The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

2.2.a.8 Koneksi Antar Mater Modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan EmosionaL
(PSE)

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by susanakristhina, 2023-03-05 10:53:13

MODUL 2.2 KONEKSI ANTAR MATERI (CGP)

2.2.a.8 Koneksi Antar Mater Modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan EmosionaL
(PSE)

Keywords: CGP

Pembelajaran Sosial dan EmosionaL (PSE) Present by SUSANA KRISTHINA PELMELAY, S.Pd GURU PENGGERAK ANGKATAN 7 KOTA AMBON PROVINSI MALUKU 2.2.a.8 Koneksi Antar Materi Modul 2.2


PATRICIA A SUMARAUW,S.Pd.MM FASILITATOR KATHARINA THENU,S.Pd PENGAJARPRAKTIK SUSANA K PELMELAY,S.Pd CALON GURU PENGGERAK


" Mendidik pikiran tanpa mendidik hati, adaLah bukan pendidikan Sama SekaLi" ariStoteLeS,fiLSuf


PernahkahKita? Pernahkah bapak/ibu guru mengalami kekecewaan, kegagalan, kemunduran yang berdampak tingkat stress meningkat? Pernahkah bapak/ibu mengalami kecemasan, kesal, amarah saat menghadapi siswa? Atau saat menghadapi setumpuk tugas secara bersamaan harus diselesaikan? Jika pernah kira-kirabagaimanamengatasinya? Melalui Pembelajaran Sosial Emosional kali ini, diharapkan bapak dan ibu guru mampu mengatasi persoalan dengan baik persoalan pribadimaupunpersoalansiswa kita.


pemahaman t e n tang PembeLajaran SoSiaL dan EmoSionaL (PSE) PembelajaranSosial dan Emosional (PSE) adalah proses pembentukandiri dengan ketrampilan-ketrampilan yang dibutuhkananak (kesadaran diri, kontroldiri, kemampuan berelasi,danlain-lain) untuk dapat bertahan dalam masalahsekaligus memilikikemampuanmemecahkannya, mengajarkanmerekamenjadiorang yangbaik,memberikan keseimbanganpada individu,danmengembangkan kompetensipersonal yangdibutuhkanuntukdapatmenjadi sukses. PembelajaranSosial dan Emosional(PSE) adalahpembelajaranyang dilakukansecara kolaboratifolehseluruhkomunitas sekolah. PembelajaranSosial danEmosional(PSE) memberikanpondasiyangkuatbagimuriduntuk dapatsukses dalamberbagaiareakehidupan merekadiluarakademik,termasukkesejahteraan psikologis (wellbeing) secaraoptimal. Apaitu Pembelajaran Sosial danEmosional?


well being Noble and Mcgrath (2016) menyebutkan bahwa well-being murid yang optimal adalah keadaan emosional yang berkelanjutan (relatif stabil) yang ditandai dengan : sikap dan suasana hati yang secara umum positif, relasi yang positif dengan sesama murid dan guru, resiliensi, optimalisasi diri, dan tingkat kepuasan diri yang tinggi berkaitan dengan pengalaman belajar mereka di sekolah.


RUANG LINGKUP Pembelajaran Sosial dan EmosionaL (PSE) PembelajaranSosial danEmosional (PSE) dapat diberikandalam3 ruang lingkupyaitu: 1.Kegiatan rutin di luar pembelajaranakademik. 2.Terintegrasi dalampelajaran. 3. Protokol, budaya atau peraturan sekolah yang disepakati bersama.


5 KOMPETENSI PEMBELAJ ARAN SOSIAL EMOSIONAL


Kesadarandirimerupakan kemampuanuntuk memahami perasaan,emosi,dannilai-nilaidiri sendiri,danbagaimanapengaruhnya padaperilakudiridalamberbagai situasidankonteks kehidupan. 01 KESADARAN DIRI


Manajemendirimerupakan kemampuanuntuk mengelolaemosi, pikiran,danperilakudirisecara efektif dalamberbagaisituasidan untuk mencapaitujuandanaspirasi. 02 man aj emen DIRI


Kesadaransosialmerupakan kemampuanuntuk memahamisudut pandangdandapatberempati denganoranglaintermasuk mereka yangberasaldari latarbelakang, budaya,dankonteks yang berbeda-beda. 03 KESADARAN SoSiaL


Ketrampilanberelasimerupakan kemampuanuntuk membangundan mempertahankanhubunganhubunganyangsehatdansportif. 04 KEt r ampiLan bereLaSi


pengambiLan keputuSan yang ber t an ggun g jawab Pengambilankeputusan yang bertanggungjawab merupakankemampuanuntuk mengambilpilihanpilihanmembangunyangberdasarataskepedulian, kapasitas dalammempertimbangkanstandarstandaretis danrasaaman,danuntuk mengevaluasimanfaatdankonsekuensidari bermacam-macamtindakandanperilakuuntuk kesejahteraanpsikologis(wellbeing) dirisendiri, masyarakatdankelompok. 05


mindfuLLneSS keSadaran penuh Pembelajaran sosial emosional dikembangkan dengan menggunakan pendekatan Kesadaran penuh (Mindfullness) sebagai dasar penguatan 5 kompetensi sosial emosional yang akan memunculkan perasaan tenang, stress berkurang, pikiran menjadi jernih, dan fokus, serta menjadi semangat dalam belajar.


Untuk meLatih keSadaran penuh menggunakan teknik Stop TEKNIK STOP S :STOP (berhentisejenak dari aktivitas) T :TAKE aBREATH (ambilnafas dalam) O :OBS ERVE (amatisensasi padatubuh,perasaan,pikiran,dan lingkungan) P :PROCEED (selesai dan lanjutkan)


koneksi a n t a r materi Modul 1.1 Filosofi KiHajar Dewantara Modul 1.2 Nilai dan Peran GuruPenggerak Modul 1.3 Visi Guru Penggerak ParadigmaInqury Apresiatif Modul 1.4 Budaya Positif SegitigaRestitusi Modul 2.1 Pembelajaran Diferensiasi Keragamanmurid Modul 2.2 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) 5KompetensiPSE Berpihak pada murid (ProfilPelajarPancasila)


kaitan pembelajaran sosial emosional -filosofi khd Denganpembelajaransosialemosional, gurudapatmenciptakanwellbeing dalamekosistempendidikandisekolah, sehinggaterciptakondisiyangnyaman, sehatdanbahagiabagimurid.Halini sejalandenganpemikiranKHD yakni menuntunkodratanakagarmencapai kebahagiaandankeselamatanyang setinggi-tingginyasehinggaanak menemukankemerdekaandalamproses belajarnya.


kaitan pembelajaran sosial emosional -nilai dan peran guru penggerak Denganpembelajaransosialemosional, dapatmenumbuhkannilaidanperan padagurudanmuriddalampengelolaan emosisehinggapembelajaranyang berpusatpadamuridtercapaidan berjalanseimbang.


kaitan pembelajaran sosial emosional -visi guru penggerak Denganpembelajaransosialemosional, gurudapatmewujudkanvisiyang diharapkannyayaitudapatmembentuk karaktermuridyangberiman,merdeka berekspresi,bahagia,kreatif,mandiri danmenjadipembelajarsejati,sehingga terwujudProfilPelajarPancasila.


kaitan pembelajaran sosial emosional -budaya positif Denganpembelajaransosialemosional, gurudanmuriddapatmengenalidan memahamiemosimasing-masingyang sedangdirasakan,sehinggamampu mengontroldiridandapatmenerapkan disiplinpositifsecarabaiksesuai kesadarandiri(selfawareness)


kaitan pembelajaran sosial emosional -pembelajaran berdeferensiasi Denganpembelajaransosialemosional, gurudapatmelakukan pembelajaran denganmenggunakanbeberapateknik antaralain: identifikasiperasaan identifikasiemosi menulis ucapanterimakasih bermainperan dll Sehinggagurumampumenerapkan pembelajaranyangberdiferensiasidi kelas sesuaidengangayabelajarmurid (visual,auditori,dankinestetik) guna mewujudkanmerdekabelajar.


Setelahmempelajarimodulini Ternyata PSE memberikanpondasiyangkuatbagimurid untuk dapatsukses dalamberbagaiarea kehidupanmerekadiluar akademik,termasuk kesejahteraanpsikologis (wellbeing)secara optimal. Sayaberfikir bahwa: Pembelajarandengankolaboratif kurang mengasahkreatifitas. Kesejahteraanpsikologis (wellbeing) tidakpenting. Pendekatankesadaranpenuh (Mindfullness)tidak penting Sehingga 5KompetensiSosialdan Emosionalbelumoptimal sebelum mempelajari modul ini


membentuk lingkungan belajar bercirikan hubungan/relasi yang dan pengalaman yang saling mempercayai dan 1.Penciptaan lingkungan belajar yang tepat serta terkoordinasi untuk meningkatkan pembelajaran akademik, sosial, dan emosional semua murid 2.Kemitraan/kerjasama sekolah-keluarga-komunitas untuk berkolaborasi 3.Kurikulum dan pembelajaran yang jelas dan bermakna, dan evaluasi secara berkala. sekolah agar dapat meningkatkan kompetensi akademik maupun kesejahteraan psikologis (well Being)


UntukMurid: Pembelajaranberpihak padamuriddengan menggunakanpendekatanKesadaranPenuh (Mindfullness) sebagaidasarpenguatan5 KompetensiSosialEmosionalyangakan memunculkanperasaantenang,stressberkurang, pikiran menjadijernih dan fokus, serta menjadi semangatdalambelajar Untuk temansejawat Bersamatemansejawatmembentuk komunitas belajar danpengalamanyangbercirikan hubungan/relasiyangsalingmempercayaidan berkolaborasidalampenguatan5Kompetensi SosialEmosional. ProfilPelajar Pancasila penerapan di kelas dan sekolahan


Terima kasih TERGERAK, BERGERAK, MENGGERAKAN


Click to View FlipBook Version