KLIPING
BELA NEGARA DALAM KONTEKS
NEGARA KESATUAN REPUBLIK
INDONESIA
Kliping ini disusun sebagai bukti hasil tugas kelompok.
Disusun oleh :
Kelas : IX.5 (5)
Anggota : (9)
1. Annisa Febriani
2. Dayla Lituhayu
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT.
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan
karunia-Nya kliping dengan judul Bela Negara Dalam
Konteks Negara Kesatuan Republik indonesia dapat
diselesaikan.
Kliping ini tentu tidak luput dari kekurangan, untuk itu
kritik dan masukan sangat kami harapkan dari para pembaca.
Namun demikian besar harapan kami kliping ini akan
memberikan pemahaman lebih tentang bela negara.
Ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-
tingginya kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah
membantu kami dalam penyelesaian kliping ini, semoga
menjadi amal ibadah serta bakti kita pada ibu pertiwi.
Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
menjaga dan melindungi Negara lesatuan Republik Indonesia
yang kita cintai dan menjadikannya negara yang adil dan
makmur.
Pengertian
Bela Negara
Membela Negara Indonesia adalah hak dan kewajiban
dari pada setiap warga negara Indonesia. Dikutip dalam
Pasal 27 Ayat 3 UUD 1945 bahwa “Setiap warga negara
berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”.
Setiap warga negara juga berhak dan wajib ikut serta dalam
pembelaan negara. Selanjutnya dalam Pasal 30 Ayat 1 UUD
1945 bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”.
Berdasarkan kutipan kedua pasal tersebut dapat disimpulkan
bahwa usaha pembelaan dan pertahanan negara merupakan
hak dan kewajiban setiap warga negara Indonesia. Produk
turunannya adalah peraturan Perundang-undangan No.3
Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara Pasal 9 Ayat 1
menyebutkan bahwa “Setiap warga negara berhak dan wajib
ikut serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalam
penyelenggaraan pertahanan negara”.
Penjelasan UU No. 3 Tahun 2002 tentang pembelaan
negara menyatakan bahwa upaya bela negara adalah sikap
dam perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya
kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Upaya bela negara, selain sebagai kewajiban dasar menusia,
juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang
dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan
rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa.
Praturan perundang-
undangan
Bela Negara
1.) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pasal 27 ayat (3) yang berbunyi: " Setiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara".
Pasal 30 ayat (1) yang berbunyi: "Tiap-tiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara".
Pasal 30 ayat (2) yang berbunyi: "Usaha pertahanan dan keamanan
negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat
semesta oleh Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara
Republik Indonesia, sebagai kekuatan utama, dan rakyat sebagai
kekuatan pendukung".
Pasal 30 ayat (3) yang berbunyi: "Tentara Nasional Indonesia terdiri
atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara sebagai
alat negara bertugas mempertahankan, melindungi, dan memelihara
keutuhan dan kedaulatan negara".
Pasal 30 ayat (4) yang berbunyi: "Kepolisian Negara Republik
Indonesia sebagai alat negara yang menjaga keamanan dan ketertiban
masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat,
serta menegakkan hukum".
Pasal 30 ayat (5) yang berbunyi: "Susunan dan kedudukan Tentara
Nasional Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia,
hubungan kewenangan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian
Negara Republik Indonesia di dalam menjalankan tugasnya, syarat-
syarat keikutsertaan warga negara dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara, serta hal-hal terkait dengan pertahanan dan
keamanan diatur dengan undang-undang".
2.) Ketetapan MPR RI
Ketepatan MPR RI No. VI/MPR/2000, mengenai pemisahan
kepolisian dengan TNI
Ketepatan MPR RI No. VII/MPR/2000, tentang pernanan
kepolisian dan TNI.
3.) Undang-Undang
UU No. 20 Tahun 1982, yang mengatur tentang ketentuan
pokok dalam pertahanan dan keamanan NKRI.
UU No. 56 Tahun 1999 , tentang rakyat terlatih dalam rangka
pertahanan dan keamanan negara.
UU No. 2 Tahun 2002, mengenai kepolisian Negara Republik
Indonesia.
UU No. 3 Tahun 2002, mengenai pertahanan negara.
UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 37 ayat (2) dan (2), mengenai
pendidikan kewarganegaraan.
PenPgaromfebsdiian
Pengabdian profesi adalah bentuk atau upaya dalam
mengabdikan diri terhadap pembelaan Negara lewat
profesi-profesi tertentu. profesi-profesi yang
berhubungan erat dengan pembelaan Negara kebanyakan
merupakan profesi yang bukan merupakan profesi sebagai
tentara, tetapi tetap membela Negara dalam garis depan.
Contoh profesi upaya melaksanakan bela negara adalah
Satuan Kepolisian Republik Indonesia, Tim SAR, Pemadam
Kebakaran, Satuan Pengamanan dan linmas.
Gambar di atas adalah salah satu contoh pengabdian
profesi yaitu tim sar. Tim sar adalah Badan Nasional
Pencarian dan Pertolongan, sebelumnya bernama Pencarian
dan penyelamatan, adalah kegiatan dan usaha mencari,
menolong, dan menyelamatkan jiwa manusia yang hilang
atau dikhawatirkan hilang atau menghadapi bahaya dalam
musibah-musibah seperti pelayaran, penerbangan, dan
bencana.
MELESTARIKAN BUDAYA
Cara yang dapat dilakukan untuk terus melestarikan budaya
yang ada ialah :
Memposting kesenian lokal di media sosial anda.
Mengenakan produk budaya lokal anda di luar negeri.
Mengekspor barang hasil kesenian budaya lokal.
Tidak Terpengaruh Budaya Asing.
PENGABDIAN
MASYARAKAT
individu yang berperan dalam pembelaan Negara
juga dapat diikut sertakan. Tak perlu harus
selalu mengangkat senjata dan juga masuk ke
dalam satuan militer, kepolisian dan satuan
keamanan. Tetapu dari sisi Individu itu sendiri
pun mempunyai sebuah pengabdian tersendiri
pada masyarakat. Banyak pekerjaan masyarakat,
yang tidak berhubungan dengan kegiatan
keamanan dan mengangkat senjata, tetapi masih
berkaitan dengan pengabdian kepada masyarakat.
Contohnya saja pekerjaan sebagai seorang dokter
atau perawat, yang akan selalu siap membantu
pada saat harus melakukan pengobatan kepada
siapa saja. Hal ini juga merupakan salah satu
bagian dari upaya-upaya dalam rangka
melaksanakan Bela Negara.
PENGABDIAN SEBAGAI
ANGGOTA TNI
Salah satu cara paling mudah untuk melaksanakan upaya-upaya
dalam pembelaan Negara ialah bergabung ke dalam anggota TNI
atau tentara Nasional Indonesia. Bergabung dengan anggota TNI,
artinya secara sukrela ataupun tidak anda akan dituntut untuk
mencintai Indonesia, dan mau berjuang dan berkorban hingga titik
darah penghabisan untuk membela Negara ini. Hal tersebut
merupakan salah satu cara melakukan pembelaan pada Negara
yang paling banyak dilakukan oleh orang-orang, dimana mereka
mendaftarkan diri sebagai anggota TNI, baik anggota TNI AD, AL,
maupun AU.
Belajar PPKn
Pelajaran PPKn merupakan salah satu usaha
Negara dalam membina warganya supaya
lebih mencintai, menghargai, dan tentu saja
merupakan usaha supaya warganya dapat
menunjukkan sikap pembelaan Negara.
Pelajaran PPKn ini berisi tentang dasar-dasar
Negara Indonesia, seperti fungsi pancasila
dan juga peraturan perundang-undangan.
Wajib Militer
Wajib militer adalah salah satu hal yang dipaksakan
untuk meningkatkan rasa kepedulian dan kecintaan pada
Negara. Wajib militer mengharuskan masyarakat dan
warga Negara mengikuti pelatihan militer, sehingga
dengan pelatihan militer ini, masyarakat dapat turut
melakukan pembelaan pada Negara dengan membawa
senjata.
Saat ini, wajib militer memang sudah tidak digalakkan
lagi, tetapi demikian wacana tentang bela Negara masih
terus bergulir. Hal ini pada dasarnya akan membantu tiap
masyarakat supaya menjadi lebih memiliki kepedulian
terhadap negaranya, dan mau melakukan pembelaan
terhadap Negara karena kecintaannya.
Pembelaan Negara Dalam
Bentuk Organisasi dan
Kelompok
SELAIN MENJADI BAGIAN DARI ANGKATAN MILITER, SATUAN
PENGAMANAN, KEPOLISIAN DAN JUGA MENGABDI TERHADAP
MASYARAKAT, TERDAPAT PULA UPAYA-UPAYA LAINNYA YANG
MRUPAKAN BAGIAN DARI UPAYA PEMBELAAN TERHADAP NEGARA.
ORMAS ATAU ORGANISASI MASYARAKAT MERUPAKAN SALAH SATU
CONTOH BENTUK DAN JUGA UPAYA YANG DILAKUKAN OLEH
SEKELOMPOK ORANG TERTENTU YANG SENGAJA BERKUMPUL DAN
MEMBENTUK ORGANISASI, UNTUK BERBAGAI TUJUAN.
Menggunakan Produk dalam Negeri
Menggunakan Produk dalam negeri
akan meningkatkan penghasilan
para pengrajin atau produsen dalam
negeri. Selain itu juga akan
mengurangi berbagai jenis
pengangguran yang ada di suatu
negara.
Mempelajari Sejarah
Perjuangan Pahlawan
Mempelajari sejarah perjuangan pahlawan
merupakan salah satu bentuk bela negara
yang bertujuan agar warga negara juga
ikut merasakan perjuangan dan
mempertahankan kemerdekaan. Selain itu,
diharapkan setiap warga negara
mengamalkan nilai sosial dan norma
sosial yang diberikan para pahlawan
Menjaga dan melestarikan
lingkungan
Menjaga tempat kelahiran dari kerusakan merupakan salah satu sikap
membela tanah air. Wilayah adalah salah satu unsur negara. Maka dari itu,
lingkungan sosial harus tetap dijaga kelestariannya agar warga negara
yang tinggal di dalamnya dapat melangsungkan kehidupannya dengan aman
dan nyaman.
Meningkatkan Keterampilan dan
bakat yang dimiliki
Setiap orang memiliki bakat masing-
masing. Hanya saja perlu di asah agar
dapat meningkatkan kemampuannya.
Keterampilan yang diasah juga akan
memudahkan untuk menekuni pekerjaan
dengan bidang yang diminatinya. Hal
ini juga dapat mengurangi
pengangguran dalam negeri.
KOMENTAR ANGGOTA
ANNISA FEBRIANI
Menurut saya bela negara adalah ketika masyarakat bergabung
untuk mencapai tujuan bersama sebagai sebuah bangsa,
karena ikatan utama mereka yang tumbuh atas kesadaran
berbangsa satu, berbahasa satu, dan bertanah air yang satu
Indonesia. Orang orang yang sudah ikut serta dalam membela
negara adalah orang orang yang hebat. Mereka mewujudkan
cinta tanah air dengan cara membela negara. Tetapi,
masyarakat jaman sekarang sedikit kesadaran akan pembelaan
negara, padahal pembelaan negara adalah salah satu wujud
cinta tanah air. Saya harap ke depannya, remaja zaman
sekarang mendapatkan sosialisasi akan pentingnya bela
negara itu.
DAYLA LITUHAYU
RASA CINTA TANAH AIR SUDAH TERTANAM SEJAK KECIL,
TANMSAKESMMTUOBBNEELGAINTNNIYDEAXAT.KWKEELKSIPEIMNUGAINOI RDAIBNUSGEALFTBASEOSRELSKESMEHEMNAKT U&ACMAONIMMDEUENTNNSGTUANK
PENUH WARNA-WARNI DAN DESAIN MENARIK AGAR
PEMBACA MILENIAL TERTARIK DAN MENDALAMI MATERI-
MATERI YANG BERKAITAN DENGAN BELA NEGARA. SAYA
HARAP, DENGAN MEMBACA DAN MEMAHAMI KLIPING YANG
SUDAH KAMI SUSUN KEMAUAN UNTUK MEMBELA TANAH
AIR SEMAKIN BERKOBAR.
Daftar Pusaka
https://www.antarafoto.com/asian-games-2018/v1505213401/melukis-
wajah-pahlawan-nasional
https://kumparan.com/kumparanmom/peringati-hari-peduli-sampah-
nasional-latih-anak-5-aksi-bersih-ini-1550740721151888746
https://www.kompasiana.com/wimmy/5bfd01a1ab12ae7e905e7dd4/sejar
ah-7-pahlawan-revolusi-dan-3-anumerta
https://investor.id/lifestyle/jokowi-memakai-batik-setiap-hari
https://www.timesindonesia.co.id/read/news/214795/ormas-dan-okp-
berikrar-menjaga-kota-batu-damai-pasca-pemilu-2019
https://www.republika.co.id/berita/oq34ip366/mungkinkah-ada-wajib-
militer-di-indonesia-ini-kata-mayjen-tni
https://www.fajarsumbar.com/2020/07/kembali-ke-sekolah-atau-tidak-di-
sumbar.html
https://tirto.id/rekrutmen-tni-ad-2020-syarat-pendaftaran-untuk-lulusan-
sma-erNm