KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
ASESMEN NASIONAL
TAHUN 2021
Pokok-pokok Kebijakan Merdeka Belajar
Asesmen Nasional 2
MERDEKA BELAJAR
Kategori Dari (kondisi saat ini) Menuju (kondisi tujuan)
Ekosistem • Sekolah sebagai beban • Sekolah sebagai pengalaman yang menyenangkan
• Semangat kolaboratif antar pemangku kepentingan • Sistem terbuka (pemangku kepentingan saling
belum terjalin dengan baik berkolaborasi)
• Manajemen sekolah cenderung sangat administratif • Manajemen sekolah yang kolaboratif dan
kompeten/profesional
Guru • Guru sebagai pelaksana kurikulum • Guru ikut memiliki dan membuat kurikulum
• Guru sebagai penyampai & satu-satunya sumber pengetahuan • Guru sebagai fasilitator akses pada beragam sumber pengetahuan
Pedagogi • Pelatihan guru berbasis teori yang terlepas dari praktik • Pelatihan guru berbasis praktik
• Kinerja guru dievaluasi melalui kriteria administratif • Kinerja guru dievaluasi secara holistik
Program/
kurikulum • Pendekatan yang sama untuk semua siswa • Pendekatan yang beragam
• Proses belajar berorientasi pada sistem • Proses belajar berorientasi pada siswa
Asesmen/ • Pengajaran sebagai aktivitas individual • Pengajaran sebagai aktivitas tim yang kolaboratif
pengujian
• Tahapan perkembangan linear • Tahapan perkembangan yang fleksibel
• Kurikulum berbasis konten • Kurikulum berbasis kecakapan generik (soft skills)
• Pelatihan vokasional ditentukan pemerintah • Pelatihan vokasi menyesuaikan kebutuhan
industry/pemberi kerja
• Asesmen sumatif dan judgement
• Bertumpu pada pengetesan terstandard • Asesmen formatif dan memberdayakan
• Asesmen berbasis portofolio
PERGESERAN DESAIN SISTEM ASESMEN
Distorsi pengajaran: High-stakes bagi Lowering the stakes: evaluasi Pengajaran yang
sistem mendorong siswa, guru, dan sistem tidak lagi berdampak inovatif dan efektif
drill-and-practice, sekolah: penghakiman pada siswa; pelaporan hasil
latihan soal, teknik kemampuan siswa menekankan delta dan Iklim belajar yang
cepat, keterampilan sekaligus instrumen meminimalkan perbandingan menumbuhkan
ujian yang sempit seleksi dan penilaian antar sekolah
motivasi intrinsik
Dampak psikologis: kinerja sekolah Kompetensi inti atau dan regulasi diri
sistem menimbulkan “minimum”: asesmen
Cakupan konten berfokus pada literasi dan
kecemasan tinggi, kurikulum yang luas: numerasi sebagai kemampuan
motivasi ekstrinsik bernalar yang relevan bagi
untuk menghindari soal cenderung siswa sebagai individu dan
memiliki level kognitif
“hukuman”, sulit yang rendah (hafalan, warga negara
menikmati proses prosedural, penerapan
Asesmen dirancang dengan
langsung) perspektif formatif: sampel
pertengahan jenjang, analisis
Hasil asesmen belum dan pelaporan diagnostik, dan
digunakan untuk
perbaikan sistem: kerangka asesmen
sekolah, dinas, menunjukkan arah & tujuan
maupun Kemdikbud
belajar jangka panjang
belum memanfaatkan
hasil asesmen dg baik
Kementerian Pendidikan danKebudayaan
Asesmen untuk Meningkatkan Mutu
Pendidikan
Asesmen Informasi Kualitas Hasil belajar
pembelajaran murid
Tujuan asesmen pendidikan adalah untuk meningkatkan mutu. Asesmen dilakukan tidak hanya untuk
memantau dan mengevaluasi (memberi judgement atau penilaian kinerja). Asesmen nasional dirancang agar
menghasilkan informasi yang memicu perbaikan kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan
meningkatkan hasil belajar murid.
Asesmen Nasional 2021 5
Asesmen Nasional sebagai penunjuk arah tujuan dan praktik 6
pembelajaran
Kompetensi dan karakter murid sebagai tujuan
Asesmen Nasional menunjukkan apa yang seharusnya
menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan
kompetensi dan karakter murid. Hal ini diharap dapat
mendorong sekolah dan dinas pendidikan untuk
memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu
pembelajaran.
Ciri-ciri sekolah yang efektif
Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik
esensial sebuah sekolah yang efektif dalam mengembangkan
kompetensi dan karakter murid (mulai dari ciri pengajaran yang
baik, sampai program dan kebijakan sekolah yang membentuk iklim
akademik, sosial, dan keamanan yang kondusif). Hal ini diharap
membantu sekolah lebih memahami apa yang perlu dilakukan
untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Asesmen Nasional 2021
Asesmen Nasional ...
… dirancang untuk memotret mutu input, proses, dan hasil belajar yang mencerminkan
kinerja sekolah, sebagai umpan balik berkala yang objektif dan komprehensif bagi
manajemen sekolah, dinas pendidikan, dan Kemendikbud.
Asesmen Nasional dilaksanakan di semua sekolah dengan responden murid, guru, dan kepala sekolah.
Murid kelas 5, 8, dan 11 Guru SD, SMP, dan SMA Kepala SD, SMP, dan SMA
Maksimal 30 murid SD dan 45 murid
SMP/SMA/SMK akan dipilih secara acak Semua guru menjadi responden. Untuk Semua kepala sekolah menjadi responden.
oleh Kemendikbud untuk menjadi mengurangi beban administratif, guru Sama dengan guru, kepala sekolah diberi
responden. Tes dan kuesioner murid diberi waktu 2 minggu untuk mengisi waktu 2 minggu untuk mengisi kuesioner.
diadministrasikan menggunakan kuesioner. Pengisian kuesioner dilakukan Pengisian kuesioner dilakukan secara daring
komputer dalam kondisi terawasi secara daring tanpa pengawasan (mandiri). tanpa pengawasan (mandiri).
(proctored),
7
Asesmen Nasional
Instrumen Asesmen Nasional dan informasi yang
dihasilkan
Responden Instrumen Informasi
AKM Literasi-Numerasi Hasil belajar kognitif
Murid Survei Karakter Hasil belajar sosial-emosional
Guru Survei Karakteristik input dan proses
Kepala Sekolah Lingkungan Belajar pembelajaran (untuk merumuskan
hipotesis tentang penyebab tinggi-
rendahnya output pembelajaran di
sekolah)
Asesmen Nasional terdiri dari tiga instrumen, yaitu (a) Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi
membaca dan matematika murid; (b) Survei Karakter yang mengukur disposisi dan kebiasaan yang mencerminkan karakter
murid; dan (c) Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas
maupun di tingkat sekolah. Informasi dari Survei Lingkungan Belajar diperlukan untuk merumuskan dan menguji dugaan
tentang mengapa seorang murid di sekolah tertentu memiliki hasil belajar yang baik atau buruk.
Asesmen Nasional 2021 8
Mengapa AKM difokuskan pada Literasi dan
Numerasi?
Literasi dan Numerasi adalah Kompetensi yang
sifatnya General dan Mendasar
Asesmen Nasional bertujuan mengevaluasi sistem pendidikan Indonesia
Asesmen Kompetensi Minimum Survey Karakter Survey Lingkungan Belajar
Literasi Membaca Karakter : Profil pelajar Pancasila Iklim belajar dan iklim satuan pendidikan
Kemampuan untuk memahami, Beriman, bertakwa, berakhlak mulia Iklim keamanan sekolah:
menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan Bernalar kritis • Keamanan dan well being siswa
berbagai jenis teks untuk menyelesaikan Mandiri • Sikap dan keyakinan guru
masalah dan mengembangkan kapasitas Kreatif • Kebijakan & program sekolah
individu sebagai warga Indonesia dan warga Bergotong royong Iklim kebhinekaan sekolah:
dunia agar dapat berkontribusi secara Berkebhinekaan global • Praktik multikultural di kelas
produktif di masyarakat. • Sikap &keyakinan guru/kepsek
• Kebijakan & program sekolah
Numerasi Indeks Sosial Ekonomi
• Pendidikan orang tua
Kemampuan berpikir menggunakan konsep, • Profesi orang tua
prosedur, fakta, dan alat matematika untuk • Fasiilitas belajar di rumah
menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai Kualitas Pembelajaran:
jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai ▪ Manajemen kelas
warga negara Indonesia dan dunia. ▪ Dukungan afektif
▪ Aktivasi kognitif
Asesmen Nasional Pengembangan Guru
• Refeksi dan perbaikan pembelajaran
• Dukungan untuk refleksi guru
10
Komponen AKM Bentuk Soal
Literasi Membaca Numerasi Bentuk soal Proporsi
Konten Konten Objektif
Teks Informasi Bilangan
Teks Sastra Pengukuran dan Geometri Pilihan Ganda (hanya 1 20%
Data dan Uncertainty jawaban benar)
Proses kognitif Aljabar
Menemukan infomasi Pilihan Ganda kompleks 60%
Interpretasi dan integrasi Proses kognitif (jawaban benar lebih 10%
Evaluasi dan Refleksi Pemahaman dari 1)
Aplikasi
Konteks Penalaran Menjodohkan
Personal
Sosial budaya Konteks Isian Singkat (angka, 5%
Saintifik Personal nama/benda yang sudah 5%
Sosial kultural fixed)
Saintifik
Non- Objektif (essay)
Asesmen Nasional 11
Rancangan Jadwal Pelaksanaan
Asesmen Nasional
Februari Maret April Mei Agustus
Kegiatan Minggu
AKM kelas 12, Paket C
AKM Paket B, Paket A I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
AKM dan survei kelas 11
AKM dan survei kelas 8 14 April 13-14
mulai puasa ramadhan Mei
AKM dan survei kelas 5 Idul Fitri
Asesmen Nasional 2021 12
ALOKASI WAKTU
Hari ke-1 Hari ke-2
Jenjang • tes literasi 75 menit • tes numerasi 75 menit
SD • survey karakter 20 menit • survey lingkungan belajar 20 menit
SMP • tes literasi 90 menit • tes numerasi 90 menit
SMA
SMK • survey karakter 30 menit • survey lingkungan belajar 30 menit
Asesmen Nasional 13
SD Sederajat SMP, SMA, SMK, Sederajat
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-1 Hari ke-2
Sesi I Sesi I Sesi I Sesi I
• 7.00 – 7.30 persiapan tes • 7.00 – 7.30 persiapan tes • 7.00 – 7.30 persiapan tes • 7.00 – 7.30 persiapan tes
• 7.30 – 8.45 literasi • 7.30 – 8.45 numerasi • 7.30 – 9.00 literasi • 7.30 – 9.00 numerasi
• 8.45 – 9.00 penjelasan survey • 8.45 – 9.00 penjelasan survey • 9.00 – 9.15 penjelasan survey • 9.00 – 9.15 penjelasan survey
• 9.00 – 9.20 survey • 9.00 – 9.20 survey • 9.15 – 9.45 survey • 9.15 – 9.45 survey
Sesi II Sesi II Sesi II Sesi II
• 10.00 – 10.30 persiapan tes • 10.00 – 10.30 persiapan tes • 10.00 – 10.30 persiapan tes • 10.00 – 10.30 persiapan tes
• 10.30 – 11.45 literasi • 10.30 – 11.45 numerasi • 10.30 – 12.00 literasi • 10.30 – 12.00 numerasi
• 11.45 – 12.00 penjelasan survey • 11.45 – 12.00 penjelasan survey • 12.00 – 12.15 penjelasan survey • 12.00 – 12.15 penjelasan survey
• 12.00 – 12.20 survey • 12.00 – 12.20 survey • 12.15 – 12.45 survey • 12.15 – 12.45 survey
Sesi III Sesi III Sesi III Sesi III
• 13.00 – 13.30 persiapan tes • 13.00 – 13.30 persiapan tes • 13.00 – 13.30 persiapan tes • 13.00 – 13.30 persiapan tes
• 13.30 – 14.45 literasi • 13.30 – 14.45 numerasi • 13.30 – 15.00 literasi • 13.30 – 15.00 numerasi
• 14.45 – 15.00 penjelasan survey • 14.45 – 15.00 penjelasan survey • 15.00 – 15.15 penjelasan survey • 15.00 – 15.15 penjelasan survey
• 15.00 – 15.20 survey • 15.00 – 15.20 survey • 15.15 – 15.45 survey • 15.15 – 15.45 survey
Asesmen Nasional 2021 14
LAMPIRAN
CONTOH SOAL LITERASI & NUMERASI
Asesmen Nasional 2021 15
Literasi Membaca: Contoh Soal SMP
Teks Informasi
Menemukan informasi
Asesmen Nasional 2021 16
Literasi Membaca: Contoh Soal
Teks Informasi
Interpreatsi dan Integrasi
Asesmen Nasional 2021 17
Literasi Membaca: Contoh Soal
Teks Informasi
Evaluasi and Refleksi
Asesmen Nasional 2021 18
Literasi Membaca: Contoh Soal
Teks Sastra
Menemukan informasi
Asesmen Nasional 2021 19
Literasi Membaca: Contoh Soal
Teks Sastra
Interpretasi and Integrasi
Asesmen Nasional 2021 20
Literasi Membaca: Contoh Soal
Teks Sastra
Evaluasi and Refleksi
Asesmen Nasional 2021 21
Contoh Level Literasi Membaca dan
Implikasi pada Pembelajaran Lintas Bidang Studi
Perlu Intervensi Khusus siswa belum mampu Siswa memerlukan bahan belajar lain secara
menemukan dan mengambil informasi eksplisit yang ada dalam audio, visual dan pendampingan khusus.
wacana ataupun membuat interpretasi sederhana
Minimal siswa mampu menemukan dan mengambil Siswa tidak paham secara utuh isi topik. Berikan sumber belajar
informasi eksplisit yang ada dalam wacana serta membuat pendamping dalam bentuk pointer atau simpulan untuk
interpretasi sederhana pemahaman yang utuh
Baik siswa mampu membuat interpretasi dari informasi
implisit yang ada dalam teks; mampu membuat simpulan dari Siswa paham mengenai isi topik, namun belum mampu merefleksi.
hasil integrasi beberapa informasi dalam suatu teks Oleh karena itu berikan pembelajaran identifikasi kondisi
Mahir siswa mampu mengintegrasikan beberapa informasi lingkungan siswa, kaitkan dengan fungsi dan manfaatnya.
lintas teks; mengevaluasi isi, kualitas, cara penulisan suatu teks;
serta bersikap reflektif terhadap isi teks. Siswa mampu merefleksi kegunaan/manfaat untuk dirinya dan
lingkungan sekitarnya, oleh karena itu berikan pembelajaran
Asesmen Nasional menyusun beragam strategi pemanfaatan sesuai topik.
22
Numerasi: Contoh Soal Pemahaman
Asesmen Nasional 2021 23
Numerasi: Contoh Soal
Aplikasi
Asesmen Nasional 2021 24
Numerasi: Contoh Soal Penalaran – Membuat
pertimbangan/keputusan
Asesmen Nasional 2021
25
Contoh level kompetensi numerasi dan tindak lanjut pembelajaran
lintas mapel
Perlu Intervensi Khusus Siswa hanya memiliki pengetahuan Siswa didampingi mulai dari pencatatan data dan dilakukan diskusi untuk
matematika yang terbatas. Siswa menunjukkan penguasaan memvalidasi hasil pencatatan data. Validasi ini dapat dilakukan dalam
konsep yang parsial dan keterampilan komputasi yang bentuk diskusi dengan teman yang kompetensi numerasinya baik ataupun
terbatas. mahir.
Minimal Siswa memiliki keterampilan dasar matematika: Siswa diberikan contoh-contoh cara menyajikan data untuk menuangkan
komputasi dasar dalam bentuk persamaan langsung, konsep data hasil catatannya ke dalam bentuk penyajian yang tepat dan akurat.
dasar terkait geometri dan statistika, serta menyelesaikan Interpretasi holistic mengenai data sebelum menarik kesimpulan
masalah matematika sederhana yang rutin. dilakukan dalam diskusi Bersama.
Baik Siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan matematika Siswa selain menginterpretasi data hasil catatannya diminta pula
yang dimiliki dalam konteks yang lebih beragam. membandingkan datanya dengan data kelompok lainnya kemudian
membuat simpulan umum hasil penelitian dalam satu kelas. Siswa
Mahir Siswa mampu bernalar untuk menyelesaikan masalah dibimbing dalam menjustifikasi data yang sifatnya anomaly.
kompleks serta non rutin berdasarkan konsep matematika
yang dimilikinya. Siswa diminta membandingkan data dirinya, data kelompok lainnya, dan
data dari jurnal ilmiah yang relevan, kemudian membuat generalisasi hasil
percobaan yang dilakukan dengan menyandingkan beragam data.
Asesmen Nasional 26
Terima kasih