The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

BAHAN AJAR RPP 2_GUSTI AYU AGUNG PURNADEWI FIX

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by agungyulia86720, 2021-06-21 09:30:44

BAHAN AJAR RPP 2_GUSTI AYU AGUNG PURNADEWI FIX

BAHAN AJAR RPP 2_GUSTI AYU AGUNG PURNADEWI FIX

LAMPIRAN 1

BAHAN AJAR

KELAS : V

TEMA :1 ( ORGAN GERAK HEWAN DAN MANUSIA

SUBTEMA : 2 ( MANUSIA DAN LINGKUNGAN )

PEMBELAJARAN : 4

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

KD PPKN KD IPS KD BAHASA INDONESIA

1.1 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas 3.1 Mengidentifikasi karakteristik geografis Indonesia 3.1 Menentukan pokok pikiran dalam teks lisan dan
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. sebagai negara kepulauan/ maritim dan agraris serta tulis.
pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi, sosial, budaya,
2.1 Bersikap tanggung jawab, cinta tanah air, dan rela komunikasi serta transportas 4.1 Menyajikan hasil identifikasi pokok pikiran dalam
berkorban sesuai nilai-nilai sila Pancasila. teks tulis dan lisan secara lisan, tulis, dan visual
4.1 Menyajikan hasil identifikasi karakteristik geografis
3.1 Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila dalam Indonesia sebagai negara kepulauan/ maritim dan agraris
kehidupan sehari-hari serta pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi, sosial,
budaya, komunikasi serta transportasi
4.1 Menyajikan hasil identifikasi nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari.

INDIKATOR INDIKATOR INDIKATOR

1.1.1 Menunjukkan rasa bersyukur kepada Tuhan 3.1.1 Menganalisis kenampakan alam di wilayah 3.1.1 Menentukan pokok pikiran dalam teks tulis
Yang Maha Esa atas nilai-nilai Pancasila dalam Indonesia
kehidupan sehari-hari 3.1.2 Menentukan kalimat utama dan kalimat
3.1.1 Menganalisis pengaruh kondisi geografis Indonesia pengembang dalam teks tulis
2.1.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, cinta tanah terhadap persebaran flora dan fauna di wilayah Indonesia
air, dan rela berkorban sesuai nilai-nilai sila Pancasila 4.1.1 Menyajikan hasil identifikasi pokok pikiran
4.1.1 Menyajikan hasil analisis kenampakan alam di dalam bentuk peta pikiran
3.1.1 Menganalisis prilaku yang sesuai dengan nilai- wilayah Indonesia
nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari 4.1.2 Menyajikan hasil identifikasi kalimat utama dan
4.1.2 Menyajikan hasil analisis pengaruh kondisi geografis kalimat pengembang dalam teks tulis
4.1.1 Menyajikan hasil analisis prilaku yang sesuai Indonesia terhadap persebaran flora dan fauna di wilayah
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari Indonesia

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD , siswa mampu
menganalisis prilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan benar

2. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menyajikan hasil analisis prilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan benar

3. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD , siswa mampu
menganalisis kenampakan alam di wilayah Indonesia dengan benar

4. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menyajikan hasil analisis kenampakan alam di wilayah Indonesia dengan benar

5. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menganalis pengaruh kondisi geografis Indonesia terhadap persebaran flora dan fauna di wilayah Indonesia dengan
benar

6. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menyajikan hasil analisis pengaruh kondisi geografis Indonesia terhadap persebaran flora dan fauna di wilayah
Indonesia dengan benar

7. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menentukan pokok pikiran setiap paragraf dengan benar

8. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menyajikan hasil identifikasi pokok pikiran dalam peta pikiran dengan benar

9. Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menentukan kalimat utama dan kalimat pengembang pada teks tulis dengan benar

10.Melalui pembelajaran pemecahan masalah berbantuan media video, bahan ajar digital dan e-LKPD, siswa mampu
menyajikan hasil identifikasi kalimat utama dan kalimat pengembang pada teks tulis dengan benar

AYO MENGAMATI !

Rabu (31/1/2018), Pasar Terapung Kuin, Banjarmasin, sudah sepi meski waktu baru menunjukkan pukul 07.00 Wita. Hanya tersisa
beberapa jukung atau perahu yang masih bertahan di muara Sungai Alalak menanti pembeli. Gairah perdagangan, apalagi kehidupan di sungai
itu, pun surut.

Lambat laun, jumlah pedagang berperahu yang tersisa hanya sebanyak jari tangan. Ada yang menjajakan buah-buahan, makanan khas
seperti soto banjar, serta aneka kue (wadai) dan minuman hangat.
Ketika ada kelotok (perahu bermotor) melaju membelah arus sungai, para pedagang itu menengok. Begitu terlihat rombongan wisatawan,
mereka langsung mencoba merapat sedekat mungkin dengan kelotok.

Persoalannya, penjualan di pasar terapung tidak lagi menentu. Pola perdagangan telah bergeser ke darat. Para pedagang, yang mayoritas
ibu yang tidak lagi muda, itu tampak perkasa mengayuh perahu di tengah derasnya arus sungai untuk mencapai kelotok wisatawan. Ini tidak
mudah. Terkadang, mereka terbawa arus, dan kembali harus mengayuh. Bila kayuhan terlalu cepat juga meleset saat mendekati kelotok. Maklum
saja, jukung tidak mempunyai rem. Setelah jaraknya cukup dekat, mereka berlomba menawarkan dagangannya. Komoditas yang diletakkan
begitu saja di dalam perahu kemudian beralih tangan begitu transaksi dituntaskan.

Sumber : https://interaktif.kompas.id/baca/pasar-apung/

Berdasarkan artikel diatas, menurutmu mengapa para pedagang berjualan diatas perahu ? Menurutmu kenampakan
alam apakah yang tampak dalam artikel diatas ?

AYO MENGAMATI !

Kenampakan alam pada bentang alam Indonesia merupakan salah satu terlengkap di dunia. Kenampakan alam itu
meliputi laut, pantai, dataran rendah, dataran tinggi, lembah subur, padang rumput, danau, sungai, bukit, gunung, pegunungan.
Selain ada kenampakan alam, ada juga kenampakan buatan. Kenampakan buatan adalah segala sesuatu yang ada dialam dan
terbentuk dengan campur tangan manusia, contohnya waduk, sawah, pemukiman.

Berdasarkan teks diatas, identifikasikanlah kenampakan alam yang ada di
daerah tempat tinggalmu ?

AYO MEMBACA

KENAMPAKAN ALAM DAN KENAMPAKAN BUATAN

Keadaan alam di wilayah Indonesia tengtu ditandai dengan beberapa relief atau topografi. Topografi adalah perbedaan tinggi
rendah permukaan bumi. Dalam sebuah peta, perbedaan tinggi rendah permukaan bumi ditandai dengan warna hijau, cokelat
kuning, atau biru. Dilansir dari buku Rangkuman Pengetahuan Sosial (2016) karya Rachmat, kenampakan alam Indonesia
dibedakan menjadi daratan dan lautan. Berikut contoh kenampakan alam di Indonesia, yaitu:

Pegunungan

Pegunungan adalah sekumpulan bukit yang membentuk barisan. Deretan pegunungan itu tak hanya gunung yang besar,
melainkan gunung kecil serta bukit-bukit. Beberapa contoh pegunungan, sebagai berikut: Pegunungan Bukit Barisan, di
sepanjang Pulau Sumatera Pegunungan Kapur Utara, Pegunungan Serayu, dan Pegunungan Kendeng di Jawa Tengah
Pegunungan Tengger dan Pegunungan Iyang di Jawa Timur Pegunungan Schwaner dan Pegunungan Muller di perbatasan
Kalimantan Barat dengan Kalimantan Tengah Pegunungan Verbek di perbatasan Sulawesi Tengah dengan Sulawesi Selatan
Pegunungan Kobowre d, Pegunungan Vanrees, Pegunungan Gutier, Pegunungan Jayawijaya, dan Pegunungan Fakak di
Papua.

Gunung
Gunung merupakan gundukan tanah yang sangat tinggi. Gunung tidak dapat berdiri sendiri, selalu ada rangkaian pegunungan
di sekitarnya. Gunung dibedakan menjadi tiga, yaitu gunung berapi, gunung berapi tidak aktif, dan gunung tidak berapi.
gunung berapi adalah gunung yang permukaannya memiliki lubang sebagai jalur keluarnya magma dari perut bumi. Beberapa
contoh gunung di Indonesia, yaitu: Gunung Lauser dan Gunung Kerinci di Pulau Sumatera Gunung Pangrango, Gunung
Ciremai, Gunung Slamet, Gunung Merapi, Gunung Bromo, Gunung Kelud, dan Gunung Mahameru di Pulau Jawa. Gunung
Agung dan Gunung Batur di Pulau Bali Gunung Rinjani di Pulua Lombok Gunung Tambora di Pulau Sumbawa Gunung
Batubrok dan Gunung Menyapa di Pulau Kalimantan Gunung Batutumpu, Gunung Tinombala, dan Gunung Ganda Dewata
di Pulau Sulawesi Gunung Kwoka dan Gunung Yaramniapuka di Pulau Papua.

Dataran tinggi
Dataran tinggi adalah daerah yang letaknya di atas 1.000 meter dari permukaan laut. Dataran tinggi merupakan daerah di
antara gunung-gunung berbentuk agak datar dan lebih tinggi dari daerah sekitarnya. Beberapa contoh dataran tinggi di
Indonesia, sebagai berikut: Dataran Tinggi Alas dan Gayo di Aceh Dataran Tinggi Kayo di Sumatera Utara Dataran Tinggi

Agam di Sumatera Barat Dataran Tinggi Pangalengan di Jawa Barat Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah Dataran Tinggi
Ijen di Jawa Timur

Dataran rendah
Dataran rendah merupakan hamparan tanah luas dengan ketinggian yang relative rendah yakni kurang dari 200 meter di atas
permukaan laut. Dataran rendah dikenal pula sebagai dataran alluvial. Dataran rendah ini timbul akibat proses sedimentasi
sungai. Proses ini mengakibatkan tanah di dataran rendah menjadi subur. Contoh dataran rendah : dataran rendah Surakarta,
dataran rendah Semarang, dan lain-lain.

Sungai
Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, sungai yaitu aliran air yang besar yang terjadi
karena alam. Di Indonesia banyak sungai besar maupun kecil. Sungai terbesar adalah Sungai Musi di Sumatera, sedangkan
sungai terpanjang ada di Jawa, yakni Sungai Bengawan Solo. Kemudian juga ada di Kalimantan, yaitu Sungai Kapuas dan di
Papua adalah Sungai Memberamo.

Danau
Danau adalah genagan air yang sangat luas yang dikelilingi daratan. Dilihat dari prosesnya, danau dibedakan menjadi dua,
yaitu danau alam dan danau buatan. Danau alam terbentuk karena peristiwa alam, letusan gunung berapi, dan pengikisan atau
patahan bumi. Sedangkan danau buatan sering disebut telaga, sendang, atau waduk. Danau terbesar di Indonesia adalah Danau
Toba di Sumatera Utara.

Teluk
Teluk adalah laut yang menjorok ke daratan dandilindungi oleh daratan yang menjorok ke laut. Sehingga gelombang air laut
tidak begitu besar. Teluk sangat cocok dijadikan pelabuhan kapal-kapal laut untuk bersandar. Beberapa teluk yang terdapat
di Indonesia, yaitu: Teluk Tapanuli di Sumatera Utara Teluk Langsa di pantai timur Aceh Teluk Bayur di pantai barat
Sumatera Barat Teluk Tembilahan di pantai timur Riau Teluk Semangka dan Teluk Lampung di Kota Pajang Teluk Jakarta
di pantai utara Jakarta Teluk Pelabuhan Ratu di pantai selatan Jawa Barat Teluk Penyu di pantai selatan Jawa Tengah .

Selat
Selat adalah laut yang sempit yang menghubungkan pulau satu dengan pulau lainnya. Indonesia memiliki banyak selat karena
terdiri dari ribuan pulau besar dan kecil. Beberapa selat yang terdapat di Indonesia, di antaranya: Selat Bangka, memisahkan
Pulau Sumatera dengan Pulau Bangka Selat Gaspar, memisahkan Pulau Bangka dengan Pulau Belitung Selat Madura,
memisahkan Pulau Jawa dengan Pulau Madura Selat Bali, memisahkan Pulau Jawa dengan Pulau Bali Selat Lombok,
memisahkan Pulau Lombok dengan Pulau Sumbawa Tanjung Tanjung atau semenanjung merupakan daratan yang menjorok
ke laut. Pulau-pulau di Indonesia banyak memiliki tanjung karena pantai yang cukup banyak. Tanjung yang sangat luas

disebut jazirah, seperti jazirah Arab. Tanjung yang sangat sempit disebut unjung, contohnya Ujung Kulon di Jawa Barat,
Indonesia.

Dasar laut
Di dasar laut juga terdapat beberapa relief. Wilayah Indonesia memiliki:

- Dangkalan adalah dasar laut yang dalamnya kurang dari 200 meter. Contohnya, Dangkalan Sunda di dasar laut Jawa.
Lubuk Lautmerupakan dasar laut yang dalamnya mencapai ribuan meter.

- Dasar lubuk laut berbentuk cekung seperti jambangan.
- Palung laut yaitu dasar laut yang sangat dalam, lembahnya memanjang dan tepinya sangat curam.
- Punggung laut adalah pegunungan yang ada di dasar laut. terkadang puncak gunung muncul di atas permukaan laut.

Selain ada kenampakan alam, ada juga kenampakan buatan. Kenampakan buatan adalah segala sesuatu yang ada di alam dan
terbentuk dengan campur tangan manusia. Yuk, kita mengenal kenampakan alam dan buatan yang ada di Indonesia. Inilah
contoh kenampakan buatan di Indonesia:

Waduk

Waduk ini bisa juga disebut danau buatan manusia. Biasanya dibuat dengan cara membendung sungai. Waduk biasanya dibuat
sebagai tempat penampungan air untuk keperluan penduduk sekitar. Salah satunya untuk irigasi sawah. Contoh waduk di
Indonesia Waduk Jatiluhur, Waduk Darmo, dan Waduk Gajah Mungkur.

Pelabuhan

Kalau pelabuhan adalah tempat berkumpulnya kapal-kapal. Biasanya untuk penyebrangan antar pulau. Negara kita yang
merupakan Negara kepulauaan punya banyak pelabuhan. Contohnya Pelabuhan Merak, Pelabuhan Tanjung Priok, dan
Pelabuhan Tanjung Perak.

Bentang alam wilayah Indonesia yang bervariasi tidak terlepas dari keadaan iklim di Indonesia. Iklim adalah keadaan
rata-rata cuaca pada suatu wilayah dalam jangka waktu yang relatif lama. Adapun cuaca adalah keadaan suhu udara, tekanan
udara, curah hujan, angin, dan sinar matahari pada waktu pendek dan tempat tertentu.

Letak astronomis Indonesia yang berada di wilayah tropis membuat Indonesia beriklim tropis. Ciri iklim tropis adalah
suhu udara yang tinggi sepanjang tahun, dengan rata-rata tidak kurang dari 180C, yaitu sekitar 270C Di daerah tropis tidak
ada perbedaan yang jauh antara suhu pada musim hujan dengan suhu pada musim kemarau. Ciri iklim tropis lainnya adalah
lamanya siang dan malam hampir sama, yaitu 12 jam.

Keadaan iklim di Indonesia secara umum sebagai berikut.
Iklim musim, dipengaruhi oleh angin musim yang berubah-ubah setiap periode waktu tertentu. Biasanya satu periode
perubahan adalah enam bulan sekali.
1. Iklim laut, terjadi karena Indonesia memiliki wilayah laut yang luas. Iklim Indonesia sangat dipengaruhi oleh laut dan
lautan. Laut dan lautan Indonesia mengakibatkan tingginya penguapan. Wilayah yang memiliki tingkat penguapan yang
tinggi, juga akan memiliki curah hujan yang tinggi.
2. Iklim panas, terjadi karena Indonesia berada di daerah tropis. Suhu yang tinggi mengakibatkan penguapan yang tinggi
dan berpotensi untuk terjadinya hujan.

AYO MENGAMATI !

Tahukah kamu bahwa bentang alam, kondisi fisik wilayah, dan keadaan iklim berpengaruh terhadap besar dan beragamnya
flora dan fauna di wilayah Indonesia ? Bentang alam yang bervariasi dan luas yang terpisahkan dalam pulau-pulau juga
membuat beragamnya flora dan fauna di Indonesia.

Bagan berikut menunjukkan perebaran flora dan faunda di wilayah Indonesia.

Iklim, kenampakan alam, serta kekayaan flora dan fauna yang dimiliki bangsa Indonesia harus dimanfaatkan secara
bertanggung jawab. Tiap kali pemanfaatannya juga harus memikirkan mengenai dampak yang ditimbulkan disertai dengan
upaya pelestariannya. Selain itu pemanfaatannya pun harus disesuaikan dengan kebutuhan.

Kita tidak boleh memanfaatkan kekayaan potensi alam yang dimiliki Indonesia secara sembarangan. Ada sebagian
kekayaan alam yang tidak bisa diperbarui, misalnya saja berbagai macam bahan tambang seperti emas, batu bara, minyak
bumi, timah, dan lain-lain. Bahan-bahan tersebut memiliki keterbatasan jumlah yang suatu saat akan habis. Dalam
pemanfaatan kayu hutan kita juga tidak boleh melakukannya sembarangan. Kita tidak boleh menebang pohon dan membakar
hutan secara tidak bertanggung jawab. Jika penebangan hutan dilakukan terus menerus tanpa adanya usaha pelestarian maka
yang terjadi adalah perubahan iklim yang memicu terjadinya global warming (meningkatnya suhu bumi), hilangnya habitat
hidup berbagai flora dan fauna, punahnya jenis-jenis flora dan fauna tertentu, menyebabkan terjadinya banjir dan tanah
longsor.

Oleh karena itulah kita harus mengembangkan sikap dan perilaku yang baik yang sesuai dengan nilai-nilai luhur yang
terkandung dalam sila-sila Pancasila. Nilai-nilai tersebut dapat kita terapkan dan kembangkan dalam kehidupan kita sehari-
hari, baik dalam memanfaatkan potensi kekayaan alam Indonesia, maupun pada saat melakukan interaksi dan sosialisasi
dengan sesama.

AYO MENGAMATI !

KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI RIAU KIAN PARAH, ASAP TERUS MENYEBAR

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) d isejumlah daerah di Provinsi Riau semakin parah, Selasa (23/2/2021).
Salah satu kebakaran lahan gambut yang terparah, yaitu di wilayah Kota Dumai. Kondisi ini dilihat Kompas.com dari sebuah video pantauan dari
udara, yang memperlihatkan luasnya lahan terbakar. Beberapa titik api tampak terus menyala membakar lahan kering itu. Lahan yang terbakar
terlihat seperti berkotak-kotak. Dengan kondisi ini, ancaman kabut asap di Bumi Lancang Kuning semakin nyata.
Memang di Lubuk Gaung sekarang kebakaran cukup parah. Kita dari Manggala Agni hari ini masih melakukan pemadaman," kata Ismail saat
dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa malam. Menurutnya, kebakaran di Lubuk Gaung sudah mencapai puluhan hektare.
Petugas terus berupaya memadamkan dan menyekat kepala api agar kebakaran tidak semakin meluas. Selain di Lubuk Gaung, Ismail menyebut,
pemadaman karhutla juga dilakukan tim Manggala Agni di Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, Dumai, dan di Desa Tasik Serai,
Kecamatan Talang Mandau, Kabupaten Bengkalis.
Sumber : https://regional.kompas.com/read/2021/02/23/21502301/kebakaran-hutan-dan-lahan-di-riau-kian-parah-asap-terus-menyebar.

Setelah membaca penggalan artikel diatas, menurutmu mengapa kebakaran hutan bisa terjadi ? Bagaimanakah pengaruh asap kebakaran
hutan terhadap kehidupan masyarakat disekitarnya ? Apakah tindakan membakar hutan merupakan prilaku yang sesuai dengan nilai-nilai

Pancasila ? Jelaskan alasanmu !

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia bukan lagi suatu hal yang baru bagi masyarakat Indonesia. Dari zaman
dahulu, nilai-nilai Pancasila memang sudah terkandung dalam kehidupan sosial budaya masyarakat kita. Nilai-nilai tersebut
telah meliputi berbagai aspek kehidupan dan masih tetap dipelihara sampai saat ini.

Nilai-nilai Pancasila perlu sekali kita kembangkan dalam kehidupan sosial budaya. Hal ini dimaksudkan agar tercipta
suasana yang tenang, sejahtera, damai, dan aman. Tanpa nilai-nilai tersebut, kita tidak akan dapat mencapai semua itu.
1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa

Beriman kepada Tuhan yang Maha Esa sesuai dengan agama dan keyakinan yang dianutnya. Nilai yang terkandung
dalam sila ini juga mengharuskan kita untuk saling menghormati dan bekerja sama antarpemeluk agama yang berbeda-
beda. Kita tidak boleh memaksakan suatu agama dan keperyaaan kepada orang lain, kita harus saling menghormati
kebebasan dalam menjalankan ibadah.
Sila pertama merupakan pondasi utama yang tak boleh dilupakan. Alam semesta adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa,
semua agama mengakui dan manusia harus menjaga dan merawatnya. Jika alam tidak dijaga dan dirawat, dan justru
merusaknya sama artinya tidak mempercayai kuasa Tuhan. Dengan demikian, sebagai umat manusia kita harus
senantiasa menjaga dan melestarikan alam karena merupakan anugerah dari Tuhan yang merupakan sumber kehidupan
bagi semua makhluk hidup.

2. Nilai Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Nilai kemanusiaan ada pada sila kedua. Maksud dari nilai kemanusiaan ini adalah kita harus bersikap adil dan manusiawi
kepada setiap orang, meskipun orang itu memiliki perbedaan dengan kita. Setiap warga negara hendaklah mengakui
persamaan derajat, persamaan kewajiban antara sesama manusia sebagai asas kebersamaan bangsa Indonesia, dan

persamaan hak. Dengan menjunjung tinggi persamaan derajat, hak, dan kewajiban, maka seluruh bangsa
Indonesiabersama sama akan mampu menegakkan dan juga memelihara kebersamaan. Penerapan nilai ini dalam
kehidupan sehari-hari adalah dengan mengembangkan rasa saling mencintai sesama manusia, sikap tenggang rasa,
menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, gemar melakukan kegiatan kemanusiaan, serta berani menegakkan
kebenaran dan keadilan.

3. Nilai Persatuan Indonesia
Nilai persatuan ada pada sila ketiga. Makna dan nilai yang terkandung dalam sila ini adalah menjaga persatuan dan
kesatuan negara Republik Indonesia, tidak boleh terpecah belah hanya karena sedikit perbedaan. Dengan menerapkan
sikap cinta tanah air, rela berkorban demi bangsa dan negara, serta memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan
bangsa yang ber-Bhineka Tunggal Ika.

4. Nilai Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/ Perwakilan
Nilai kerakyatan ada pada sila keempat. Maksud dari nilai kerakyatan ini adalah negara kita mengutamakan rakyat. Jadi,
rakyat Indonesia harus diutamakan. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama. Kedudukan yang sama
tersebut hendaknya digunakan secara sadar dengan mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat. Selain itu,
warga negara Indonesia harus selalu mengutamakan musyawarah untuk mufakat dalam menyelesaikan suatu persoalan
bersama. Penerapan dalam sikap sehari-hari adalah dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan
pribadi dan golongan, tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, serta mengutamakan budaya musyawarah dalam
menyelesaikan masalah dengan diliputi oleh semangat kekeluargaan.

5. Nilai Keadilan Sosial Bagi Seluruh Indonesia
Nilai keadilan ada pada sila kelima. Maksud dari nilai keadilan ini adalah kita harus bisa bersikap adil terhadap semua
orang, tidak boleh membeda-bedakan orang. Sila kelima ini bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan cara
kita harus menghindarkan diri dari sifat pemborosan, selalu bergaya hidup mewah, dan perbuatan-perbuatan yang
merugikan kepentingan umum. Bekerja keras dan menghargai hasil kerja keras orang lain sangat dibutuhkan dalam
mewujudkan sikap kebersamaan. Di samping itu, harus dikembangkan pula sikap adil terhadap sesama, menghormati
hak orang lain, serta menolong dan menghargai orang lain.

AYO MEMBACA !

Indonesia sangat kaya dengan keragaman flora dan fauna. Keanekaragaman hayati Indonesia bahkan termasuk tiga
besar dunia bersama dengan Brazil di Amerika Selatan dan Zaire di Afrika. Jumlah spesies tumbuhan di Indonesia mencapai
8 ribu spesies yang sudahteridentifikasi dan jumlah spesies hewan mencapai 2.215. Terdiri atas burung, reptil, mamalia, dan
kupu-kupu.

Banyak faktor yang menyebabkan kaya dan beragamnya flora dan fauna di Indonesia, seperti iklim. Iklim memiliki
peranan penting bagi persebaran flora dan fauna di setiap daerah. Dalam iklim terdapat faktor kelembaban, suhu udara, dan
angin. Kelembaban udara dan suhu udara sangat penting bagi pertumbuhan fisik tumbuhan, sedangkan angin dapat
mempengaruhi proses penyerbukan pada tumbuhan. Sebagai contoh, tumbuhan yang berada di iklim tropis akan tumbuh subur
sepanjang tahun karena memiliki sinar matahari dan curah hujan yang cukup. Jika tumbuhan dapat hidup dengan baik di suatu
daerah maka akan memancing hewan-hewan untuk datang, karena tumbuhan merupakan bahan makanan yang penting bagi
sebagian besar hewan.

Berdasarkan penggalan teks bacaan diatas, apakah tema bacaan tersebut ? Menurutmu, apakah
setiap paragraph mengandung gagasan pokok ?

Tema merupakan salah satu unsur yang sangat penting di dalam sebuah cerita. Tema berkaitan erat dengan fokus atau pun
dasar yang dipakai oleh pengarang untuk mengembangkan sebuah cerita. Setiap cerita biasanya dibuat dengan berdasarkan
tema tertentu dan seluruh aktivitas di dalam cerita juga didasari oleh tema tersebut. Definisi dan Pengertian Tema Menurut
Para Ahli :

1. Keraf

Menurut Keraf, tema merupakan suatu amanat utama yang disampaikan oleh penulis lewat karangan atau pun karya
sastranya.

2. Aminuddin

Menurut Aminuddin, pengertian tema adalah ide yang melandasi suatu cerita diperankan, serta sebagai pangkal tolak
pengarang dalam aktivitas pemaparan karya fiksi yang dibuatnya.

3. Mido

Menurut Mido, tema adalah persoalan yang berhasil menempati tempat utama dalam cerita rekaan dan bukan di dalam
pikiran pengarangnya saja.

4. Stanton dan Jenny C

Menurut Stanton dan Jenny C, tema merupakan makna yang terkandung di dalam sebuah cerita yang ada dalam karya
sastra.

5. Kamus Istilah Pengetahuan Populer

Menurut Kamus Istilah Pengetahuan Populer, tema merupakan persoalan atau pun pokok pikiran yang dijabarkan di dalam
suatu karangan, isi dari sebuah ciptaan.

6. Ensiklopedi Sastra Indonesia

Menurut Ensiklopedi Sastra Indonesia, pengertian tema adalah setiap gagasan, ide pokok, atau pun pokok persoalan
yang digunakan sebagai dasar / landasan pembuatan cerita.

Jenis – jenis Tema

Menurut Shipley, tema dapat dibedakan menjadi lima jenis tema, yaitu :

1. Tema Jasmaniah

Tema jasmaniah merupakan tema yang berhubungan atau pun terfokus pada permasalahan kondisi fisik manusia. Model tema
ini biasanya menyangkut beberapa hal yang ada di dalam tubuh manusia seperti molekul, jasad, perasaan, tubuh, dan zat.
Beberapa contoh tema yang jasmaniah adalah mengenai perasaan cinta.

2. Tema Sosial

Tema sosial merupakan tema yang berkaitan erat dengan berbagai macam hal yang berbau urusan sosial. Dalam tema ini,
pengarang cerita biasanya menjelaskan berbagai macam hal yang berkaitan dengan urusan kehidupan masyarakat, interaksi
manusia dengan lingkungan sekitarnya, permasalahan sosial, dan berbagai macam tema lainnya.

3. Tema Ketuhanan

Tema Ketuhanan merupakan tema yang berkaitan erat dengan kekuasaan Tuhan yang tampak dalam setiap aktivitas manusia.
Model tema ini biasanya dijabarkan oleh pengarang cerita dengan menunjukkan berbagai macam hal – hal magis yang berada
di luar akal manusia seperti kejadian kiamat, keajaiban penyembuhan penyakit, dan berbagai macam tema lainnya.

4. Tema Organik

Tema organik merupakan tema yang mencakup berbagai macam hal yang berhubungan erat dengan moral dasar manusia
seperti hubungan antar pria dan wanita, nasihat, dan berbagai macam tema lainnya.

5. Tema Egoik

Tema egoik merupakan tema yang berkaitan erat dengan sifat ego manusia. dalam tema ini, pengarang cerita biasanya
menonjolkan tema dengan berbagai macam bentuk cerita seperti keserakahan atau pun ketamakan manusia.

KALIMAT UTAMA DAN KALIMAT PENGEMBANG

Kalimat merupakan serangkaian kata yang disusun sesuai dengan kaidah yang berlaku. Dalam membuat sebuah kalimat
setidaknya terdiri dari subjek dan predikat. Kalimat harus diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda baca.
Kumpulan beberapa kalimat yang saling berkaitan membentuk satu ide pokok disebut dengan paragraf. Di dalam sebuah
paragraf terdapat kalimat utama sebagai ide pokok paragraf. Cara mencari kalimat utama pada sebuah paragraf harus
membaca kalimat pertama dan kalimat akhir pada paragraf tersebut.

Kalimat utama adalah kalimat yang mengandung ide pokok paragraf dan menjadi dasar pengembangan dalam paragraf.
Kalimat utama tidak selalu terletak pada kalimat pertama, namun juga bisa terletak pada kalimat terakhir serta kalimat pertama
dan terakhir sebuah paragraf. Mengetahui kalimat utama dapat mempermudah dalam menentukan ide pokok paragraf tersebut

Cara Mencari Kalimat Utama

Untuk menentukan kalimat utama dalam sebuah paragraf dapat dilakukan dengan cara :

1. Baca kalimat pertama dan kalimat terakhir dalam paragraf

2. Tentukan ide pokok atau gagasan utama dari kalimat tersebut
3. Kalimat yang mengandung ide pokok merupakan kalimat utama

Jenis-Jenis Kalimat Utama

Berdasarkan letaknya, kalimat utama terdiri dari kalimat utama di awal paragraf, di akhir paragraf, serta di awal dan akhir
paragraf.

Kalimat utama di awal paragraf

Kalimat utama yang terletak di awal paragraf disebut dengan paragraf deduktif. Kalimat utama yang bersifat umum kemudian
dikembangkan menjadi kalimat-kalimat yang bersifat khusus dan lebih rinci. Contoh paragraf deduktif yaitu :

Bunga Bangkai Raksasa merupakan tumbuhan endemik Pulau Sumatera. Tumbuhan ini termasuk suku talas-talasan
yang memiliki bunga terbesar di dunia. Bunga bangkai memiliki ciri khas berupa bau busuk yang menyengat seperti bangkai.
Tingginya mencapai 3,1 meter dan hanya mampu hidup pada habitat aslinya.

Kalimat utama di akhir paragraf

Letak kalimat utama yang berada di akhir paragraf disebut dengan paragraf induktif. Paragraf induktif diawali dengan kalimat-
kalimat penjelas yang bersifat khusus dan diakhiri dengan kesimpulan sebagai kalimat utamanya yang terletak di akhir
paragraf. Contoh paragraf induktif, yaitu :

Banyak manusia yang sering melakukan perburuan liar terhadap harimau sumatera. Perburuan itu dilakukan untuk
mengambil kulit harimau untuk dijual dan dijadikan berbagai kerajinan. Habitat asli harimau juga semakin sempit karena
adanya penebangan hutan secara liar. Oleh karena itu, populasi harimau sumatera saat ini semakin langka.

Kalimat utama di awal dan akhir paragraf

Selain paragraf deduktif dan induktif terdapat juga paragraf campuran. Kalimat utama pada paragraf campuran terletak di
kalimat pertama dan kalimat terakhir dalam sebuah paragraf. Contoh paragraf campuran, yaitu :

Hutan memiliki banyak manfaat bagi makhluk hidup. Di dalam hutan terdapat beragam jenis tumbuhan yang
berfungsi untuk menyerap air ke dalam tanah dan mencegah tanah longsor. Selain itu, hutan merupakan habitat asli bagi
berbagai jenis hewan. Hutan juga dapat dijadikan tempat wisata bagi manusia. Oleh karena itu, hutan harus dijaga karena
bermanfaat bagi kehidupan.

Kalimat pengembang bisa juga disebut sebagai kalimat pendukung atau kalimat yang menjelaskan ide pokok. Kalimat
pengembang berfungsi sebagai kalimat yang mendukung informasi dari kalimat utama secara rinci.

Contoh:

Tentukanlah ide pokok, kalimat utama dan kalimat pengembang paragraph dibawah ini !

Reptilia mempunyai sistem gerak yang khas. Misalnya pada ular, merupakan jenis reptilia yang memiliki tulang ekor,
tulang badan dan tulang kepala atau tengkorak. Tulang badan pada ular tersusun dari ruas-ruas tulang belakang yang
jumlahnya ratusan buah. Tulang rusuk ular dihubungkan dengan tulang belakang oleh otot otot elastis, hal inilah yang
membedakan dengan vertebrata lainnya. Ular bergerak dengan merayap yaitu dengan cara meleokleokkan tubuhnya pada
tanah dan batu.
(http://www.informasipendidikan.com/2015/02/sistem-gerak-padahewan-vertebrata.html)

Dari paragraf tersebut kita dapat melihat ide pokok dan kalimat pengembang sebagai berikut.

Ide Pokok : Sistem gerak reptilia yang khas

Kalimat utama : Reptilia mempunyai system gerak yang khas

Kalimat Pengembang :

1. Misalnya pada ular, merupakan jenis reptilia yang memiliki tulang ekor, tulang badan dan tulang kepala atau
membedakan
tengkorak.

2. Tulang badan pada ular tersusun dari ruas-ruas tulang belakang yang jumlahnya ratusan buah.

3. Tulang rusuk ular dihubungkan dengan tulang belakang oleh otot otot elastis, hal inilah yang

dengan vertebrata lainnya.

4. Ular bergerak dengan merayap yaitu dengan cara meliuk-liukkan tubuhnya pada tanah dan batu.

LAMPIRAN : TEKS BACAAN

Beragamnya Flora dan Fauna Indonesia

Indonesia Indonesia sangat kaya dengan keragaman flora dan fauna. Keanekaragaman hayati Indonesia bahkan termasuk tiga
besar dunia bersama dengan Brazil di Amerika Selatan dan Zaire di Afrika. Jumlah spesies tumbuhan di Indonesia mencapai
8 ribu spesies yang sudah teridentifikasi dan jumlah spesies hewan mencapai 2.215. Terdiri atas burung, reptil, mamalia, dan
kupu-kupu.

Banyak faktor yang menyebabkan kaya dan beragamnya flora dan fauna di Indonesia, seperti iklim. Iklim memiliki peranan
penting bagi persebaran flora dan fauna di setiap daerah. Dalam iklim terdapat faktor kelembaban, suhu udara, dan angin.
Kelembaban udara dan suhu udara sangat penting bagi pertumbuhan fisik tumbuhan, sedangkan angin dapat mempengaruhi
proses penyerbukan pada tumbuhan. Sebagai contoh, tumbuhan yang berada di iklim tropis akan tumbuh subur sepanjang
tahun karena memiliki sinar matahari dan curah hujan yang cukup. Jika tumbuhan dapat hidup dengan baik di suatu daerah
maka akan memancing hewan-hewan untuk datang, karena tumbuhan merupakan bahan makanan yang penting bagi sebagian
besar hewan. Bukti dari pernyataan tersebut dapat dilihat dan dibandingkan antara daerah dengan curah hujan tinggi seperti

Indonesia dibandingkan dengan daerah gurun yang curah hujannya sangat kecil. Keanekaragaman flora dan fauna di Indonesia
jauh lebih banyak dibandingkan dengan keanekaragaman flora dan fauna daerah gurun.

Faktor penyebab kaya dan beragamnya flora dan fauna di Indonesia adalah tanah. Tingkat kesuburan tanah, suhu tanah, dan
daya serap air berpengaruh pada baik tidaknya tumbuhan. Tentunya pertumbuhan tanaman di daerah yang tingkat kesuburan
tanah, suhu tanah, dan daya serap airnya baik akan berbeda dengan daerah yang tingkat kesuburan tanah, suhu tanah, dan
daya serap airnya kurang baik. Contoh perbedaan yang dikarenakan karakteristik kondisi tanah ini dapat dilihat dan
dibandingkan antara hutan di Kalimantan yang subur dengan hutan di Nusa Tenggara.

Air juga merupakan faktor penting yang menyebabkan kaya dan beragamnya flora dan fauna di Indonesia. Perannya yang
dapat menyerap, melarutkan, dan membawa makanan yang dibutuhkan tumbuhan sangat penting bagi hidup tumbuhan. Flora
yang ada di daerah dengan curah hujan yang rendah memiliki keanekaragaman yang juga rendah dibandingkan dengan daerah
yang memiliki curah hujan tinggi.

Selain iklim, tanah, dan air yang merupakan faktor abiotik, ada juga faktor biotik yang mempengaruhi kaya dan beragamnya
flora dan fauna di Indonesia, yakni manusia. Manusia dengan ilmu dan pengetahuan serta teknologi yang dimilikinya dapat
mengembangkan varietas atau jenis-jenis flora dan fauna baru. Begitu juga dengan tingkat mobilitasnya (pergerakan), manusia
bisa membawa dan menyebarkan flora dan fauna dari daerah satu dengan yang lain.

Di sisi lain, manusia juga mempengaruhi keberlangsungan hidup flora dan fauna. Pembangunan rumah, pembukaan lahan,
penebangan besarbesaran, perburuan liar serta pencemaran lingkungan adalah contoh perilaku dan sikap manusia yang bisa
mengancam keberadaan dan keberlangsungan hidup flora dan fauna.

Faktor biotik selain manusia adalah hewan dan tumbuhan itu sendiri. Hewan dan tumbuhan juga dapat mempengaruhi
keragaman flora dan fauna. Misalnya, dilihat dari rantai makanan dan sistem penyerbukannya. Disarikan dari : www.satwa.n

DAFTAR PUSTAKA

https://gretha.my.id/audiobuku/bahasa-indonesia-sd-kelas-5-tema-1-kurikulum-2013-rev-2017/
https://drive.google.com/file/d/1DrWoAiyvs169aSdze4_-t32fanhkQK2F/view
https://bobo.grid.id/amp/082419814/mengenal-kenampakan-alam-dan-buatan-di-indonesia-contoh-kenampakan-buatan-di-indonesia
https://pengertiandefinisi.com/pengertian-tema-dan-jenis-jenis-tema/
https://www.kompas.com/skola/read/2020/09/24/120000369/contoh-kenampakan-alam-di-indonesia?page=all#page1
https://www.haipedia.com/Dataran-Rendah/
https://pembelajar.net/cara-mencari-kalimat-utama/
https://niawati72.blogspot.com/2020/07/kalimat-pengembang.html


Click to View FlipBook Version