The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Bahan ajar ini berisi tentang iringan tari tradisional

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by fitrianafiolina7, 2022-09-29 23:54:18

BAHAN AJAR

Bahan ajar ini berisi tentang iringan tari tradisional

BAHAN AJAR

SENI BUDAYA

oleh

FITRIANA FIOLINA, S.Pd

IRINGAN TARI
TRADISIONAL

KELAS VIII

KATA

PENGANTAR

Alhamdulillah saya panjatkan puji syukur kehadirat Allah swt yang
senantiasa melimpahkan segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga
penyusun dapat menyelesaikan bahan ajar ini.
Bahan ajar ini disusun untuk memenuhi kebutuhan peserta dalam rangka
pendidikan profesi guru.
Penyusun menyadari bahwa di dalam pembuatan bahan masih banyak
kekurangan, untuk itu penyusun sangat membuka saran dan kritik yang
sifatnya membangun. Semoga bahan ajar ini memberikan manfaat.



Lampung, September 2022

Penulis

KI dan KD

Kompetensi Inti (KI)
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,
dalamberinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alamdalamjangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual,
dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
yang tampak mata.
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat),
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar
3.2 Memahami tari tradisional dengan menggunakan unsur pendukung
tari sesuai iringan

Tujuan
Pembelajaran

1.Peserta didik dapat menidentifikasi karaketristik musik iringan tari
tradisional
2. Peserta didik dapat membedakan musik iringan tari daerah
setempat dengan daerah lain
3.Peserta didik dapat menganalisis fungsi musik iringan pada tari
daerah setempat

Materi

A. Jenis Musik Iringan

Keragaman iringan tari dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu
pentatonis dan diatonis. Pentatonis adalah iringan yang bersumber
pada alat musik tradisi, diatonis bersumber pada alat musik modern.
Keduanya sering berdampingan untuk mengiringi tarian. Iringan tari
hampir di semua negara menggunakan keduanya, perbedaannya
pada alat yang digunakan.Perbedaan penggunaan alat berdampak
pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi berakibat pada respon
gerak yang ditimbulkan. Respon gerak yang berlawanan dengan
iringan yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis
dan penuh kekuatan, musik yang digunakan mengalir dan lembut.
Berikut contoh Musik pentatonik sering digunakan untuk mengiringi
tari tradisional :

Respon gerak yang sesuai dengan iringan yaitu gerak yang dilakukan
mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan
musik mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika
musik yang digunakan menghentak, gerak yang dilakukan dinamis
dan penuh dengan energi. Berikut contoh tari Tor-tor yang
gerakannya sesuai dengan musik tari yang digunakan :

Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada
beberapa bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
Ada iringan tari yang terjadi karena gerakan-gerakan penari itu
sendiri suara suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai,
dan bunyibunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau
perhiasan yang dikenakan yang disebut iringan tari internal.

Contoh iringan tari internal pada tari tradisional yaitu tari Saman
dengan tepukan tangan ketubuh dengan selingan nyanyian, tari
Belian dengan gemerincing gelang-gelang logam yang dikenakan
penari, bunyi piring-piring dengan logam yang dikenakan pada tari
lilin, dan pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan-jentikan kuku
logam yang dikenakan penari. Berikut contoh gelang-gelang yang
dipakai penari Belian dari Kalimantan menimbulkan efek
bunyi sebagai iringan tari :

Ada Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, dengan kata-kata,
nyanyian, atau orkestrasi musik yang lengkap yang disebut dengan
pemusik. Pemusik bisa menggunakan alat musik orkestrasi atau
gamelan yang lengkap, dengan kata-kata, nyanyian atau vokal
lainnya. Iringan tari ini disebut iringan tari eksternal (iringan tari yang
dilakukan oleh orang lain atau luar).

Iringan tari eksternal dapat dilakukan dari nyanyian, kata-kata,
pantun, permainan alat-alat musik sederhana sampai orkestrasi
yang besar, yaitu musik simfoni, perangkat gamelan salendro atau
gamelan pelog, musik tradisi talempong dan juga iringan-iringan
suara atau musik rekaman.

B. Fungsi Musik Iringan

Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu
menentukan dan memilih iringan sesuai dengan tema yang
diinginkan. Iringan tari akan membantu melakukan eksplorasi
gerak, karena merupakan satu kesatuan tari. Dengan iringan tari,
suasana dapat dibangun karena memberi irama pada setiap gerak
yang dilakukan. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang
dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat
berlawanan dengan suasana tarinya. Di dalam tari tradisi lebih
banyak dipergunakan musik pengiring yang memiliki sifat atau
watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya. Berikut contoh
seperangkat alat musik tradisi mengiringi tarian dolanan :

Iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Di dalam
tari tradisi Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik
daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gaya yang
khas, musiknya selalu serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Ada hubungan erat antara gerak tari dengan ekspresi tarinya. Pada
tari dengan gaya gerak klasik, kerakyatan atau yang bersifat
kedaerahan memiliki iringan musik sendiri yang lebih sesuai.

Hubungan tari dengan musik pengiringnya terjadi pada aspek
bentuk, gaya, ritme, suasana, atau gabungan dari aspek tersebut.
Banyak cara yang dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua
cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh
pandangan penata iringan dan maksud penata tari agar iringan dan
tari menyatu. Berikut contoh Musik iringan tari dengan
menggunakan bambu :

Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, secara
ritmis atau emosional.Sebuah iringan tari harus mampu menguatkan
atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selaras, seirama
dan serasi.

Musik iringan merupakan satu kesatuan utuh dengan tari. Musik
pada tari dapat berasal dari dalam dirinya sendiri (iringan internal)
dan dari luar dirinya (musik eksternal). Iringan internal dapat
dijumpai pada tari Balian di Kalimantan, tari Lilin di Sumatera Barat,
tari Tifa di Papua, tari Gendhing Sriwijaya dari Sumatera Selatan.
Musik iringan tari daerah Melayu banyak menggunakan nada
pentatonik seperti penggunaan akordion dan gitar. Iringan
pentatonik juga dijumpai pada tari suku Dayak dengan menggunakan
sampek. Pada tari Jawa, Sunda, Bali, dan daerah lain menggunakan
nada diatonik.

Daftar Pustaka

Purnomo, Eko., Deden H., Buyung R., & Julius Juih. 2017. Seni Budaya
SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
Balitbang, Kemdikbud.


Click to View FlipBook Version