The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

E-Book ini berisi tentang bahan ajar untuk peserta didik kelas 4 SD tema 8 subtema 2 pembelajaran 2

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Musyahadah Dienulhaqqi, 2020-11-24 09:51:30

BAHAN AJAR KELAS 4 SD TEMA 8 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 2

E-Book ini berisi tentang bahan ajar untuk peserta didik kelas 4 SD tema 8 subtema 2 pembelajaran 2

Keywords: BAHAN AJAR TEMATIK SD

MUSYAHADAH DIENULHAQQI
2053A12011

BAHAN AJAR

TEMA 8 DAERAH TEMPAT TINGGALKU

SUBTEMA 2 KEUNIKAN DAERAH TEMPAT
TINGGALKU

PEMBELAJARAN 2
KELAS iV

NAMA :

NO. ABSEN :

KELAS :

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat, taufik dan hidayah-Nya. Tidak lupa

Sholawat serta salam selalu tercurah kepada

Nabi Muhammad SAW. Ucapan terimakasih

kepada Ibu Arfilia Wijayanti, M.Pd selaku dosen

dan Bu Darsimah, M.Pd selaku guru pamong,

orang tua, keluarga, serta teman-teman.

Bahan ajar ini dirancang untuk

mengembangkan kompetensi siswa dalam

ranah pengetahuan, keterampilan, dan sikap

dalam proses pembelajaran. Proses

pencapaiannya dilaksanakan dengan

memadukan ketiga ranah tersebut melalui

pendekatan pembelajaran tematik terpadu.

Untuk mencapai tujuan pembelajaran, maka

diperlukan bahan ajar berbasis aktivitas yang

mendorong peserta didik untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan

dalam penyusunan bahan ajar ini. Untuk itu

penulis mengharapkan kritik, saran dan

masukan guna memperbaiki bahan ajar ini.

Pekalongan, 2021

Penulis

i

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................i
DAFTAR ISI................................ii
KOMPETENSI INTI....................iii
KD DAN INDIKATOR.................iv
TUJUAN BAHAN AJAR............vi
PETUNJUK BAHAN AJAR........viii
A. AYO MENGAMATI.......................1
B. AYO MEMBACA............................7
TES FORMATIF...............................14
RANGKUMAN....................................15
DAFTAR PUSTAKA.......................16

ii

KOMPETENSI INTI

1.Menerima dan menjalankan ajaran agama yang
dianutnya.

2.Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggu
jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangga.

3.Memahami pengetahuan faktual dengan cara
mengamat (mendengar, melihat, membaca dan
menanya) berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
sekolah.

4.Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa
yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya
yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.

iii

KOMPETENSI DASAR DAN
INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

IPA

KOMPETENSI DASAR

3.4 Menghubungkan gaya dengan gerak pada peristiwa di lingkungan sekitar
4.4 Menyajikan hasil percobaan tentang hubungan antara gaya dan gerak.

INDIKATOR

3.4.1 Menganalisis gaya dengan gerak pada peristiwa di lingkungan sekitar
3.4.2 Menganalisis macam-macam pengaruh gaya dengan gerak pada peristiwa di
lingkungan sekitar.
3.4.3 Menghubungkan gaya dengan gerak pada peristiwa di lingkungan sekitar
4.4.1 Menentukan macam-macam pengaruh gaya dengan gerak pada peristiwa di
lingkungan sekitar.
4.4.2 Menyajikan macam-macam pengaruh gaya dengan gerak pada peristiwa di
lingkungan sekitar.

BAHASA INDONESIA

KOMPETENSI DASAR

3.9 Mencermati tokoh-tokoh yang terdapat pada teks fiksi.
4.9 Menyampaikan hasil identifikasi tokoh-tokoh yang terdapat pada teks
fiksi secara lisan, tulis, dan visual

INDIKATOR

3.9.1 Menjelaskan tokoh-tokoh yang terdapat pada teks cerita “Terjadinya
Selat Bali”
3.9.2 Menganalisis tokoh-tokoh yang terdapat pada teks cerita “Terjadinya
Selat Bali”
3.9.3 Menyimpulkan tokoh protagonis dan tokoh antagonis dalam teks cerita
“Terjadinya Selat Bali”
4.9.1 Menyampaikan hasil identifikasi tokoh-tokoh yang terdapat pada teks
fiksi secara tulis.

iv

KOMPETENSI DASAR DAN

INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

SBdP

KOMPETENSI DASAR

3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah
4.3 Meragakan gerak tari kreasi daerah

INDIKATOR

3.3.1 Mengidentifikasi gerak tari kreasi daerah
3.3.2 Menjelaskan gerak dan keunikan tari kreasi daerah
3.3.3 Menganalisis gerak tari kreasi daerah di Indonesia
4.3.1 Melakukan geraj tari kreasi daerah dengan tepat

v

TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Melalui kegiatan membaca, siswa mampu
menganalisis (C4) gaya dengan gerak pada
peristiwa di lingkungan sekitar dengan benar.

2.Melalui mengamati gambar, siswa mampu
menganalisis (C4) macam-macam pengaruh gaya
dengan gerak pada peristiwa di lingkungan sekitar
dengan tepat.

3.Melalui mengamati video, siswa dapat
menghubungkan (C6) gaya dengan gerak pada
peristiwa di lingkungan sekitar dengan benar.

4.Melalui kegiatan membaca, siswa dapat
menjelaskan (C2) tokoh-tokoh yang terdapat pada
teks cerita dengan benar.

5.Melalui kegiatan membaca, siswa dapat
menganalisis (C4) tokoh-tokoh yang terdapat pada
teks cerita “Terjadinya Selat Bali” dengan tepat.

vi

TUJUAN PEMBELAJARAN

6. Melalui kegiatan membaca, siswa dapat
menyimpulkan (C5) tokoh protagonist dan tokoh
antagonis dalam teks cerita dengan benar.

7.Melalui mengamati gambar, siswa dapat
mengidentifikasi (C1) gerak tari kresi daerah dengan
benar.

8. Melalui kegiatan membaca, siswa dapat
menjelaskan (C2) gerak dan keunikan tari kreasi
daerah dengan tepat.

9. Melalui mengamati gambar, siswa dapat
menganalisis (C4) gerak tari kreasi daerah di
Indonesia dengan benar.

vii

PETUNJUK BELAJAR

GURU DAN SISWA

PETUNJUK UMUM

1.BAHAN AJAR INI BERISI TENTANG MATERI TOKOH-TOKOH
DALAM TEKS CERITA FIKSI (BAHASA INDONESIA), MACAM-
MACAM PENGARUH ANTARA GAYA DENGAN GERAK BENDA DI
LINGKUNGAN SEKITAR (IPA), DAN GERAK TARI KREASI DAERAH
(SBdP).

2.BAHAN AJAR INI BERISI MATERI, LATIHAN SOAL, DAN
RANGKUMAN.

GURU

1.MEMOTIVASI SISWA DALAM MENGERJAKAN LATIHAN SOAL
UNTUK MELATIH KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN
KEMAMPUAN DALAM PENGUASAAN PENGETAHUAN
KONSEPTUAL.

2.MEMBIMBING SISWA YANG MERASA KESULITAN DALAM
MENYELESAIKAN TUGAS, DAN MENGARAHKAN SISWA UNTUK
MENEMUKAN KONSEP.

SISWA

1.BACALAH DAN PAHAMI DENGAN BAIK URAIAN MATERI YANG
DISAJIKAN PADA MASING-MASING KEGIATAN PEMBELAJARAN.
APABILA TERDAPAT MATERI YANG KURANG JELAS SEGERA
TANYAKAN KEPADA GURU.

2.KERJAKAN SETIAP KEGIATAN YANG BELUM DIPAHAMI,
TANYAKAN PADA GURU HINGGA JELAS.

viii

Ayo Mengamati

Dayu berasal dari Bali. Bali
terkenal dan kaya ragam tari-
tarian yang indah. Dayu sangat
menyukai tari. Oleh sebab itu,
Dayu rajin berlatih tari. Kali ini,

Dayu berlatih tari Pendet

1

Indonesia terdiri atas berbagai suku
bangsa yang tersebar di berbagai

daerah. Setiap daerah memiliki jenis
tarian dengan keunikan tersendiri.
Misalnya, keunikan tari dari Bali di
antaranya dalam penampilannya

gerak-gerak tariannya dilakukan
dengan enerjik dan dinamis. Selain
Bali, daerah lain juga memiliki ragam

tari daerah yang berbeda-beda.

2

Setiap tarian daerah memiliki keunikan
tersendiri. Keunikan tari daerah terlihat dari
unsur-unsur tari. Gerak merupakan unsur
utama dalam tari. Unsur lain adalah busana,
tata rias, iringan, dan properti atau
perlengkapan tari. Gerak tari adalah
serangkaian gerakan indah dari anggota tubuh
yang dapat dinikmati oleh orang lain.

3

Ada dua jenis karya tari, yaitu tari tradisional
dan tari kreasi baru. Tari tradisional adalah
tarian yang telah mengalami perjalanan sejarah
cukup lama. Contoh tari tradisional yaitu
tari Srimpi Sangopati dan tari Gambyong
dari Jawa Tengah.

1.Carilah contoh tari tradisional yang ada di
Indonesia!

2.Tuliskan nama tari tradisional beserta daerah
asalnya dan tuliskan dalam tabel di bawah ini!

Nama Tari Daerah
Tradisional Asal

4

1.Carilah contoh tari kreasi baru yang ada di
Indonesia!

2.Tuliskan nama tari kreasi baru beserta
daerah asalnya dan tuliskan dalam tabel di
bawah ini

Nama Tari Daerah
Kreasi Baru Asal

Tahukah kamu, apa yang dimaksud dengan tari
kreasi baru? Tari kreasi baru sering disebut tari
modern. Tari kreasi baru merupakan karya tari
garapan baru. Contohnya yaitu Tari Manuk
Rawe, Garuda Wisnu, dan Belibis dari Bali.

5

Dayu teringat dengan neneknya. Nenek Dayu
tinggal di pulau Bali. Dayu menyeberang dari
pulau Jawa ke Pulau Bali menggunakan kapal
feri. Pulau Bali dan Pulau Jawa dihubungkan
oleh sebuah selat. Selat itu bernama Selat Bali.
Asal usul terjadinya selat Bali diceritakan dalam
sebuah cerita. Bagaimana ceritanya? Mari kita

simak bersama.

6

Ayo Membaca!

Terjadinya Selat Bali 7

Manik Angkeran adalah putra Sidhimantra,
seorang Brahmana. Manik Angkeran dan
ayahnya tinggal di Kerajaan Daha, Bali saat
Pulau Bali belum terpisah dengan Pulau Jawa.
Manik Angkeran suka sekali menghambur-
hamburkan harta orang tuanya.

Berulang kali Sidhimantra menasihati anaknya.
Namun, Manik Angkeran tidak mau
mendengarkan nasihat ayahnya. Harta orang
tuanya pun dihabiskan. bahkan dia berani
berhutang kepada orang lain. Pada akhirnya
Manik dikejar-kejar penagih hutang.
Sidhimantra tidak tega. Hartanya sudah habis,
tapi Sidhimantra tidak mau anaknya celaka.

Suatu saat, Sidhimantra mendapat petunjuk
lewat mimpi untuk meminta pertolongan pada
naga Besukih di Gunung Agung. Naga Besukih
adalah naga hijau besar, ekornya penuh dengan
emas dan permata. Sidhimantra segera bergegas
untuk menemui Naga Besukih di Gunung Agung.

Sidhimantra menjelaskan maksud
kedatangannya kepada Naga Besukih.
Sidhimantra meminta sedikit harta untuk
membayar utang-utang Manik Angkeran. Naga
Besukih bersedia untuk membagi sebagian
hartanya.

Naga Besukih mulai menggoyang-goyangkan
ekornya, seketika beberapa emas dan permata
pun rontok.

Sayangnya, harta yang didapat ayahnya
kembali digunakan Manik Angkeran untuk
berfoya-foya. Manik Angkeran yang kehabisan
harta akhirnya mencari tahu tempat ayahnya
mendapat harta. Seseorang memberitahunya
bahwa Sidhimantra memperoleh harta dari Naga
Besukih. Manik Angkeran segera menemui Naga
Besukih di Gunung Agung seperti yang telah
dilakukan ayahnya.

"Naga Besukih, sudilah kiranya kau bagi sedikit
hartamu untuk membayar utang-utangku," kata
Manik Angkeran kepada Naga Besukih.

"Aku sudah memberi ayahmu, Sidhimantra
emas dan permata. Apakah itu masih kurang?"
Kata Naga Besukih sedikit kesal.
"Aku mohon, beri aku sedikit lagi hartamu Naga
Besukih yang murah hati", mohon Manik
Angkeran kepada Naga Besukih.
"Baiklah aku akan mengabulkan permintaanmu,
asal kau berjanji tidak akan berfoya-foya lagi",
kata Naga Besukih

8

Naga Besukih akhirnya luluh. Dia mulai 9
menggoyangkan ekornya. Manik Angkeran silau
melihat begitu banyak emas dan permata yang
menempel di ekor Naga Besukih. Dia segera
memotong ekor Naga Besukih dengan pedang.
Namun, Naga Besukih berhasil menghindar. Dia
segera menyemburkan apai dari mulutnya
sehingga Manik Angkeran terbakar menjadi abu.
Sidhimantra yang melihat kejadian itu segera
memohon kepada Naga Besukih untuk
menghidupkan kembali Manik Angkeran.

"Wahai Naga Besukih, sudikah kau
menghidupkan kembali anakku Manik
Angkeran? Beri dia kesempatan untuk
memperbaiki diri," mohon Sidhimantra.
"Aku akan menghidupkan Manik Angkeran lagi.
Tapi dengan satu syarat, Manik Angkeran tidak
boleh pulang bersamamu. Dia harus tinggal
bersamaku dan menjadi muridku. Aku akan
mengajarkan dia menjadi orang yang baik dan
berilmu." Kata Naga Besukih sambil menghela
napas.

"Baiklah, Naga Besukih. Aku serahkan anakku
kepadamu untuk di didik menjadi anak yang
baik, " jawab Sidhimantra.

Akhirnya, Manik Angkeran hidup kembali.
Sidhimantra segera mengeluarkan tongkat dan
membuat garis memisahkan dirinya dan
anaknya. Garis itu mengeluarkan air yang deras
dan memisahkan Gunung Agung dengan
sekitarnya. Sampai sekarang, garis itu dikenal
sebagai Selat Bali yang memisahkan Pulau Jawa
dan Pulau Bali.

10

1. Sebutkan tokoh-tokoh yang terdapat dalam
cerita berjudul "Terjadinya Selat Bali"

2. Apa yang dimaksud dengan tokoh protagonis?
Apa yang dimaksud dengan tokoh antagonis?
Jelaskan!

3. Tuliskan tokoh antagonis yang terdapat dalam
cerita berjudul " Terjadinya Selat Bali"

4. Tuliskan tokoh protagonis yang terdapat
dalam cerita berjudul " Terjadinya Selat Bali"

11

Dayu selesai berlatih tari. Dayu pulang dengan mengendarai
sepeda. Mulanya, Dayu mengayuh sepeda perlahan. Kemudian,
Dayu mengayuh sepeda semakin cepat. Sepeda Dayu mengalami
perubahan kecepatan dari lambat menjadi cepat. Dayu mengayuh
sepeda, berarti Dayu melakukan gaya otot. Jadi, dapat disimpulkan
bahwa gaya dapat mengubah kecepatan gerak benda.

Pada pembelajaran lalu telah mempelajari tentang pengaruh gaya
terhadap gerakan benda. Masih ingatkah kamu, apa saja pengaruh

gaya terhadap gerakan benda? Mari ingat kembali !

KLIK LINK INI : https://drive.google.com/file/d/1RjHV5pc6sC8df-
dAOqENJz6xmxqetkvG/view?usp=sharing

12

Kamu telah mengenal tentang gaya. Gaya dapat memengaruhi
gerakan benda. Ayo ingat kembali, apa saja macam pengaruh
gaya terhadap gerakan benda? Tuliskan dalam kotak di bawah

ini!

Lakukanlah kegiatan berikut:
1.Carilah gambar peristiwa gerakan
benda, misalnya seorang bapak sedang
mendorong mobil, motor, dan grobak,
anak sedang memantulkan bola, dan
anak sedang mengayuh sepeda.
2.Tempelkan gambar yang telah kamu
peroleh pada kotak dalam tabel berikut.
Berilah keterangan mengenai pengaruh
gaya terhadap gerakan bendanya.

13

TES FORMATIF

1. Apa yang dimaksud dengan gerak tari?
2.Tuliskan karya tari yang kalian ketahui beserta

daerah asal karya tari tersebut!
3.Tulislah 3 contoh nama tari tradisional dan

tari kreasi daerah beserta daerah asalnya!
4.Siapakah tokoh utama dalam cerita

"Terjadinya Selat Bali"?
5.Bagaimanakah watak dari masing-masing

tokoh dalam cerita "Terjadinya Selat Bali"
6.Bagaimanakah kesimpulan dari cerita

"Terjadinya Selat Bali"?
7.Apa yang dimaksud dengan gaya dan gerak?
8.Tuliskan 3 contoh dari macam-macam gaya

mempengaruhi gerak benda?
9.Tuliskan 3 contoh hubungan atara gaya

dengan gerak dalam kehidupan sehari-hari?
10.Tuliskan contoh dari gaya mempengaruhi

benda diam?

14

RANGKUMAN

Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa yang tersebar di berbagai
daerah. Setiap daerah memiliki jenis tarian dengan keunikan tersendiri.
Keunikan tari daerah terlihat dari unsur-unsur tari. Gerak merupakan
unsur utama dalam tari. Unsur lain adalah busana, tata rias, isirangan,
dan properti atau perlengkapan. Gerak tari adalah serangkaian gerakan
indah dari anggota tuguh yang dapat dinikmati oleh orang lain.

Ada 2 jenis tari, yaitu tari tradisional dan tari kreasi baru. Tari
tradisional adalah tarian yang telah mengalami perjalanan sejarah
cukup lama. Tari kreasi baru merupakan karya tari garapan baru atau
sering disebut juga tari modern.

Cerita fiksi adalah sebuah karya sastra yang bersifat imajinasi atau
khayalan dari penulis dan bukan kejadian yang sebenarnya. Cerita fiksi
biasanya berdasarkan sejarah, kejadian atau pengalaman hidup sang
penulis atau orang lain yang berisi imajinasi-imajinasi dari penulisnya.

Jenis-jenis tokoh dalam cerita fiksi yaitu tokoh utama dan tokoh
tambahan. berdasarkan peranannya yaitu ada tokoh protagonis dan
tokoh antagonis.

Gaya adalah dorongan atau tarikan yang dapat menyebabkan benda
bergerak atau berubah bentuk. Contoh gerakan dorongan adalah
memukul bola poing pong, menutup pintu, dan menendang bola.
Adapun contoh gerakan tarikan adalah menarik mobil-mobilan,
membuka pintu, dan menarik gerobak. Gerak adalah perpindahan
kedudukan benda dari tempat asalnya yang dipengaruhi oleh gaya.
Gaya dapat memengaruhi gerak benda. Berikut macam-macam
pengaruh gaya terhadap gerak benda:

1.Gaya dapat memengaruhi benda diam menjadi bergerak.
2.Gaya dapat memengaruhi benda bergerak menjadi diam
3.Gaya dapat memengaruhi benda bergerak lebih cepat atau lebih

lambat.
4.Gaya dapat ,memengaruhi arah gerak suatu benda.

15

DAFTAR PUSTAKA

1.St Anggari, Angi. 2017 (Edisi Revisi). Buku Siswa SD/MI

Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema Daerah Tempat

Tinggalku Tema 8. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.

2.St Anggari, Angi. 2017 (Edisi Revisi). Buku Guru SD/MI

Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema Daerah Tempat

Tinggalku Tema 8. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.

3. Pengertian cerita Fiksi.

https://www.gurupendidikan.co.id/teks-cerita fiksi/.Diakses

6 November 2020 Pukul 08.17.

4.Dosen, Pendidikan 3. Gaya dan gerak.

https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-gaya/.

Diakses 6 November 2020 Pukul 09.00

5.Welianto, Ari. (2020). Gaya dan Gerak: Pengertian dan

Jenisnya.https://www.kompas.com/skola/read/2020/01/17/

180000369/gaya-dan-gerakpengertian-dan-jenisnya?

page=all. Diakses 18 November 2020 Pukul 21.00.

6.Dienulhaqqi, Musyahadah. (2020). Video gaya dan gerak.

https://drive.google.com/file/d/1RjHV5pc6sC8dfdAOqENJz6

xmxqetkvG/view?usp=sharing. Diakses 18 November 2020

Pukul 21.00.

16

TKEARISMIHA

SUBTEMA 2 KEUNIKAN DAERAH TEMPAT TINGGALKU

MUSYA_HAQQI_2020
PPG_PGSD_PRAJAB_UPGRIS


Click to View FlipBook Version