E-Book SDN 1 Patikraja
Cerita
Anak Peri Yang Pantang Menyerah
Dahulu kala hiduplah seorang peri bernama Fila. Fila bukan
peri biasa. Dia dilahirkan dengan sepasang sayap yang terlalu kecil
untuk terbang.
Jadi ketika Fila mendaftar ke sekolah terbang, dia tidak
diterima. “Tapi Bu, aku berjanji akan berusaha lebih keras dari
murid-murid lain;’kata Fila. “Maaf. Kami hanya menerima murid
yang memenuhi persyaratan kami,” kata Bu Guru.
Tapi Fila tidak berhenti sampai di situ. Keesokan harinya dia
datang untuk mendaftar lagi. Dia datang setiap hari tapi akhirnya
dia tetap ditolak. Peri-peri lain menertawakannya
Tapi Fila tidak menyerah. Lalu dia melamar menjadi petugas
kebersihan di sekolah. Tak ada peraturan yang melarang peri
bersayap kecil bekerja di sana, sehingga dia pun diterima.
Maka setiap hari, ketika peri muda lainnya belajar teori
penerbangan di kelas, Fila membersihkan jendela kelas dan
memperhatikan.
Ketika peri lain berlatih terbang di lapangan, Fila menyapu
lapangan dan memperhatikan.
Setelah jam sekolah usai, Fila pergi ke lapangan dan
mencoba melakukan hal-hal seperti peri lain. Tapi tidak ada
kemajuan.„ Su ah kubilang, tidak usah repot-repot mencoba!” kata
Bu Guru.
Fila sedih.Tapi dia sudah bertekad untuk terbang. Maka dia
bangun pagi-pagi sekali untuk berlatih.
Siang-malam dia berlatih. Bisa d fang, seluruh waktu
luangnya dipakai unt berlatih.
Ketika peri-peri lain bisa terbang setinggi semak-semak, dia
masih saja tidak bisa terbang. Tapi dia tekun mencoba.
Ketika peri lain sudah bisa terbang setinggi pohon, akhirnya
Fila bisa terbang. Dia hanya terbang setinggi rumput. Tapi paling
tidak ada kemajuan!
Fila terus gigih berlatih. Perlahan tapi pasti, dia bisa terbang
sebaik peri-peri lain yang bersayap normal.
Tapi tetap saja Bu Guru dan para peri lain memandang
rendah sayap kecilnya. Hingga suatu hari…seorang peri muda yang
belum mahir terbang terjatuh ke dalam lubang yang dalam. Lubang
itu tidak hanya dalam, tapi juga kecil dan sempit.
Lubang perangkap itu digali oleh kucing liar untuk
menangkap para peri. Kucing liar adalah musuh para peri.
Tidak ada peri yang dapat terbang ke dalam lubang karena
lubang itu terlalu sempit untuk merentangkan sayap mereka. Tapi
Fila melompat masuk tanpa ragu.
Hanya dalam hitungan detik, Fila berhasil me`nerbangkan
peri muda itu keluar lubang. Sayap kecilnya berfungsi baik di
dalam lubang sempit itu.
Fila tahu kegigihannya selama ini telah membuahkan hasil.
Sejak hari itu, tidak ada yang menganggap remeh dirinya lagi.
Pesan moral dari Dongeng Motivasi : Cerita Anak Peri
Pantang Menyerah adalah Apa artinya Berusaha dengan Gigih? Berusaha
dengan gigih artinya terus mencoba meskipun usaha sebelumnya gagal;
pantang menyerah; berjuang mengatasi segala rintangan untuk meraih
mimpi kita.
Terima kasih sampai ketemu di cerita selanjutnya.