The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by permadhi, 2019-12-22 18:42:22

IPA-K13-Kelas7-2-Ruslani

IPA-K13-Kelas7-2-Ruslani

Keywords: K13,IPA,SMP,VII

ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNTUK KLS VII-2 SMP/MTs

Sesuai Kurikulum 2013 Revisi 2016

Drs. RUSLANI

Kelas VII
SMP/MTs

Page | 1

Hak Cipta pada Ahmad Sholahuddin

ILMU PENGTAHUAN ALAM

UNTUK KLS VII-2 SMP/MTs., Sesuai Kurikulum 2013 Revisi 2016

Penulis : Drs. RUSLANI
Editor : Drs. Ahmad Sholahuddin, M.M
Perancang Kulit : Drs. Ahmad Sholahuddin, M.M
Ilustrasi, Tata Letak : Islamudin Akbar, S.Kom
Ukuran Buku : 21,59 x 27,94 cm

RUS RUSLANI, Drs
ILMU PENGTAHUAN ALAM, Untuk Siswa KLS VII SMP/MTs/Ruslani, Drs;
Editor: Ahmad Sholahuddin, MM. — Tegal : MTs. Negeri Slawi, Kementerian
Agama Kabupaten Tegal, 2014.
ISBN-13: 978-1497536579
ISBN-10: 149753657X

Diterbitkan Oleh: CreateSpace Publishing.LLC
Kementerian Agama Kabupaten Tegal
Tahun 2017

Diperbanyak oleh ...

2 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan modul Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) untuk siswa SMP/MTs ini.

Buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VII MP/MTs ini dikembangkan oleh penulis
dalam kaitannya dengan kegiatan proyek peningkatan mutu pendidikan dasar,
khususnya dalam mempersiapkan materi ajar IPA Kurikulum 2013. Bahan ajar ini juga
dibuat berdasarkan KI dan KD Kurikulum 2013 yang telah direvisi tahun 2016.

Buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VII MP/MTs ini telah dinilai Kepala dan oleh
teman sejawat, dan dinyatakan memenuhi syarat untuk digunakan sebagai buku
pegangan siswa MTs. Negeri Slawi dalam kegiatan belajar siswa Tahun Pelajaran
2016/2017. Penggunaan buku ini diharapkan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya
sehingga dapat meningkatkan meningkatkan kelulusan siswa-siswinya madrasah.

Saran perbaikan untuk penyempurnaan buku pelajaran ini sangat diharapkan.
Terimakasih setulus-tulusnya disampaikan kepada para penulis yang telah berkontribusi
dalam penyusunan buku pelajaran ini, baik pada saat awal pengembangan bahan ajar,
ujicoba terbatas, maupun penyempurnaan sehingga dapat tersusunnya buku pelajaran
ini. Terima kasih dan penghargaan juga disampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu terwujudnya penerbitan buku pelajaran ini.

Slawi, 01 April 2016
Penulis,

Drs. RUSLANI

ii
Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 3

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………….…………….……….……...…. ii
Daftar Isi …………………………………………………….…………………...……...… iii
iv
KI dan KD IPA Semester 2 ..................................................................................................

Bab 1 SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN 1
A. Sel sebagai Unit Struktual dan Fungsional Kehidupan ................................. 2
B. Jaringan-Jaringan pada Sel ............................................................................. 4
C. Organ-Organ pada Hewan dan Tumbuhan ..................................................... 5
D. Sistem Organ ................................................................................................. 7
Uji Kompetensi ………………….……………………….…………….……
10
Bab 2 INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN 10
A. Pengertian Lingkungan ………………………….........………….…………. 10
B. Hal-hal yang Ditemukan dalam Suatu Lingkungan ………….......…………… 11
C. Interaksi dalam Ekosistem Membentuk Suatu Pola …………......…………… 15
D. Pola Interaksi Manusia Memengaruhi Ekosistem ………......…….…………..
Uji Kompetensi …………………………………...…….…….....….………… 20
20
Bab 3 PENCEMARAN LINGKUNGAN 22
A. Definisi Pencemaran ……………...………........……….…………..………. 23
B. Macam Pencemaran ………………...…..........….…….….………………….. 23
C. Dampak Pencemaran Bagi Manusia Secara Global ...………….….…………
D. Upaya Penanggulangan Pencemaran Lingkungan .......................................... 27
Uji Kompetensi ………………………………………………….…………… 28
31
Bab 4 PEMANASAN GLOBAL 31
A. Pengertian Pemanasan Global ...……………….................…..………………. 32
B. Penyebab Pemanasan Global …………….....….....................................…….
C. Dampak Pemanasan Global …………..….....….....................................……. 34
D. Usaha Menanggulangi Pemanasan Global …………..….....…..............……. 35
Uji Kompetensi ……………………………………………..……..….………. 35
38
Bab 5 LAPISAN BUMI 38
A. Struktur Bumi ….....……………..……………………….………..…….……
B. Atmosfer ………………..........……..............................…………..…….….. 41
C. Litosfer …………………................…………………………..…….……….. 42
D. Hidrosfer ……................……………..………………………..…….………. 43
Uji Kompetensi …………………………………….…………..….…………. 44
46
Bab 6 TATA SURYA 49
A. Sistem Tata Surya …………….....……………………….…………....……… 50
B. Kondisi Bumi ……………………...............……………………….…………
C. Kondisi Bulan ..................................................................................................
D. Gerhana ............................................................................................................
Uji Kompetensi ……………………………………………………………….

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................................
BIODATA PENULIS ............................................................................................................

4 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs iii

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
IPA KELAS VII SEMESTER 2

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
3. Memahami pengetahuan 6. Mengidentifikasi sistem organisasi kehidupan mulai dari

(faktual, konseptual, dan tingkat sel sampai organisme dan komposisi utama
prosedural) berdasarkan penyusun sel
rasa ingin tahunya tentang 7. Menganalisis interaksi antara makhluk hidup dan
ilmu pengetahuan, lingkungannya serta dinamika populasi akibat interaksi
teknologi, seni, budaya tersebut
terkait fenomena dan 8. Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan dan
kejadian tampak mata dampaknya bagi ekosistem
9. Menganalisis perubahan iklim dan dampaknya bagi
4. Mencoba, mengolah, dan ekosistem
menyaji dalam ranah 10. Menjelaskan lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan
konkret (menggunakan, tindakan pengurangan resiko sebelum, pada saat, dan
mengurai, merangkai, pasca bencana sesuai ancaman bencana di daerahnya
memodifikasi, dan 11. Menganalisis sistem tata surya, rotasi dan revolusi bumi,
membuat) dan ranah rotasi dan revolusi bulan, serta dampaknya bagi kehidupan
abstrak (menulis, di bumi
membaca, menghitung,
menggambar, dan 4.6 Membuat model struktur sel tumbuhan/hewan
mengarang) sesuai 4.7 Menyajikan hasil pengamatan terhadap interaksi makhluk
dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain hidup dengan lingkungan sekitarnya
yang sama dalam sudut 4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah
pandang/teori
pencemaran di lingkungannya berdasarkan hasil
pengamatan
4.9 Membuat tulisan tentang gagasan
adaptasi/penanggulangan masalah perubahan iklim
4.10Mengomunikasikan upaya pengurangan resiko dan
dampak bencana alam serta tindakan penyelamatan diri
pada saat terjadi bencana sesuai dengan jenis ancaman
bencana di daerahnya
4.11Menyajikan karya tentang dampak rotasi dan revolusi
bumi dan bulan bagi kehidupan di bumi, berdasarkan hasil
pengamatan atau penelusuran berbagai sumber informasi

iv Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 5

6 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

1 SISTEM ORGANISASI
KEHIDUPAN

3.6 Mengidentifikasi sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme dan
komposisi utama penyusun sel

4.6 Membuat model struktur sel tumbuhan/hewan

A. Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan
Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil mahkluk hidup. Sebagai

unit struktural berarti setiap mahlulk hidup tersusun dari sel atau sel-sel. Sebagai
unit fungsional berarti semua fungsi-fungsi kehidupan berlangsung di dalam sel.

Sel yang menyusun tubuh makhluk hidup pada umumnya berukuran sangat
kecil, hanya dapat dilihat dengan bantuan mikroskop. Namun, beberapa sel dapat
dilihat dengan penglihatan biasa, misalnya sel telur ayam. Ukuran sel penyusun
tubuh makhluk hidup bervariasi. Ukuran sel mencerminkan fungsi yang dilakukan
oleh sel tersebut, misalnya sel syaraf menjulur, panjang dan halus, berfungsi
mengirimkan impuls syaraf dari permukaan tubuh kita ke otak. Sel darah putih
dapat bergerak dengan cepat dan berubah bentuk karena berfungsi membunuh
kuman penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Bentuk sel darah merah seperti
cakram dan pipih, yang memudahkan sel darah merah ini bergerak di dalam
pembuluh darah yang sempit. Beberapa sel batang tumbuhan, berbentuk panjang
dan memiliki saluran atau lubang di tengahnya, yang berfungsi mengangkut air dan
zat makanan di dalam tubuh tumbuhan seperti sel xilem dan sel floem.

Sejak sel ditemukan dan dapat diilihat, ilmu tentang sel berkembang dengan
cepat. Berbagai teori tentang sel yang dikemukan oleh para ilmuwan membuat kita
menyadari bahwa kehidupan kita merupakan kerjasama antar sel yang sangat
teratur.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 1

Bagian-bagian penyusun sel prokariotik antara lain:

1. Membran Plasma (plasma membrane) adalah lapisan di luar sitoplasma yang
berfungsi sebagai pelindung dan mengatur transportasi sel. Pengaturan
transportasi sel untuk mengatur keluar masuknya substansi ke dalam dan ke
luar sel. Membran plasma juga berperan dalam penerima rangsang yang datang
dari luar sel. membran plasma pada sel prokariotik mengalami pelekukan ke arah
dalam membentuk struktur yang disebut mesosom (mesosome). Mesosom
berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel sehingga dihasilkan energi yang
akan digunakan untuk aktifitas di dalam sel.

2. Sitoplasma (cytoplasm) adalah bagian sel yang berisi cairan tempat
berlangsungnya metabolisme sel. Kandungan terbesar dalam sitoplasma adalah
air (80-90%).

3. Nukleus (nucleoid) atau inti sel berfungsi sebagai pengendali dan pengatur
seluruh kegiatan sel. Nukleus juga berfungsi sebagai pembawa informasi genetik
yaitu kromosom, yang akan diturunkan ke generasi selanjutnya. Kromosom
adalah struktur yang tersusun oleh molekul DNA dan protein (histon).

4. Ribosom (ribosome) merupakan struktur berupa butiran yang berfungsi untuk
pembentukan protein.

5. Dinding sel (cell wall) adalah struktur pelindung kedua setelah membran plasma.
6. Kapsul (capsule) adalah struktur pelindung sel ketiga setelah membran plasma

dan dinding sel.
7. Bulu Rambut (filli) berfungsi sebagai alat pelekatan sel bakteri pada suatu

permukaan substrat atau benda.
8. Flagel (flagella) berfungsi dalam pergerakan sel, baik flagel maupun vili disusun

oleh mikrotubulus.

B. Jaringan-Jaringan pada Sel
Setiap sel suatu organisme memiliki ukuran yang bervariasi. Ukuran sel

mencerminkan fungsi yang dilakukan sel bersangkutan. Semua fungsi hidup
organisme bersel satu dilakukan oleh sel tunggal itu sendiri. Pada organisme bersel
banyak, seringkali sel tidak dapat bekerja sendiri. Setiap sel bergantung kepada sel
yang lain. Kerja sama dan interaksi di antara sel ini menyebabkan organisme dapat
mempertahankan hidupnya. Sel-sel yang mempunyai fungsi dan bentuk sama akan
berkelompok. Kelompok sel disebut jaringan.

1. Jaringan pada Hewan
Hewan maupun manusia mempunyai bermacam-macam jaringan juga. Ada

jaringan epitel, jaringan otot, jaringan tulang rawan, jaringan saraf, dan sebagainya.
Apabila sel bergabung menjadi satu oleh karena itu akan membentuk jaringan,

untuk melakukan fungsi tertentu. Sel-sel epitel yang bergabung menjadi satu
membentuk jaringan epitel, sel-sel otot akan bergabung membentuk sebuah jaringan
otot, demikian seterusnya pada sel-sel yang lain.

Jaringan otot memiliki fungsi untuk alat gerak aktif. Jaringan ini dibagi
menjadi tiga macam yaitu :

a) Jaringan Otot
Otot Polos/halus, Otot polos terdapat pada dinding alat-alat dalam, berfungsi

melapisi dinding organ berongga pada tubuh, contohnya usus dan pembuluh
darah kontraksinya menciutkan ukuran organ-organ tubuh yang berongga.

2 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

Otot Lurik, Otot lurik terdapat pada rangka, menimbulkan gerak pindah
(locomotion) dan juga terjadinya macam-macam gerak tubuh lainnya.
Otot Jantung, terdapat pada dinding jantung.

b) Jaringan Darah
Jaringan darah berfungsi untuk transportasi dan pelindung tubuh dari bibit

penyakit. Sel darah terdiri dari darah merah, darah putih, dan trombosit.
c) Jaringan Saraf

Jaringan saraf ini memiliki fungsi untuk mengalirkan rangsangan atau
impuls. Jaringan ini terdiri atas sel-sel saraf (neuron). Neuron tersusun atas
badan sel saraf, dendrit, dan akson.
2. Jaringan pada Tumbuhan

Tumbuhan mempunyai bermacam-macam jaringan. Jaringan pembuluh kayu
(xilem) berfungsi mengangkut air dan unsur hara dari akar ke daun, sedangkan
jaringan pembuluh tapis (floem) mengangkut zat makanan dari daun ke seluruh
tubuh tumbuhan.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 3

Jaringan epidermis adalah jaringan yang melapisi bagian paling luar pada
tumbuhan sehingga organ dalam tumbuhan tidak bersentuhan langsung dengan
dunia luar. Jarigan ini berfungsi untuk melindungi tumbuhan dari pengaruh dari
luar serta membantu “pernapasan” pada tumbuhan karena terkadang jaringan
epidermis memiliki stomata. Jaringan epidermis juga dapat berdiferensiasi menjadi
beberapa fungsi seperti duri (spina), stomata, trikomata, velamen, dan sel kersik.

Jaringan parenkim adalah jaringan tumbuhan yang terdapat di hampir semua
bagian tumbuhan sehingga jaringan ini juga disebut jaringan dasar. Akar, batang,
daun, dan buah tersusun sebagian besar atas jaringan parenkim. jaringan kolenkim
adalah untuk menyokong batang, akar, dan daun muda tanpa menghalangi
pertumbuhannya serta menjaga kelenturan tumbuhan. jaringan sklerenkim adalah
untuk menguatkan bagian tumbuhan yang sudah dewasa. Jaringan ini terbagi
menjadi dua jenis yaitu serabut dan sklereid.

C. Organ-Organ pada Hewan dan Tumbuhan
Pada waktu pengamatan jaringan tumbuhan, kamu perlu memotong salah satu

bagian tumbuhan, misalnya daun. Di dalam daun, ternyata ada beberapa macam
jaringan. Kumpulan dari beberapa macam jaringan yang berbeda akan membentuk
satu kesatuan untuk melakukan fungsi tertentu disebut organ.
1. Organ pada hewan, dibedakan menjadi 2:

a) Organ luar, misalnya: tangan, kaki, hidung, mulut, telinga, mata.
b) Organ dalam, misalnya: hati, ginjal, jantung, paru-paru, usus, saraf dan

empedu. Empedu merupakan cairan berwarna kehijauan dan berasa pahit
yang dihasilkan oleh hati.

2. Organ pada tumbuhan
a. Akar, berfungsi menyerap air dan zat-zat dalam kantong empedu. Selain
makanan, memperkukuh berdirinya mencerna dan membantu batang,
menyimpan cadangan penyerapan lemak, empedu juga makanan, dan alat
perkembangbiak-berperan dalam proses ekskresi karena membawa zat sisa
b. Batang, berfungsi sebagai tempat tumbuhnya daun, alat penyimpanan
cadangan makanan, alat perkembangbiakan vegetatif, alat transportasi zat
makanan dari akar ke daun dan hasil asimilasi dari daun ke seluruh bagian
tumbuhan.
c. Daun, berfungsi sebagai tempat fotosintesis, tempat menyimpan bahan
makanan, alat perkembangbiakan vegetatif (pada tumbuhan tertentu), alat
evaporasi (penguapan), dan alat respirasi (melalui stomata).
d. Bunga, berfungsi sebagai alat pembentuk sel kelamin.

4 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

e. Buah, berfungsi menghasilkan biji yang mengandung embrio atau lembaga
sebagai alat perkembangbiakan bagi tumbuhan.

D. Sistem Organ dan Organisme
1. Sistem Organ

Sistem organ merupakan bentuk kerja sama antarorgan untuk melakukan
fungsi-fungsi yang lebih kompleks. sistem organ disebut juga kumpulan beberapa
organ yang melakukan fungsi tertentu. Dalam melaksanakan kerja sama ini, setiap
organ tidak bekerja sendiri-sendiri, melainkan organ-organ saling bergantung dan
saling memengaruhi satu sama lainnya. Contoh sistem organ pada hewan dan
manusia, antara lain sistem pernapasan, sistem pencernaan, sistem gerak, sistem
reproduksi, sistem peredaran darah, sistem saraf, dan sistem ekskresi.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 5

No. Sistem Organ Organ Fungsi
1. Sistem
Mulut (lidah, gigi), Mencerna makanan, mengabsorbsi
pencernaan faring, esofagus, molekul-molekul makanan yang
lambung, usus halus, sudah disederhanakan
2. Sistem usus besar, hati,
pernapasan rektum, pankreas, dan
anus
3. Sistem gerak
(rangka) Hidung, tenggorokan, Untuk mengangkut udara ke dalam
trakea, laring, bronkus, paru-paru dan untuk memfasilitasi
4. Sistem bronkiolus, paru-paru difusi Oksigen ke dalam aliran
transportasi/
sirkulasi/ darah. Yang juga menerima limbah
peredaran darah Karbon Dioksida dari darah dan
hembuskan itu
5. Sistem ekskresi
Tulang Menyokong dan melindungi organ
6. Sistem Syaraf dalam

7. Sistem Jantung,arteri, vena, Mengangkut oksigen dan sari
reproduksi kapiler, dan sel-sel makanan ke seluruh sel tubuh, dan
darah. mengangkut zat hasil metabolisme
yang tidak berguna keluar dari sel
tubuh, serta melindungi tubuh dari
mikroorganisme penyebab penyakit

Paru-paru, ginjal, kulit, Mengeluarkan sisa metabolisme

dan hati yang tidak terpakai dari dalam
tubuh dan menjaga keseimbangan

sel dengan ingkungannya

Badan sel, dednrit, Mengatur seluruh aktifitas tubuh
akson, manusia mempunyai tiga fungsi
utama, yaitu sebagai alat
komunikasi, pengendali atau
pengatur kerja, dan pusat
pengendali tanggapan

Ovarium,rahim, dan Perkembangbiakan Makhluk hidup
vagina.

Pada kelompok makhluk hidup multiseluler seperti manusia, antarsistem organ
saling berhubungan dan bekerja sama untuk menjalankan fungsinya. Sistem organ
ini kemudian membentuk organisme, yaitu satu jenis makhluk hidup/individu,
misalnya manusia.

2. Organisme
Organisme adalah makhluk hidup terdiri dari banyak komponen yang saling

terkait dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Organisme hadir dalam
berbagai ukuran, bentuk dan gaya hidup, tetapi mereka semua berbagi beberapa ciri
yang sama. Semua organisme membutuhkan makanan (nutrisi) dan mengeluarkan
limbah, tumbuh, berkembang biak dan akhirnya, mati.

6 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

Hewan adalah organisme yang paling aktif dari semua organisme, dan hewan
termasuk spesies seperti manusia, hiu dan semut. Setelah berkembang mereka
bertahan hidup di lingkungannya.

Tanaman adalah salah satu kelompok terbesar dari organisme, dan tumbuhan
merupakan bagian penting dari rantai makanan. Tumbuhan disebut “produsen” dari
dunia kehidupan, karena mereka memanfaatkan sinar matahari dan mengubahnya
menjadi bentuk energi kimia. proses yang disebut fotosintesis, memungkinkan
seluruh rantai makanan berfungsi.

Sedangkan bakteri adalah organisme yang sangat sederhana, dan nenek
moyang mereka disebut-sebut sebagai bentuk awal kehidupan bumi. Banyak bakteri
yang bermanfaat dan diperlukan untuk hidup, sementara yang lain bisa sangat
berbahaya. Jenis lain dari organisme termasuk protozoa, alga dan jamur.

Uji Kompetensi

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x)

pada huruf a, b, c atau d!

1. Sel tumbuhan dan sel hewan memiliki perbedaan walaupun secara umum
organelnya sama. Perbedaannya antara lain ….

a. sel tumbuhan memiliki kloroplas, sel hewan tidak
b. sel tumbuhan tidak memiliki kloroplas, sel hewan punya

c. sel hewan mengandung selulosa, sel tumbuhan tidak

d . sel hewan tidak memiliki sel membrane inti, sel tumbuhan punya
2. Organel yang fungsinya untuk pernapasan sel adalah ….

a. lisosom b. mitokondria c. badan golgi d. Kloroplas

3. Organ-organ yang tergabung dalam system ekskresi terdiri atas ….
a. kulit, ginjal, jantung c. jantung, kulit, hati

b. ginjal, hati, jantung d. ginjal, kulit, hati
4. Struktur dasar sel dari yang terluar baik pada sel tumbuhan maupun sel hewan

yaitu ….

a. membran inti, sitoplasma, dan inti
b. membran plasma, sitoplasma, dan inti

c. sitoplasma, membran inti, dan organel
d. inti, organel, sitoplasma

5. Membran sel dapat mengatur masuk dan keluarnya zat sehingga ada zat yang

mudah dan ada yang sulit masuk keluar sel. Berarti membran ini bersifat ….
a. selektif permeabel c. selektif semipermeabel

b. semipermeabel d. Permeabel
6. Jaringan epitel pada hewan dan jaringan epidermis pada tumbuhan memiliki fungsi

yang sama yaitu ….

a. sebagai penyokong (penguat)
b. sebagai pengangkut zat makanan

c. sebagai alat penerima rangsang
d. sebagai pelindung jaringan yang ada di bawahnya

7. Pada inti sel makhluk hidup terdapat ....

a. Pigmen c. kromosom dan lisosom
b. materi genetik d. organel

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 7

8. Sel tumbuhan lebih kuat dan lebih kaku dibanding sel hewan karena sel tumbuhan
memiliki .…

a. dinding sel c. seludang protein

b. membran sel d. Kapsid
9. Alat transportasi pada tubuh hewan adalah darah, sedangkan pada tumbuhan

peran ini dilakukan oleh ….
a. sklerenkim dan kolenkim c. xilem dan fl oem

b. epidermis dan endodermis d. jaringan korteks

10. Organel dan bahan-bahan kimia organik pada sel terdapat pada bagian ….
a. Inti b. membran plasma c. Sitoplasma d. membran inti

11. Jaringan yang mempunyai fungsi sebagai penyokong tubuh, melindungi organ, dan
menjadi alat gerak pasif adalah jaringan ....

a. tulang b. darah c. Saraf d. membran inti

12. Perbedaan fungsi antara otot polos dengan otot lurik adalah ….
a) otot lurik ada bagian yang gelap dan terang, sedangkan otot polos tidak ada

b) otot lurik bekerja di bawah perintah, sedangkan otot polos tidak
c) otot lurik mempunyai banyak inti dalam satu sel, sedangkan otot polos

mempunyai satu inti dalam satu sel

d) otot lurik melekat pada tulang, sedangkan otot polos banyak pada saluran
pencernaan dan pembuluh darah

13. Fungsi floem adalah mengangkut ....
a. air dari akar ke daun

b. garam-garam mineral ke seluruh tubuh

c. hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh
d. sisa metabolisme dari daun ke seluruh tubuh

14. Pemasukan dan pengeluaran udara pada tumbuhan hijau dilakukan melalui ....
a. stomata dan tulang daun c. stomata dan lentisel

b. lentisel dan akar d. stomata dan batang

15. Sistem organ pada tubuh saling ber hubungan dan bekerja sama dengan system
organ Lainnya sehingga terbentuk ....

a. Organ b. sistem organ c. Organisme d. jaringan organ

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Sel- sel jaringan epitel tersusun sangat rapat. Bagaimana karbon dioksida dapat

masuk ke daun?
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................

2. Pada usus manusia juga terdapat sel sel epitel. Bagaimana sari-sari makanan dapat
diserap?
............................................................................................................................. ...
................................................................................................................................
............................................................................................................................. ...

3. Mengapa tumbuhan monokotil tidak dapat dicangkok?
................................................................................................................................
............................................................................................................................. ...
................................................................................................................................

8 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

4. Apakah fungsi suatu jaringan memengaruhi fungsi jaringan yang lain?
................................................................................................................................
............................................................................................................................. ...
................................................................................................................................

5. Apa perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan ?
............................................................................................................................. ...
................................................................................................................................
............................................................................................................................. ...

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 9

2 INTERAKSI MAKHLUK HIDUP
DENGAN LINGKUNGAN

3.7 Menganalisis interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya serta dinamika populasi
akibat interaksi tersebut

4.7 Menyajikan hasil pengamatan terhadap interaksi makhluk hidup dengan lingkungan
sekitarnya

A. Pengertian Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang terdapat di sekitar makhluk hidup baik secara

langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kehidupan organisme tersebut. Lingkungan
terdiri atas 2 komponen utama, yaitu : Faktor Abiotik, yang terdiri atas benda – benda mati,
seperti : air, tanah, udara, cahaya, suhu, kelembaban dan sebagainya. Faktor Biotik,yang terdiri
atas makhluk hidup seperti : manusia, hewan, tumbuhan, mikroorganisme (jasad renik).
Habitat adalah tempat hidup suatu makhluk hidup,dapat berupa darat maupun perairan.

B. Hal-hal yang Ditemukan dalam Suatu Lingkungan
Di sekolah, anak-anak menghabiskan waktu dalam ruangan kelas untuk

berinteraksi dengan teman dan guru. Setelah kegiatan sekolah selesai, mungkin
pergi ke lapangan olahraga, ke toko buku, atau berjalan menuju tempat bermain.
Setiap hari, kita menuju ke tempat yang berbeda di sekitar. Pernahkah kamu
mencatat tempat yang kamu kunjungi? Apakah kamu juga mempelajari interaksimu
dengan lingkungan yang kamu kunjungi? Setiap makhluk hidup memerlukan
lingkungan tertentu sebagai tempat hidupnya, tempat hidup dinamakan habitat.
Dalam suatu habitat, terdapat berbagai jenis makhluk hidup (biotik) dan makhluk
tak hidup (abiotik). Tempat yang kamu kunjungi merupakan suatu habitat bagi
suatu makhluk hidup. Pada tempat tersebut akan terjadi interaksi antara makhluk
hidup dan makhluk tak hidup.

C. Interaksi dalam Ekosistem Membentuk Suatu Pola
Interaksi adalah suatu jenis tindakan yang terjadi ketika dua atau lebih objek

mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain. Istilah lingkungan berasal dari kata
"Environment", yang memiliki makna "The physical, chemical, and biotic condition
surrounding an organism." Berdasarkan istilah tersebut, ling-kungan secara umum dapat
diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu.

Segala sesuatu di luar individu merupakan sistem yang kompleks, sehingga
dapat memengaruhi satu sama lain. Kondisi yang saling memengaruhi ini membuat
lingkungan selalu dinamis dan dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi. Selain
itu, komponen lingkungan itu dapat saling memengaruhi dengan kuat. Ada saatnya
kualitas lingkungan berubah menjadi baik dan tidak menutup kemungkinan untuk
berubah menjadi buruk. Perubahan itu dapat disebabkan oleh makhluk hidup dalam
satu lingkungan tersebut. Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu
komponen biotik dan abiotik.

10 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

1. Komponen biotik, terdiri atas makhluk hidup, seperti manusia, hewan,
tumbuhan, dan jasad renik.

2. Komponen abiotik, terdiri atas benda-benda tidak hidup di antaranya air,
tanah, udara, dan cahaya.

D. Pola Interaksi Manusia Memengaruhi Ekosistem
Jika kita mengamati bagian kecil ekosistem atau seluruh ekosistem yang luas

seperti lautan, maka kita akan dapat mengetahui hubungan keterkaitan di antara
organisme yang terdapat dalam ekosistem tersebut. Setiap organisme tersebut tidak
dapat hidup sendiri dan selalu bergantung pada organisme yang lain dan
lingkungannya. Saling ketergantungan ini akan membentuk suatu pola interaksi.
Terjadi interaksi antara komponen biotik dengan komponen abiotik, dan terjadi
interaksi antarsesama komponen biotik.
1. Rantai Makanan (Food Chain) adalah peristiwa makan dan dimakan yang

membentuk rangkaian lurus dan tak bercabang. Contoh rantai makanan di darat:
rumput – tikus – ular – burung – dekomposer dan contoh rantai makanan di
perairan : fitoplankton – zooplankton – ikan kecil – ikan besar.

Gambar 1. Rantai Makanan
2. Jaring – Jaring Makanan (Food Web) adalah kumpulan rantai yang saling

berhubungan antara satu dengan yang lain sehingga membentuk jaring – jaring
yang rumit.

Gambar 2. Pramida dan Jaring – Jaring Makanan

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 11

3. Piramida Makanan adalah komposisi rantai makanan yang makin ke atas
jumlahnya makin kecil.

Gambar 3. Piramida Makanan
4. Simbiosis

Simbiosis adalah suatu cara hidup bersama antara 2 makhluk hidup atau
lebih yang berbeda dalam hubungan yang erat. Berdasarkan untung ruginya,
simbiosis dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
a) Simbiosis Mutualisme : simbiosis yang keduanya saling menguntungkan,

contoh :
1) Kerbau / badak dengan burung jalak
2) Lebah / kupu – kupu dengan tanaman bunga
3) Akar tanaman polong – polongan dengan bakteri Rhizobium radicicola

Gambar 4. Kupu – Kupu Dengan Tanaman Bunga
12 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

b) Simbiosis Komensalisme : simbiosis yang satu untung sedang yang lain tidak
dirugikan, contoh :
1) Ikan Hiu dengan ikan Remora
2) Tanaman Anggrek dengan tanaman mangga
3) Tanaman paku Sarang burung dengan tanaman sawo

Gambar 5. Ikan Hiu Dengan Ikan Remora
c) Simbiosis Parasitisme : Simbiosis yang satu untung sedang yang lain

dirugikan, contoh :
1) Kutu kepala dengan kulit kepala manusia
2) Jamur panu dengan kulit manusia
3) Tanaman tali putri dengan tanaman beluntas.

Gambar 6. Tanaman Tali Putri
Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 13

5. Autotrof dan Heterotrof
Autotrof adalah organisme yang dapat membuat makanan sendiri

(berfotosintesis).Organisme yang termasuk kelompok ini, misalnya tumbuhan
hijau, alga (ganggang), lumut, tumbuhan paku dan sebagian bakteri dan di
alam bertindak sebagai produsen.Sedangkan heterotrof adalah organisme yang
tidak dapat membuat makanan sendiri. Organisme heterotrof dibagi menjadi :
a) Herbivora adalah hewan pemakan tumbuhan, contoh : sapi, kambing,

kuda, kerbau.

Gambar 7. Sapi
b) Karnivora adalah hewan pemakan daging, contoh : harimau, kucing, anjing,

elang.

Gambar 8. Harimau mengejar Zebra
c) Omnivora adalah organisme pemakan tumbuhan dan hewan, contoh :

manusia, gorilla, simpanse, orangutan, ayam, tikus dan sebagainya.
14 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

Gambar 9. Simpanse

d) Dekomposer (Pengurai) adalah organisme yang berperan menguraikan
makhluk hidup yang telah mati, contoh : fungi (jamur) dan bakteri.

Gambar 10. Bakteri dan Fungi

Uji Kompetensi

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x)
pada huruf a, b, c atau d!

1. Gabungan antara komponen biotik dan komponen abiotik dinamakan ….

a. Ekosistem b. Komunitas c. Populasi d. Biosfer
2. Tindakan manusia yang dapat merusak lingkungan di antaranya ….

a. Mengolah limbah industri agar tidak berbahaya
b. Menciptakan alat-alat yang mencemari lingkungan

c. Memupuk tanaman dengan kompos

d. Menggunakan teknik terasering saat bercocok tanam di lahan yang miring
3. Suatu kelompok makhluk hidup dapat dinamakan populasi jika ….

a. Didukung makhluk hidup tak hidup
b. Ada proses memangsa

c. Terdiri atas makhluk hidup sejenis

d. Terdapat aliran energi

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 15

4. Satu perbedaan antara produsen dan konsumen adalah ….
a. Konsumen bisa berfotosintesis, produsen tidak

b. Produsen terdiri atas beberapa tingkat, konsumen tidak

c. Konsumen biasanya tumbuhan, produsen biasanya serangga dan plankton
d. Produsen mampu membuat makanan sendiri, konsumen tidak

5. Dibawah ini yang merupakan adaptasi fisiologi adalah
a. Kelenjar bau c. Pura – pura tidur atau mati

b. Mimikri pada kadal d. Kantong tinta

6. Cocokan peryataan dibawah ini dengan kata kunci di sebelah kanan
a. Kumpulan individu sejenis yang hidup pada suatu daerah dan waktu tertentu

b. kumpulan populasi yang berada di suatu daerah yang sama dan saling
berinteraksi

c. interaksi antara komunitas dan lingkungannya

d. Seluruh ekosistem di dunia
7. Perhatikan jaring-jaring makanan di bawah!

Pada gambar di bawah ini, manakah yang
termasuk konsumen jenis pertama?

a. Kelinci, burung merpati, tikus
b. Harimau, ular, kelinci
c. Tikus, rumput, ular
d. Kelinci, ular, rumput

8. Ikan Remora yang menempel pada Ikan Hiu untuk memperoleh sisa makanan dari

Ikan Hiu termasuk simbiosis..............

a. Mutualisme b. Parasitisme c. Komensalisme d. Predatorisme
9. Berikut ini beberapa komponen ekosistem :1) rumput, air, udara2) udara, tanah,

air3) batu, semut, oksigen4) oksigen dan air5) karbondioksida dan oksigenyang
termasuk komponen abiotik adalah …

a. 1,2,3 b. 1,4,5 c. 2,4,5 d. 3,4,5

10.Komponen biotik dalam ekosistem berdasarkan peranannya dikelompokkan
menjadi ...

a. Individu, komunitas, populasi, bioma
b. Spesies, genus, familia, ordo

c. Produsen, konsumen, dekomposer

d. Konsumen, autotrof, heterotrof
11.Pengelompokan organisme heterotrof menjadi herbivora, carnivora dan omnivora

didasarkan pada … c. Cara menangkap makanannya
a. Jenis makanannya

b. Cara mencerna makanannya d. Tempat memperoleh makanannya

12.Contoh ketergantungan komponen biotik terhadap komponen abiotik adalah …
a. Tanah yang tandus disuburkan dengan pemberian pupuk

b. Penghijauan terhadap tanah yang gundul
c. Manusia membutuhkan air dan oksigen

d. Manusia membuat sengkedan terhadap tanah yang miring

16 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

13.Pengaruh komponen biotik terhadap komponen abiotik di bawah ini adalah …
a. Air sungai yang tercemar menyebabkan ikan-ikan mati

b. Air yang bersih banyak manfaatnya bagi kehidupan manusia

c. Sinar matahari banyak mendukung kesuburan tanaman
d. Cacing tanah dapat menyuburkan tanah

14.Berikut adalah usaha-usaha pelestarian keanekaragaman makhluk
hidup, kecuali …

a. Memelihara hewan langka di rumah c. Budidaya kultur jaringan

b. Penangkapan hewan musiman d. Sistem tebang pilih
15.Penyebab alami punahnya keanekaragaman makhluk hidup antara lain …

a. Penangkapan ikan dengan pukat harimau

b. Penebangan hutan secara liar
c. Perburuan hewan-hewan liar

d. Gunung meletus
16.Organisme yang berfungsi sebagai penghasil makanan bagi organisme lain

disebut...

a. Konsumen b. Produsen c. Pengurai d. Dekomposer
17.Keseimbangan ekosistem akan tercapai apabila …

a. Terjadi perubahan ekosistem akibat bencana alam
b. Terjadi perubahan ekosistem baik secara alami maupun karena tindakan

manusia

c. Tidak terjadi gangguan terhadap semua komponen penyusun ekosistem
d. Tidak terjadi kematian pada semua komponen penyusun ekosistem

18.Perhatikan piramida di bawah!

Perhatikan gambarBerdasarkan gambar
piramida makanan tersebut yang
menduduki tropic 2 adalah ….
a. Produsen
b. Konsumen tingkat I
c. Konsumen tingkat II
d. Konsumen tingkat III

19.Organisme yang dapat membuat makanan sendiri dengan melakukan fotosintesis

adalah …
a. Heterotroph b. Karnivora c. Omnivora d. Autotroph

20.Perhatikan gambar!

Berdasarkan gambar diatas yang
menduduki konsumen tingkat II
adalah ….
a. Tikus dan ulat
b. Burung pipit dan katak
c. Ulat dan burung pipit
d. Katak dan tikus

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 17

21.Perhatikan gambar di bawah!

Organisme herbivora pada gambar
diatas adalah ….
a. Sawi dan bunga sepatu
b. Belalang dan burung
c. Elang
d. Tikus dan ulat

22.Dalam rantai makanan ekosistem laut yang berperan sebagai organisme autotroph

adalah … c. Phytoplankton d. Zooplankton
a. Ikan kecil b. Ikan besar

23.Seorang ilmuwan melakukan penelitian komponen suatu ekosistem dan menemukan

beberapa ekor ulat,belalang, katak, burung dan jamur. Komponen biotik yang
belum ditemukan adalah …

a. Produsen b. Konsumen c. Pengurai d. Decomposer
24.Berikut ini adalah interaksi antar makhluk hidup dalam sebuah ekosistem :1) ikan

hiu dan ikan remora2) benalu dengan pohon mangga3) bunga dan lebah4) akar

tanaman polong-polongan dan bakteri Rhizobium5) kerbau dan burung jalak6)
manusia dan kutu rambut7) sapi dan cacing hatiInteraksi yang merupakan contoh

simbiosis mutualisme adalah …
a. 1,3,4 b. 1,2,6 c. 4,5,7 d. 3,4,5

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan pengertian ekosistem!

...............................................................................................................................
...............................................................................................................................

2. Apa yang dimaksud dengan komponen biotik dan abiotik? Berilah contohnya!
...............................................................................................................................
............................................................................................................................. ..
...............................................................................................................................

3. Mengapa komponen biotik satu ekosistem sangat di pengaruhi oleh komponen
abiotik ?
............................................................................................................................. ..
............................................................................................................................. ..
............................................................................................................................. ..
............................................................................................................................. ..

4. Apakah perbedaan antara rantai makanan dan jaring-jaring makanan ?
...............................................................................................................................
............................................................................................................................. ..
...............................................................................................................................
............................................................................................................................. ..
...............................................................................................................................

18 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

5. Apa yang dimaksud dengan:
a. Habitat .............................................................................................................
...........................................................................................................................
b. Biosfer .............................................................................................................
...........................................................................................................................
c. Komensalisme .................................................................................................
...........................................................................................................................
d. Predator ...........................................................................................................
...........................................................................................................................

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 19

3 PENCEMARAN
LINGKUNGAN

3.8. Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem
4.8 Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian masalah pencemaran di lingkungannya

berdasarkan hasil pengamatan

A. Definisi Pencemaran
Pencemaran lingkungan adalah

masuknya makhluk hidup, zat energi atau
komponen lainnya ke dalam lingkungan dan
akan merubah tatanan lingkungan oleh
kegiatan manusia atau oleh proses alam
sehingga akan menurunkan kualitas
lingkungan atau bahkan tidak berfungsi lagi.

Peristiwa pencemaran lingkungan ini
disebut sebagai polusi. Sedangkan bahan
yang bisa menyebabkan pencemaran disebut
sebagai polutan. Syarat-syarat suatu zat
dapat dikatakan sebagai polutan apabila
keberadaannya bisa menyebabkan kerugian
terhadap makhluk hidup. Suatu zat
dikatakan sebagai polutan apabila :

1) Jumlahnya melebihi jumlah normal.
2) Berada pada tempat yang tidak tepat.
3) Berada pada waktu yang tidak tepat.

B. Macam Pencemaran
1. Pencemaran Air

Pencemaran air adalah kerusakan yang
terjadi pada air sehingga melewati batas
normal pada umumnya. Air yang tercemar
disebabkan oleh adanya sebuah zat kimia
atau polutan yang masuk ke dalam air.
Polutan ini diantaranya adalah sebagai
berikut :

a) Limbah Industri, yaitu limbah yang mengandung sebuah logam berat seperti
raksa, timbal, dan yang lainnya. Biasanya limbah ini dialirkan ke sungai. Logam
tersebut sangat berbahaya jika masuk de dalam tubuh manusia karena dapat
menimbulkan penyakit kanker.

20 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

b) Limbah Rumah Tangga, limbah rumah tangga sering kita temukan adalah
limbah deterjen dan limbah sampah. Limbah ini dapat mengakibatkan penurunan
oksigen di perairan sehingga dapat mengancam populasi makhluk hidup yang
hidup di air.

c) Limbah Pertanian, limbah pertanian yang sering kita temukan adalah limbah
pupuk atau insektisida. Limbah ini sangat berbahaya untuk kesehatan manusia
juga pada organisme yang lainnya. Hal ini juga akan mengakibatkan kematian
pada organisme yang hidup di dalam air.

2. Pencemaran Udara
Udara dikatakan tercemar jika udara tersebut mengandung unsur-unsur yang

mengotori udara. Bentuk pencemar udara bermacam-macam, ada yang berbentuk
gas dan ada yang berbentuk partikel cair atau padat.
a) Pencemar Udara Berbentuk Gas

Beberapa gas dengan jumlah melebihi batas toleransi lingkungan, dan
masuk ke lingkungan udara, dapat mengganggu kehidupan makhluk hidup.
Pencemar udara yang berbentuk gas adalah karbon monoksida, senyawa belerang
(SO2 dan H2S), seyawa nitrogen (NO2), dan chloroflourocarbon (CFC).

Kadar CO2 yang terlampau tinggi di udara dapat menyebabkan suhu udara
di permukaan bumi meningkat dan dapat mengganggu sistem pernapasan. Kadar
gas CO lebih dari 100 ppm di dalam darah dapat merusak sistem saraf dan dapat
menimbulkan kematian. Gas SO2 dan H2S dapat bergabung dengan partikel air
dan menyebabkan hujan asam. Keracunan NO2 dapat menyebabkan gangguan
sistem pernapasan, kelumpuhan, dan kematian. Sementara itu, CFC dapat
menyebabkan rusaknya lapian ozon di atmosfer.

b) Pencemar Udara Berbentuk Partikel Cair atau Padat
Partikel yang mencemari udara terdapat dalam bentuk cair atau padat.

Partikel dalam bentuk cair berupa titik-titik air atau kabut. Kabut dapat
menyebabkan sesak napas jika terhiap ke dalam paru-paru.
Partikel dalam bentuk padat dapat berupa debu atau abu vulkanik. Selain itu,
dapat juga berasal dari makhluk hidup, misalnya bakteri, spora, virus, serbuk
sari, atau serangga-serangga yang telah mati. Partikel-partikel tersebut
merupakan sumber penyakit yang dapat mengganggu kesehatan manusia.

Partikel yangmencemari udara dapat berasal dari pembakaran bensin.
Bensin yang digunakan dalam kendaraan bermotor biasanya dicampur dengan
senyawa timbal agar pembakarannya cepat mesin berjalan lebih sempurna.
Timbal akan bereaki dengan klor dan brom membentuk partikel PbClBr. Partikel
tersebut akan dihamburkan oleh kendaraan melalui knalpot ke udara sehingga
akan mencemari udara.

3. Pencemaran Tanah
Tanah merupakan tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan makhluk hidup

lainnya termasuk manusia. Kualitas tanah dapat berkurang karena proses erosi oleh
air yang mengalir sehinggakesuburannya akan berkurang. Selain itu, menurunnya
kualitas tanah juaga dapat disebabkan limbah padat yang mencemari tanah.

Menurut sumbernya, limbah padat dapat berasal dari sampah rumah tangga
(domestik), industri dan alam (tumbuhan).

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 21

Adapun menurut jenisnya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah organik
dan sampah anorganik. Sampah organik berasal dari sisa-sisa makhluk hidup,
seperti dedaunan, bangkai binatang, dan kertas. Adapun sampah anorganik
biasanya berasal dari limbah industri, seperti plastik, logam dan kaleng.

Sampah organik pada umumnya mudah dihancurkan dan dibusukkan oleh
mikroorganisme di dalam tanah. Adapun sampah anorganik tidak mudah hancur
sehingga dapat menurunkan kualitas tanah.

C. Dampak Pencemaran Bagi Manusia Secara Global
Akibat yang ditimbulkan oleh pencemaran air antara lain:
1) Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan
oksigen.
2) Terjadinya ledakan populasi ganggang dan tumbuhan air (eutrofikasi) yang dapat
berakibat kurang oksigen di perairan yang dapat membunuh biota perairan dan
terjadinya pendangkalan dasar perairan.
3) Menjalarnya wabah penyakit karena air yang kotor menjadi sumber penyakit, di
antaranya muntaber.

Pembakaran bahan bakar minyak dan batubara pada kendaraan bermotor
dan industri menyebabkan naiknya kadar CO2 di udara. Gas ini juga dihasilkan dari
kebakaran hutan. gas CO2 ini akan berkumpul di atmosfer Bumi. Jika jumlahnya
sangat banyak, gas CO2 ini akan menghalangi pantulan panas dari Bumi ke
atmosfer sehingga panas akan diserap dan dipantulkan kembali ke Bumi. Akibatnya,
suhu di Bumimenjadi lebih panas. Keadaan ini disebut efek rumah kaca (green
house effect). Selain gas CO2, gas lain yang menimbulkan efek rumah kaca adalah
CFC yang berasal dari aerosol, juga gas metan yang berasal dari pembusukan
kotoran hewan.

Efek rumah kaca dapat menyebabkan suhu lingkungan menjadi naik secara
global, atau lebih dikenal dengan pemanasan global. Akibat pemanasan global ini,
pola iklim dunia menjadi berubah. Permukaan laut menjadi naik,sebagai akibat
mencairnya es di kutub sehingga pulau-pulau kecil menjadi tenggelam. Keadaan

22 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

tersebut akan berpengaruh terhadap keseimbangan ekosistem dan mem-bahayakan
makhluk hidup, termasuk manusia.

Akibat lain yang ditimbulkan pencemaran udara adalah terjadinya hujan
asam. Jika hujan asam. Terjadi secara terus menerus akan menyebabkan tanah,
danau, atau air sungai menjadi asam. Keadaan itu akan mengakibatkan tumbuhan
dan mikroorganisme yang hidup di dalamnya terganggu dan mati. Hal ini tentunya
akan berpengaruh terhadap keseimbangan ekosistem dan kehidupan manusia.

D. Upaya Penanggulangan Pencemaran Lingkungan

Berbagai upaya telah dilakukan,

baik oleh pemerintah maupun masyarakat

untuk menanggulangi pencemaran
lingkungan, antara lain melalui

penyuluhan dan penataan lingkungan.
Namun, usaha tersebut tidak akan

berhasil jika tidak ada dukungan dan

kepedulian masyarakat terhadap
lingkungan.

Untuk membuktikan kepedulian kita terhadap lingkungan, kita perlu
bertindak. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pencemaran
lingkungan, diantaranya sebagai berikut:
1) Menempatkan daerah industri atau pabrik jauh dari daerah perumahan atau pemukiman

penduduk.
2) Pembuangan limbah industri diatur sehingga tidak mencemari lingkungan atau ekosistem.
3) Pengawasan terhadap penggunaan jenis-jenis pestisida dan zat kimia lain yang dapat

menimbulkan pencemaran lingkungan.
4) Memperluas gerakan penghijauan atau reboisasi.
5) Tindakan tegas terhadap pelaku pencemaran lingkungan.
6) Memberikan kesadaran terhadap masyarakat tentang arti lingkungan hidup sehingga manusia

lebih mencintai lingkungan hidupnya.
7) Membuang sampah pada tempatnya.

Uji Kompetensi

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x) pada

huruf a, b, c atau d!
1. Suatu zat yang menyebabkan pencemaran disebut … .

a. polusi b. sampah c. Polutan d. Limbah
2. Pencemaran yang disebabkan oleh jenis logam berat termasuk … .

a. pencemaran kimiawi c. pencemaran biologis

b pencemaran fisik d. pencemaran tanah
3. Pencemaran yang disebabkan oleh bakteri E. coli disebut … .

a. pencemaran kimiawi c. pencemaran biologis
b pencemaran fisik d. pencemaran air

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 23

4. Peristiwa masuknya zat atau komponen lainnya ke dalam lingkungan perairan
sehingga mutu air terganggu disebut … .

a. pencemaran air c. pencemaran udara

b. pencemaran tanah d. pencemaran suara
5. Penyakit Minamata di jepang disebabkan oleh … .

a. belerang b. timbal c. Raksa d. cadmium
6. Blooming algae disebabkan oleh … .

a. pembuangan limbah yang mengandung logam

b. penggunaan pestisida yang berlebihan
c. penggunaan pupuk buatan yang berlebihan

d. air buangan yang mengandung detergen
7. Pengaruh DDT sangat berbahaya terhadap makhluk hidup, misalnya jika DDT

terkumpul dalam tubuh burung betina akan menyebabkan … .

a. kematian c. tipisnya cangkang telur
b. kemandulan d. rusaknya organ-organ tubuh

8. Bioremidiasi adalah penggunaan mikroorganisme untuk membersihkan pencemaran
yang disebabkan oleh …

a. limbah minyak c. limbah pertanian

b. limbah rumah tangga d. limbah industry
9. Tanaman yang bisa dijadikan sebagai indikator terjadinya pencemaran air adalah…

a. teratai b. kangkung c. enceng gondok d. Semanggi
10.Pemberantasan hama dengan menggunakan predator disebut …

a. bioremidiasi c. biological control

b. biopestisida d. konverter katalitik
11.Agar tidak terjadi pencemaran air oleh bakteri E. Coli, seharusnya jarak antara septi

tank dengan sumber air adalah… .
a. kurang dari 10 meter c. lebih dari 10 meter

b. kurang dari 5 meter d. lebih dari 7 meter

12.Menanam tumbuhan sejenis alang-alang disekitar perairan dapat digunakan untuk
mengatasi pencemaran air yang disebabkan oleh … .

a. limbah minyak c. limbah rumah tangga
b. logam berbahaya d. limbah pertanian

13.Agar limbah rumah tangga yang berupa sisa bahan makanan tidak mencemari

lingkungan, maka limbah tersebut sebaiknya tidak … .
a. dibuang ke sungai c. dijadikan pupuk kompos

b. dijadikan makanan hewan d. di buang ke tempat sampah
14.Limbah pertanian yang dapat menjadi polutan adalah … .

a. logam berat dan hujan asam

b. pupuk buatan dan pestisida buatan
c. sampah organik dan detergen

d. sisa makanan dan plastic
15.Salah satu cara menanggulangi pencemaran yang disebabkan oleh limbah pabrik

yaitu… .

a. mengurangi dan menutup industri bahan kimia
b. membatasi penggunaan bahan kimia

c. membuang limbah pabrik sedikit demi sedikit
d. mengolah limbah pabrik sebelum dibuang

16.Yang bukan dampak dari DDT adalah… .

a. bloomimg algae
b.hewan lain yang bermanfaat ikut mati

24 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

c. punahnya populasi burung tertentu
d.terakumulai pada konsumen akhir

17.Di suatu ekosistem perairan terdapat zooplankton, ikan kecil, ikan besar, dan

fitoplankton, maka DDT akan terakumulasi pada… .
a.fitoplankton b.zooplankton c.ikan kecil d.ikan besar

18.Peristiwa masuknya zat, energi/komponen lain ke dalam lingkungan udara
disebut … .

a. pencemaran air c. pencemaran tanah

b. pencemaran suara d. pencemaran udara
19.Adanya CO2 yang berlebih di udara dapat menimbulkan … .

a. pemanasan global c. hujan asam
b. sesak nafas d. berlubangnya ozon

20.Adanya CO yang berlebih di udara dapat menimbulkan … .

a. pemanasan global c. hujan asam
b. sesak nafas d. berlubangnya ozon

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan pengertian pencemaran !

................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
2. Sebutkan dan jelaskan macam pencemaran berdasarkan zat pencemarnya !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

3. Sebutkan ciri dan sifat polutan !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

4. Sebutkan beserta contoh 3 sumber pencemaran air !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

5. Sebutkan 3 contoh langkah/cara penting untuk mengurangi pencemaran detergen di
perairan !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 25

6. Sebutkan 4 macam sumber pencemaran udara !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

7. Sebutkan 3 dampak pencemaran tanah !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

8. Sebutkan cara mencegah pencemaran air dan pencemaran tanah !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

26 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

4 PEMANASAN
GLOBAL

3.9 Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan dan dampaknya bagi ekosistem
4.9 Membuat tulisan tentang gagasan adaptasi/penanggulangan masalah perubahan iklim
A. Pengertian Pemanasan Global
Pemanasan global (Global Warming) adalah kenaikan suhu permukaan bumi
yang disebabkan oleh peningkatan keluaran (emisi) gas rumah kaca, seperti;
karbondioksida, metana, dinitro oksida, hidrofluorokarbon, perfluorokarbon, dan
sulfur heksafluorida di atmosfer.
Gejala-gejala pemanasan global adalah pergantian musim yang sulit kita
prediksi, sering terjadinya angin puting beliung, terumbu karang yang memutih, dan
banjir dan kekeringan di wilayah yang tidak biasa mengalaminya.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 27

B. Penyebab Pemanasan Global
Beberapa penyebab pemanasan global sebagai berikut:

1. Efek Rumah Kaca efek rumah kaca adalah proses
atmosfer menghangatkan planet. efek
rumah kaca terjadi akibat panas yang
dipantulkan ke permukaan bumi
terperangkap oleh gas-gas di atmosfer,
sehingga tidak dapat diteruskan ke luar
angkasa, melainkan dipantulkan kembali
ke permukaan Bumi. Efek rumah kaca

memiliki manfaat bagi makhluk hidup di
Bumi, namun jika berlebihan berbahaya
kehidupan di Bumi karena dapat
mempengaruhi dan mengganggu iklim.

Meningkatnya Gas Rumah Kaca :

Gas-gas memiliki sifat yang memerangkap
panas, sehingga panas yang terpantul dari
permukaan bumi tidak dapat diteruskan
ke cahaya akibat dari gas tersebut, gas-
gas tersebut adalah gas rumah kaca. Gas
yang paling berperan adalah karbon
dioksida (CO2). penyebab meningkatnya
karbon dioksida adalah pembakaran
bahan bakar batu bara, pembakaran
minyak bumi, pembakaran gas alam.

2. Meningkatnya gas karbon monoksida dari kendaraan bermotor
Penyebab pemanasan global ini disebabkan oleh aktivitas manusia sendiri,

semakin padat nya penduduk yang ada di seluruh dunia dan populasi manusia terus
bertamabah maka jumlah kendaraan bermotor juga akan selalu bertambah. Efek
kendaraan bermotor sangat berpengaruh bagi pemanasan global karena gas yang
dikeluarkan oleh kendaraan bermotor adalah gas karbon monoksida yang sangat
berbahaya bagi kesehatan manusia serta gas karbon monoksida juga menyebabkan
efek rumah kaca.
3. Gas buang dari industri

Gas buang dari industri adalah penyebab efek rumah kaca yang berpengaruh
juga dengan kehidupan makhluk hidup karena dapat menyebabkan pencemaran
udara yang disebabkan oleh asap pabrik yang berlebihan, karena asap pabrik
mengeluarkan gas berupa karbondioksida, karbon monoksida, gas metana dan yang
lainnya
4. Penggunaan CFC yang tidak terkontrol

CFC adalah Cloro Four Carbon adalah penyebab pemanasan global yang
sifatnya masih bisa ditangani, CFC merupakan bahan kimia yang digabungkan
menjadi sebuah bahan lalu digunakan sebagai memproduksi peralatan rumah
tangga. CFC biasanya terdapat pada kulkas dan AC yang menimbulkan pemanasan

global.

28 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

5. Luas hutan yang semakin menurun
Luas hutan yang semakin menurun juga menyebabkan pemanasan global,

karena seringnya ada pembakaran hutan yang secara liar membuat lahan hutan
semakin berkurang. Karena hutan yang berperan penting sekali unutk makhluk
hidup, hutan merupakan paru-paru dunia. Efek hutan yang semakin berkurang
adalah cuaca semakin memburuk karena tidak ada yang membantu karbondioksida
menjadi oksigen, pernafasan pun menjadi terganggu karena cuaca yang kurangnya
masukan oksigen sehingga menyebabkan terjadinya pencemaran udara.
6. Polusi kendaraan dari bahan bakar bensin

Kendaraan yang ada di seluruh dunia sangat memberikan pengaruh besar
dalam pemanasan global, karena kendaraan yang menggunakan bahan bakar
minyalk seperti mobil, motor dan kendaraan yang lainnya hasil dari pembuangannya
akan menghasilkan gas karbondioksida yang berlebihan. Gas karbondioksida inilah
yang berpengaruh sekali dalam pemanasan global karena karbondioksida
merupakan gas yang menangkap cahaya panas sehingga tidak bisa di salurkan lagi
ke luar angkasa. Pengaruhnya memberikan dampak tidak baik bagi kesehatan
karena banyaknya polusi di lingkungan yang penduduknya mayoritas tinggal di
pinggir jalan raya.
7. Boros nya pemakaian listrik

Boros menggunakan listrik juga dapat menyebabkan terjadinya pemanasan
global. Karena adanya penguapan pada listrik jika listrik terlalu sering digunakan.
Seharusnya pemakaian listrik digunakan secara efisien sesuai dengan keperluan
sehingga tidak menyebabkan pemanasan global, walaupun tidak terlalu berpengaruh
namun bisa menambah gas karbondioksida sehingga cepat terjadinya pemanasan
global. Tak heran di sepanjang jalan pernah kita lihat ada kampanye di tv atau di
jalanan yang menghimbau untuk hemat listrik. Karena walaupun sedikit
pengaruhnya jika semakin banyak justru akan merusak lingkungan sekitar dan
merugikan diri sendiri membuat lingkungan sekitar menjadi tercemar.
8. Polusi metana oleh pertanian, perkebunan, dan peternakan

Gas metana merupakan gas yang
menyebabkan pemanasan global, gas ini
sangat berpengaruh dalam pemanasan global
karena gas merupakan urutan kedua
penyebab utama terjadinya pemanasan
global. Gas metana disebabkan dari bahan-
bahan organik yang kekurangan dari hasil
pemecahan bakteri pada pertanian,
perkebunan dan peternakan. Sebagai
contohnya adalah semakin tinggi produksi
hewan ternak maka gas metana akan
semakin meningkat yang akan dilepaskan ke
permukaan bumi.
9. Konsep rumah modern

Konsep rumah modern akan menyebabkan pemanasan global. Karena
perkembangan di dunia ini semakin berkembang, manusia lebih memilih untuk
mendesain rumah yang banyak terdiri dari kaca. Hal ini menyebabkan cahaya
matahari akan memantul ke udara lagi sehingga hal tersebut dapat menimbulkan
efek rumah kaca, karena cahaya yang mengenai bangunan tidak akan menyerap
cahaya sehingga cahaya akan dipantulkan lagi ke udara yang akan menyebabkan
pengaruh lebih cepat terjadinya pemanasan global.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 29

10.Pengrusakan hutan
Pengrusakan hutan akan menyebabkan pemanasan global. Karena hutan

memiliki fungsi yang akan meyerap gas karbondioksida dan akan menghasilkan
oksigen. Jika semakin banyak adanya penebangan liar, pengundulan hutan maka
jumlah karbondioksida akan semakin banyak karbon yang berkumpul di atmosfer
yang akan menyebabkan pemanasan global. Sehingga diperlukannya reboisasi dan
penghijauan pada hutan agar pohon-pohon yang ada di sekeliling hutan bisa
tumbuh subur dan lebih cepat, sehingga bisa sedikit mengurangi pemanasan global
karena banyaknya pohon yang akan menyerap gas karbondioksida dan akan
menghasilkan oksigen.
11.Pencurian hutan yang merajalela

Pencurian hutan yang dilakukan oleh
manusia yang tidak bertanggung jawab
yang tidak dimanfaatkan dengan baik, yang
menggunakan lahan secara sembarangan,
penebangan hutan secara liar, dan
penggundulan hutan. Hal ini memang
sangat berpengaruh dengan pemanasan
global, semakin sering adanya pencurian
hutan maka lingkungan sekitar akan
semakin tercemar yang bisa menyebabkan
dampak akibat kerusakan hutan dan
kerusakan pada pernafasan.
12.Pembakaran sampah secara berlebihan

Pembakaran sampah secara berlebihan setiap hari yang dilakukan juga dapat
menyebabkan pemanasan global. Pembakaran sampah yang terkadang dilakukan
oleh orang yang tidak brtanggung jawab dengan sampah yang sudah dibakar
ditinggalkan begitu saja, hal ini dapat menimbulkan gas metana yang akan
menangkap panas sehingga karbondioksida akan sulit untuk menghasilkan oksigen.
13.Kekurangan pepohonan

Kekurangan pepohonan dapat menimbulkan pemanasan global, karena
pepohonan juga dapat membantu untuk mengatasi suhu panas dan menghirup
karbondioksida yang menyebabkan terjadinya pemanasan global. Pepohonan
memiliki fungsi penting bagi lingkungan, karena pohon bisa membuat lingkungan
menjadi sejuk, mengurangi polusi, dan jauh dari pencemaran udara. etelah kita
sudah menjelaskan mengenai penyebab pemanasan global. Kita akan mengulas juga
mengenai dampak yang akan ditimbulkan karena adanya pemanasan global.
14.Polusi udara dari industri pabrik

Di Indonesia memang lebih banyak industri pabrik di bandingan bisnis usaha
yang dijalani masing-masinh orang. Semakin banyaknya industri pabrik yang
berkembang akan menyebabkan kerugian asap yang yang dihasilkan dari pabrik
industri tersebut, sehingga akan menyebabkan polusi udara yang akan membuat
lingkungan tercemar. Sehingga akan semakin banyak terjadinya pemanasan global
pada bumi

30 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

C. Dampak Pemanasan Global
Dampak yang ditimbulkan Pemanasan Global antara lain:
1) Cuaca
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian
Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari
daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan
daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara
tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak
akan mengalaminya lagi. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area.
Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk
meningkat. Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih banyak air
yang menguap dari lautan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan
lebih cepat menguap dari tanah.
2) Tinggi muka laut
Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang
stabil secara geologi. Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga
akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi
permukaan laut. Pemanasan juga akan mencairkan banyak es di kutub, terutama
sekitar Greenland, yang lebih memperbanyak volume air di laut. Ketika tinggi
lautan mencapai muara sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di
daratan.
3) Pertanian
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan
lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di
beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan
mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa
tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika
mungkin tidak dapat tumbuh. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami
serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat.
4) Hewan dan tumbuhan
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari
efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam
pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke
atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari
daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi,
pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini.
5) Kesehatan manusia
Di dunia yang hangat, para ilmuan memprediksi bahwa lebih banyak orang
yang terkena penyakit atau meninggal karena stress panas. Wabah penyakit yang
biasa ditemukan di daerah tropis, seperti penyakit yang diakibatkan nyamuk dan
hewan pembawa penyakit lainnya, akan semakin meluas karena mereka dapat
berpindah ke daerah yang sebelumnya terlalu dingin bagi mereka. Saat ini, 45
persen penduduk dunia tinggal di daerah di mana mereka dapat tergigit oleh
nyamuk pembawa parasit malaria; persentase itu akan meningkat menjadi 60
persen jika temperature meningkat.

D. Usaha-usaha Menanggulangi Pemanasan Global
Solusi Pengendalian Pemanasan Global Konsumsi total bahan bakar fosil di

dunia selalu meningkat. Langkah-langkah yang dilakukan atau yang sedang
diskusikan saat ini tidak ada yang dapat mencegah pemanasan global di masa depan.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 31

Tantangan yang ada saat ini adalah mengatasi efek yang timbul sambil melakukan
langkah-langkah untuk mencegah semakin berubahnya iklim di masa depan.

Adapun cara untuk mencegah dan mengurangi dampak Pemanasan Global
antara lain:
1. Berhemat energi. Seperti dalam penggunaan bahan bakar minyak, listrik (jangan

pakai alat-alat elektronika kalau tidak jelas kebutuhannya).
2. Menggunakan kendaraan bermotor seperlunya saja. Kalau hanya dekat, tidak

perlu menggunakan motor atau mobil.
3. Mengurangi pembakaran. Misal, pembakaran sampah, hindari pembakaran

hutan.
4. Penghijauan hutan
5. Hindari penggunaan barang secara mubazir Untuk ekosistem laut, hindari

perusakan karang dan pencarian ikan dengan merusak ( penggunaan bom atau
semacamnya)

Uji Kompetensi

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x)
pada huruf a, b, c atau d!

1. Mekanisme efek rumah kaca yang normal sebenarnya sangat diperlukan bagi kehidupan di
bumi karena ...
a. Mencegah lubang ozon

b. Mengurangi polusi udara
c. Menghambat radiasi untuk atsmosfer bumi
d. Menghangatkan suhu bumi sehingga nyaman untuk ditinggali
2. Keuntungan penghijauan di kota-kota antara lain karena tanaman dapat ...
a. Mengikatkan gas N2

b. Menjaga keseimbangan banyaknya gas CO2, N2, dan O2
c. Mengikat CO2 di udara dan membebaskan O2
d. Mengubah CO2 dan udara menjadi O2
3. Komponen pada penggunaan alat transportasi yang mengakibatkan suhu udara mengalami

peningkatan adalah ....

a. Kecepatan transportasi
b. Banyaknya penggunaan transportasi
c. Emisi CO2 dari bahan bakar transportasi

d. Energi yang dihasilkan dari proses pemanasan
4. Dibawah ini yang tergolong gas rumah kaca adalah ...
a. Karbon dioksida, metana, CFC dan oksigen
b. Karbon dioksida, metana, CFC dan ozon

c. Karbon dioksida, metana, CFC dan nitrogen
d. Metana, CFC, oksigen dan uap air
5. Upaya pemerintah dalam menangani pemanasan global adalah ...
a. Program keluarga berencana c. Penanaman seribu pohon
b. Penebaran benih ikan d. Rumah sehat

32 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

6. Upaya untuk mencegah terjadinya efek rumah kaca, diantaranya ...
a. Membakar sampah c. Mengurangi kendaran bermotor
b. Mendaur ulang sampah d. Menanam pohon

7. Pada proses efek rumah kaca kalor akan terperangkap di bumi sehingga menyebabkan ...
a. Meningkatnya suhu rata-rata bumi
b. Meningkatnya pelembab udara
c. Menurunnya kelembapan udara
d. Suhu bumi mengalami perubahan tidak tentu

8. Adi menulis rancangan tugas proyeknya dibalik kertas bekas milik ayahnya kegiatan ini
menerapkan prinsip ...
a. Reuse b. Reduce c. Recycle d. Composting

9. Perhatikan pernyataan berikut ini!

1. Hemat dalam memakai kertas
2. Menanam pohon dirumah dan disekolah
3. Memakai sepeda ke sekolah
4. Memakai motor ke sekolah

Pernyataan yang merupakan upaya-upaya siswa untuk mengurangi pemanasan global
adalah pernyataan nomor ...
a. 1, 3, dan 4 b. 2, 3, dan 4 d. 1, 2, dan 3 e. 1, 2, 3, dan 4
10. Perhatikan pernyataan berikut!

1. Es kutub mencair
2. Angin topan
3. Suhu rata-rata bumi meningkat
4. Perubahan cuaca yang tidak stabil

Pernyataan yang merupakan dampak pemanasan global terhadap lingkungan adalah
nomor ...
a. 1 dan 2 b. 1 dan 3 c. 2 dan 4 d. 3 dan 4

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Apa yang dimaksud efek ruma kaca?

................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
2. Dampak apa saja yang terjadi karena pemanasan global?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
3. Sebutkan usaha yag dilakukan untuk mengurangi terjadinya pemanasan global!
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 33

5 LAPISAN
BUMI

3.10 Menjelaskan lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan pengurangan resiko
sebelum, pada saat, dan pasca bencana sesuai ancaman bencana di daerahnya

4.10 Mengomunikasikan upaya pengurangan resiko dampak bencana alam serta tindakan
penyelamatan diri saat terjadi bencana sesuai jenis ancaman bencana di daerahnya

A. Struktur Bumi
Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam sistem tata surya. Sebagai

planet yang memiliki kehidupan di dalamnya, bumi terdiri atas beberapa struktur
yang memungkinkan untuk dijadikan tempat tinggal. Di antara macam-macam
struktur bumi, di antaranya terdiri dari banyak jenis material seperti berbagai jenis
batuan, tanah, serta air yang semuanya itu membentuk planet bumi yang sekarang
ini kita diami.

Bumi memiliki struktur dan kompisisi penyusunnya. Berikut adalah gambar
yang menunjukkan jika bola bumi dipotong dari permukaan hingga ke bagian inti,
maka akan terdapat lapisan-lapisan penyusun yang dapat dibedakan secara fisik
dan kimiawi.

Lapisan terdalam bumi
membentuk inti bumi. Inti bumi
terbentuk dari materi bertekanan
sangat tinggi yang tersusun dari
mineral cair NiFe dengan suhu
mendekati suhu permukaan
matahari, yaitu sekitar 6000oC. Inti
bumi terbagai menjadi dua, yaitu
inti luar bumi (outer core) yang
berupa cairan dan inti dalam bumi
(inner core) yang berupa material
padat. Inti bumi mempunyai suhu
yang tinggi, sehingga magma
(mantle) berupa cairan panas yang
akan mencari celah untuk keluar
dari dalam bumi.

Naiknya cairan panas disebabkan oleh adanya tekanan luar bumi ke dalam inti
bumi atau compressing. Inti dalam bumi karena mengalami tekanan atau
compressing mengakibatkan yang seharusnya berupa cairan atau bahkan gas
menjadi benda padat.

Lapisan kedua dari dalam bumi adalah lapisan selimut atau selubung bumi
atau mantel bumi. Suhu pada lapisan ini diperkirakan sekitar 3000oC. Lapisan ini
terdiri atas 3 bagian, yaitu lithosfer, astenosfer, dan mesosfer.

34 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

1. Lithosfer, merupakan lapisan selimut bumi yang paling atas dengan ketebalan 50-
100 km, mengandung silisium dan aluminium berbentuk padat. Lithosfer
bersama kerak bumi sering dinamakan lempeng lithosfer. Di dalam litosfer
terdapat lebih dari 2000 mineral dan hanya 20 mineral yang terdapat dalam
batuan. Mineral pembentuk batuan yang penting, yaitu Kuarsa (Si02 ), Feldspar,
Piroksen, Mika Putih (K-AlSilikat), Biotit atau Mika Cokelat (K-Fe-Al-Silikat),
Amphibol, Khlorit, Kalsit (CaC03), Dolomit (CaMgCOT3 ), Olivin (Mg,Fe), Bijih Besi
Hematit (Fe2O3), Magnetik (Fe3O2), dan Limonit (Fe3OH2O). Selain itu, litosfer
tersusun atas dua lapisan utama, yaitu lapisan SiAl (ilisium dan aluminium) dan
lapisan SiMa (Silisium dan Magnesium). Lapisan SiAl tersusun oleh logam
Silisium dan Aluminum. Senyawa dari kedua logam tersebut adalah SiO2 dan
Al2O3 . Batuan yang terdapat dalam lapisan SiAl antara lain batuan sedimen,
granit, andesit, dan metamorf. Lapisan SiMa adalah lapisan litosfer yang tersusun
atas logam Silisium dan Magnesium. Senyawa dari kedua logam tersebut adalah
SiO2 dan MgO.

2. Astenosfer merupakan lapisan di bawah lithosfer dengan ketebalan 130-160 km.
Lapisan ini berbentuk cairan kental, mengandung Silisium, Aluminium, dan
Magnesium.

3. Mesosfer merupakan lapisan yang tebalnya 2400-2750 km, mengandung Silisium
dan Magnesium.

Lapisan ketiga adalah kerak bumi. Lapisan ini mencapai 70 km, dan
merupakan lapisan tanah dan bebatuan. Lapisan ini menjadi tempat tinggal seluruh
makhluk hidup di bumi. Kerak bumi membentuk lempeng samudra dan lempeng
benua. Lempeng samudra dengan ketebalan 5-10 km, sedangkan lempeng benua
mencapai ketebalan 20-70 km. Suhu di bagian bawah kerak bumi mencapai 1.1000
C. Unsur-unsur kimia utama pembenyuk kerak bumi adalah oksigen (46,6%), silicon
(27,7%), aluminium (8,1%), besi (5,0%), kalsium (3,6%), natrium (2,8%), kalium
(2,6%), dan magnesium (2,1%). Unsur-unsur tersebut membentuk satu senyawa yang
disebut batuan.

B. Atmosfer
Planet bumi sebagai tempat tinggal makhluk hidup diselimuti oleh udara yang

disebut atmosfer. Lapisan atmosfer merupakan campuran dari berbagai gas yang
tidak tampak. Berdasarkan volumenya, terdapat empat gas yang terkandung di
lapisan atmosfer. Keempat gas yang menempati hampir 100% lapisan atmosfer
tersebut masing-masing nitrogen (N2) sebanyak 78,08%, oksigen (O2) sebanyak
20,95%, argon (Ar) sebanyak 0,93% dan karbondioksida (CO2) sebanyak 0,03%. Gas
lain yang terkandung dalam lapisan atmosfer dengan volume yang sangat rendah
antara lain neon (Ne), helium (He), krypton (Kr), hydrogen (H2), xenon (Xe), dan ozon
(O3). Lapisan atmosfer yang menyelimuti bumi mempunyai ketebalan yang sulit
untuk ditetapkan secara pasti. Sebagian besar ahli ilmu iklim menyepakati bahwa
ketebalan lapisan atmosfer lebih dari 650 km.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 35

Menurut perubahan suhu dan ketinggiannya, atmosfer dapat dikelompokkan
menjadi empat lapisan, yakni troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer (ionosfer),
dan eksosfer.
1. Troposfer.

Troposfer merupakan lapisan terbawah dari atmosfer, yang terletak pada
ketinggian 0-18 km di atas permukaan bumi. Ketebalan lapisan troposfer di atas
permukaan bumi tidak merata. Di daerah khatulistiwa atau daerah tropis,
ketebalan troposfer sekitar 16 km dengan temperatur rata-rata 80°C, daerah
sedang ketebalan lapisan troposfer sekitar 11 km dengan temperatur rata-rata
54°C, dan daerah kutub ketebalannya sekitar 8 km dengan temperatur rata-rata
46°C. Tebal lapisan troposfer rata-rata di permukaan bumi ± 10 km.
2. Stratosfer

Stratosfer terletak pada ketinggian antara 18 – 49 km dari permukaan bumi.
Suhu di lapisan stratosfer yang paling bawah relatif stabil dan sangat dingin,
yaitu sekitar − 57oC. Tahukah kamu dimana pesawat terbang melintas? Nah,
ternyata pada lapisan stratosfer inilah tempat terbangnya pesawat. Pada lapisan
ini juga terdapat awan cirrus, namun tidak ada pola cuaca. Dari bagian tengah
stratosfer ke atas, terdapat lapisan dengan konsentrasi ozon (O3 ). Lapisan ozon
ini menyerap radiasi sinar ultra violet. Suhu pada lapisan ini dapat mencapai
sekitar 18oC pada ketinggian sekitar 40 km.
3. Mesosfer

Mesosfer terletak pada ketinggian antara 49 – 82 km dari permukaan bumi.
Lapisan ini merupakan lapisan pelindung bumi dari jatuhan meteor atau benda-
benda angkasa luar lainnya. Kebanyakan meteor yang sampai ke bumi biasanya
terbakar di lapisan ini. Lapisan mesosfer ini ditandai dengan penurunan suhu
(temperatur) udara, rata-rata 0,4°C per seratus meter. Temperatur terendah di
mesosfer kurang dari -81°C. Bahkan di puncak mesosfer yang disebut
mesopause, yaitu lapisan batas antara mesosfer dengan lapisan termosfer
temperaturnya diperkirakan mencapai sekitar -100°C.

36 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

4. Termosfer atau ionosfer
Termosfer terletak pada ketinggian antara 82-800 km dari permukaan bumi.

Lapisan termosfer ini disebut juga lapisan ionosfer. Disebut dengan termosfer
karena terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada lapisan ini yaitu
sekitar 1982°C. Disebut ionosfer karena pada lapisan ini merupakan tempat
terjadinya ionisasi partikel-partikel yang dapat memberikan efek pada
perambatan gelombang radio, baik gelombang panjang maupun pendek.
5. Eksosfer

Eksosfer adalah lapisan udara kelima, eksosfer terletak pada ketinggian antara
800 – 1000 km dari permukaan bumi

C. Litosfer
1. Lithosfer, merupakan lapisan selimut bumi
yang paling atas dengan ketebalan 50-100
km, mengandung silisium dan aluminium
berbentuk padat. Lithosfer bersama kerak
bumi sering dinamakan lempeng lithosfer.
Di dalam litosfer terdapat lebih dari 2000
mineral dan hanya 20 mineral yang
terdapat dalam batuan. Mineral pembentuk
batuan yang penting, yaitu Kuarsa (Si02 ),
Feldspar, Piroksen, Mika Putih (K-Al

Silikat), Biotit atau Mika Cokelat (K-Fe-Al-Silikat), Amphibol, Khlorit, Kalsit (CaC03),
Dolomit (CaMgCOT3 ), Olivin (Mg,Fe), Bijih Besi Hematit (Fe2O3), Magnetik (Fe3O2),
dan Limonit (Fe3OH2O). Selain itu, litosfer tersusun atas dua lapisan utama, yaitu
lapisan SiAl (ilisium dan aluminium) dan lapisan SiMa (Silisium dan Magnesium).
Lapisan SiAl tersusun oleh logam Silisium dan Aluminum. Senyawa dari kedua
logam tersebut adalah SiO2 dan Al2O3 . Batuan yang terdapat dalam lapisan SiAl
antara lain batuan sedimen,
2. granit, andesit, dan metamorf. Lapisan SiMa adalah lapisan litosfer yang tersusun

atas logam Silisium dan Magnesium. Senyawa dari kedua logam tersebut adalah
SiO2 dan MgO.
3. Astenosfer merupakan lapisan di bawah lithosfer dengan ketebalan 130-160 km.
Lapisan ini berbentuk cairan kental, mengandung Silisium, Aluminium, dan
Magnesium.
4. Mesosfer merupakan lapisan yang tebalnya 2400-2750 km, mengandung Silisium
dan Magnesium.

Lapisan ketiga adalah kerak bumi. Lapisan ini mencapai 70 km, dan
merupakan lapisan tanah dan bebatuan. Lapisan ini menjadi tempat tinggal seluruh
makhluk hidup di bumi. Kerak bumi membentuk lempeng samudra dan lempeng
benua. Lempeng samudra dengan ketebalan 5-10 km, sedangkan lempeng benua
mencapai ketebalan 20-70 km. Suhu di bagian bawah kerak bumi mencapai 1.1000
C. Unsur-unsur kimia utama pembenyuk kerak bumi adalah oksigen (46,6%), silicon
(27,7%), aluminium (8,1%), besi (5,0%), kalsium (3,6%), natrium (2,8%), kalium
(2,6%), dan magnesium (2,1%). Unsur-unsur tersebut membentuk satu senyawa
yang disebut batuan.

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 37

2. Hidrosfer
Hidrosfer adalah lapisan air yang ada di permukaan bumi. Kata hidrosfer

berasal dari kata hidros yang berarti air dan sphere yang berarti lapisan. Hidrosfer di
permukaan bumi meliputi danau, sungai, laut, lautan, salju atau gletser, air tanah
dan uap air yang terdapat di lapisan udara.

Uji Kompetensi

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x)

pada huruf a, b, c atau d!
15.Marmer merupakan jenis batuan ….

a. beku dalam b. sedimen c. Meteorit d. malihan

16.Pernyataan berikut merupakan gejala vulkanisme, kecuali ….
a. sumber panas bumi

b. timbulnya mata air panas
c. naiknya magma ke permukaan bumi

d. timbulnya mata air di lereng pegunungan

17.Jika pada suatu tempat di permukaan bumi ditemukan adanya sumber-sumber
mineral air panas, mata air mineral, dan gletser dapat dipastikan bahwa daerah

tersebut merupakan daerah ….
a. Vulkanis b. tanah pasir c. Tektonis d. tanah panas

18.Berikut ini yang bukan penyebab terjadinya pelapukan batuan secara mekanik

adalah …. c. pengelupasan
a. perbedaan suhu yang besar

b. bakteri d. mengristalnya air garam
19.Terjadinya gletser disebabkan ….

a. endapan air dalam tanah di sekitar magma

b. adanya air tanah di sekitar magma dan gas
c. endapan air di danau sekitar gunung api

d. adanya air tanah di sekitar gunung api
20.Tetesan air kapur di atas gua disebut ….

a. Stalaktit b. stalagmit c. Lubang d. Dolina

21.Letak keunggulan minyak bumi Indonesia dengan minyak bumi negara lain
adalah ….

a. banyak mengandung kadar belerang
b. cukup mengandung kadar belerang

c. tidak mengandung kadar belerang

d. sedikit mengandung kadar belerang
22.Di antara sumber-sumber energi berikut ini, yang paling aman dan murah untuk

dikembangkan di Indonesia adalah ….
a. PLTD, karena mudah didapat dan praktis penggunaannya

b. PLTA, karena sesuai dengan keadaan alamnya

c. PLTN, karena tuntutan kebutuhan yang makin meningkat
d. PLTU, karena hemat dan menjangkau daerah yang luas

23.Unsur radioaktif dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan umat manusia, di
antaranya untuk ….

a. PLTU b. PLTG c. PLTN d. PLTP

24.Alat pengukur gempa bumi adalah ….
a. Barometer b. hidrometer c. Anemometer d. Seismograf

38 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

25.Atmosfer bumi selalu berinteraksi dengan permukaan bumi. Buktinya adalah ….
a. atmosfer ikut berotasi bersama-sama Bumi

b. atmosfer tidak ikut berotasi bersamasama Bumi

c. atmosfer tidak dipengaruhi gravitasi bumi
d. atmosfer tidak ikut berevolusi ke Matahari

26.Keadaan suhu udara, tekanan udara, dan angin lebih banyak ditentukan oleh
lapisan ….

a. Troposfer b. stratosfer c. Mesosfer d. Termosfer

27.Kadar garam di khatulistiwa rendah. Hal ini disebabkan ….
a. banyak hujan dan kurang penguapan

b. banyak hujan dan banyak penguapan
c. kurang hujan dan kurang penguapan

d. kurang hujan dan banyak penguapan

28.Terbentuknya lapisan Ozon disebabkan ….
a. adanya pemakaian CFC

b. pemakaian karbon dioksida
c. percampuran cahaya ultra violet dengan atmosfer bumi secara alamiah

d. pencampuran CFC dan oksi gen pada atmosfer bumi

29.Penyebab meningkatnya penyakit kanker kulit dan katarak manusia disebabkan
oleh ….

a. pemanasan global
b. radiasi sinar inframerah

c. radiasi ultraviolet yang berlebihan

d. banyaknya karbon dioksida
30.Berikut ini yang bukan merupakan struktur penyusun Bumi adalah ….

a. Litosfer b. Atmosfer c. Kromosfer d. Hidrosfer
31.Lapisan atmosfer yang memiliki tekanan paling rendah adalah ....

a. Troposfer b. Mesosfer c. Eksosfer d. Stratosfer

32.Berikut ini yang merupakan fungsi dari lapisan ozon di atmosfer adalah ....
a. melindungi Bumi dari cahaya Matahari

b. melindungi Bumi dari sinar ultraviolet
c. mengatur suhu Bumi

d. sebagai pemantul gelombang radio

33.Susunan Litosfer dari dalam hingga ke permukaan Bumi secara berurutan
adalah ....

a. inti dalam, inti luar, mantel Bumi, kerak Bumi
b. inti dalam, inti luar, kerak Bumi, mantel Bumi

c. inti dalam, mantel Bumi, inti luar, kerak Bumi

d. inti dalam, astenosfer, inti luar, kerak Bumi
34.Jika terdapat dua lempeng yang bertumbukan, maka yang akan terjadi adalah ...

a. terbentuk patahan/sesar
b. terjadi penekukan lempeng, lempeng yang memiliki massa jenis yang lebih besar

menekuk ke bawah lempeng yang massa jenisnya lebih kecil

c. terjadi penekukan lempeng, lempeng yang memiliki massa jenis yang lebih kecil
menekuk ke bawah lempeng yang massa jenisnya lebih besar

d. tidak terjadi apa-apa

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 39

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Sebutkan lima lapisan atmosfer secara berurutan!
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
2. Terangkan fenomena alam yang terdapat pada lapisan troposfer!
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
3. Apakah fungsi lapisan ozonosfer bagi kehidupan?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
4. Apakah fungsi lapisan ionosfer bagi komunikasi?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
5. Tuliskan fakto-faktor yang memengaruhi tinggi rendahnya suhu udara!
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

40 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

6 TATA SURYA

3. 11. Menganalisis sistem tata surya, rotasi dan revolusi bumi, rotasi dan revolusi bulan, serta
dampaknya bagi kehidupan di bumi

4.11 Menyajikan karya tentang dampak rotasi dan revolusi bumi dan bulan bagi kehidupan
di bumi, berdasarkan hasil pengamatan atau penelusuran berbagai sumber informasi

A. Sistem Tata Surya
Sistem tata surya adalah semua benda-benda yang ada dilangit seperti planet,

matahari, satelit, asteroid, satelit bumi dan lain sebagainya. Semua sistem tata
surya tersebut akan terbentuk sebuah sistem secara teratur serta semua objek yang
ada dilangit akan terikat dengan gaya gravitasi.

Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk
asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan
piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah terjauh yang berjarak
sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.

Berdasarkan jaraknya dari Matahari, kedelapan planet Tata Surya ialah
Merkurius (57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta km), Mars (228 juta
km), Yupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880 juta km), dan
Neptunus (4.500 juta km). Sejak pertengahan 2008, ada lima objek angkasa yang
diklasifikasikan sebagai planet kerdil. Orbit planet-planet kerdil, kecuali Ceres,

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 41

berada lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet kerdil tersebut ialah Ceres (415 juta
km. di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kelima), Pluto (5.906
juta km.; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kesembilan), Haumea (6.450 juta
km), Makemake (6.850 juta km), dan Eris (10.100 juta km).

Enam dari kedelapan planet dan tiga dari kelima planet kerdil itu dikelilingi
oleh satelit alami. Masing-masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet
yang terdiri dari debu dan partikel lain.
B. Kondisi Bumi

Planet ketiga yang mengorbit pada jarak 149.565.600 km dari matahari.
Terbesar di antara planet dalam kelompok “planet dalam” (Æ 12.756 km). Dari
angkasa terlihat biru, coklat, dan hijau dengan pola awan putih. Satu-satunya planet
yang diketahui mendukung kehidupan, karena adanya atmosfer yang sesuai serta
adanya air sebagai prasyarat kehidupan. Sehingga Bumi adalah satu-satunya planet
yang dihuni oleh makhluk hidup. Semua isi Bumi mempunyai berat karena gaya
gravitasi. Komposisi bahan penyusun Bumi didomonasi oleh batuan silikat dan
magnesium. Menurut T Djamaluddin (2009) Bumi dan planet-planet dekat matahari
lainnya (Merkurius, Venus, dan Mars) hanya terbentuk dari materi padat yang
terkondensasi, terutama dari senyawa besi dan silikat. Lapisan-lapisan Bumi terdiri
dari:

1) lapisan Barisfer (Inti Bumi)
2) Lithosfer (Kulit Bumi)
3) Hidrosfer (Lapisan Air)
4) Atmosfer (Lapisan Udara)

Bumi mempunyai satu satelit (Bulan). Bumi kita yang bulat ini sebenarnya
mengalami pepet dibagian kutub-kutubnya dan menggelembung di bagian
khatulistiwa. Pengukuran-pengukurn yang teliti menunjukkan bumi kita ini tidak
benar-benar bulat

42 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs

C. Kondisi Bulan
Bulan adalah satelit bumi pada sistem tata surya. Jika dilihat dari permukaan

bumi pada saat-saat tertentu, Bulan merupakan benda langit yang tampak paling
terang pada malam hari.
1. Permukaan Bulan

Menurut hasil penelitian, garis tengah bulan sekitar 1/400 diameter bumi.
Mengapa Bulan tampak hampir sama dengan Matahari? Bulan terletak relatif
dekat terhadap Bumi daripada jarak Bumi terhadap Matahari. Di Bulan tidak ada
udara dan air sehingga tidak ada kehidupan dan langit selalu tampak hitam.
Dapatkah kamu menjelaskan hal ini? Karena nyaris tak ada perubahan berupa
pelapukan dan pengikisan, bentuk Bulan relatif tak berubah selama milyaran
tahun.

Gambar: Bentuk dan Ukuran Bulan

Tanggal 20 Juli 1969, astronaut pertama, Neil Amstrong dari Amerika,
mendarat di Bulan. Sejak saat itu para ilmuwan yakin bahwa manusia dapat
menjelajahi luar angkasa dan kembali ke Bumi dengan selamat. Hingga saat itu
para ilmuwan hanya dapat melihat (meneropong) dari Bumi sekitar 59%
permukaan.

Permukaan yang lain, yaitu sekitar 41% baru dapat diketahui pada tanggal 7
Oktober 1959, berkat gambar kiriman pesawat ruang angkasa Rusia yang
mengitari Bulan. Astronaut Apollo 8 menyaksikan bagian punggung Bulan itu
pada tanggal 24 Desember 1968. Jika kamu melihat Bulan secara langsung tanpa
menggunakan alat bantu tertentu, Bulan hanya tampak seperti lempeng berwarna
putih kekuningan dengan alur-alur berwarna keabu-abuan.

Pada abad ke-17, para ilmuwan pada awalnya menyangka permukaan bulan
itu tertutup air yang disebut maria (bentuk jamak air, mare, yang artinya lautan).
Namun, dengan menggunakan teropong hasil karya Galileo terbukti bahwa alur
keabu-abuan itu bukanlah air, melainkan dibentuk oleh daratan tinggi dan
lembah yang lebar dan terdiri atas batu-batuan yang berlapis lava tipis.

Pada permukaan bulan terdapat banyak kawah. Terdapat sekitar 30 biliun
kawah dengan diameter sekitar tiga puluh sentimeter sampai dengan puluhan
kilometer. Setengah juta di antaranya berdiameter sekitar 1,6 kilometer. Milyaran
kawah ini terbentuk akibat banyaknya meteorit yang berjatuhan dari angkasa luar
dengan kecepatan tinggi dan menabrak permukaan bulan.

Hal ini berbeda dengan Bumi, meteor yang memasuki Bumi pada umumnya
telah hancur sebelum mencapai permukaan bumi karena bergesekan dengan
atmosfer bumi. Di Bulan terdapat kawah Copernicus, yang lebarnya kira-kira 90

Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs | 43

km dan dalamnya 3.352 km. Di dalam kawah itu terdapat gunung dengan puncak
setinggi 5 km di atas lantai kawah. Pada permukaan bulan juga terdapat lembah
sempit memanjang yang berbentuk lurus. Lembah ini terbentuk karena retakan
atau runtuhan pada permukaan bulan. Ada juga lembah berkelok-kelok yang
disebabkan oleh aliran lava pada saat pembentukan Bulan

D. Gerhana
Gerhana adalah fenomena astronomi yang terjadi apabila sebuah benda

angkasa bergerak ke dalam bayangan sebuah benda angkasa lain. Istilah ini
umumnya digunakan untuk gerhana Matahari ketika posisi Bulan terletak di antara
Bumi dan Matahari, atau gerhana bulan saat sebagian atau keseluruhan penampang
Bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Namun, gerhana juga terjadi pada fenomena
lain yang tidak berhubungan dengan Bumi atau Bulan, misalnya pada planet lain
dan satelit yang dimiliki planet lain.

1. Gerhana Bulan
Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan

tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari dan
bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar Matahari tidak dapat
mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi. Dengan penjelasan lain, gerhana
bulan muncul bila bulan sedang beroposisi dengan matahari. Tetapi karena
kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika sebesar 5°[1], maka tidak
setiap oposisi bulan dengan Matahari akan mengakibatkan terjadinya gerhana
bulan. Perpotongan bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika akan
memunculkan 2 buah titik potong yang disebut node, yaitu titik di mana bulan
memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan ini akan terjadi saat bulan beroposisi
pada node tersebut. Bulan membutuhkan waktu 29,53 hari untuk bergerak dari
satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya. Maka seharusnya, jika terjadi gerhana
bulan, akan diikuti dengan gerhana Matahari karena kedua node tersebut terletak
pada garis yang menghubungkan antara Matahari dengan bumi.

Sebenarnya, pada peristiwa gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat
terlihat. Ini dikarenakan masih adanya sinar Matahari yang dibelokkan ke arah
bulan oleh atmosfer bumi. Dan kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki
spektrum cahaya merah. Itulah sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan
tampak berwarna gelap, bisa berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat.
Gerhana bulan dapat diamati dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama
sekali.
Gerhana Bulan dapat dibagi menjadi tiga yaitu:

1) Gerhana bulan total dibagi menjadi 2 yaitu:
a) gerhana bulan total negatif: Pada gerhana ini, bulan akan tepat berada
pada daerah NTT dan warna bulan menjadi merah tetapi tidak rata.
b) gerhana bulan total positif: Pada gerhana ini, bulan melalui titik pusat
daerah umbra dan warna bulan menjadi merah merata.

2) Gerhana bulan sebagian
Pada gerhana ini, bumi tidak seluruhnya menghalangi bulan dari sinar
matahari. Sedangkan sebagian permukaan bulan yang lain berada di
daerah penumbra. Sehingga masih ada sebagian sinar Matahari yang
sampai ke permukaan bulan.

44 | Ilmu Pengetahuan Alam VII-2 SMP/MTs


Click to View FlipBook Version