GSM TB 1 & TB 2 SDKV

z Vita Anggie Anggraini

42319010061

z

Graphic Standar Manual
Logo Lubang Sewu Erorejo

z

Pendahuluan

Graphic Standar Manual ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan penjelasan
dan membantu pengguna dalam menggunakan maupun mengaplikasikan brand
indentity "Hidden Hole" yang berfungsi sebagai petunjuk penggunaan visual
berupa elemen visual, layout, logo, penerapan elemen desain pada media,
tipografi, hingga warna.
Buku ini bertujuan untuk mempermudah pengguna dalam menggunakan brand
identity sehingga dalam pemahamannya dapat menjaga konsistensi brand agar
esensi dan nilai yang terdapat dalam brand "Hidden Hole" ini
dapat tersampaikan dengan baik.

z

City Branding

Konsep City Branding yang saya buat yaitu Lubang Sewu Erorejo dengan
tagline "Hidden Hole" yang menentukan Lubang Sewu Erorejo sebagai
wisata yang memberikan pemandangan bebatuan yang unik yang dibentuk
secara alami sehingga menciptakan pemandangan yang indah yang hanya
bisa di nikmati saat musim kemarau saat air waduk surut.

z Table of contents

Visual BRANDING
1. Latar Belakang
2. Komposisi Logo
3. Filosofi
4. Konstruksi Logo
5. Konstruksi Warna
6. Larangan dalam Penggunaan Logo
7. Ruang Kosong
8. Besaran Minimum

Konfigurasi Warna dan Tipografi
1. Konfigurasi Warna
2. Konfigurasi Tipografi

z

Visual Branding

z

1. Latar Belakang

Lubang Sewu merupakan tempat wisata yang berada di Desa Erorejo,
Kabupaten Wonosobo. Lubang Sewu berasal dari cerita masyarakat sekitar
saat keadaan air surut kadang terlihat ribuan lubang dan batu yang terkikis
oleh air seperti karang atau seperti grans canyon berukuran kecil dan indah,
tempat wisata ini dikatakan destinasi musiman karena kadang bebatuan
tersebut tenggelam saat musim hujan. Keindahan batu karang yang unik dan
pemandangan alam yang indah menjadikannya sebagai positioning dan city
branding untuk Lubang Sewu sendiri yaitu " Lubang Sewu, Hidden Hole"

z

2. Komposisi Logo

1. Logogram
Logogram Lubang Sewu sebagai logo utama, dapat
di aplikasikan ke berbagai media.
2. Logotype
Logo Lubang Sewu dengan taglan yang berada di
bawah dapat diaplikasikan untuk kebutuhan tertentu.
Tulisan Lubang Sewu menggunakan font Futura Bk BT
dan tagline Hidden Hole menggunakan font Futura Md
BT.

z

3. Filosofi

Logi ini dibuat dengan merepresentasikan pariwisata yang ada di daerah Lubang
Sewu, yaitu wisata alam.

Batu karang : melambangkan keindahan bebatuan karang yang menjadi
objek utama.
•
Air : melambangkan perairan yang menjadi sumber kehidupan bagi masy
arakat di sekitaran lubang sewu yang mayoritas sebagai nelayan dan
petani.​

Matahari : melambangkan keindahan matahari terbenam di lubang sewu.

Warna pada text Lubang Sewu yang berwarna warni menggambarkan
keceriaan. Sesuai dengan warna-
warna tersebut, objek wisata di lubang sewu memberikan rasa senang/
bahagia ke pengunjung dengan pemandangan alam yang menakjubkan.

z

4. Konstruksi Logo

Grid system digunakan untuk menentukan
ukuran dan proporsi dari logo. Tidak
diperbolehkan untuk mengganti serta mengubah
ukuran logo, karena ukuran dari logo ini haruslah
sesuai dengan ukuran yang ditentukan pada buku
pedoman ini.

z

5. Konstruksi Warna

Warna primer Versi warna biru

Versi warna putih Versi warna item

z

6. Larangan dalam Penggunaan Logo

Jangan menggunakan Jangan membaliklogo Jangan mengubah posisi
background yang lebih text
Mencolok daripadalogo

Jangan mendistorsi logo

z

7. Ruang Kosong

Ruang kosong merupakan batas aman
yang harus bersih dari elemen lain agar
memiliki tingkat keterbacaan logo dalam
berbagai media.

z

8. Besaran Minimum

Besaran Minimum adalah batas ukuran logo
untuk menjaga tingkat keterbacaan logo
dalam berbagaimedia.

Minimum
size 5 x 5 cm

z

Konfigurasi Warna & Tipografi

z

Warna yang digunakan pada logotelah dipilih berdasarkan ciri khas serta karakter
dari Lubang Sewu yang menjadi sebuah identifikasi logo.

C : 3% C : 4% C : 40% C : 57%
M : 53% M: 25% M: 0% M: 0%
Y : 27% Y : 47% Y : 8% Y : 16%
K : 0% K : 1% K : 0% K : 0%

Font harus sesuai dengan peraturan yang terdapat di dalam buku panduanini, tanpa
pengecualian untuk menjaga konsistensilogo.

z

Graphic Standar Manual
Dayung Festival

z

Pendahuluan

Graphic Standar Manual ini dibuat dengan tujuan untuk
memberikan penjelasan dan membantu pengguna dalam menggunakan
maupun mengaplikasikan logo Dayung Festival yang berfungsi sebagai
petunjuk penggunaan visual berupa elemen visual, layout, logo, penerapan
elemen desain pada media, tipografi, hingga warna.

z

Tema Logo Event

Event yang akan diselenggarakan untuk mempromosikan wisata Lubang sewu
dan sekitarnya berupa festival alam. Dengan adanya acara ini diharapkan dapat
menarik wisatawan dari dalam negri maupun wisatawan asing . Festival ini
terdapat beberapa rangkaian acara yang dapat dinikmati oleh pengunjung dari pagi
hingga puncak acara di malam hari.

Tema dari acara ini yaitu " explore the beauty of the sea ". tema ini di ambil
untuk mengingatkan wisatawan bahwa kita harus menjaga keindahan lautan,
jangan sampai kita merusaknya. Dijaman sekarang ini masih banyak orang-orang
yang tidak bertanggung jawab dengan seenaknya membuang sampah atau limbah
ke lautan. Untk itu tema ini di ambil agar wisatawan sadar bahwa kita
harus tetap menjaga alam sehingga alam akan memperlihatkan keindahannya
kepada kita.

z 1. Latar Belakang
2. Komposisi Logo
TABLE 3. Filosofi
OF 4. Konstruksi logo
CONTENTS 5. Konstruksi Warna
6. Larangan dalam Penggunaan Logo
7. Ruang Kosong
8. Besaran minimum
9. Visual Pembatas
10. Area Logo
11. Penerapan yang di larang
12. Komponen visual pattern
13. Pattern
14. Contoh penerapan pattern
15. Konfigurasi Warna dan Tipografi

16. Penerapan Media

z

Latar Belakang

Festival naga air Kumejing, yang merupakan event pariwisata, budaya,
kuliner, entertainment, musik dan olahraga untuk memaksimalkan potensi
alam lubang sewu dan waduk Wadaslintang oleh pemerintah desa
Kumejing. dikemas dalam satu wadah berupa festival berskala nasional, ini
juga merupakan acara besar di Wonosobo.

z

Komposisi Logo

1. Logogram
Logogram Dayung Festival sebagai logo utama
yang dapat digunakan ke berbagai media.

2. Logotype
Text Dayung menggunakan
jenis font Festival Sedangkan text Festival
menggunakan jenis font Montserrat

z Filosofi

Perahu adalah suatu sarana yang dapat mengapung di air
yang digunakan oleh para nelayan untuk mencari dan menangkap ikan
di sungai maupun di laut.

z

Jika dilihat dari sisi yang berbeda, logo tersebut membentuk sebuah gunung dengan
matahari yang bersinar di atasnya, ini menunjukkan bahwa acara ini berada di sekitaran
pegunungan/ perbukitan yang indah.

z

Jika diperhatikan dengan detail, logo ini juga membentuk wujud seseorang yang sedang
menari. Ini dapat diartikan bahwa acara ini terdapat beberapa rangkaian kegiatan/
pertunjukan budaya yang dapat di nikmati oleh pengunjung.

z

Air {Ombak} melambangkan keteguhan dalam menyikapi segala keadaan yang ada. Logo air
ini menggambarkan lokasi acara tersebut berada di kabupten yang memiliki
perairan yang luas, yang mayoritas penduduknya sebagai petani dan nelayan.

z

Konstruksi Logo

Grid system digunakan untuk menentukan ukuran dan proporsi dari logo. Tidak
diperbolehkan untuk mengganti serta mengubah ukuran logo, karena ukuran dari
logo ini haruslah sesuai dengan ukuran yang ditentukan pada buku pedoman ini.

z

Konstruksi Warna

Warna primer Versi warna hitam Versi warna putih

z

Larangan dalam Penggunaan Logo

z

Ruang Kosong

Ruang kosong merupakan batas aman yang
harus bersih dari elemen lain agar memiliki
tingkat keterbacaan logo dalam berbagi media

z

Besaran Minimum

Besaran minimum merupakan batas ukuran
logo untuk menjaga tingkat keterbacaan logo
dalam berbagai media.

Minimum size
5 x 5 cm

z Visual pembatas

Diambil dari elemen perahu dari logo Dayung Festival. Bentuk ini
mempresentasikan masyarakat sekitar yang kesehariannya sebagai nyelayan.

z Area logo

z Penerapan yang di larang

z Komponen visual pattern

Pattern diambil dari benttuk
perahu

z pattern

z Contoh penerapan pattern

z

Konvigurasi warna
& tipografi

zWarna yang dipilih berdasarkan ciri khas dan karakter
dari tempat event tersebut di selenggarakan

▪ Warna kuning
Tetap mengusung arti harapan dan wawasan kedepan secara menyeluruh, andal, dinamis dan
dapat dipercaya dengan nilai – nilai kemanusiaan yang mendasarinya sebagai departemen yang
profesional.
▪ Warna Hijau
Warna yang mengandung arti sehat, alami, keberuntungan dan pembaharuan, menggambarkan
evolusi pembaharuan kepada kemajuan yang progresif kearah yang lebih baik, selain itu
mendefinisikan kesungguhan hati nurani dalam berkomitmen.
▪ Warna Biru
Biru bermakna secara filosofis kepercayaan, konservatif, keamanan, teknologi, kebersihan, dan
keteraturan. Melambangkan sifat kepercayaan, kehandalan dan bertanggung jawab sebagai citra
baru dari Departemen Sosial RI di masa mendatang.

z

▪ Warna Coklat
Warna coklat adalah salah satu warna yang mengandung unsur bumi dan dominasi
warna ini akan memberi kesan hangat, nyaman dan aman.
▪ Warna Hitam
Sering kali anak remaja suka dengan warna ini, karena jiwa muda adalah jiwa ajang
penuh misteri dalam menemukan jati diri.
▪ Warna Merah
Warna merah adalah warna yang beraura kuat, memberi arti gairah dan memberi energi
untuk menyerukan terlaksananya suatu tindakan.

Font haruzs sesuai dengan peraturan yang terdapat di dalam buku panduan ini untuk
menjaga konsistensi logo.

z Penerapan Media

▪ Berikut ini merupakan beberapa media yang akan digunakan untuk mempromosikan Dayung
Festival ini.

Media Publikasi : Uniform & Atribut : Souvenir :
• Poster • T-shirt panitia • Kalender
• Website • ID card • T-shirt
• Billboard • Topi • Pin​
• Standing • Mug
• Totebag
Banner • Gantungan Kunci
• Instragram • Tempat minum

z

Media Publikasi

z

Poster

z

Website

z

Billboard

z

Standing Banner

z Instragram

z

Uniform & Atribut

z

T-shirt panitia