The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

RINGKASAN MATERI EKONOMI - KELAS X GASAL (Adnan Mejid, S.Pd)

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by adnanmejid, 2021-10-03 00:33:55

RINGKASAN MATERI EKONOMI - KELAS X GASAL (Adnan Mejid, S.Pd)

RINGKASAN MATERI EKONOMI - KELAS X GASAL (Adnan Mejid, S.Pd)

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah subahanawataallah tuhan yang
maha kuasa yang telah memberikan rahmat serta penyertaan-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Modul Ekonomi SMA Kelas X Semester Gasal dengan lancar.
Modul ini kami susun dalam rangka pengembangan Profesionalisme Guru, terutama yang
berkaitan dengan Proses Belajar Mengajar di SMA Negeri 1 Mauponggo.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Modul ini masih jauh dari sempurna. Hal ini
mengingat keterbatasan pengetahuan dan kemampuan penyusun sebagai manusia biasa.
Oleh karena itu penulis mengharapakan kritik dan saran yang sifatnya membangun,
sehingga dapat menjadikan modul ini lebih baik.

Dalam penulisan modul ini, penulis banyak mendapatkan bantuan, petunjuk, serta bimbingan
dari berbagai pihak, karena iti tidak mengurangi rasa hormat penyusun menyampaikan terima kasih
kepada :

1. Bapak Aloisius Angi, S.S, selaku kepala SMAN 1 Mauponggo yang telah memberikan
motivasi dan kesempatan penulis untuk menyelesaikan modul ekonomi ini.

2. Rekan-rekan Guru dan Pegawai serta Semua Pihak yang terlibat, baik secara langsung
maupun tidak langsung dalam penyusun Modul Ekonomi ini.

Akhirnya penulis sangat berharap agar Modul Ekonomi untuk SMA ini dapat bermanfaat dan
berguna bagi Guru maupun Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran.

Penyusun

Adnan Mejid, S.Pd

i

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

DAFTAR ISI

IDENTITAS i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI
iii
PENDAHULUAN iv
KOMPETENSI DASAR v
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

BAB 1 KONSEP ILMU EKONOMI 1-7
EVALUASI 1 8-10
BAB II MASALAH EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI 11-14
EVALUASI 2 15-17
BAB III PELAKU DAN KEGIATAN EKONOMI 18-25
EVALUASI 3 26-29
BAB IV PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN HARGA KESEIMBANGAN PASAR 30-39
EVALUASI 4 40-42
BAB V PASAR 43-44
EVALUASI 45-47
DAFTAR PUSTAKA 48

ii

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

PENDAHULUAN

Selamat, sekarang Anda telah menjadi peserta didik baru di SMAN 1 Mauponggo.
Persiapkan diri Anda untuk mempelajari modul ini yang akan membahas 5 bab terdiri dari:
Bab 1 :Konsep Ilmu Ekonomi
Bab 2 :Membahas Masalah Ekonomi dan Sistim Ekonomi
Bab 3 :Membahas PELAKU DAN Kegiatan Ekonomi
Bab 4 :Membahas Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Pasar
Bab 5 :Membahas Pasar

Perlu Anda perhatikan bahwa dalam modul ini setiap kegiatan belajar mempunyai
kaitan dengan kegiatan belajar lainnya. Jadi Anda harus benar-benar memahami setiap
materi pelajaran yang terdapat pada setiap kegiatan belajar.

Modul ini mempunyai tujuan yang harus dicapai berupa pemahaman tentang konsep
ilmu ekonomi, Masalah Ekonomi dan Sistim Ekonomi, pelaku dan Kegiatan Ekonomi,
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Pasar, Pasar. Agar tujuan di atas dapat
dicapai dengan baik maka Anda harus memperhatikan langkah-langkah berikut:

1. Bacalah modul ini dengan baik sampai Anda mendapatkan pemahaman dari setiap
materi yang Anda baca.

2. Jika mendapatkan permasalahan yang sulit untuk dipahami maka Anda harus
membaca secara berulang-ulang dan cobalah diskusikan dengan teman belajar atau
dengan orang yang Anda anggap memiliki kemampuan. Tambah bahan bacaan yang
ada hubungan dengan materi kegiatan belajar ini.

3. Biasakan memberi tanda garis atau tanda lain pada istilah atau rumus yang menurut
Anda penting.

4. Untuk mengukur pemahaman materi yang Anda baca, coba kerjakan tugas mandiri
atau tes yang telah disediakan, kemudian cocokkan dengan jawaban yang ada pada
kunci jawaban.

5. Lakukanlah pengukuran mengenai kemampuan pemahaman setiap kegiatan belajar
dan ulangi jika Anda merasa belum mencapai hasil yang memuaskan.

6. Anda memiliki waktu 2 jam untuk setiap kegiatan, maka pergunakanlah waktu Anda
dengan baik dan pelajari modul ini dengan cermat, teliti dan penuh kesabaran. Anda
harus yakin pasti Anda bisa.

7. Modul ini merupakan modul pertama di jenjang kelas X dan Anda harus
mempelajarinya untuk membantu memudahkan danmemahami pelajaran Ekonomi,
maka belajarlah lebih giat agar Anda dapat menyelesaikan modul ini dengan prestasi
yang membanggakan sehingga dapat naik kelas XI dan meraih juara kelas sesuai
dengan yang dicita-citakan .

Semoga Tuhan memudahkan Anda menyelesaikan kegiatan belajar ini.

iii

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi.
4.1 Mengidentifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam

memenuhi kebutuhan.
3.2 Menganalisis masalah ekonomi dalam sistem ekonomi.
4.2 Menyajikan hasil analisis masalah ekonomi dalam sistem

ekonomi.
3.3 Menganalisis peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi
4.3 Menyajikan hasil analisis peran pelaku ekonomi dalam

kegiatan ekonomi
3.4 Mendeskripsikan terbentuknya keseimbangan pasar dan

struktur pasar.
4.4 Menyajikan hasil pengamatan tentang perubahan

harga dan kuantitas keseimbangan di pasar.

iv

SMAN 1 MAUPONGGO

2019/2020

Indikator Pencapaian Kompetensi ( IPK )

 Memahami pengertian ilmu ekonomi ekonomi (circular flow diagram) sederhana (dua
sektor), tiga sektor, dan empat sektor
 Mengidentifikasi masalah ekonomi
(kelangkaan/scarcity dan kebutuhan yang relatif tidak  Menganalisis informasi dan data-data yang diperoleh
terbatas) tentang peran pelaku ekonomi dalam kegiatan
ekonomi
 Memahami konsep pilihan (kebutuhan dan keinginan)
dan skala prioritas  Menyajikan hasil analisis peran pelaku ekonomi
dalam kegiatan ekonomi melalui media lisan dan
 Memahami kebutuhan dan alat pemuas kebutuhan tulisan

 Memahami konsep biaya peluang (opportunity cost)  Menjelaskan pengertian permintaan dan penawaran

 Memahami konsep prinsip ekonomi  Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi
permintaan dan penawaran
 Memahami konsep motif ekonomi
 Menjelaskan fungsi permintaan dan penawaran
 Memahami pembagian ilmu ekonomi
 Menjelaskan hukum permintaan dan penawaran serta
 Memahami konsep ekonomi syariah (pengertian, asumsi-asumsinya
tujuan, prinsip dan karakteristik ekonomi syariah)
 Menganalisis kurva permintaan dan kurva penawaran
 Menyajikan hasil identifikasi tentang konsep ilmu
ekonomiberdasarkan data/informasi dari berbagai  Menganalisis pergerakan di sepanjang kurva dan
sumber belajar yang relevan pergeseran kurva (permintaan dan penawaran)

 Mengidentifikasi permasalahan pokok ekonomi  Menjelaskan proses terbentuknya keseimbangan
Klasik (produksi, distribusi, dan konsumsi) dan pasar
ekonomi modern (apa, bagaimana, untuk siapa)
barang diproduksi  Menjelaskan elastisitas permintaan dan penawaran

 Menjelaskan pengertian sistem ekonomi  Menjelaskan pengertian pasar

 Mengidentifikasi macam-macam sistem ekonomi  Menjelaskan peran pasar dalam perekonomian

 Menjelaskan kekuatan dan kelemahan masing-masing  Menjelaskan macam-macam pasar
sistem ekonomi
 Menjelaskan struktur pasar /bentuk pasar
 Memahami karakteristik perekonomian Indonesia
menurut UUD 1945 Pasal 33  Menjelaskan peran iptek terhadap perubahan jenis
dan struktur pasar
 Memahami nilai-nilai dasar perekonomian Indonesia
menurut UUD 1945 Pasal 33 (kerja sama,  Menemukan pola hubungan antara permintaan dan
kekeluargaan, gotong royong, keadilan) penawaran, serta peran pasar dalam perekonomian

 Menganalisis informasi dan data-data yang diperoleh  Menyajikan hasil pengamatan tentang perubahan
tentang masalah ekonomi dan sistem ekonomi untuk harga dan kuantitas keseimbangan di pasar melalui
mendapatkan kesimpulan dan membuat rencana media lisan dan tulisan
pemecahan masalahnya

 Menyajikan hasil analisis tentang masalah ekonomi
dalam sistem ekonomi melalui media lisan dan tulisan

 Menjelaskan konsep produksi (Pengertian produksi,
faktor-faktor produksi, teori perilaku produsen,
konsep biaya produksi, konsep penerimaan, dan laba
maksimum)

 Menjelaskan konsep distribusi (Pengertian distribusi,
faktor-faktor yang memengaruhi, mata rantai
distribusi)

 Menjelaskan konsep konsumsi (Pengertian konsumsi,
tujuan konsumsi, faktor-faktor yang memengaruhi
konsumsi, teori perilaku konsumen)

 Menjelaskan konsep pelaku-pelaku ekonomi: Rumah
Tangga Konsumsi (konsumen), Rumah Tangga Produksi
(produsen), Pemerintah, dan Masyarakat Luar Negeri

 Mneganalisis peran pelaku ekonomi

 Menganalisis model diagram interaksi antarpelaku

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

RINGKASAN MATERI

BAB 1 KONSEP ILMU EKONOMI

A. Manusia merupakan mahluk social (homo socialis) yang tidak dapat hidup sendiri tanpa
bantuan orang lain. Di sisi lain manusia juga sebagai mahluk ekonomi (homo ekonomikus)
yang harus memenuhi kebutuhannya.

B. Manusia harus dapat menyeimbangkan perannya sebagai homo socius dan homo
ekonomikus dengan memerhatikan norma dan aturan yang berlaku.

C. Istilah ekonomi pertama kali diungkapkan oleh xenophon (430-355 SM )Secara etimologis,
ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikonomia. Oikonomia berasal dari dua kata yaitu
“Oikos” yang berarti “rumah tangga”, dan “Nomos” yang berarti “peraturan”. Dalam arti
sempit, ekonomi adalah aturan dalam rumah tangga. Secara luas, ilmu yang memelajari cara
manusia memenuhi kebutuhannya.
1. Terdapat beberapa rumusan tentang pengertian ekonomi yang disampaikan para
ekonom. Rumusan-rumusan yang mereka sampaikan antara lain adalah sebagai
berikut:
2. Paul A. Samuelson menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah suatu studi tentang
cara orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa
menggunakan uang, dalam menggunakan sumber daya produksi yang terbatas
tetapi dapat dipergunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis
komoditas dari waktu ke waktu dan mendistribusikannya untuk keperluan
konsumsi saat ini atau di masa datang, kepada berbagai orang atau kelompok
dalam masyarakat.
3. Adam Smith berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah penyelidikan tentang
keadaan dan sebab adanya kekayaan negara
4. J. S. Mill berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah sains praktikal tentang
pengeluaran dan penagihan.
5. Alfred Marshall berpendapat bahwa ilmu ekonomi mempelajari usaha-usaha
individu dalam ikatan pekerjaan dalam kehidupannya sehari-hari dan membahas
kehidupan manusia yang berhubungan dengan bagaimana ia memperoleh
pendapatan dan bagaimana pula ia mempergunakan pendapatan itu.

D. Dimensi ilmu ekonomi
Ilmunekonomi dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu ilmu ekonomi deskriptif, teori ekonomi dan
ilmu ekoomi terapan.
1. Ilmu Ekonomi Deskriptif
Ilmu ekonomi deskriptif adalah bagian ilmu ekonomi yg menggambarkan
kterangan-keterangan faktual tentang suatu keadaan ekonomi dalam bentuk
angka-angka,grafik , kurva atau penyajian lainnya. Ilmu ekonomi deskriptif
digunakan oleh BPS (Badan Pusat Statistik) untuk menyajikan keadaan ekonomi

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 1
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

baik makro maupun mikro. Contoh ilmu ekonomi deskriptif, yaitu kondisi
perekonomian Indonesia yang belum membaik.
2. Teori Ekonomi
Teori ekonomi merupakan kumpulan teori-teori di bidang ekonomi yg berusaha
menjelaskan,mencari pengertian, hubungan sebab akibat, dan cara kerja system
ekonomi. Ekonomi teori merupakan kerangka konsep yg berangkat dari gejala-
gejala konkrit yg terjadi dikehidupan masyarakat. Gejala-gejala ini kemudian
dianalisis dengan menggunakan metode-metode tertentu, sehingga dapat dilacak
adanya pola-pola tertentu yg menghubungkan peristiwa-peristiwa makro dan teori
ekonomi mikro.
3. Ilmu Ekonomi Terapan
Ekonomi terapan merupakan terapan dari teori-teori ekonomi. Artinya bahwa
kerangka-kerangka pengertian dari analisis ekonomi teori digunakan untuk
membuat atau merumuskan kebijakan-kebijakan, pedoman-pedoman yg tepat
untuk mengatasi masalah ekonomi tertentu. Oleh karena itu, dicarilah
pemecahannya dengan menggunakan teori ekonomi yg sesuai dengan corak
masalah yg dihadapi
.Dengan demikian,ekonomi terapan lebih bersifat praktis dengan menerapkan
pengertian ekonomi pada masalah-masalah tertentu. Adanya spesialisasi dan
penerapan pada bidang-bidang khusus menimbulkan cabang-cabang ilmu
ekonomi seperti, ekonomi koperasi,ekonomi pembangunan, ekonomi moneter,
ekonomi dan manajemen perusahaan,ekonomi internasional, dan ekonomi
pertanian.
Ilmu ekonomi teori dibagi menjadi dua bagian besar, yaitu teori ekonomi mikro dan
makro. Perbedaan antara ekonomi mikro dengan ekonomi makro dapat dilihat dari
pembahasan berikut.
1. Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro merupakan cabang ilmu ekonomi yg khusus mempelajari bagian-
bagian kecil (aspek individual) dari keseluruhan kegiatan perekonomian. Focus
analisis ekonomi mikro adalah perilaku individu seperti perusahaan (produsen),
tenaga kerja, dan konsumen dalam konteks yg lebih terbatas (industri).

2. Ekonomi Makro
Ekonomi makro mempelajari kegiatan perekonomian secara keseluruhan. Focus
pembahasannya berkaitan dengan bagaimana perilaku rumah tangga swasta,
pemerintah, dan perdagangan luar negeri (ekspor-impor) dalam konteks
keseluruhan (agregat).

E. Tujuan mempelajari ilmu ekonomi yaitu untuk membuat skala prioritas kebutuhan yang
jumlahnya tidak terbatas.

F. Manfaat mempelajari ilmu ekonomi di antaranya dapat membantu :
1. Individu maupun perusahaan dalam membentuk prioritas kebutuhan yang ingin
dipenuhi,
2. Mempelajari perilaku manusia dalam memanfaatkan sumber daya untuk memenuhi
kebutuhan,

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 2
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

3. Memilih alat pemenuhan kebutuhan yang efektif dan efisien.

G. Setiap manusia memiliki motif, prinsip dan tindakan ekonomi dalam menentukan pilihan
hidupnya, terutama memenuhi kebutuhan.

H. Motif ekonomi

Motif ekonomi adalah alasan yang mendorong seseorang untuk

melakukan tindakan ekonomi. Sederhananya seperti ini, misalnya Anda ingin

membeli satu barang yang sudah Anda idamkan, pastinya Anda akan

bekerja dan mengumpulkan uang, kan? Nah, “bekerja” itu termasuk ke dalam

tindakan ekonomi, sementara “membeli barang-barang”-nya adalah motif

ekonominya.

Secara umum, ada 2 jenis motif ekonomi, yaitu

1) motif intrinsik yaitu motif ekonomi atas kemauan sendiri. Contoh motif

intrinsik adalah ketika kamu lapar/haus, maka kamu akan membeli

makanan/minuman

2) motif ekstrinsik yaitu motif ekonomi atas dorongan lingkungan atau di luar

diri sendiri. contoh motif ekstrinsik adalah ketika kamu membeli makanan

produk baru karena kemakan iklan di televisi.

Motif ekonomi dapat dibagi ke dalam tiga bagian yaitu motif kegiatan

produksi, motif kegiatan konsumsi, dan motif kegiatan distribusi

Contoh motif ekonomi yang dilakukan produsen adalah:

 Mencari Laba

 Motif Kekuasaan

 Memperoleh Penghargaan

 Motif sosial/ menolong sesama

Contoh motif ekonomi yang dilakukan oleh konsumen adalah:

 Memperoleh kepuasan yang optimal

 Agar dapat bertahan hidup

 Agar diterima di lingkungan masyarakat

 Untuk menaikkan status social

Contoh motif ekonomi yang dilakukan oleh distributor adalah:
 Memperoleh laba yang optimal
 Untuk mempercepat barang sampai ke konsumen
.

I. Prinsip Ekonomi
Kalau Anda mau membeli suatu barang, pasti ingin harga barang tersebut sesuai

dengan budget yang Anda miliki atau lebih murah dari harga aslinya, kan?
Nah, ketika harga barang tersebut tidak sesuai dengan keinginan Anda, Anda akan
cenderung melakukan tawar menawar agar barang tersebut bisa lebih murah. Kalau
penjualnya deal atau setuju dengan harga yang Anda inginkan, sisa uang untuk membeli
barang tadi bisa digunakan untuk membeli kebutuhan yang lain dan Anda akan lebih hemat.
Nah, tawar menawar merupakan suatu tindakan ekonomi yang dilakukan oleh penjual dan
pembeli untuk menentukan suatu barang. Setiap orang harus memiliki pedoman atau
arahan dalam melakukan tindakan ekonomi yang disebut dengan prinsip ekonomi.

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 3
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

Jadi, dengan adanya prinsip ekonomi ini, kita bisa memperhitungkan keuntungan dan
kerugian saat melakukan tindakan ekonomi. Contohnya seperti kasus tawar menawar yang
sudah dijelaskan di atas tadi.

Ciri-ciri prinsip ekonomi adalah sebagai berikut:
Mengutamakan kebutuhan yang sifatnya lebih penting dan mendesak
Bersikap hemat dan tidak boros dalam tindakannya
Melakukan tindakan ekonomi dengan pertimbangan yang matang
Mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari setiap tindakan ekonomi yang
dilakukannya
Nah, ternyata dalam ilmu ekonomi, ada banyak istilah yang perlu Anda ketahui, nih.
Pertama, kenali dulu dua situasi yang menggambarkan prinsip ekonomi, yuk!
usaha yang dilakukan untuk mendapatkan hasil sebesar-besarnya dengan alat yang ada, dan
usaha untuk mendapatkan hasil tertentu dengan biaya seminimal mungkin.
Nah, kalau Tindakan ekonomi didefinisikan sebagai kegiatan yang dilakukan untuk
mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.

J. Skala prioritas
manusia secara sadar atau tidak memiliki kebutuhan yang sangat banyak dibandingkan
dengan sumber daya atau alat pemenuhan kebutuhan yang jumlahnya terbatas . Ada
beberapa hal yang perlu digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menetukan skala
prioritas antara lain.
1.tingkat urgensi
2.kesempatan yang dimiliki
3. pertimbangan masa depan
4.kemampuan.

K. Kebutuhan dan keinginan
Kebutuhan dan keinginan merupakan dua hal yang berbeda. Kebutuhan merupakan segala
sesuatu yang dibutuhkan seseorang dan harus dipenuhi. Sementara keinginan adalah segala
sesuatu yang ingin dimiliki namun tidak harus di penuhi saat itu juga.

Macam- macam kebutuhan :
a. Berdasarkan intensitasnya

1. Kebutuhan primer, yaitu kebutuhan yang tidak boleh tidak harus dipenuhi Contoh :
makan, minun, pakaian dan perumahan.

2. Kebutuhan sekunder, yaitu kebutuhan yang baru akan terpenuhi setelah kebutuhan
primer. contoh : sepeda, meja, almari dll.

3. Kebutuhan tersier, yaitu kebutuhan yang terpenuhi setelah kebutuhan primer dan
sekunder terpenuhi.

b. Berdasarkan bentuk dan sifatnya
1. Kebutuhan jasmani, yaitu kebutuhan yang dapat dipenuhi oleh benda secara fisik. Makan,
pakaian
2. Kebutuhan rohani, yaitu kebutuhan yang dapat dipebuhi secara rohani. Contoh : hiburan

c. Berdasakan waktunya

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 4
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

1. Kebutuhan sekarang, yaitu kebutuhan yang tidak dapat ditunda
2. Kebutuhan yang akan datang, yaitu kebutuhan yang dipersiapkan sekarang tetapi untuk

kepentingan dimasa yang akan datang.
3. Kebutuhan yang tidak menentu, yaitu kebutuhan yang disebabkan sesuatu terjadi secara

tiba-tiba
4. Kebutuhan yang terjadi sepanjang waktu.
d. Berdasarnya Wujud
1. Kebutuhan Material, yaitu kebutuhan berupa alat yang diraba, dilihat, dan mempunyai

bentuk. contoh : makanan
2. Kebutuhan spiritual, yaitu kebutuhan yang dipenuhi dengan benda-benda tidak

berwujud. contoh : agama, spiritual.
e. Berdasarkan subyek yang membutuhan

1. Kebutuhan individu, yaitu kebutuhan yang dipenuhi oleh seseorang seperti kebutuhan
makana, minuman, istirahat dll

2. Kebutuhan kolektif, yaitu kebutuhan yang pemenuhannya bisa dilakukan secara
bersama-sama.

Barang dan jasa
Di dalam teori ekonomi, benda-benda yang dapat dipakai untuk memenuhi kebutuhan

manusia disebut barang. Dengan demikian, syarat utama yang harus dipenuhi oleh suatu
benda untuk dapat disebut barang adalah dapat dipakai untuk memenuhi kebutuhan
manusia.
a. Dilihat dari segi memperolehnya
1. Benda ekonomi, benda yang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya diperlukan
pengorbanan.
2. Benda non ekonomi (benda bebas), Benda yang tersedia dalam jumlah tak terbatas dan
untuk memperoleh tidak perlu pengorbanan.
b. Dilihat dari segi kegunaannya
1. Benda subtitusi
Benda yang pemakaiannya dapat digantikan dengan benda lain, sehingga fungsinya tidak
berubah.
2. Benda komplemeter
Benda yang pemakaiannya lebih baik digunakan dengan benda lain
c. Dilihat dari segi jaminanya:
Benda bergerak
Benda yang dipergunakan untuk memperoleh kredit jangka pendek. Contoh : perhiasan
untuk memperoleh kredit dari pegadaian.
d. Dilihat dari proses pembuatannya
1. bahan mentah
2. Bahan yang belum diproses untuk tujuan produksi Contoh : Kapas, kulit, karet, getah dll.
3 Bahan setengah jadi
Bahan yang sudah pernah diproses, tetapi masih perlu diproses lagi untuk fase
selanjutnya
4. Bahan jadi
Bahan yang sudah selesai diproses dan siap untuk dikonsumsi

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 5
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

L. Kelangkaan
1) Pengertian Kelangkaan
kelangkaan dapat di artikan sebagai suatu kondisi ketika kebutuhan manusia sangat
tidak terbatas sedangkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan tersebut terbatas
jumlahnya.
Upaya upaya mengatasi kelangkaan tersebut antara lain memproduksi barang atau jasa
guna menambah kualitas dan kuantitas sumber daya tersedia.
2) faktor penyebab kelankaan
a. Kerusakan Sumber Daya Alam akibat ulah manusia
b.terbatasnya sumber daya alam yang tersedia
c.terbatsanya kemampuan manusia untuk mengolah sumber daya alam
d.meningkatnya kebutuhan manusia yang lebih cepat dari pada kemampuan manusia untuk
menghasilkan sumber ekonomi baru

M. Biaya peluang (oppourtunity coast).
adalah pengorbanan yang dilakukan seseorang karena mengambil suatu pilihan. Biaya
peluang tidak selalu berhubungan dengan uang,bisa berupa waktu,kesempatan dan
keuntungan di masa depan.
Paul A Samuelson Dan William D. Nordanus
mengatakan biaya oppourtunity terjadi karena sebuah keputusan karena melakukan pilihan
terhadap barang langka dengan mengorbankan barang lain. Biaya oppourtunitasnya adalah
nilai dari barang yang dilepas.
Contoh:
seseorang memiliki uang Rp 10.000.000. Dengan uang sebesar itu, ia memiliki kesempatan
untuk bertamasya ke Bali atau membeli sebuah TV. Jika ia memilih untuk membeli TV, ia
akan kehilangan kesempatan untuk menikmati keindahan Bali; begitu pula sebaliknya,
apabila ia memilih untuk bertamasya ke Bali, ia akan kehilangan kesempatan untuk
menonton TV. "Kesempatan yang hilang" itulah yang disebut sebagai biaya peluang.

N. Pengertian Ekonomi Syariah

Ekonomi syariah merupakan ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam
usahanya memenuhi kebutuhan hidup dengan berdasarkan syariat/nilai-nilai
ketuhanan. Berikut ini pengertian ekonomi syariah menurut para ahli.
1. Yusuf Qaradhawi, mengemukakan bahwa ekonomi syariah merupakan
ekonomi yang berdasarkan pada ketuhanan.
2. Muh. Abdul Mannan. Ilmu ekonomi syariah adalah suatu ilmu
pengetahuan sosial yang mempelajari ilmu ekonomi dari orang-orang
yang memiliki nilai-nilai syariah.
3. Veithzal Rivai dan Andi Buchari. Ekonomi syariah sebagai suatu ilmu
multidimensi atau interdisiplin, komprehensif dan saling terintegrasi,
mencakup ilmu islam yang bersumber dari Alquran dan Sunnah serta
ilmu-ilmu rasional.

Tujuan ekonomi syariah
Permasalahan ekonomi merupakan salah satu permasalahan yang
diperhatikan dalam ajaran agama, tentu memiliki tujuan yang sama yakni

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 6
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

tercapainya kemaslahatan di dunia dan akhirat.
Tujuan ekonomi syariah adalah sebagai berikut:
 Ekonomi yang baik dalam kerangka kerja norma-norma moral islam

 Persaudaraan dan kesejahteraan universal
 Distribusi pendapatan yang merata
 Kemerdekaan dari individu dalam konteks kesejahteraan sosial

Prinsip ekonomi syariah
Prinsip-prinsip ekonomi syaraiah secara garis besar adalah:

 Sumber daya dipandang sebagai amanah Tuhan YME kepada manusia,
sehingga pemanfaatannya harus bisa dipertanggungjawabkan di akherat
kelak.

 Kepemilikan pribadi diakui dalam batas-batas tertentu yang berhubungan
dengan kepentingan masyarakat dan tidak mengakui pendapatan yang
diperoleh secara tidak sah.

 Bekerja adalah kekuatan penggerak utama kegiatan ekonomi syariah
 Kepemilikan kekayaan tidak boleh hanya dimiliki oleh segelintir orang-

orang kaya, dan harus berperan sebagai kapital produktif yang akan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat
 Islam menjamin kepemilikan masyrakat dan penggunaannya dialokasikan
untuk kepentingan orang banyak.
 Seorang muslim harus tunduk kepada Allah dan hari pertanggungjawaban
di Akhirat
 Zakat harus dibayarkan atas kekayaan yang telah memenuhi batas (nisab)
 Islam melarang riba dalam segala bentuknya.

Karakteristik ekonomi syariah
 Menjunjung tinggi prinsip keadilan, diantaranya dalam sistem bagi hasil
(profit and loss sharing)
 Terdapat dialektika antara nilai-nilai spiritualme dan materialisme
 Kebebasan ekonomi artinya tetap membenarkan kepemilikan individu
dan kebebasan dalam bertransaksi sepanjang dalam koridor syariah
 Kepemilikan multijenis artinya hakikatnya pemilik alam beserta isinya
hanyalah Tuhan YME semata, harta yang dimiliki manusia hanya titipan
 Menjaga kemaslahatan individu dan masyarakat.

Manfaat ekonomi syariah
Manfaat ekonomi syariah sebagai berikut:

 Mewujudkan integritas muslim yang menyeluruh, sehingga islamnya
tidak lagi parsial.

 Menerapkan dan mengamalkan ekonomi syariah melalui lembaga-
lembaga keuangan syariah melalui praktik bagi hasil.

 Praktik ekonomi syariah bernilai ibadah, karena telah mengamalkan
syariat Tuhan YME.

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 7
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

EVALUASI BAB 1

A. SOAL PILIHAN GANDA

( Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tandasilang ! )

1. Pengerian Ilmu Ekonomi adalah …
a. Hal yang mempelajari perilaku manusia dalam menggunakan sumber dayayang langka untuk

memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan manusia

b. Ilmu atau studi yang mempelajari kehidupan manusia seari-hari
c. Suatu kajian tentang hukum berbagai jenis golongan masyarakat
d. Ilmu atau studi yang mempelajari tentang kehidupan manusia sehari-hariuntuk mendapat dan

menikmati kehidupan

e. Mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya mengalokasikan sumberdaya yang terbatas
2. Tujuan manusia mempelajari ilmu ekonomi adalah untuk mengetahui....

a. Usaha manusia mencari kemakmuran
b. Peristiwa-peristiwa dalam masyarakat
c. Usaha manusia memenuhi kebutuhan
d. Usaha manusia menciptakan barang
e. Usaha manusia meningkatkan manfaat barang

3. Inti masalah ekonomi adalah....

a. Kebutuhan manusia yang dapat dipenuhi dengan kerja

b. Kebutuhan manusia dan keterbatasan alat pemuasnya

c. Kebutuhan manusia dan uang sebagai alat pemuasnya

d. Kebutuhan manusia barang atau jasa sebagai alat pemuasnya

e. Kebutuhan manusia dalam mencapai kepuasan hidup

4. Jas hujan akan berguna pada waktu musim hujan. Contoh tersebut sesuai dengankegunaan…

a. Pelayanan d. Bentuk

b. Waktu e. Hak milik

c. Tempat

5. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar terkait alat pemuas kebutuhanberdasarkan cara

memperolehnya adalah…

a. Batu meteor merupakan barang ekonomi karena sangat jarang didapatkan
b. Minyak bumi merupakan barang bebas karena jumlahnya banyak
c. Air dalam kemasan botol adalah barang ekonomi
d. Pasir disungai merupakan barang ekonomi
e. Oksigen dalam tabung merupakan barang bebas
6. Beras merupakan makanan pokok mayoritas penduduk Indonesia. Akan tetapi, pada saat ini produksi

beras sedang menurun. Akibatnya, dikota-kota tertentu terjadi kelangkaan sehingga harga beras
melambung tinggi. Hasil penelitian sementara yang dilakukan oleh sebuah LSM menyatakan
permasalahan ini disebabkan mahalnya bibit padi. Solusi atas masalah kelangkaan tersebut yang tepat
adalah…

a. Berhenti menanam padi dan beralih pada produk pangan alternatif
b. Memberikan subsidi kepada petani dan mengurangi konsumsi beras dengan beralih pada

konsumsi gandum

c. Memberikan subsidi kepada petani untuk membeli bibit dan membuka lahan pertanian baru.
d. Memberikan penyuluhan kepada petani mengenai cara meningkatan padi
e. Memberlakukan program transmigrasi ke daerah timur Indonesia
7. Suatu daftar bermacam-macam kebutuhan yang disusun berdasarkan tingkat kepentingannya, yaitu

dari yang paling penting sampai dengan kebutuhan yang dapat ditunda pemenuhannya disebut…

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 8
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019/2020

a. Biaya peluang d. Kebutuhan

b. Skala prioritas e. Kelangkaan

c. Plihan

8. Dibawah ini yang bukan termasuk macam macam motif non ekonomi adalah…

a. Motif mencari keuntungan

b. Motif ingin berbuat sosial

c. Motif kebutuhan estetika

d. Motif kebutuhan pengetahuan

e. Motif kebutuhan keamanan

9. Segala sesuatu yang mengandung dan mendatangkan manfaat dalam ekonomi syariah disebut …

a. Falah d. Tauhid

b. Al-amwal e. Ukhuwah

c. Maslahah

10. Berikut ini yang merupakan barang yang bernilai guna tinggi jika digunakan secara bersamaan

dengan barang pelengkapnya adalah…

a. Roti dan nasi d. Sagu dan jagung

b. Teh dan gula e. Minyak tanah dan kayu

c. Mobil dan motor

11. Pak Joni membutuhkan tabung oksigen untuk membantu perawatan penyembuhan penyakitnya.

Pak Joni mengeluarkan sejumlah uang untuk memperoleh tabung oksigen tersebut. Sebagai alat

pemenuhan kebutuhan ,tabung oksigen termasuk barang …

a. Subtitusi d. Konsumsi

b. Ekonomi e. Komplementer

c. Produksi

12. Fani seorang tenaga kerja berpeluang menjadi penjaga toko dengan gaji Rpl.500.000,00/bulan,

menjadi sales barang kosmetik dengan gaji Rpl.200.000,00/bulan, dan berpeluang menjadi

karyawan swasta dengan gaji Rp2.000.000,00. Apabila Fani memilih menjadi wirausaha maka biaya

peluangyang dikorbankan adalah ....

a. Rp1 200.000,00

b. Rp3 500.000,00

c. Rpl 500.000,00

d. Rp4.700.000,00

e. Rp2 000.000,00

13. Agus ingin mendapat penghargaan dari masyarakat dengan berprestasi pada cabang olahraga

sepak bola. Usaha yang dilakukan Agus tersebut merupakan salah satu dari....

a. motif ekonomi

b. prinsip ekonomi

c. tindakan ekonomi

d. hukum ekonomi

e. pengorbanan

Ringkasan Materi ekonomi Kelas X Semester Ganjil Page 9
Adnan Mejid,S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

14. Dibawah ini yang bukan termasuk karakteristik ekonomi syariah, yaitu…
a. Musyarakah dan Mudarabah
b. Menjunjung tinggi peinsip keadilan
c. Kebebasan ekonomi
d. Menjaga kesejahteraan individu dengan masyarakat
e. Adanya kepemilikan multi jenis

15. Tujuan ekonomi syariah adalah mencapai falah didunia dan di akhirat, dibawahini yang bukan termasuk

falah diakhirat adalah…

a. Kesejahteraan abadi
b. Kelangsungan hidup abadi
c. Kemulian abadi
d. Kebebasan dari kebodohan
e. Kelangsungan hidup

B. ESSAY

( Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar ! )

1. Jelaskan perbedaan ekonomi syariah dengan ekonomi konvensional (pengertian,tujuan, sumber utama,

kepemilikan, dan pengambilan keuntungan ! (skor 50)

2. Sebut dan jelaskan macam macam alat pemuas kebutuhan menurut kegunaannyadan cara memperoleh !

(skor 20 )

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 10

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

BAB II MASALAH EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI

A. MASALAH POKOK EKONOMI
1. Menurut Aliran Klasik
Menurut teori ekonomi klasik (Adam Smith) masalah pokok ekonomi masyarakat
dapat digolongkan menjadi tiga permasalahan penting yaitu :
a. Masalah produksi
b. Masalah distribusi
c. Masalah Konsumsi
Masalah konsumsi sangat berhubungan erat dengan situasi dan kondisi masyarakt
yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan alam, sosial, budaya, tingkat pendapatan,
dan agama.
2.Menurut Aliran Modern.
Para ahli ekonomi modern sepakat bahwa permasalahan ekonomi yang dihadapi
ada tiga pokok permasalahan, yaitu :
a. Barang Apa Yang Akan Diproduksi (What)?, pertanyaan untuk
menentukan jenis dan jumlah barang dan jasa yang akan diproduksi.
b. Bagaimana Cara Memproduksi (How)?
c. Untuk siapa barang dan jasa dihasilkasn (For whom)?

B. MASALAH EKONOMI NEGARA BERKEMBANG
Masalah ekonomi yang dihadapi oleh negara berkembang yaitu :
a. Standar hidup yang rendah
b. Produktifitas rendah
c. Tingkat pertumbuhan penduduk dan angka ketergantungan yang tinggi
d. Tingkat pengangguran tinggi
e. Ketergantungan pada produksi pertanian dan eksport barang primer
f. Sistem hukum dan instruktur yang belum mapan
g. Ketergantungan yang dominan pada dunia internasional

C. MASALAH EKONOMI YANG DIHADAPI DI NEGARA MAJU
Masalah ekonomi yang dihadapi dinegara maju yang banyak berpengaruh pada

negara berkembang. Berikut ini masalah ekonimi yang dihadapi negara maju.
a. Jumlah Tenaga Kerja
Salah satu hal yang penting yang membedakan negara maju dengan
negara berkembang adalah angka kelahiran dan kematian yang rendah. Disatu
sisi hal ini memberikan dampak positif berupa semakin baiknya pengendalian
pertambahan jumlah penduduk serta membaiknya tingkat kelangsungan hidup.
Dengan demikian penduduk di negara-negara maju tentu saja menikmati
kualitas kehidupan yang lebih baik dari pada dengan penduduk di negara
berkembang. Namun disisi lain justru memberikan dampak yang kurang
menguntungkan. Seperti yang kita tahu seiring dengan tingginya tingkat
kegiatan produksi di negara-negara maju di segala sektor ekonomi (contohnya :
pertanian, industri, perdagangan, jasa) negara-negara ini tentu saja

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 11

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

membutuhkan lebih banyak tenaga kerja. Dan justru hal inilah yang tidak dapat
disediakan oleh mereka.
b. Restrukturisasi perusahaan
Restrukturisasi perusahaan adalah sebuah kebijakan perusahaan untuk
merampingkan besarnya perusahaan dapat berjalan lebih efesien dan
menguntungkan. Hal ini dapat terjadi karena beberapa hal seperti :
1) Kemajuan teknologi yang sanggup menggantikan tenaga kerja manusia
2) Beban operasional (cost) perusahaan yang semakin membesar dan

membuat keuntungan (profit) semakin mengecil.
3) Perusahaan tersebut menggabungkan diri dengan perusahaan lain (marger)

dengan tujuan untuk memperluan pasar, meningkatkan daya saing, juga
menambah modal.

E. SISTEM PEREKONOMIAN
a. Sistem Ekonomi Tradisional (Traditional EconomIc)
Adalah sistem perekonomian yang didasarkan pada tradisi, adat istiadat, atau
kebiasaan dari masyarakat yang bersngakutan.
Cirinya :

1) Pemecahan persoalan ekonomi dilakukan berdasarkan aturan atau
tradisi yang ada.

2) Kehidupan sosial, kekeluargaan dan gotong-royong sangat dominan
3) Produksi hanya untuk kelompoknya
4) Tehnik produksi bersifat tradisional
5) Pertukaran dengan sistem barter
6) Belum ada pembagian kerja
Kebaikannya :
1) Tidak terjadi persaingan
2) Kegiatan dilakukan tidak untuk kepentingan sendiri
Kelemahan :
1) Efesiensi dan produktifitas masih rendah
2) Daya kreasi individu tidak nampak
3) Tidak bertujuan mencari keuntungan

b. Sistem ekonomi pasar ( Liberal / bebas / kapital )
adalah sistem ekonomi yang mengandalkan kekuatan mekanisme pasar dalam
memecahkan persoalan ekonomi yang berdasarkan pada kekuatan permintaan
dan penawaran.
Ciri-ciri :
1) Pemerintahan tidak ikut campur dalam kegiatan ekonomi
2) Hak milik seseorang diakui
3) Individu diberi kebebasan dalam mengelola faktor produksi
4) Peranan modal sangat dominan
5) Motivasi mencari keuntungan
Kebaikan :

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 12

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

1) Efesiensi dan efektivitas sangat tinggi karena setiap tindakan
didasarkan pada motiv ekonomi

2) Produksi barang berkwalitas tinggi
3) Daya kreasi dan inovasi berkembang pesat
Kelemahan :
1) Terjadi aksploitasi terhadap faktor produksi yang tidak terkontrol
2) Terjadi persaingan tidak sehat
3) Pemilik modal bertindak semena-mena

c. Sistem Ekonomi Terpusat/ Komando/ terpimpin
adalah sistem dimana seluruh kegiatan ekonomi diatur melalui perencanaan dari
pusat atau negara.
Ciri-ciri :
1) Seluruh kegiatan ekonomi diatur pemerintah
2) Kebebasan individu dalam berusaha tidak ada
3) Hak milik perorangan tidak diakui
4) Kepemilikan alat produksi sepenuhnya pada pemerintah
5) Kegiatan ekonomi tidak melibatkan masyarakat

Kebaikan :
1) Inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lebih mudah dikendalikan
pemerintah
2) Kebutuhan masayarakat terpenuhi secara merata
3) Pemerintah turut ikut campur tangan dalam pembentukan harga
4) Jarang terjadi krisis ekonomi

Kelemahan :
1) Daya kreasi dan inisiatif tidak berkembang
2) Individu tidak memiliki kebebasan dalam berusaha

d. Sistem Ekonomi Campuran (Mixed Economy System)
Kecenderungan saat ini adalah adanya sistem ekonomi campuran, yaitu

pengambilan sebagian unsur-unsur pusat, tradisional dan komodo. Hal ini didasari
dengan kesadaran saling ketergantungan antar negara dan adanya pengaruh
ekonomi global. Dalam sistem ini mekanisme harga dan pasar bebas dapat
berdanpingan dengan adanya perencanaan dari pusat. Terhadap peranan
pemerintah untuk mengendalikan pasar.

e. Sistem Ekonomi Indonesia
Saat ini Indonesia menganut sistem demokrasi ekonomi, artinya kegiatan

ekonomi dilakukan dari, oleh dan untuk rakyat. Pemerintah berperan sebagai pelaku
ekonomi sekaligus pengatur dan pengawas kegiatan ekonomi di Indonesia.
Kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan, bukan kemakmuran orang seorang.
Sistem ekonomi di Indonesia berdasar pada Pancasila dan UUD 1945, sehingga
sering disebut sebagai “sistem demokrasi ekonomi Pancasila”.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 13

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Karakteristik perekonomina Indonesia menurut UUD 1945
Setiap sistem ekonomi punya ciri-ciri yang berbeda satu sama lain. Sistem
demokrasi ekonomi Pancasila mempunyai ciri-ciri yang tertuang dalam UUD 1945
pasal 33 yang telah diamandemen , yang berbunyi:
a. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas
kekeluargaan.
b. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai
hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
c. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai
oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
d. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi
ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi, berkeadilan,
berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan
menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.
e. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam
undang- undang.
Selain dari itu, ada ciri-ciri penting lainnya juga, yaitu:
 Negara tetap mengakui hak milik perorangan yang tidak bertentangan
dengan kepentingan publik.
 Masyarakat adalah bagian yang penting dalam sistem ekonomi dengan
kegiatan produksi yang dilakukan, dipimpin, dan diawasi oleh
masyarakat.
Adapun kelemahan dalam sistem perekonomian Indonesia yang harus
dihindarkan di antaranya sebagai berikut.
• Sistem free fight liberalism, yakni yang menumbuhkan eksploitasi
terhadap manusia dan bangsa lain.
• Sistem etatisme, yakni negara serta aparatur ekonomi bersifat dominan,
mendesak dan mematikan potensi dan daya kreasi unit ekonomi di luar
sektor negara.
• Monopoli, yakni pemusatan kekuasaan ekonomi pada satu kelompok.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 14

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

EVALUASI BAB II!

A. SOAL PILIHAN GANDA

( Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tandasilang ! )
1. Inti masalah ekonomi yaitu kelangkaan sumber daya dibanding kebutuhan manusia yang

bermacam-macam dan tidak terkendali, masalah ekonomi menurut aliran ekonomi klasik adalah…

A. Produksi, Konsumsi, Distribusi
B. Retribusi, Distribusi, Konsumsi
C. Konsumsi
D. Produksi dan Konsumsi
E. Distribusi dan Produksi

2. Pak Santoso sebagai produsen minyak goreng melihat kondisi masyarakat yang tidak memiliki
daya beli berusaha menekan biaya produksinya sehingga menghasilkan minyak goreng dengan
harga murah dan berkualitas, sehingga masyarakat mampu membelinya.
Dari ilustrasi di atas yang merupakan masalah ekonomi adalah ....

A. untuk siapa barang diproduksi
B. berapa barang akan diproduksi
C. barang apa yang akan diproduksi
D. mengapa barang diproduksi
E. bagaimana cara memproduksi

3. Masalah ekonomi modern adalah barang dan jasa apa yang akan diproduksi, bagaimana cara
memproduksi dan ….

A. Untuk siapa diproduksi
B. Berapa yang diproduksi
C. Jasa apa yang akan diproduksi
D. Bagaimana cara memproduksi
E. Di distribusikan ke mana hasil produksi

4. Masalah ekonomi yang terjadi di pedesaan adalah sangat rendahnya daya beli masyarakat, karena
rendahnya produksi dan harga hasil pertanian, dihadapkan dengan harga kebutuhan selain produk
pertanian yang mahal dan kebutuhan lain (misalnya pendidikan dan kesehatan) yang mahal. Untuk
mengatasi masalah tersebut dilakukan dengan beberapa cara berikut ini, dibawah ini yang bukan
termasuk cara mengatasi masalah ekonomi adalah .....

A. Deversifikasi jenis tanaman komoditi
B. Penerapan program padat karya
C. Memberikan bantuan cuma-cuma kepada seluruh warga masyarakat pedesaan
D. Memberikan fasilitas kredit kepada pengusaha kecil dan menengah yangmengolah hasil

pertanian masyarakat setempat

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 15

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

E. Memberikan penjelasan kesehatan dan pendidikan dasar secara gratis,khususnya kepada

masyarakat kurang/tidak mampu
5. Sistem ekonomi demokrasi memiliki 3 landasan, dasar landasan idiil adalah …

A. Pancasila
B. Mukadimah UUD 1945
C. Pasal 33 UUD 1945
D. GBHN
E. Pasal 23 UUD 1945

6. Sistem ekonomi campuran merupakan kolaborasi ...

A. Sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi liberal.
B. Sistem ekonomi tradisional dan sistem ekonomi komando.
C. Sistem ekonomi tradisional dan sistem ekonomi pasar.
D. Sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando.
E. Sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi kerakyatan.

7. Sistem ekonomi campuran merupakan kolaborasi ….

A. Barang-barang modal/alat produksi milik pemerintah
B. Setiap individu bebas memiliki barang dan alat-alat produksi
C. Terdapat persaingan bebas antara pengusaha
D. Kegiatan produksi untuk memenuhi kebutuhan hidup
E. Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi

8. Perbedaan sistem ekonomi liberal dengan sistem ekonomi campuran yaitu....

A. Kehidupan ekonomi liberal mementingkan orang lain sedang sistem ekonomicampuran hidup

bergotong-royong

B. Alat produksi dikuasai oleh negara, sedang ekonomi campuran alat produksidimiliki

individu

C. Ekonomi liberal bertujuan memenuhi kebutuhan minimum, sedangkanekonomi campuran

mencari laba sebesar-besarnya

D. Ekonomi liberal menghendaki kebebasan yang seluas luasnya sedang ekonomicampuran diatur

oleh negara dan swasta

E. Penguasaan tehnik produksi ekonomi pasar sudah modern sedangkan ekonomiliberal dengan

alat sederhana
9. Cabang - cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang

banyak dikuasai oleh negara adalah bunyi salah satu ayat dari pasal dalam UUD 1945 yaitu...

A. Ayat 1 pasal 23 Page 16
B. Ayat 1 pasal 33
C. Ayat 3 pasal 33
D. Ayat 2 pasal 23

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

E. Ayat 2 pasal 33

10. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip
kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta
dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional. Merupakan isi dari
UUD 1945 pasal 33 ayat …

A. Ayat 5
B. Ayat 1
C. Ayat 3
D. Ayat 2
E. Ayat 4

B. ESSAY

( Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar ! )
1. Deskripsikan secara singkat dan jelas tentang sitem ekonomi indonesia menurutpendapat anda

masing – masing ! (skor 20)
2. Jelaskan perbedaan sistem ekonomi kapitalis dengan sistem ekonomi sosialis!

(30 skor)
3. Jelaskan isi dari UUD 1945 Pasal 33 ayat 1,2,3,4 beserta nilai nilai yangterkandung didalamnya!

(skor 30)

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 17

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

BAB 3 PELAKU DAN KEGIATAN EKONOMI

A. PERILAKU KONSUMSEN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
1. Pengertian Konsumsi
Konsumsi diartikan sebagai kegiatan manusia mengurangi atau manghabiskan
nilai guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan, baik secara berangsur-
angsur maupun sekaligus habis.
2. Tujuan Konsumsi
Kegiatan konsumsi yang dilakuakan manusia secara umum bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan hidup atau untuk memperoleh kekuasaan setinggi-tingginya dan mencapai
tingkat kemakmuran.
Pada masyarakat modern, tujuan konsumsi sudah berubah bukan hanya
sekedar mempertahankan hidup, tetapi lebih banyak diarahkan untuk kepentingan
kesenangan dan pertise (harga diri). Contoh konsumsi barang mewah atau shopping
ke luar negeri.
1.Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi
a. Faktor internal
1). Pendapatan
2). Motivasi
3). Sikap dan kepribadian
b. Faktor Eksternal
1). Kebudayaan
2). Status Sosial
3). Harga barang.
2. Perilaku Konsumsi
Bila dilihat dari segi pertimbangan rasional (akal sehat), perilaku konsumen dalam
belanja dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
a. Perilaku konsumen Rasional
Suatu pembelian dapat dikatakan rasional, bila pertimbangannya adalah
1). Produk tersebut mampu memberikan kegunaan optimal (optimum utility) bagi
konsumen
2). Produk tersebut benar-benar di butuhkan konsumen
3). Mutu produk
4). Harga terjangkau dan sesuai dengan kemampuan konsumen yang membeli.
b.Perilaku Tidak Rasional (Irasional)
Sebuah tindakan dalam berbelanja dapat dikatakan tidak rasional bila seorang
konsumen memutuskan membeli barang tanpa pertimbangan yang baik.

B. PERILAKU PRODUKSI DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
1.Pengertian produksi
pengertian produksi adalah setiap usaha stau kegiatan manusia untuk menciptakan
atau menanbah daya guna sesuatu benda / jasa bagi pemenuhan kebutuhan
manusia.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 18

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

2.Tujuan produksi
Tujuan produksi antara lain untuk :
a. Memper banyak jumlah barang / jasa yang berkwalitas tinggi
b. Menghasilkan barang / jasayang berkwalitas tinggi
c. Memenuhi kebutuhan sesuai dengan perkembangan peradaban dan
kebudayaan serta perkembangan teknologi.
d. Mengganti barang yang rusak (aus) atau habis
e. Memenuhi pasar dalam negeri untuk kebutuhan perusahaan dan rumah
tangga.
f. Memenuhi pasar internasional
g. Mendapatkan keuntungan
h. Meningkatkan kemakmuran.

3.Faktor Produksi
Didalam ilmu ekonomi faktor produksi terdiri dari 4 (empat ) macam, yaitu :

a. Tanah atau sumber daya alam (natural resources)
Faktor tanah adalah segala sesuatu yang berasal dari atau disediakan oleh

alam.
b. Tenaga kerja (labor)
Menurut kualitasnya di bedakan menjadi menjadi tiga (3) macam,
yaitu sebagai berikut :
1). Tenaga kerja yang terdidik (skilied labour) adalah tenaga kerja yang
memperoleh pendidikan seperti guru, dokter, akuntan, da pengacara.
2). Tenaga Kerja terlatih (trained labour) adalah tenaga kerja yang
memperoleh keahlian dari pengalaman dan latihan seperti mintir dan
sopir.
3). Tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih (unskliled and untrained
labour), yaitu tenaga kerja yang tidak memerlukan pendidikan dan
latihan terlebih dahulu seperti pesuruh, dan buruh kasar.

c. Modal (capital),
Macam-macam modal
1). Modal barang (capital goods), yaitu modal berupa barang yang digunakan
dalam kegiatan produksi untuk menghasilkan barang/jasa. Contoh mesin-
mesin pabrik da gedung.
2). Modal uang (money capital), yaitu modal berupa uang yang mempunyai daya
beli dan dapat digunakan untuk membeli faktor-faktor produksi, contohnya
uang tunai yang tersedia dalam perusahaan, simpanan, di Bank baik tabungan
maupun deposito.
3). Modal properti (properti capital) yaitu modal dalam bentuk bukti-bukti
kepemilikan seperti saham, hipotek, dan bond (obligasi / surat utang).

d. Skill kewirausahaan (enterpreneurship)
Seorang pngusaha (enterpreneur) adalah orang yang memiliki kemampuan
mengelola, menyatukan, menyatukan faktor-faktor produksi dan dapat
mengendalikan perusahaan secara baik. Dengan menghasilkan produk dan
memperoleh keuntungan dan berani menaggung resik

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 19

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Keahlian atau skill yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha terdiri atas :
1). Managerial skill, yaitu kemampuan dalam mengorganisasikan semua faktor

produksi agar mencapai tujuan.
2). Tecnichal skill, yaitu keahlian yang bersifat teknis dalam pelaksanaan proses

produksi sehingga berjalan dengan baik.
3). Organization skill, yaitu keahlian dalam memimpin berbagai usaha, tidak

hanya intern perusahaan yang bersifat bisnis, tetapi juga organisasi dalam
bentuk lain.

C.LAPANGAN USAHA PRODUKSI
Secara garis besar lapangan usaha produksi dapat di bedakan atas enam jenis
a. Ekstraktif
Ekstraktif adalah lapangan usaha produktif yang kegiatannnya
mengumpulkan, menggali, dan mengambil barang-barang yang sudah di
sediakan oleh alam. Contoh menangkap ikan dilaut, pertambangan dan
penggalian
b. Agraris
Agraris adalah lapangan usaha produksi yang kegiatannya mengolah alam atau
memanfaatkan tanah agar tanah dapat menghasilkan dan atau
memperbanyak barang. Contoh pertanian, peternakan, perkebunan, dan
perikana.
c. Industri
Industri adalah lapangan usaha produksi yang kegiatannya mengelola bahan
mentah dan bahan penolong. Untuk dapat menghasilkan barang atau jasa
setengan jadi. Contoh industri pakaian, industri makanan, industri kosmetik.
d. Perdagangan
Perdagangan adalah lapangan usaha yang kagiatannya sebagai perantara
pemindahan hak milik barang dari produsen ke konsumen dengan cara
memperjual-belikannnya dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan
e. Pengangkutan / transportasi
Pengangkutan / transportasi adalah lapangan usaha yang kegiatannya
memperpendek jarak antara produsen dengan konsumen melalui cara
memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain.
f. Jasa
Jasa adalah lapangan usaha yang kegiatannya memberikan pelayanan kepada
masyarakat. Contohnya dokter, guru, bank, psikolog, dan perbengkelan.

H. PERLUASAN PRODUKSI
Untuk memperluas produksi dapat dilakukan dengan cara :
1. Ekstensifikasi
Meningkatkan produksi dengan cara menambah atau memperluas faktor
produksi yang digunakan. contoh : manambah bahan pertanian
2. Intensifikasi

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 20

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Meningkatkan produksi dengan cara mempertinggi prokduktivitas tanpa
menambah faktor produksi. contoh : meningkatkan produksi pertanian dengan
cara panca usaha tani.
3. Difersifikasi
Meningkatkan produksi dengan cara menambah jenis hasil produksinya. contoh :
meningkatkan pertanian, sawah hanya tidak hanya ditanami padi atau ketela,
tetapi juga ditanami semangka, kobis dan lain-lain.
4. Rasionalisasi
Meningkatkan produksi dengan cara meningkatkan manajemen keilmuan melalui
jalur pendidikan dan teknologi.

I. DISTRIBUSI
1. Pengertian Distribusi
Anda pasti pernah melihat pedagang berkeliling untuk menawarkan barang
dagangannya kepada pembeli, contoh seperti tukang sayur, tukang bakso. Kegiatan
yang dilakukan oleh orang-orang tersebut merupakan kegiatan distribusi.
Distribusi adalah menyalurkan barang/jasa hasil produksi kepada konsumen. Sistem
distribusi klasik adalah melalui transaksi langsung antara produsen dan konsumen,
atau melalui transaksi yang dilakukan di pasar (pasar nyata yaitu tempat untuk
pertemuan penjual dan pembeli).

2. Tujuan Distribusi
a.Membantu menyalurkan barang dan jasa hasil produksi dari produsen ke konsumen
b.Mempermudah konsumen untuk mendapatkan barang kebutuhannya
c. Membantu produsen untuk menjualkan barangnya
d.Membantu meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat

3. Fungsi distribusi
a.Fungsi Pokok Distribusi
Yang dimaksud dengan fungsi pokok adalah tugas-tugas yang mau tidak mau
harus dilaksanakan. Dalam hal ini fungsi pokok distribusi meliputi:
1) Pengangkutan ( Transportasi)
Pada umumnya tempat kegiatan produksi berbeda dengan tempat tinggal
konsumen, perbedaan tempat ini harus diatasi dengan kegiatan pengangkutan.
Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan semakin majunya
teknologi, kebutuhan manusia semakin banyak. Hal ini mengakibatkan barang
yang disalurkan semakin besar, sehingga membutuhkan alat transportasi
(pengangkutan).
2) Penjualan ( Selling)
Di dalam pemasaran barang, selalu ada kegiatan menjual yang dilakukan oleh
produsen. Pengalihan hak dari tangan produsen kepada konsumen dapat
dilakukan dengan penjualan. Dengan adanya kegiatan ini maka konsumen
dapat menggunakan barang tersebut.

3) Pembelian ( Buying)

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 21

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Setiap ada penjualan berarti ada pula kegiatan pembelian. Jika penjualan
barang dilakukan oleh produsen, maka pembelian dilakukan oleh orang yang
membutuhkan barang tersebut.
4) Penyimpanan ( Stooring)
Sebelum barang-barang disalurkan pada konsumen biasanya disimpan terlebih
dahulu. Dalam menjamin kesinambungan, keselamatan dan keutuhan barang-
barang, perlu adanya penyimpanan (pergudangan). Contoh, Anda bisa lihat
mengapa orangtua kita ada yang membuat lumbung padi?
5) Pembakuan Standar Kualitas Barang
Dalam setiap transaksi jual-beli, banyak penjual maupun pembeli selalu
menghendaki adanya ketentuan mutu, jenis dan ukuran barang yang akan
diperjualbelikan. Oleh karena itu perlu adanya pembakuan standar baik jenis,
ukuran, maupun kualitas barang yang akan diperjualbelikan tersebut.
Pembakuan (standardisasi) barang ini dimaksudkan agar barang yang akan
dipasarkan atau disalurkan sesuai dengan harapan.
6) Penanggung Resiko
Pada saat kegiatan distribusi, maka seorang distributor tentunya akan
menanggung resiko. Pada jaman sekarang untuk menanggung resiko yang
muncul bisa dilakukan kerjasama dengan lembaga/perusahaan asuransi.

b. Fungsi Tambahan Distribusi
1) Menyeleksi
Kegiatan ini biasanya diperlukan untuk distribusi hasil pertanian dan produksi
yang dikumpulkan dari beberapa pengusaha. Misalnya produksi tembakau
perlu diseleksi berdasarkan mutu/standar yang biasa berlaku, produksi buah-
buahan diseleksi berdasarkan ukuran besarnya.
2) Mengepak/Mengemas
Untuk menghindari adanya kerusakan atau hilang dalam pendistribusian, maka
barang harus dikemas dengan baik. Misalnya buah-buahan atau sayuran, baju,
TV.
3) Memberi Informasi
Untuk memberikan kepuasan yang maksimal kepada konsumen, produsen
perlu memberi informasi secukupnya kepada perwakilan daerah atau kepada
konsumen yang dianggap perlu informasi. Informasi yang paling tepat bisa
melalui iklan.
4. Pihak-pihak dalam Distribusi
a. Agen (Dealer) adalah perantara pemasaran atas nama perusahaan.
Menjualkan barang hasil produksi perusahaan tersebut di suatu daerah
tertentu. Balas jasa yang diterima berupa pengurangan harga dan komisi.
b. Broker (Makelar) adalah perantara pemasaran yang kegiatannya
mempertemukan penjual dan pembeli untuk melaksanakan kontrak atau
transaksi jual beli. Balas jasa yang diterima disebut kurtasi atau provisi.
c. Komisioner adalah perantara pembelian dan penjualan atas nama dirinya
sendiri dan bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Balas jasa yang diterima
disebut komisi.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 22

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

d. Importir adalah pedagang yang melakukan aktivitasnya dengan menyalurkan
barang dari luar negeri ke dalam negeri.

e. Eksportir adalah pedagang yang melakukan aktivitasnya dengan
menyalurkan barang ke luar negeri.

f. Pedagang Besar (Grosir atau Wholesaler) adalah pedagang yang membeli
barang dan menjualnya kembali kepada pedagang yang lain. Pedagang besar
selalu membeli dan menjual barang dalam partai besar.

g. Pedagang Eceran (Retailer) adalah pedagang yang membeli barang dan
menjualnya kembali langsung kepada konsumen. Untuk membeli biasa
partai besar, tetapi menjualnya biasanya dalam partai kecil atau per- satuan.

J. PERAN DAN PELAKU KEGIATAN EKONOMI MASYARAKAT
Pelaku ekonomi masyarakat di kelompokkan atas 4 kelompok, yaitu :

1. Rumah Tangga Kansumsi (RTK)
Rumah tangga konsumsi adalah rumah tangga yang melakukan kegiatan
konsumsi untuk memenuhi kebutuhan yang berupa barang dan jasa yang
dihasilakan oleh rumah tangga produksi. Rumah tangga konsumsi adalah
pemasok faktor produksi berupa bahan baku, tenaga kerja, modal, skill yang
disalurkan pada rumah tangga produsen.

Peranan rumah tangga konsumsi dalam kegiatan ekonomi adalah :
a. Sebagai konsumen, berperan mengkonsumsi barang dan jasa yang

dihasilkan oleh rumah tangga produksi umtuk memenuhi kebutuhan hidup
b. Sebagai pemasok atau pemilik faktor produksi.

Faktor produksi yang ditawarkan kepada perusahaan adalah :
a. Tanah (faktor alam), bentuk imbalan berupa sewa tanah
b. Tenaga kerja, bentuk imbalan upah dan gaji
c. Modal, bentuk imbalan berupa bunga modal
d. Keahlian (skill), bentuk imbalan berupa laba usaha

2. Rumah Tangga Produksi (RTP)
adalah kelompok anggota masyarakat yang tugasnya memproduksi barang dan
jasa yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga konsumsi.
Peranan rumah tangga produksi dalam kegiatan ekonomi adalah :
a. Sebagai Produsen
Menghasilkan barang dan jasa yang di perlukan masyarakat luas,
termasuk juga di jual di Luar Negeri.
b. Sebagai Pengguna Faktor Produksi
Agar manpu menghasilkan barang dan jasa perusahaan memerlukan
berbagai faktor Berupa sumber daya alam, tenaga kerja, bahan baku, dan
keahlian yang diperoleh dari RTK dan untuk itu perusahaan
mengeluarkan biaya yang disebut “ Biaya Produksi “
c. Sebagai Agen Pembangunan

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 23

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Artinya RTP berperan membantu pemerintah dalam kegiatan
pembangunan, misalnya membuka lapangan kerja, membangun
infrastruktur dsb.

3.Rumah Tangga Pemerintah (Negara)
Pemerintah menjalankan kegiatan ekonomi didorong motif Social

economy yaitu mencri penghasilan guna kepentingan umum.
Peranan Pemerintah meliputi :
a. Sebagai pengatur, mengatur lalu lintas perekonomian dalam negeri guna

menjaga stabilitas ekonomi, sehingga tidak menimbulkan kerugian bagi
rakyat banyak. Hal ini dilakukan dengan menbuat undang-undang,
pengawasan, pengaturan dsb.
b. Sebagai Konsumen
Untuk melaksanakan tugasnya pemerintah juga memerlukan barang dan
jasa sehingga harus menyediakan anggaran untuk itu.
c. Sebagai Produsen
Pemerintah bertindak sebagai produsen dengan menjalankan berbagai
perusahaan milik negara khususnya produksi barang dan jasa yang vital.
d. Sebagai Penguasa
Pemerintah memiliki alat pemaksa bagi terselenggaranya ketertiban dan
alat peradilan bagi seluruh rakyat
e. Sebagai Pengontrol

4.Masyarakat Luar Negeri
a. Sebagai Produsen
b. Sebagai Konsumen
c. Sebagai Pemasok modal
d. Sebagai sumber tenaga kerja ahli

C. circular flow diagaram
1. SIKLUS ARUS UANG DAN BARANG 2 SEKTOR :

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 24

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

2. SIKLUS ARUS UANG DAN BARANG 3 SEKTOR :

.

33

3. SIKLUS ARUS UANG DAN BARANG EMPAT SEKTOR:

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 25

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

EVALUASI BAB III !

SOAL PILIHAN GANDA !!

Pilihlah Salah Satu Jawaban Di anggap Benar !!

1. Mengurangi atau menghabiskan nilai barang dan jasa merupakan…..

a. pengertian distribusi
b. tujuan konsumsi
c. bagian distribusi
d. pengertian produksi
e. pengertian konsumsi

2. Pola hidup sederhana dapat mempengaruhi tingkat konsumsi seseorang. Hal ini bisa ditinjau berdasarkan
...

a. pendapatan konsumen
b. modal barang
c. kebiasaan konsumen
d. Barang substitusi
e. adat istiadat

3. Perhatikan faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi seseorang! yaitu nomor
1) Pendapatan
2) mode barang
3) motivasi
4) harga barang
5) kebiasaan
6) status social
7) selera konsumen
8) adat istiadat
Berdaarkan uraian di atas, yang termasuk faktor eksternal yang mempengaruhi konsumsi

….
a. 1,2,3,4
b. 5,6,7,8
c. 1.3.5.7
d. 2,4,6,8
e. 1,2,5,6

4. Di bawah ini yang bukan termasuk pelaku kegiatan ekonomi adalah ...
a. Konsumen
b. Pemerintah
c. masyarakat luar negeri
d. produsen
e. distributor

5. Istilah marjinal dalam ilmu ekonomi diartikan sebagai :
a. tambahan
b. mendapatkan
c. pengurangan
d. memperoleh
e. penjumlahan

6. Semua manusia berusaha agar ia bisa memenuhi berbagai kebutuhan mereka sehingga masing- masing
kebutuhan mendapatkan intensitas yang sama. Pernyataan tersebut merupakan bunyi hukum ...

a. utilitas batas
b. Gossen I
c. nilai subjektif
d. Nilai obyektif

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 26

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

e. Gossen II

7. Seorang siswa telah melakukan kegiatan olahraga, lalu ia mendatangi warung dan memesan lima gelas es jus.
Gelas pertama rasanya sangat nikmat, gelas kedua nikmatnya bertambah lalu setelah meminum gelas keempat ia
merasa mual. Hal tersebut merupakan contoh teori….

a. Hukum Gossen I
b. H. Gossen II
c. H. Ekonomi
d. H. Kausal
e. Deminishing Marginal Return

8. Jika sebuah sepeda bisa ditukar dengan uang sejumlah Rp. 500.000,- maka hal ini berarti bahwa:
a. nilai tukar sepeda Rp. 500.000,-
b. nilai tukar subjektif sepeda Rp. 500.000,-
c. nilai pakai sepeda Rp. 500.000
d. nilai batas sepeda Rp. 500.000,-
e. nilai pakai subjektif sepeda Rp. 500.000,-

9. Perusahaan tahu membeli kedelai untuk membuat tahu. Hal tersebut merupakan kegiatan ekonomi….
a. Konsumsi
b. Pemasaran
c. Distribusi
d. Pembelian
e. Produksi

10. Dalam melakukan kegiatan produksi Rumah Tangga Produsen (RTP) membutuhkan beberapa faktor
produksi. Di bawah ini yang termasuk factor produksi asli yaitu …..

a. Alam dan modal
b. modal dan tenaga kerja
c. modal dan skill
d. Alam dan tenaga kerja
e. alam dan skill

11. Contoh kegiatan produksi dengan menggunakan factor produksi asli adalah….
a. seorang pengusaha memproduksi pakaian jadi
b. seorang ibu menjahitkan baju untuk anaknya
c. seorang nelayan menangkap ikan dilaut dengan jarring
d. seorang pekerja pabrik menghasilkan 100 pasang sepatu dalam sehari
e. seorang anak mengambil buah mangga dari pohonnya

12. The law of diminishing marginal return membahas tentang….
a. pendapatan dibagikan untuk konsumsi dan tabungan
b. tambahan hasil yang semakin berkurang
c. permintaan akan naik apabila harga turun
d. pemenuhan kebutuhan yang terus menerus
e. tambahan hasil dapat dilakukan ekstensifikasi

13. Kegiatan perluasan produksi melalui peninkatan kualitas tanpa menambah jumlah faktor produksi
merupakan cara…..

a. ekstensifikasi
b. rasionalisasi
c. diversifikasi
d. mekanisasi
e. intensifikasi

14. kegiatan ekonomi yang dilakukan RTK adalah….
a. memproduksi barang dan jasa
b. melakukan pembelian barang
c. menyediakan factor produksi
d. menggunakan sarana produksi

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 27

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

e. Melakukan kegiatan ekspor dan impor

15. Pelaku ekonomi dalam perekonomian dua sektor, terdiri dari …..
a. RTN & RTLN
b. RTP & RTLN
c. RTK & RTN
d. RTP & RTN
e. RTK & RTP

16. Berikut bukan kegiatan yang dilakukan oleh RTP, yaitu….
a. memproduksi barang dan jasa
b. membeli faktor produksi
c. menjual barang dan jasa
d. menerima upah dan bunga modal
e. membayar pajak kepada pemerintah

17. Penerimaan yang diterima RTK yaitu :
a. sewa, upah, bunga modal dan laba
b. Pajak, gaji, honor dan hadiah
c. sewa, investasi dan konsumsi
d. laba, dividen, honor dan bonus
e. ekspor, investasi dan bunga

18. Peran konsumen dalam perekonomian yaitu ...
a. memproduksi barang dan jasa
b. mencari barang dan jasa
c. mendistribusikan barang dan jasa
d. menggunakan barang dan jasa
e. mengkonsumsi barang dan jasa

19. Dalam circulair flow diagram (siklus arus uang dan barang) perusahaan akan mendapatkan...
a. factor-faktor produksi dr konsumen
b. modal dari konsumen
c. uang dari pemerintah
d. skill dari konsumen
e. tenaga kerja dari pemerintah

20. Kegiatan utama ekonomi Rumah Tangga Produsen adalah ...
a. menjual barang dan jas
b. mengkonsumsi barang dan jasa
c. mendistribusikan barang dan jasa
d. memproduksi barang dan jasa
e. menggunakan barang dan jasa

21. Tidak seluruh pendapatan yang diperoleh RTP dibelanjakan dipasar factor produksi. Ada sebagian
digunakan untuk….

a. konsumsi
b. cadangan
c. tabungan
d. investasi
e. hadiah

22. Tidak semua pendapatan yang didapat oleh Rumah Tangga Konsumen dibelanjakan di pasar barang. Akan
tetapi, sebagian dari pendapatannya yang disishkan untuk ....

a. Tabungan
b. Hadiah
c. Konsumsi
d. Investasi

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 28

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

e. konsumsi

23. Peran produsen sebagai agen pembangunan adalah…..
a. memberikan sumbangan kepada pemerintah.
b. membantu pemerintah dalam mengatasi pengangguran.
c. menggunakan SDA yang tersedia
d. menyediakan barang sesuai yang dikehendaki masyarakat
e. menyediakan hasil produksi kepada konsumen

24. Pihak-pihak dibawah ini adalah pelaku ekonomi kecuali ...
a. masyarakat
b. Pemerintah
c. Yayasan
d. perusahaan
e. Keluarga

25. Circulair Flow Diagram memperlihatkan adanya arus......
a. penerimaan dan pengeluaran barang dan jasa
b. pengeluaran barang dan jasa serta arus penerimaan pendapatan
c. barang dan jasa serta pengeluran barang dan jasa
d. pengeluaran barang dan jasa
e. penerimaan barang dan jasa

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 29

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

BAB VI PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN HARGA KESEIMBANGAN

A. PERMINTAAN (deman)
1.Pengertian Permintaan
Permintaan adalah keseluruhan barang dan jasa yang diminta di pasar pada waktu
tertentu pada berbagai tingkatan harga. Ada berbagai macam permintaan antara lain ;
a. Permintaan absolut
Yaitu permintaan yang tidak berdaya beli, karena tidak didukung dengan
kemampuan untuk menbayar.
b. Permintaan potensial
Yaitu permintaan yang berdaya beli, tetapi belum dilaksanakan.
c. Permintaan efektif
Yaitu permintaan yang berdaya beli karena disertai uang yang cukup.

2. Kurva permintaan

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan
a. Harga barang
Harga permintaan bertambah dan harga turun permintaan berkurang
b. Intensitas kebutuhan
Kebutuhan yang semakin mendesak untuk dipenuhi menyebabkan permintaan
bertambah
c. Selera konsumen
Jika selera masyarakat bertambah menyebabkan permintaan barang bertambah
d. Jumlah pendapatan
Pendapatan masyarakat naik mengakibatkan permintaan barang bertambah
e. Jumlah penduduk
Semakin bertambah penduduk di suatu daerah akan mengakibatkan bertambahnya
permintaan untuk pemenuhan kebutuhan
f. Adanya barang subtitusi
Adanya barang pengganti (barang substitusi), mengakibatkan barang tersebut
berkurang, ada kecenderungan masyarakat beralih ke barang substitusi).

. 4. Hukum Permintaan

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 30

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Hukum permintaan berbunyi : “ Jumlah barang yang diminta berbanding terbalik
dengan harga “ artinya jika harga turun maka junlah barang yang diminta cenderung naik
atau sebaliknya jika harga naik jumlah barang yang diminta sedikit.

5.Pergesaran Kurva Permintaan
Kurve permintaan dapat bergeser kekiri ataupun ke kanan, disebabkan harga diluar yang
semula diasumsi citeries peribus ternyata mengalami perubahan. Ceteries paribus adalah
faktor-faktor diluar dalam keadaan tidak berubah. Misal : jika harga naik menurut hukum
permintaan, permintaan akan bertambah. Hukum permintaan tersebut akan berlaku jika
faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan (diluar faktor harga) tidak berubah
Jika harga naik 10% sementara pendapatan masyarakat naik 15 %, permintaan akan
mengalami perubahan naik atau turun?

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi bengesernya kurve permintaan antara lain :
1.Perubahan harga barang
2.Selera masyarakat yang berubah
3.Perubahan junlah penduduk
4.Perubahan tingkat pendapatan
5.Perubahan distribusi pendapatan
6.Perubahan dimasa yang akan datang Perhatikan

kurva berikut :

Keterangan :
a Kurva permintaan bergeser kekanan DD1, pergeseran ini menggambarkan
permintaan bertambah.
b.Kurva permintaan bergeser kekiri DD2, pergeseran ini menggambarkan
permintaan berkurang

6. Fungsi Permintaan
Fungsi permintaan adalah fungsi yang menghubungkan antara tingkat harga

dengan jumlah barang yang diminta. Hubungan antara tingkat harga dengan jumlah
barang yang diminta dalam fungsi matematis dinyatakan dengan notasi y = f(x) yang jika
diterapkan dalam fungsi permintaan dinyatakan dengan Q = f(P) artinya jumlah barang Q
(quantity) sebagai variabel bebas (independent) dipengaruhi oleh tingkat harga P (Price)
sebagai variabel terikat (dependent)
a. Rumusan Fungsi Permintaan Bentuk dasar fungsi permintaan

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 31

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Bentuk dasar fungsi permintaan:

Ket.:
Q = jumlah barang yang diminta P = tingkat harga

a.b = konstan
b. Menentukan fungsi permintaan :

c. Gambar Kurva Permintaan

Qd = a – bP Page 32

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

B. PENAWARAN (supplay)
1. Pengertian
Penawaran adalah jumlah barang yang ingin di jual oleh penjual pada suatu pasar pada
waktu tertentu dengan berbagai tingkatan harga
2. Hukum Penawaran
Jumlah penawaran barang berbanding searah dengan tingkat harga, bila harga naik jumlah
penawaran bertambah, bila harga turun jumlah penawaran berkurang.
Jadi, semakin tinggi tingkat harga semakin banyak tingkat penawaran, dan semakin rendah
tingkat harga semakin sedikit tingkat penawarannya sehingga kurve penawaran berslove
positif.

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran
a) Biaya produksi
Kenaikan biaya produksi mengakibatkan berkurangnya penawaran
b) Tehnologi
Kemajuan tehnologi mampu menambah penawaran
c) Harapan untuk memperoleh keuntungan
Semakin besar harapan keuntungan, maka penawaran bertambah dengan harapan
keuntungan semakin besar
d) Harapan harga dimasa depan
Jika harga yang akan datang diperkirakan naik, maka penawaran berkurang dan akan
bertambah jika harga betul- betul naik. Barang pada saat harga diperkirakan naik
menyebabkan para produsen menyimpan barang untuk dijual kembali jika harga naik.
e) Tujuan-tujuan lain
Untuk memenangkan persaingan banyak penjual yang menjual dengan cara obral, atau
untuk menekan harga banyak produksi mengurangi produksi akibatnya penawaran barang
berkurang
f) Timbulnya produsen baru
Berdirinya produsen baru akan menambah penawaran

4. Bentuk kurva penawaran :

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 33

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

5. Pergeseran Kurve Penawaran
Kurve penawaran dapat bergeser ke kiri ataupun ke kanan. Hal ini disebabkan adanya perubahan
dari faktor-faktor yang mempengaruhi.
Pergeseran kurve penawaran;

6. Fungsi Penawaran
Fungsi penawaran adalah fungsi yang menghubungkan antara tingkat harga dengan jumlah

barang yang tawarkan. Hubungan antara tingkat harga dengan jumlah barang yang diminta dalam
fungsi matematis dinyatakan dengan notasi y = f(x) yang jika diterapkan dalam fungsi permintaan
dinyatakan dengan Q = f(P) artinya jumlah barang Q (quantity) sebagai variabel bebas
(independent) dipengaruhi oleh tingkat harga P (Price) sebagai variabel terikat (dependent)

a. Rumusan Fungsi Penawaran

b. Bentuk dasar fungsi permintaan

Ket. : Page 34
Q = jumlah barang yang ditawarkan
P = tingkat harga
a.b = konstan

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

C. HARGA KESEIMBANGAN ( equilibrium price)

1. Pengertian

Terbentuknya harga keseimbangan karena bertemunya antara permintaan dan
penawaran di suatu pasar. Apabila jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang
yang ditawarkan, maka timbullah harga keseimbangan (Equilibrium Price) atau disebut juga “
Haga Pasar”.

Jadi harga keseimbangan adalah tingkat keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Bila
permintaan lebih besar dari penawaran maka harga akan naik dan bila penawaran melebihi
permintaan maka harga akan turun.

Jika digambarkan dalam suatu grafik ke dua kurve permintaan dan penawaran akan
berpotongan dalam suatu titik yang dinamakan titik Equqsi atau titik Equilibrium (titik
keseimbangan) yang menggambarkan harga keseimbangan yang disebut juga harga obyektif
atau harga pasar.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 35

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

2. Tabel Harga Keseimbangan

3. Kurva Harga Keseimbangan

4.Fungsi Harga Keseimbangan
Keseimbangan pasar terjadi karena interaksi antara penjual dan pembeli. Titik equasi

(ekuilibrium) adalah titik yang menunjukan tingkat harga dan jumlah barang yang disepakati oleh
penjual dan pembeli. Jadi keseimbangan pasar terjadi pada saat jumlah permintaan dan
penawaran sama pada harga yang disepakati. Dalam fungsi matematis keseimbangan pasar
dirumuskan dengan :

Qd = Qs Dan Pd = Ps

Contoh :

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 36

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

D.Perubahan Harga Keseimbangan
Permintaan dan penawaran dapat berubah-ubah sehingga dapat pula mengubah harga
keseimbangan. Perubahan harga keseimbangan disebabkan pula oleh faktor di luar harga yang
semula eliteriparibus mengalami perubahan sehingga kurva permintaan pendapatan dan kurva
penawaran mengalami perubahan.
Contoh : Perubahan harga keseimbangan karena pendapatan naik sehingga permintaan
bertambah. Kemungkinan perubahan harga keseimbangan antara lain :
1.Penawaran bertambah
2.Penawaran berkurang
3.Permintaat bertambah
4.Permintaan berkurang.

E.Peranan Pemerintah
Pemerintah berperan dalam menentukan barang di pasar dengan cara :
1.Pembatasan produksi
2.Pembelian dan penjualan oleh pemerintah
3.Pemberian Subsidi
4.Pengendalian harga dengan penetapan harga maksimum.
Peranan pemerintah dalam menentukan harga ini sangat penting, terutama untuk barang-barang
kebutuhan pokok. Karena barang tersebut bersifat in Elastis.

F.ELASTISITAS HARGA
Yang dimaksud elastisitas harga adalah derajat kepekaan jumlah permintaan penawaran
terhadap perubahan harga. Istilah elastisitas harga sering dikatakan elastisitas saja.
Elastisitas ini di kelompokkan menjadi :
a. Elastisitas Permintaan (Ed)
b. Elastisitas Penawaran (Es)
1. Elastisitas Permintaan (Ed)
Yaitu derajat kepekaan jumlah permintaan terhadap perubahan harga. Untuk mengukur
besar kecilnya pengaruh tersebut digunakan suatu angka disebut Koefisiensi Elastisitas (E)
Cara menghitung koefesien Elastisitas Permintaan ini dapat dilakukan dengan :

Hasil perhitungan koefesien elastisitas permintaan tersebut ada lima kemungkinan,
yaitu elastisitasnya :

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 37

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

1. E > 1 : Permintaan ELASTIS

2. E < 1 : Permintaan IN ELASTIS
3. E = 1 : Permintaan ELASTISITAS UNITER = NETRAL
4. E = ~ : Permintaan ELASTISITAS SEMPURNA
5. E = 0 : Permintaan IN ELASTIS SEMPURNA
Keterangan :

1). E > 1 , Permintaan elastis disebut Elastis
Apabila kebutuhan jumlah permintaan lebih besar dari pada perubahan tingkat
harga. Contoh : barang hasil industri

2). E < 1 : Permintaan IN ELASTIS
Apabila perubahan jumlah permintaan lebih kecil dari pada perubahan tingkat harga.

3). E = 1 : Permintaan ELASTISITAS UNITER = NETRAL
Apabila perubahan jumlah permintaan sama besar (sebanding ) dengan perubahan
tingkat harga. Contoh : barang yang cocok dengan kebutuhan.

4). E = ~ : Permintaan ELASTISITAS SEMPURNA
Apabila pada tingkat harga tertentu, jumlah permintaan berubah tidak terbatas

Contoh :
- Menjelang hari raya kurban, harga kambing naik
- Pada saat harga BBm naik, harga barang lain naik 5). E = 0 : Permintaan IN ELASTIS

SEMPURNA
Apabila setiap terjadi perubahan harga tidak mempengaruhi jumlah permintaan. Contoh :
- Harga obat (resep dokter).

2. Elastisitas Penawaran
Yaitu derajat kepekaan jumlah penawaran terhadap perubahan harga.
Cara menghitung koefesien elastisitas panawaran ini juga dapat dilakukan dengan :
Hasil perhitungan koefesien permintaan tersebut ada lima kemungkinan, yaitu ealstisitasnya :

1.E > 1 : Penawaran ELASTIS
2.E < 1 : Penawaran IN ELASTIS
3.E = 1 : Penawaran ELASTISITAS UNITER = NETRAL
4.E = ~ : Penawaran ELASTISITAS SEMPURNA
5.E = 0 : Penawaran IN ELASTIS SEMPURNA

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 38

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

Keterangan :
1). E > 1:Penawaran disebut ELASTIS
Apabila perubahan jumlah penawaran lebih besar dari pada tingkat harga
Contoh : Perubahan harga pada hasil industri yang banyak pentingnya.
2). E < 1: Penawaran IN ELASTIS
Apabila perubahan jumlah penawaran lebih kecil dari pada tingkat harga.
Contoh : Perubahan harga pada hasil industri yang banyak pentingnya.
3). E = 1: Penawaran ELASTISITAS UNITER = NETRAL
Apabila perubahan jumlah penawaran sama besar (sebanding) dengan
perubahan tingkat harga.
Contoh : Hasil pertanian tertentu bukan merupakan kebutuhan pokok dan
dianggap dapat menguntungkan produsen saat itu.
4). E = ~ : Penawaran ELASTISITAS SEMPURNA
Apabila pada tingkat harga tertentu, jumlah penawaran berubah tidak
terbatas Contoh : harga karcis masuk bioskopmasuk
5). E = 0 : Penawaran IN ELASTIS SEMPURNA
Apabila setiap terjadi perubahan harga tidak mempengaruhi jumlah
penawaran. Contoh : jual beli tanah

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 39

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

EVALUASI BAB IV !
A. Pilihan ganda

Pilihlah salah satu jawaban yang di anggap paling benar !!
1. Jumlah barang atau jasa yang akan dibeli pada berbagai tingkat harga, waktu, dan tempat tertentu
disebut ....

a. penawaran
b. permintaan
c. hukum permintaan
d. hukum penawaran
e. harga pasar
2. Permintaan yang disertai dengan kemampuan membeli, tetapi belum melakukan transaksi disebut
permintaan ....
a. selektif
b. pasar
c. efektif
d. absolut
e. potensial
3. Faktor utama yang memengaruhi bergeraknya kurva permintaan barang dan jasa adalah tingkat
....
a. harga barang itu sendiri
b. pendapatan
c. selera konsumen
d. biaya produksi
e. kemajuan teknologi
4. Sejumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga, waktu, dan tempat tertentu disebut ....
a. permintaan
b. penawaran
c. hukum permintaan
d. hukum penawaran
e. harga pasar
5. Berikut yang bukan merupakan faktor-faktor yang memengaruhi penawaran adalah ....
a. biaya produksi
b. harga barang itu sendiri
c. tingkat persaingan
d. tujuan perusahaan
e. tingkat teknologi
6. Hukum permintaan berbanding terbalik dengan harga, artinya ....
a. jika harga naik, permintaan turun
b. jika harga naik, permintaan naik
c. jika harga naik, penawaran tetap
d. jika harga turun, permintaan tetap
e. jika harga turun, permintaan stabil
7. Harga keseimbangan mempunyai pengertian ....
a. harga yang ditetapkan pemerintah
b. harga yang diinginkan konsumen
c. harga yang diinginkan produsen
d. harga yang terbentuk melalui mekanisme pasar
e. harga yang terjadi di pasar sebelum pajak
8. Nilai suatu barang yang dinyatakan dengan uang disebut ....
a. nilai barang
b. harga

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 40

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

c. hadiah
d. penawaran
e. permintaan
9. Harga yang disepakati oleh pembeli dan penjual pada harga yang sama dengan jumlah barang
tersebut disebut ....
a. harga jual
b. harga beli
c. harga pokok
d. harga jadi
e. harga keseimbangan
10. Diketahui fungsi permintaan Q = 100 – 2P jika P = 25 maka sifat permintaannya adalah ....
a. E < 1
b. E > 1
c. E = 1
d. E = 0
e. E = •
11. Persentase perubahan permintaan lebih kecil daripada persentase perubahan harga, dinamakan
....
a. elastis
b. inelastis
c. elastisitas satuan
d. elastis sempurna
e. inelastis sempurna
12. Gambar kurva ini menunjukkan koefisien elastisitas yang bersifat ....
a. elastis
b. inelastis
c. elastisitas satuan
d. elastis sempurna
e. inelastis sempurna
13. Diketahui harga barang naik 30%, kemudian permintaan turun 20%, besarnya koefisen elatisitas
adalah ....
a. 2/3
b. 3/2
c. 2
d. 2,3
e. 3,2
14. Koefisien permintaan barang adalah E = –3. Nilai tersebut menunjukkan bahwa permintaan
terhadap barang bersifat ....
a. elastis
b. inelastis
c. elastisitas satuan
d. elastis sempurna
e. inelastis sempurna
15. Diketahui penawaran buah jeruk di kota Bandung sebagai berikut.
a. E < 1
b. E > 1
c. E = 1
d. E = 0
e. E = •

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 41

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

B. ESSAY
Jawablah soal-soal berikut ini!

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan permintaan, penawaran, dan harga pasar?
2. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi penawaran!
3. Mengapa adanya barang pengganti berpengaruh terhadap besar kecilnya permintaan?
4. Sebutkan hal-hal yang memengaruhi elastisitas permintaan!
5. Tentukan koefisien elastisitas jika diketahui persamaan sebagai berikut.

a. Q = –2P + 10 ketika P = 3
b. Q = 15 – P ketika P = 5
6. Jika diketahui harga barang turun 50%, kemudian permintaan naik 20%.
Berapakah koefisien elistisitas barang tersebut?
7. Jelaskan faktor-faktor yang memengaruhi elastisitas harga dari penawaran!
8. Jelaskan pula faktor-faktor yang memengaruhi elastisitas harga dari permintaan!
9. Jika diketahui fungsi permintaan adalah Q = 200 – 50 P jika P = 3 maka bagaimana sifat
permintaannya?
10. Jika diketahui data sebagai berikut:

Tahun || Harga/Kg || Jumlah Permintaan
2005 || Rp 50.000,00 || 60 kg
2006 || Rp 5.000,00 || 80 kg

Hitung koefisien elastisitasnya!

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 42

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

BAB V PASAR

A. PENGERTIAN PASAR
Tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan kegiatan transaksi

pembelian dan penjualan.

B. BENTUK – BENTUK PASAR
1. Pasar Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna adalah pasar dimana terdapat banyak penjual dan pembeli,
dan harga ditentukan oleh kesepakatan antara pembeli dan penjual.
a.Ciri-ciri pasar persaingan sempurna:
1) Terdapat banyak pembeli dan penjual
2) Barang yang diperdagangkan homogen
3) Pembeli dan penjual (faktor produksi) bebas keluar masuk pasar
4) Pelaku pasar bebas memperoleh informasi tentang pasar dan harga yang berlaku
5) Bebas campur tangan pemerintah
6) Harga ditentukan interaksi antara pembeli dan penjual, tidak satupun pembeli dan
penjual mampu mempengaruhi harga
7) Terjadi persaingan bebas, dan untuk mendapatkan keuntungan maksimum penjual
harus meningkatkan jumlah barang yang diproduksi dan melakukan ifisiensi biaya
produksi.

b. Kebaikan
1) Pembeli memperoleh kepuasan maksimum, karena bebas menentukan pilihan
2) Penjual memperoleh keuntungan maksimum, karena dapat menjual barang
sebanyak-banyaknya.

c. Keburukan
1) Tidak adanya pilihan bagi konsumen untuk memilih barang, karena barangnya
homogen
2) Tidak ada kemauan produsen untuk mengadakan penelitian, karena pada jangka
panjang yang diperoleh hanyalah keuntungan normal.

2. Pasar Bukan Persaingan Sempurna
a. Pasar Monopoli
Adalah bentuk pasar yang hanya terdapat satu penjual dengan banyak pembeli.
1) Ciri-ciri Pasar Monopoli
a)Hanya ada satu penjual
b)Harga ditentukan penjual
c)Terdapat hambatan yang kuat bagi penjual lain untuk memasuki pasar
d)Tidak ada barang substitusi.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 43

Adnan Mejid, S.Pd

SMAN 1 MAUPONGGO
2019 / 2020

2) Sebab-sebab terjadinya monopoli
a) Menguasai bahan baku/mentah
b) Pemberian hak monopoli oleh pemerintah.
c) Memiliki hak paten
d) Pasar yang terbatas.

3) Kebaikan pasar monopoli
a) Keuntungan yang diperoleh diatas normal, sehingga mampu mengadakan
penelitian dan pengembangan
b) Mudah melakukan efisiensi, karena produksi dalam skala besar.

4) Keburukan pasar monopoli
a) Menimbulkan ketidakadilan dalam perdagangan
b) Terjadinya pemborosan penggunaan faktor produksi, karena tiadanya
persaingan

5) Campur tangan pemerintah, untuk mengendalikan harga pemerintah menggunakan
kebijakan penetapan harga maksimum.

b. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi pembeli dan penjual, dimana terdapat
beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.

Ciri-ciri pasar oligopoli
1) Terdapat beberapa penjual yang menguasai pasar
2) Barang bersifat homogen atau defferentiated product (sama tetapi berbeda)
3) Terdapat hambatan yang cukup bagi penjual lain untuk masuk pasar
4) Seorang penjual mampu mempengaruhi harga pasar atas barangnya sendiri 5)
Contoh : pasar air meneral (aqua), pasar kendaraan bermotor

c.Pasar Monopolistik
Pasar monopolistis adalah suatu bentuk interaksi antara banyak pembeli dan penjual
dengan barang yang sama tetapi berbeda corak (defferentiated).

Ciri-ciri pasar monopolistis:
1) Terdapat banyak penjual dan pembeli
2) Barangnya bersifat sama tetapi berbeda corak (defferentiated product)
3) Penjual memiliki kekuatan monopoli atas barangnya sendiri
4) Untuk memenangkan persaingan, penjual dituntut aktif melakukan promosi
5) Keluar masuk masuk relatif lebih mudah.

RINGKASAN MATERI DAN EVALUASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SEMESTER 1 Page 44

Adnan Mejid, S.Pd


Click to View FlipBook Version