. Dampak Mengkonsumsi Makanan dan Minuman yang Haram.....................................................35 E. Binatang Yang Halal dan Haram......................41 1.Binatang yang Halal....................................41 2. Binatang yang Haram.................................45 Rangkuman..........................................................53 Ayo Berlatih ........................................................57 Kunci Jawaban.....................................................69 Daftar Pustaka .....................................................72 RPP .........................................................................


1 A. PETA KONSEP METODE METODE YANG DIGUNAKAN PENJELASAN MATERI SECARA SINGKAT MULAI MENUNJUKKAN CONTOH MELALUI GAMBAR ATAU VIDIO EVALUASI PEMAHAMAN SISWA METODE CERAMAH METODE DEMONSTRA SI METODE SNOWBALL DRILLING


2 B. PENGERTIAN METODE 1. Metode yang dapat digunakan : Metode Ceramah, Metode Demonstrasi, Metode Bertukar Pasangan, Metode Snowball Drilling. Metode Ceramah adalah cara penyampaian materi pembelajaran dengan mengutamakan interaksi antara guru dan siswa. Dimana seorang guru menyamapaikan materi pembelajarannya melalui proses penerangan dan penuturan secara lisan kepada siswanya. Metode ceramah didalamnya sangat mengutamakan ucapan dari seorang guru. Oleh karena itu, seorang guru jika menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan materi pembelajarannya harus menggunakan vokal atau ucapan yang jelas agar siswa mengerti dengan apa yang disampaikan dan kalimat yang diucapkan mudah dipahami oleh siswa serta apa yang


3 disampaikan oleh guru tersebut jangan monoton sehingga metode ceramah termanfaatkan dengan baik. Metode Demonstrasi Menurut Roestiyah Demonstrasi/peragaan merupakan salah satu strategi mengajar dimana guru memperlihatkan suatu benda asli, benda tiruan, atau suatu proses dari materi yang diajarkan kepada seluruh siswa. Hal ini juga berarti bahwa strategi demonstrasi adalah cara penyajian pelajaran dengan memperagakan dan mempertunjukkan suatu proses, situasi, atau benda tentunya yang sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun dalam bentuk tiruan yang dipertunjukkan oleh guru atau sumber belajar lain didepan seluruh siswa. Metode Snowball Drilling


4 Metode snowball drilling merupakan metode yang dihasilkan dari modifikasi metode drill. Istilah itu tidak dikenal dalam literatur metode-metode pembelajaran. Selama ini yang tertulis dalam literatur metode pembelajaran adalah metode snow balling. Metode snowball dipergunakan untuk mendapatkan jawaban yang dihasilkan dari diskusi siswa secara bertingkat. 2. Metode yang paling cocok digunakan adalah metode demonstrasi dan di akhiri dengan metode snowball drilling a. Metode snowball drilling merupakan metode pembelajaran dengan menggunakan bola salju yang terbuat dari kertas dan di gelindingkan kepada salah satu siswa. Metode Snowball Drilling dikembangkan untuk menguatkan pengetahuan siswa


5 b. Langkah – langkah penerapan metode snowball drilling ➢ Susunlah soal pilihan ganda tentang bahan bacaan yang diberikan kepada peserta didik (jumlah soal sebanyak jumlah peserta didik). ➢ bahan bacaan kepada peserta didik. ➢ Pilih salah satu peserta didik yang akan menjawab soal pertama. ➢ Berilah soal nomor 1 kepada peserta didik yang telah dipilih. ➢ Jika peserta didik pertama dapat menjawab dengan benar soal nomor 1, peserta didik tersebut menunjuk teman lainnya untuk menjawab soal nomor 2. ➢ Sebelum melanjutkan ke soal selanjutnya, guru menerangkan kembali jawaban peserta didik.


6 ➢ Jika peserta didik pertama tidak dapat menjawab soal nomor 1, peserta didik tersebut harus menjawab soal nomor 2, dan seterusnya sampai dia bisa menjawab soal nomor tertentu secara benar, barulah dia menunjuk teman lainnya. ➢ Guru memberikan saran agar tidak salah lagi dalam menjawab soal nomor selanjutnya ➢ Jika masih terdapat soal yang belum terjawab, soal-soal itu dijawab oleh peserta didik yang mendapat giliran. ➢ Setelah semua soal telah dijawab secara benar oleh peserta didik, guru bersama peserta didik menyimpulkan pembelajaran yang baru berlangsung c. Kelebihan Metode Snowball Drilling


7 o Siswa berani mengemukakaan pendapat karena harus menjawab pertanyaan dari bola salju. o Siswa memperoleh banyak pengetahuan. o Menumbuhkan rasa percaya diri bahwa peserta didik yang berhasil menjawab pertanyaaan, berarti memiliki suatu pengetahuan khusus. d. Kelebihan Metode Snowball Drilling ❖ Membuat senam jantung. ❖ Melaksanaan pembelajaran menegangkan karena menunggu gelindingan bola salju dari teman.


8 KETENTUAN HALAL DAN HARAMNYA MAKANAN ATAU MINUMAN


9 PETA KONSEP Pengertian Makanan atau Minuman Halal Jenis Makanan atau Minuman Halal Manfaat Makanan atau Minuman Halal Pengertian Makanan /Minuman Haram Jenis Makanan atau Minuman Haram Manfaat Makanan/ Minuman Haram


10 KOMPETENSI INTI KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak


11 mata KI-4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan merebut) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori KOMPETENSI DASAR 1.7 : Meyakini manfaat mengonsumsi makanan yang halaalan thayyiban dan mudarat mengonsumsi makanan haram 2.7 : Menjalankan sikap hati – hati dan hidup sehat dengan mengonsumsi makanan halal dan menghindari makanan haram 3.7 : Menganalisis ketentuan halal – haramnya makanan dan minuman 4.7 : Menyajikan hasil analisis tentang ketentuan makanan dan minuman yang halal TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menunjukkan sikap taat kepada Allah dengan mengonsumsi makanan dan minuman halal 2. Memahami ketentuan halal dan haramnya makanan dan minuman 3. Membandingkan makanan halal dan haram 4. Menganalisis penyebab halal dan haramnya makanan dan minuman


12 5. Mengomunikasikan penyebab halal dan haramnya makanan dan minuman Tahukah kalian bahwa pada awal tahun 2018 lalu ada puluhan orang meninggal dunia diakibatkan oleh minuman keras (miras) oplosan? Di Jawa Barat ada lebih dari 60 orang yang jadi korban. Di Jawa Timur, khususnya kota Surabaya tidak kurang dari 15 orang korban yang meninggal dunia. Miras oplosan memang memiliki efek yang mematikan bagi peminumnya yang dapat menyebabkan kerusakan fungsi saraf dan tidak bisa dikembalikan ke fungsi semula. Allah senantiasa menyediakan makanan dan minuman untuk kelangsungan hidup. Kewajiaban kita sebagai manusia adalah tidak mengkonsumsi makanan dan minuman kecuali yang halal dan baik. Makanan dan minuman yang halal dan baik akan berpengaruh terhadap tubuh dan kehidupan kita demikian pula makanan dan minuman haram akan berpengaruh buruk pada tubuh dan kehidupan kita. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui jenis makanan itu halal atau MARI MERENUNGKAN


13 haram. Agar kita tidak salah memilih yang akhirnya berdampak buruk bagi tubuh kita. Gambar 7.1 Gambar 7.2 Gambar 7.3 Gambar 7.4 AYO MENGAMATI Setelah mengamati gambar – gambar tersebut, berikan tanggapanmu dan komunikasikan kepada guru dan teman – temanmu!


14


14 AYO BERPANTUN PANTUN ISLAM Pergi ke pasar membeli kopi Kopi diseduh harum baunya Ayo bersama kita jauhi Minuman keras sumber bencana BENCANA Sarapan pagi dengan sepotong roti Roti dipanggang lezat rasanya Jangan Pernah kau coba cicipi Sedikit banyak haram hukumnya Pergi tamasya sedia bekal Nasi pecel yang enak rasanya Makan dan minum pilih yang halal Badan sehat hidup bahagia


15 1. Pengertian Makanan dan Minuman Yang Halal Makanan halal adalah makanan yang boleh dimakan menurut ketentuan syariat Islam. Bagi seorang muslim, makanan yang dimakan harus memenuhi dua syarat yaitu: a. Halal artinya dibolehkan berdasarkan ketentuan syariat islam b. Tayyib artinya baik, mengandung nutrisi, bergizi dan menyehatkan Hal ini sesuai dengan perintah Allah dalam Q.S al Maidah/5 ayat 88: ِه ْم ب ِذ ْي اَْنتُ َّ َّواتَّقُوهللااَ ال ِباً صلى َر َزقَ ُكُم هللااُ حلالً َطي ْوا ِمَّما ُ َو ُكل Artinya: “ Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang halal lagi baik, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya”. (Q.S. al – Maidah/5:88) A Ketentan Makanan dan Minuman Halal


16 Pertama : Makanan dan minuman harus halal. Halalnya suatu makanan atau minuman harus meliputi 3 hal, yaitu: a. Halal karena zatnya makanan atau minuman itu sendiri Makanan itu terbuat dari bahan yang halal, tidak mengandung unsur – unsur yang diharamkan menurut syariat. b. Halal cara mendapatkannya Sesuatu yang halal itu harus diperoleh dengan cara yang halal pula. Makanan atau minuman tetapi cara mendapatkannya tidak sesuai dengan hokum syara’ maka menjadi haramlah makanan atau minuman tersebut, seperti yang diperoleh dengan cara mencuri, menipu dan sebagainya, c. Halal karena proses atau cara pengolahannya Sesuatu yang halal itu harus diperoleh dengan cara yang halal pula. Cara atau proses pengolahannya juga harus benar. Hewan, seperti


17 kambing, ayam, sapi jika disembelih dengan cara yang tidak sesuai dengan hokum islam maka dagingnya menjadi haram. Makanan atau minuman yang proses pengolahannya dicampur bahan haram seperti lemak babi, maka makanan atau minuman tersebut menjadi haram. Kedua, makanan dan minuman harus thayyib artinya baik bagi tubuh dan kesehatan. Makanan yang membahayakan kesehatan misalnya mengandung formalin, mengandung pewarna tekstil, makanan berlemak yang berlebihan dan lain – lain dikatakan tidak thayyib. Gambar 7.5


18 Minumamn halal adalah minuman yang boleh diminum menurut ketentuan hukum syariat Islam. Semua jenis minuman yang ada di muka bumi ini pada dasarnya halal hukumnya, kecuali terdapat dalil al-Qur’an atau haidts yang menyatakan keharamannya. Adapun jenis – jenis minuman yang halal adalah: a. Tidak memabukkan b. Tidak mendatangkan mudharat bagi manusia, baik dari segi kesehatan badan, akal, jiwa maupun akidah c. Tidak najis d. Didapatkan dengan cara yang halal 2. Jenis Makanan atau Minuman Yang Halal Adapun jenis makanan atau minuman yang halal dimakan adalah sebagi berikut: a. Semua makanan dan minuman yang tidak diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Artinya semua makanan dan minuman itu boleh dan halal


19 dikonsumsi sampai ada dalil yang menyatakan keharamannya. Allah Swt berfirman: ْر ِض َجِمْيعاً ْْلَ َق لَ ُكْم َمافي ا ِذي َخلَ َّ ُهَوال Artinya: “Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu”. (QS. AlBaqarah:29) ْجب ُن ُسئِ َل َر ُسْول هللاا صل هللاا َسِمنُوال عليه وسلم َعن ال َرا ِء فَقاَل : ف ُم ْ َح َرا ل ْ َوا ِ ِه َح َّل هللااُ فِي ِكتاَب َ وال الحالَ ُل ماَأ َم ا َح َّر َو ماَس َكت َم ُهَو ِمَّما َعفاَلَ ُكْم ِ ِه، هللااُ فِي ِكتاب َعْنهُ فَ )رواه ابن ماجه والترمذى( Artinya: “Apa yang dihalalkan oleh Allah dalam kitab-Nya adalah halal dan apa yang diharamkan Allah di dalam kitab-Nya adalah haram, dan apa yang didiamkan (tidak diterangkan), maka barang itu termasuk yang dimaafkan”. (HR. Ibnu Majah dan Turmudzi). b. Semua makanan yang baik, tidak kotor dan tidak menjijikkan.


20 ْر ِض َحالَالً ْْلَ ُوا ِمَّمافِي ا يهاَالَّنا ُس ُكل ُّ َ َيا أ ِباً َط ي Artinya : “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi”. (QS. Al – Baqarah:168) َخَباِئ َث ْ ِهُم ال ْي ِت َويُ َحِ ر ُم َعلَ ِباَ َّط ي ُهُم ال ُّل لَ َويُ ِح Artinya : “Dan dihalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka yang segala yang buruk”. (QS. Al-A’raf:157) c. Semua makanan yang tidak memberi mudharat, tidak membahayakan kesehatan jasmani dan tidak merusak akan moral dan aqidah. َكِة ُ ْهل لَى التَّ ِ ْيِدْي ُكم إ َ ِأ قُواب ْ َوالَتُل Artinya: “Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan”. (QS. AlBaqarah:195) َر ِضراَ َض َر َرَوالَ الَ


21 Artinya: “Tidak boleh membahayakan diri sendiri dan tidak boleh membahayakan orang lain” 3. Manfaat Makanan atau Minuman Yang Halal Dibalik hikmah diharamkannya beberapa makanan sebagaimana telah dibahas sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa sebagai seorang muslim, kita harus tumbuh menjadi generasi yang sehat, baik secara jasmani maupun rohani. Kesehatan ini penting agar manusia dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai khalifah untuk memakmurkan bumi. Generasi muda yang sehat dapat tumbuh jika asupan makanannya berasal dari makanan dan minuman yang halal. Dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal maka ada manfaat dibaliknya yaitu: a. Mendapatkan ridha Allah Swt karena telah menaati perintah-Nya dalam memilih jenis makanan dan minuman yang halal


22 b. Menumbuhkan akhlakul karimah (karakter positif) dan terhindar dari akhlak madzmumah (karakter negatif) c. Menjadi sumber tenaga (energi positif), setiap makanan dan minuman yang telah dikonsumsi akan berubah menjadi tenaga yang digunakan untuk berakrivitas sehari – hari seperti belajar, berolahraga dan beribadah kepada Allah d. Terjaga kesehatannya karena setiap makanan dan minuman yang telah dikonsumsi bergizi dan baik (thayyib) untuk kesehatan tubuh e. Menjaga akal dan hati seseorang, mengkonsumsi makanan dan minuman halal akan berpengaruh positif pada pikiran dan juga hati seseorang. f. Rezeki yang diperolehnya membawa barokah dunia akhirat, serta mendapat perlindungan dari Allah Swt


23 g. Membawa ketenangan hidup dalam kegiatan sehari – hari, dan itu tercermin kepribadian yang jujur dalam hidupnya 1. Pengertian Makanan dan Minuman yang Haram Tahukah kamu apa makanan dan minuman haram itu? Makanan dan minuman yang haram adalah makanan dan minuman yang diharamkan untuk dikonsumsi karena ada nash dalam Al-Qur’an dan al-Hadis, bila tidak terdapat petunjuk yang melarang, berarti halal. Setiap makanan dan minuman yang diharamkan atau dilarang oleh syara’ pasti memiliki dampak buruk. Sebaliknya meninggalkan makanan dan minuman yang dilarang syara’ pasti ada faidahnya dan mendapat pahala. B Ketentuan Makanan dan Minuman Haram


24 Gambar 7.6 2. Jenis Makanan atau Minuman Yang Haram Tahukah kamu mengapa Allah menyuruh kita memakan dan meminum yang halal? Ternyata makanan dan minuman yang haram itu memiliki banyak mudharatnya. Pada dasarnya segala minuman apa saja halal untuk diminum selama tidak ada ayat Al-Qur’an dan Hadis yang mengharamkannya. Bila diharamkan namun masih dikonsumsi, maka niscaya tidak barokah bahkan menimbulkan penyakit. Haramnya makanan secara garis besar dapat dibagi dua macam: a. Haram Lidzatihi (makanan yang haram karena dzatnya). Maksudnya hukum asal dari makanan


25 itu sendiri memang sudah haram. Haram bentuk ini ada beberapa, diantaranya: 1) Daging babi, seluruh makanan, minuman, obat – obatan dan kosmetik yang mengandung unsur babi dalam bentuk apapun haram dikonsumsi. Termasuk lemak babi yang dipergunakan dalam industri makanan yang dikenal dengan istilah shortening, serta semua zat yang berasal dari babi yang biasanya dijadikan bahan campuran makanan (food additive). ِرَوماَ ِزي ِخْن ْ ال َ ْحم َ َولَ َوالدَّم َمْيتَةَ ْ ْي ُكُم ال َ َعلَ َح َّرم َّنماَ ِ إ ِر ِهللاا ِ ِه ِلغَ ْي ِه َّل ب ُ أ Artinya: “Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah”. (QS. Al Baqarah:173)


26 2) Darah, yang mengalir dari binatang atau manusia haram dikonsumsi, baik secara langsung maupun dicampurkan pada bahan makanan karena dinilai najis, kotor, menjijikkan, dan dapat mengganggu kesehatan. Demikian juga darah yang sudah membeku yang dijadikan makanan dan diperjualbelikan oleh sebagian orang. Adapun darah yang melekat pada daging halal, boleh dimakan karena sulit dihindari. Hal ini berdasarkan firman Allah Swt: َعلَى َطا ِعٍم َّي ُم َح َّر ماً لَ ِ و ِح َي إ ُ ِجدُفِي ماَأ َ قُ ْل الَأ َي ْحٍم ْطعَ ُمهُ ْولَ َ أ َم ْسفُوحاً ْودَماً َ أ ْن َي ُكْو َن َمْيتَةً َ أ ِالَّ إ ِ ِه ِر ِهللاا ب ِه َّل ِلغَ ْي َ ا أ ْوفِ ْسقً َ ِر ْج ٌس أ َّنهُ ِ ِزْيٍر فَإ ِخْن Artinya: “Katakanlah: “Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang


27 mengalir atau daging babi karena sesungguhnya semua itu kotor atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah”. (QS. Al-An’am:145) 3. Khamar (minuman keras) َصا ْن ْْلَ َمْي ِس ُرَوا ْ َخ ْمُرَوال ْ َّنماَ ال ِ َمنُواإ ِذْي َن ءاَ َّ يهاَال ُّ َ َيا أ ُب ْجتَِنبُ ْوهُ ِن فَ ُم ِر ْج ٌس ِم ْن َع َم ِل ال َّشْيطاَ ْزالَ ْْلَ َوا ُكْم تُْفِل ُحْو َن َّ ل لَعَ Artinya: “Hai orang – orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan – perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.” (QS. AlMaidah:90) b. Haram Lighairihi (makanan yang haram karena faktor eksternal). Maksudnya hukum asal makanan itu sendiri adalah halal, akan tetapi dia berubah menjadi haram karena adanya sebab


28 yang tidak berkaitan dengan makanan tersebut. Haram bentuk ini ada beberapa, diantaranya: 1) Bangkai yaitu semua binatang yang mati tanpa penyembelihan yang syar’i dan juga bukan hasil perburuan. Allah berfirman: ِرَوماَاُ ِزْي ِخْن ْ ْحُم ال َولَ ُم َوالدَّ َمْيتَةُ ْ ْي ُكُم ال ُحِ ر َم ْت َعلَ ِه َّل ِلغَ ْي َيةُ َرِد ُمتَ ْ َوال َمْوقُوذَةُ ْ ُمْن َخِنقَةُ وال ْ َوال ِ ِه ِر ِهللاا ب ِالَّماَذَ َّك َك َل ال ُّسبُ ُع إ َ ْ َوماَ أ ْيتُم Artinya: “diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging bagi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk dan yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya”. (QS. Al- Maidah:3) Jenis – jenis bangkai berdasarkan ayat diatas: ▪ Al-Munhaniqah, yaitu binatang yang mati karena tercekik


29 ▪ Al-Mauqudzah, yaitu binatang yang mati karena terkena pukulan keras ▪ Al-Mutaraddiyah, yaitu binatang yang mati karena jatuh dari tempat yang tinggi ▪ An-Natiha, yaitu binatang yang mati karena ditanduk oleh binatang lainnya ▪ Binatang yang mati karena dimangsa oleh binatang buas ▪ Semua binatang yang amti tanpa penyembelihan seperti diestrum ▪ Semua binatang yang disembelih dengan sengaja tidak membaca basmalah ▪ Semua hewan yang disembelih untuk selain Allah walaupun dengan membaca basmalah ▪ Semua bagian tubuh hewan yang terpotong/terpisah dari tubuhnya sekalipun bangkai haram hukumnya tetapi ada juga yang halal yaitu ikan dan


30 belalang. Berdasarkan hadist Abdullah bin Umar ra, bahwa Rasulullah Saw bersabda: ُحْو ْ ِن فَا ل َمْيتَتاَ ْ َّماال َ ِن فَأ َما ِن َودَ َمْيتَتاَ ْت لَناَ َّ ِحل ُ أ طِحاَ ُل َوال ِدُ َكب ْ ِن فَال َّما الدَّماَ َ َوأ َج َرادُ ْ ُت َوال Artinya: “Dihalalkan untuk kita dua bangkai dan dua darah. Adapun kedua bangkai itu adalah ikan dan belalang. Dan adapun kedua darah itu adalah hati dan limfa”. (HR. Ahmad) 2) Semua makanan halal yang tercampur najis Contohnya seperti mentega, madu, susu,, minyak goring atau selainnya yang kejatuhan tikus atau cecak misalnya. Hukumnya sebagaimana yang disebutkan dalam hadist Maimunah Ra bahwa Nabi Saw ditanya tentang minyak samin (lemak) yang kejatuhan tikus, beliau bersabda:


31 َس ْمَن ُكْم ُوا َو ُكل ْط َر ُحْوهُ َحْولَهاَفَا َوماَ ْوهاَ قُ ْ ل َ أ Artinya: “Buanglah tikusnya dan buang juga lemak yang berada di sekitarnya lalu makanlah (sisa) lemak kalian”. (HR. Bukhari) 3) Makanan haram yang diperoleh dari usaha dengan cara dhalim, seperti mencuri, korupsi, menipu, merampok, hasil judi, undian harapan, taruhan, menang togel dan sebagainya. ْمَوالَ ُكْم َ ُواأ ُكل َوالَتَأ ى ْ لَ ِ ِهاَ إ ُواب ِط ِل َوتُ ْدل باَ ْ ِال َبْيَن ُكْم ب ْسِم ِاْْلِ ْمَو ِل الَّنا ِس ب َ ِم ْن أ ِرْيقاً ُوافَ ُكل ْ ُح َّكاِم ِلتَأ ْ ال ْع ْم تَ ْنتُ َ ُمْو َن َوأ لَ Artinya: “Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain diantara kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat


32 memakan sebagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.” (QS. AlBaqarah:188) Makanan dan minuman yang halal dan haram telah diuraikan sebelumnya. Jika seorang muslim memiliki iman yang kokoh, maka dapat dipastikan ia akan mengosumsi makanan dan minuman yang halal serta menjauhi yang haram. Tidak ada kebingungan maupun keraguan dalam hal itu. Namun jika berkaitan dengan makanan atau minuman olahan dari pabrik atau restoran, seorang muslim harus mengetahui cara untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi itu benar – benar halal. Karaena menurut Undang – undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH) Cara Mengetahui Makanan dan Minuman C Halal dan Haram


33 yang disebut sebagai produk halal bukan hanya bahannya saja, melainkan meliputi pengolahan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, penjualan, dan penyajian produk. Gambar 7.6 Kehalalan bukan hanya terletak pada bahannya saja, melainkan meliputi pengolahan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, penjualan, dan penyajian produk Ada beberapa cara yang ditetapkan oleh UU agar produk makanan dan minuman memenuhi JPH. Ketetapan tersebut adalah sebagai berikut: 1) Lokasi, tempat, dan alat yang digunakan wajib dipisahkan dengan lokasi, tempat, dan alat


34 penyembelihan, pengolahan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, penjualan, dan penyajian produk tidak halal 2) Lokasi, tempat dan alat tersebut wajib dijaga kebersihan dan higenitasnya, bebas dari najis dan bebas dari bahan tidak halal. Agar kita terhindar dari mengonsumsi makanan dan minuman yang tidak halal maka kita harus selektif dalam berbelanja prosuk apapun baik produk makanan, minuman maupun yang lain. Cara yang dilakukan agar produk yang kita konsumsi benar – benar halal adalah kita harus memastikan bahwa produk yang kita konsumsi sudah memiliki sertifikat halal. Sebelum UU tentang produk halal diundangkan, sertifikasi produk halal dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Nantinya setelah UU ini diimplementasikan aka nada Badan Penyelenggaraan


35 Jaminan Produk Halal (BPJPH) yang dibentuk oleh pemerintah dalam melakukan sertifikasi JPH. Gambar 7.6 Beberapa contoh produk bersertifikat halal MUI Pada zaman jahiliyyah, ada beberapa jenis makanan yang diharamkan tanpa alas an yang jelas. Satu – satunya alasan adalah karena hal itu sudah menjadi tradisi dan berlaku secara turun temurun, yakni sebagai bagian dari praktik penyembahan terhadap berhala. Islam kemudian hadir dengan membawa ajaran tentang makanan yang halalan tayyiban. Ajaran ini menjelaskan tidak ada yang diharamkan Dampak Mengkonsumsi Makanan dan D Minuman Haram


36 kecuali di dalamnya terdapat bahaya, dan tidak ada yang dihalalkan kecuali karena mendatangkan manfaat. Apabila manusia memakan makanan dan minuman yang haram maka akan menimbulkan akibat buruk baik manusia itu sendiri terhadap pribadinya maupun terhadap orang lain atau masyarakat bahkan terhadap lingkungannya. Di antara akibat buruk dari makanan dan minuman yang haram adalah sebagai berikut: 1. Amal ibadahnya tidak akan diterima dan doanya tidak akan dikabulkan Allah Swt. Rasulullah Saw bersabda yang artinya: Dari Abu Hurairah ra ia berkata: َرة َعن أبى ُهري ا َل : قَال َر ُسو ُل َرض َي هللااُ َعْنهُ قَ قَب ُل َّن هللااَ تَعاَلى الَيْ ِ هللاا صلى هللاا عليه وسلم إ َمَر َ َّن هللااَ أ ِ َوإ ًِبا ُمْر َس إ ِلْي َن ِالَّ َط ي ْ ِ ِه ال َمَرب َ ِماَأ ُمْؤ ِمِنْي َن ب ال َه فَقَا َل : ا ي ُّ َيا أ و َ ُ َِبا ِت َوا ْع َمل َّط ي ر ُس ُل ُكل ُوا ِم َن ال ال ُّ


37 ِذْي َن َّ يهاَال َوقَا َل تَعَالَى : َيا اَُّ ا وا ِم ْن َصاِل ًحا ُ َمنُوا ُكل َ أ ناَ ُكْم ........... َر َزقْ َِبا ِت َما َط ي Artinya: “Rasulullah Saw, bersabda: sesungguhnya Allah Swt adalah Dzat Yang Maha Baik, tidak mau menerima kecuali yang baik dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan orang – orang mukmin sesuai dengan yang diperintahkan kepada para Rasul. Allah Ta’ala berfirman : Hai Para Rasul, makanlah dari makanan yang baik – baik dan kerjakanlah amal yang shalih, Allah Swt berfirman: Hai orang – orang yang beriman, makanlah diantara rezeki yang baik – baik yang kami berikan kepada kamu sekalian……..”(HR, Muslim) 2. Makanan dan minuman haram bisa merusak jiwa (terutama minuman keras yang mengandung alkohol) seperti: a. Kecerdasan menurun


38 b. Cenderung lupa dan melakukan hal – hal yang negatif c. Senang menyendiri dan melamun d. Semangat kerja berkurang 3. Makanan dan minuman yang haram dapat membahayakan kesehatan 4. Makanan dan minuman yang haram memubadirkan harta 5. Menimbulkan permusuhan dan kebencian 6. Menghalangi terkabulnya doa, karena telah melanggar aturan Allah Swt 7. Menghalangi mengingat Allah Swt


39 Allah Swt berfirman: ِرْيدُال َّشْيطاَ ُن َّنماَيُ َء إ فِي ِ َب ْغ َضا ْ َوال َوةَ عَداَ ْ َع َبْيَن ُكُم ال ْن يُ ْوقَ َ أ َمْي ِسِرَوَي ُصدَّ ُكْم ْ َخ ْمِرَوال ْ َع ْن ِذ ْكِر ِهللاا َو َع ِن ال ال صلوةِ ُهْو َن ْم ُمْنتَ ْنتُ َ َه ْل أ فَ Artinya: “Sesungguhnya syaitan bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang, Maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu)”. (QS. Al – Maidah : 91)


40 MARI BERDISKUSI Aktifitas Siswa: Dsikusikan beberapa persoalan berikut! 1. Sebagai seorang muslim kita harus berusaha menghindari atau menjauhi makanan dan minuman yang haram. Bagaimana caranya agar kita dapat menghindari mengkonsumsi makanan atau minuman yang diharamkan? 2. Bagaimana jika kita membeli daging sapi misalnya namun kita tidak tahu apakah sapinya disembelih dengan nama Allah atau tidak?


41 1. Binatang Yang Halal Binatang yang dihalalkan ialah binatang yang boleh dikonsumsi dagingnya oleh manusia khususnya bagi orang – orang yang beriman. Binatang yang halal adalah sebagai berikut: a. Binatang ternak, seperti kerbau, sapi, unta, kambing, domba dan lain – lain. Firman Allah : ِم ْنعاَ ْْلَ ا َمةُ ِهْي ْت لَ ُكْم َب َّ ِحل ُ َوأ Artinya: “Telah dihalalalkan bagi kamu memakan binatang ternak (seperti: Unta, Sapi, Kerbau, dan Kambing)”. (QS. Al-Maidah:1) b. Binatang sebangsa belalang juga halal, bahkan bangkainya pun boleh dimakan walaupun tanpa disembelih, Nabi Saw bersabda: E Binatang Yang Halal dan Yang Haram


42 َم ْ َّما ال َ ِن فَأ ِن َودَماَ َمْيتَتَا ْت لَناَ َّ ِحل أ ُحْو ُت ُ ْ ِن فَال ْيتَتاَ طِحاَ ُل َوال ِدُ َكب ْ ِن فَال َّما الدَّماَ َ َوأ َج َرادُ ْ َوال Artinya: “Dihalalkan untuk kita dua bangkai dan dua darah. Adapun kedua bangkai itu adalah ikan dan belalang. Dan adapun kedua darah itu adalah hati dan limfa”. (HR. Ahmad) c. Binatang hasil buruan yang diperoleh dari hutan seperti kijang, kancil atau ayam hutan halal dimakan dagingnya, sebagaimana firman Allah Swt surat Al Maidah ayat 4: ْم ِم َن ْمتُ َّ َعل ِباَ ُت َوماَ َّط ي ِح َّل لَ ُكُم ال ُ قُ ْل أ ِ ِرح َجَوا ْ ال َم ُكُم هللااُ َّ ِ ُمْوَن ُه َّن ِمَّما َعل ل ْي َن تُعَ ِ ِب ُم ِمَّما َكل ُوا فَ ُكل ْي ِه ِهللاا َعلَ َ َواذْ ُكُرواا ْسم ْي ُكْم ْم َس ْك َن َعلَ َ َواتَّقُوا هللااَ أ ِح َسا ِب ْ َّن هللااَ َسِرْي ُع ال ِ إ Artinya: “Katakanlah: “dihalalkan bagimu yang baik – baik dan (buruan yang


43 ditangkap) oleh binatang buas yang telah kamu ajar dengan melatihnya untuk berburu, kamu mengajarnya menurut apa yang telah diajarkan Allah kepadamu”. (QS. Al – Maidah : 4) Dari ayat diatas jelaslah bahwa semua jenis binatang dari yang diternak adalah halal, kecuali yang buruk atau yang dijelaskan keharamannya dalam Al-Qur’an atau al – Hadis. d. Binatang yang hidup di laut/air Semua binatang yang hidup di laut atau air adalah halal untuk dimakan baik yang ditangkap maupun yang ditemukan dalam keadaan mati (bangkai), kecuali binatang itu mengandung racun atau membahayakan kehidupan manusia. Halalnya binatang laut ini berdasarkan dalil – dalil berikut: Allah Swt berfirman:


44 ِح َّل لَ ُكْم َصْيدُ ا ُ لَ ُكْم أ َمتاَعاً ُمهُ َب ْحِرَو َطعاَ ْ ل Artinya: “Dihalalkan bagimu binatang buruan laut dan makanan (yang berasal) dari laut sebagai makanan yang lezat bagimu”. (QS. Al – Maidah : 96) Hadist Nabi Saw: َّى قاَ َل َر ُسو ُل ِهللاا َصل ْ فِى ال َ م َّ َو َسل ْي ِه هللااُ َعل َب ْحِر َ ِتَتُهُ ُّل َم ي ِح ْ ُءهُ ال َّط ُهْو ُرماَ ُهَوال Artinya : “Rasulullah Saw bersabda : mengenai laut bahwa laut itu suci airnya dan halal bangkainya. (HR. Imam Empat) e. Kuda Telah berlalu dalam hadis Jabir bahwasanya mereka memakan kuda saat perang Khaibar. Semakna dengannya ucapan Asma’ bintu Abi Bakar Ra.


Click to View FlipBook Version