The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by arrif93, 2021-09-26 15:35:30

panduan membaca gambar emplasemen

cara baca gambar emplasemen

Keywords: EBOOK

MEMBACA EMPLASEMEN STASIUN

KILOMETER TERDAPAT SEMBOYAN YANG DITUNJUKAN PENJELASAN
Km 22+749
Km 23+407 Sebuah sinyal muka MJ 196 dua aspek 9A1 (Sinyal Muka) Informasi indikasi sinyal utama yang akan dihadapi berindikasi
9A2 (Sinyal Muka) berjalan atau berjalan hati-hati
Informasi bahwa sinyal utama yang akan dihadapi berindikasi
Sebuah Sinyal Masuk J16 tiga aspek dan berhenti
Perintah Kereta Api diperbolehkan berjalan melewati Sinyal
5 (Sinyal Utama) Utama memasuki stasiun atau memasuki petak blok sesuai
dengan kecepatan yang diizinkan
sinyal darurat Perintah Kereta Api diperbolehkan berjalan hati-hati melewati
Sinyal Utama memasuki stasiun atau memasuki petak blok
6 (Sinyal Utama) dengan kecepatan terbatas

7 (Sinyal Utama) Perintah Kereta Api harus berhenti dimuka sinyal yang dihadapi

6A (Sinyal Darurat) Perintah Kereta Api berjalan hati-hati dengan kecepatan
terbatas tidak melebihi 30 (tigapuluh)
9E1 ( Sinyal Pembatas Kecepatan Tidak Tetap ) kilometer per jam
Perintah kereta api berjalan hati - hati menuju jalur belok dengan
9E2 ( Sinyal Pembatas Kecepatan Tidak Tetap ) kecepatan tidak melebihi angka pembatas kecepatan dikalikan
10 ( sepuluh )

Perintah kereta api berjalan menuju jalur lurus sesuai dengan
kecepatan yang diizinkan

Km 23+416 Penghitung Gandar 10H (Marka Bantalan Kuning) Informasi kepada Petugas perawatan jalan rel untuk berhati-hati
dalam melakukan pekerjaan perawatan jalan rel agar tidak
Km 23+466 Sebuah Tanda Batas Gerakan Langsir 8E menimbulkan kerusakan pada prasarana perkeretaapian
Km 23+767 Perintah gerakan langsir tidak diperbolehkan melebihi batas
Sebuah Sinyal Langsir berdiri sendiri 6B (Sinyal Langsir) berhenti gerakan
Km 23+776 langsir
Km 23+803 7B (Sinyal Langsir) Perintah Kereta Api atau Sarana Perkeretaapian diperbolehkan
Antara Km 23+803 dan Km 23+827 langsir
Km 23+827 Marka nomor wesel elektrik W.17 10E
km 24+157 Pintu perlintasan sebidang Perintah Kereta Api atau Sarana Perkeretaapian tidak
diperbolehkan langsir
Tanda Batas Ruang Bebas S.18 Informasi tentang nomor wesel

Marka nomor wesel elektrik W.23 10E Pintu perlintasan nomor 23

RUANGAN PPKA S.40.S.2A,2B,3,4A,S.1,55A1,55A2,55B,55C,56 Perintah Kereta Api tidak boleh berhenti melampaui batas ruang
S.46,47,47A,48,50 bebas

Informasi tentang nomor wesel

5 (Sinyal Utama) Perintah Kereta Api diperbolehkan berjalan melewati Sinyal
Utama memasuki stasiun atau memasuki petak blok sesuai
Km 24+439 Sebuah Sinyal Keluar JL56 dua aspek dan 7 (Sinyal Utama dengan kecepatan yang diizinkan
Sinyal darurat dilengkapi Sinyal Langsir 6B (Sinyal Langsir)
km 23+893 Perintah Kereta Api harus berhenti dimuka sinyal yang dihadapi
km 24+439 6A (Sinyal Darurat)
Km 24+498 Perintah Kereta Api atau Sarana Perkeretaapian diperbolehkan
Km 24+499 Sinyal berangkat ke wonokromo JL52, 9F ( Sinyal Pembatas Kecepatan Tetap ) langsir
Km 24+526 JL54,JL 56, JL58, Perintah Kereta Api berjalan hati-hati dengan kecepatan
Km 23+827 terbatas tidak melebihi 30 (tigapuluh)
Sinyal berangkat ke boharan JL82, JL84, kilometer per jam
JL86, JL88
Perintah Kereta Api berjalan menuju jalur belok
Marka nomor wesel elektrik W.105 10E dengan kecepatan tidak melebihi angka pembatas

Tanda Batas Ruang Bebas 18 kecepatan dikalikan 10 ( sepuluh )

Marka nomor wesel elektrik W.113 10E Informasi tentang nomor wesel
Perintah Kereta Api tidak boleh berhenti melampaui batas ruang
Tanda Batas Jalur Buntu 8G bebas
Informasi tentang nomor wesel
Perintah Kereta Api atau Langsiran tidak diperbolehkan melebihi

batas berhenti jalur buntu


Click to View FlipBook Version