The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by bprihastuti, 2021-12-23 01:42:07

Geguritan

tembang geguritan

Keywords: geguritan

LAMPIRAN BAHAN AJAR

GEGURITAN

Ciri-Ciri Geguritan

Seperti karya sastra yang lain, geguritan juga memiliki karakteristik atau ciri khas tersendiri. Ciri atau
karakteristik ini juga bisa mempermudah kita dalam membuat geguritan. Nah, berikut ini adalah hal
yang membedakan anatara geguritan dengan karya sastra yang lain, di antaranya adalah:

1. Memiliki aturan seperti tembang macapat, yakni guru wilangan (jumlah suku kata setiap baris),
guru gatra (jumlah bait), guru lagu (huruf vokal terakhir).

2. Kata atau kalimat yang digunakan dalam geguritan harus mempunyai makna atau arti.
3. Geguritan yang dibuat harus menggunakan bahasa yang sopan dan indah.
4. Terdapat nama pengarang geguritan pada depan atau atas teks geguritan yang dibuat.

Unsur Intrinsik Geguritan

Guna mempermudah kita dalam membuat geguritan yang baik dan benar, kita perlu memerhatikan
unsur intrinsik pada geguritan.

1. Tema, Sebelum kita membuat geguritan, ada baiknya kita menentukan tema dari geguritan yang
akan kita buat. Hal ini bertujuan supaya isi dari geguritan kita lebih spesifik dalam membahas
suatu hal.

2. Bahasa yang indah, Seperti yang sudah saya singgung di atas, dalam membuat teks geguritan
kita harus menggunakan bahasa yang sopan dan indah.

3. Judul geguritan, hal ini berguna untuk memberikan sedikit penjelasan kepada para pendengar
atau pembaca geguritan sebelum mereka mendengarkan atau membaca geguritan yang kita
buat.

4. Diksi, dalam pembuatan geguritan kita harus memilih diksi atau kata yang baik, sopan dan indah.
5. Citra
6. Purwakanthi, adalah alunan bunyi atau rima yang sama pada beberapa kata.
7. Amanat, selain harus memiliki makna dan arti, geguritan juga harus memiliki amanat yang

terkandung pada geguritan tersebut.

Jenis-Jenis Geguritan

Teks geguritan mempunyai 3 (tiga) jenis. Nah untuk membedakan antara ketiga jenis tersebut, kali ini
pintarnesia akan memaparkan perbedaan antara ketiga jenis tersebut, di antaranya adalah:

1. Jenis teks geguritan yang pertama adalah teks geguritan yang menceritakan tentang kondisi atau
pengalaman si pembuat geguritan maupun orang lain (naratif).

2. Jenis teks geguritan yang kedua adalah teks geguritan yang menceritakan atau menandakan
gambaran suatu peristiwa (deskriptif).

3. Jenis teks geguritan yang ketiga adalah teks geguritan yang di dalamnya mengandung kritikan
atau sindiran ke lain.

RPP Mata Bahasa Jawa Kelas XI –Blended Learning Halaman 17 dari 20

Contoh geguritan Idul Fitri
Ing sisih kulon, nglega cahya mbranang
Ngeterake rina mapag wengi
Swara adza mbuka rasa
Sanalika gawe grumregahe ati kang rengka
Ngliwati dina dina kang sepa
Kebak Panggodha
Jemberake jagad ginelare urip
Sadawane pikir sajroning rasa
Ing dina kang suci Idul Fitri
Lumubere pangapura marang sapadha
Dosa dosa kinapura
Banjire pangampunan saka Gusti Kang Maha Esa

RPP Mata Bahasa Jawa Kelas XI –Blended Learning Halaman 18 dari 20


Click to View FlipBook Version