The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by permadhi, 2019-12-22 09:14:51

BI-K13-KelasVII-Cahyono

BI-K13-KelasVII-Cahyono

Keywords: K13,BI

BAHASA INDONEIA

Untuk Siswa Kelas VII SMP/MTs

7

CAHYONO, S.Pd.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 1

BAHASA INDONESIA

Untuk Siswa Kelas VII SMP/MTs.

Penulis : CAHYONO, S.Pd.
Editor : Dra. Royati, M.M
Perancang Kulit : A. Sholahuddin, M.M
Ilustrasi, Tata Letak : Islamudin Akbar, S.Kom
Ukuran Buku : 21,59 x 29,74 cm

CAH, Cahyono, S.Pd.
BAHASA INDONESIA, untuk siswa kelas VII SMP/MTs., Cahyono, S.Pd
Editor: Dra. Royati, M.M, Kementerian Agama, 2017

ISBN-13: 978- 1537243832
ISBN-10: 1537243832

Diterbitkan Oleh: CreateSapce Publishing
Tahun 2017

ii

0 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga
Buku Materi Bahasa Indonesia kelas VII untuk SMP/MTs,telah dapat diselesaikan.
Kurilkulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.

Buku ini dibuat berdasarkan Kurikulum 2013, dimana kurilukum tersebut dirancang
untuk memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, keterampilan dan sikap secara
utuh. Buku ini menjabarkan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk mencapai
kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan yang dipergunakan dalam
Kurikulum 2013, siswa diberanikan untuk dari sumber belajar lain yang tersedia dan
terbentang luas di sekitarnya.

Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap
siswa dengan ketersediaan kegiatan pada buku ini. Guru dapat memperkayanya dengan
kreasi dalam bentuk kegiatan – kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber dari
lingkungan sosial dan alam sekitarnya,

Dalam buku ini disajikan beberapa hal, antara lain :

1. Memuat Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, serta apersepsi pengantar materi
utama.

2. Ringkasan materi yang berisi penerapan materi pelajaran dalam kehidupan sehari
– hari.

3. Latihan tugas untuk memotivasi peserta didik dalam menyelesaikan permasalahan
yang dihadapi.

4. Uji Kompetensi yang bertujuan untuk menggali informasi tentang penerapan dan
pemahaman konsep serta kinerja ilmiah yang dikuasai oleh peserta didik untuk
setiap standar kompetensi yang telah diterapkan.

5. Setiap bab berakhir disertai dengan soal-soal sebagai penilaian baik harian,
tengah semester maupun penilaian akhir semester sebagai bahan mengevaluasi
keberhasilan pencapaian.

Buku ini sangat terbuka dan terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan dimasa
mendatang. Untuk itu, penulis mengundang para pembaca untuk memberikan kritik, saran
dan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan pada edisi berikutnya. Atas kontribusi
tersebut, penulis ucapkan terima kasih.

Akhirnya penulis berharap semoga buku ini dapat memenuhi harapan kita semua.

Tegal, April 2017

Penyusun

iii 1
BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................………………….iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iv
BAB 1 PESONA WISATA ALAM INDONESIA

A. Menentukan Ciri Isi dan Tujuan Teks Deskripsi ................................................. 3
B. Menentukan Isi Teks Deskripsi......................................................................... 11
C. Menelaah Struktur dan Bahasa Teks Deskripsi ............................................... 13
D. Menyajikan Secara Lisan dan Menulis Teks Deskripsi .................................... 18

Penilaian Harian ............................................................................................... 20
BAB 2 MEMAHAMI DAN MENCIPTA CERITA FANTASI

A. Mengidentifikasi Unsur Cerita Fantasi ............................................................. 24
B. Menceritakan Kembali Isi Cerita Fantasi yang Dibaca/Didengar ................... 28
C. Menelaah Struktur dan Bahasa Cerita Fantasi .............................................. 30
D. Menyajikan Cerita Fantasi ............................................................................... 38

Penilaian Tengah Semester............................................................................ 42
BAB 3 MEWARISKAN BUDAYA MELALUI TEKS PROSEDUR

A. Mengidentifikasi Ciri Teks Prosedur................................................................ 46
B. Menyimpulkan isi Teks Prosedur .................................................................... 51
C. Menelaah Struktur dan Bahasa pada Teks Prosedur ..................................... 52
D. Menulis dan Memperagakan Teks Prosedur................................................... 62

Penilaian Harian .............................................................................................. 66
BAB 4 LAPORAN HASIL OBSERVASI DARI PERISTIWA SEKITAR

A. Mengidentifikasi Teks Hasil Observasi ........................................................... 71
B. Menyimpulkan Isi Teks Laporan Hasil Observasi ........................................... 73
C. Menelaah Struktur dan Bahasa Teks Hasil Observasi .................................... 77
D. Merangkum dan Menyajikan Laporan Hasil Observasi................................... 87

Penilaian Harian .............................................................................................. 91
BAB 5 MENERUSKAN WARISAN BUDAYA MELALUI PUISI RAKYAAT

A. Mengenal dan Memahami Ciri Umum Puisi Rakyat ...................................... 95
B. Menyimpulkan Isi Puisi Rakyat ....................................................................... 99
C. Menelaah Sturktur dan Kebahasaan pada Puisi Rakyat .............................. 102
D. Menyajikan Puisi Rakyat secara Lisan dan Tulis ............................................ 105

Penilaian Harian ............................................................................................ 106
BAB 6 BERAPRESIASI MELALUI FABEL

A. Mengidentifikasi Ciri – Ciri Fabel................................................................... 110
B. Menceritakan kembali Isi Fabel .................................................................. 115
C. Menelaah Struktur dan Bahasa fabel............................................................ 118
D. Memerankan Isi Fabel................................................................................... 125

Penilaian Tengah Semester.......................................................................... 129
BAB 7 BERKARYA MELALUI SURAT PRIBADI DAN SURAT DINAS

A. Mengenal dan Memahami Surat.............................................................. 135
B. Menyimpulkan Isi Surat Pribadi dan Surat Dinas................................... 138
C. Menelaah Struktur dan Bahasa Surat Pribadi danSurat Dinas............... 140

Penilaian Harian ............................................................................................ 145
BAB 8 MEMBACA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI

A. Mengidentifikasi Unsur – Unsur Buku ..................................................... 149
B. Membuat Rangkuman Isi Buku ................................................................ 150
C. Menelaah Unsur – unsur Buku................................................................. 156

Penilaian Harian ............................................................................................ 160
Penilaian Akhir Semester.............................................................................. 162

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 169
BIODATA PENULIS .......................................................................................................... 170

iv

2 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

BAB 1
PESONA WISATA ALAM INDONESIA

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompeteni Dasar
3.1 Mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi tentang Objek (sekolah, tempat wisata,
tempat bersejarah, dan atau suasana pentas seni daerah) yang didengar dan dibaca.
4.1 Menentukan isi teks deskripsi objek (tempat wisata, bersejarah suasana pentas seni
daerah, dll) yang didengar dan dibaca.
3.2 Menelaah struktur dan unsur kebahasaan dari teks deskripsi tentang objek (sekolah,
tempat wisata, tempat bersejarah, dan atau suasana pentas seni daerah) yang didengar
dan dibaca.
4.2 Menyajikan data, gagasan, kesan dalam bentuk teks deskripsi tentang objek (sekolah,
tempat wisata, tempat bersejarah, dan atau suasana pentas seni daerah) secara tulis dan lisan
dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan baik secara lisan dan tulis.

Apersepsi
Untuk memahami pengertian dari teks deskripsi, alangkah baiknya kita memahami apa itu

deskripsi?. Deskripsi adalah menguraikan atau melukiskan (wiyanto: 2014).
Kata deskripsi berasal dari bahasa latin discribere yang berarti gambaran, perincian, atau
pembeberan. Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan suatu objek berdasarkan hasil
pengamatan, perasaan dan pengalaman penulisnya.

Tujuannya adalah pembaca memperoleh kesan atau citraan sesuai dengan pengamatan,
perasaan, dan pengalaman penulis sehingga seolah-olah pembaca yang melihat, merasakan, dan
mengalami sendiri obyek tersebut. Untuk mencapai kesan yang sempurna, penulis teks
deskripsi merinci objek dengan kesan, fakta, dan citraan.

Dalam teks deskripsi akan dibahas tentang ciri- ciri, tujuan, jenis, struktur dan unsur-unsur
kebahasaannya. Mari pelajari materi pembelajaran berikut.

A. Menentukan Ciri Isi dan Tujuan Teks Deskripsi

Pernahkah kamu mendengar atau membaca teks deskripsi? Tentu kamu pernah melihat acara
jalan-jalan dari sebuah televisi yang menayangkan keindahan pariwisata Indonesia dengan
pemaparan yang menarik. Atau pernahkah kamu membaca info perjalanan yang
mendeskripsikan keindahan wisata Indonesia? Ya, itulah beberapa contoh teks deskripsi. Teks

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 3

deskripsi dapat ditemukan di buku yang berisi informasi perjalanan, dalam film atau cerpen,
majalah perjalanan, dan program televisi tentang jalan-jalan.
Pada kegiatan ini kamu akan dipandu agar aktif menemukan ciri-ciri umum dan pemetaan isi
teks deskripsi. Ikuti rangkaian kegiatan berikut dengan penuh gairah!
Bacalah teks berikut.
Teks 1

Keindahan Wisata Bawah Laut Raja Ampat

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 1.1 Keindahan wisata bawah laut Raja Ampat

Raja Ampat merupakan sekelompok pulau yang berlokasi di Provinsi Papua Barat.
Keindahan Pulau ini menjadikan Raja Ampat sebagai salah satu ikon wisata bawah
laut terpopuler di Indonesia. Terdapat satu hal yang menjadi ciri khas Raja Ampat
yakni pemandangan bawah lautnya yang menakjubkan.

Memang, sejak dahulu kawasan pulau raja ampat papua selalu menjadi daya tarik
tersendri bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara. Kebanyakan dari
mereka sengaja mengunjungi wisata ini untuk menilik keindahan biota dan terumbu
karang bawah laut yang menakjubkan. Bahkan banyak pihak yang
menyatakan Kepulauan Raja Ampat memiliki banyak keanekaragaman spesies
terbanyak dari seluruh pulau-pulau di dunia. Beberapa spesies biota laut langka yang
belum pernah Anda jumpai bahkan dapat Anda temui disini.

Aktivitas Menarik di Wisata Raja Ampat
Jika Anda berminat mengunjungi Raja Ampat Papua, terdapat beragam aktivitas

yang dapat Anda lakukan disana mulai dari diving, snorkeling, memancing, berlayar,
naik perahu hingga wisata kuliner. Cukup asyik bukan?. Hal pertama yang wajib
dilakukan saat mengunjungi pulau raja ampat adalah diving. Diving atau lebih dikenal
dengan aktivitas menyelam tentu merupakan suatu aktivitas yang menantang dan
menarik, apalagi jika ditemani oleh ikan pari, penyu dan juga terumbu karang warna-
warni.

Tentu hal ini akan menjadi pengalaman menyelam yang tak biasa. Terdapat
sedikitnya 537 spesies koral dan juga 699 hewan tak bertulang belakang yang dapat
Anda jumpai disini. Sementara untuk masalah keamanan, Anda tak perlu canggung
sebab aktivitas diving Anda akan ditemani oleh ahlinya dan tentunya dengan peralatan
menyelam yang sangat memadai sehingga keselamatan dan keamanannya terjamin.

4 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Wisata Raja Ampat merupakan salah satu tujuan wisata Indonesia yang patut
dibanggakan, sebab tak hanya wisatawan domestik saja yang tertarik
menyambanginya, namun wisatawan mancanegara atau yang lebih dikenal dengan
‘turis’ juga berbondong-bondong mengunjunginya. Ada yang berniat mengunjungi
wisata di Raja Ampat hanya sekedar untuk merefreshkan diri (rekreasi) namun ada juga
mengunjunginya dengan alasan edukasi. Beberapa pakar Sains dari luar negeri bahkan
ikut terjun langsung dalam penyelaman tersebut. Mereka sengaja melakukan ini untuk
keperluan pengembangan sains dan observasi tingkat lanjut.

Tak hanya pemandangan bawah lautnya saja yang menakjubkan, raja ampat papua
juga memiliki daya tarik lain yang tak kalah istimewa. Beberapa elemen juga memiliki
andil yang besar dalam menyusun keindahan wisata ini diantaranya hutan yang lebat,
gugusan batu kapur berwarna-warni, spesies tumbuhan langka dan juga sarang penyu
di tepi pantai. Selain itu, Anda juga berkesempatan menikmati sajian kuliner khas Raja
Ampat yang disuguhkan melalui restoran-restoran elit tepi pantai. Tentu suasana
berbeda akan tergambar saat Anda menyantap hidangan sea food ditemani deburan
ombak dan kura-kura yang menyapa.

Teks 2

Pesona Pantai Senggigi

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 1.2 Pesona pantai Senggigi
Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat.
Pantai Senggigi sangat indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar,
Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi merupakan
pantai dengan garis pantai terpanjang. Pemandangan bawah laut Senggigi juga
menakjubkan. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi.
Memasuki bibir Pantai Senggigi kita akan disambut angin pantai yang lembut dan
udara yang segar. Angin lembut terasa mengelus kulit. Garis pantai Senggigi yang
panjang dengan gradasi warna pasir putih dan hitam membuat keindahan pantai ini
semakin menarik. Ombak yang tenang di pantai ini membuat rasa tenteram semakin
lengkap. Dari kejauhan tampak hamparan permadani biru toska berpadu dengan hiasan
buih-buih putih bersih. Sungguh elok pemandangan pantai ini. Bukit-bukit tangguh
nampak menjadi latar bagian pantai. Pantai Senggigi dengan pesonanya benar-benar
seperti lukisan di kanvas alam yang luas terbentang.
Pemandangan bawah laut Senggigi juga tidak kalah mempesona. Terumbu karang
yang masih terawat menyuguhkan pemandangan alam bawah laut yang memukau.
Terumbu karang nampak berwarna-warni sangat indah. Ikan beraneka warna
menambah keindahan bawah laut Senggigi. Dengan snorkeling maupun menyelam

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 5

anda dapat menyaksikan pemandangan bawah laut yang mengagumkan. Anda akan
menyaksikan betapa mempesonanya taman bawah lautnya. Air laut yang jernih serta
banyak terumbu karang terawat dengan ikan-ikan beraneka ragam menambah
keindahan taman laut di Senggigi.

Selain pemandangan bawah laut, terdapat juga pemandangan indah di Pura Batu
Bolong. Pada arah selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil yang bernama Batu
Bolong.Sesuai dengan namanya, pura ini berdiri kokoh di atas batu karang yang
memiliki lubang di tengahnya. Sungguh sebuah keagungan pura di tengah keindahan
Senggigi. Berkunjung ke pura ini, Anda langsung disambut buih-buih ombak yang
tenang dan bersahabat. Seketika kedamaian dan kenyamanan seperti merangkul saat
berada di area sekitar Pura Batu Bolong. Memasuki pura yang berhadapan langsung
dengan Selat Lombok dan Gunung Agung Bali ini, Anda harus berjalan menuruni anak
tangga. Pura pertama yang dijumpai berdiri di bawah pohon rindang. Sementara, pura
kedua berdiri kokoh di atas karang yang menjulang setinggi sekitar 4 meter dan
memiliki lubang di bawahnya. Jika berkunjung saat cuaca sedang cerah, Anda dapat
melihat pemandangan Gunung Agung Bali yang menjulang tinggi. Pada waktu-waktu
tertentu, Anda juga bisa melihat para pemancing tradisional sedang mencari ikan
dengan cara menceburkan diri ke dalam laut. Selain itu, melewati senja sambil
memandang matahari terbenam di pura ini juga menjadi saat-saat paling
menyenangkan. Keindahan semburat merah sang mentari menjadi pemandangan yang
sangat menakjubkan.

Wisata pantai Senggigi menawarkan sejuta keindahan dan kenyamanan. Sungguh
pemandangan yang menakjubkan.

1. Mengidentifikasi Ciri Objek, Tujuan, dan Isi Teks Deskripsi

a. Ciri Objek Teks Deskripsi

Objek teks deskripsi bersifat khusus dengan ciri tertentu yang berbeda dengan umumnya.

Tujuan teks deskripsi menggambarkan objek dengan cara memerinci objek secara subjektif

atau melukiskan kondisi objek dari sudut pandang penulis.

Objek teks deskripsi bersifat khusus dengan ciri tertentu yang berbeda dengan umumnya.

Daftarlah hal yang dideskripsikan kedua teks deskripsi sebelumnya.

Teks Objek/Hal yang Dideskripsikan

Teks 1 Wisata Bawah Laut Raja Ampat
Teks 2 …………………………………..

b. Ciri Tujuan
Tujuan teks deskripsi menggambarkan objek dengan cara memerinci objek secara subjektif
atau melukiskan kondisi objek dari sudut pandang penulis Teks deskripsi bertujuan
menggambarkan/ melukiskan secara rinci dan penggambaran sekonkret mungkin suatu objek/
suasana/ perasaan sehingga pembaca seakan-akan melihat, mendengar, mengalami apa yang
dideskripsikan.
Daftarlah tujuan yang akan dicapai dari kedua teks deskripsi di atas !

Teks Tujuan
Teks 1 ………………………………………………
Teks 2
Menggambarkan keindahan Pantai Senggigi

6 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

c. Ciri Isi teks deskripsi
Isi teks deskripsi diperinci menjadi perincian bagian-bagian objek. Isi teks deskripsi
menggambarkan secara konkret (menggambarkan wisata yang indah akan dikonkretkan
indahnya seperti apa, menggambarkan ibu yang baik akan dikonkretkan baiknya seperti
apa).Isi teks deskripsi memerinci/ mengonkretkan objek seperti pada tabel di bawah ini.

Tujuan Teks Rincian Perasaan terhadap objek

menggambarkan keindahan biota dan terumbu karang Bangga dengan keindahan
keindahan bawah bawah laut, hutan yang lebat, Raja Ampat
laut Raja Ampat gugusan batu kapur berwarna-warni,
spesies tumbuhan langka dan juga
sarang penyu

Menggambarkan Keindahan fisik pantai, keindahan Kagum dan takjub dengan
keindahan Pantai Pura Batu Bolong di atas batu karang, keindahan Pantai Senggigi
Senggigi terumbu karang, pasir putih, bukit-
bukit yang tangguh.

Uji Kompetensi

Diskusikan dengan temanmu hal – hal berikut !
a. Ciri objek yang dideskripsikan
b. Tujuan menciptakan teks deskripsi
c. Ciri isi teks deskripsi

2. Mengidentifikasi Jenis Teks Deskripsi
Ditinjau dari bentuknya teks deskripsi dibedakan menjadi dua kategori yaitu teks deskripsi

berdiri sendiri sebagai teks dan teks deskripsi yang menjadi bagian teks lain (cerpen, novel,
lagu, iklan, dan lain-lain). Teks deskripsi menggunakan sinonim kata yang bermakna khusus
(legam, biru toska, putih jernih, molek, permai).
a. Teks Deskripsi Berdiri Sendiri

Teks deskripsi yang berdiri sendiri merupakan teks yang mendeskripsikan benda atau
manusia secara tersendiri dan bukan menjadi bagian dari teks yang lain. Sebagai contoh
teks deskripsi yang bersiri sendiri adalah seperti di bawah ini.

Teks Deskripsi tentang Kelinci
Kelinci adalah hewan yang umum dijumpai di peternakan, masyarakat

Indonesia sendiri telah mengenal kelinci sejak abad 18. Pada tahun 1972
ditemukanlah kelinci lucu yang pertama di Indonesia tepatnya di pulau Sumatra.

Kelinci tergolong kedalam kelas mamalia yang artinya memiliki darah panas
yang mana berkembang.biak dengan cara beranak atau melahirkan. dalam sekali
berkembang biak kelinci dapat menghasilkan 4 ekor anak sekaligus.
keistimewaan dari kelinci adalah gigi mereka akan terus tumbuh selama mera masih
hidup

Sebenarnya kelinci dapat ditemukan di berbagai belahan dunia seperti di Benua
Eropa dan Afrika, Hewan lucu nan menggemaskan ini memiliki habitat dan tempat
tinggal di hutan hujan dan sabana. namun pada abad ini kelinci juga sudah mulai
dibudidayakan untuk diambil manfaatnya.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 7

Secara umum kelinci dapat dibagi menjadi dua jenis yakni. Kelinci liar dan kelinci
hias atau peiharaan. Sedangkan menurut rasnya kelinci dapat dibagi menjadi
berbagai jenis seperti anggora, marmut, australian dan lain sebagainya.

b. Teks Deskripsi yang Menjadi Bagian dari Teks yang lain
Teks deskripsi yang menjadi bagian dari teks yang lain merupakan teks deskripsi yang
terdapat pada bagian teks yang lain, misalnya saja dalam sebuah novel. Teks deskripsi
dalam novel tentang seorang tokoh membantu penulis memberikan gambaran watak atau
karakter tokoh.

Misalnya JRR. Tolkien memberikan satu contoh yang baik sekali untuk
mendeskripsikan karakter tokoh Bilbo. Mari kita cermati salah satu paragrafnya.
(Deskripsi ini diambil dari karya JRR. Tolkien, The Lord of The Ring: The
Fellowship of The Ring edisi terjemahan Bahasa Indonesia)

Bilbo kaya raya dan berwatak aneh. Selama enam puluh tahun ia menjadi
keajaiban di wilayah Shire, semenjak ia menghilang dan mendadak kembali lagi.
Harta kekayaan yang dibawanya dari lawatannya kini sudah menjadi legenda
setempat, dan penduduk di sana percaya, meski apapun yang dikatakan orang-
orang tua, bahwa Bukit di Bag End penuh dengan terowongan-terowongan yang
tumpah-ruah oleh harta karun. Dan bukan kekayaan itu saja yang membuat Bilbo
tersohor, tetapi juga umur panjangnya menimbulkan kekaguman. Perjalanan waktu
kelihatannya tidak banyak pengaruhnya pada Mr. Baggins. Di usia sembilan puluh,
ia hampir sama saja dengan waktu berusia lima puluh. Ketika usianya menginjak
sembilan puluh sembilan, mereka menyebutnya awet muda; namun mungkin lebih
tepat dikatakan ia tak berubah.

Beberapa orang menggelengkan kepala dan menganggap ini terlalu berlebihan;
rasanya tidak adil bahwa ada orang yang (kelihatannya) bisa terus awet muda dan
(kabarnya) punya kekayaan tak terhingga. (Tolkien, 2003: 33)
Itulah dua buah contoh teks deskripsi berdasarkan bentuknya. Jadi berdasarkan
bentuknya teks deskripsi dibedakan menjadi dua yaitu teks deskripsi yang berdiri
sendiri dan teks deskripsi yang menjadi bagian dari teks yang lain.

3. Mendaftar Ciri Penggunaan Bahasa pada Teks Deskripsi
Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dapat diartikan sebagai pemakaian kata-kata

8 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

dalam ragam bahasa yang serasi dengan sasaran atau tujuan dan yang lebih penting lagi adalah
mengikuti kaidah bahasa yang baik dan benar.

Pada teks deskripsi menggunakan ragam bahasa yang sesuai dengan teks deskripsi.
Beberapa ragam bahasa dalam teks deskripsi antara lain kata umum dan kata khusus, kalimat
berisi penjelasan mengkonkretkan dan juga penggunaan majas. Berikut ini beberapa ciri
penggunaan teks deskripsi.
a. Kata Umum dan Kata Khusus.

Kata umum adalah kata-kata yang memiliki nakna dan cakupan pemakaian yang lebih luas.
Kata-kata yang termasuk dalam kata umum disebut dengan hipernim. Sedangkan kata
khusus adalah kata-kata yang ruang lingkup dan cakupan maknanya lebih sempit disebut
hiponim. Teks deskripsi menggunakan sinonim kata yang bermakna khusus ( legam, biru
toska, putih jernih,molek,permai )
Carilah kata khusus pada teks deskripsi yang dicontohkan di atas dengan mengisi tabel
berikut! Datarlah semua kalimat yang membuat kamu seakan melihat, mendengar, dan
merasakan objek yang dideskripsikan.

No Kata Umum Kata Khusus

1. Baik Tulus, ramah, penuh kasih, menginspirasi

2. Menggerakkan ……………………………………………………………

3. Bentuk Aliran, bangun, cara, corak, formasi. format, gaya,

4. Indah karakter, kerangka, konstruksi.
……………………………………………………………

5. Melihat Menengok, menyaksikan, melirik, memandang,

memelototi, mengamati, dan memperhatikan.

6. Mencintai Menaruh hati, mengasihi, menggemari, menyayangi,

7. Pergi menyenangi, menyukai,
……………………………………………………………

8. Membawa Mengangkat, menjinjing, menggendong, mengangkut,

menyeret, membopong, memanggul.

Uji Kompetensi

Carilah dan lengkapilah kata khusus dari kata umum yang terdapat pada tabel di atas!

b. Kalimat Berisi Penjelasan Terperinci untuk Mengkonkritkan
Ciri – ciri kalimat penjelas yaitu berisi penjelasan berupa rincian, keterangan, contoh.

Selain itu, kalimat penjelas berarti apabila dihubungkan dengan kalimat-kalimat di dalam

paragraf. Kemudian kalimat penjelas sering memerlukan bantuan kata penghubung, baik

kata penghubung antarkalimat maupun intra kalimat.

No Kalimat Kalimat Perincian

1. Keanekaragaman Bahkan banyak pihak yang

spesias Raja Ampat menyatakan Kepulauan Raja Ampat memiliki

banyak keanekaragaman spesies terbanyak

dari seluruh pulau-pulau di dunia.

2. Terumbu karang Ada terumbu karang oranye, abu-abu, hijau muda)

berwarna-warni.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 9

3. keindahan biota dan Kebanyakan dari mereka sengaja mengunjungi

terumbu wisata ini untuk menilik keindahan biota dan

terumbu karang bawah laut yang

menakjubkan

4. Kelinciku manja …………………………………………………….

5. ………………………. …………………………………………………….

6. ………………………. …………………………………………………….

Uji Kompetensi

Daftarkan kalimat perincian yang menjelaskan kalimat lain yang lebih umum !
Lakukan kegiatan seperti contoh di atas !

c. Menggunakan Pilihan Kata dengan Emosi Kuat

Kata Sifat Kata emosi kuat

kuat perkasa, tangguh, tegar

sedih Merana

indah elok, permai, rupawan, molek

senang riang, gembira

Tak teratur berantakan, berserakan, cerai -berai
marah …..………………………………………………….
meriah ……..……………………………………………….
sabar ………………………………………………………
rajin ………………………………………………………

Lengkapi dan diskusikan perbedaan kata pada kedua kolom tabel di atas !

d. Mengidentifikasi Majas
Majas adalah suatu gaya bahasa yang berbentuk kiasan/perumpamaan yang digunakan

untuk memperindah suatu kalimat baik itu lisan maupun tertulis dengan memanfaatkan
kekayaan bahasa untuk menimbulkan kesan imajinasi bagi penyimak dan pembacanya.

Tek deskripsi menggunakan majas perbandingan untuk menggambarkan / melukiskan
suatu objek.

Teks Majas

Uji Kompetensi

Daftarkan majas pada semua bacaan teks deskripsi “ Keindahan Wisata Bawah Laut
Raja Ampat dan “ Pesona Pantai Senggi “di atas !

10 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

B. Menentukan Isi Teks Deskripsi

Sebelum membicarakan isi teks deskripsi kita harus tahu ciri - ciri teks deskripsi. Ciri-ciri
yang sangat jelas di teks deskripsi ini tentunya akan sangat mudah membedakan teks ini dengan
teks lainnya. Berikut ini ciri-cirinya:
1. Paragraf deskripsi menggambarkan sesuatu.

2. Paragraf yang digambarkan dijelaskan secara sangat jelas dan rinci serta melibatkan kesan

indera.

3. Ketika pembaca membaca teks deskripsi seolah-olah merasakan langsung apa yang sedang

dibahas di dalam teks.

4. Teks deskripsi menjelaskan ciri-ciri fisik objek, seperti bentuk, ukuran, warna, atau ciri-ciri

psikis/keadaan suatu objek dengan rinci.

Bacalah teks berikut dan pahami isinya !
Teks 1
Pesona Pantai Senggigi
Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat.
Pantai Senggigi sangat indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar,
Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi merupakan
pantai dengan garis pantai terpanjang. Pemandangan bawah laut Senggigi juga
menakjubkan. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi.
Memasuki bibir Pantai Senggigi kita akan disambut angin pantai yang lembut dan
udara yang segar. Angin lembut terasa mengelus kulit. Garis pantai Senggigi yang
panjang dengan gradasi warna pasir putih dan hitam membuat keindahan pantai ini
semakin menarik. Ombak yang tenang di pantai ini membuat rasa tenteram semakin
lengkap. Dari kejauhan tampak hamparan permadani biru toska berpadu dengan hiasan
buih-buih putih bersih. Sungguh elok pemandangan pantai ini. Bukit-bukit tangguh
nampak menjadi latar bagian pantai. Pantai Senggigi dengan pesonanya benar-benar
seperti lukisan di kanvas alam yang luas terbentang.
Pemandangan bawah laut Senggigi juga tidak kalah memesona. Terumbu karang
yang masih terawat menyuguhkan pemandangan alam bawah laut yang memukau.
Terumbu karang nampak berwarna-warni sangat indah. Ikan beraneka warna
menambah keindahan bawah laut Senggigi. Dengan snorkeling maupun menyelam
anda dapat menyaksikan pemandangan bawah laut yang mengagumkan. Anda akan
menyaksikan betapa mempesonanya taman bawah lautnya. Air laut yang jernih serta
banyak terumbu karang terawat dengan ikan-ikan beraneka ragam menambah
keindahan taman laut di Senggigi.
Selain pemandangan bawah laut, terdapat juga pemandangan indah di Pura Batu
Bolong. Pada arah selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil yang bernama Batu
Bolong.Sesuai dengan namanya, pura ini berdiri kokoh di atas batu karang yang
memiliki lubang di tengahnya. Sungguh sebuah keagungan pura di tengah keindahan
Senggigi. Berkunjung ke pura ini, Anda langsung disambut buih-buih ombak yang
tenang dan bersahabat. Seketika kedamaian dan kenyamanan seperti merangkul saat
berada di area sekitar Pura Batu Bolong. Memasuki pura yang berhadapan langsung
dengan Selat Lombok dan Gunung Agung Bali ini, Anda harus berjalan menuruni anak
tangga. Pura pertama yang dijumpai berdiri di bawah pohon rindang. Sementara, pura
kedua berdiri kokoh di atas karang yang menjulang setinggi sekitar 4 meter dan
memiliki lubang di bawahnya. Jika berkunjung saat cuaca sedang cerah, Anda dapat
melihat pemandangan Gunung Agung Bali yang menjulang tinggi. Pada waktu-waktu

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 11

tertentu, Anda juga bisa melihat para pemancing tradisional sedang mencari ikan
dengan cara menceburkan diri ke dalam laut. Selain itu, melewati senja sambil
memandang matahari terbenam di pura ini juga menjadi saat-saat paling
menyenangkan. Keindahan semburat merah sang mentari menjadi pemandangan yang
sangat menakjubkan.

Wisata pantai Senggigi menawarkan sejuta keindahan dan kenyamanan. Sungguh
pemandangan yang menakjubkan.

Uji Kompetensi

Lakukan tugas berikut secara berkelompok !
Setelah membaca teks tersebut , tuliskan isi teks deskripsinya, kerjakan hasil pekerjaan kalian
di buku tugas !
1. Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan pemahamanmu terhadap teks !

a. Apakah yang dibahicarakan penulis pada teks 1 ?
b. Keindahan bagian mana saja dari pantai Senggigi yang dipaparkan penulis?
c. Apa tujuan penulis menampilkan teks di atas?
d. Bagaimana penulis menggambarkan keindahan pantai Senggigi? Berilah alasan untuk

mendukung jawabanmu!
2. Buatlah pemetaan isi teks yang kamu baca dengan cara menuliskan di tengah topik/ hal

yang dibicarakan. Kemudian berilah garis - garis sesuai dengan bagian-bagian yang
diperinci!

Teks 2
Tari Saman

Tari Saman tercatat di UNESCO pada Daftar Representatif Budaya Takbenda
Warisan Manusia. Penetapan itu dilaksanakan pada Sidang ke-6 Komite
AntarPemerintah untuk Pelindungan Warisan Budaya Takbenda UNESCO di
Bali, pada 24 November 2011. Pada awalnya Tari Saman merupakan salah satu
media untuk menyampaikan pesan (dakwah) dan ditarikan oleh laki-laki.
Tari Saman mengandung pendidikan keagamaan, sopan santun, kepahlawanan,
kekompakan, dan kebersamaan.

Penari Saman berjumlah ganjil. Mereka menyanyikan syair lagu berbahasa Gayo
bercampur dengan bahasa Arab saat menari. Nyanyian dalam Tari Saman dibagi dalam
lima macam. Regnum adalah nyanyian berupa suara auman. Dering adalah suara
auman yang dilakukan oleh semua penari. Redet adalah lagu singkat dengan suara
pendek yang dinyanyikan oleh seorang penari pada bagian tengah tari. Sek adalah lagu
yang dinyanyikan oleh seorang penari dengan suara panjang tinggi melengking,
biasanya sebagai tanda perubahan gerak. Saur yaitu lagu yang diulang bersama oleh
seluruh penari setelah dinyanyikan oleh penari solo. Selain nyanyian, gerakan penari
Saman diiringi alat musik berupa gendang, suara teriakan penari, tepuk tangan penari,
tepuk dada penari, dan tepuk paha penari. Gerak dalam tari itu disebut guncang, kirep,
lingang, dan surang-saring (semua nama gerak ini adalah bahasa Gayo).

Kostum atau busana khusus Tari Saman terbagi tiga bagian. Pada kepala dipakai
bulang teleng dan sunting kepies. Bulang teleng, yaitu kain berdasar hitam berbentuk
empat persegi panjang. Sunting kepies atau tajuk bunga digunakan di bagian kanan
kepala. Pada badan dipakai baju kantong, celana, dan kain sarung. Baju kantong

12 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

disebut juga baju kerawang yaitu baju bertangan pendek berwarna hitam disulam
benang putih, hijau, dan merah. Pada tangan dipakai topong gelang dan sapu tangan.
Penggunaan warna pada kostum penari sangat penting menurut tradisi karena warna
mengandung nilai-nilai yang menunjukkan identitas, kekompakan, kebijakan,
keperkasaan, keberanian, dan keharmonisan para pemakainya.
Diolah dari sumber Tari Saman (2010), karya Ridhwan Abd. Salam, Tangerang: Wahana Bina
Prestasi

Uji Kompetensi

Setelah membaca teks tersebut, dapatkah kamu memahami isinya? Sekarang coba kamu
jawab pertanyaan berikut.
1) Apakah nama kostum yang dipakai di kepala penari Saman?
2) Kostum Tari Saman terbagi dalam berapa bagiankah?
3) Dapatkah kamu menambahkan ciri gerak Tari Saman yang belum ada di dalam teks?
4) Dari manakah asal Tari Saman?
5) Untuk apakah Tari Saman ditarikan pada mulanya?
6) Mengapa penggunaan warna penting pada kostum penari Saman?
7) Menurut UNESCO, Tari Saman tercatat dalam daftar apa?
8) Pada paragraf ke berapa deskripsi (deskripsi umum dan deskripsi bagian) tentang Tari

Saman ditemukan?
9) Bagaimana dengan gambaran perincian kostum Tari Saman? Pada paragraf ke berapa

kamu temukan perincian itu?
10) Apa yang disampaikan penulis pada paragraf terakhir?

C. Menelaah Struktur dan Bahasa Teks Deskripsi
1. Mencermati Struktur Teks Deskripsi

Struktur teks deskripsi mencakup identifikasi, deskripsi bagian dan simpulan/kesean. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan berikut.

Identifikasi/ gambaran umum
Berisi nama objek yang dideskripsikan, lokasi, sejarah lahirnya, makna nama, pernyataan
umum wacana objek.

Deskripsi bagian
Berisi perincian cuilan objek tetapi diperinci berdasarkan tanggapan subjektif penulis.
Perincian sanggup berisi apa yang dilihat (bagian-bagiannya, komposisi warna, mirip apa
objek yang dilihat berdasarkan kesan penulis). Perincian juga sanggup berisi perincian apa
yang didengar (mendengar bunyi apa saja, mirip apa suara-suara itu/penulis membandingkan
dengan apa). Perincian juga sanggup berisi apa yang dirasakan penulis
dengan mengamati objek.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 13

Jenis Pengembangan Deskripsi Bagian

1. Deskripsi bagian berdasarkan ruang.
Berisi perincian bagian –bagian ruang objek yang dideskripsikan . Misalnya penulis

mendeskripsikan bagian pintu masuk, bagian tengah, bagian belakang.Perncian ruang juga
dapat menyebut nama ruang – ruang dan ciri – cirinya.
2. Deskripsi bagian berdasarkan anggota bagian – bagian objek.
Berisi perincian bagian – bagian yang dideskripsikan ( pantai digambarkan bawah lautnya,

bibir pantai, ombak dan pasirnya, pemandangan tumbuhan dan hewan pantai )

3. Deskripsi bagian berdasarkan proses sesuatu berlangsung.
Berisi perincian bagian awal, mulai meningkat, puncak ( inti ), penutup. Misalnya penulis

mendeskripsikan awal pementasan, puncak adegan, mulai meluruh / melemah, dan penutup.

4. Deskripsi bagian berupa pemfokusan.
Berisi bagian yang paling disukai dari bagian yang dideskripsikan. Contohnya bagian yang

paling saya sukai dari perpustakaan ini yaitu ruang bacanya, desain unik dengan cat cerah

meperlihatkan kenyamanan yang luar bias pada pengunjung.

Simpulan/ kesan
Pada bagian epilog teks deskripsi berupa kesan umum mengenai bahasan yang sedang di

bahas. Ciri bagian jawaban teks deskripsi ialah mewakili seluruh aspek penting yang

dijabarkan pada teks tersebut. Sipulan dibentuk dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas.

Cermati tabel struktur teks deskripsi di bawah ini !

Struktur Kaliamt Keterangan

Identifikasi Rumah Tongkonan nama objek,
Tongkonan yaitu rumah sopan santun masyarakat lokasi,
Toraja. Tongkonan berasal dari kata tongkon yang gambaran
artinya duduk bersama-sama. Suku Toraja yang umum

mempunyai rumah sopan santun ini pegunungan yang objek

berbatasan dengan Kabupaten Enrekang, Sulawesi
Selatan. Rumah sopan santun ini merupakan salah satu

ikon suku Toraja selain upacara pemakamannya.

Toraja termasyur oleh sebab rumah adatnya yang unik
dan manis ini. Oleh sebab arsitekturnya yang menarik,
Tongkonan lalu dinobatkan sebagai rumah sopan

santun Toraja. Tongkonan berada di antara pohon-

pohon bambu di puncak bukit. Tongkonan terletak
sekitar 12 km ke arah utara dari Rantepao. Memasuki

Rantepao akan kita temui Tongkonan berjajar rapi dan

indah seakan menyambut dengan ramah setiap
pengunjung yang datang.

Rumah sopan santun yang satu ini terbuat dari kayu memerinci

yang bagus dan dihias dengan apik. (1) Hiasan materi kayu,

Deskripsi terdapat pada sekujur tubuh rumah dan atap rumah. (2) ukiran
bagian Ukiran di sekujur cuilan rumah menambah manis rumah,

bangunan ini. (3) Ukiran yang menghias sekujur hiasan atap

bangunan bermotif garis-garis lengkung yang rumah
harmonis. (4) Rumah sopan santun yang berjenis

rumah panggung ini juga terbuat dari kayu yang

kokoh. (5) Bukan kayu sembarangan tentunya. (6)

Jenis kayu yang dipakai untuk menciptakan

14 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Tongkonan kabarnya mempunyai kualitas juara dan Kesan umum
hanya ditemukan di wilayah Sulawesi Selatan saja. (7)
Penutup/kesan Tanpa vernis dan plitur, kayu rumah Tongkonan tetap
simpulan abadi sampai ratusan tahun. (8) Suku Toraja juga
menghias atap tersebut dengan tanduk kerbau. Kerbau
memang perlambang kebangsawanan Suku Toraja. (9)
Atap rumah Tongkonan melengkung mirip perahu,
terdiri atas susunan bambu. (10) Tongkonan tersebut
didekorasi dengan sejumlah tanduk kerbau yang
ditancapkan di cuilan depan rumah adat. (11) Di setiap
bangunan cuilan depan terdapat formasi tanduk
kerbau.(12)
Sungguh kaya warisan budaya Indonesia. Kita besar
hati mempunyai warisan budaya dengan nilai artistik
yang tinggi dan unik. Rumah sopan santun Tongkonan
warisan budaya yang perlu kita jaga.

Uji Kompetensi

Dengan mengamati tabel tersebut berdiskusilah untuk menyimpulkan hal-hal berikut!
a. Apakah ciri bagian teks yang disebut identifikasi?
b. Apakah ciri bagian teks yang disebut deskripsi bagian?
c. Bagaimana ciri bagian simpulan teks deskripsi?

2. Menelaah Penggunaan Bahasa pada Teks Deskripsi

a. Penggunaan Kalimat Perincian untuk Mengongkretkan

Cermati kata benda dan kata yang mengikuti kata benda ( yang menjelaskan pada teks

1 dan teks 2. Lakukan seperti contoh !

Kalimat Kalimat perincian untuk menjelaskan

Koral di laut Karimun Jawa Rangkaian koral di laut Karimun Jawa

beraneka bentuk dan warna berbagai bentuk dan beraneka warna. Ada

sehingga membentuk koral berbentuk bunga berwarna krem dan

pemandangan yang begitu merah muda, di tengahnya ada bintik-bintik

indah. menyerupai benang sari. Begitu elok koral-koral

itu. Di sisi lain ada karang dengan bentuk

tumbuhan kaktus yang bergerigi, bercorak

biru dan hijau. Keindahan koral lebih lengkap

dengan ikan-ikan kecil berwarna oranye di

atasnya. Luar biasa indah seperti lukisan dengan

warna yang kontras. Tak ketinggalan koral

berbentuk jamur kuping dengan warna cokelat dan

krem sungguh mirip jamur sesungguhnya.

Diskusikan tugas berikut dengan teman kelompokmu !
1. Kata bentuk, warna, dan indah pada kolom 1 diperinci menjadi kata apa saja pada

kolom 2?

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 15

2. Berdasarkan informasi yang kamu temukan, buatlah simpulan penggunaan kalimat pada
teks deskripsi!

b. Penggunaan Kalimat yang Menggunakan Cerapan Pancaindra
Teks deskripsi berisi kalimat yang seolah – olah dapat dilihat,didengar,dan dirasakan.

Adjektiva cerapan bertalian dengan pancaindera, yakni penglihatan, pendengaran,

penciuman atau penghiduan, perabaan, dan pencitarasaan, misalnya :

1.Penglihatan: gemerlap, suram, terang, dsb.

2.Pendengaran: sunyi, bising, garau, jelas, merdu, nyaring, serak, dsb.

3.Penciuman: wangi, harum, semerbak, anyir, busuk, hancing, tengik, dsb.

4. Perabaan: lembab, basah, kering, halus, kasar, keras, lembut, kesat, licin, tajam, tumpul,.

5. Pencitarasaan: manis, asin, pahit, asam, tawar, sedap, enak, lezat, kelat, payau, lemak

Latihan !

Daftarlah kata/yang membuat pembaca seolah-seolah melihat, mendengar, atau merasakan!

Seakan dapat dilihat Seakan dapat didengar Seakan dapat dirasakan

pantai panjang dengan debur ombak pantai terdengar rasa hangat berbaur dengan

pasir putih berirama lembutnya hembusan angin

sore, melingkupi seluruh

air jernih dengan buih- tepuk tangan gemuruh tubuh
………………………………

buih kecil mengiringi akhir pementasan
bukit hijau menjadi …………………………….. kedamaian dan kenyamanan

latar pantai seperti merangkul

c. Penggunaan Kata dengan Kata Dasar (k,p,t,s )
Setiap kata dasar yang berhuruf pertamanya k, p, t, s akan “ luluh” jika ditambahkan awalan.

Amati contoh pada tabel berikut !

Kata Pembentukan Kalimat pada Teks

menakjubkan. meN- + takjubkan Pemandangan bawah laut Senggigi juga

menakjubkan.

memukau meN- + pukau Terumbu karang yang masih terawat

menyuguhkan pemandangan alam bawah

laut yang memukau

menyuguhkan meN- + suguhkan Terumbu karang yang masih terawat

menyuguhkan pemandangan alam bawah

laut yang memukau

memandang meN- + pandang Selain itu, melewati senja sambil

memandang matahari terbenam di pura ini

juga menjadi saat-saat paling

menyenangkan.

menarik meN- + tarik Garis pantai Senggigi yang panjang dengan

gradasi warna pasir putih dan

hitammembuat keindahan pantai ini semakin

menarik.

memesona meN- + pesona Pemandangan bawah laut Senggigi juga

tidak kalah memesona.

menawarkan meN- + tawarkan Wisata pantai Senggigi menawarkan sejuta

16 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

memprakarsai meN- + prakarsai keindahan dan kenyamanan. Sungguh
pemandangan yang menakjubkan
menulis meN- + tulis Atilah Soeryadjaya memprakarsai dan
menjadi sutradara cerita rakyat Betawi ini.
menambah meN- + tambah Selain itu, seniman serba bisa itu juga
menulis naskah dan sekaligus menulis lirik
lagu pementasannya
Tata lampu yang didukung cuaca cerah
malam itu semakin menambah kedahsyatan
suasana pembukaan.

d. Penggunaan Sinonim dan Kata Depan pada Teks Deskripsi

Tulislah kalimat pada teks deskripsi yang menggunakan kata bersinonim berikut!

Lakukan seperti contoh !

Kata Sinonim Kalimat

indah elok, permai, molek Pantai Senggigi sangat indah.

mengherankan mengagumkan, Dengan snorkeling maupun menyelam

memukau, fantastis anda dapat menyaksikan pemandangan

bawah laut yang mengagumkan.

gagah menawan Monas nampak gagah dan menawan

karena berkali-kali disoroti gambar

gambar indah sebagai latar cerita.

Kata Depan Kalimat
di 1. Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di

dari Nusa Tenggara Barat.
pada 2. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi.
ke 3. Ombak yang tenang di pantai ini membuat rasa tenteram

semakin lengkap.
4. Sesuai dengan namanya, pura ini berdiri kokoh di atas batu

karang yang memiliki lubang di tengahnya.
5. Pura pertama yang dijumpai berdiri di bawah pohon

rindang.
6. Sementara, pura kedua berdiri kokoh di atas karang yang

menjulang setinggi sekitar 4 meter dan memiliki lubang di
bawahnya.
1. Dari kejauhan tampak hamparan permadani biru toska
berpadu dengan hiasan buih-buih putih bersih.
2. Drama musikal “Ariah” diambil dari cerita Betawi.
3. Dari awal sampai akhir, pementasan ini sangat memukau.

1. Pada arah selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil
yang bernama Batu Bolong.

2. Pada waktu-waktu tertentu, Anda juga bisa melihat para
pemancing tradisional sedang mencari ikandengan cara
menceburkan diri ke dalam laut

1. Berkunjung ke pura ini, Anda langsung disambut buih-buih
ombak yang tenang dan bersahabat.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 17

2. Pada waktu-waktu tertentu, Anda juga bisa melihat para
pemancing tradisional sedang mencari ikandengan cara
menceburkan diri ke dalam laut.

Uji Kompetensi

Ubahlah kata yang tercetak tebal dengan kata yang bermakna sama !
1. Sungguh elok pemandangan di Raja Ampat.
2. Air laut di Pantai itu sungguh jenih.
3. Tidak ketinggalan koral berbentuk jamur kuping dengan warna coklat.
4. Koral itu mirip jamur sesungguhnya.
5. Pasir putih nan lembut berpadu dengan batas air.
6. Luar biasa pemandangan di pantai itu.
7. Bentuk koral di laut itu sangat beragam.
8. Keindahan alami pulau itu sangat menakjubkan.

D. Menyajikan Secara Lisan dan Menulis Teks Deskripsi
1. Menyajikan Teks Deskripsi Secara Lisan dari Video yang Diamati

Untuk dapat berlatih menyajikan secara lisan teks deskripsi dapat dilakukan dengan cara
mengamati video ataupun . mengenai objek yang akan dideskripsikan. Carilah tayangan
video/gambar objek wisata di sebuah daerah.
Tayangkan dan jadilah reporter acara jalan- jalan untuk mendeskripsikan keindahan objek
wisata tersebut. Lakukan secara bergantian di depan kelas! Perhatikan kesesuaian gambar
dengan deskripsi.Intonasi dan gerak-gerik juga perlu diperhatikan! Berikut ini contoh
menyajikan secara lisan teks deskripsi mengenai pantai Pangandaran.

Pantai Pangandaran, Primadonanya Jawa Barat
Pantai Pengandaran terletak di Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten
Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Pantai Pangandaran adalah salah satu Pantai di
Jawa Barat yang terkenal karena keindahannya. tidak kalah dengan Pantai Gunung
Kidul yang berada di Yogyakarta, pemandangan yang di berikan sangatlah memukau
mata saat anda tiba pertama kali di Pantai ini. Pantai Pangandaran ini pernah di
nobatkan oleh AsiaRooms sebagai Pantai terbaik di Provinsi Jawa Barat.
keistimewaan dari Pantai ini adalah anda dapat melihat terbit dan tenggelamnya
matahari dari satu tempat yang sama. Pantai ini memiliki air yang jernih serta jarak
antara pasang dan surut relatif lama sehingga memungkinkan anda untuk berenang
dengan aman. terdapat hamparan pasir pantai yang putih, tersedianya tim penyelamat
pantai dan taman laut dengan ikan-ikan dan kehidupan laut yang sangat mempesona.
Dengan faktor keistimewaan yang ada pada Pantai Pangandaran ini, wisatawan dapat
melakukan kegiatan yang beragam seperti Berenang, Berperahu Pesiar,
Memancing, Keliling dengan Sepeda, Para Sailing, Jet Ski dan masih banyak lagi
yang dapat anda lakukan. adapun acara tradisional yang terdapat disini adalah Hajat
Laut yaitu upacara yang dilakukan nelayan di Pangandaran sebagai perwujudan rasa
terima kasih mereka terhadap kemurahan Tuhan YME dengan cara melarung sesajen
ke laut lepas.

18 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Event pariwisata internasional yang selalu dilaksanakan disini adalah Festival layang-
layang internasional dengan berbagai kegiatan pendukung lainnya. pada Pantai ini
anda juga dapat melakukan kegiatan Snoorkeling untuk melihat keindahan bawah
laut Pantai ini. adapun tempat wisata favorit di Pangandaran antara lain Pantai Pasir
Putih dan Batu Hiu. untuk melakukan Snorkelling, tidak ada persyaratan ribet seperti
diving yang mempersyaratkan pelakunya untuk memiliki lisensi terlebih dahulu.
disini Snorkeling bisa dilakukan siapa saja meskipun anda tidak dapat berenang asal
dalam melakukan kegiatan ini dengan menggunakan pelampung yang telah tersedia.

2. Persiapan MenulisTeks Deskripsi
Sebelum membuat teks deskripsi dari yang kamu amati, kamu perlu mempelajari langkah-
langkah berikut.
a. Tentukan objek yang akan kamu jadikan objek teks deskripsi
b. Kumpulkan data tentang objek (benda atau tempat) dari berbagai sumber! Misalnya dari
televisi, video, internet, surat kabar, majalah, brosur dan lain-lain.
c. Identifikasi objek tersebut, yang meliputi gambaran umum, seperti nama, letak, bentuk,
sejarah, dan keadaan atau suasana objek tersebut.
d. Buatlah deskripsi bagian yang berkaitan dengan objek tersebut!
e. Buatlah simpulan, tentang keinginan atau manfaat objek tersebut.

3. Menyusun Teks Deskripsi
Langkah-langkah menyusun teks deskripsi adalah sebagai berikut:
1. Menetapkan Tema Tulisan, yaitu gagasan, persoalan, masalah, atau ide yang akan kita
kemukakan dalam tulisan. Karena tulisan yang hendak kita kembangkan berbentuk
deskripsi, tema tulisan tentu berupa objek yang akan kita tulis. Misalnya, kita hendak
hendak menulis deskripsi sugestif tentang kegiatan yang terdapat di sekolah.
2. Menetapkan Tujuan Tulisan. Dengan menulis deskripsi maka tujuan hendak dicapai ialah
memberikan gambaran dan rincian suatu objek kepada pembaca. Jika yang kita tulis
berbentuk deskripsi sugestif maka tujuan menulis ialah berusaha menciptakan
penghayatan melalui imajinasi pembaca terhadap objek tertentu.
3. Mengumpulkan Bahan Tulisan
 Dengan mengadakan pengamatan dan peninjauan langsung terhadap objek yang akan

ditulis.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 19

 Membaca buku, koran, majalah, atau bahan bacaan lainnya. Cara seperti ini disebut
studi bacaan atau studi kepustakaan.

 Melalui wawancara dengan narasumber yang menguasai permasalahan yang ingin
kita ketahui.

 Melalui gabungan beberapa cara yang telah dikemukakan.
4. Menyiapkan Kerangka Tulisan.
5. Mengembangkan Tulisan.

PENILAAN HARIAN

Pilihlah jawaban yang kau anggap benar dengan cara memberi tanda silang ( X ) pada huruf

( a, b, c, atau d )

1. Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat. Pantai

Senggigi sangat indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar, Kabupaten

Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi merupakan pantai dengan

garis pantai terpanjang. Pemandangan bawah laut Senggigi juga menakjubkan. Pura Bolong

menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi
.Struktur teks deskripsi diatas adalah bagian …

A. identifikasi

B. klasifikasi

C. deskripsi bagian

D. penjelasan

2. Perhatikan ciri-ciri teks di bawah ini!

(1) Menggambarkan atau melukiskan suatu benda, tempat, atau suasana tertentu.

(2) Tidak menimbulkan salah pengertian.

(3) Bertujuan agar pembaca seolah-olah melihat, mendengar, atau merasakan sendiri objek

yang dideskripsikan

(4) Menarik untuk dibaca

(5) Menjelaskan ciri-ciri objek seperti warna, ukuran, bentuk, dan keadaan suatu objek

secara terperinci.
Berdasarkan ciri-ciri tersebut, yang termasuk ciri teks deskripsi adalah ….

A. (1), (2), dan (3) C. (1), (3), dan (5)

B. (2), (3), dan (4) D. (2) dan (4)

3. Di bawah ini yang termasuk ciri-ciri teks deskriptif adalah …

A. Penggambaran tidak harus detail.

B. Pemaparan berdasarkan angan-angan fiktif.

C. Penggambaran dilakukan dengan teknik ilmiah.

D. Penggambaran dilakukan dengan melibatkan pancaindra

4. Hal yang menggambarkan objek dengan cara memerinci objek secara subjektif atau melukiskan
kondisi objek dari sudut pandang penulis, merupakan ………

A. manfaat teks deskripsi

B. tujuan teks deskripsi

C. objek teks deskripsi

D. isi teks deskripsi
5. Kalimat di bawah ini yang mengandung kata depan adalah …

A. Jalan yang ditempuhnya mengandung resiko.

B. Baik di sekolah atau pun di rumah, kita harus menjada kebersihan.

20 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

C. Bayi yang baru lahir, sebaiknya diperdengarkan suara adzan.

D. Lagu itu dinyanyikanXoleh artis yang sedang naik panggung

6. Rasa hangat berbaur dengan lembutnya hembusan angin sore, melingkupi seluruh tubuh.
Kalimat tersebut …

A. seakan dapat dilihat

B. seakan dapat didengar

C. seakan dapat dirasakan

D. seakan dapat diraba
7. Kalimat berikut yang menggunakan awalan di- dengan benar adalah ….

A. Warna itu semakin memutih dihiasi awan berarak.

B. Aneka bunga berwarna-warni tumbuh di tempat itu.

C. Tanaman yang tumbuh di taman ini membawa kesejukan dan keindahan.

D. Wisata alam Pantai Parangtritis adalah wisata pantai yang terletak di selatan kota

Yogyakarta.
Kalimat berikut yang bermajas adalah …

A. Ayah berpostur sedang, berumur sekitar 54 tahun.

B. Meskipun kelihatannya mengerikan, ayahku orang yang sabar.

C. Beliau selalu menunjukkan perasaanya lewat gerakan bermakna di

. D. Bagai air yang mengalir tenang, tetapi sangat dalam.
9. Di bawah yang tidak termasuk struktur teks deskripsi adalah ….

A. deskripsi umum

B. .objek yang dideskripsikan

C. deskripsi bagian

D. kesimpulan / kesan

10. Teks yang diperinci menjadi perincian bagian-bagian objek, menggambarkan secara konkret,
dan bersifat personal dengan kandungan emosi merupakan ….

A. isi teks deskripsi C. objek teks deskripsi

B. tujuan teks deskripsi D. manfaat teks deskripsi

11. Di bawah ini yang termasuk ciri-ciri teks deskriptif adalah …

A. Penggambaran tidak harus detail.

B. Pemaparan berdasarkan angan-angan fiktif.

C. Penggambaran dilakukan dengan melibatkan pancaindra

D. Penggambaran dilakukan dengan teknik ilmiah.

12. Kalimat berikut ini yang menggunakan cerapan pancaindra seolah-olah dapat merasakan
adalah …

A. Rasa hangat berbaur dengan lembutnya embusan angin sore, melingkupi seluruh tubuh.

B. Di sore hari, kita bisa melihat matahari terbenam yang merupakan saat sangat istimewa.

C. Di Pantai Parangtritis ini kita bisa menyaksikan kerumunan anak-anak bermain pasir.

D. Banyaknya wisatawan yang selalu mengunjungi Pantai Parangtritis ini membuat pantai

ini tidak pernah sepi dari pengunjung.

13. Pola pengembangan teks deskripsi yang di dalamnya melukiskan suatu objek sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya adalah ….

A. pola pengembangan spasial

B. Pola pengembangan fokus

C. pola pengembangan pengamatan

D. pola pengembangan subjektif

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 21

14..Kalimat berikut yang menggunakan majas (gaya bahasa) personifikasi adalah ….
A. batu karang besar yang seolah-olah siap menjaga gempuran ombak yang datang setiap saat.
B. Pantai bersih dengan buih-buih putih bergradasi abu-abu dan kombinasi hijau sungguh elok.
C. Salah satu andalan wisata Kota Yogyakarta adalah Pantai Parangtritis.
D. Pemandangan Pantai Parangtritis sangat memesona.

15. Penulisan kata depan di yang tidak benar berikut ini adalah …
A. Di sebelah kiri, terlihat tebing yang sangat tinggi.
B. Kemolekan pantai serasa sempurna di sore hari.
C. Di sebelah kanan, kita bisa melihat batu karang besar.
D. Pantai Parangtritis terletak diselatan kota Yogyakarta.

16. Pemandangan bawah laut Senggigi juga tidak kalah memesona. Terumbu karang yang masih
terawat menyuguhkan pemandangan alam bawah laut yang memukau. Terumbu karang nampak

berwarna warni sangat indah.
Teks deskripsi tersebut berisi informasi mengenai ….
A. keadaan pinggir pantai senggigi
B. pemandangan bawah laut senggigi
C. keadaan terumbu karang di laut senggigi
D. gambaran biota laut Senggig
17. (1) Rangkaian koral di Laut Karimun Jawa berbagai bentuk dan beraneka ragam. (2) Ada koral
berbentuk bunga berwarna krem dan merah muda, di tengahnya ada bintik-bintik menyerupai
benang sari. (3) Begitu elok koral-koral itu. (4) Di sisi lain ada karang dengan bentuk tumbuhan
kaktus yang bergerigi, bercorak biru, dan hijau. (5) Keindahan koral lebih lengkap dengan ikan-
ikan kecil berwarna oranye di atasnya. (6) Luar biasa indah seperti lukisan dengan warna yang
kontras. (7) Tidak ketinggalan koral berbentuk jamur kuping dengan warna cokelat dan krem
sungguh mirip jamur sesungguhnya
Kalimat utama teks deskripsi tersebut terdapat pada kalimat nomor ....
A. kesatu
B. kedua
C. ketiga
D. tujuh
18. Berikut ini perbedaan kata umum (hipernim) dan kata khusus (hiponim) yang benar adalah
A. Kata khusus mempunyai cakupan yang lebih luas dari kata umum.
B. Kata umum dan kata khusus mempunyai luas cakupan yang sama.
C. Kata umum mengandung makna dengan pemakaian kata yang lebih luas dari kata khusus.
D. Kata umum mengandung makna dengan pemakaian kata yang lebih sempit dari kata khusus.

PARANGTRITIS NAN INDAH

1) Pemandangan Pantai Parangtritis sangat memesona. Di sebelah kiri, terlihat tebing yang
sangat tinggi, di sebelah kanan, kita bisa melihat batu karang besar yang seolah-olah siap
menjaga gempuran ombak yang datang setiap saat. Pantai bersih dengan buih-buih putih
bergradasi abu-abu dan kombinasi hijau sungguh elok.

2) Salah satu andalan wisata Kota Yogyakarta adalah Pantai Parangtritis.Tepatnya Pantai
Parangtritis berada di Kecamatan Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pantai ini
terletak sekitar 27 km arah selatan Yogyakarta.

22 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

3) Banyaknya wisatawan yang selalu mengunjungi Pantai Parangtritis ini membuat pantai ini
tidak pernah sepi dari pengunjung. Di Pantai Parangtritis ini kita bisa menyaksikan
kerumunan anak-anak bermain pasir. Tua muda menikmati embusan segar angin laut. Kita
juga bisa naik kuda atau pun angkutan sejenis andong yang bisa membawa kita ke area
karang laut yang sungguh sangat indah.

4) Kemolekan pantai serasa sempurna di sore hari. Di sore hari, kita bisa melihat matahari
terbenam yang merupakan saat sangat istimewa. Lukisan alam yang sungguh memesona.
Semburat warna merah keemasan di langit dengan kemilau air pantai yang tertimpa matahari
sore menjadi pemandangan yang memukau. Rasa hangat berbaur dengan lembutnya embusan
angin sore, melingkupi seluruh tubuh, seakan tersihir kita menyaksikan secara perlahan
matahari seolah-olah masuk ke dalam hempasan air laut.

19. Berdasarkan teks deskripsi tersebut yang merupakan struktur/bagian identifikasi adalah …
A. paragraf 1
B. paragraf 2
C. paragraf 3
D. paragraf 4

20. Berdasarkan teks deskripsi tersebut yang merupakan struktur / bagian deskripsi bagian adalah
A. paragraf 1
B. paragraf 2
C. paragraf 2 dan 3
D. paragraf 1 dan 4

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 23

BAB 2
MEMAHAMI DAN MENCIPTA CERITA FANTASI

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

Kompeteni Dasar
3.3 Mengidentifikasi unsur-unsur teks narasi (cerita fantasi)yang dibaca dan didengar.
4.3 Menceritakan kembali isi teks narasi (cerita fantasi)yang didengar dan dibaca.
3.4 Menelaah struktur dan kebahasaan teks narasi (cerita fantasi) yang dibaca dan didengar
4.4 Menyajikan gagasan kreatif dalam bentuk cerita fantasi secara lisan dan tulis dengan
memperhatikan struktur dan penggunaan bahasa.

Apersepsi
Cerita fantasi merupakan salah satu genre cerita yang sangat penting untuk melatih

kreativitas. Berfantasi secara aktif bias mengasah kreativitas sehingga kam bias menjadi penulis
hebat. Salah satu jenis cerita fantasi yang sudah mendunia adalah Harry Potter.Di Indonesia kita
memiliki penulis hebat yang menulis berbagai cerita fantasi. Diantara penulis hebat cerita fantasi
adalah Ugi Agustono dan Joko Lelono. Ugi Agustono menulis cerita fantasi berdasarkan
pengalaman terhadap komodo dan suasana di Pulau Komodo. Joko Lelono juga menulis cerita
fantasi dengan nuansa local.

Cerita fantasi di bagi menjadi dua yaitu fantasi aktif dan fantasi pasif. Fantasi aktif yaitu
fantasi yang dikendalikan oleh pikiran dan kemauan Contoh: Seorang perancang, pelukis, dan
penulis. Fantasi pasif yaitu fantasi yang tidak dikendalikan, jadi seolah - olah orang yang
berfantasi hanya pasif sebagai wadah tanggapan-tanggapan

A.Mengidentifikasi Unsur Cerita Fantasi

1. Mengidentifikasi Karakteristik Unsur Pembangun Cerita Fantasi
Narasi merupakan cerita fiksi yang berisi perkembangan kejadian/ peristiwa. Rangkaian
peristiwa dalam cerita disebut alur. Rangkaian peristiwa dalam cerita digerakkan dengan
hukum sebab-akibat. Cerita berkembang dari tahap pengenalan (apa, siapa, dan dimana
kejadian terjadi),timbulnya pertentangan, dan penyelesaian / akhir cerita.
Rangkain cerita ini disebut alur. Tokoh dan watak tokoh merupakan unsur cerita yang
mengalami rangkaian peristiwa. Narasi memiliki tema/ ide dasar cerita yang menjadi pusat
pengembangan cerita. Tema dapat dirumuskan dari rangkaian peristiwa pada alur cerita.
Amanat merupakan unsur cerita yang menjadi pesan pengarang melalui ceritanya. Amanat
berkaitan dengan nilai-nilai kehidupan yang dapat disimpulkan dari isi cerita.

24 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Bacalah bagian cerita fantasi berikut !

Putri Bulan

Oleh Mila Nurhida
Bulan adalah seorang gadis pedesaan yang sangat muskin berwajah suram karena menderita
jenis penyakit kulit aneh diwajahnya. Masyarakat desa akan menghindari dia karena takut ketika
berpapasan dengan wulan. Untuk menutupi kekurangannya, akhirnya
wulan selalu menggunakan penutup wajah atau cadar.
Disuatu malam yang sunyi wulan bermimpi aneh yakni bertemu dengan seorang pangeran
bernama rangga. Dia adalah seorang putra raja nan ramah dan tampan. Keinginan wulan untuk
berkenalan dengan sang pangeran membuat wulan semakin sering memimpikannya.
"Sudah wulan sudah, singkirkan mimpi konyolmu itu!" kata ibu kepada wulan ketika tengah
melihat anak perempuannya melamun di jendela kamarnya. "Aku tidak ingin menyakiti hati
kecilmu itu. Kamu bebas ingin menyikai siapa, tapi ibu hanya tidak mau kamu akhirnya kecewa
nanti" lanjut ibu wulan dengan sangat lembut.
Sebenarnya yang ada dalam pikiran wulan sama dengan ibunya. Mimpi wulan memang
terlalu tinggi. Orang orang daerah pedesaan saja takut ketika berpapasan dengan wulan, apalagi
ketika pangeran rangga bertemu dengannya.
Disuatu malam, wulan termenung memandangi langit nan cerah tanpa awan. Bulan dapat
bersinar dengan terang dan memancarkan cahaya keemasan. Di sekitar bulan nampak
sekerumunan bintang yang berkelip.
"sungguh cantik malam ini" ujar wulan yang tengah takjub melihat fenomena alam tersebut.
Tiba tiba wulan terpikir akan sebuah cerita tentang dewi bulan. Ia adalah dewi yang tinggal dan
menghuni bulan. Dewi bulan memiliki paras cantik dan hati yang sangat baik. Dia sering turun
ke bumi hanya untuk membantu orang orang yang tengah dilanda kesusahan. Setiap ibu
tentunya ingin anak perempuannya seperti dewi bulan.
Sewaktu masih kecil, wajah wulan juga tidak kalah cantik dengan dewi bulan tutur ibunya.
"Aku ingin sekali meminta pada dewi bulan agar wajah yang aku miliki bisa secantik dulu lagi.
hmmm tapi tidak mungkin karena itu cuma dongen saja." wulan segera membuang harapannya
jauh jauh. Setelah cukup puas menatap langit malam akhirnya wulan menutup jendela kamar
dan beranjak tidur dengan perasaan sedih.
Wulan adalah gadis baik berhati sangat lembut yang gemar menolong sesama. Pada suatu sore,
wulan tengah bersiap siap untuk menjenguk seorang nenek tua yang sedang sakit dan sekaligus
mengantarkan makanan padanya. Sepulan dari rumah nenek tua wulan merasa merasa
kebingunan karena ia pulang kemalaman dan keadaan begitu gelap. Tiba tiba munculah ratusan
kunang kunang yang dari tuubuhnya memancarkan cahaya yang begitu terang.
"Terimakasih, kalian semua telah menerangi jalanku untuk pulan" ujar wulan dengan perasaan
lega. Akhirnya wulan berjalan dan terus berjalan namun wulan menyadari bahwa ia telah cukup
jauh berjalan namun tidak kunjung sampai kerumahnya.
"sepertinya aku tersesat masuk kedalam hutan" Gumam wulan dengan panik. ternyata ratusan
kunang kunang tadi telah membawa wulan masuk jauh kedalam hutan.
"Jangan takut pada kami wulan, kami semua membawamu kesini supaya wajahmu yang
sekarang dapat disembuhkan seperti dulu lagi" ujar kunang kunang.
"hah? kamu?? kamu bisa bicara?" tanya wulan sembari menatan salah seekor kuang kunang.
"kami semua adalah utasan dewi bulan" Tegas kunang kunang yang paling besar dan paling
bersinar.
Akhirnya wulan tiba disebuah danau ditengah hutan. Para kunang kunang pun akhirnya
beterbangan ke langit. Perlahan bersamaan dengan hilangnya kunang kunang, awan yang ada
dilangit akhirnya juga ikut menyibab dan keluarlah cahaya bula purnama berwarna keemasan.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 25

"Indah sekali sinar bulan malam ini" Sekali lagi wulan takjub melihat fenomena alam tersebut.
Wulan mengamati pantulan bulan di permukaan air di tepi danau. Bayangan bulan tersebut
sangat sempurna dan memantulkan sinar keemasan. Tiba tiba dari bayangan bulan tersebut
munculah perempuan berparas sangat cantik

."Si....siapa kamu? tanya wulan dengan perasaan takut.
"Aku adalah dewi bulan. Aku ada disini untuk membantu menyembuhkanmu" ucap dewi bulan
dengan sangat lembut.
"selama ini kamu telah mendapatkan banyak sekali ujian. Karena kebaikan yang ada di hatimu.
Kamu akan aku berikan air sakti yang dapat membuat wajahmu cantik kembali. Terimalah air
kecantikan ini dan basuhlah wajahmu!" lanjut dewi bulan. Dengan gemetar wulan menerima
sebuah botol berisi air. Secara perlahan dewi bulan kembali masuk kedalam bayangan pantulan
bulan di permukaan air di tepi danau dan menghilang. Akhirnya wulan segera membasuh
wajahnya dengan air kecantikan pemberian dewi bulan. Tanpa disadari wulan tertidur di sana.

Sungguh ajaib air yang diberika dewi bulan. Ketika bangun tidur wulan mendapati dirinya
terbangun di ranjang tempat tidurnya dirumah. Dan ketika bercermin begitu kagetnya wulan
melihat wajahnya cantik dan lembut seperti dulu lagi. Ibu wulan pun ikut gembira bercampur
heran.

Akhirnya kecantikan wulan menyebar seiring berjalanya waktu hingga terdengar di telinga
pangeran rangga. Karena penasaran dengan rumor dan cerita yang beredar akhirnya sang
pangeran pergi untuk mencari tau kebenarannya. Akhirnya wulan dan pangeran rangga dapat
bertemu dan berkenalan.

Uji Kompetensi

Tentukan unsur pembangun dan karakteristik dalan teks di atas ! Tuliskan hasil pekerjaan
kalian di buku tugas !
Ciri Umum Teks Narasi
a. Ide cerita

Ide cerita Ide cerita terbuka terhadap daya hayal penulis, tidak dibatasi oleh realitas atau
kehidupan nyata. Ide juga berupa irisan dunia nyata dan dunia khayali yang diciptakan
pengarang. Ide cerita terkadang bersifat sederhana tapi mampu menitipkan pesan yang
menarik.Tema cerita fantasi adalah majic, supernatural atau futuristik. Contoh, pertempuran
komodo dengan siluman serigala untuk mempertahankan tanah leluhurnya, petualangan di
balik pohon kenari yang melemparkan tokoh ke zaman Belanda, zaman Jepang, kegelapan
karena tumbukan meteor, kehidupan saling cuek dalam dunia teknologi canggih pada 100
tahun mendatang.
b. Menggunakan berbagai latar (lintas ruang dan waktu)
Peristiwa yang dialami tokoh terjadi pada dua latar yaitu latar yang masih ada dalam
kehidupan sehari-hari dan latar yang tidak tidak ada pada kehidupan sehari-hari. Alur dan
latar cerita fantasi memiliki kekhasan. Rangkaian peristiwa cerita fantasi menggunakan
berbagai latar yang menerobos dimensi ruang dan waktu. Misalnya, tokoh Nono bisa
mengalami kejadian pada beberapa latar (latar waktu liburan di Wligi, latar zaman Belanda,
dan sebagainya). Jalinan peristiwa pada cerita fantasi berpindah-pindah dari berbagai latar
yang melintasi ruang dan waktu.
c. Tokoh unik (memiliki kesaktian)
Tokoh dalam cerita fantasi bisa diberi watak dan ciri yang unik yang tidak ada dalam
kehidupan sehari-hari. Tokoh memiliki kesaktiankesaktian tertentu. Tokoh mengalami
peristiwa misterius yang tidak terjadi pada kehidupan sehari-hari . Tokoh mengalami

26 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

kejadian dalam berbagai latar waktu. Tokok dapat ada pada seting waktu dan tempat yang

berbeda zaman (bisa waktu lampau atau waktu yang akan datang/ futuristik).

d. Bersifat fiksi / khayal

Cerita fantasi bersifat fiktif (bukan kejadian nyata). Cerita fantasi bisa diilhami oleh latar

nyata atau objek nyata dalam kehidupan tetapi diberi fantasi. Misalnya, latar cerita dan objek

cerita Ugi Agustono diilhami hasil observasi penulis terhadap komodo dan Pulau Komodo.

Tokoh dan latar difantasikan dari hasil observasi objek dan tempat nyata. Demikian juga

Djoko Lelono memberi fantasi pada fakta kota Wlingi (Blitar), zaman Belanda, Gunung

Kelud.

e. Bahasa

Penggunaan sinonim dengan emosi yang kuat dan variasi kata cukup menonjol. Bahasa

yang digunakan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan (bukan bahasa

formal).

Uji Kompetensi

1. Dari paparan di atas diskusikan apa bukti bahwa teks tersebut dapat dikategorikan sebagai

cerita fantasi ?

2. Setelah membaca kutipan cerita fantasi tersebut. Isilah tabel berikut !

Tokoh Rangkaian Peristiwa
Bulan
……………………………………………..…………………...
………………………………………………………………….
……………………………………………………………….….

Dewi Bulan ………………………………………………………………….
………………………………………………………………….

…………………………………………………………………

3. Identifikasikan sumber cerita dalam teks tersebut !

4. Tulislah keajaiban tokoh dan peristiwa ajaib yang dialami tokoh pada tabel berikut!

Hal Keajaiban dalam Peristiwa
Keajaiban Tokoh ………………………………………..
………………………………………..
Peristiwa aneh/ ajaib
………………………………………..
………………………………………..

5. Daftarkan latar apa saja yang digunakan pada cerita fantasi tersebut !

2. Mengidentifikasi Jenis Cerita Fantasi
Berdasarkan latar cerita, cerita fantasi dibedakan menjadi tiga kategori yaitu latar lintas

waktu masa lampau, . latar waktu sezaman, latar lintas waktu futuristik (masa yang akan
datang).
Cerita fantasi ada yang berisi fantasi pada semua unsur cerita (tokoh fantasi, latar fantasi,
peristiwa juga fantasi tidak terjadi pada dunia nyata. Selain itu, cerita fantasi bisa
menggunakan nama-nama dalam kehidupan nyata, menggunakan nama tempat yang ada dalam
dunia nyata, atau peristiwa pernah terjadi pada dunia nyata

Jenis Cerita Fantasi
a. Cerita Fantasi Total dan Irisan

Jenis cerita fantasi berdasarkan kesesuaiannya dalam kehidupan nyata ada dua kategori
fantasi total dan fantasi sebagian (irisan). Pertama, kategori cerita fantasi total berisi fantasi

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 27

pengarang terhadap objek/ tertentu. Pada cerita kategori ini semua yang terdapat pada cerita
semua tidak terjadi dalam dunia nyata. Misalnya, cerita fantasi Nagata itu total fantasi
penulis. Jadi nama orang, nama objek, nama kota benar-benar rekaan pengarang.
Kedua, cerita fantasi irisan yaitu cerita fantasi yang mengungkapkan fantasi tetapi masih
menggunakan nama-nama dalam kehidupan nyata, menggunakan nama tempat yang ada
dalam dunia nyata, atau peristiwa pernah terjadi pada dunia nyata.

b. Cerita fantasi Sezaman dan Lintas Waktu
Berdasarkan latar cerita, cerita fantasi dibedakan menjadi dua kategori yaitu latar lintas
waktu dan latar waktu sezaman. Latar sezaman berarti latar yang digunakan satu masa
(fantasi masa kini, fantasi masa lampau, atau fantasi masa yang akan datang/ futuristik).
Latar lintas waktu berarti cerita fantasi menggunakan dua latar waktu yang berbeda
(misalnya, masa kini dengan zaman prasejarah, masa kini dan 40 tahun mendatang/
futuristik) .

Uji Kompetensi

1 .Tulislah bukti dan alas an pernyataan pada tabel berikut !
Bacalah kembali ringkasan isi cerita fantasi “ Putri bulan di atas dan isilah tabel berikut!

Teks Katergori Alasan Bukti

Ringkasan cerita fantasi ( disesuaikan ) ………………………………
Latar waktu sezaman ………………………………
Latar lintas waktu ………………………………
Cerita fantasi total

Cerita fantasi irisan ………………………………

2. Jelaskan yang dimaksud cerita fantasi !

3. Jelaskan penggunaan bahasa dalam teks fantasi di atas !

4. Jelaskan isi yang terdapat dalam cerita fantasi total !

B. Menceritakan Kembali Isi Cerita Fantasi yang Dibaca/Didengar

1. Menentukan Tokoh, Latar, dan Urutan Peristiwa.
* Tokoh, yaitu pelaku yang terlibat dalam sebuah karya sastra. Dari segi peranan tokoh
dibagi menjadi dua yaitu tokoh utama dan tokoh tambahan.
* Latar, yaitu tempat, waktu, suasana terjadinya sebuah peristiwa yang diceritakan.
* Alur/ plot, cerita yang berisi urutan peristiwa, namun tiap kejadian itu hanya dihubungkan
secara sebab akibat.

Bacalah cerita fantasi berikut !
Berlian Tiga Warna

Oleh : Fanisa Miftah Riani
Anika menemukan 3 kotak berwarna ungu, biru dan kuning di kamar ibunya. Kata
ibunya jika ada 3 sahabat yang menyukai warna seperti pada kotak itu akan
mendapatkan petualangan hanya 1 jam. Anika menyukai warna ungu. Tamika teman
dekat anika, menyukai warna biru dan cika menyukai warna kuning.
“saya ingin mencoba petualangan indah itu bu. Saya punya sahabat yang menyukai
warna itu.” Anika meyakinkan ibunya. Dengan kesepakatan, ke 3 sahabat itu
berkumpul di rumah anika. Pada minggu pukul 6 tepat mereka semua masuk ke
kamar. Anika yang serba biru serasa di kamarnya ada di langit.

28 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

“ayo kita buka kotak masing- masing sesuai dengan warna kesukaan. Sekarang kita
buka satu..dua..tiga!!!”
“wawwww” lima detik kemudian mereka terlempar di gerbang sebuah kerajaan.

Mereka terkejut karena di hadapannya berdiri seorang ratu yang seluruh tubuhnya di

hiasi berlian.
“selamat datang di negri kami, peramal kerajaan mengatakan bahwa akan datang 3

anak yang akan menyelamatkan putri kami. Saya mempunyai anak yang bernama

candi. Dia tertidur sejak 2 tahun yang lalu. Di karnakan memakai 3 kalung berlian
sekaligus.” Setetes air matapun jatuh dari wajah sang ratu. “tolong selamatkan
putriku.”
“taaapi..” cika dan tanika memprotes bersamaan karena mereka berdua
membayangkan akan bersenang – senang dalam petualangannya.
“cika, tanika ayo kita tolong putri, mereka sedang menghadapi masalah”. Anika

mantap menjawab sambil menarik dengan paksa ke 2 tangan sahabatnya yang masih

ragu.
“itu putri candi.” Anika berlari menuju tempar tidur putri candi dengan ragu. Tamika

dan cika pun ikut mendekat.
“ayo kita ambil sesuai warna” anika menjelaskan.” Baik”jawab tanika dan cika
serempak. Setelah itu..”oaiiiii” pptri candi menguap dan pelan –pelan matanya

terbuka.
“oh terima kasih!! Terima kasih! Sebagai hadiahnya ambil ini” ratu memeluk ke 3
gadis itu lalu memberikan tas yang lumayan besar.” Terimahlah ini sebagai ungkapan
terima kasih kami.” Ratu berucap penuh haru. Dengan cepat tanika dan cika menyaut
tas yang di berikan ratu. Tapi mereka berdua tidak kuat mengangkat tas itu. “waktu
kita tinggal 15 menit lagi, kita harus segera pergi.”anika berteriak. “tapi tas berisi
berlian ini tidak bisa kita bawa “ kata tanika dan cika hampir bersamaan. “tinggalkan
saja tas itu yang penting kita harus keluar dari kerajaan ini”. Tegas anika. Anika

menarik tangan ke 2 sahabatnya untuk menyatukan ke 3 kotak berlian 3 warna. Dan
bummmm..!! mereka terlempar kembali ke atas tempat tidur anika.”gagal total
pertualangan kita karena kita meninggalkan 1 tas isi berlian itu.” Tamika berteriak ke
arah anika. “kamu menyia – nyiakan rezeki yang ada di depan kita” cika menimpali

dengan keras.
Anika dengan tenang memegang tangan ke 2 sahabatnya.”kita tidak gagal dan kita

tidak sia – sia, kita telah berhasil menolong orang dan menyelamatkan diri sendiri.
Untuk apa setumpuk berlian tapi riwayat kita tamat?” anika menggenggam erat

tangan sahabatnya. Tanika dan cika menyambut erat genggaman tangan anika. Ketiga

sahabat itu saling merangkul.

Latihan Tugas !

Uraikan si cerita fantasi menggunakan bahasa sendiri dengan menjawab pertanyaan -

pertanyaan di bawah ini !

1. Urutkan kejadian yang dialami Anika pada cerita tersebut ?
2. Bagaimanakah proses petualangan Anika dan teman – temannya ?

3. Pesan apakah yang akan disampaikan pengarang melalui ceritanya ?

4. Kelompokkan kejadian mana yang mungkin terjadi di dunia nyata dan mana yang tidak

mungkin terjadi dalam dunia nyata !

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 29

2. Menentukan Unsur Intrinsik Cerita
Berikut ini Unsur intrinsik merupakan unsur yang membangun cerita
a. Tema, pokok pikiran pengarang atau inti sari cerita.
b. Amanat, pesan yang disampaikan pengarang.
c. Alur, rangkaian peristiwa yang membentuk cerita dengan dasar hubungan sebab akibat.
d. Perwatakan/Penokohan, cara pengarang menggambarkan watak tokoh.
e. Latar, keterangan tentang tempat, waktu, dan social.
f. Gaya Bahasa, corak bahasa yang digunakan.
g. Sudut Pandang, cara pandang pengarang dalam membawakan cerita.
h. Konflik, masalah yang terdapat dalam cerita. Konflik berkaitan erat dengan peristiwa.

3. Menceritakan Isi Cerita Fantasi

Dalam kegiatan ini kamu akan menceritakan kembali isi cerita fantasi secara berantai.
Berdasarkan ringkasan urutan peristiwa cerita fantasi, lakukan hal – hal berikut !

1. Membentuk kelompok yang terdiri atas 5 atau 6 orang satu kelompok!

2. Tiap kelompok diundi untuk ke depan kelas atau di luar kelas ( tiap anggota ditempel
kertas bernmor 1 – 5 )

3. Guru memerintahkan nomor yang disebut untuk memulai menceritakan isi cerita. Guru akan

menghentikan dan berpindah pada nomor yang lain untuk melanjutkan isi cerita.Selama

satu kelompok tampil, siswa kelompok lain menilai dengan format berikut:

No. Yang Diamati skor skor

1234

1 Kelancaran penceritaan

2 Ketepatan isi dengan cerita

yang dibaca

3 Intonasi dan kejelasan lafal

4 Kekompakan

5 Kepercayaan diri

Keterangan skor :
4 = semua anggota kelompok melakukan secara tepat.
3 = sebagian besar anggota kelompok melakukan secara tepat.
2 = sebagian kecil anggota kelompok melakukan secara tepat.
1 = semua anggota kelompok melakukan secara tidak tepat.

Uji Kompetensi

Jawablah pertanyaan –pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan alur !
2. Jelaskan perbedaan antara tokoh antagonis dengan protagonist !
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan amanat !

C. Menelaah Struktur dan Bahasa Cerita Fantasi

1. Menelaah Struktur Cerita Fantasi
a. Struktur Teks

30 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Struktur teks adalah bagian-bagian sebuah teks yang mencirikan suatu teks. Bagian-bagian
itu menjabarkan ciri bagain awal, inti, dan penutup teks dalam fungsi komunikasi tertentu.
Pada dasarnya, Teks cerita ini hanya terdiri dari 3 struktur bagian, yaitu orientasi, komplikasi,
resolusi. Berikut ini penjelasan mengenai struktur teksnya.

1. Orientasi (Pengenalan)
Di bagian ini, penulis mengenalkan tokoh, watak tokoh, latar (tempat, suasana, sosial dan
waktu), dan konflik yang terjadi dalam cerita. Dengan kata lain, di bagian orientasi pembaca
telah dapat menemukan jawaban siapa, dimana, dan kapan suatu cerita terjadi. Di bagian ini
juga, penulis dapat mengembangkan deskripsi tokoh, latar, dan konflik cerita.

2. Komplikasi (Konflik/Permasalahan)
Di bagian ini, penulis menghadirkan konflik atau masalah-masalah yang menjadi inti cerita.
Masalah tersebut dikembangkan menjadi rangkaian cerita dengan alur yang menarik. Di
bagian ini pula, penulis mengembangkan inti cerita dengan mengacu pada hubungan sebab
akibat hingga mencapai puncak cerita. Dengan kata lain, di bagian komplikasi ini, pembaca
dapat mengetahui bagaimana cerita mengalir dari sebuah permasalahan atau konflik awal,
lalu menjadi semakin rumit, dan mencapai puncak.

3. Resolusi (Penyelesaian Masalah)
Resolusi merupakan bagian akhir dari teks cerita ini. Itu berarti tidak ada lagi penambahan
konflik baru di tahapan ini. Dengan kata lain, penulis hanya menghadirkan penyelesaian
masalah atas konflik-konflik yang ada sebagai penutup cerita.
Pehatikan contoh teks cerita ini, dan amati tabel berikut !

Struktur Belajar dengan Gajah Mada
Orientasi
Kalimat
Komplikas
Minggu pagi yang cerah Ardi, Handi, dan Dani berada di Candi
Trowulan. Mereka merupakan siswa pilihan dari sebuah SMP yang
sedang melakukan tugas pengamatan untuk karya ilmiah remaja. Di
tengah keramaian orang yang sedang berwisata, mereka sibuk
menyelesaikan laporannya.

“Tolooong,“ tiba-tiba terdengar suara Handi berteriak minta tolong.
Dani dan Ardi yang berada tidak jauh dari tempat itu segera berlari
menghampiri. Betapa kagetnya mereka berdua melihat Handi berada di
sebuah lubang dan hanya kelihatan tangannya. Dengan reflek Ardi dan
Dani menarik berusaha menolong Handi. Tapi “Aaahh...! terdengar
teriakan keras dan mereka bertiga terseret masuk ke lubang itu.

“Dimana kita??” Ardi bertanya sambil menatap tembok
sekelilingnya yang memancarkan kemilau keemasan.
“Tempat apa ini?” Handi dan Dani bertanya hampir bersamaan.
Tiba-tiba, di hadapan mereka, muncul laki-laki bertubuh kekar.
“Kalian bertiga saya panggil untuk menemui leluhurmu!” laki-laki
tegap itu berujar dengan penuh wibawa. Ketiga anak itu terbelalak.
“Sii aa .. pa Bapak?” sambil gemetar Handi memberanikan diri untuk
bertanya.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 31

Resolusi “Aku yang berjanji tak akan makan buah palapa sebelum Nusantara
bersatu,” jawab laki-laki itu dengan mata tajam menatap ke arah tiga

anak yang masih ketakutan itu.
“Gaajah Maada ...!” suara ketiganya seperti tercekat.
“Ya benar akulah Gajah Mada yang sejak muda berusaha keras berlatih
untuk menjadi orang berguna,” suara laki-laki itu dengan sangat

berwibawa
“Apa yang sudah kamu lakukan untuk menyiapkan dirimu agar
menjadi orang berguna,” mata laki-laki itu lekat menatap Handi.

Kemudian dia beralih memegang bahu Ardi dan Dani.
“Saya berusaha menjadi juara kelas dengan belajar tiap hari,” Ardi

menjawab agak terbata-bata.
“Saya belajar tiap malam sehingga saya selalu rangking satu di
sekolah,” Handi menyahut.
“Saya les semua mata pelajaran sehingga selalu mendapat prestasi
Matematika tertinggi di kelasku,” Dani menimpali jawaban teman-

temannya.
“Belum cukup, kalian semua harus menambahkan jawaban lagi dengan
benar untuk dapat dikembalikan ke tempat semula,” laki-laki itu

semakin mendekat.

Ketiga anak itu berpikir keras untuk mengungkapkan hal terbaik apa

yang telah diperbuat selama ini. Setelah satu jam berpikir keras Handi

membuka pembicaraan.
“Saya selalu berusaha untuk tidak terlambat datang ke sekolah dan
menyelesaikan tugas tepat waktu,” Handi memulai mengajukan ide.
“Saya berusaha bekerja keras dan tidak mencontek waktu ujian,” kata-

kata Ardi meluncur deras.
“Saya mendengarkan teman yang berbeda pendapat dan meresponnya
dengan santun,” Dani bertutur dengan lancar.

Selesai Dani menyelesaikan kalimatnya, terdengar dentuman keras.

Buuuum...! Seakan ada yang mengangkat mereka bertiga tiba-tiba

sudah kembali berada di area Candi Trowulan tempat mereka

melakukan pengamatan. Ketiganya mengusap mata. Seakan tidak

percaya mereka saling berangkulan.
“Benar kata Gajah Mada tadi...” Handi berucap lirih.
“Iya kita tidak cukup hanya hanya dengan pintar” Ardi berkata hampir

tak terdengar.

32 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

“Ya kita harus memiliki perilaku yang baik...” Dani berteriak lantang
sambil menyeret kedua temannya menuju area candi yang harus
diamati. Mereka bertiga bertekad menyelesaikan tugasnya tepat waktu.
Seperti biasanya mereka bekerja keras untuk menghasilkan sebuah
karya.

b. Menguraikan Ciri Bagian-bagian Struktur Cerita

Bagian Isi

orientasi Pengenalan tokoh, latar cerita

komplikasi Timbul masalah hingga masalah memuncak

resolusi Penyelesaian masalah

Ciri tiap bagian struktur cerita dari segi isi

Bagian Ciri Isi

orientasi Pengenalan tokoh, latar, watak tokoh, dan konflik

komplikasi Berisi hubungan sebab akibat sehingga muncul masalah

hingga masalah itu memuncak.

resolusi Berisi penyelesaian masalah dari konflik yang terjadi

c. Menelaah Variasi Pengungkapan Struktur Cerita
Pengembangan struktur bisa dilakukan dalam berbagai pola.
1. Orientasi
Pada bagian orientasi dapat dikembangkan dengan menggunakan deskripsi latar,
pengenalan tokoh, dan pengenalan konflik.
Berikut ini masing-masing contoh dalam pengembangan bagian orientasi.
* Dikembangkan dari deskripsi latar.
Tiga rumah bergaya kerucut menyambut mataku. Ketika aku memandanginya satu
persatu, ternyata rumah itu memiliki model yang sama. Hanya satu hal yang
membedakan ketiga rumah itu. Warna pintunya. Setiap pintu mengikuti gradasi warna
seperti yang kulihat di cuctom calor laptopku.
* Dikembangkan dari pengenalan tokoh.
Alien itu berhidung mancung. Dengan hidungnya yang menjulang, ia mengendus
sekeliling. Sepertinya ia bingung dan mencoba mengenali tempatnya tempat baru.
Matanya yang sebesar biji kemiri berkedip-kedip memamerkan matanya yang
kehijauan. Aku tahu dia bukan manusia sepertiku. Tapi ia datang bukan untuk
mengganggu.
* Dikembangkan dari pengenalan konflik
“Kau harus membawanya kembali!” Erza berteriak kalang kabut. Aku gugup. Bingung.
Tak tau apa yang harus kuperbuat, sedangkan manusia dengan wajah setengah keraitu
memandang sekeliling. Manusia purba itu menemukanku ketika aku menelitinya dan
tanpa kusadari ia mengikutiku. Manusia purba itu akan mati jika tidak kembali dalam
waktu 12 jam.

2. Komplikasi
Pada bagian komplikasi dapat dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain, dengan
mengubah latar, serta dengan cara melompat pada zaman yang berbeda. Berikut ini
penjelasan dan contoh pengembangan bagian komplikasi .

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 33

* Dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain.
Tiba-tiba seorang alien yang berukuran lebih besar datang. Perutnya buncit dan
bibirnya berwarna merah. Matanya merah. Alien berhidung besar itu tiba-tiba
mengeluarkan cahaya merah dari tangannya yang membuat alien kecil kepanasan.

* Dikembangkan dengan mengubah latar.
Laut yang tadinya tenang dan berwarna biru muda kehijauan bergelombang berbuih.
Gerakan air itu menandakan sedang ada yang terjadi di dunia samudera. Aku harus
memeriksa apa yang terjadi. Aku tak ingin melihat warga bumi terluka karena
pertempuran samudera.

* Dikembangkan dengan melompat pada zaman yang berbeda (masa lampau
atau masa depan).
Di tengah saya asyik mengamati candi, tiba-tiba bumi bergoncang dan bluuum! Saya
terdorong ke sebuah tempat kemilau yang serba keemasan. Baunya harum dan indah.
Sebuah kerajaan megah ada di hadapanku.

3.Resolusi
Pada bagian resolusi dapat dikembangkan dengan lompatan waktu, surprise (kejutan),
sebab akibat yang unik. Berikut ini contoh pengembangan bagia resolusi.
* Dikembangkan dengan lompatan waktu.
Dua tahun kemudian, Farta telah sampai di galaksi Andromeda dan bertemu dengan
Ozi. Ia akhirnya menemukan saudaranya di planet yang berbeda. Perjalannya tak sia-
sia.
* Dikembangkan sebab- akibat yang unik.
Setelah saya menyebutkan semua perilaku baik yang pernah saya lakukan, pintu
terbuka. Dan tanpa kuduga saya sudah berada di depan meja belajarku. Akhirnya, Doni
bisa kembali ke dunia asalnya.
* Dikembangkan dengan surprise (kejutan).
“Hoooaaii….” Putri Candy menguap. Puteri terbangun dari tiga tahun tidur panjangnya.

d. Menguraikan Ragam Alur Cerita
Garis besar rangkaian peristiwa merupakan sebuah cerita atau rangkaian jalinan (alur/plot)
cerita secara garis besar urutan cerita digambarkan berikut.

Contoh 1 Alur lengkap ( dimulai dari orientasi pengenalan latar terjadinya, siapa yang
mengalami ), muncul masalah, masalah memuncak, dan pemecahan masalah.
*Pengenalan ---- Rangkaian kejadian ------ Klimaks ------ Resolusi.

Bagian Awal
Sering juga disebut bagian pengenalan ( orientasi ), fungsinya adalah mengantarkan cerita.
Pada bagian ini dikenalkan latar cerita, tokoh, dan watak-wataknya.
Bagian Tengah
Merupakan rangkaian kejadian/peristiwa hingga ke bagian klimaks atau inti cerita. Saat
masalah diceritakan
Bagian Akhir
Bagian in menjawab masalah utama, tentu saja dijawab dalam bentuk rangkaian peristiwa/
kejadian juga.Bagian teakhir adalah simpulan dan penutup cerita.

34 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Contoh 2 dimulai dari munculnya masalah , masalah memuncak, dan ditutup dengan
pemecahan masalah.
* Mulai terjadi masalah ----- klimaks ---- resolusi
Contoh alur 3
* Pengenalan -------- rangkaian kejadian ----- klimaks

e. Membuat Telaah Teks Cerita dari Segi Strukturnya
1. Cerita Belajar dari Gajahmada
Bagian orientasi adalah pengenalan peristiwa, yaitu ketiga tiga sekawan Ardi, Handi, dan
Dani sedang melakukan tugas pengamatan untuk karya ilmiah remaja di Candi Trowulan.
Bagian Komplikasi ialah ketika cerita mulai meningkat keteganngannya, yaitu ketiga tiga
sekawan tersebut jatuh di sebuah lubang dan tiba-tiba bertemu dengan Gadjah Mada.
Bagian Resolusi ialah bagian akhir penyelesaian cerita, yaitu ketika tiga sekawan
mendapatkan petuah dari Gadjah Mada untuk giat belajar dan mereka berjanji akan
memenuhi petuah tersebut.
2. Berlian Tiga Warna
Bagian orientasi adalah pengenalan peristiwa, yaitu ketika Anika menemukan tiga kotak
berwarna ungu, biru, dan kuning di kamar ibunya. Ia mengajak 2 orang temannya karena
menurut ibunya, jika ada tiga orang sahabat menyukai warna itu, mereka akan mendapat
petualangan indah
Bagian komplikasi adalah ketika cerita mulai meningkat ketegangannya yaitu ketiga tiga
sahabat tersebut berpetualang ke negeri khayalan dan bertemu Putri Cindy.
Bagian resolusi adalah akhir cerita, yaitu ketika mereka kembali ke dunia nyata dan
menyadari bahwa yang lebih penting dari berlian ialah persahabatan mereka.

f. Menguraikan Prinsip Penggunaan Bahasa pada Cerita Fantasi
Ciri kebahasaan pada Cerita Fantasi
Teks 'Belajar dengan Gajah Mada '
a. Penggunaan kata ganti dan nama orang sebagai sudut pandang penceritaan (kita, mereka,
aku, Ardi, Handi, Dani)
b. Penggunaan kata yang mencerap panca indera untuk deskripsi latar (tempat, waktu,
suasana)
Contoh deskripsi latar tempat
“Dimana kita??” Ardi bertanya sambil menatap tembok sekelilingnya yang memancarkan
kemilau keemasan.
Contoh deskripsi latar suasana
Di tengah keramaian orang yang sedang berwisata, mereka sibuk menyelesaikan
laporannya.
Contoh latar waktu
Minggu pagi yang cerah Ardi, Handi, dan Dani berada di Candi Trowulan.
c. Kata sambung penanda urutan waktu
“Apa yang sudah kamu lakukan untuk menyiapkan dirimu agar menjadi orang berguna,”
mata laki-laki itu lekat menatap Handi. Kemudian dia beralih memegang bahu Ardi dan
Dani.
Ketiga anak itu berpikir keras untuk mengungkapkan hal terbaik apa yang telah diperbuat
selama ini. Setelah satu jam berpikir keras Handi membuka pembicaraan.
d. Penggunaan kata atau ungkapan keterkejutan
- Tiba-tiba, di hadapan mereka, muncul laki-lakibertubuh kekar.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 35

- Selesai Dani menyelesaikan kalimatnya, terdengar dentuman keras. Buuuum...!

e. Penggunaan dialog atau kalimat langsung dalam cerita
- “Saya berusaha bekerja keras dan tidak mencontek waktu ujian,” kata-kata Ardi

meluncur deras.

Teks 'Berlian Tiga Warna'

a. Penggunaan kata ganti dan nama orang sebagai sudut pandang penceritaan (mereka, aku,

Anika, Tamika, Ibu)

b. Penggunaan kata yang mencerap panca indera untuk deskripsi latar (tempat, waktu,

suasana)
- Latar tempat

Dengan kesepakatan ketiga sahabat itu berkumpul di rumah Anika.Minggu pukul 6

mereka semua masuk ke kamar Anika yang serba Biru.

- Latar suasana

Mereka terkejut karena di hadapannya berdiri seorang ratu yang seluruh tubuhnya dihiasi

berlian.

- Latar Waktu
“Waktu kita tinggal 15 menit lagi kita harus segera pergi,” Anika berrteriak.

Tapi waktu yang diberikan untuk berpetualang hanya satu jam.

c. Kata sambung penanda urutan waktu
- “WAWWWWW,” lima detik kemudian mereka terlempar di gerbang sebuah kerajaan.

d. Penggunaan kata atau ungkapan keterkejutan

- Dan buuumm...! Mereka terlempar kembali ke atas tempat tidurAnika.
- “WAWWWWW,” lima detik kemudian mereka terlempar di gerbang sebuah kerajaan.

e. Penggunaan dialog atau kalimat langsung dalam cerita.
- Oh! Terima kasih! Terima kasih! Sebagai hadiahnya ambil ini!” Ratu memeluk ketiga

gadis itu lalu memberikan tas yang lumayan besar.
- “Tinggalkan saja tas itu yang penting kita harus keluar dari kerajaan ini,” tegas Anita.

Uji Kompetensi

Buatlah telaah cerita fantasi yang berjudul “Kekuatan Ekor Biru Nagata” dari segi bahasa
yang digunakan !

g. Menyunting Cerita dari segi Bahasa

Cobalah sunting bagian-bagian yang dicetak tebal tanpa menulis kembali kata-kata pada

bagian tersebut ! Perhatikan contoh berikut !

Sebelum disunting Setelah disunting

“Kau harus membawanya kembali!” Erza “Kau harus membawanya kembali!” Erza

berteriak kalang kabut. Aku gugup. berteriak kalang kabut. Aku berjalan

Bingung. Tak tau apa yang harus berputar-putar. Melihat tak tentu arah

kuperbuat, sedangkan manusia dengan sambil bernafas besar. Di kepalaku

wajah setengah kera itu memandang muncul berbagai macam pertanyaan

sekeliling. Manusia purba itu dan kemungkinan yang semakin
menemukanku ketika aku menelitinya membuatku pusing. Tak tau apa yang
dan tanpa kusadari ia mengikutiku. harus kuperbuat, sedangkan manusia
Manusia purba itu akan mati jika tidak dengan wajah setengah kera itu

36 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

kembali dalam waktu 12 jam. memandang sekeliling. Manusia purba itu

menemukanku ketika aku menelitinya

dan tanpa kusadari ia mengikutiku.

Manusia purba itu akan mati jika tidak

kembali dalam waktu 12 jam.

Blumm!!! aku terdorong masuk pada Blumm!!! Aku terdorong masuk pada

sebuah kerajaan masa lalu. sebuah tempat berupa bangunan

megah berwarna keemasan penuh

dengan pilar pilar dan ornamen serta

pahatan yang luar biasa indah.

h. Menelaah Hasil Melengkapi Cerita Fantasi
Bacalah cerita rumpang berikut ini!

Orientasi
Saya bertiga mendapat tugas untuk mewawancarai pegawai kantor
bangunan yang menjadi pemborong bangunan-bangunan megah. Kantor
itu dicat merah menyala, mencolok dibandingkan dengan kantor sejenis
di kompleks itu. Ketika kami masuk, kami melihat lobi kantor yang cukup
berantakan. Meski berantakan, fasilitas di kantor itu lengkap. Masih ada
sofa yang bisa dipakai duduk. Di belakang lobi ada ruangan tertutup dengan
menyisakan lorong untuk masuk ke lantai atas. Di dinding lorong tertempel
gambar bangunan-bangunan yang akan dikerjakan kantor itu.

Salah satu gambar bangunan jatuh dan terinjak kakiku. Bumi seperti
bergetar dan saya terseret ke dalam bangunan megah yang belum pernah
aku kenal. Bangunan itu terus bergetar.

Komplikasi
Salah satu gambar bangunan jatuh dan terinjak kakiku. Bumi seperti
bergetar dan saya terseret ke dalam bangunan megah yang belum pernah
aku kenal. Bangunan itu terus bergetar.
Kudengar ada yang memanggilku, Kak tolong kami. Tampak sekumpulan
anak seragam biru putih berlarian. ......................................................................
....................................................................................................................................
..................................................................................
Resolusi
.............................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...........................................................

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 37

Uji Kompetensi

Jawablah pertanyaan – pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar !
1. Jelaskan ciri isi bagian orientasi cerita fantasi !
2. Jelaskan ciri isi bagian komplikasi cerita fantasi !
3. Jelaskan ciri isi bagian resolusi cerita fantasi !

D. Menyajikan Cerita Fantasi

Untuk dapat menyajikan teks cerita jenis ini dapat dilakukan dengan langkah yaitu pertama
menemukan ide penulisan, kedua penggalian ide, ketiga membuat rangkaian peristiwa, keempat
mengembangkan cerita, dan kelima memberi judul teks cerita.
Kalau sebelumnya belajar secara terbimbing, sekarang saatnya kalian berkreasi secara mandiri
untuk menciptakan teks cerita. Sebelum mencipta cerita fantasi bacalah paparan berikut !
1. Merencanakan Cerita

Langkah 1 Menemukan Ide Penulisan
Menemukan ide dengan mengamati objek nyata lalu diberi imajinasi. Menemukan ide cerita

jenis ini dapat dilakukan dengan melakukan pengamatan terhadap objek/ peristiwa di sekitar
kita. Cerita bentuk novel yang lahir dari pengamatan terhadap komodo dan Pulau Komodo.
Ugi Agustono membuat cerita berdasarkan pengamatan terhadap komodo dan Pulau Komodo

Cerita dapat diperoleh dari pengamatan. Kisah berikut adalah cerita yang lahir dari
pengamatan mendalam suatu daerah dengan kehidupan unik komodo. Ugi Agustono
mengadakan pengamatan secara mendalam terhadap Pulau Komodo dengan komodo-
komodonya. Dari pengamatan tersebut lahirlah cerita berikut. Contoh
1. Contoh 1 :Amati alat-alat canggih teknologi tinggi? Fantasikan apa yang bisa terjadi pada

handphone, email, hal lain yang berkaitan sehingga dihasilkan cerita fantasi!

Contoh 2 : Amati lingkunganmu yang sudah sangat tercemar dengan plastik dan aneka
polutan. Bayangkan tiba-tiba kamu terlempar ke 100 tahun mendatang dan kondisi
lingkungan

Langkah 2 Penggalian Ide Cerita dari Membaca
Ide cerita teks jenis ini juga dapat diperoleh melalui membaca buku pengetahuan/ buku

ilmiah tentang ruang angkasa, hewan langka, biografi tokoh dan seterusnya.
1. Contoh 1: Bacalah buku tentang tumbukan meteor! Fantasikan apa yang terjadi jika kamu

dan sahabatmu berada di tempat yang mengalami tumbukan meteor!
2. Contoh 2: Baca buku tentang hewan-hewan langka. Bayangkan tiba-tiba kamu hidup dengan

mereka dan dimintai tolong mereka agar tidak dimusnahkan oleh manusia. Fantasikan apa
yang bisa terjadi pada hewan langka dan dengan dirimu dan sahabat-sahabatmu!
Ide cerita juga dapat diperoleh dari membaca dan pengalaman mitosmitos lokal/ daerah.

Langkah 3 Membuat Rangkaian Peristiwa
Dari ide yang sudah kamu temukan, buatlah rangkaian peristiwa sehingga tercipta cerita yang
unik. Contoh ide : Ide cerita : bertemu pahlawan yang memprotes kemalasan generasi muda
zaman sekarang Tema : pemuda yang malas akan menimbulkan kehancuran bangsanya.
Rangkaian Cerita
1. Tokoh dihukum guru karena tidak menyerahkan tugas. Tokoh selalu menunda tugas

sehingga dihukum guru untuk membaca buku biografi.

38 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

2. Ke perpustakaan mencari buku.
3. Buku biografi para pahlawan seakan hidup dan menyeret tokoh masuk dalam masa

peperangan.
4. Tokoh bertemu dengan Bung Tomo dan berdialog tentang perjuangan pemuda pada 10

Nopember.
5. Tokoh beradu argumen dengan Bung Tomo.
6. Tokoh dihadapkan pada peperangan 10 Nopember.
7. Tokoh yang malas menimbulkan masalah dalam perjuangan.
8. Tokoh bertemu dan berdialog dengan para pemuda pejuang.
9. Tokoh kembali pada dunia nyata dan menyadari kekeliruannya selama ini.

Langkah 4 Mengembangkan Cerita
Dari deretan peristiwa yang sudah dirancang kemudian dikembangkan watak tokoh, latar,

dialog antartokoh yang sehingga menjadi cerita secara utuh. Misalnya, dari kerangka cerita di
atas perlu dikembangkan tokoh yang bersifat malas seperti apa, watak Bung Tomo dirinci
seperti apa, latar kelas tempat tokoh dimarahi guru karena tugasnya selalu terlambat, dan latar
peristiwa 10 November tempat tokoh dipertemukan Bung Tomo. Selanjutnya dikembangkan
dialog antartokoh dan konflik-konflik yang terjadi kalu tokoh yang malas dan tidak memiliki
semangat belajar bertemu Bung Tomo dengan anak buahnya yang sangat patriotic
. Langkah 5
Berilah judul yang menarik untuk cerita yang kamu kembangkan. Judul cerita dapat dibuat
dengan beberapa cara. Amati contoh berikut!
1. Aku dan Bung Tomo (judul dikembangkan dari tokoh)
2. Cerita dari Surabaya di Masa Lalu (judul dari latar cerita)
3. Terperangkap di Ambarawa (judul dari latar cerita)
4. Nasihat Bijak Pahlawan (judul dari tema)
5. Kemalasan yang Menghancurkan (judul dari tema)
6. Misteri di Balik Buku Biografi (judul dari genre cerita dan tema)
7. Keajaiban Tiga Buku (judul dari genre cerita dan tema)
8 Dimensi Alpha (judul dari latar dunia yang diciptakan penulis)
9. Kampungku di Tahun 2100 (judul dari latar dunia yang diciptakan penulis)

2. Menulis Cerita
Langkah 1 Menemukan Ide Penulisan
Ide penulisan cerita berasal dari kegiatan sehari-hari seorang siswa yang malas mengerjakan
tugas dari guru.

Langkah 2 Penggalian Ide Cerita
Ide cerita digali dari kegiatan sehari-hari yaitu seorang siswa yang bertemu pahlawan yang
memprotes kemalasan generasi muda zaman sekarang Tema : pemuda yang malas akan
menimbulkan kehancuran bangsanya.

Langkah 3 Membuat Rangkaian Peristiwa
Rangkaian Cerita
1) Tokoh dihukum guru karena tidak menyerahkan tugas. Tokoh selalu menunda tugas

sehingga dihukum guru untuk membaca buku biografi.
2) Ke perpustakaan mencari buku.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 39

3) Buku biografi para pahlawan seakan hidup dan menyeret tokoh masuk dalam masa
peperangan.

4) Tokoh bertemu dengan Bung Tomo dan berdialog tentang perjuangan pemuda pada 10
Nopember.

5) Tokoh beradu argumen dengan Bung Tomo.
6) Tokoh dihadapkan pada peperangan 10 Nopember.
7) Tokoh yang malas menimbulkan masalah dalam perjuangan.
8) Tokoh bertemu dan berdialog dengan para pemuda pejuang.
9) Tokoh kembali pada dunia nyata dan menyadari kekeliruannya selama ini.

Langkah 4 Mengembangkan Cerita

Langkah 5 Memberi Judul

Misteri di Balik Buku Biografi

Struktur Kalimat

Orientasi Suatu hari Arman bermalas-malasan mengerjakan tugas tentang

biografi tokoh pahlawan. Padahal tugas itu sudah diberikan

seminggu yang lalu. Pada saat pengumpulan tugas, dia tidak

mengumpulkan sendiri dan beralasan karena tidak tahu tokoh

pahlawan. Akhirnya, Arman dihukum dan tidak boleh mengikuti

pelajaran selam seminggu penuh sampai tugasnya selesai. Arman

merasa bosan karena berada di luar kelas. Lalu dia pergi ke

perpustakaan mencari buku. Dia menemukan buku yang berisi

tokoh pahlawan kemudian membacanya.

Komplikas Di tengah Arman asyik membaca buku, tiba-tiba buku biografi para

pahlawan seakan hidup dan menyeret Arman masuk dalam masa

peperangan 10 November di Surabaya. Perang yang sedang

berkobar saat itu sangat mengerikan, ribuan butir peluru

berdesingan membuat suara seperti suara pesawat. Para pejuang

berjuang dengan sekuat tenaga dan menggunakan peralatan apa saja

yang mereka miliki.

Dibalik sebuah tembok bangunan berdiri seorang penyemangat

arek-arek Suroboyo untuk bangkit melawan, dan tidak gentar oleh

serangan pasukan Inggris yang dilengkapi dengan senjata canggih.

Arman mendekati tokoh tersebut, tenyata beliau adalah Bung Tomo

pemimpin para arek-arek Suroboyo.

"Hai, anak muda sedang apa kamu disitu?" teriaknya sambil

memberi komando kepada rekan-rekanya.

"Saya Arman Pak!, Saya bingung mengapa menyelesaikan masalah

harus dengan berperang seperti ini?" jawab arman sedikit ketakutan.

"Harga diri dan kehormatan bangsa adalah segala-galanya, dan

harus diperjuangkan dengaa segala yang kita miliki!" teriaknya

ditengah bising desingan suara tembakan

"Saya kurang paham dengan penjelasan Bapak." jawab Arman.

40 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 2.1 Pertempuran 10 November di Surabaya

Bung tomo yang kesal, akhirnya menyuruh Arman untuk ikut
berperang pada peperangan 10 November. "Ikutlah berjuang
bersama mereka agar kau merasakan apa itu harga diri bangsa !"

Awalnya Andi merasa malas dan ogah-ogahan ikut dalam
pertempuran tersebut. Dan dia merasa sangat kesal karena
kesialannya hari ini. Apalagi nyawanya juga berada di ujung tanduk
jika dia tidak sengaja dibunuh. Andi berniat lari. Tapi ketika mau
lari ke belakang, Andi bertemu dengan pemuda pejuang bernama
Musa.
"Bersembunyi di balik tembok, jaga keselamatanmu !" teriak Musa
sambil menarik badan Arman ke balik tembok. "Jangan malas dan
lambat seperti itu, membahayakan dirimu sendiri." lanjunya sambil
mengangkat senjatanya.
"Mengapa seperti itu, Bung." sela arman yang masih gemetar
ketakutan.
"Pada saat perang seperti ini sikap malas yang kamu miliki
membuat terbunuh!" teriaknya dengan suara yang sangat keras.
"Iya,..iya Bung, Saya baru sadar sekarang, betapa sifat malas sangat
merugikan, terima kasih nasehatnya." jawab arman
Banyak kata-kata motivasi yang Arman dapatkan dari pemuda
pejuang tersebut. Jika tidak mau mati jangan pernah menyerah dan
malas adalah kunci kegagalan hidup kita.

Resolusi Mendengar hal itu Andi pun sadar. Kesadarannya
mengembalikannya ke dunia nyata. Akhirnya Andi sadar bahwa
peristiwa yang dialaminya hanya mimpi. Tapi mimpi itu sangat
berarti baginya dan dia pun berubah menjadi pribadi yang lebih
baik.

Uji Kompetensi

Komentarilah cerita fantasi karya temanmu berdasarkn kotak komentar dan penghargaan

berikut !

No. Aspek Deskripsi Cerita Fantasi

1. Judul Apakah judul menggambarkan keseluruhan isi ? Apakah

judul singkat, padat,dan jelas ?

2. Orientasi Apakah ada perkenalan para tokoh, terutama pelaku utama,

apa yang dialami pelaku, dan di mana peristiwa itu terjadi?

3. Komplikasi Apakah muncul konflik, para pelaku bereaksi terhadap

konflik,kemudian konflik meningkat ? Apakah pengarang

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 41

membangun konflik dengan cara yang menarik? Konflik

batin ataukah fisik? Apakah konflik mencapai

puncaknya?Apakah puncak konflik dikemas dengan cara

yang unik,menarik, atau mengesankan ?

4. Resolusi Apakah konflik terpecahkan dan terdapat penyelesaiannya?

Penyelesaian bersifat terbuka( pembaca dibebaskan untuk

melanjutkan akhir ceritanya) atau tertutup ( pengaranglah

yang menunjukkan akhir ceritanya ?

Apakah penyelesaiannya menarik atau mengesankan ?
5. Amanat ( tersurat Apakah ada pesan – pesan moral yang disuratkan

atau tersirat pengarang ? Apakah pesan-pesan itu disampaikan secara
tersurat atau tersirat ? Apakah pesan – pesan itu

disampaikan secara wajar, tidak menggurui ?

6. Orisinalitasiri Apakah karyamu asli hasil idemu sendiri dan belum pernah

ada sebelumnya? Asli tetapi modifikasi.7

7. Kreativitas Apakah peristiwa yang dikembangkan rinci dan unik ?

pengembangan Apakah pilihan kata dalam cerita menarik ? Apakah

cerita dialog- dialog yang dikembangkan menarik dan

menghidupkan cerita ?

Penskoran :
4 = Jika terdapat semua unsur
3 = Jika terdapat 3 unsur
2 = Jika terdapat 2 unsur
1 = Jika terdapat 1 unsur

kor Akhir = Skor yang diperoleh
x 100

Dibagi skor maksimal

PENILAIAN TENGAH SEMESTER

Pilihlah jawaban a, b, c, atau d dan berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling tepat

pada lembar jawab yang sudah disediakan !

1. Teks fabel mempunyai empat bagian dalam strukturnya, yaitu .....

A. Orientasi, komplikasi, klimaks, resolusi.

B. Orientasi, komplikasi, resolusi, koda.

C. Komplikasi, resolusi, komplikasi, deskripsi.

D. Komplikasi, koda, klimaks, antiklimaks.

2. Siang hari itu suasana di hutan sangat terik. Tempat tinggal si Kancil, Gajah, dan lainnya

seakan terbakar. Kancil kehausan. Dia berjalan-jalan mencari air.

Kalimat tersebut merupakan contoh fabel bagian .......

A. Orientasi. C. Resolusi.

B. Komplikasi. D. Koda.

3. Bagian struktur cerita fabel yang berisi pengenalan tokoh, latar tempat dan waktu merupakan

bagian ......

A. Resolusi C. Komplikasi

42 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

B. Orientasi D. Koda

4. Bagian struktur fabel yang berisi perubahan yang terjadi pada tokoh dan nilai moral atau

pelajaran yang dapat dipetik dari cerita tersebut disebut .....

A. Resolusi C. Koda

B. Komplikasi D. Orientasi

5. Pada zaman dahulu, hiduplah sekelompok gajah raksasa.Pada siang terik itu Gajah bersama

teman-temannya berjalan tegap ke arah perkampungan semut. Panas terik tak dihiraukan.

Mereka tetap berjalan sambil bercanda ria. Variasi pengungkapan orientasi pada pengungkapan

tersebut diawali dengan...

A. Latar di masa lalu. C. Deskripsi tokoh

B. Konflik batin. D. Latar tempat.

6. ‘Makanya Semut, kau harus berlatih berenang!’kata Katak.

Penulisan kalimat langsung tersebut salah. Mengapa?..........

A. Tanda petik penutup diletakkan setelah tanda baca yang mengakhiri kalimat petikan.

B. Kalimat langsung di atas diapit oleh tanda petik satu bukan tanda petik dua.

C. Diucapkan oleh Katak kepada semut.

D. Merupakan kalimat perintah.

7. Pernyataan di bawah ini yang mengandung keterangan waktu adalah ...

A. Cici melirik jam dinding. Ia gelisah adiknya belum pulang.

B. Jam alarm Belalang berbunyi nyaring, namun Belalang masih saja tertidur.

C. Saat Serigala tertidur, ibu domba merobek-robek perut serigala dan mengeluarkan anak-

anak domba yang sudah dimakannya.

D. Pak Tani membuat jebakan di kebun timunnya supaya Kancil tertangkap.

8. Semakin lama Kura-kura merasa hidupnya tak berguna lagi. Dia merasa hanya bias merepot-

kan teman-temannya.

Variasi pengungkapan komplikasi pada kutipan fabel di atas diawali dengan ....

A. Emosi. C. Konflik fisik.

B. Sifat Kura-kura yang ragu. D. Konflik batin.

9. Farni adalah kelinci yang lucu. Bulunya putih bak mutiara. Matanya sebening air danau. Jika

ia makan, bibir merahnya yang cantik akan bergerak indah. Kecantikan Farni tak diragukan

lagi di hutan Ambarata. Variasi pengembangan watak tokoh di atas melalui ......

A. Deskripsi tingkah laku tokoh. .

B. Deskripsi lingkungan tokoh.

C. Deskripsi dialog tokoh

D. Deskripsi fisik tokoh.

10. Terlentang di atas bantal bersusun tiga. Pak Tikus yang tua itu menatap ibu Tikus, istrinya

yang berhati lembut yang berdiri di depan pintu kamar. Matanya sayu dan kadang tersenyum.

Latar kutipan fabel di atas adalah .....

A. Tumpukkan bantal.

B. Tempat tidur. .

C. Kamar tidur.

D. Rumah
11. Tidak lama, tiba-tiba Gajah muncul lagi. Kancilmeminta tolong kembali. “Bagaimana

Cil?”. “Tolong aku, aku berjanji tidak akan iseng lagi”. “Janji?” Gajah menekankan.
“Sekarang apakah kamu sudah sadar? Dan akan berjanji tidak akan menipu, jahil, iseng, dan
perbuatan yang merugikan binatang lain?”
“Benar Pak Gajah, saya benar-benar berjanji.” Gajah menjulurkan belalainya yang panjang

untuk menangkap Kancil dan mengangkatnya ke atas. Begitu sampai di atas Kancil berkata,

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 43

“Terima kasih Pak Gajah! Saya tidak akan pernah melupakan ke baikanmu ini.”

Kutipan fabel di atas merupakan bagian resolusi, karena ..........

A. Memperkenalkan tokoh, watak, dan latar peristiwa secara umum.

B. Menjelaskan secara detail watak tokoh.

C. Ada permasalahan yang muncul dalam peristiwa tersebut.

D. Permasalahan yang ada dalam ceritadi atas sudah diselesaikan.

12. Kalimat berikut yang tidak menggunakan kata sambung penanda urutan waktu

adalah ..........

A. Tanpa diduga labu itu berisikan perhiasan emas dan berlian.

B. Setelah kantong ajaib terbuka Doraemon kembali ke masa lampau.

C. Cici sampai di hutan dan bertemu Upi, hal itu terjadi dua tahun kemudian.

D. Akhirnya, Nataga bingung mendengar kekalahan pasukan serigala.

13. Penggunaan ejaan yang tepat terdapat pada kalimat............

A. Sekarang saatnya Kupu-kupu harus pergi.

B. Setibanya di tepi sungai kancil mencari-cari suara ajaib.
C. Sang nenek berkata,”kamu hanya boleh membuka kalau sudah tiba di rumah”.

D. Kancil sangat terkejut melihat melihat isi bungkusan itu.

14. Penulisan kalimat langsung yang tepat adalah ........
A. Dengan gugup Merak berkata,”saya ingin pergi ke pesta, tapi mereka meninggalkan aku
sendirian”.
B. Ibu Peri berkata,”Pergilah merak, tapi kamu harus pulang sebelum tengah malam.”
C. “Mengapa engkau menangis, Putri”, sebuah suara lembut berbisik.
D. Sekarang saatnya kamu harus menolongnya, “ Bisik ibu peri”.

15. Perbedaan mendasar antara fabel dan cerpen terletak pada.........

A. Alur. C. Figuran

B. Tokoh D. Latar

16. Fitur bahasa dalam fabel sering ditandai dengan penggunaan kata keterangan yang digunakan

untuk menggambarkan ..........

A. Penampilan fisik dan watak tokoh.

B. Peristiwa yang dialami tokoh.

C. Latar waktu, tempat, dan suasana.

D. Pesan moral dan budi pekerti.

17. Pernyataan berikut yang tepat digunakan pada bagian klimaks dalam sebuah cerita adalah

A. Cici akhirnya tahu ternyata neneknya dimangsa oleh si kucing yang jahat. Ia berniat

membalas dendam.

B. Di sebuah rumah manusia, hiduplah Cici si cicak bersama neneknya.

C. Cici si Cicak yang cerdik selalu membantu neneknya.

D. Akhirnya kedua binatang yang saling bermusuhan itu sepakat untuk berdamai.

Bacalah Kutipan Berikut !

BURUNG HANTU DAN BELALANG

Burung Hantu selalu tidur di siang hari. Ia akan bangun setelah matahari terbenam. Suatu sore di

musim panas yang hangat, saat ia tertidur jauh di dalam lubang pohon tua. Belalang di dekatnya

mulai menyanyikan lagu gembira, namun sangat menyesakkan telinga. Burung Hantu Tua itu
melongok dari lubang pohon tua. “Pergi dari sini Tuan” katanya kepada belalang.”Apakah
Anda tidak memiliki sopan santun?” lanjutnya. Akan tetapi belalang menjawab dengan kasar

bahwa ia juga berhak berada di tempat itu.

44 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

Lalu ia meneriakkan suara lebih keras dan lagu yang lebih berisik. Burung Hantu Tua yang
bijak tahu benar tak ada gunanya berdebat dengan Belalang yang keras kepala ini.
Selain itu matanya semakin rabun untuk memungkingkan dirinya menghukum Belalang.
Akhirnya ia melupakan semua kata keras dan kembali berbicara sangat ramah kepada Belalang.
“Tuan Belalang yang baik hati, jika saya harus tetap terjaga, saya akan datang menikmati
nyanyian anda.Namun, saat ini saya memiliki anggur lezat di sini kiriman Olympus. Silahkan
datang dan rasakan kelezatannya bersama saya” sanjung Burung Hantu Tua itu.
Belalang terhanyut oleh kata-kata sanjungan Burung Hantu Tua. Akhirnya diamelompat ke
sarang Burung Hantu Tua itu. Ketika Belalang cukup dekat dalam jangkauan
penglihatanya,Burung Hantu Tua menerkam dan memakannya.
18. Pesan moral yang tersirat dalam kutipan teks fabel tersebut adalah.......
A. Ikutilah nasihat seseorang agar tidak salah jalan.
B. Jangan mudah terhanyut oleh sanjungan seseorang.
C . Tak ada gunanya berbuat baik kepada orang yang keras kepala.
D. Jangan suka menyakiti orang lain jika ingin hidup bahagia
19. Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan isi kutipan teks fabel di atas .......
A . Belalang terhanyut oleh sanjungan Burung Hantu Tua.
B. Akhirnya Belalang diterkam dan dimakan oleh Burung Hantu Tua.
C. Belalang mendengarkan teguran Burung Hantu Tua dengan lapang dadua.
D. Burung Hantu Tua menyanjung Belalang dengan pujian.
20. Watak tokoh Belalang dalam kutipan di atas adalah ...........
A. Bijaksana.
B. Pendendam.
C. Rendah hati.
D. Keras kepala.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 45

BAB 3
MEWARISKAN BUDAYA MELALUI TEKS PROSEDUR

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

Kompeteni Dasar
3.5 Mengidentifikasi teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu dan cara membuat (cara
memainkan alat musik/ tarian daerah, cara membuat kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai
sumber yang dibaca dan didengar.
4.5 Menyimpulkan isi teks prosedur tentang cara memainkan alat musik daerah, tarian daerah,
cara membuat cinderamata, dan/atau kuliner khas daerah) yang dibaca dan didengar.
3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu dan cara
membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah, cara membuat kuliner khas daerah, dll.) dari
berbagai sumber yang dibaca dan didengar.
4.6 Menyajikan data rangkaian kegiatan ke dalam bentuk teks prosedur (tentang cara memainkan alat
musik daerah, tarian daerah, cara membuat cinderamata, dll) dengan memperhatikan truktur, unsur
kebahasaan, dan isi secara lisan dan tulis.

Apersepsi
Dari generasi ke generasi warisan leluhur berupa budaya bangsa seperti membatik, merawat
kecantikan secara alami, membuat aneka resep makanan Nusantara, dan lain sebagainya,
diajarkan turun - temurun melalui petunjuk lisan maupun tertulis.Meskipun tidak sempat
mengamati, semua produk budaya dan cara membuatnya tetap dapat dituangkan dalam bentuk
teks prosedur. Produk-produk kreasi dan karyamu akan bias ditularkan dan disebarkan dengan
cara menuliskan cara membuat / melakukan. Dalam kehidupan sehari - hari kita sering
menggunakan teks petunjuk, panduan, atau instruksi. Teks jenis ini membantu kita memahami hal
yang belum kita ketahui. Teks petunjuk membantu orang lain memahami hal yang belum mereka
ketahui. Di antara kita sering menjumpai teks prosedur ?

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 3.1 Proses pembuatan batik tulis

46 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.

A. Mengidentifikasi Ciri Teks Prosedur

1. Mengidentifikasi Tujuan Teks Prosedur
Tujuan teks prosedur menjelaskan kegiatan yang harus dilakukan agar pembaca / pemirsa

dapat secara tepat dan akurat mengikuti sebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu
pekerjaan, atau menggunakan suatu alat. Dalam kehidupan sehari-hari, kita memakai teks
mekanisme untuk memperlihatkan petunjuk biar seseorang sanggup melaksanakan suatu
pekerjaan secara tepat. Agar aktivitas sanggup secara sempurna dan akurat serta memperoleh
hasil maksimal, diharapkan prinsip-prinsip menyajikan teks prosedur. Teks Prosedur yakni
teks yang berisi langkah-langkah atau tahap-tahap yang harus ditempuh untuk mencapai
tujuan.
Ciri teks mekanisme dari segi isinya ada tiga:
1. Panduan langkah-langkah yang harus dilakukan,
2. Aturan atau batasan dalam hal bahan/ aktivitas dalam melaksanakan kegiatan,
3. Isi aktivitas yang dilakukan secara urut (kalau tidak urut disebut tips).
Teks 1
Cara Melakukan Gerakan Tari Tor Tor
Tari Tor Tor merupakan salah satu tari tradisional dari Sumatra Utara. Cara menarikannya
cukup sederhana dengan gerakan tangan dan kaki jinjit-jinjit. Gerakan salah satu jenis Tari
Tor-tor dilakukan berikut!

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 3.2 Belajar gerakan tari Tor Tor

1. Putar lagu dari tempat Sumatera Utara yang sesuai.
2. Ambil posisi kedua kaki rapat. Kaki kanan agak maju sedikit
3. Tangkupkan kedua telapak tangan di depan pinggang kanan. Ujung ibu jari saling

menyentuh
4. Gerakkan kedua telapak tangan perlahan ke arah kiri. Ujung-ujung jari juga ikut digerakkan

perlahan.
5. Ganti gerakkan kedua telapak tangan perlahan ke arah kanan.
6. Gerakan telapak kaki ke atas bawah dengan gerakan jinjit selama tangan bergerak ke kiri

dan ke kanan.
7 Ulangi gerakan tangan dan kaki. Begitu seterusnya hingga lagu habis atau mengikuti irama

gondang.

BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP//MTs 47

Teks 2 Nenek moyang kita mewariskan resep
Cara Membuat Obat Tradisional Insomnia
Anda mengalami insomnia (tidak sanggup tidur)?
tradisional untuk penderita insomnia.

Sumber : http/www.google.com
Gambar : 3.3 Obat Herbal Imsomnia terbuat dari akar kelapa hijau

Bahan :

5 potong akar kelapa hijau masing-masing 4 cm

600 cc air

Langkah-langkah :

1. Ambil 5 potong akar kelapa hijau masing-masing 4 cm.

2. Tumbuk garang bersama 10 butir biji teratai.

3. Tambahkan 600 cc air ke dalam hasil tumbukan .

4. Rebus semuanya dengan anco yang telah dibuang bijinya sehingga air tersisa 300cc.

5. Minum selagi hangat.

Uji Kompetensi

1. Daftarlah kedua teks dari segi tujuan komunikasi? Lanjutkan tabel berikut sesuai contoh!

Teks 1 Teks 2

Memandu orang yang akan

menciptakan obat tradisional untuk

mengobati insomnia (tidak sanggup

tidur) dengan langkah yang urut

2. Diskusikan persamaan isi kedua teks di atas !

2. Mengidentifikasi Bahasa dalam Teks Prosedur
Teks mekanisme yaitu salah satu jenis teks yang diajarkan dalam Mata Pelajaran Bahasa

Indonesia untuk SMP. Teks prosedur, sama halnya dengan teks-teks yang lain, mempunyai ciri
isi dan ciri bahasa. Dalam kesempatan kali ini, akan dibahas ciri-ciri teks mekanisme menurut
penggunaan bahasanya.
Maka dari itu, dibutuhkan tahap mengidentifikasi bahasa dalam teks prosedur. Adapun ciri
bahasa yang perlu diketahui dalam mengidentifikasi bahasa teks mekanisme yaitu sebagai
berikut:
- Teks mekanisme memakai kalimat perintah/saran/larangan.
- Teks mekanisme terdapat penggunaan kata yang menunjukkan ukuraan.
- Teks mekanisme menunjukkan panduan cara melaksanakan acara secara akurat

48 BAHASA INDONESIA Kelas VII SMP/MTs.


Click to View FlipBook Version