SERAGAM
TAPAK SUCI
Sejarah Seragam Tapak Suci
Seragam Tapak Suci pertama kali
dirancang oleh Zundar Wiesman dan Anis
Susanto pada tahun 1963. Melalui
Konferensi Nasional I Tapak Suci tahun
1966 di Yogyakarta, dibakukan dan
diresmikan seragam Tapak Suci. Warna
dan bentuk seragam Tapak Suci sejak saat
itu hingga kini tetap dipertahankan dan
digunakan.
Bentuk dan Warna Seragam TS
1. Berwarna merah dengan cincin berwarna kuning.
Merah melambangkan keberanian. Kuning
melambangkan kejujuran.
2. Terdapat 5 cincin di bagian baju dan celana.
3. Baju berbentuk kurung dengan ukuran panjang
lengan 8 cm di atas pergelangan tangan.
4. Terdapat lambang tapak suci di bagian dada
sebelah kiri dengan tulisan berbingkai kotak
bertuliskan “Putera Muhammadiyah”.
5. Panjang celana 8 cm dari mata kaki dan melebar
di ujung kaki. Answer
6. Seragam putri menggunakan kerudung warna
hitam.
Makna Cincin Dalam Seragam TS
Seragam Tapak Suci terdapat 5 cincin kuning.
1. Cincin di leher berarti mental dan spiritual.
2. Cincin di tangan kanan berarti persahabatan.
3. Cincin di tangan kiri berarti pertahanan diri.
4. Cincin di sekitar kaki kanan berarti olahraga.
5. Cincin di sekitar kaki kiri berarti seni dan budaya.
Fungsi dan Kegunaan Seragam
1. Seragam sebagai identitas perguruan Tapak
Suci.
2. Menanamkan dan menumbuhkan rasa
kebersamaan serta memperkuat persaudaraan,
sehingga dapat menumbuhkan semangat
kesatuan dan persatuan.
3. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab serta
kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
4. Membedakan tingkatan, terutama pada sabuk
dan tanda tingkat melati, sehingga
menumbuhkan sikap untuk terus maju.
5. Memberikan rasa nyaman saat berlatih karena
model dan bentuk, seragam silat didesain untuk
memudahkan bergerak.