The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by permadhi, 2021-02-19 19:29:15

Warta 21-02-2021

GKT3 Malang

Keywords: warta,gkt,malang

SAAT TEDUH

VOTUM

Ibadah kita hari ini kita mulai dalam nama Allah Bapa, Putra, dan Roh
Kudus;
Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Tritunggal itu
menyertai kita. Amin.

PUJIAN BERSAMA :

BAPA ENGKAU SUNGGUH BAIK

VERSE

Bapa Engkau sungguh baik
Kasih-Mu melimpah di hidupku
Bapa kubert’rima kasih
Berkat-Mu hari ini yang Kau sediakan bagiku

CHORUS

Kunaikkan syukurku buat hari yang Kau b’ri
Tak habis-habisnya Kasih dan rahmat-Mu
S’lalu baru dan tak pernah terlambat pertolongan-Mu
Besar setia-Mu di s’panjang hidupku

ENDING

Besar setia-Mu di s’panjang hidupku

INTROITUS – Nehemia 9 : 5

Dan berkatalah Yesua, Kadmiel, Bani, Hasabneya, Serebya, Hodia,
Sebanya dan Petahya, orang-orang Lewi itu: "Bangunlah, pujilah TUHAN
Allahmu i dari selama-lamanya sampai selama-lamanya! Terpujilah
nama-Mu j yang mulia, yang ditinggikan mengatasi segala puji dan
hormat!"

PUJIAN BERSAMA :

SUNGGUH INDAH

VERSE 1

Kemanakah aku dapat pergi
Menjauhi Roh-Mu yang suci
Kau sahabat dan Kau dekat

VERSE 2

Bahkan seluruh pengabdianku
Tak bisa membalas kesetiaan-Mu
Sungguh mulia dan berharga

CHORUS

Sungguh besar, pengorbanan-Mu bagiku
Terlalu dalam untuk dimengerti, Sungguh besar
Sungguh indah, yang Kau pikirkan tentangku
Tak terselami bagiku, Sungguh indah

DOA PENGAKUAN DOSA

BERITA ANUGERAH – 2 Tawarikh 6 : 21

Dan dengarkanlah permohonan hamba-Mu dan umat-Mu Israel yang
mereka panjatkan di tempat ini; bahwa Engkau juga yang
mendengarnya dari tempat kediaman-Mu, dari sorga; dan apabila
Engkau mendengarnya, maka Engkau akan mengampuni.

PETUNJUK HIDUP BARU – Efesus 4 : 15

Tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita
bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah
Kepala.

PENGAKUAN IMAN RASULI

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa,
Khalik langit dan bumi.
Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita.

Yang dikandung dari Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria.
Yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.
Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati.

Naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang Mahakuasa.
Dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi
orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus, Gereja yang kudus dan am,
persekutuan orang kudus, pengampunan dosa,
kebangkitan tubuh, dan hidup yang kekal. Amin.

KHOTBAH oleh Ev. Arthur Chandra

Ibrani 10 : 24 – 25

Ibrani 10 : 24 Dan marilah kita saling memperhatikan supaya
kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan
baik. 10 : 25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-
pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa
orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin
giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Komunitas Kristen didesain Allah untuk menumbuhkan
iman orang percaya. Iman orang Kristen tidak bisa
bertumbuh dalam isolasi mandiri. Persekutuan/Komunitas
seperti bagaimana yang bisa menumbuhkan iman anak2
Tuhan? Pertama persekutuan yang terus berjuang untuk
stay connected – terus terhubung. Kedua persekutuan yang
terus berjuang untuk menyatakan kasih dan perbuatan baik.

Di bagian ayat 25 dikatakan: Janganlah kita
menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita,
seperti dibiasakan oleh beberapa orang…Pada saat itu,
dalam jemaat Ibrani, ada jemaat2 yang undur dari gereja.
Ada beberapa kemungkinan alasan yang membuat mereka
undur. Dari keseluruhan surat Ibrani, kita bisa melihat bahwa
mereka kemungkinan undur karena tekanan hidup sebab
mereka mendapat persekusi – penganiayaan, sebagian
nyaman hidup hanyut di dalam dosa. Dan sebagian
memang malas untuk bertumbuh jadi orang Kristen yang
dewasa. Situasi ini sebenarnya mirip dengan kondisi gereja
hari-hari ini yang mana banyak jemaat mulai tertekan,
nyaman dalam dosa dan jadi orang Kristen yang manja.

Melalui bagian ayat selanjutnya (26-31), Penulis surat
Ibrani memberikan alarm peringatan, jika orang Kristen
terus seperti “mati rasa”, malas dan manja. Mereka bisa
terjerumus dalam bahaya kemurtadan. Mereka terancam
bisa mengulangi dosa bangsa Israel yang meninggalkan
Allah. Di ayat 25 ini dikatakan marilah kita saling menasehati
dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang
mendekat. Kata menasehati ini dalam bahasa aslinya

bermakna saling menguatkan satu sama lain bukan nasehat
yang mengkritik dan menjatuhkan. Jadi yang perlu
diupayakan bukan hanya pertemuannya (apakah
online/offline) tetapi apa yang terjadi dalam pertemuan itu –
yaitu saling menguatkan. Pertemuan/persekutuan yang
dimaksud sesuai konteksnya adalah ibadah seremonial dan
pertemuan informal. Kita mesti terus berjuang untuk konek
terhubung – berelasi dengan SS seiman. Berkomunikasi dan
berkomunitas (online/offline). Jangan sampai kita terjebak
menjadi orang Kristen yang mengisolasi diri – Ngga mau
connect ataupun diconnect/dihubungi SS seiman. Itu virus
berbahaya yang mematikan iman kita.

Jadi yang pertama kita perlu sama2 berjuang untuk bisa
terus konek – terhubung bersekutu di dalam kebersamaan.
Selanjutnya persekutuan yang bisa membuat kita
bertumbuh, adalah persekutuan yang Berjuang menyatakan
kasih dan perbuatan baik.

Di ayat 24 dikatakan marilah kita saling memperhatikan
supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam
perbuatan baik. Kata “memperhatikan” di sini, dalam bahasa
aslinya bermakna bahwa kita perlu sungguh2 fokus untuk
saling menyemangati. Dalam terjemahan NLT dengan lebih
pas mengatakan: “Let us think of ways to motivate one
another.” Nah, kata “memperhatikan” ini juga menyiratkan
makna agar kita berjuang untuk bisa lebih kenal dan saling
mengerti satu sama lain. Jadi di dalam persekutuan, kita
mesti fokus untuk memiliki keintiman relasi satu sama lain
dan dengan demikian kita bisa saling memotivasi untuk
bertumbuh dalam kasih dan perbuatan baik.

Memiliki keintiman relasi yang bisa saling memotivasi,
itu ngga otomatis terjadi SS. Ini perlu diperjuangkan. Lebih
jelas lagi, kita bisa melihat, kata “mendorong” ini digunakan
dalam konteks seperti orang yang mendesak, “manas2in”
satu sama lain secara positif. Bagaimana caranya
mengupayakan keintiman relasi ini? Ya dengan sungguh2
mengasihi SS kita – kasih yang bukan basa basi. Kita perlu

menerima SS kita di dalam kasih bagaimanapun
keadaannya.

Kita mesti nyadar bahwa kita sama2 anak Tuhan yang
sedang diproses untuk bertumbuh. Kita harus menghargai
proses perjalanan pengudusan seseorang bukan cuman
menghargai hasilnya. Focus on the process not just the
progress! Fokus untuk membantu di dalam proses seseorang
bukan cuman menunggu hasilnya! Bagaimana TY melihat
gerejaNya? Dia berkata: “Yang Kukehendaki ialah belas
kasihan…Aku datang bukan untuk memanggil orang benar,
melainkan orang berdosa.” Inilah yang menjadi isi hati Tuhan
buat gerejaNya, untuk memanggil dan memulihkan orang
berdosa. Bukan mengkoleksi orang hidup suci yang
kemudian justru tidak berbelas kasih pada orang berdosa.

Persekutuan kita sebagai orang percaya akan menarik
banyak jiwa untuk datang kepada Yesus ketika orang2
melihat kita menerima, orang2 yang ancur hidupnya dengan
tangan terbuka – orang2 yang terikat di dalam dosa untuk
berproses bersama kita – berjalan bersama kita untuk
diperbaharui hidupnya. Yuk kita sama2 berjuang untuk terus
stay connected – terus terhubung - saling memotivasi satu
sama lain. Kita sama2 berjuang untuk saling menyatakan
kasih dan perbuatan baik. Sehingga komunitas persekutuan
kita di dalam Tuhan semakin menumbuhkan iman kita.

PUJIAN BERSAMA (PERSEMBAHAN) :

PAKAI HIDUPKU INI (KPPK 351)

VERSE 1

Pakai hidupku ini, jiwa, tubuh kus'rahkan
dan sepanjang hidupku, 'tuk membalas kasih-Mu
'tuk membalas kasih-Mu

VERSE 2

Pakai tanganku ini, digerakkan kasih-Mu
dan pakailah kakiku, 'tuk mengikut langkah-Mu
'tuk mengikut langkah-Mu

VERSE 3

Pakai mulutku ini, selamanya memuji
dan pakailah bibirku, 'tuk b'ritakan firman-Mu
'tuk b'ritakan firman-Mu

DOA PERSEMBAHAN DAN DOA SYAFAAT

1. Berdoa untuk kerohanian jemaat
2. Berdoa untuk masa depan gereja
3. Berdoa untuk bangsa dan negara Indonesia

DOXOLOGY – 100TH

Puji Allah Bapa Putra
Puji Allah Rohul Kudus
Ketiga-Nya yang Esa
Pohon s’lamat, sumber berkat
Amin

DOA BERKAT – Bilangan 6 : 24 - 26

TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;
TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya
dan memberi engkau kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu
dan memberi engkau damai sejahtera.

SAAT TEDUH


Click to View FlipBook Version